Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N...

29
Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2. M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3. Martono (M1A114002) 4. Sumarton Panggabean (M1A114033)

Transcript of Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N...

Page 1: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2. M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3. Martono (M1A114002) 4. Sumarton Panggabean (M1A114033)

Page 2: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

secara spesifik Profesi dapat dibagi menjadi beberapa bagian,yaitu menurut kemampuannya (fisik dan intelektual),kelangsungan (sementara atau terus menerus), ruanglingkupnya (umum dan khusus), tujuannya (memperolehpendapatan atau tidak memperoleh pendapatan).Adapun pengertian profesi itu sendiri adalah pekerjaan tetapseseorang dalma bidang tertentu berdasarkan keahlian khususyang dilakukan secara bertanggung jawab dengan tujuanmemperoleh penghasilan.

Nilai moral suatu profesi menurut Frans Magnis Suseno, 1975 : – Berani berbuat untuk tuntutan Profesi

– Menyadari kewajiban yang harus dipenuhi– Idealisme sebagai perwujudan makna misi organisasi profesi

Page 3: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

◦ Adapun pengertian profesional itu sendiri yaitu Pekerja yang menjalankan profesi.Setiap profesional berpegang pad nilai moral yang mengarahkan dan mendasari nilailuhur. Dalam melakukan tugasnya profesional haruslah objektif, dengan kata lainbebas dari rasa malu, sentimen, benci, sikap malas, dan enggan bertindak. Seorangprofesional memiliki tiga watak, yaitu antaranya :

1. pekerjaan yang dilakukan seorang profesional itu semata matauntuk merealisasikan kebajikan demi tegaknya kehormatan profesiyang digeluti.2. seorang profesional menjalankan pekerjaannya harus dilandasioleh kemahiran teknis yang berkualitas tinggi.3. kerja seorang profesional diukur dengan kualitas teknis dankualitas moral dan harus menundukan diri pada sebuah kode etikyang dikembangkan dan disepakati.

Page 4: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

Yang dimaksud dengan profesionalisme adlah suatupaham yang mencitakan dilakukannya kegiatan-kegiatan kerja tertentu dalam masyarkat, berbekalkankeahlian yang tinggi dan berdasarkan rasaketerpanggilan serta ikrar untuk menerima panggilantersebut.Ada empat perspektif dalam mengukurprofesionalisme menurut gilley dan enggland :

Page 5: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

1. pendekatan berorientasi filosofispendekatan lambang profesional, pendekatan sikap Individu dan electic.2. pendekatan perkembangan bertahapindividu(dengan minat bersama)berkumpul, kemudianmengidentifikasian dan mengadopsi ilmu, untuk membentuk organisasiprofesi, dan membuat kesepakatan persyaratan profesi, serta menentukankode etik untuk merevisi persyaratan.3. pendekatan berorientasi karakteristiketika sebagai aturan langkah- langkah, pengetahuan yang terorganisasi,keahlian dan kopentensi khusus, tinggkat pendidikan minimal, setifikasikeahlian.4. pendekatan berorientasi non- tradisionalmampu melihat dan merumuskan karakteristik unik dan kebutuhansebuah profesi.

Page 6: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

Seorang profesionalisme dijaman sekarang diharuskan mengertitentang perkembangan teknologi masa kini, teknologi yang sangatcepat kemajuannya mendorong seorang profesional untukmengambil pendidikan khusus tentang Teknologi informatika yangmumpuni untuk menunjang kemajuan karirnya, seorangprofesional mengerti betul kemudahan yang diberikan ketikakemampuannya dipadukan dengan kemampuan akan teknologiinformatika, profesional yang sadar tentang kebutuhan ini akanmengambil langkah-langkah

dalam meningkatkan skil informatikanya, baik dengan kursusdisebuah lembaga atau dengan kuliah lanjutan.

Page 7: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

Teknologi Informasi ( IT ) merupakan teknologi yang selaluberkembang baik secara revolusioner ( seperti misalnyaperkembangan dunia perangkat keras ) maupun yang lebih bersifatevolusioner ( seperti yang terjadi pada perkembangan perangkatlunak ).

Hal itu mengakibatkan bahwa pekerjaan di bidang TeknologiInformasi menjadi suatu pekerjaan di mana pelakunya harus terusmengembangkan ilmu yang dimilikinya untuk mengikutiperkembangan Teknologi Informasi tersebut. Artinya, seseorangyang sudah sampai pada level “ahli” di satu bidang pada saat ini,bisa ketinggalan pada bidang yang sama di masa depan jika tidakmengikuti perkembangan yang ada

Page 8: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

1. Peningkatan Profesionalisme Syarat profesionalisme yang harus dimiliki

pekerja IT :◦ a. Dasar ilmu yang kuat dalam bidangnya

sebagai bagian dari masyarakat teknologi danmasyarakat ilmu pengetahuan abad 21.

