Morfometri Daerah Aliran Sungai
-
Upload
muhammad-adimas-amri -
Category
Documents
-
view
311 -
download
15
description
Transcript of Morfometri Daerah Aliran Sungai
7/17/2019 Morfometri Daerah Aliran Sungai
http://slidepdf.com/reader/full/morfometri-daerah-aliran-sungai 1/9
MORFOMETRI DAERAH ALIRAN SUNGAI
Morfometri adalah suatu studi yang bersangkutan dengan variasi dan perubahan
dalam bentuk (ukuran dan bentuk) dari objek, meliputi pengukuran panjang dan
analisis kerangka suatu objek.
DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) (watershed atau drainage basin)
adalah suatu area dipermukaan bumi yang didalamnya terdapat sistem pengaliranyang terdiri dari satu sungai utama (main stream) dan beberapa anak cabangya
(tributaries), yang berfungsi sebagai daerah tangkapan air dan mengalirkan air
melalui satu outlet [Ritter, 2!"
#ambar $ % Drainage Basin
M&R'&MR* +- Morfometri didefinisikan sebagai pengukuran bentuk
(measurement of the shape). Morfometri dalam kajian hidrologi pertama kali
dikemukakan oleh R. orton dan .. -trahler [/id0irny, $111". ujuan utama
dari kajian morfometri adalah mengetahui karakteristik aliran secara menyeluruh
berdasarkan hasil pengukuran berbagai sifat aliran. /engukuran sifat aliran yang
Geomorfologi Kuantitatif TerapanM Adimas Amri Page 1
7/17/2019 Morfometri Daerah Aliran Sungai
http://slidepdf.com/reader/full/morfometri-daerah-aliran-sungai 2/9
pertama adalah susunan (hirarki) dari setiap segmen aliran menurut suatu sistem
klasifikasi yang disebut dengan orde aliran. -egmensegmen aliran disusun mulai
dari aluralur (tributaries) di bagian atas atau hulu +- sampai dengan sungai
utama di bagian ba0ah atau hilir +-. -ecara numeris penyusunan orde dimulai
dengan pemberian nilai $ (selanjutnya disebut dengan orde $) untuk segmen
pertama (aluralur). asil penggabungan 2 segmen pertama selanjutnya disebut
dengan segmen orde ke 2 dan seterusnya. orton ($13) selanjutnya
mengaplikasikan analisis morfometri terhadap berbagai sifat aliran dan dari hasil
kajiannya dihasilkan beberapa aturan (la0) antara lain la0 of stream length dan
la0 of basin area.
Karakteristik DAS
4erdasarkan nalisis Morfometri 4eberapa karakteristik +- yang penting dapat
dikaji berdasarkan hasil analisis morfometri. 5arakteristik +- tersebut adalah %
a. +aerah /engaliran6+rainage rea ()
+aerah pengaliran merupakan karakteristik +- yang paling penting
dalam pemodelan berbasis +-. +aerah pengaliran mencerminkan
volume air yang dapat dihasilkan dari curah hujan yang jatuh di daerah
tersebut. 7urah hujan yang konstan dan seragam untuk seluruh daerah
pengaliran merupakan asumsi yang umum dalam pemodelan hidrologi.
b. /anjang +-68atershed 9ength (9)
/anjang daerah aliran sungai biasanya didefinisikan sebagai jarak yang
diukur sepanjang sungai utama dari outlet hingga batas +-. -ungai
biasanya tidak akan mencapai batas +-, sehingga perlu ditarik garis
perpanjangan mulai dari ujung sungai hingga batas +- dengan
memperhatikan arah aliran. Meskipun daerah pengaliran dan panjang +-
merupakan ukuran dari +- tetapi keduanya mencerminkan aspek ukuran
yang berbeda. +aerah pengaliran digunakan sebagai indikasi potensi hujan
dalam menghasilkan sejumlah volume air, sedangkan panjang +-
biasanya digunakan dalam perhitungan 0aktu tempuh yang dibutuhkan
oleh air untuk mengalir di dalam +-.
