Mutlak, Negara Kesejahteraan...

2
Selasa 0 Rabu 0 Kamis 0 Jumat o Sabtu 0 Minggu 4 5 6 7 8 9 10 11 17 18 @ 20 21 22 23 24 25 26 12 13 14 15 16 27 28 29 30 31 OJan OPeb o Mar OApr OMei .Jun OJul 0 Ags OSep OOId ONov ODes Ade Komarudin Raih Doktor Mutlak, Negara Kesejahteraan Rakyat BerdasarkanPancasila paling tepat diterapkan di In- donesia dalam rangka perlin- dung an dan pengembangan ' daya saing adalah politik hu- kum integratif yang berdasar- kan sila kelima Pancasila, yai- tu Keadilan sosial bagi selu- ruh rakyat Indonesia dan ama- nat pembukaan UUD 1945, yaitu memajukan kesejahtera- ' an umum. '''Negara Indonesia adalah negara kesejahteraan berda- ' sarkan Pancasila yang meru- pakan sumber atau cita hukum nasional. Karena itu, setiap peraturan perundang -undang- an yang berlangsung harus mengacu hal tersebut sebagai sebuah Ikonstitusi ekonomi tertulis," ujar suami Netty Marliza SH dan ayah ini. Ade Komarudin juga men- ' jelaskan, penelitian disertasi doktomya menggunakan teori negara kesejahteraan (welfare state) sebagai grand theory> Teori keadilan sebagai middle' range theory, dan teori hukum pembangunan sebagai applied theory. ''Teori Negara Kesejahte- raan, menuntut tanggung jawab . negara terhadap kesejahteraan para warganya. Negara harus ' ikut campur tangan bila rasa ke- adilan sebagian besar warganya terusik, berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 Pasal 33. Teori Keadilan sebagai Middle Ra- nge Theory dapat menganali- ' sis berbagai peraturan perun-: I dang-undangan yang ada, ter-: utama menyangkut perlakuan • yang sama oleh pemerintah terhadap pelaku usaha Mikro, Kecil dan Menengah serta Usaha Besar dan BUMN," ka- tanya. [153/M-15] an. Hal itu telah diatur secara tegas dalam Pasal 33 Ayat (1) UUD 1945 yang menjadi lan- dasan konstitusi pembangun- an ekonomi nasional. Ditegaskan, adalah mut- lak, Negara kesejahteraan rak- yat berdasarkan Pancasila. Se- bab, ketentuan dalam Pembu- kaan UUD 1945, Pancasila se- bagai cita hukum akan me- nguasai hukum dasar baik ter- tulis maupun tidak tertulis, plementasinya di Indonesia Ditinjau dari Perspektif Teori Negara Kesejahteraan Berda- sarkan Pancasila. Ade diuji delapan guru besar hukum, yakni Deddy Mulyana, Huala Adolf, Ahmad S Ramli, Djuh- aendah Hasan, H Lili Rasjidi, Yudha Bhakti, Rukmana Aman Winata, H Nen Amran berikut dua doktor, yaitu Su- braba Sekarwati dan H Ida Nurlinda. [BANDUNG] Politisi Partai Golkar yang sering dijuluki Koboi Senayan Ade Komaru- din berhasil meraih gelar dok- tor bidang hukum dengan nilai cumlaude di Universitas Pad- jadjaran (Unpad) Bandung, Senin (18/6). Ujian doktoral- nya jadi ajang "rekonsiliasi politik" karena dihadiri sede- ret politisi senior dan pejabat negara. Hadir antara lain Ketua Umum Golkar Aburizal Ba- krie, mantan Ketua Umum Golkar Akbar Tandjung, Wa- kil Ketua DPR Pramono Anung dari PDI-P, Wakil Ke- tua MPR Hajrianto Y Thohari, Wakil Ketua BPK Ali Masyu- kur Musa, Deputi BI Muliam- an Hadad, Halim Alamsyah, dan Ketua FPG DPR Setya Novanto, Hakim Mahkamah Konstitusi Hamdan Zoelva, anggota DPR Malkan Amin dan sejumlah anggota dewan lainnya dari berbagai fraksi. Selain hadir, ada juga se- jumlah pejabat yang mengirim karangan bunga ucapan sela- mat untuk promosi doctor Ade Komarudin tersebut di hala- man aula Graha Sanusi Hard- jadinata 11 Dipati Ukur Ban- dung. Karangan bunga ucapan selamat itu antara lain dari Jaksa Agung Basrief Arif, Ke- tua BPK Hadi Purnomo, Men- teri Kelautan dan Perikanan Sharif Cicip Sutardjo. Ade Komarudin berhasil dengan sangat memuaskan mempertahankan disertasinya dengan judul Politik Hukum Integratif Pengembangan Da- ya Saing Usaha Mikro Kecil dan Menengah dalam Era Li- beralisasi Ekonomi Serta Im- " Teori negara kesejahteraan menuntut tanggung jawab negara terhadap kesejahteraan para warganya. Negara harus ikut campur tangan bila rasa keadilan sebagian besar warganya terusik dan akan berfungsi sebagai barometer dan penguji serta landasan hukum dasar yang akan selanjutnya akan menja- di fundamen bagi peraturan perundangan negara Republik Indonesia. Dalam disertasinya, Ade yang kini memimpin organisa- si pendiri Golkar, Sentral Or- ganisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) menyata- kan, teori negara kesejahtera- an menuntut tanggung jawab negara terhadap kesejahteraan para warganya. Negara harus ikut campur tangan bila rasa keadilan sebagian besar warga- nya terusik. Berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 Pasal 33, kata Ade dasar demokrasi ekonomi na- sional ditujukan untuk kesejah- teraan rakyat secara keseluruh- an. Kesejahteraan dimaksud bu- kan orang seorang atau kelom- pok dan golongan tertentu. Sebab itu, perekonomian nasional disusun sebagai usa- ha bersama berdasar atas asas kekeluargaan untuk mencapai kemakmuran dan kesejahtera- Kehilangan Makna Ade mengutip pendapat Gustav Radbruch dari buku Roeslan Saleh bahwa cita hu- kum tidak hanya berfungsi se- bagai tolok ukur yang bersifat regulatif, yaitu menguji apa- kah suatu hukum positif adil atau tidak adil, melainkan juga sebagai dasar yang bersifat konstitutif, yaitu menentukan bahwa tanpa cita hukum, hu- kum akan kehilangan makna- nya secara hukum. Dalam kesimpulannya, Ade Komarudin menyatakan, konsep politik hukum yang IUlplng Huma. anpad 2011