◦ b. Penguasaan kiat-kiat profesi yang dilakukanberdasarkan riset dan praktis, bukan hanyamerupakan teori atau konsep.

◦ c. Pengembangan kemampuan profesionalberkesinambungan.

Page 9: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

2. Mempersiapkan SDM Contoh program pendidikan Indonesia yang

berkaitan dengan Teknologi Informasi : a. Program Sekolah 2000 b. Program SMK Teknologi Informasi c. Program Diploma Teknologi Informasi d. Program Pendidikan Sarjana Teknologi

Informasi

Page 10: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

3. Menjadi Profesional dengan sertifikasi Alasan pentingnya sertifikasi

profesionalisme dibidang IT : 1. Bahwa untuk menuju pada level yang

diharapkan, pekerjaan di bidang TImembutuhkan expertise. 2. Bahwa profesi dibidang TI, dapat dikatakan

merupakan profesi menjual jasa dan bisnis jasabersifat kepercayaan.

Page 11: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

Secara umum, pekerjaan di bidang IT setidaknya terbagidalam 4 kelompok sesuai bidangnya.

a. Kelompok pertama, adalah mereka yang bergelut didunia perangkat lunak (software), baik mereka yangmerancang sistem operasi, database maupun sistem aplikasi.Pada llingkungan kelompok ini, terdapat pekerjaan-pekerjaanseperti misalnya:

1. Sistem Analis 3.Web designer 2. Programmer 4. Web Programmer

Page 12: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

Sistem Analis merupakan orang yang bertugas menganalisa sstem yang akan

diimplementasikan mulai dari menganalisa sistem yang ada, kelebihankekurangannya, sampai studi kelayakan dan desain sistem yang akan dikembangkan. Ada beberapa yang menganalogikan antara analyst danprogrammer seperti pekerjaan membuat baju.

Programmer merupakan orang yang bertugas mengimplementasikan rancangan sistem

analis, yaitu membuat program (baik aplikasi maupun sistem operasi)sesuai dengan sistem yang dianalisa sebelumnya. Dari pengalaman saya,programmer perlu memiliki kemampuan yang spesifik disuatu teknologiatau spesialisasi, misalnya Java, .NET, atau yang lainnya

Page 13: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

Kelompok kedua,adalah mereka yang bergelut di bidangperangkat keras (hardware). Pada lingkungan kelompok ini,terdapat pekerjaan-pekerjaan seperti:

- Technical engenieer sering juga disebut teknisi yaitu orang yang berkecimpung

dalam bidang teknik, baik mengenal pemeliharaan maupunperbaikan perangkat sistem komputer

- Networking engineer, adalah orang yangberkecimpung dalam bidang teknisi jaringan komputer darimaintenance sampai pada troubleshooting-nya.

Page 14: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

Web Designer merupakan orang yang melakukan kegiata perencanaan,

termasuk studi kelayakan, analis dan desain terhadap suatupembuatan proyek.

Web Programmer merupakan orang yang bertugas mengimplementasikan

rancagan web designer, yaitu membuat program berbasis websesuai desain yang telah dirancang sebelumnya

Page 15: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

Kelompok ketiga adalah mereka yang berkecimpung dalamoperasional sistem informasi. Pada lingkungan kelompok ini,terdapat pekerjaan-pekerjaan seperti ini:

- EDPOperator adalah orang yang bertugas mengoperasikan program-program

yang berhubungan dengan electronic data processing dalamlingkungan sebuah perusahaan atau organisasi lainnya.

- Sistem Administrator merupakan orang yang bertugas melakukan administrasi terhadap

sistem melakukan pemeliharaan sstem, memiliki kewenanganmengatur hak akses terhadap sistem, serta hal-hal lain yangberhubungan dengan pengaturan operasional sebuah sistem

Page 16: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

Kelompok keempat,adalah mereka yang berkecimpung di pengembangan bisnis IT.Pada bagian ini, pekerjaan diidentifikasikan oleh pengelompokkan berbagi sektor diindustri IT.

Adapun pekerjaan yang lain selain yang diatas adalah: 1) Peneliti atau dosen Bagi yang memiliki jiwa peneliti dan pengajar, pekerjaan ini sangat cocok buat anda.

Ada beberapa teman saya yang lebih ingin menjadi peneliti atau dosen, dibandingbekerja menjadi seorang pelaku industri. Tentunya orang-orang yang memilih jalurini akan mendapatkan kesempatan untuk tingkat pendidikan lebih lanjut seperti S2dan S3.