Geomorfologi Kuantitatif TerapanM Adimas Amri Page 2
7/17/2019 Morfometri Daerah Aliran Sungai
http://slidepdf.com/reader/full/morfometri-daerah-aliran-sungai 3/9
c. 5emiringan +-68atershed -lope (-)
4anjir merupakan besaran yang mencerminkan momentum runoff dan
lereng merupakan faktor penting dalam momentum tersebut. 9ereng +-
mencerminkan tingkat perubahan elevasi dalam jarak tertentu sepanjang
arah aliran utama. 9ereng diukur berdasarkan perbedaan elevasi (:)
antara kedua ujung sungai utama dibagi dengan panjang +- atau dapat
dituliskan dalam persamaan% - ; :69 ($) 4eda elevasi (:) tidak selalu
menjadi atau mencerminkan beda elevasi maksimum dalam +-. levasi
tertinggi biasanya terdapat sepanjang batas +- dan ujung dari sungaiatau aliran utama umumnya tidak mencapai batas +-.
#radien atau kemiringan sungai dapat diperoleh dengan persamaan
sebagai berikut%
g ; <arak =ertikal6<arak orisontal5et %
g ; #radien -ungai
<. =ertikal ; 4eda tinggi antara hulu dengan hilir (m)
<. orisontal ; /anjang sungai induk (m)
d. 4entuk +-68atershed -hape
4entuk +- mempunyai variasi yang tak terhingga dan bentuk ini
dianggap mencerminkan bagaimana aliran air mencapai outlet. +- yang
berbentuk lingkaran akan menyebabkan air dari seluruh bagian +-
mencapai outlet dalam 0aktu yang relatif sama. kibatnya puncak aliran
terjadi dalam 0aktu yang relatif singkat. -ejumlah parameter telah
dikembangkan untuk menentukan bentuk +- antara lain > /anjang
terhadap pusat +- (9ca)% <arak (dalam satuan mil) yang diukur
sepanjang sungai utama dari outlet hingga kesuatu titik di pusat +-. >
'aktor bentuk 6-hape 'actor (9l) 9l ; (99ca) .! 9 adalah panjang +-
(mil) > 7ircularity ratio ('c)% 'c ; /6(3?).@ / adalah keliling +- (ft)
dan adalah luas +- (ft2 ) > 7ircularity ration (Rc)% Rc ; 6
adalah luas suatu lingkaran yang mempunyai keliling sama dengan
keliling +-. > longation Ration (Re)% Re ; 269m(6?) .@ 9m adalah
panjang maksimum +- (ft) yang sejajar dengan sungai utama.
Geomorfologi Kuantitatif TerapanM Adimas Amri Page 3
7/17/2019 Morfometri Daerah Aliran Sungai
http://slidepdf.com/reader/full/morfometri-daerah-aliran-sungai 4/9
e. 5erapatan aliran6+rainage density (+d)
5erapatan aliran merupakan pengukuran terhadap panjang aliran (stream
length) per unit daerah pengaliran (drainage area atau basin area).
5erapatan aliran dapat dituliskan menggunakan persamaan % +d ; panjang
aliran 6 luas+-
-elain karakteristik +- seperti yang disebutkan di atas, penggunaan
lahan dan curah hujan merupakan karakteristik +- yang tidak kalah
pentingnya. /enggunaan lahan dan curah hujan memang tidak terkait
dengan morfometri +-, namun dalam kajian tentang banjir dengan
menggunakan +- sebagai unit analisis, keduanya merupakan faktor yang
sangat penting.
Orde Sungai
&rde sungai adalah tingkatan suatu segmen sungai dalam suatu +-.
4anyak ahli telah menentukan cara pemberian nilai orde suatu sungai
seperti orton ($13@), -trahler ($1@2), dan -hreve ($1AB).
#ambar 2 % -istematika pembagian orde sungai (orton, $13@)
Menurut orton ($13@), segmen yang tidak memiliki percabangan merupakan
orde pertama. Camun tidak semua segmen diberi keterangan orde, hanya salah
Geomorfologi Kuantitatif TerapanM Adimas Amri Page 4
7/17/2019 Morfometri Daerah Aliran Sungai
http://slidepdf.com/reader/full/morfometri-daerah-aliran-sungai 5/9
satu di antara percabangan. 5etika dua segmen D satu bergabung, maka akan
menjadi orde D dua. +ua orde D dua bergabung akan menjadi orde D tiga. Metode
-trahler merupakan modifikasi dari metode orton. Menurut -trahler ($1@2),
segmen yang tidak memiliki percabangan merupakan orde pertama. 5etika dua
segmen ordepertama bergabung, maka akan terbentuk orde kedua. +ua segmen
orde D dua akan membentuk orde D tiga. +ua orde D tiga akan membentuk orde D
empat, dan seterusnya. -etiap segmen dapat ditempel oleh orde dengan nilai yang
lebih kecil namun tidak akan merubah atau meningkatkan nilai ordenya.
