MODUL MANAJEMEN LAKTASI D3 KEPERAWATAN - Laboratorium
Transcript of MODUL MANAJEMEN LAKTASI D3 KEPERAWATAN - Laboratorium
5/15/2020 Kelompok 5 2
MODUL MANAJEMEN
LAKTASID3 KEPERAWATAN
. Sekapur Sirih
Assamua’alaikum Wr.Wb
Puji dan syukur kita sampaikan ke hadirat Allah Subhanahu Wata’ala semoga kita dalam
menjalankan amanah masing-masing senantiasa mendapat rahmat dan ridhonya, sholawat
dan sa lam kita curahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad Solallahualaihi wassalam.
Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur memiliki Fakultas Ilmu Kesehatan dan
Farmasi, Fakultas Sa ins Tekhnologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora serta Fakultas
Pendidikan. Dalam memenuhi kebutuhan pembelajaran UMKT mempunyai Laboratorium
Terpadu untuk menunjang pelaksanaan tridama perguruan tinggi, yang khususnya
memfasi l itasi pembelajaran keahlian mahasiswa melalui praktikum, penelitian dan
pengabdian masyarakat.
Laboratorium terpadu Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur senantiasa mengikuti
perkembangan issue terkini/up date tentang ilmu pengetahuan yang dipelajari dan
memfasi l itasi kegiatan pembelajaran praktikum sebaik mungkin melalui upaya menyiapkan
laboran, alat-alat dan bahan serta panduan praktikum sesuai dengan kebutuhan pada setiap
kelompok keilmuan.
5/15/2020 Mega Sulistiani & Isnaeni Mukaromah 3
Sekapur Sirih
Pembelajaran praktikum membutuhkan Panduan Praktikum / modul agar praktikum
dapat dilakukan dengan tepat, efektif dan efisien. Modul ini secara prinsip berisi tentang
acuan baku bagi Dosen dan Mahasiswa dalam melaksanakan praktikum di laboratorium
Univeristas Muhammadiyah Kalimantan Timur. Dengan adanya Panduan Praktikum di
Laboratorium Univeristas Muhammadiyah Kalimantan Timur ini diharapkan mahasiswa
dapat melakukan kegiatan praktikum dengan baik dan benar.
Akhir kata saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu
dalam penyelesaian Panduan Praktikum / modul di Laboratorium Univeristas
Muhammadiyah KalimantanTimur.
5/15/2020 Mega Sulistiani & Isnaeni Mukaromah 4
Wassalamu’alaikum Wr.WbKepala Laboratorium UMKT
Rini Ernawati .,S.Pd M.Kes
NIDN.1102096902
VISI PRODI D3 KEPERAWATAN
Visi Prodi DIII Keperawatan Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
“Pada tahun 2037, Program Studi Diploma III di Fakultas Ilmu Kesehatan dan
Farmasi Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur menjadi program studi
islami berbasis teknologi informasi yang menghasi lkan lulusan tenaga
keperawatan yang kompetitif unggul di bidang kegawatdaruratan dan
berkontribusi terhadap masa lah sosial dan lingkungan”.
Pernyataan ini di dukung dengan filosofi Prodi yaitu :
“Berkarekter, Berwawasan ,dan Berkemajuan “yang memiliki makna sebaga i
berikut :
1. Berkarakter :Berkarakter bermakna kejujuran, komitmen kepada kebenaran,
respek terhadap sesama dan orang tua, memiliki daya juang, dan kelembutanterhadap sesama manusia, serta bersikap adil.
5/15/2020 Kelompok 5 5
VISI PRODI D3 KEPERAWATAN
2. Berwawasan :Berwawasan bermakna mampu melihat masa lah dari aspek
mikro dan makro, serta memiliki pemahaman terhadap relasi antar bangsa .
3. Berkemajuan : Berkemajuan bermakna modernitas, menguasai i dan
mampu menerapkan teknologi informasi, pada bidang kesehatan terutama
dalam bidang keperawatan dalam hal ini keperawatan gawat darurat dan
bencana.
5/15/2020 Kelompok 5 6
MISI D3 KEPERAWATAN
Misi Program Studi
Program Studi Diploma III Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan dan
Farmasi Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur mengemban misi :
1.Menyelenggarakan pendidikan keperawatan vokasional yang berkualitas,
unggul dalam keperawatan gawat darurat dan bencana, berwawasan global
dan berlandaskan nilai – nilai islami.
