ADLN - Perpustakaan Universitas Airlanggarepository.unair.ac.id/11052/12/12. Daftar Pustaka.pdf ·...

DAFTAR PUSTAKA BUKU Apong, Helina, Ernanti Wahyurini, Srihaningsih, Purnianti, Santi Kusuma

Ningrum, Perlindungan Anak Berdasarkan Undang – Undang No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, Jakarta, UNICEF, 2003

Ahmadi, Abu.H, Munawar Sholeh, Psikologi Perkembangan, PT.Rineka Cipta, Jakarta, 2005

Marpaung, Laden, Kejahatan Terhadap Kesusilaan dan Masalah Prevensinya,

Sinar Grafika, Jakarta, 2008

Moeljatno, Asas – Asas Hukum Pidana, PT.Rineka Cipta, Jakarta, 2000 Mulyadi, Lilik, Pengadilan Anak di Indonesia teori, praktek, dan

permasalahannya, CV. Mandar Maju, Bandung, 2005 Nashriana, Perlindungan Hukum Pidana Bagi Anak Indonesia, PT.Raja Gravindo

Persada, Jakarta, 2011 Supeno, Hadi, Kriminalisasi Anak Tawaran Gagasan Radikal Peradilan Anak Tanpa Pemidanaan, PT.Gramedia, Jakarta, 2010 Suyanto, Bagong dan Sri sanituti Hariadi ,Krisis Child Abuse : Kajian Tentang

kasus Pelanggaran hak anak dan anak anak yang membutuhkan perlindungan khusus ( children in need at special protection) , AUP, 2002

Wahid, Abdul, Irfan Muhamad, Perlindungan Terhadap Korban Kekerasan

Seksual ( Advokasi Hak Asasi Perempuan), Refika Aditama, Bandung, 2001

Waluyadi, Hukum Perlindungan Anak, CV.Mandar Maju, Bandung 2009

ADLN - Perpustakaan Universitas Airlangga

SKRIPSI Perlindungan Hukum Terhadap Anak Yang Berhadapan Dengan Hukum Dalam Kasus PerkosaanDewi Puteri Jayanti

PERATURAN PERUNDANG- UNDANGAN Undang – Undang Dasar Tahun 1945 Undang – Undang No 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana (Berita

Negara Republik Indonesia II Nomor 9) mengenai Kitab Undang- Undang Hukum Pidana

Undang-Undang No 4 Tahun 1979 mengenai Kesejahteraan Anak ( Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 1979 Nomor 32, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia 3143 )

Undang-Undang No 8 Tahun 1981 mengenai Kitab Undang Undang Hukum

Acara Pidana (KUHAP)

Undang – Undang No 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan Anak (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1995 Nomor 77, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 3614 )

Undang Undang No 3 Tahun 1997 mengenai Pengadilan Anak (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 1997 Nomor 3, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3668 )

Undang – Undang No 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia ( Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 1999 nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3886 )

Undang- Undang No 23 Tahun 2002 mengenai Perlindungan Anak ( Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2002 No 109, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4235 )

WEBSITE http://www.kumham-jogja.info/karya-ilmiah/37-karya-ilmiah-lainnya/257-

perlindungan-hak-hak-anak-pelaku-kejahatan-dalam-proses-peradilan-pidana, oleh Serafina Shinta Dewi.,S.H diposted Kamis 30 Juni 2011



http://www.kumham-jogja.info/karya-ilmiah/37-karya-ilmiah-lainnya/257-perlindungan-hak-hak-anak-pelaku-kejahatan-dalam-proses-peradilan-pidana�



http://syafiie.blogspot.com/2011/04/perlindungan-dan-hak-anak-anak-yang.html, oleh M.Syafi’ie

http://www.google.co.id/search?q=72legalogic.wordpress.com%2F...%2Fdewasa

menurut-hukum-positif-indonesia.&ie=utf-8&oe=utf-8&aq=t&rls=org.mozilla:en US:official&client=firefox-a

http://forumduremi.wordpress.com/2011/06/28/remaja-menurut-hukum,diposted

by forumdoremi in Arti Remaja http://www.idafazz.com/tentang-kenakalan-remaja.php, by Justim3 http://pri82yogya.blogspot.com/2012/01/media-diminta-tidak-salahkan

korban.html#axzz20mmDl0xf, oleh Priyanto Raharjo http://devidarmawan.wordpress.com/2010/10/07/problematika-disparitas-pidana dalam-penegakan-hukum-di-indonesia, oleh Devi Darmawan’s http://supanto.staff.hukum.uns.ac.id/2010/01/10/problematika-kasus-perkosaan-

merekontruksi-pikir-ber-visi-korban, oleh Guru Cilik Supanto http://hanjuangmutigrafika.blogspot.com/2012/02/bab-I, Diposting Rabu 29

Febuari 2012 www.kompas.com.korban perkosaan harus dapat perlindungan dan restitusi Oretan hidup-perlindungan-dan-hak-anak-anak-yang-berhadapan-dengan- hukum.oleh M.Syafi’ie Episentrum.com/search/apa pengertian remaja menurut hukum, posted by forumdoremi in Arti Remaja Makalah perlindungan korban perkosaan, Rhamat Illahi Berri (Ibel) blog.htm, oleh Khaerudin Agus Mulyadi, rabu 21 September 2011



http://syafiie.blogspot.com/2011/04/perlindungan-dan-hak-anak-anak-yang.html�

http://www.google.co.id/search?q=72legalogic.wordpress.com%2F...%2Fdewasamenurut-hukum-positif-indonesia.&ie=utf-8&oe=utf-8&aq=t&rls=org.mozilla:en%20US:official&client=firefox-a�



http://forumduremi.wordpress.com/2011/06/28/remaja-menurut-hukum,diposted�

http://www.idafazz.com/tentang-kenakalan-remaja.php�

http://pri82yogya.blogspot.com/2012/01/media-diminta-tidak-salahkan%20korban.html#axzz20mmDl0xf�

http://pri82yogya.blogspot.com/2012/01/media-diminta-tidak-salahkan%20korban.html#axzz20mmDl0xf�

http://devidarmawan.wordpress.com/2010/10/07/problematika-disparitas-pidanadalam-penegakan-hukum-di-indonesia�

http://devidarmawan.wordpress.com/2010/10/07/problematika-disparitas-pidanadalam-penegakan-hukum-di-indonesia�

http://supanto.staff.hukum.uns.ac.id/2010/01/10/problematika-kasus-perkosaan-merekontruksi-pikir-ber-visi-korban�

http://supanto.staff.hukum.uns.ac.id/2010/01/10/problematika-kasus-perkosaan-merekontruksi-pikir-ber-visi-korban�

http://hanjuangmutigrafika.blogspot.com/2012/02/bab-I�

http://www.kompas.com.korban/�

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

P U T U S AN

No. 1161 K/Pid .Sus/2011

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

M A H K A M A H A G U N G

memer iksa perkara pidana khusus dalam t i ngka t kasas i te l ah

memutuskan sebaga i ber i ku t da lam perkara Terdakwa :

N a m a : MARDIANUS al ias MARDI ;

tempat lah i r : Jakar ta ;

umur / Tangga l lah i r : 20 Tahun / 24 Mei 1990 ;

jen i s ke lamin : Lak i - lak i ;

kebangsaan : Indones ia ;

tempat t i ngga l : Ci jan tung RT.12 /009 Kelu rahan

Ci jan tung

Kecamatan Pasar Rebo Jakar t a

Timur atau

Ja lan Lewah Rt .005 /010 No.14 B

Pekayon

Pasar Rebo Jakar t a Timur ;

a g a m a : Katho l i k ;

peker j aan : Karyawan ;

Terdakwa berada di da lam tahanan :

1. Penuntu t Umum se jak tangga l 20 Oktober 2010 sampai

dengan tangga l 8 Nopember 2010 ;

2. Hakim Pengadi l an Neger i se jak tangga l 28 Oktober 2010

sampai dengan tangga l 26 Nopember 2010 ;

3. Perpan jangan o leh Waki l Ketua Pengad i l an Neger i se jak

tangga l 27 Nopember 2010 sampai dengan tangga l 25

Januar i 2011 ;

4. Waki l Ketua Pengad i l an Tingg i se jak tangga l 17

Januar i 2011 sampai dengan tangga l 15 Pebruar i

2011 ;

5. Perpan jangan o leh Ketua Pengad i l an Tingg i se jak

tangga l 16 Pebruar i 2011 sampai dengan tangga l 16

Apr i l 2011 ;

6. Berdasarkan Penetapan Waki l Ketua Mahkamah Agung RI

Hal . 1 dar i 18 hal . Put . No. 1161 K/P id .Sus /2011

DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1



Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


No. 785/2011 /S .382 .Tah .Sus /PP/2011 /MA tangga l 19

Apr i l 2011 Terdakwa dipe r i n t ahkan untuk di tahan

se lama 50 ( l ima pu luh) har i , te rh i t ung se jak tangga l

28 Maret 2011 ;

7. Perpan jangan berdasarkan Penetapan Waki l Ketua

Mahkamah Agung RI No.

786/2011 /S .382 .Tah .Sus /PP/2011 /MA tangga l 19 Apr i l

2011 Terdakwa d ipe r i n t ahkan untuk di t ahan se lama 60

(enam puluh) har i , te rh i t u ng se jak tangga l 17 Mei

2011 ;

Yang dia jukan d imuka pers idangan Pengadi l an Neger i

Jakar t a Pusat karena didakwa :

Bahwa Terdakwa MARDIANUS als MARDI, pada har i Sabtu

tangga l 26 Desember 2009, sek i r a jam 14.00 WIB atau

set i dak - t i daknya pada suatu waktu dalam bulan Desember

2009, atau set i dak - t i daknya pada suatu waktu da lam Tahun

2009, ber tempat di Warnet Twins J l . Sumur Batu Raya No. 413

Kemayoran , Jakar t a Pusat , atau set i dak - t i daknya pada tempat

la i n yang masih te rmasuk dalam daerah hukum Pengad i l an

Neger i Jakar t a Pusat , dengan senga ja melakukan t i pu

musl iha t , serangka ian kebohongan, atau membujuk anak

melakukan perse tubuhan dengannya atau dengan orang la i n ,

yang di l akukan dengan cara sebaga i ber i ku t :

- Pada sek i t a r bu lan Agustus 2009 Terdakwa kena l dengan

saks i DWI AJENG APRILIA d i rumah teman saks i DWI AJENG

APRILIA ya i t u NOVI TA DAMAYANTI di daerah Kal i sa r i

Jakar t a Timur , se lan ju t nya Terdakwa dan saks i DWI AJENG

APRILIA te r j a l i n hubungan sebaga i pacar .