-edangkan metode -hreve ($1AB), setiap segmen yang bertemu akan menambah
nilai orde selanjutnya. Metode -hreve sering digunakan dalam penelitian
geomorfologi untuk mencari hubungan antara hujan dan air permukaan. 5arena
orde pertama sungai berfungsi sebagai pengumpul utama air hujan dalam suatu
cekungan. +engan menggunakan metode -hreve, perkiraan akan aliran banjir
akan lebih mudah diketahui daripada penggunaan metode -trahler.
Bentuk Bentuk DAS
4entuk +-
4entuk +- mempengaruhi 0aktu konsentrasi air hujan yang mengalir menuju
outlet. -emakin bulat bentuk +- berarti semakin singkat 0aktu konsentrasi yang
diperlukan, sehingga semakin tinggi fluktuasi banjir yang terjadi. -ebaliknya
semakin lonjong bentuk +-, 0aktu konsentrasi yang diperlukan semakin lama
sehingga fluktuasi banjir semakin rendah. 4entuk +- secara kuantitatif dapat
diperkirakan dengan menggunakan nilai nisbah memanjang (Eelongation
ratioE6Re) dan kebulatan (Ecircularity ratioE6Rc).
+aerah aliran sungai dapat dibedakan berdasarkan bentuk atau pola dimana
bentuk ini akan menentukan pola hidrologi yang ada. 7oarak atau pola +-
Geomorfologi Kuantitatif TerapanM Adimas Amri Page 5
7/17/2019 Morfometri Daerah Aliran Sungai
http://slidepdf.com/reader/full/morfometri-daerah-aliran-sungai 6/9
dipengaruhi oleh faktor geomorfologi, topografi dan bentuk 0ilayah +-.
-osrodarsono dan akeda ($1BB) mengklasifikasikan bentuk +- sebagai berikut%
o +- bulu burung. nak sungainya langsung mengalir ke sungai utama.
+- atau -ub+- ini mempunyai debit banjir yang relatif kecil karena
0aktu tiba yang berbeda.
o +- Radial. nak sungainya memusat di satu titik secara radial sehingga
menyerupai bentuk kipas atau lingkaran. +- atau sub+- radial
memiliki banjir yang relatif besar tetapi relatif tidak lama.
o +as /aralel. +- ini mempunyai dua jalur sub+- yang bersatu.
o +as bentuk 5ompleks
!"#a !engairan Sungai
-ungai di dalam semua +- mengikuti suatu aturan yaitu bah0a aliran sungai
dihubungkan oleh suatu jaringan suatu arah dimana cabang dan anak sungai
mengalir ke dalam sungai induk yang lebih besar dan membentuk suatu pola
tertentu. /ola itu tergantungan dari pada kondisi tofografi, geologi, iklim, vegetasi
yang terdapat di dalam +- bersangkutan.
dapun /olapola /engairan -ungai yaitu%
$. !"#a tre##is dimana memperlihatkan letak anakanak sungai yang paralelmenurut strike atau topografi yang paralel. nakanak sungai bermuara pada
sungai induk secara tegak lurus. /ola pengaliran trellis mencirikan daerah
pegunungan lipatan (folded mountains). *nduk sungai mengalir sejajar dengan
strike, mengalir di atas struktur synclinal, sedangkan anakanak sungainya
mengalir sesuai deep dari sayapsayap synclinal dan anticlinalnya. <adi, anak
anak sungai juga bermuara tegak lurus terhadap induk sungainya
Geomorfologi Kuantitatif TerapanM Adimas Amri Page 6
7/17/2019 Morfometri Daerah Aliran Sungai
http://slidepdf.com/reader/full/morfometri-daerah-aliran-sungai 7/9
2. !"#a Rektangu#er, dicirikan oleh induk sungainya memiliki kelokan
kelokan F 1o, arah anakanak sungai (tributary) terhadap sungai induknya
berpotongan tegak lurus. 4iasanya ditemukan di daerah pegunungan patahan
(block mountains). /ola seperti ini menunjukkan adanya pengaruh joint atau
bidangbidang dan6atau retakan patahan escarpescarp atau grabengraben yang
saling berpotongan.
