modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah...

26
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejaran Singkat Perusahaan PT. Mercuprima Sentosa Textile Factory merupakan industri yang bergerak dibidang pemintalan benang textile yang didirikan oleh Liau Kusnadi Santoso sebagai direktur perusahaan. Dalam kegiatan produksinya lokasi pabrik PT. Mercuprima Sentosa Textile Factory beralamat di Jalan Industri Raya III, Desa Sukadami, Kecamatan CIkupa, Kabuaten Tangerang sedangkan untuk kantor pusat berada di Jalan Tiang Bendera Selatan No. 17-19 Jakarta Selatan. PT. Mercuprima Sentosa Textile Factory berdiri pada tahun 1996 dengan nomor ijin usaha 44/T/1996 dan status penanaman modal dalam negri (PMDN) mengawali kegiatannya dengan investasi sebesar 44 milyar rupiah dengan jumlah tenaga kerja 1.714 orang karyawan dan 305 unit mesin 10

Transcript of modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah...

Page 1: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Sejaran Singkat Perusahaan

PT. Mercuprima Sentosa Textile Factory merupakan industri yang bergerak

dibidang pemintalan benang textile yang didirikan oleh Liau Kusnadi Santoso sebagai

direktur perusahaan. Dalam kegiatan produksinya lokasi pabrik PT. Mercuprima

Sentosa Textile Factory beralamat di Jalan Industri Raya III, Desa Sukadami,

Kecamatan CIkupa, Kabuaten Tangerang sedangkan untuk kantor pusat berada di Jalan

Tiang Bendera Selatan No. 17-19 Jakarta Selatan.

PT. Mercuprima Sentosa Textile Factory berdiri pada tahun 1996 dengan nomor

ijin usaha 44/T/1996 dan status penanaman modal dalam negri (PMDN) mengawali

kegiatannya dengan investasi sebesar 44 milyar rupiah dengan jumlah tenaga kerja

1.714 orang karyawan dan 305 unit mesin produksi yang kemudian terus berkembang

hingga saat ini. Pembangunan dimulai pada tahun 1993 dengan menempati lahan seluas

16,7 Ha yang dimulai dengan tahap persiapan, pembebasan lahan, pembangunan pabrik,

pemasangan mesin, uji coba roduksi hingga tahap produksi komersil,

pada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai

industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya. PT. Mercuprima

Sentosa Textile Factory terus mengembangkan pangsa pasarnya hingga keseluruh

10

Page 2: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

Indonesia dengan meningkatkan kualitas produk benang textile dan juga kapasitas

produksi dengan menanbah mesin produksi dan karyawan yang saat ini PT. Mercuprima

Sentosa Textile Factory sudah memiliki 513 mesin produksi dan karyawan sebanyak

3.223 orang yang berperan penting dalam kegiatan roduksinya. Saat ini PT.

Mercuprima Sentosa Textile Factory sudah mampu menyuplai kebutuhan benang textile

hingga keseluruh pulau jawa dan luar pulau jawa yang akan terus mengembangkan

pangasa pasarnya hingga kerseluruh Indonesia.

2.2 Maksud Dan Tujuan

Maksud dan Tujuan PT. Mercuprima Sentosa Textile Factory adalah

melaksanakan usaha dibidang pemintalan benang textile dengan memproduksi berbagai

jenis benang textile berkualitas. Hal itu merupakan keikutsertaan PT. Kyoda Mas Mulia

dalam pembangunan nasional khususnya dibidang perindustrian. Dasar yang dipakai

dalam mewujudkan tujuan adalah:

a) Memperluas lapangan kerja dan taraf hidup masyarakat pada umumnya serta

karyawan pada khususnya.

b) Memajukan dan mengembangkan perindustrian pada umumnya.

2.3 Visi dan Misi Perusahaan

1) Visi Perusahaan

Mempertahankan kalanngsungan hidup perusahaan dengan berusaha secara

efisien dan produktif disegala bidang untuk mengatasi persaingan pasar

industry textil dalam negri, memperoleh keuntungan yang memadai,

memelihara pemeliharaan mesin produksi dan fasilitas pendukung lainnya

11

Page 3: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

dengan baik, memperhatikan kesejahteraan karyawan serta memenuhi

keinginan stak holder.