Transcript of Mutlak, Negara Kesejahteraan...

Page 1: Mutlak, Negara Kesejahteraan RakyatBerdasarkanPancasilapustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2012/06/suarapembaruan... · negara kesejahteraan berda- ' sarkan Pancasila yang meru-pakan

• Selasa 0 Rabu 0 Kamis 0 Jumat o Sabtu 0 Minggu4 5 6 7 8 9 10 11

17 18 @ 20 21 22 23 24 25 2612 13 14 15 1627 28 29 30 31

OJan OPeb oMar OApr OMei .Jun OJul 0 Ags OSep OOId ONov ODes

Ade Komarudin Raih Doktor

Mutlak, Negara KesejahteraanRakyat BerdasarkanPancasila

paling tepat diterapkan di In-donesia dalam rangka perlin-dung an dan pengembangan 'daya saing adalah politik hu-kum integratif yang berdasar-kan sila kelima Pancasila, yai-tu Keadilan sosial bagi selu-ruh rakyat Indonesia dan ama-nat pembukaan UUD 1945,yaitu memajukan kesejahtera- 'an umum.

'''Negara Indonesia adalahnegara kesejahteraan berda- 'sarkan Pancasila yang meru-pakan sumber atau cita hukumnasional. Karena itu, setiapperaturan perundang -undang-an yang berlangsung harusmengacu hal tersebut sebagaisebuah Ikonstitusi ekonomitertulis," ujar suami NettyMarliza SH dan ayah ini.

Ade Komarudin juga men- 'jelaskan, penelitian disertasidoktomya menggunakan teorinegara kesejahteraan (welfarestate) sebagai grand theory>Teori keadilan sebagai middle'range theory, dan teori hukumpembangunan sebagai appliedtheory.

''Teori Negara Kesejahte-raan, menuntut tanggung jawab .negara terhadap kesejahteraanpara warganya. Negara harus 'ikut campur tangan bila rasa ke-adilan sebagian besar warganyaterusik, berdasarkan Pancasiladan UUD 1945 Pasal 33. TeoriKeadilan sebagai Middle Ra-nge Theory dapat menganali- 'sis berbagai peraturan perun-: I

dang-undangan yang ada, ter-:utama menyangkut perlakuan •yang sama oleh pemerintahterhadap pelaku usaha Mikro,Kecil dan Menengah sertaUsaha Besar dan BUMN," ka-tanya. [153/M-15]

an. Hal itu telah diatur secarategas dalam Pasal 33 Ayat (1)UUD 1945 yang menjadi lan-dasan konstitusi pembangun-an ekonomi nasional.

Ditegaskan, adalah mut-lak, Negara kesejahteraan rak-yat berdasarkan Pancasila. Se-bab, ketentuan dalam Pembu-kaan UUD 1945, Pancasila se-bagai cita hukum akan me-nguasai hukum dasar baik ter-tulis maupun tidak tertulis,

plementasinya di IndonesiaDitinjau dari Perspektif TeoriNegara Kesejahteraan Berda-sarkan Pancasila. Ade diujidelapan guru besar hukum,yakni Deddy Mulyana, HualaAdolf, Ahmad S Ramli, Djuh-aendah Hasan, H Lili Rasjidi,Yudha Bhakti, RukmanaAman Winata, H Nen Amranberikut dua doktor, yaitu Su-braba Sekarwati dan H IdaNurlinda.