- Bahwa pada har i Jumat tangga l 25 Desember 2009 saks i DWI

AJENG APRILIA datang di rumah NOVITA DAMAYANTI untuk

menghadi r i acara nata l , kemudian Terdakwa datang

mengajak saks i DWI AJENG APRILIA ke Warnet Twins daerah

Sumur Batu , Cempaka Put ih , Jakar ta Pusat . Sete lah

Terdakwa dan saks i DWI AJENG APRILIA sampai d i Warnet

Twins te rsebu t , kemudian Terdakwa memesan kompute r untuk

bermain warnet . Pada saat saks i DWI AJENG APRILIA




Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


bermain warnet , Terdakwa meraba- raba punggung saks i

namun saks i DWI AJENG APRILIA menolak kemudian Terdakwa

dengan ser angka ian kebohongan dengan mengatakan akan

menikah i saks i DWI AJENG APRILIA j i k a mau dise tubuh i

o leh Terdakwa. Sete lah i t u kemudian Terdakwa mencium

bib i r saks i DWI AJENG APRILIA sambi l tangan Terdakwa

meraba- raba payudara saks i DWI AJENG APRILIA , kemudian

saks i DWI AJENG APRILIA membuka ce lana pan jang dan

ce lana yang dipaka i saks i DWI AJENG APRILIA diban tu o leh

Terdakwa, se lan ju t nya Terdakwa memasukan ja r i te l un j uk

ke dalam vag ina saks i DWI AJENG APRILIA kemudian

Terdakwa membuka ce lana pan jang dan ce lana dalamnya

kemudian pen is Terdakwa dimasukkan ke dalam vag ina saks i

DWI AJENG APRILIA sebanyak 3 ( t i ga ) ka l i se lama 5 ( l ima )

meni t vag ina saks i DWI AJENG APRILIA mengeluarkan darah

dan Terdakwa mengelu arkan sperma dan sperma dike lua r kan

di lan ta i , kemudian Terdakwa mengelap sperma te rsebu t

menggunakan ker tas dan pada saat Terdakwa melakukan

perbua tannya te rsebu t dengan memegang kedua tangan saks i

DWI AJENG APRILIA dan pada pokoknya mengatakan “ j i k a

saks i DWI AJENG APRILIA mengadukan ke orang la i n maka

hidup saks i DWI AJENG APRILIA t i dak akan bahag ia " .

Sete lah Terdakwa melakukan perbua tannya te rsebu t

kemudian Terdakwa dan saks i DWI AJENG APRILIA memakai

ba ju kembal i dan Terdakwa menganta r kembal i saks i DWI

AJENG APRILIA pulang kerumahnya.

- Bahwa Terdakwa melakukan perbua tan menyetubuh i saks i DWI

AJENG APRILIA pada saat i t u masih berus ia 15 ( l ima

belas ) tahun dan Terdakwa berus ia 19 (sembi l an belas )

tahun dan Terdakwa belum menikah .

- Bahwa perbua tan Terdakwa menyetubuh i saks i DWI AJENG

APRILIA sudah ser ing di l akukan ya i t u pada tangga l 02

Januar i 2010, tangga l 20 Januar i 2010 dan 08 Februar i

2010 yang di l akukan di Warnet Twins J l . Sumur Batu Raya

No. 413 Kemayoran , Jakar ta Pusat dan set i ap Terdakwa

melakukan perbua tan te rsebu t t i dak pernah member ika n





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


uang kepada saks i DWI AJENG APRILIA .

- Bahwa berdasarkan Visum Et Rever tum Pusat Kr i s i s Terpadu

Untuk Perempuan dan Anak RSUP Nasiona l DR.Cip to

Mangungkusumo No. 159/ 1/PKT/ IV /10 tangga l 13 Apr i l 2010

yang dipe r i k sa dan di t anda tangan i o leh Dr. Ern i J

Nelwan, d ipe ro leh kes impu lan bahwa "Te lah dipe r i k sa

seorang korban , perempuan bernama DWI AJENG APRILIA

berus ia 15 ( l ima belas ) tah un. Pada pemer iksaan

didapa tkan robekan lama pada selapu t dara ak iba t

kekerasan tumpul (penet ras i ) yang mela lu i l i ang vag ina .

Selan ju t n ya t i dak didapa tkan kekerasan la i nnya di tubuh" .

Perbuatan Terdakwa sebaga imana dia tu r dan d iancam

pidana Pasal 81 ayat (2 ) Undang- Undang RI Nomor 23 Tahun

2002 Tentang Per l i ndungan Anak.

Mahkamah Agung te rsebu t ;

Membaca tun tu tan pidana Jaksa/Penun tu t Umum pada

Kejaksaan Neger i Jakar ta Pusat tangga l 23 Desember 2010

sebaga i ber i ku t :

1. Menyatakan Terdakwa MARDIANUS als . MARDI bersa lah

dengan senga ja melakukan t i pu musl i ha t , serangka ian

kebohongan, atau membujuk anak melakukan perse tubuhan

dengannya atau dengan orang la i n , sebaga imana dia tu r dan

diancam pidana dalam Pasa l 81 ayat (2 ) UU RI No. 23

Tahun 2002 ten tang Per l i ndungan Anak .

2. Menja tuhkan pidana te rhadap Terdakwa MARDIANUS als .

MARDI dengan pidana penja ra se lama 8 (de lapan) Tahun

diku rang i se lama Terdakwa berada dalam tahanan , dengan

per i n t ah Terdakwa te tap lahan , dan Denda Rp.

60.000 .000 , - (enam puluh juta rupiah) , subsid ia i r 6

(enam) bulan kurungan.

3. Menyatakan barang bukt i berupa : NIHIL .

4. Menetapkan agar Terdakwa d ibeban i b iaya perkara

sebesar Rp. 2.000 , - (dua r ibu rup iah ) .

Membaca putusan Pengad i l an Neger i Jakar ta Pusat No.

1906/P ID .B /2010 /PN.JKT.PST tangga l 13 Januar i 2011 yang

amar lengkapnya sebaga i ber i ku t :




Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


1. Menyatakan Terdakwa MARDIAUS Al ias MARDI te lah te rbuk t i

secara sah dan meyak inkan bersa lah melakukan t i ndak

pidana "Persetubuhan dengan anak dibawah umur" ;

2. Menja tuhkan pidana kepada te rdakwa MARDIAUS Al ias MARDI

te rsebu t o leh karena i t u dengan pidana pen ja ra se lama 8

( de lapan ) Tahun dan denda sebesar 60 000.000 , - ( enam

puluh ju ta rup iah ) dan apab i l a denda te rsebu t te rdakwa

t i dak bisa membayar d igan t i dengan p idana pen ja ra se lama

4 (empat ) bu lan ;

3. Menetapkan lamanya te rdakwa berada dalam tahanan

diku rangkan segenapnya dar i p idana yang di j a t uhkan

te rsebu t ;

4. Menyatakan te rdakwa te tap berada dalam tahanan ;

5. Menetapkan barang bukt i yang berupa : Foto Kopy Visum Et

Reper tum atas nama Dwi Ajeng Apr i l i a dan Foto Kopy

Kut ipan Akta Kelah i r an atas nama Dwi Ajeng Apr i l i a

d i l amp i r kan dalam berkas in i ;

6. Membebankan biaya kepada Terdakwa sebesar Rp 2.000 , -

( dua r i bu rup iah ) ;

Membaca putusan Pengad i l an Tingg i Jakar ta No.

58/P ID /2011 /PT .DKI tangga l 22 Pebruar i 2011 yang amar

lengkapnya sebaga i ber i ku t :

- Mener ima permohonan band ing dar i Penas iha t Hukum

Terdakwa ;

- Menguatkan putusan Pengad i l an Neger i Jakar ta Pusat Nomor

1906/P ID .B /2010 /PN.JKT.PST tangga l 13 Januar i 2011 yang

dimin ta kan band ing te rsebu t ;

- Memer in tahkan Terdakwa te tap di tahan ; -

- Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa dalam kedua

t i ngka t pengad i l an dan untuk t i ngka t band ing sebanyak

Rp. 2.000 , - (dua r i bu rup iah ) ;

Menginga t akan akta ten tang permohonan kasas i No.

19/Ak ta .P i d / 2011 /PN.Jk t .Ps t yang d ibua t o leh Pani te ra pada

Pengad i l an Neger i Jakar ta Pusat yang menerangkan , bahwa

pada tangga l 28 Maret 2011 Terdakwa te lah mengajukan

permohonan kasas i te rhadap putusan Pengad i l an Tingg i





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


te rsebu t ;

Memperhat i kan memor i kasas i ber tangga l 8 Apr i l 2011

dar i Terdakwa sebaga i Pemohon Kasas i yang di te r ima di

kepan i t e r aan Pengad i l an Neger i Jakar ta Pusat pada har i i t u

juga ;

Membaca sura t - sura t yang bersangku tan ;

Menimbang, bahwa putusan Pengadi l an Tingg i te rsebu t

te l ah dibe r i t a hukan kepada Pemohon Kasas i /Te rdakwa pada

tangga l 15 Maret 2011 dan Pemohon Kasas i /Te rdakwa

mengajukan permohonan kasas i pada tangga l 28 Maret 2011

ser ta memor i kasas inya te l ah d i t e r ima d i kepan i t e r aan

Pengad i l an Neger i Jakar ta Pusat pada tangga l 8 Apr i l 2011

dengan demik ian permohonan kasas i beser ta dengan a lasan-

alasannya te l ah dia j ukan dalam tenggang waktu dan dengan

cara menuru t undang- undang, oleh karena i t u permohonan

kasas i te rsebu t fo rma l dapat d i te r ima ;

Menimbang, bahwa a lasan- alasan yang dia j ukan oleh

Pemohon Kasas i / Jaksa /Penun tu t Umum pada pokoknya ada lah


1. KEBERATAN KARENA JUDEX FACTI (T INGKAT PERTAMA DAN

TINGKAT BANDING) TIDAK MELAKSANAKAN CARA MENGADILI

MENURUT KETENTUAN UNDANG-UNDANG.

Bahwa menuru t pandangan kami , ba ik Judex Fact i t i ngka t

per tama maupun Judex Fact i t i ngka t band ing da lam

memer iksa dan mengadi l i perka ra in i t i dak melaksanakan

cara mengadi l i menuru t keten tuan undang- undang.