2.Menyelenggarakan proses pembelajaran yang inovatif, dengan
memanfaatkan teknologi informasi sehingga mendorong interaksi akademik
yang dapat meningkatkan mutu lulusan.
3.Meningkatkan pelaksanaan penelitian dalam bidang keperawatan yang
ditujukan untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan umat.
4.Menyelenggarakan proses pembelajaran yang berbasis pada pemeahan
permasalahan sosial dan lingkungan di masyarakat.
5/15/2020 Kelompok 5 7
MISI D3 KEPERAWATAN
5.Meningkatkan pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat daa lam bentuk
pendidikan dan pelayanan kesehatan.
6.Melaksanakan kemitraan / kerjasama dalam bidang pendidikan, penelitian
dan pengabdian masyarakat dengan instansi pendidikan, Rumah sakit
pemerintah, Rumah sakit swasta, dan instansi pelayanan kesehatan baik
dalam maupun luar negeri.
5/15/2020 Kelompok 5 8
.
KATA PENGANTAR
Sega la puji dan syukur kami panjatkan ke Hadirat Allah SWT atas limpahan
karunia dan kesehatan-Nya, sehingga dapat menyelesaikan Modul Manajemen
Laktasi Pada Ibu Post Partum. Shalawat serta sa lam tak lupa kami haturkan kepadaJun jungan sebaga i Rahmat sekalian alam yaitu baginda Rasulullah Muhammad
SAW.
Modul ini disusun untuk membantu mahasiswa dalm melakukan praktik pembelajaran di laboratorium
agar langkah langkah praktik benar benar sesuai dengan yang diharapkan.Semoga modul ini bisa
bermanfaat untuk penyusun maupun yang membacanya.
Kami ucapkan banyak terima kasih kepada orang-orang yang terlibat dalam
penyusunan modul ini. Kami menyadari bahwa dalam penyusunan modul ini masih adakekurangan dan kelemahan, oleh sebab itu kritik dan saran yang membangun, sangat
kami harapkan untuk memperbaiki penulisan berikutnya.
Samarinda, … .. 2019
Tim Penyusun Modul
5/15/2020 Kelompok 5 9
DAFTAR ISI
5/15/2020 Kelompok 5 10
TIM PENYUSUN
SEKAPUR SIRIH…………………………………………………………………..…………… .2
VISI DAN MISI PRODI……………………………………………………………………..…….4
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………………..8
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………………...9
TATIB PRAKTIK LABORATORIUM…………………………………………………………..11
PROSEDUR PENCCAPAIAN STANDAR KINERJA PEMINJAMAN DAN
PENGGUNAANALAT
LABORATORIUM…………………………………………………………………………... 13
PROSEDURPENCAPAIAN STANDAR PENGGUNAAN LABORATORIUM…14
BAB I1.PENDAHULUAN…………………………………………………………………………………15
2.TUJ UAN……………………………………………………………………………………………..17
BAB IIA. PENGERTIAN MANAJEMEN LAKTASI………………………………………………20
B. ANATOMI PAYUDARA…………………………………………………………………………..21
DAFTAR ISI
5/15/2020 Kelompok 5 11
C. FISIOLOGILAKTASI…………………………………………………………………………………...23
D. MACAM – MACAM REFLEKS…………………………………………………………………..25
E. FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI ASI…………………..27
F. TEKNIK PEMERAHAN ASI…………………………………………………………………………..28
G. PENYIMPANAN ASI PERAH………………………………………………………………………...32
H. SUHU PENYIMPANAN ASI PERAH…….……………………………………………………….33
I. PEMBERIAN ASI PERAH………………………………………………………………………….....35J. MASALAH – MASALAH DALAM LAKTASI…....……………………………………………..36
K. CARA MENGATASI MASALAH – MASALAH DALAM LATASI….………........37
L. PROSES PEMBERIAN ASI IBU PADA PENYAKITTERTENTU.………………………..41
M. SOP PERAWATAN PAYUDARA PASCAMELAHIRKAN…………………………….……45
N.SOAL……………………………………………………………………………………………………………….53
O. JAWABAN………………………………………………………………………………………………….… 54
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………………………………56
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KALIMANTANTIMUR
J l . Ir. H. J u anda No.15 Samarinda, Kampus 1 UMKT
Telp. (0541) 748511, Kode Wilayah 75124 Website : www.umkt.ac.id
TATA TERTIB PRAKTIKLABORATORIUM
A. KEWAJIBAN
1. Mahasiswa wajib mengontrak laboratorium dan mengisi silarium untuk
peminjaman alat yang akan digunakan ketika praktikum2. Mengisi Silarium dilakukan maksimal 3 hari sebelum kegiatan praktikum dimulai
3. Setiap mahasiswa yang akan praktik harus memasuki laboratorium 15 menit sebelum
praktik.