2) AdministratorAda beberapa tipe administrator yang dimaksud yaitu administrator database,administrator operating system, administrator jaringan, dan administrator aplikasi(misal ERP).

Page 17: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

Ciri-ciri Profesionalime yang harus dimiliki oleh seorang ITberbeda dari bidang pekerjaan yang lainnya. Ciri-cirinya adalahsebagai berikut :

1. Memiliki kemampuan / keterampilan dalam menggunakanperalatan yang berhubungan dengan bidang pekerjaan IT.SeorangIT harus mengetahui dan mempraktekkan pengetahuan ITnya kedalam pekerjaannya.

2. Memiliki ilmu dan pengalaman dalam menganalisa suatusoftware atau Program.

3. Bekerja di bawah disiplin kerja 4. Mampu melakukan pendekatan disipliner 5. Mampu bekerja sama 6. Cepat tanggap terhadap masalah client.

Page 18: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

Setiap bidang profesi memiliki aturan-aturan / hukum-hukum yang mengatur bagaimana seorang profesional dalamberfikir dan bertindak. Seseorang yang melakukan kesalahankode etik dinyatakan melakukan malpratek dan bisamendapatkan sanksi sesuai dengan peraturan yang diberikan.sanksi yang didapat bisa berupa teguran, sebutan tidakprofesionalisme, dipecat, bahkan mendapatkan hukumpidana.

Page 19: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

1. Untuk menjunjung tinggi martabat profesi. 2. Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota. 3. Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi. 4. Untuk meningkatkan mutu profesi. 5. Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi. 6. Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi. 7. Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat. 8. Menentukan baku standarnya sendiri.

Page 20: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

1. Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentangprinsip profesionalitas yang digariskan.

2. Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesiyang bersangkutan.

3. Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesitentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi. Etikaprofesi sangatlah dibutuhkan dlam berbagai bidang.

Page 21: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

1. Seorang IT harus bertanggung jawab terhadap hardware dan software didalam lingkup kerjanya. Yang dimaksud hardware adalah barang-barang IT yangbisa disentuh, seperti monitor, printer, scanner,dll. Yang dimaksud software adalahproduk IT yang bisa dilihat tapi tidak bisa disentuh, seperti aplikasi, software, datadan sebagainya.

2. Peranannya yang sangat besar dan mendasar dalam perusahaan menuntutorang IT untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya secara profesi. Orang ITakan berperan penting dalam pengolahan data, penggunaan teknologi, danpeningkatan terus-menerus akan bisnis proses suatu perusahaan agar perusahaanmempunyai daya saing tinggi.

Page 22: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

Orang IT sebagai orang yang paling tahu akan bisnis prosesperusahaan mempunyai kode etik yang mendasar untukmenjaga kerahasiaannya. Perusahaan sendiri mengantisipasihal ini dengan adanya kontrak kerahasiaan yang wajibditandatangani oleh orang IT.

Sangat diutamakan bahwa seorang IT harus mempunyai etikayang membangun.Misalnya membentuk suatu wadah untukmenampung IT yang lain sehingga dapat saling memberikaninformasi yang tujuannya bisa memaksimalkankemampuannya.

Page 23: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

Adapun kode etik yang diharapkan bagi para programmer adalah: · Seorang programmer tidak boleh membuat atau mendistribusikan Malware. · Seorang programmer tidak boleh menulis kode yang sulit diikuti dengan sengaja. · Seorang programmer tidak boleh menulis dokumentasi yang dengan sengaja

untuk membingungkan atau tidak akurat. · Seorang programmer tidak boleh menggunakan ulang kode dengan hak cipta

kecuali telah membeli atau meminta ijin. · Tidak boleh mencari keuntungan tambahan dari proyek yang didanai oleh pihak

kedua tanpa ijin. · Tidak boleh mencuri software khususnya development tools. · Tidak boleh menerima dana tambahan dari berbagai pihak eksternal dalam suatu

proyek secara bersamaan kecuali mendapat ijin. · Tidak boleh menulis kode yang dengan sengaja menjatuhkan kode programmer

lain untuk mengambil keunutungan dalam menaikkan status. · Tidak boleh membeberkan data-data penting karyawan dalam perusahaan.