2) Misi Perusahaan

Memiliki daya saing dan daya cipta tinggi ditingkat nasional samai

internasional serta ramah terhada lingkungan sehingga diakui sebagai

produsen benang textile terbaik.

2.4 Hasil Produksi dan Pemasaran

1) Hasil Produksi

Produk yang dihasilkan oleh PT. Mercuprima Sentosa Textile Factory adalah

benang textile dimana terdapat tiga jenis benang yang diproduksi yaitu

benang Cooton, Polyester dan Viscose.

2) Pemasaran

Daerah pemasaran PT. Mercuprima Sentosa Textile Factory saat ini antara

lain: Jakarata, Tangerang, Bekasi, Bandung, Solo, Pekalongan dan Surabaya.

2.5 Struktur Organisasi

Struktur Organisasi perusahaan yang digunakan adalah struktur organisasi lini

yang dalam pelaksanaan kerjanya didampingi oleh seorang ahli dibidangnya.

Perusahaan dipimpin oleh general manager yang memberikan pertanggung jawaban

maju mundurnya perusahaan kepada presiden direktur. General manager membawahi

beberapa sector antara lain HRD, Kepala Bagian Produksi, Kepala Bagian QC, Kepala

Bagian MTC, Kepala Bagian Umum, CO, beserta staff di bawahnya. Struktur organisasi

dapat dilihat pada gambar halaman berikutnya.

12

Page 4: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

Gambar 2.1. Struktur Organisasi PT. Mercu Prima Sentosa Textile

13

Page 5: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

2.6 Kedudukan dan Tugas Pokok

Dalam struktur organisasi PT. Mercuprima Sentosa Textile Factory, setiap karyawan

memiliki kedudukan dan tugas pokok sebagai berikut:

1) General Manager

Sebagai Pimpinan di PT. Mercuprima Sentosa Textile Factory, General manager

berada dibawah Direktur. Tugas seorang General manager adalah membuat laporan

atau member pertanggung jawaban atas maju dan mundurnya perusahaan kepada

Direktur perusahaan

2) Kepala Bagian

Kepala bagian berada dibawah Manager dan mempunyai tugas-tugas pokok sesuai

dengan kedudukan untuk masing-masing kepala bagian. Terdaat 5 kepala bagian

dengan tugas-tugas sebagai berikut:

A. Kepala Bagian Maintenance (MTC)

Tugas dari kepala bagian Maintenance adalah mengatur jadwal memeliharaan

mesin-mesin produksi dan ,engendalikan pemakaian sparepart mesin-mesin

produksi.

B. Kepala Bagian Produksi

Tugas dari kepala bagian produksi adalah Mengatur pelaknsanaan proses

pembuatan benang dari bahan baku sampai menjadi benang sesuai dengan type

dan ukuran yang diminta dengan melakukan koordinasi dengan kepala seksi

dibawahnya dalam produksi dan membuat laporan hasil produksi dan bahan

baku yang digunakan.

14

Page 6: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

C. Kepala Bagian Quality Control (QC)

Tugas dari kepala bagian Quality Control (QC) adalah Menjamin kualitas

produk benang yang diproduksi sebelum dikirim ke konsumen.

D. Kepala Bagian Electric

Tugas dari kepala bagian electric adalah menyediakan dan merencakan

distribusi energy listrk sesuai dengan kebutuhan pabrik.

E. Kepala Bagian Umum/Civil Work

Tugas dari kepala bagian umum adalah:

Mengatur penyelengaraan usaha pembinaan personil beserta administrasi.

Mengatur pengadaan barang inventaris, bahan baku dan sparepart tool.

Mengatur penerimaan dan pengeluaran gudang dan administrasi barang.

Mengatur lalu lintas keuangan dan pembukuan perusahaan.

3) Operator

Kedudukan Operator berada dibawah Pengawas dan mempunyai tugas pokok

mengopoerasikan mesin dan menghasilkan hasil produksi.