4. Mahasiswa se lama praktik harus menggunakan APD sesuai dengan per- Laboratorium
yang berlaku.5. Mahasiswa wajib mengisi absensi ( daftar hadir )
6. Mahasiswa memperhatikan materi simulasi / praktek yang diberikan oleh dosen
pembimbing
7. Mahasiswa wajib mengisi log book pada saat sebelum dan sesudah menggunakan
alat ketika praktikum8. Wajib membersihkan dan merapikan alat kembali saat selesai praktikum.
9. Menjaga keamanan, kebersihan dan ketenangan se lama dan sesudah praktik di
laboratorium
5/15/2020 Kelompok 5 12
ha ri
5/15/2020 Kelompok 5 13
B. HAK
1. Mahasiswa melakukan praktik laboratorium sesuai jadwal yang ditentukan
2 . J i k a diluar jadwal mahasiswa harus melapor kepada petugas laboratorium 1
sebelum praktik dan mengisi peminjaman lab serta alat.3. Mahasiswa berhak mendapatkan materi dari dosen pembimbing
4. Mahasiswa berhak meminjam dan memakai alat laboratorium untuk kepentingan
praktek belajar lapangan / magang sesuai ketentuan yang ada.
C.LARANGAN
1. Menggunakan sepatu didalam ruangan laboratorium
2. Makan, minum dan merokok selama kegiatan praktikum berlangsung
3. Duduk / berbaring di laboratorium
4. Membuat keributan dan membuang sampah sembarangan
5. Melanggar tata tertib laboratorium yang ada
6. Menggunakan Handphone saat praktik berlangsung
dikeluarkan
D.SANKSI
1. Mahasiswa/ i yang melanggar kewajiban dan larangan diatas berhak
dari laboratorium oleh dosenpembimbing2. Apabila alat yang digunakan /dipinjam rusak, pecah, hilang maka mahasiswa/ i
yang bersangkutan ha rus mengg anti deng an jenis a la t dan jumlah yang sama sesua i
batas waktu yang ditentukan
3.Keterlambatan dalam pengembalian alat yang dipinjam akan kena denda SBB:
Instrument alat Rp.10.000/ alat/hariBaju/tenun Rp.5000/baju/tenun/hari
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KALIMANTANTIMUR
J l . Ir.H. Juanda No.15 Samarinda, Kampus 1 UMKT
Telp. (0541) 748511, Kode Wilayah 75124 Website : www.umkt.ac .id
Kode :
LU/PM/LAB.02PROSEDUR
PENCCAPAIAN STANDAR KINERJAPEMINJAMAN DAN PENGGUNAANALAT
LABORATORIUM
Revis i:
00Tgl Berlaku:
26 Desember
2017
Halaman :
5/15/2020 Mega Sulistiani & Isnaeni Mukaromah 14
Mula i
Proses
Pelaksanaan
Selesai
BAGANALUR PEMINJAMAN DAN PENGGUNAANALAT DILABORATORIUM
MAHASISWA
Mengajukan peminjaman peralatan yang akan digunakan menggunakan
silarium.
LABORAN
1. Menyetujuipengajuanpeminjamanalat yang diajukanolehmahasiswa
2.laboranmengecek kesiapan kelayakan alat kemudianLaboran menyerahkan alat
kepada ketua /kelompok mahasiswa Dosen penanggung jawab mengisi berita acara
praktikum .