Page 24: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

1. Sanksi moral 2. Sanksi dikeluarkan dari organisasi Kasus-kasus pelanggaran kode etik akan ditindak dan dinilai oleh suatu

dewan kehormatan atau komisi yang dibentuk khusus untuk itu. Karenatujuannya adalah mencegah terjadinya perilaku yang tidak etis, seringkalikode etik juga berisikan ketentuan-ketentuan profesional, sepertikewajiban melapor jika ketahuan teman sejawat melanggar kodeetik.Ketentuan itu merupakan akibat logis dari self regulation yangterwujud dalam kode etik; seperti kode itu berasal dari niat profesimengatur dirinya sendiri, demikian juga diharapkan kesediaan profesiuntuk menjalankan kontrol terhadap pelanggar.Namun demikian, dalampraktek seharihari control ini tidak berjalan dengan mulus karena rasasolidaritas tertanam kuat dalam anggota-anggota profesi, seorangprofesional mudah merasa segan melaporkan teman sejawat yangmelakukan pelanggaran.

Page 25: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

1. Keterampilan yang berdasar pada pengetahuan teoretis Profesional diasumsikanmempunyai pengetahuan teoretis yang ekstensif dan memiliki keterampilan yangberdasar pada pengetahuan tersebut dan bisa diterapkan dalam praktek.

2. Asosiasi profesional Profesi biasanya memiliki badan yang diorganisasi olehpara anggotanya, yang dimaksudkan untuk meningkatkan status para anggotanya.Organisasi profesi tersebut biasanya memiliki persyaratan khusus untuk menjadianggotanya.

3. Pendidikan yang ekstensif Profesi yang prestisius biasanya memerlukanpendidikan yang lama dalam jenjang pendidikan tinggi.

4. Ujian kompetensi Sebelum memasuki organisasi profesional, biasanya adapersyaratan untuk lulus dari suatu tes yang menguji terutama pengetahuanteoretis.

5. Pelatihan institutional Selain ujian, juga biasanya dipersyaratkan untukmengikuti pelatihan istitusional dimana calon profesional mendapatkanpengalaman praktis sebelum menjadi anggota penuh organisasi. Peningkatanketerampilan melalui pengembangan profesional juga dipersyaratkan.

6. Lisensi Profesi menetapkan syarat pendaftaran dan proses sertifikasi sehinggahanya mereka yang memiliki lisensi bisa dianggap bisa dipercaya.

Page 26: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

Profesi TI

Pendidikan danPelatihan

SystemDevelopment

SpecialistSupport

Instruktur dariPendidikan TI

Non GelarProgrammer Project

Manager

SystemAnalyst

Specialist padabidang tertentu

Model Klasifikasi yang direkomendasikan(sumber http://wiryana.pandu.org/SRIG-PS)

Page 27: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

1. Menerima tanggung jawab dalam pengambilan keputusanengineering yang taat asas keamanan, kesehatan dan kesejahteraanpublik dan segera menyatakan secara terbuka faktor-faktor yangdapat membahayakan publik atau lingkungan .

2. Menghindari konflik interess nyata atau yang terperkirakansedapat mungkin , dan membukanya pada para pihak yangterpengaruh ketika muncul .

3. Akan jujur dan realistis dalam bekerja. 4. Menolak Sogokan dalam segala hal. 5. Mengembangkan pemahaman teknologi aplikasi yang

sesuai dan kemungkinan konsekuensinya.

Page 28: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

6. Menjaga dan mengembangkan kompetensi teknis danmengambil tugas teknologi yang lain hanya bila memilikikualifikasi melalui pelatihan atau pengalaman atau setelahmenyatakan secara terbuka keterbatasan relansi kami .

7. Mencari , menerima dan menawarkan kritik , pekerjaanteknik harus mengakui dan memperbaikinya .

8. Memperlakukan dengan adil semua orang tanpabergantung pada factor-faktor seperti ras, agama , jeniskelamin keterbatasan fisik , umur dan asal kebangsaan .

Page 29: Nama Anggota Kelompok: 1. Angdi N Marpaung (M1A114026) 2 ... · Nama Anggota Kelompok: 1.Angdi N Marpaung (M1A114026) 2.M. Fiqri Haekal (M1A114037) 3.Martono (M1A114002) 4.Sumarton

Jadi, Etika profesi merupakan bagian dari etika sosial yangmenyangkut bagaimana mereka harus menjalankan profesinyasecara profesional agar diterima oleh masyarakat. Dengan etikaprofesi diharapkan kaum profesional dapat bekerja sebaikmungkin, serta dapat mempertanggung jawabkan tugas yangdilakukannya dari segi tuntutan pekerjaan.

Maka sebagai manusia mungkin terkadang banyak hal yangmenarik perhatian kita untuk menjadi sukses bahkan bidang ITpun sangat berpotensi tetapi apakah kita harus menghalalkansegala cara untuk sukses dan melupakan etika dalam berprofesiitu sendiri?

Jawaban hanya terdapat pada hati kita masing-masing sangatdiharapkan jawaban itu tidak hanya dimulut saja tetapi juga dapatkita realisasikan.