1.1 . Judex Fact i t i ngka t band ing t i dak

memper t imbangkan dengan cukup te rhadap dal i l - da l i l

kebera tan sebaga imana dia j ukan dalam Memor i Banding ;

a. Bahwa keten tuan dalam Pasa l 197 ayat (1 )

KUHAP ya i t u keten tuan ten tang per t imbangan hukum

Pengad i l an Tingka t Per tama yang harus memuat fak ta

dengan lengkap dan keadaan dengan je l as , yang

diu ra i kan sesua i dengan apa yang di t emukan dalam

pemer iksaan pers idangan ;

b. Bahwa pengura ian fak ta dan keadaan beser ta




Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


ala t pembukt i an secara deskr i p t i f , d i t uangkan

secara argumenta t i f , baru lah kemudian t i ba pada

kes impu lan , te rmasuk kesa lahan Terdakwa , dan bahwa

se la i n i t u pembelaan dar i Terdakwa atau Penas iha t

Hukumnya harus diu ra i kan dengan per t imbangan fak ta

dan keadaan beser ta ala t pembukt i an , yang kemudian

dikon f r on t i r dengan dakwaan JPU (v i de M. Yahya

Harahap, SH dalam "Pembahasan Permasa lahan dan

Penerapan KUHAP Pemer iksaan Sidang Pengad i l an ,

Banding , Kasas i , dan Penin jauan Kembal i " , Jakar t a

: Penerb i t Sinar Graf i ka , 2005, ha laman 362) ;

c. Bahwa adalah juga suatu keten tuan yang

mengika t bagi per t imbangan hukum dalam suatu

Putusan Pengadi l an Tingka t Banding , dengan

tambahan, bahwa Pengad i l an Tingka t Banding harus

juga memperhat i kan is i Memor i Banding dar i

Terdakwa atau Penas iha t Hukumnya;

d. Bahwa akan te tap i per t imbangan hukum Maje l i s

Hakim Pengadi l an Tingg i da lam putusannya halaman 5

s/d 6, sama seka l i t i dak mempert imbangkan da l i l -

da l i l hukum yang te l ah dikemukakan oleh Tim

Penas iha t Hukum dalam Memor i Banding ;

e. Bahwa sesua i dengan keten tuan yang te rdapa t

da lam Pasa l 197 ayat (2 ) KUHAP, t i dak dipenuh inya

keten tuan dalam Pasa l 197 ayat (1 ) te rsebu t

mengak iba tkan putusan bata l demi hukum;

1.2 . Judex Fact i te lah melakukan keke l i r u an dalam

merumuskan fak ta - fak ta hukum yang d ihas i l k an

pers i dangan , fak ta - fak ta hukum yang ke l i r u i t u

kemudian di j ad i kan per t imbangan hukum Judex Fact i

untuk menyatakan te rbuk t i n ya Dakwaan;

a. Bahwa kebera tan te rhadap putusan Pengad i l an

Tingka t Per tama halaman 11 s/d 12 yang menyangkut

fak ta - fak ta hukum pers idangan ada lah juga

merupakan kebera tan te rhadap putusan Pengad i l an

Tingg i DKI Jakar ta , sebaga imana te lah d ikemukakan





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


dalam Memor i Banding Tim Penas iha t Hukum Terdakwa

halaman 6 s/d 12;

b. Bahwa da lam kenyataannya j i k a dipe rha t i k an

fak ta - fak ta hukum yang menjad i per t imbangan

Maje l i s Hakim Tingka t Per tama sebaga imana

dikemukakan dalam putusan Pengad i l an Tingka t

Per tama halaman 11 s/d 12, yang se lu ruhnya diambi l

a l i h dan menjad i per t imbangan Maje l i s Hakim

Tingka t Banding , sebag ian besar diambi l dar i

fak ta - fak ta hukum sebaga imana te rdapa t da lam

Rekuis i t o i r Penuntu t Umum dan hampi r sepenuhnya

mengabaikan fak ta - fak ta hukum yang dikemukakan

dalam Nota Pembelaan / Pl ei doi Tim Penas iha t Hukum

Terdakwa;

c. Bahwa semua fak ta - fak ta hukum te lah

dikemukakan o leh Tim Penas iha t Hukum Terdakwa

dalam Nota Pembelaan tangga l 3 Januar i 2011 pada

halaman 22 s/d 31, yang juga dikemukakan dalam

Memor i Banding tangga l 9 Pebruar i 2011, yang

didukung oleh kete rangan saks i , petun juk , dan

kete rangan Terdakwa, yang semuanya disusun

berdasarkan t ransk r i p s i rekaman kete rangan saks i -

saks i d i pers i dangan , te rnya ta has i l n ya berbeda

dengan yang dikemukakan Maje l i s Hakim Tingka t

Per tama dalam per t imbangannya ;

d. Bahwa fak ta - fak ta hukum yang d ikemukakan oleh

Tim Penas iha t Hukum Terdakwa, ba ik da lam Nota

Pembelaan /P l ei doi maupun Memor i Bandingnya dapat

d is impu lkan sebaga i ber i ku t :

- Bahwa sta tus hubungan anta ra Terdakwa dan saks i

Dwi Ajeng Apr i l i a ada lah sebaga i sepasang

kekas ih ;

- Bahwa saks i Dwi Ajeng Apr i l i a set i ap har i datang

ke tempat Terdakwa;

- Bahwa Terdakwa dan saks i Dwi Ajeng Apr i l i a b iasa

berpacaran berempat bersama saks i Yohanes Ampok




Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


Andi t yaman dan kakak dar i saks i Dwi Ajeng

Apr i l i a ;

- Bahwa in i s i a t i f untuk berpacaran dan menentukan

tempat untuk berpacaran se la l u berasa l dar i

saks i Dwi Ajeng Apr i l i a ;

- Bahwa pada saat melakukan perbua tan perse tubuhan

bersama saks i Dwi Ajeng Apr i l i a , us ia Terdakwa

juga masih muda ya i t u 19 tahun ;

- Bahwa da lam berpacaran saks i Dwi Ajeng Apr i l i a

se la l u bers i kap agres i f sementara Terdakwa

bers i kap pas i f ;

- Bahwa Terdakwa ada lah pacar ke- 16 bag i saks i Dwi

Ajeng Apr i l i a sementa ra saks i Dwi Ajeng Apr i l i a

ada lah pacar per tama bagi Terdakwa;

- Bahwa saks i Dwi Ajeng Apr i l i a se la l u menjemput

Terdakwa dengan mengendara i motor mi l i k saks i

Dwi Ajeng Apr i l i a ;

- Bahwa ke luarga Terdakwa dan Terdakwa mau

ber tanggung jawab atas ke jad ian yang menimpa

saks i Dwi Ajeng Apr i l i a ;

e. Bahwa fak ta - fak ta hukum yang d ipe ro leh se lama

pemer iksaan pers idangan sama seka l i t i dak menjad i

bahan per t imbangan Judex Fact i dan diaba i kan

beg i t u sa ja , sedang seharusnya Judex Fact i waj ib

member i a lasan yang argumenta t i f , mengapa fak ta -

fak ta hukum i t u t i dak dapat d i te r ima ;

f . Bahwa Tim Penas iha t Hukum Terdakwa menyadar i ,

bahwa fak ta - fak ta atau kenyataan- kenya taan

t i dak l ah menjad i sasaran pemer iksaan kasas i , akan

te tap i Tim Penas iha t Hukum Terdakwa juga

berpendapat , bahwa sama halnya dengan soa l

pembukt i an yang bers i f a t penghargaan te rhadap

kenyataan , yang juga bukan merupakan ruang l i ngkup

pemer iksaan kasas i , te tap i apab i l a keke l i r u an i t u

merug ikan Terdakwa dalam pembelaannya , keke l i r u an

dimaksud dapat d ipergunakan oleh Mahkamah Agung





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


R. I sebaga i dasar untuk membata lkan putusan

pengad i l an yang leb ih rendah (v ide Putusan

Mahkamah Agung No. 98- 99/K /Kr / 1974 , tangga l 25

Januar i 1975) ;

g. Bahwa semua fak ta hukum yang dihas i l k an

pers i dangan harus lah d ipe r t imbangkan oleh Judex

Fact i dan apab i l a masih ada fak ta hukum yang te l ah

dipe ro l eh dalam pemer iksaan pers i dangan t i dak iku t

d ipe r t imbangkan , maka hal i t u dapat d i j ad i kan

alasan hukum untuk membata lkan putusan te rsebu t

(v i de M.H. Si laban , SH. , "Kasas i - Upaya Hukum

Acara Pidana" , Penerb i t Sumber I lmu Jaya, 1997,

ha laman 145) ;

h. Bahwa ada lah merupakan kewaj i ban dar i Judex

Fact i untuk member ikan mot ive r i ng , apakah yang

menjad i landasan dar i putusannya sebaga imana

dimaksud dalam Pasal 50 ayat (1 ) Undang- Undang

Nomor 48 Tahun 2009 ten tang Kekuasaan Kehak iman ,

kekurangan mot ive r i ng dapat dipandang sebaga i

ke la l a i an dalam acara (vo rmverzu im) yang dapat

mengak iba tkan bata lnya putusan dimaksud;

i . Bahwa berdasar da l i l - da l i l hukum yang

dikemukakan d i atas , mohon agar Mahkamah Agung

dalam pemer iksaan t i ngka t kasas i dapat

mempergunakan keke l i r u an te rsebu t sebaga i dasar

untuk membata lkan putusan Pengadi l an Tingg i DKI

Jakar t a , ser ta berkenan mempert imbangkan fak ta -

fak ta hukum yang te l ah dikemukakan o leh Tim

Penas iha t Hukum te rsebu t ;

1.3 . Per t imbangan Hukum Putusan Pengad i l an Tingg i DKI

Jakar t a merupakan Per t imbangan Hukum yang t i dak cukup

atau t i dak layak (onvo ldoende gemot i vee rd ) karena

t i dak mempert imbangkan kebera tan - kebera tan yang

dia jukan da lam Memor i Banding Tim Penas iha t Hukum

Terdakwa, mela inkan hanya membenarkan dan mengambi l

a l i h Per t imbangan Maje l i s Hakim Pengad i l an Neger i




Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


Jakar t a Pusat , tanpa member ikan per t imbangan send i r i ,

dengan menggunakan fak ta - fak ta hukum yang

sesungguhnya te rungkap di pers i dangan Pengadi l an ;

a. Bahwa per t imbangan hukum Pengadi l an Tingg i

DKI Jakar t a Nomor : 58/P ID /2011 /PT .DKI , tangga l 22

Pebruar i 2011 pada putusannya ha laman 5 s/d 6 yang

t i dak memper t imbangkan dengan layak dan cukup

kebera tan - kebera tan dalam Memor i Banding Tim

Penas iha t Hukum Terdakwa, mela inkan hanya

menyatakan dapat menyetu ju i membenarkan dan

mengambi l a l i h per t imbangan putusan Pengadi l an

Tingka t Per tama menjad i per t imbangan hukum

Pengad i l an Tingg i DKI Jakar t a send i r i , tanpa

memper t imbangkan kembal i fak ta - fak ta hukum yang

sesungguhnya te rungkap di depan s idang pengad i l an ,

ada lah per t imbangan yang t i dak berdasarkan hukum,

karena per t imbangan putusan sangat t i dak cukup,

atau pengambi l an putusan t i dak berdasarkan

per t imbangan yang layak menuru t hukum, atau

melanggar hukum (onvo ldoende gemot i vee rd ) ;

b. Bahwa te rhadap putusan Pengad i l an Neger i

Jakar t a Pusat Nomor: 1906/P ID .B /2010 /PN.JKT.PST,

tangga l 13 Januar i 2011 te rsebu t , Tim Penas iha t

Hukum Terdakwa te l ah mengajukan Memor i Banding

yang memuat kebera tan - kebera tan yang te r t e r a da lam

halaman 6 s/d 18, yang te rnya ta oleh Maje l i s Hakim

Pengad i l an Tingg i sama seka l i t i dak dis i nggung ,

apa lag i d ipe r t imbangkan ;

c. Bahwa pokok- pokok kebera tan Tim Penas iha t

Hukum Terdakwa te rsebu t ada lah menyangkut fak ta -

fak ta hukum yang te rungkap di pers idangan dan

penerapan hukum, yang sangat berbeda dan

kont rad i k t i f dengan fak ta - fak ta hukum dan

penerapan hukum yang digunakan oleh Maje l i s Hakim

Pengad i l an Neger i Jakar ta Pusat da lam putusannya ;

d. Bahwa dalam putusan Pengad i l an Tingg i DKI





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


Jakar t a Nomor: 58/P ID /2011 /PT.DKI , tangga l 22

Pebruar i 2011, perbedaan pandangan anta ra Maje l i s

Hakim Pengad i l an Neger i Jakar ta Pusat dan Tim

Penas iha t Hukum Terdakwa mengenai fak ta - fak ta

hukum dan penerapan hukum te rsebu t , sama seka l i

t i dak dibahas dan t i dak je l as da lam hal apa sa ja

kebera tan - kebera tan da lam Memor i Banding i t u t i dak

dapat d i te r ima oleh Maje l i s Hakim Pengadi l an

Tingg i DKI Jakar ta , ser ta apa alasan seh ingga

Maje l i s Hakim sampai pada putusannya te rsebu t ;