DOSEN dan MAHASISWA
1.DosendanMahasiswamenggunakanalatuntukkegiatanpraktikum 2.Mahasiswamembersihkanalat yang
sudahdigunakandanmengembalikankepadalaboran
LABORAN
Laboran mengecek kelengkapan dan kondisi alat yang sudah selesai
digunakan
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KALIMANTANTIMURJ l . Ir.H. Ju anda No.15. Samarinda, Kampus 1 UMKT
Telp (0541) 748511, KodeWilayah 75124 Website :www.umkt.ac . id
Kode :
LU/P M/LAB.001PROSEDUR
PENCAPAIAN STANDAR PENGGUNAAN
LABORATORIUM
Revisi :
00
Tgl Berlaku :
26 Desember
2017
Halaman :
5/15/2020 Kelompok 5 15
Mula i
Pelaksanaan
Selesai
Proses
Proses
BAGAN ALUR PENGGUNAAN LABORATORIUM
KONTRAK DOSEN MATA KULIAH
Ketua Prodi / Koordinator mata kul iah/ koord Lab membuat perencanaan penggunaan jadwal
praktikum Laboratorium persemester dan mengajukan kepada UPT Laboratorium
Ka.UPT Laboratorium
1.UPT Laboratorium menerima jadwal laboratorium yang telah diajukan serta berkoordinasi
dengan Laboran untuk penggunaan Laboratorium.
2.UPT Laboratorium menyusun jadwal praktik sesuai jenis laboratorium yang dibutuhkan,
dan jadwal yang telah disusun diserahkan kepada kaprodi/ Koord lab/ koord matakul iah
Ka Prodi
Ketua prodi menyampaikan jadwal pembelajaran praktikum Lab kepada mas ing-mas ing dosen
dan mahas i swa
Laboran, Dosen dan Mahas iswa
1. Laboran menyusun jadwal praktik disetiap ruang labortorium sesuai dengan jenis praktikum
2. Laboran memberikan pelayanan untuk pembelajaran praktikum sesuai jadwal
3 . Mahas iswa dan Dosen Melakukan Praktikum Di Laboratorium Sesuai dengan jadwal praktik
Laboran
Laboran mengecek kondisi alat dan ruangan setelah praktikumselesai
5/15/2020 16
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
ASI dalam jumlah cukup merupakan makanan terbaik
pada bayi dan dapat memenuhi kebutuhan gizi bayi
selama 6 bulan pertama sehingga dapat mencapaitumbuh kembang yang optimal(Perinasia, 2004).
Pencapaian ASI Eksklusif masih kurang, hal ini
berdasarkan data hasil Survey Demografi dan
Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2002– 2003,
pemberian ASI eksklusif pada bayi berumur 2 bulan
hanya 64%. Persentase ini kemudian menurun
cukup tajam menjadi 46 % pada bayi berumur 2-3
bulan dan 14 % pada bayi berumur 4 – 5 bulan (KBI,
2K0e0lom5).op k 5
5/15/2020 Mega Sulistiani & Isnaeni Mukaromah 17
PENDAHULUAN
Permasalahan yang utama adalah perilaku
menyusui yang kurang mendukung, faktor sosial
budaya, kesadaran akan pentingnya ASI,
gencarnya promosi susu formula, pelayanan
kesehatan dan petugas kesehatan yang belum
sepenuhnya mendukung PPASI, kurangnya rasa
percaya diri ibu bahwa ASI cukup untuk bayinya
dan ibu yang bekerja(Pusat Kesehatan Kerja
Depkes RI). Pada ibu yang bekerja, sa lah satu
penyebabnya adalah singkatnya masa perawat
yang menyusui di RSUD Tugurejo Semarang
bahwa hanya ada 1 orang perawat yang
memberikan ASI secara Eksklusif sehingga
perlu adanya penelitian lebih lanjut tentang
perilaku perawat dalam manajemen laktasi,
terutama manajemen laktasi periode postnatal.
TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM
“Setelah diberikan pembelajaran selama 1 x 170
menit, mahasiswa Diploma III Keperawatan
Semester 4 mampu menjelaskan dan melakukan
praktik manajemen laktasi pada ibu post partum
11/05/2020
11
TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS
5/15/2020 Kelompok 5 19
5/15/2020 Kelomppok 5 18
TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS
PENGERTIAN MANAJEMEN LAKTASI
Upaya-upaya yang dilakukan
untuk menunjang keberhasilan
menyusui. Dalam
pelaksanaannya terutama
dimulai pada masa kehamilan,
segera setelah persalinan dan
pada masa menyusui
selanjutnya.