!. !"#a Denritik , yaitu pola sungai dimana anakanak sungainya (tributaries)
cenderung sejajar dengan induk sungainya. nakanak sungainya bermuara pada
induk sungai dengan sudut lancip. Model pola denritis seperti pohon dengan
tatanan dahan dan ranting sebagai cabangcabang dan anakanak sungainya. /ola
ini biasanya terdapat pada daerah berstruktur plain, atau pada daerah batuan yang
sejenis (seragam, homogen) dengan penyebaran yang luas.
3. !"#a Radia# -entripugal, /ola pengaliran beberapa sungai di mana daerah
hulu sungaisungai itu saling berdekatan seakan terpusat pada satu GtitikH tetapi
muaranya menyebar, masingmasing ke segala arah. /ola pengaliran radial
terdapat di daerah gunungapi atau topografi bentuk kubah seperti pegunungan
dome yang berstadia muda, hulu sungaisungai berada di bagian puncak, tetapi
muaranya masingmasing menyebar ke arah yang lain, ke segala arah.
@. !"#a Radia# -entripetal, 5ebalikan dari pola radial yang menyebar dari satu
pusat, pola sentripetal ini justru memusat dari banyak arah. /ola ini terdapat pada
satu cekungan (basin), dan biasanya bermuara pada satu danau. +i daerah
beriklim kering dimana air danau tidak mempunyai saluran pelepasan ke laut
karena penguapan sangat tinggi, biasanya memiliki kadar garam yang tinggi
sehingga terasa asin.
A. !"#a !ara#e#$ dalah pola pengaliran yang sejajar. /ola pengaliran semacam
ini menunjukkan lereng yang curam. 4eberapa 0ilayah di pantai barat -umatera
memperlihatkan pola pengaliran parallel
B. !"#a Annu#ar, /ola pengaliran cenderung melingkar seperti gelangI tetapi
bukan meander. erdapat pada daerah berstruktur dome (kubah) yang
Geomorfologi Kuantitatif TerapanM Adimas Amri Page 7
7/17/2019 Morfometri Daerah Aliran Sungai
http://slidepdf.com/reader/full/morfometri-daerah-aliran-sungai 8/9
topografinya telah berada pada stadium de0asa. +aerah dome yang semula (pada
stadium remaja) tertutup oleh lapisanlapisan batuan endapan yang berselang
seling antara lapisan batuan keras dengan lapisan batuan lembut.
#ambar ! % /ola liran -ungai
+aftar /ustaka
• nugrahadi, *r. fiat. 22, 4uku /edoman /raktikum #eomorfologi dan
#eologi 'oto . Jniversitas risakti , <akarta
•orton, R.. $1!2. +rainage basin characteristics. rans m #eophys.
Jnion $!%!@D!A$.
• orton, .. $13@. rosional development of streams and their drainage
basins. 4ulletin, #eological -ociety of merica, =. @A pp. 2B@!B.
• Cugroho, *r. 4ani. 2, #eomorfologi . Jniversitas risakti , <akarta
• /id0irny, Michael, ($111), G'undamental of /hysical #eographyH,
Jniversity of 4ritish 7olumbia &kanagan
•
Ritter, Michael, et al . $1BK, he /hysical nvironment
Geomorfologi Kuantitatif TerapanM Adimas Amri Page 8
7/17/2019 Morfometri Daerah Aliran Sungai
http://slidepdf.com/reader/full/morfometri-daerah-aliran-sungai 9/9
• -ampurno, 4uku 5umpulan daran 5uliah #eomorfologi, <urusan eknik
#eologi, *nstitut eknologi 4andung, 4andung• -hreve, R.9., $1AB. *nfinitive topologically Random 7hannel Cet0orks.
<urnal &f #eology B@, al. $BK D $KA.
• -osrodarsono, -. +an akeda, $1BB, idrogeologi Jntuk pengairan
<akarta % /radnya /aramarta
• -trahler, rthur C. and lan . -trahler. $1K3. lements of /hysical
#eography, !rd dition. <ohn 8iley L -ons% Ce0 ork. !rd dition, pp.
@!K.
Geomorfologi Kuantitatif TerapanM Adimas Amri Page 9