Maje l i s Hakim Pengad i l an Tingg i DKI Jakar ta da lam

putusannya ha laman 6 hanya menyatakan " . . . b ahwa

Penas iha t Hukum Terdakwa te lah mengajukan memor i

band ing te rsebu t t i dak te rdapa t ha l - ha l baru

seh ingga t i dak per lu dipe r t imbangkan lag i " ;

e. Bahwa is i Memor i Banding Terdakwa bukan t i dak

te rdapa t ha l - ha l baru , mela inkan memuat kebera tan -

kebera tan sebaga i ber i ku t :

- kebera tan mengenai per t imbangan putusan

Pengad i l an Tingka t Per tama yang didasarkan pada

fak ta - fak ta hukum yang t i dak sesua i dengan

fak ta - fak ta yang dihas i l k an pers i dangan (v i de

Memor i Banding halaman 6 s/d 11) ;

- kebera tan mengenai pembukt i an unsur "se t i ap

orang" yang ke l i r u da lam penerapan hukumnya

(v i de Memor i Banding halaman 12) ;

- kebera tan mengenai pembukt i an unsur "dengan

senga ja melakukan t i pu musl i ha t , serangka ian

kebohongan atau membujuk anak melakukan

perse tubuhan dengannya atau dengan orang la i n ,

yang ke l i r u da lam penerapan hukumnya (v i de

Memor i Banding halaman 12 s/d 16) ;

- kebera tan mengenai ha l - ha l yang memberatkan

Terdakwa, yang ke l i r u da lam penerapan hukumnya

(v i de Memor i Banding halaman 17 s/d 18) ;

f . Bahwa Maje l i s Hakim sama seka l i t i dak




Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


memper t imbangkan kese lu ruhan kebera tan Pembanding

(Terdakwa) da lam Memor i Banding te rsebu t , maka

Putusan a quo yang t i dak atau kurang

memper t imbangkan fak ta - fak ta yang te rungkap di

pers i dangan te rsebu t adalah putusan yang harus

diba ta l kan oleh Mahkamah Agung R. I . ;

2. KEBERATAN KARENA JUDEX FACTI (T INGKAT PERTAMA DAN

TINGKAT BANDING) DALAM PUTUSANNYA TIDAK MENERAPKAN HUKUM

ATAU MENERAPKANNYA TIDAK SEBAGAIMANA MESTINYA;

Maje l i s Hakim Kasas i Yang Mul ia ;

Sela in pe laksanaan cara mengadi l i yang t i dak sesua i

dengan undang- undang sebaga imana d ikemukakan di atas ,

Judex Fact i ( t i n gka t per tama dan dengan send i r i n ya juga

Judex Fact i t i ngka t band ing ) , da lam per t imbangan

hukumnya te rhadap pemenuhan unsur - unsur t i ndak pidana

yang didakwakan te rnya ta t i dak menerapkan hukum atau

menerapkannya t i dak sebaga imana mest inya ;

2.1 . Penerapan hukum yang ke l i r u atau t i dak

sebaga imana mest inya da lam per t imbangan hukum Judex

Fact i te rhadap unsur "Set i ap Orang" dar i Pasal 81

ayat (2 ) Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2002 ten tang

Per l i ndungan Anak;

a. Bahwa Tim Penas iha t Hukum Terdakwa

berpendapat bahwa unsur "se t i ap orang" da lam

rumusan pasa l t i ndak pidana a quo ada lah bukan

merupakan elemen del i k in t i (bes tanddee l de l i c t ) ,

oleh karena i t u pembukt i annya te rgan tung pada

pembukt i an unsur - unsur la i nnya dar i rumusan pasa l

t i ndak pidana yang didakwakan. Dengan demik ian

unsur "se t i ap orang" in i t i dak l ah berd i r i send i r i ,

akan te tap i baru dapat d ike tahu i dan dibuk t i k an

sete lah unsur - unsur la i nnya yang merupakan elemen

del i k in t i d ibuk t i k an te r l eb i h dahu lu ;

b. Bahwa dalam kasus in i , Terdakwa melakukan

perse tubuhan dengan saks i Dwi Ajeng Apr i l i a

d imula i dengan adanya permin taan dar i saks i Dwi





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


Ajeng Apr i l i a kepada Terdakwa untuk melakukan

perbua tan te rsebu t , Terdakwa karena ke luguannya

dan baru per tama ka l i pacaran menjad i penasaran

dan mengiyakan sa ja ajakan te rsebu t , berbeda

dengan saks i Dwi Ajeng Apr i l i a yang walaupun

us ianya leb ih muda diband ingkan dengan Terdakwa

te l ah mengalami pacaran sebanyak 15 ka l i sebe lum

dengan Terdakwa dan semuanya d i l akukan secara

te rsembuny i tanpa sepengetahuan kedua orang

tuanya ;

c. Bahwa da lam unsur "se t i ap orang" merupakan

unsur subyek t i f yang meleka t pada Terdakwa dan

dalam ka i t an in i , t i dak ada kesenga jaan yang

di l akukan oleh Terdakwa, Terdakwa hanya

melaksanakan ke ing inan dar i saks i Dwi Ajeng

Apr i l i a

d. Bahwa sebenarnya Terdakwa t i dak dapat

d ika takan sebaga i subyek hukum dalam perkara in i ,

saks i Dwi Ajeng Apr i l i a yang leb ih tepa t d ika takan

sebaga i subyek hukum, d imana Terdakwa ada lah orang

yang dipermainkan oleh saks i Dwi Ajeng Apr i l i a ,

Terdakwa oleh karena ke luguannya menjad i korban

dar i saks i Dwi Ajeng Apr i l i a ;

2.2 . Penerapan hukum yang ke l i r u atau t i dak

sebaga imana mest inya da lam per t imbangan hukum Judex

Fact i te rhadap unsur "Dengan senga ja melakukan t i pu

musl iha t , serangka ian kebohongan atau membujuk anak

melakukan perse tubuhan dengannya atau dengan orang

la i n " dar i Pasa l 81 ayat (2 ) Undang- Undang Nomor 23

Tahun 2002 ten tang Per l i ndungan Anak;

a. Bahwa se jak awal t i dak pernah ada kesenga jaan

yang di l akukan oleh Terdakwa untuk melakukan t i pu

musl iha t , serangka ian kebohongan atau membujuk

saks i Dwi Ajeng Apr i l i a untuk melakukan

perse tubuhan ;

b. Bahwa Terdakwa sama seka l i t i dak memi l i k i




Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


nia t untuk melakukan t i pu musl i ha t serangka ian

kebohongan atau membujuk saks i Dwi Ajeng Apr i l i a

untuk melakukan perse tubuhan ;

c. Bahwa j i k a memang benar Terdakwa memi l i k i

n ia t untuk melakukan perse tubuhan i t u sudah ten tu

ada rencana yang d ibua t o leh Terdakwa agar saks i

Dwi Ajeng Apr i l i a mau melakukan perse tubuhan , akan

te tap i dar i fak ta - fak ta pers i dangan jus t r u saks i

Dwi Ajeng Apr i l i a yang memi l i k i in i s i a t i f untuk

melakukannya , sesua i dengan petun juk yang didapa t

da lam pers idangan sebaga i ber i ku t :

- Bahwa saks i Dwi Ajeng Apr i l i a te l ah berpacaran

15 ( l ima be las ) ka l i sebe lum dengan Terdakwa

seh ingga saks i Dwi Ajeng Apr i l i a leb ih mahi r

da lam berpacaran ;

- Bahwa Terdakwa baru berpacaran 1 (sa tu ) ka l i

ya i t u dengan saks i Dwi Ajeng Apr i l i a ;

- Bahwa saks i Dwi Ajeng Apr i l a set i ap har i se la l u

datang ke rumah Terdakwa;

- Bahwa Terdakwa baru per tama ka l i d ic i um oleh

wani ta ya i t u o leh saks i Dwi Ajeng Apr i l i a ;

- Bahwa yang membela i mencium pada saat pacaran

ada lah saks i Dwi Ajeng Apr i l i a ;

- Bahwa saks i Dwi Ajeng Apr i l i a saat berpacaran

bers i kap sangat akt i f (agres i f ) sementara

Terdakwa pas i f ;

- Bahwa in i s i a t i f untuk berpacaran se la l u datang

dar i saks i Dwi Ajeng Apr i l i a ;

- Bahwa yang meminta untuk menjad i pacar ada lah

saks i Dwi Ajeng Apr i l i a , yang mengakh i r i dan

menyambung kembal i hubungan pacaran anta ra saks i

Dwi Ajeng Apr i l i a dan Terdakwa ada lah juga saks i

Dwi Ajeng Apr i l i a ;

- Bahwa saks i Dwi Ajeng Apr i l i a se la l u

menyembuny ikan dar i kedua orang tuanya mengenai

hubungannya dengan pacar - pacarnya hingga yang





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


ke- 16;

d. Bahwa da lam per t imbangan Maje l i s Hakim Pengad i l an

Tingka t Per tama, yang te rmuat da lam putusan a quo

pada halaman 12 s/d 14 yang diambi l a l i h menjad i

per t imbangan Maje l i s Hakim Pengad i l an Tingka t

Banding te rsebu t , d isebu tkan bahwa Maje l i s Hakim

Pengad i l an Tingka t Per tama menyatakan sebe lum

te r j ad i perse tubuhan anta ra Terdakwa dengan saks i

Dwi Ajeng Apr i l i a , Terdakwa te l ah melakukan

gerakan rangsangan baik mela lu i tangan dan

bib i r nya dengan mengatakan apab i l a te r j ad i sesuatu

dan sampai hami l Terdakwa s iap ber tanggung jawab

dan sanggup menikah i saks i Dwi Ajeng Apr i l i a ;

e. Bahwa per t imbangan dar i Maje l i s Hakim Tingka t

Per tama t i dak mel iha t kete rangan dar i Terdakwa

hanya semata- mata dar i kete rangan tungga l saks i

Dwi Ajeng Apr i l i a semata , apab i l a dihubungkan

dengan petun juk dar i fak ta pers i dangan pada but i r

c d i atas dan kete rangan Terdakwa (V ide Memor i

Banding hal 14 s/d 16) didapa t fak ta :