[BANDUNG] Politisi PartaiGolkar yang sering dijulukiKoboi Senayan Ade Komaru-din berhasil meraih gelar dok-tor bidang hukum dengan nilaicumlaude di Universitas Pad-jadjaran (Unpad) Bandung,Senin (18/6). Ujian doktoral-nya jadi ajang "rekonsiliasipolitik" karena dihadiri sede-ret politisi senior dan pejabatnegara.

Hadir antara lain KetuaUmum Golkar Aburizal Ba-krie, mantan Ketua UmumGolkar Akbar Tandjung, Wa-kil Ketua DPR PramonoAnung dari PDI-P, Wakil Ke-tua MPR Hajrianto Y Thohari,Wakil Ketua BPK Ali Masyu-kur Musa, Deputi BI Muliam-an Hadad, Halim Alamsyah,dan Ketua FPG DPR SetyaNovanto, Hakim MahkamahKonstitusi Hamdan Zoelva,anggota DPR Malkan Amindan sejumlah anggota dewanlainnya dari berbagai fraksi.

Selain hadir, ada juga se-jumlah pejabat yang mengirimkarangan bunga ucapan sela-mat untuk promosi doctor AdeKomarudin tersebut di hala-man aula Graha Sanusi Hard-jadinata 11 Dipati Ukur Ban-dung. Karangan bunga ucapanselamat itu antara lain dariJaksa Agung Basrief Arif, Ke-tua BPK Hadi Purnomo, Men-teri Kelautan dan PerikananSharif Cicip Sutardjo.

Ade Komarudin berhasildengan sangat memuaskanmempertahankan disertasinyadengan judul Politik HukumIntegratif Pengembangan Da-ya Saing Usaha Mikro Kecildan Menengah dalam Era Li-beralisasi Ekonomi Serta Im-

"Teori negara kesejahteraan menuntuttanggung jawab negara terhadap kesejahteraan

para warganya. Negara harus ikut campur •tangan bila rasa keadilan sebagian

besar warganya terusik

dan akan berfungsi sebagaibarometer dan penguji sertalandasan hukum dasar yangakan selanjutnya akan menja-di fundamen bagi peraturanperundangan negara RepublikIndonesia.

Dalam disertasinya, Adeyang kini memimpin organisa-si pendiri Golkar, Sentral Or-ganisasi Karyawan SwadiriIndonesia (SOKSI) menyata-kan, teori negara kesejahtera-an menuntut tanggung jawabnegara terhadap kesejahteraanpara warganya. Negara harusikut campur tangan bila rasakeadilan sebagian besar warga-nya terusik.

Berdasarkan Pancasila danUUD 1945 Pasal 33, kata Adedasar demokrasi ekonomi na-sional ditujukan untuk kesejah-teraan rakyat secara keseluruh-an. Kesejahteraan dimaksud bu-kan orang seorang atau kelom-pok dan golongan tertentu.

Sebab itu, perekonomiannasional disusun sebagai usa-ha bersama berdasar atas asaskekeluargaan untuk mencapaikemakmuran dan kesejahtera-

Kehilangan MaknaAde mengutip pendapat

Gustav Radbruch dari bukuRoeslan Saleh bahwa cita hu-kum tidak hanya berfungsi se-bagai tolok ukur yang bersifatregulatif, yaitu menguji apa-kah suatu hukum positif adilatau tidak adil, melainkan jugasebagai dasar yang bersifatkonstitutif, yaitu menentukanbahwa tanpa cita hukum, hu-kum akan kehilangan makna-nya secara hukum.

Dalam kesimpulannya,Ade Komarudin menyatakan,konsep politik hukum yang

IUlplng Huma. anpad 2011

Page 2: Mutlak, Negara Kesejahteraan RakyatBerdasarkanPancasilapustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2012/06/suarapembaruan... · negara kesejahteraan berda- ' sarkan Pancasila yang meru-pakan

SIDANG PROMOSI00 TOR

PROGRAM STUDIILMU HUKUMPROGRAM PASCA SARJANAUNIVE SITAS PAOJAOJARAN

BANOUNG 18 JU 12012

, SPIMARSElIUS ROMBE BAAN

Ketua DPP Partai Golkar Sekretaris Fraksi Partai Golkar (FPG) DPR Ade Komarudin (kedua dari kiri) berfoto bersama Wakil Ketua DPR PramonoAnung (kiri), Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie (tengah), istri Ade Komarudin Netty Marliza Komarudin (kedua dari kanan), danKetua Dewan Pertimbangan DPP Partai Golkar Akbar Tandjung (kanan) seusai sidang promosi doktor Ade Komarudin' pad a program studi ilmuhukum program pascasarjana Universitas Padjadjaran (Unpad) di Graha Sanusi Hardjadinata Universitas Padjadjaran Bandung, Jawa Barat, Senin(18/6), Ade Komarudin berhasil meriah gelar doktor dengan nilai "cumlaude", .