5/15/2020 Kelompok 5 21
ANATOMI PAYUDARA
5/15/2020 Kelompok 5 22
PADA PAYUDARA TERDAPAT
3 BAGIAN UTAMA
5/15/2020 Kelompok 5 23
FISIOLOGI LAKTASI
5/15/2020 Kelompok 5 24
5/ 15/ 2020 Mega S ulis tiani & Is naeni Mukaromah 25
MACAM- MACAM REFLEKS
5/15/2020 Kelompok 5 26
.
5/15/2020 Kelompok 5 27
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
Produksi ASI
5/15/2020 Kelompok 5 28
5/15/2020 Kelompok 5 29
.
5/15/2020 Kelompok 5 30
TEKNIK MERMET
5/15/2020 Kelompok 5 31
5/15/2020 Kelompok 5 32
PENYIMPANAN ASI PERAH
5/15/2020 Kelompok 5 33
SUHU PENYIMPANAN ASI PERAH
5/15/2020 Kelompok 5 34
SUHU PENYIMPANAN ASI PERAH
5/15/2020 Kelompok 5 35
PEMBERIAN ASI PERAH
5/15/2020 Kelompok 5 36
MASALAH-MASALAH DALAM LAKTASI
5/15/2020 Kelompok 5 37
CARA MENGATASI MASALAH – MASALAH
DALAM LAKTASI
1.Usapkan beberapa tetes ASI ke puting yang
luka setiap kali bayi akan dan setelah selesai
menyusui.
2. J a n g a n menggunakan sabun,
lotion, atau parfum pada daerahputing.
3. Oleskan salep atau krim
menyusui setiap setelahmenyusui.
meng a ta s i
puting
lecet
5/15/2020 Kelompok 5 38
.
1. Kompres dan pijat payudara
2. Kosongkan payudara
3. Konsultasikan pada dokter
J i ka sumbatan masih ada dalam
jangka waktu 8-12 jam, segera
datangi dokter.
Penanganan Payudara
Bengkak
5/15/2020 Kelompok 5 39
.
mengeluarkan
puting yang masuk
ke dalam
1. Pijat puting.
Sebelum Anda mulai
menyusui, coba
perlahan pijat puting
susu pelan-pelanagar
mengarah keluar.
2. PompaASI
3.P ija t
Areola
4. Biarkan
puting
keluar
secara
alami
5/15/2020 Kelompok 5 40
.SALURAN ASITERSUMBAT
1.Kompres dengan air hangat.
Langkah utama yang dapat
Anda lakukan adalah
mengompres payudara yang
sakit dengan air hangat
3. Susui terus, dengan posisi dagu
bayi mengarah ke bagian yangtersumbat.
2.P ija t
4. Perah atau pompa
..
5. Rendam air
hangat
6. Istirahat
5/15/2020 Kelompok 5 41
Proses Pemberian ASI Ibu
pada Penyakit Tertentu
5/15/2020 Kelompok 5 42
Proses Pemberian ASI Ibu
pada Penyakit Tertentu
5/15/2020 Kelompok 5 43
Proses Pemberian ASI Ibu
pada Penyakit Tertentu
5/15/2020 Kelompok 5 44
Proses Pemberian ASI Ibu
pada Penyakit Tertentu
5/15/2020 Kelompok 5 45
5/15/2020 Mega Sulistiani & Isnaeni Mukaromah 46
STANDAR OPERASIONAL PROSEDURPEMBELAJARAN
PERAWATAN PAYUDARA PASCA MELAHIRKAN( POST NATAL BREAST CARE )
Tujuan umum
Mahasiswa mampu melakukan perawatan payudara dengan benar
Tujuan KhususSetelah mengikuti praktikum ini mahasiswa mampu:
.Menjelaskan perawatan payudara
.Menjelaskan tahapan prosedur perawatan payudara
.Menerapkan perawatan payudara secara benar
Pengertian
Perawatan payudara adalah perawatan yang diberikan untuk merawat payudara agar tetap dalam keaadaan
sehat dalam artian untuk mencegah berbagai komplikasi bagi payudara yang tidak dilakukan perawatan,
seperti bengkak, as i yang susah untuk keluar,putting lecet,dan komplikasi lainnya.
Tujuan pemeriksaan fisik Payudara
Memelihara kebersihan payudara.