- Bahwa saks i Dwi Ajeng Apr i l i a bahkan

ber i n i s i a t i f memakai motornya send i r i menjemput

Terdakwa di rumahnya untuk bersama- sama perg i

melakukan perse tubuhan ;

- Bahwa in i s i a t i f se la l u datang dar i saks i Dwi

Ajeng Apr i l i a te rmasuk in i s i a t i f mencium dan

memegang tangan Terdakwa untuk dia rahkan kepada

vag ina saks i Dwi Ajeng Apr i l i a ;

- Bahwa Terdakwa t i dak pernah mengatakan kepada

saks i Dwi Ajeng Apr i l i a akan ber tanggung jawab

dan menikah i saks i Dwi Ajeng Apr i l i a apab i l a

te r j ad i sesuatu dan sampai hami l sebe lum

perse tubuhan i t u di l akukan ;

f . Bahwa dengan demik ian t i dak ada kesenga jaan

yang di l akukan oleh Terdakwa da lam melakukan

perse tubuhan te rsebu t , semua in i s i a t i f se la l u




Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


datang dar i saks i Dwi Ajeng Apr i l i a , te ru tama

karena saks i Dwi Ajeng Apr i l i a meskipun us ianya

leb ih muda dar i Terdakwa tap i te l ah memi l i k i

penga laman da lam hal berpacaran yang sangat luas

te rbuk t i dengan te l ah memi l i k i pacar sebanyak 15

( l ima belas ) orang sebe lum berpacaran dengan

Terdakwa;

g. Bahwa Terdakwa ada lah seorang yang lugu dan

menuru t dengan orang tuanya , sebe lum berkena lan

dengan saks i Dwi Ajeng Apr i l i a , Terdakwa ja rang

ke luar , sete lah pulang ker j a langsung pulang , akan

te tap i sete lah kena l dan berpacaran dengan saks i

Dwi Ajeng Apr i l i a , Terdakwa menjad i ser i ng ke lua r

rumah, in i sa ja sudah menunjukan betapa banyak hal

negat i f yang di t imbu l kan oleh saks i Dwi Ajeng

Apr i l i a kepada Terdakwa;

h. Bahwa dengan t i dak adanya kesenga jaan yang

di l akukan oleh Terdakwa maka secara otomat i s unsur

in i juga t i dak te rpenuh i ;

3. Per t imbangan hukum Judex Fact i ada lah t i dak cukup

atau t i dak layak (onvo ldoende gemot i vee rd ) karena belum

memper t imbangkan ha l - ha l / keadaan yang mer ingankan

sebaga imana te rungkap da lam pers idangan

Maje l i s Hakim Kasas i Yang Mul ia ;

Bahwa seanda inya Maje l i s Hakim Kasas i Yang Mul ia

berpendapat bahwa bantahan- bantahan yang dikemukakan

pada but i r 1 dan 2 di atas adalah masalah yang berka i t an

dengan tugas Judex Fact i dan t i dak te rmasuk tugas dan

wewenang t i ngka t kasas i yang hanya berka i t an dengan

Judex Jur i s , mohon perha t i an Maje l i s te rhadap

per t imbangan hukum Judex Fact i ten tang per t imbangan ha l -

ha l yang mer ingankan dan memberatkan sebe lum menetapkan

pidana te rhadap Terdakwa. Baru dalam per t imbangan Judex

Fact i Tingka t I (yang kemudian diambi l a l i h o leh Judex

Fact i Tingka t Banding) d inya takan sebaga i ber i ku t :

"Menimbang, bahwa sebe lum menja tuhkan p idana te r l eb i h





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


dahu lu akan dipe r t imbangkan hal - ha l yang mer ingankan

maupun yang memberatkan ;

Hal - ha l yang mer ingankan :

1. Terdakwa masih muda us ianya seh ingga diha rapkan

masih dapat memperba ik i ke lakuannya ;

2. Terdakwa belum pernah dihukum;

Hal - ha l yang memberatkan :

1. Terdakwa te l ah merusak masa depan saks i Dwi

Ajeng Apr i l i a ;

2. Terdakwa berbe l i t - be l i t ; ”

Pengajuan permohonan kasas i in i merupakan upaya te rakh i r

bag i Terdakwa untuk mendapatkan putusan yang sead i l -

ad i l nya . Per t imbangan Judex Fact i dalam putusan a quo

ada lah t i dak cukup atau t i dak layak (onvo ldoende

gemot i vee rd ) .

Beberapa ka idah hukum dalam Yur i sp rudens i Tetap Mahkamah

Agung R. I d i masa la l u yang is i nya membata lkan putusan

pengad i l an di bawahnya karena te rnya ta putusan te rsebu t

kurang cukup dipe r t imbangkan dan masih ada keadaan yang

memberatkan atau yang mer ingankan yang belum

diper t imbangkan oleh Judex Fact i da lam putusannya . Hal

in i dapat d i l i h a t anta ra la i n da lam Putusan Mahkamah

Agung R. l Putusan Mahkamah Agung Nomor 451 K/Kr /1981

tangga l 31 Mei 1982 dan Putusan Mahkamah Agung RI Nomor

553K/Kr /1982 tangga l 17 Januar i 1983.

Kaidah hukum yang ada dalam Putusan MA di atas ada lah


- Putusan Mahkamah Agung R. l Nomor 451 K/Kr /1981 tangga l

31 Mei 1982 :

"PT/PN t i dak sempurna dalam per t imbangan- per t imbangannya

mengenai hukuman bagi masing- masing Terdakwa;

Adalah t i dak cukup per t imbangan pembera tan hukuman

dengan hanya menyebutkan bahwa Terdakwa I I mula- mula

mungki r dan berbe l i t - be l i t dalam jawabannya, te tap i

kenyataannya kemudian mengaku i te rus te rang atas

perbua tannya . (MA mengubah hukumannya bagi Terdakwa I I




Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


dar i 3 tahun 6 bulan menjad i 2 tahun 6 bulan) . "

- Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 553K/Kr /1982 tangga l 17

Januar i 1983:

"Mengena i ukuran hukuman ada lah wewenang Judex Fact i

yang t i dak tunduk pada kasas i kecua l i apab i l a Judex

Fact i menja tuhkan hukuman yang t i dak d ia tu r o leh UU atau

t i dak / kurang member ikan per t imbangan ten tang ha l - ha l

yang memberatkan dan mer ingankan hukuman. "

Bahwa per t imbangan Judex Fact i yang te l ah diku t i p di atas ,

ada lah per t imbangan yang sangat sumi r dengan hanya

menyatakan Terdakwa masih muda padaha l Terdakwa masih

sangat remaja . Per t imbangan Judex Fact i Tingka t I (yang

kemudian diambi l a l i h o leh Judex Fact i Tingka t Banding)

t i dak mempert imbangkan hal - ha l sebaga i ber i ku t :

1. Dengan us ia Terdakwa yang masih sangat remaja ,

Terdakwa masih dapat melan ju t kan pend id i kannya ke

jen jang yang leb ih t i ngg i (masuk perguruan t i ngg i ) ,

te tap i dengan adanya pen ja tuhan pidana in i menyebabkan

kemungk inan i t u akan te r t u t upTerdakwa;

2. Terdakwa ada lah pr ia yang masih sangat remaja

(berus ia 19 tahun pada saat ke jad ian ) yang belum

mempunyai penga laman berpacaran sama seka l i dan menjad i

korban rayuan dar i saks i korban yang te lah punya

penga laman 15 ka l i pacaran yang ten tu mampu dan l i ha i

menggi r i ng Terdakwa untuk melakukan perse tubuhan .

Per i s t i wa perse tubuhan yang te r j ad i hanya dike tahu i

mereka berdua , dan saks i korban se la l u yang ber i n i s i a t i f

memula inya sesua i fak ta pers idangan bahwa dalam

berpacaran saks i korban lah yang dengan kemauannya

send i r i dengan sepeda motornya menjemput Terdakwa dar i

rumah Terdakwa untuk d ibawa berpacaran .

Menimbang, bahwa te rhadap a lasan- a lasan te rsebu t

Mahkamah Agung berpendapa t :

Bahwa alasan- alasan te rsebu t dapat d ibenarkan , o leh

karena Judex Fact i sa lah menerapkan hukum karena putusan





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


Judex Fact i yang menguatkan putusan Pengad i l an Neger i

Jakar t a Pusat yang menyatakan Terdakwa te rbuk t i bersa lah

melakukan t i ndak pidana perse tubuhan dengan anak dibawah

umur dan karena i t u di j a t uh i p idana 8 (de lapan) tahun

pen ja ra dan denda Rp.60 .000 .000 ,00 (enam puluh ju ta rup iah )

subs ida i r 4 (empat ) bu lan kurungan dibua t berdasarkan

per t imbangan hukum yang benar , kecua l i mengenai p idana yang

di j a t uhkan Judex Fact i Terdakwa te rbuk t i melakukan

perse tubuhan dengan saks i korban Dwi Ajeng Apr i l i a sebanyak

4 (empat ) ka l i yang ket i ka i t u berus ia 15 ( l ima belas )

tahun dan menjad i pacar Terdakwa.

Alasan- alasan kasas i Terdakwa dapat d ibenarkan karena

pidana yang di j a t uhkan te rhadap Terdakwa te r l a l u bera t

dengan alasan Terdakwa masih sangat muda, masih b isa

dipe rba i k i s ikap dan per i l a kunya , Terdakwa mau ber tanggung

jawab te tap i d i to l ak o leh ke lua rga korban . Pidana yang

di j a t uhkan te rhadap di r i Terdakwa bukan sebaga i ba las

dendam te tap i sebaga i pe la ja ran bag i masyaraka t la i n agar

t i dak melakukan perbua tan sebaga imana d i l akukan oleh

Terdakwa.

Alasan kasas i Terdakwa bahwa Judex Fact i sa lah

menerapkan hukum karena fak tanya saks i korban yang ser i ng

datang ke rumah Terdakwa, Terdakwa ada lah pacar korban yang

ke 16 (enam belas ) dan hukuman yang di j a t uhkan te r l a l u

bera t karena masih bers ta tus remaja dapat d ibenarkan .

Menimbang, bahwa berdasarkan per t imbangan d ia tas

Mahkamah Agung berpendapa t , bahwa putusan Pengad i l an Tingg i

Jakar t a No. 58/P ID /2011 /PT .DKI tangga l 22 Pebruar i 2011

t i dak dapat d ipe r t ahankan lag i , o leh karena i t u harus

diba ta l kan dan Mahkamah Agung akan mengadi l i send i r i

perka ra te rsebu t seper t i te r t e r a dibawah in i ;

Menimbang, bahwa o leh karena permohonan kasas i

Terdakwa dikabu l kan akan te tap i Terdakwa te tap dip idana ,

maka b iaya perkara dalam semua t i ngka t perad i l an

dibebankan kepada Terdakwa;

Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 30 ayat (3 ) Undang-




Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


Undang No. 14 Tahun 1985 sebaga imana te lah diubah dan

di tambah dengan Undang- Undang No.5 Tahun 2004 dan perubahan

kedua dengan Undang- Undang No.3 Tahun 2009 dalam Musyawarah

Maje l i s Hakim Agung pada tangga l 2 Jun i 2010 te rdapa t

perbedaan pendapat (D issen t i ng Opin ion ) dar i (Pembaca I I I )

Hakim Anggota R. IMAM HARJADI, SH. MH. yang berpendapat :

Bahwa alasan- alasan kasas i Terdakwa t i dak dapat

d ibenarkan karena Judex Fact i te lah sa lah d i da lam

menerapkan hukum.