2.7 Tenaga Kerja

Tenaga kerja yang telibat di PT. Mercuprima Sentosa Textile Factory hampir

seluruhnya tenaga kerja local dari penduduk sekitar yang tinggal didaerah tangerang

dengan tingkat pendidikan rata-rata SMU. Karyawan menerima gaji setiap sebulan sekali

dan ditransfer kerekening setiap karyawan. Komposisi tenaga kerja PT. Mercuprima

Sentosa Textile Factory dapat dilihat ada tabel berikut:

15

Page 7: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

Tabel 2.1. Komposisi Tenaga Kerja kerja PT. Mercuprima Sentosa Textile Factory

Klasifikasi Pekerjaan

Jenis Kelamin Daerah Asal PendidikanL P Lokal Komuter WNA SMP SMU AK/PT

Manajer 5 2 3Staff 31 31 31Buruh/karyawan 906 2317 2505 718 1093 2130Lainnya 0 0 0Total 942 2317 2589 718 3 1093 2130 31

2.8 Disiplin Kerja

PT. Mercuprima Sentosa Textile Factory setiap harinya dilaksanakan 3 shift kerjaa

tau 24 jam Kerja yaitu :

A. Shift 1HARI JAM KERJA ISTIRAHAT

Senin-Kamis 07.00 - 15.00 11.30 - 12.30Jumat 07.00 - 15.00 11.30 - 12.30Sabtu 07.00 - 12.00 -

B. Shift 2HARI JAM KERJA ISTIRAHAT

Senin-Kamis 15.00 - 23.00 18.00 - 19.00Jumat 15.00 - 23.00 18.00 - 19.00Sabtu 12.00 - 17.00 -

C. Shift 3HARI JAM KERJA ISTIRAHAT

Senin-Kamis 23.00 - 07.00 03.30 - 04.30Jumat 23.00 - 07.00 03.30 - 05.00Sabtu 17.00 - 22.00 -

16

Page 8: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

2.9 Kesejahteraan Karyawan

Untuk memotivasi karyawan agar segala kegiatan yang ada dalam perusahaan dapat

berjalan dengan baik dan lancer maka perusahaan memberikan jaminan social. Pendapatan

yang diberikan perusahaan kepada karyawan yang masih aktif antara lain:

a. Jamsostek, ptongan premi dihitung dari gaji karyawan sebesar 2% sedangkan

perusahaan sebesar 4,89%.

b. Pensiunan, potongan 4,17% dari gaji pokok, karyawan membayar 1/3 sedangkan

perusahaan 2/3.

c. Makan dan minum yang diberikan kepada seluruh karyawan.

d. THR Hari Raya termasuk hari raya Idul Fitri dan hari raya Natal

e. Sumbangan Duka Cita diberikan kepada karyawan perusahaan yang mengalami

kecelakaan ataupun meninggal dunia.

f. Rekreasi bersama.

2.10 Proses Produksi

PT. Mercuprima Sentosa Textile Factory pada umumnya membuat 3 jenis benang

textil yang dimana untuk tiap jenis benang terbuat dari bahan baku yang berbeda namun

memiliki proses yang sama pada umumnya. Dalam proses produksinya terdapat 8 proses

yang harus dilaui bahan baku hingga akhirnya produk benang diakhir proses siap dikemas

untuk dikirim. Adapun proses pembuatan benang adalah sebagai berikut:

17

Page 9: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

Gambar 2.3. Skema Proses Produksi Benang Textil

1. Blowing

Merupakan proses pertama dalam pembuatan benang. Di area blowing, mesin

Blendomat bekerja secara otomatis membuka dan mengambil gumpalan serat kapas

dari 25 hingga 30 bale bahan baku. Untuk pembuatan benag, pada proses ini

menguraiankan gumpalan kapas yang telah ditarik oleh Bale Plucker untuk dicabik-

cabik sehingga menjadi serat-serat halus dan dicampurkan dengan serat lainnya serta

pembersihan kotoran seperti ranting, biji kapas.

Hasil akhir dari proses ini adalah berupa lembaran kapas yang digulung yang

disebut lap dimana lap ini memiliki panjang rata-rata 4 yard dan berat 17,5 Kg. tahap

selanjutnya dari proses ini adalah proses pensecaacran serat di mesin carding.

Gambar 2.4. Ruang Produksi Proses Blowing

18

Page 10: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

2. Carding

Pada Proses blowing dimana, gumpalan serat yang telah dibuka, diubah menjadi

bentuk memanjang yang disebut sliver carding. Dan untuk pertama kalinya terjadi

pelurusan, peregangan serta, terjadi pemisahan serat pendek dengan serat panjang.