Melancarkan keluarnyaASI.
Mencegah bendungan pada payudara/ mencegah payudara bengkak
Pengkajian1. Kaji kondisi kesehatan klien
2. Kaji kesiapan klien
3. Kaji kesiapan perawat
4 Diagnosa keperawatan yang sesuai :
Fase Interaksi
5 Mencuci Tangan
6 Mempersiapkan alat
•Waslap 2 buah•Handuk kecil•Baby oil
•2 buah baskom yang berisi air hangat dan air dingin•Kapas
Fase Orientasi
5/15/2020 Kelompok 5 47
7
Memberi s a l am dan menyapa n ama
klien
8
Memperkenalkan diri
9
Melakukan kontrak
10
Menjelaskan Tujuan dan Prosedur
pe laksanaan
11
Menanyakan kesediaan klien untuk
dilakukan tindakan
5/15/2020 Kelompok 5 48
12
Anjurkan klien untuk memposisikan diri
senyaman mungkin
13
Mendekatkan alat-alat
Fase Kerja
14
Menanyakan keluhan dan kaji gejala
spesifik yang ada pada klien.
15
Membaca ’Basmalah’ dan memulai
tindakan dengan baik.
5/15/2020 Kelompok 5 49
16
J a g a privasi: tutup pintu dan jendela /
p a s ang sampiran.
17
Atur posisi klien da lam posisi berdiri
18
Anjurkan pasien untuk membuka baju
dan bra
19
Inspeksi letak payudara kiri dan kanan,
warna, bekas luka atau jahitan ,serta
benjolan.
5/15/2020 Kelompok 5 50
20 Cuci dengan bersih kedua tangan ibu
benar dan menggunakan sabun
-Handuk diletakkan dibawah payudara
-Kapas dibasahi dengan baby oil
21 Kedua putting susu dikompres dengan
kapas yang sudah dibasahi dengan
minyak se lama 3-5 menit lalu Kapas
digosok-gosok di sekitar putting susu
untuk mengangkat kotoran
22 - Melakukan pemijatan :· Tuangkan baby oil secukupnya
Sokong payudara kiri dengan tangan
kiri, payudara kanan dengan tangan
kanan, 2 atau 3 jari dari tangan yang
berlawanan membuat gerakan memutar
sambi l menekan, dari pangka l payudara
dan berakhir pada putting susu, setiap
payudara 2 kali gerakan.
5/15/2020 Mega Sulistiani & Isnaeni Mukaromah 51
23 Kedua telapak tangan berada diantara
kedua belahan payudara lalu diurat
mulai dari atas, ke samping , ke bawah
dan menuju ke puting susu dengan
mengangkat payudara perlahan-lahan
dan di lepaskan perlahan-lahan.
Pemijatan dilakukan sebanyak 30 kali
24 Telapak tangan kiri menyokong
payudara sebelah kiri dan tangan kanan
dengan sisi kelingking mengurut
payudara mulai dari pangka l dada ke
arah putting susu. Demikian dengan
payudara sebelah kanan. Dilakukan
sebanyak 30 kali.
25 Kompres Melakukan Pengompresan
kedua payudara dengan waslap hangat
se lama 2 menit, kemudian ganti dengan
kompres waslap dingin se lama 1 menit.
26 . Kompres bergantian se lama 2x
berturut-turut akhiri dengan kompres air
hangat .
/20205/15 Kelompok 5 52
.
.
engakhiri pertemuan dengan baik: bersama
Fase Terminasi
2.7 Membaca hamda lah
28 Merapikan klien dan memberikan posisi yang nyaman
29 Melepaskan sarung tangan & mencuci tangan
30 Mengevaluasi respon klien
31 Memberi reinforcement positif
32 Membuat kontrak pertemuan selanjutnya
33 M klien membaca doa
Artinya (Ya Allah. Tuhan sega la manus ia , hi langkan sega la klienannya, angkat
penyakitnya, sembuhkan lah ia, engkau maha penyembuh, t iada yang
menyembuhkan selain engkau, sembuhkanlah dengan kesembuhan yang tidak
meninggalkan sakit lagi) dan berpamitan dengan mengucap s a l am pada
pasien.