Bahwa alasan- alasan te rsebu t juga merupakan pen i l a i an

has i l pembukt i an yang bers i f a t penghargaan ten tang suatu

kenyataan yang t i dak tunduk pada pemer iksaan t i ngka t

kasas i , karena pemer iksaan dalam t i ngka t kasas i hanya

berkenaan dengan t i dak di te rapkan suatu pera tu ran hukum

atau pera tu ran hukum t i dak di t e rapkan sebaga imana mest inya ,

atau apakah cara mengadi l i t i dak di l aksanakan menuru t

keten tuan Undang- Undang, dan apakah Pengad i l an te l ah

melampaui batas wewenangnya, sebaga imana yang dimaksud

dalam Pasa l 253 Ki tab Undang- Undang Hukum Acara Pidana

(Undang- Undang No. 8 Tahun 1981) .

Kesalahan /ke l emahan saks i Dwi Ajeng Apr i l i a t i dak

dapat d i j ad i kan alasan pembenaran bag i perbua tan Terdakwa.

Menimbang, bahwa o leh karena te r j ad i perdedaan

pendapat (D issen t i ng Opin ion ) anta ra Ketua Maje l i s dengan

Anggota Maje l i s dan te l ah diusahakan dengan sungguh- sungguh

te tap i t i dak te rcapa i permufaka tan maka sesua i Pasal 30

ayat (3 ) UU No.14 Tahun 1985 sebaga imana te l ah diubah

dengan UU No.5 Tahun 2004 sete lah maje l i s bermusyawarah dan

diambi l keputusan dengan suara te rbanyak ya i t u permohonan

kasas i yang dia j ukan oleh Terdakwa dapat d ikabu l kan ;

Memperhat i kan pasa l - pasa l dar i Undang- Undang No. 48

Tahun 2009, Undang- Undang No. 8 Tahun 1981 dan Undang-

Undang No. 14 Tahun 1985 sebaga imana yang te lah diubah dan

di tambah dengan Undang- Undang No. 5 Tahun 2004 dan

perubahan kedua dengan Undang- Undang No. 3 Tahun 2009 ser ta

pera tu ran perundang- undangan la i n yang bersangku tan ;





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


M E N G A D I L I :

Mengabulkan permohonan kasasi dar i Pemohon

Kasas i /Te rdakwa : MARDIANUS al ias MARDI te rsebu t ;

Membatalkan putusan Pengad i l an Tingg i Jakar ta Nomor :

58/P ID /2011 /PT .DKI tangga l 22 Pebruar i 2011 ;

M E N G A D I L I :

1. Menyatakan Terdakwa MARDIANUS Al ias MARDI te rbuk t i

secara sah dan meyak inkan te l ah bersa lah melakukan

t i ndak pidana “Perse tubuhan dengan anak di bawah umur” ;

2. Menja tuhkan p idana kepada Terdakwa MARDIANUS Al ias

MARDI te rsebu t o leh karena i t u dengan pidana penja ra

se lama 5 ( l ima ) Tahun dan denda sebesar 60.000 .000 , -

(enam puluh ju ta rup iah ) , dengan keten tuan apab i l a denda

te rsebu t t i dak dibayar digan t i dengan pidana kurungan

se lama 4 (empat ) bulan ;

3. Menetapkan lamanya Terdakwa berada dalam tahanan

diku rangkan se lu ruhnya dar i p idana yang di j a t uhkan ;

4. Menetapkan barang bukt i yang berupa : Foto Copy

Visum Et Reper tum atas nama Dwi Ajeng Apr i l i a dan Foto

Copy Kut ipan Akta Kelah i r an atas nama Dwi Ajeng Apr i l i a

d i l amp i r kan dalam berkas in i ;

Membebankan Termohon Kasas i /Te rdakwa untuk membayar

biaya perkara dalam t i ngka t kasas i in i d i t e t apkan sebesar

Rp.2 .500 , - (dua r i bu l ima ra tus rup iah ) ;

Demik ian d ipu tuskan dalam rapa t permusyawara tan

Mahkamah Agung pada har i Kamis tangga l 30 Juni 2011 o leh R.

IMAM HARJADI, SH. MH. Hakim Agung yang di tun j uk o leh Ketua

Mahkamah Agung sebaga i Ketua Maje l i s , DR. SALMAN LUTHAN,

SH. MH. dan SRI MURWAHYUNI, SH. MH. Hakim- Hakim Agung

sebaga i Hakim- Hakim Anggota dan diucapkan dalam s idang

te rbuka untuk umum pada har i i tu juga o leh Ketua Maje l i s

beser ta Hakim- Hakim Anggota te rsebu t , dan diban tu o leh TUTY

HARYATI, SH. MH. Pani te ra Penggant i dengan t i dak dihad i r i

o leh Pemohon Kasas i /Te rdakwa dan Jaksa Penuntu t Umum;

Hakim- Hakim Anggota :




Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


Ketua :

Ttd. / DR. SALMAN LUTHAN, SH. MH. Ttd. / R. IMAM

HARJADI, SH. MH.

Ttd. / SRI MURWAHYUNI, SH. MH.

Pani te ra Penggant i :

Ttd. / TUTY HARYATI , SH. MH.

Untuk Sal inanMAHKAMAH AGUNG – RI

a.n . Pani teraPANITERA MUDA PIDANA KHUSUS

SUNARYO, SH. ,MH.NIP : 040 044 338





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


P U T U S A N

No. 1579 K/Pid .Sus/2009

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

M A H K A M A H A G U N G

memer iksa perkara pidana dalam t i ngka t kasas i te l ah

memutus sebaga i ber i ku t da lam perkara Terdakwa :

Nama : LUKI SANDI WAHYUDI bin RUDI

SAPARI ;

tempat lah i r : Blora ;

umur / tangga l lah i r : 17 tahun / 22 Maret

1991 ;

jen i s ke lamin : Lak i - Lak i ;

kebangsaan : Indones ia ;

tempat t i ngga l : Dukuh Borak , RT 09/RW I I ,

Desa Semawur, Kecamatan

Ngawen, Kabupaten Blora ;

agama : Is l am ;

peker j aan : Swasta ;

Termohon Kasas i /Te rdakwa berada di lua r tahanan dan

pernah d i t ahan :

1. Peny id i k se jak tangga l 20 November 2008 sampai

dengan tangga l 09 Desember 2008 ;

2. Perpan jangan Jaksa Penuntu t Umum se jak tangga l 10

Desember 2008 sampai dengan tangga l 19 Desember 2008

;

3. Jaksa Penuntu t Umum se jak tangga l 17 Desember 2008

sampai dengan tangga l 26 Desember 2008 ;

4. Hakim Pengad i l an Neger i Blora se jak tangga l 10

Desember 2008 sampai dengan tangga l 02 Januar i

2009 ;

5. Perpan jangan oleh Ketua Pengad i l an Neger i Blora

se jak tangga l 06 Januar i 2009 sampai dengan tangga l

01 Februar i 2009 ;

yang dia jukan dimuka pers idangan Pengadi l an Neger i

Hal . 1 dar i 13 hal . Put No. 1579 K/Pid .Sus /2009




Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


Blora karena didakwa :

Kesatu :

Bahwa ia Terdakwa Luk i Sandi Wahyudi b in Rudi Sapar i

pada har i Selasa tangga l 18 November 2008 sek i t a r puku l

07.00 wib , atau set i dak - t i daknya pada waktu la i n da lam

bulan November 2008, ber tempat d i stan martabak lokas i

arena pasar malem yang berada d i ha laman Kelu rahan

Ngawen, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora , atau set i dak -

t i daknya di suatu tempat yang masih te rmasuk dalam daerah

Hukum Pengad i l an Neger i Blora , Dengan kekerasan atau

ancaman kekerasan memaksa seorang wani ta berse tubuh

dengan dia di l ua r pern i kahan , perbua tan Terdakwa Luk i

Sandi Wahyudi b in Rudi Sapar i te rsebu t d i l akukan dengan

cara :

Bahwa Terdakwa iku t beker j a pada saks i Suhar i (o rang

tua korban) ber jua l an martabak se jak bulan puasa dan pada

waktu dan tempat sebaga imana te rsebu t d i atas saks i

Suhar i bersama rombongannya mengadakan pasar malam

diha laman Kelu rahan Ngawen, Kecamatan Ngawen, Kabupaten

Blora , pada saat i t u keadaan sep i saks i Suhar i dan

Is t e r i n ya sedang memer iksakan anaknya yang masih kec i l

yang sedang sak i t , saks i Korban Rul i Har iyan t i d i t i n gga l

d ikamar gerobak martabak send i r i a n , kemudian teman

Terdakwa bernama Lap i berangka t mencuc i paka ian ,

se lan ju t nya Terdakwa menghampi r i korban Rul i har i yan t i

yang berada d i kamar gerobak martabak dan bi l ang pada

Rul i Har i yan t i “Mbak ayo ngene- ngene” Terdakwa sambi l

menggoyangkan pinggang seper t i orang yang sedang

berse tubuh , namun korban menggelengkan kepa la , karena

korban t i dak bisa bica ra dengan mulu t dan hanya bisa

bica ra dengan isya ra t , saat i t u pos is i korban berd i r i

kemudian Terdakwa mendorong korban hingga ja tuh

te r l en t ang di tempat t i du r da lam gerobak martabak ,

se lan ju t nya dengan tangan mengepal Terdakwa mengancam

korban akan memukul kepa lanya , dan Terdakwa mengambi l





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


pisau yang ada di tempat te rsebu t kemudian di todongkan

di l ehe rnya sambi l berka ta “kowe kudu gelem” (kamu harus

mau) mendengar ancaman te rsebu t korban Rul i Har i yan t i

hanya diam, kemudian pisau di l e t a kkan , tangan kanan

meremas- remas payudara korban , se lan ju t nya tangan

kanannya dimasukkan keda lam ce lana dalam korban dan ja r i

tengah Terdakwa d imasukkan keda lam kemaluan /vag ina korban

dan Terdakwa merasakan hangat , kemudian ja r i d icabu t

te r l i h a t bers i h , se lan ju tn ya ce lana pendek dan ce lana

dalam yang dipaka i korban di l epaskan sampai lu t u t dengan

pos is i te r l en t ang , kemudian Terdakwa membuka l i s l e t i n g

ce lanannya dan mengeluarkan pen isnya yang sudah tegang ,

kak i korban d iangka t , penisnya d ipegang tangan kanan

dimasukkan ke lubang kemaluan /vag ina korban yang per tama

melese t te tap i yang kedua ka l i dapat masuk ke lubang

kemaluan /vag ina korban se lan ju t nya d ige rakkan maju

mundur hingga beberapa ka l i dan Terdakwa merasakan

ken ikmatan , pada saat i t u dat i ng saks i Suhar i dan

Is t r i n ya (ayah dan ibu korban) Terdakwa te rke ju t kemudian

mencabut penisnya dan berd i r i berusaha ke lua r sambi l

membetu lkan ce lanannya , sedangkan pos is i korban masih

te r l en t ang setengah te lan j ang dan dar i kemaluannya

mengeluarkan darah , saks i Suhar i menanyakan pada anaknya

dengan isa ra t karena anaknya cacat / ke t e r be l akangan

menta l , te tap i korban t i dak menjawab hanya menangis

kemudian Terdakwa di tanya oleh saks i Suhar i “mbak Rul i

keno opo” di j awab Terdakwa “aku gak nger t i bude, ndek mau

tak tako i ja re wetenge lo ro “kemudian Terdakwa ke luar

mengambi l a i r untuk ngis i tong seper t i b iasa , sete lah

mengambi l a i r Terdakwa di tanya lag i o leh kedua orang tua

korban Rul i Har iyan t i “mbak ru l i apakno mau (mbak ru l i

kamu apakan tad i ) ” Terdakwa Tetap t i dak mau mengaku,

kemudian korban Rul i Har i yan t i d ia j ak mandi o leh ibunya ,

saks i Suhar i memanggi l Terdakwa masuk keda lam dan masih

pos is i berd i r i Terdakwa disu ruh membuka ce lana yang





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


dipaka i dan dipe r i k sa kemaluannya /pen i snya dan saat i r u

di l i h a t penis Terdakwa ada bercak darah yang menempel dan

dice lana dalam juga ada bercak darah yang menempel ,

sete lah mengetahu i ke jad ian te rsebu t saks i Suhar i marah

dan memukul Terdakwa 1 (sa tu ) ka l i , dan Terdakwa te tap

t i dak mengaku i perbua tannya , sete lah i t u Terdakwa beker j a

seper t i b iasanya . Pada har i Rabu tangga l 9 Desember 2008

Terdakwa t i dak ada d i t empat jua lan martabak , karena sudah

tahu bahwa korban sudah member i tahu orang tuanya ,

se lan ju t nya saks i Suhar i menyuruh saks i Kanaf i untuk

mencar i Terdakwa di rumahnya dan saks i Kanaf i ber temu

Terdakwa di sebe lah t imur jembatan Semawur Ngawen dengan

ber ja l an kak i kemudian saks i Kanaf i berhen t i dan

menanyakan pada Terdakwa “Ru l i mbok engseng (Ru l i kamu

setubuh i jo ) dan Terdakwa mengaku i dan menjawab “ i j o

tap i mung sep isan ” ( j a tap i cuma satu ka l i ) mendengar

jawaban Terdakwa saks i Kunaf i mengajak Terdakwa kerumah

Kades Semawur la l u ke Bala i desa agar t i dak melar i kan

di r i , se lan ju t nya dibawa ke Polsek Ngawen ;

Akiba t perbuatan Terdakwa korban dian ta r ke Puskesmas

Ngawen dengan has i l pemer i ksaan sebaga i ber i ku t :

- Kepala : t i dak ada ke la i nan ;

- Leher : t i dak ada ke la i nan ;

- Bahu : t i dak ada ke la i nan ;

- Peru t : t i dak ada ke la i nan ;

- Anggota gerak atas kanan dan k i r i : t i dak ada

ke la i anan ;

- Anggota gerak bawah kanan dan k i r i : tungka i bengkak

bentuk (0 ) ja r i kak i keempat kak i k i r i bentuknya

kec i l bengkok ;

- Punggung sebe lah k i r i : t i dak ada ke la i nan ;

- Ala t kemaluan wani ta : vag ina robek di jam

11.00 , pendarahan negat i ve lender pos i t i f yang

kemungk inan disebabkan oleh benda tumpul ;

Kesimpulan :





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


Seorang perempuan bernama Rul i Har i yan t i b in t i Suhar i

umur kurang leb ih dua puluh dua tahun alamat Dukuh

Sukosar i , Desa Purwosar i , RT 16/V, Kecamatan Wonosar i ,

Kabupaten Madiun dengan vag ina robek di jam 11.00 ,

pendarahan negat i ve , lender pos i t i f yang kemungk inan

disebabkan oleh sentuhan benda tumpul sesua i Visum et

reper tum Nomor : 330/785 /2008 tangga l 20 November 2008

yang dibua t dan di tanda tangan i o leh dr . Wahyu

Seja t i n i n gs i h , Dr . Puskesmas Ngawen ;

Perbuatan Terdakwa sebaga imana d ia tu r dan diancam

pidana da lam Pasa l 285 KUHP ;

ATAU :

Kedua :

Bahwa ia Terdakwa Luk i Sandi Wahyudi b in Rudi Sapar i

pada waktu dan tempat sebaga imana te l ah diu ra i kan da lam

dakwaan di atas , dengan kekerasan atau ancaman kekerasan

memaksa seseorang untuk melakukan atau membiarkan

di l akukan perbua tan cabu l , perbua tan Terdakwa te rsebu t

d i l akukan dengan cara sebaga i ber i ku t :

Bahwa Terdakwa iku t beker j a pada saks i Suhar i (o rang tua

korban) ber jua lan martabak se jak bulan puasa dan pada

waktu dan tempat sebaga imana te rsebu t d i atas saks i

Suhar i bersama rombongannya mengadakan pasar malam

diha laman Kelu rahan Ngawen, Kecamatan Ngawen, Kabupaten

Blora , pada saat i t u keadaan sep i saks i Suhar i dan

Is t e r i n ya sedang memer iksakan anaknya yang masih kec i l

yang sedang sak i t , saks i Korban Rul i Har iyan t i d i t i n gga l

d ikamar gerobak martabak send i r i a n , kemudian teman

Terdakwa bernama Lap i berangka t mencuc i paka ian ,

se lan ju t nya Terdakwa menghampi r i korban Rul i har i yan t i

yang berada d i kamar gerobak martabak dan bi l ang pada

Rul i Har i yan t i “Mbak ayo ngene- ngene” Terdakwa sambi l

menggoyangkan pinggang seper t i orang yang sedang

berse tubuh , namun korban menggelengkan kepa la , karena

korban t i dak bias bica ra dengan mulu t dan hanya bisa





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


bica ra dengan isya ra t , saat i t u pos is i korban berd i r i

kemudian Terdakwa mendorong korban hingga ja tuh

te r l en t ang di tempat t i du r da lam gerobak martabak ,

se lan ju t nya dengan tangan mengepal Terdakwa mengancam

korban akan memukul kepa lanya , dan Terdakwa mengambi l

p isau yang ada di tempat te rsebu t kemudian di todongkan

di l ehe rnya sambi l berka ta “kowe kudu gelem” (kamu harus

mau) mendengar ancaman te rsebu t korban Rul i Har i yan t i

hanya diam, kemudian pisau di l e t a kkan , tangan kanan

meremas- remas payudara korban , se lan ju t nya tangan

kanannya dimasukkan keda lam ce lana dalam korban dan ja r i

tengah Terdakwa d imasukkan keda lam kemaluan /vag ina korban

dan Terdakwa merasakan hangat , kemudian ja r i d icabu t

te r l i h a t bers i h , se lan ju tn ya ce lana pendek dan ce lana

dalam yang dipaka i korban di l epaskan sampai lu t u t dengan

pos is i te r l en t ang , kemudian Terdakwa membuka l i s l e t i n g

ce lanannya dan mengeluarkan pen isnya yang sudah tegang ,

kak i korban d iangka t , penisnya d ipegang tangan kanan

dimasukkan ke lubang kemaluan /vag ina korban yang per tama

melese t te tap i yang kedua ka l i dapat masuk ke lubang

kemaluan /vag ina korban se lan ju t nya d ige rakkan maju

mundur hingga beberapa ka l i dan Terdakwa merasakan

ken ikmatan , pada saat i t u datang saks i Suhar i dan

Is t r i n ya (ayah dan ibu korban) Terdakwa te rke ju t kemudian

mencabut penisnya dan berd i r i berusaha ke lua r sambi l

membetu lkan ce lananya , sedangkan pos is i korban masih

te r l en t ang setengah te lan j ang dan dar i kemaluannya

mengeluarkan darah , saks i Suhar i menanyakan pada anaknya

dengan isa ra t karena anaknya cacat / ke t e r be l akangan

menta l , te tap i korban t i dak menjawab hanya menangis

kemudian Terdakwa di tanya oleh saks i Suhar i “mbak Rul i

keno opo” di j awab Terdakwa “aku gak nger t i bude, ndek mau

tak tako i ja re wetenge lo ro “kemudian Terdakwa ke luar

mengambi l a i r untuk ngis i tong seper t i b iasa , sete lah

mengambi l a i r Terdakwa di tanya lag i o leh kedua orang tua





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


korban Rul i Har iyan t i “mbak ru l i apakno mau (mbak ru l i

kamu apakan tad i ) ” Terdakwa Tetap t i dak mau mengaku,

kemudian korban Rul i Har i yan t i d ia j ak mandi o leh ibunya ,

saks i Suhar i memanggi l Terdakwa masuk keda lam dan masih

pos is i berd i r i Terdakwa disu ruh membuka ce lana yang

dipaka i dan dipe r i k sa kemaluannya /pen i snya dan saat i t u

di l i h a t penis Terdakwa ada bercak darah yang menempel dan

dice lana dalam juga ada bercak darah yang menempel ,

sete lah mengetahu i ke jad ian te rsebu t saks i Suhar i marah

dan memukul Terdakwa 1 (sa tu ) ka l i , dan Terdakwa te tap

t i dak mengaku i perbua tannya , sete lah i t u Terdakwa beker j a

seper t i b iasanya . Pada har i Rabu tangga l 9 Desember 2008

Terdakwa t i dak ada d i t empat jua lan martabak , karena sudah

tahu bahwa korban sudah member tahu orang tuanya ,

se lan ju t nya saks i Suhar i menyuruh saks i Kanaf i untuk

mencar i Terdakwa di rumahnya dan saks i Kanaf i ber temu

Terdakwa di sebe lah t imur jembatan Semawur Ngawen dengan

ber ja l an kak i kemudian saks i Kanaf i berhen t i dan

menanyakan pada Terdakwa “Ru l i mbok engseng (Ru l i kamu

setubuh i jo ) dan Terdakwa mengaku i dan menjawab “ i j o

tap i mung sep isan ” ( j a tap i cuma satu ka l i ) mendengar

jawaban Terdakwa saks i Kunaf i mengajak Terdakwa kerumah

Kades Semawur la l u ke Bala i desa agar t i dak melar i kan

di r i , se lan ju t nya dibawa ke Polsek Ngawen ;

Akiba t perbuatan Terdakwa korban dian ta r ke Puskesmas

Ngawen dengan has i l pemer i ksaan sebaga i ber i ku t :

- Kepala : t i dak ada ke la i nan ;

- Leher : t i dak ada ke la i nan ;

- Bahu : t i dak ada ke la i nan ;

- Peru t : t i dak ada ke la i nan ;

- Anggota gerak atas kanan dan k i r i : t i dak ada

ke la i anan ;