Evaluas i
34 Evaluas i kondisi payudara klien
35 Pantau adanya nyeri
36 Evaluas i respon klien
37 Evaluas i diri perawat
Dokumentasi
38 Catat tanggal /waktu serta temuan da lam pemeriksaan genitalia klien
5/15/2020 Kelompok 5 53
SOAL
3.
5/15/2020 Kelompok 5 54
8.
1. Apa definisi manajemen laktasi ?
2 . Pada bagian mana Payudara di hasilkan ?
Sebutkan dan baga imana proses nya.
Faktor apa sa ja yang dapat mempengaruhi ASI
ibu ?4 . Baga imana cara melakukan teknik mermet ?
5 . Pada suhu ruangan berapa ASI perah di s impan?
6. Kapan ASI perah di berikan?
7. Sebutkan penyakit tertentu yang
mengakibatkan ASI tidak dapat di berikan ?
Apa sa ja masa lah pada Manajemen laktasi?
1.
2.
5/15/2020 Kelompok 5 55
4.
Upaya-upaya yang dilakukan untuk menunjang keberhasilan menyusui.
Pada bagian lobus payudara atau kelenjar susu, proses nya yaitu
dengan terisi nya bagian lobus payudara,dan ada nya rangsang oleh
hormon prolaktin daan oksitosin sehingga as i bisa keluar di bagian
putting susu ibu.
3. Makanan,Penggunaan alat kontrasepsi yang menggandung hormon
estrogen dan endogen, ketentraman jiwa dan pikiran, serta perawatan
payudara.
Teknik mermet di lakukan dengan menggunakan tangan, yaitu cuci
tangan terlebih dahulu, lalu condongkan tubuh sambil menekan bagian
lobus dan putting susu.
5.Dalam suhu ruangan lama penyimpanan 6 – 8 jam
dalam temperature ruangan 190 – 250C bila kolostrum
(susu awal) masih bertahan selama 12 jam.
6 .Saat bayi waktunya menyusu dan asi ibu tidak keluar
maksimal nya 4 jam jika asi beku,lalu di panaskan.
7.Hepatitis (A,B,C ),Varicella, herpes simplek, dan
kanker.
8.Payudara bengkak, putting lecet dan nyeri, putting
melesak ke dalam, dan Asi tersumbat.
5/15/2020 Kelompok 5 56
DAFTAR PUSTAKA
5/15/2020 Kelompok 5 57
Berek, JS. (2007). Berek & Novak’s gynecology.14th edition. Philadelphia: Lippincort Williams & WilkinsBobak, Lowdermilk and Jensen (2004). Maternity nursing.4td edition. Phensylvania : Mosby companyBuckley, Katleen and Kulb, Nancy W. (1999). High risk maternity nursing manual. Philadelphia: Williams & Wilkins CompanyCunningham et all (2007). Obstetri williams Edisi 21(Profitasari dk penerjemah). Jakarta : EGCJohnson, R. & Taylor, W. (2006). Skills for midwifery practice, 2nd edition. London: ElsevierManuaba, IBG; Manuaba, IAC; Manuaba, IBGF (2007). Pengantar kuliah obstetri. Jakarta : EGCMoorhead,S., Johnson, M., Maas, M. (2004). Nursing outcame classification (NOC), 3th edition. St. Louis: MosbyPPNI (2017). Standar Diagnosa Keperawatan Indonesia , Jakarta :DPP PPNIPerry, SE., Hockenberry, MJ., Lowdermilk, DL., & Wilson, D. (2010). Maternal child nursing care, 4th
edition. California: Mosby ElsevierPilliteri, A. (2009). Maternal & child nursing. (2nd ed). Philadelphia: J.B. Lippincot Company.Saifuddin,AB., Rachimhadhi, T., & Wiknjosastro, G. (2010). Ilmu kebidanan Sarwono Prawirohardjo.Edisi ke empat. Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono PrawirohardjoSimkin, Whalley & Keppler (2001). Pregnancy, childbirth and the newborn: The complete guide. Deephaven: Meadowbrook Press.Varney, H.; Kriebs, JM & Gregor, CL (2002). Buku saku kebidanan.(Pakaryaningsih,E.: Penerjemah). Jakarta: EGCYoungkin, EQ., & Davis, MS. (1998). Women’s health: A primary care clinical guide 2nd edition. Connecticut: Appleton & Lange
5/15/2020 Kelompok 5 58