- Anggota gerak bawah kanan dan k i r i : tungka i bengkak

bentuk (0 ) ja r i kak i keempat kak i k i r i bentuknya

kec i l bengkok ;





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


- Punggung sebe lah k i r i : t i dak ada ke la i nan ;

- Ala t kemaluan wani ta : vag ina robek di jam

11.00 , pendarahan negat i ve lender pos i t i f yang

kemungk inan disebabkan oleh benda tumpul ;

Kesimpulan :

Seorang perempuan bernama Rul i Har i yan t i b in t i Suhar i

umur kurang leb ih dua puluh dua tahun alamat Dukuh

Sukosar i , Desa Purwosar i , RT 16/V, Kecamatan Wonosar i ,

Kabupaten Madiun dengan vag ina robek di jam 11.00 ,

pendarahan negat i ve , lender pos i t i f yang kemungk inan

disebabkan oleh sentuhan benda tumpul sesua i Visum et

reper tum Nomor : 330/785 /2008 tangga l 20 November 2008

yang dibua t dan di tanda tangan i o leh dr . Wahyu

Seja t i n i n gs i h , Dr . Puskesmas Ngawen ;

Perbuatan Terdakwa sebaga imana d ia tu r dan diancam

pidana da lam Pasa l 289 KUHP ;

Mahkamah Agung te rsebu t ;

Membaca tun tu tan pidana Jaksa / Penuntu t Umum pada

Kejaksaan Neger i Blora tangga l 29 Januar i 2009 sebaga i

ber i ku t :

1. Menyatakan Terdakwa Luki Sandi Wahyudi bin Rudi

Sapar i te lah terbuk t i secara syah dan meyakinkan

bersa lah melakukan t indak pidana perkosaan,

sebagaimana dia tu r dan diancam pidana dalam Pasal

285 KUHP dalam dakwaan kesatu ;

2. Menjatuhkan pidana penjara terhadap Terdakwa Luki

Sandi Wahyudi bin Rudi Sapar i dengan pidana

penjara selama 6 (enam) tahun dipo tong selama

Terdakwa berada dalam tahanan dengan per in tah

Terdakwa te tap di tahan ;

3. Barang bukt i berupa :

1 (satu ) buah celana dalam warna bi ru dikembal i kan pada

Terdakwa, 1 (satu ) buah celana dalam warna pink . 1 (sa tu )

buah celana wani ta t iga perempat warna merah hat i

dikembal i kan kepada saks i Rul i Har iyan t i dan 1 (satu )





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


buah pisau, di rampas untuk dimusnahkan ;

4. Menetapkan supaya terp idana dibeban i membayar

biaya perkara sebesar Rp 2.000,00

(dua r ibu l ima ratus rup iah) ;

Membaca putusan Pengadi lan Neger i Blora No. :

265/P ID .B /2008 / PN.Bla tanggal 02 Februar i 2009 yang amar


1. Menyatakan Terdakwa Luk i Sandi Wahyudi b in Rudi

Sapar i te l ah te rbuk t i secara sah dan meyak inkan

bersa lah melakukan t i ndak pidana “Perkosaan” ;

2. Menja tuhkan p idana te rhadap Terdakwa oleh

karena i t u dengan pidana penja ra se lama : 1

(sa tu ) tahun 6 (enam) bu lan ;

3. Menetapkan masa penahanan yang te l ah di j a l an i

Terdakwa diku rangkan se lu ruhnya dar i p idana

yang di j a t uhkan ;

4. Memer in tahkan barang bukt i berupa :

- 1 (sa tu ) buah celana dalam warna bi ru

dikembal i kan pada Terdakwa, 1 (sa tu ) buah celana

dalam warna pink . 1 (satu ) buah celana wani ta

t iga perempat warna merah hat i dikembal i kan

kepada saks i Rul i Har iyan t i dan 1 (sa tu ) buah

pisau, di rampas untuk dimusnahkan ;

5. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa

sebesar Rp 2.000 ,00 (dua r ibu rup iah ) ;

Membaca putusan Pengadi lan Tingg i Semarang No. :

125/P ID /2009 / PT.SMG tangga l 22 Apr i l 2009 yang amar


- Mener ima permin taan band ing dar i Jaksa Penuntu t

Umum ;

- Menguatkan putusan Pengad i l an Neger i Blora

tangga l 02 Februar i 2009 Nomor :

265/P id .B /2008 /PN.B la , yang dimin takan band ing

te rsebu t ;

- Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa dalam





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


kedua t i ngka t perad i l an yang da lam t i ngka t

band ing sebesar Rp 2.000 ,00 (dua r ibu rup iah ) ;

Menginga t akan akta ten tang permohonan kasas i No.

265/Ak ta .P id / 2009/PN.B la . yang dibua t o leh Pani te ra pada

Pengad i l an Neger i Blora yang menerangkan , bahwa pada

tangga l 03 Jun i 2009 Jaksa/Penun tu t Umum mengajukan

permohonan kasas i te rhadap putusan Pengadi l an Tingg i

te rsebu t ;

Memperhat i kan memor i kasas i tangga l 23 Jun i 2009

dar i Jaksa /Penun tu t Umum sebaga i Pemohon Kasas i yang

di t e r ima di Kepani t e r aan Pengad i l an Neger i Blora pada

tangga l 23 Jun i 2009 ;

Membaca sura t - sura t yang bersangku tan ;

Menimbang, bahwa putusan Pengad i l an Tingg i te r sebu t

te lah d ibe r i t a hukan kepada Jaksa /Penun tu t Umum pada

tangga l 25 Mei 2009 dan Jaksa /Penuntu t Umum mengajukan

permohonan kasas i pada tangga l 03 Jun i 2009 ser ta memor i

kasas inya te l ah d i t e r ima di Kepani te r aan Pengad i l an

Neger i Blora pada tangga l 23 Jun i 2009 dengan demik ian

permohonan kasas i beser ta dengan alasan- alasannya te lah

dia j ukan da lam tenggang waktu dan dengan cara menuru t

undang- undang, oleh karena i t u permohonan kasas i te rsebu t

fo rma l dapat d i te r ima ;

Menimbang, bahwa alasan- a lasan yang d ia j ukan oleh

Pemohon Kasas i / Jaksa /Penun tu t Umum pada pokoknya sebaga i

ber i ku t :

- Bahwa da lam putusan Maje l i s Hakim Pengad i l an

Tingg i Jawa Tengah No. 125/P id /2009 /PT .Smg

tangga l 22 Apr i l 2009 yang menguatkan putusan

Pengad i l an Neger i Blora No.

265/P id .B /2008 /PN.B la , tangga l 02 Februar i 2009

ada lah kurang dasar per t imbangan hukumnya

dimana putusan Pengadi l an Tingg i te rsebu t

kurang ad i l dan belum memenuhi rasa kead i l an

dalam masyaraka t menginga t hukuman penja ra





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


se lama 1 (sa tu ) tahun 6 (enam) bulan dipo tong

se lama Terdakwa berada dalam tahanan , untuk

ke jaha tan perkosaan yang d iancam dengan pidana

pen ja ra pal i ng lama 12 (dua belas ) tahun ada lah

sangat r i ngan bag i Terdakwa Luk i Sandi Wahyudi

b in Rudi Sapar i dan t i dak sesua i dengan rasa

kead i l an dimasyaraka t ser ta pender i t aan yang

dia l am i o leh korban dan ke lua rganya ;

- Bahwa putusan Pengad i l an Tingg i Jawa Tengah

te rsebu t kurang dar i 2/3 dar i tun tu tan Jaksa

Penuntu t Umum ;

Menimbang, bahwa atas alasan- alasan te rsebu t

Mahkamah Agung berpendapat :

Bahwa alasan- alasan permohonan kasas i dar i Pemohon

Kasas i / Jaksa /Penun tu t Umum t i dak dapat d ibenarkan , Judex

Fact i t i dak sa lah dalam menerapkan hukum, oleh karena

mengenai bera t r i ngannya hukuman dalam perkara in i ada lah

wewenang Judex Fact i yang t i dak tunduk pada kasas i ,

kecua l i apab i l a judex fac t i menja tuhkan suatu hukuman

melampaui batas maksimum yang di ten tukan atau hukuman

yang di j a t uhkan kurang cukup diper t imbangkan ;

Menimbang, bahwa berdasarkan per t imbangan di atas ,

lag i pu la te rnya ta , putusan Judex Fact i da lam perkara in i

t i dak ber ten tangan dengan hukum dan/a tau Undang- Undang,

maka permohonan kasas i dar i Jaksa /Penuntu t Umum te rsebu t

harus di to l ak ;

Menimbang, bahwa oleh karena Permohonan kasas i

Jaksa/Penu tu t Umum di t o l a k dan Termohon Kasas i /Te rdakwa

dip i dana , maka harus dibeban i untuk membayar biaya

perkara da lam t i ngka t kasas i in i ;

Memperhat i kan Undang- Undang No. 48 Tahun 2009,

Undang- Undang No. 8 Tahun 1981 dan Undang- Undang No. 14

Tahun 1985 sebaga imana yang te l ah d iubah dengan Undang-

Undang No. 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua Undang-

Undang No. 3 Tahun 2009 ser ta pera tu ran perundang-





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia


undangan la i n yang bersangku tan ;

M E N G A D I L I

Menolak permohonan kasas i dar i Pemohon Kasas i :

Jaksa/Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Blora te rsebu t ;

Membebankan Termohon Kasas i /Te rdakwa te rsebu t untuk

membayar biaya perkara dalam t i ngka t kasas i in i sebesar

Rp 2.500 ,00 (dua r i bu l ima ra tus rup iah ) ;

Demik ian lah d ipu tuskan da lam rapa t permusyawara tan

Mahkamah Agung pada har i Rabu, tangga l 12 Januar i 2011

oleh H.M. Zaharuddin Utama, SH. , MM., Hakim Agung yang

di t e t apkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebaga i Ketua

Maje l i s , Moegihard jo , SH. , dan Suwardi , SH. , Hakim- Hakim

Agung sebaga i Anggota , dan diucapkan dalam s idang te rbuka

untuk umum pada har i i t u juga oleh Ketua Maje l i s beser ta

Hakim- Hakim anggota te rsebu t , dan diban tu oleh Dulhusin ,

SH. , Pani te ra Penggant i dan t i dak dihad i r i o leh Pemohon

Kasas i : Jaksa /Penuntu t Umum dan Terdakwa.

Anggota - Anggota : Ketua :

t t d . / Moegihard j o , SH. , t t d . /

t t d . / Suward i , SH. , H.M. Zaharudd in

Utama, SH. , MM.,

Pani te ra Penggant i :

t t d . /

Dulhus in , SH. ,

Untuk Sal i nanMahkamah Agung RI .

a.n . Pani te raPani te ra Muda Pidana Khusus

H. SUNARYO, SH. ,MHNIP. 040044338





Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia

Mahka

mah

Agung R

epublik

Indones

ia






ADLN - Perpustakaan Universitas Airlanggarepository.unair.ac.id/11052/12/12. Daftar Pustaka.pdf ·...

Documents

Transcript of ADLN - Perpustakaan Universitas Airlanggarepository.unair.ac.id/11052/12/12. Daftar Pustaka.pdf ·...