Gambar 2.5. Ruang Produksi Proses Carding

Tujuan pemisahan tersebut untuk menjaga agar kekuatan benang sesuai dengan

yang diharapkan. mesin carding ini mampu menghasilkan kualitas sliver yang

baik dengan nep yang rendah, kapasitas produksinya mencapai 65 kg/jam. Sliver

yang telah melewati proses carding tersusun rapi dan can yang secara otomatis

pula berganti setelah can penuh

3. Drawing Breaker

Sliver dari Carding yang ditampung dalam spincan (tong putar) kemudian dibawa

ke mesin Drawing, sliver carding diubah menjadi sliver drawing breaker, dimana

terjadi proses peregangan dan pen-sejajaran serat. Besarnya perbandingan antara

serat dengan panjang sliver drawing breaker ini akan berpengaruh pada nomor

benang yang dihasilkan.

19

Page 11: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

Mesin drawing breaker ini dilengkapi dengan auto leveler yang mampu

menghasilkan sliver dengan tingkat kerataan yang baik untuk selanjutnya dibawa

ke mesin drawing finisher.

Gambar 2.6. Ruang Produksi Proses Drawing Breaker

4. Drawing Finisher

Fungsi proses ini sama dengan fungsi pada drawing breaker. Hasil dari mesin

drawing finisher ini disebut sliver drawing finisher, serat-serat yang ada

didalamnya lebih lurus serta sudah terpisah antara serat pendek dan serta panjang.

Sama seperti drwing breaker, drawing finisher juga mempunyai auto leveler yang

dapat menghasilkan sliver dengan tingkat kerataan baik. Selanjutnya sliver

menuju ke mesing roving.

Gambar 2.7. Ruang Produksi Proses Drawing Finisher

20

Page 12: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

5. Roving

Setelah melewati proses drawing finisher, bentuk sliver diubah menjadi

memanjang dan lebih kecil, dinamakan roving yang kemudian digulung dalam

bobbin roving. Roving serat akan mengalami pen-sejajaran dan peregangan

kembali. Adapun besarnya perbandingan antara berat dan panjang roving akan

berpengaruh pada nomor benang yang akan dihasilkan. Selanjutnya bobbin roving

dibawa menuju ke mesin ring spinning.

Gambar 2.8. Ruang Produksi Proses Roving

6. Ring Spinning / Speed Frame

Untuk menjadi benang, roving mengalami proses peregangan, pemberian antihan/

twist dan penggulungan. Disini roving ditarik / diregangkan melalui tiga buah as

yang berputar dengan kecepatan berbeda.. Roving yang ditarik kemudian diputar

dengan TPI (Twist Per Inch) yang telah ditentukan berdasar diameter benang yang

di inginkan. Benang yang dihasilkan ini digulung pada cop yang dibedakan

warnanya. Hal ini dimaksudkan agar tiap jenis nomor benang dapat dibedakan

21

Page 13: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

pula, sehingga terhindar dari kekeliruan pada proses selanjutnya. Mesin ring

spinning memiliki kapasitas 1008 spindle, dilengkapi dengan automatic droffing

yang sudah maksimal gulungannya.

Kecepatan penggulungan mesin ini mencapai 15.000-17.000 rotation per

minute. Mesin ring spinning dapat menghasilkan kualitas benang yang baik untuk

proses knitting (rajut) maupun weaving (tenun). Untuk menghindari berhentinya

mesin dalam waktu yang cukup lama, pada mesin ini biasanya ada beberapa

petugas yang khusus ditugaskan mengambil hasil proses atau droffing.

Gambar 2.9. Proses Ring Spinning

7. Winding

Benang dalam tube dari mesin Ring Spinning kemudian dibawa ke mesin

Winding untuk disambung dan digulung pada paper Cone yang menghasilkan

gulungan besar dan tanpa putus. Mesin ini digunakan untuk memindahkan

gulungan benang dari cop ke cone sekaligus menghilangkan bagian-bagian

22

Page 14: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

benang yang terlalau tebal maupun yang terlalu tipis dalam panjang/berat tertentu

dalam cone atau kelos.

Gambar 2.10. Proses Winding

Cone bisa berupa paper cone atau plastic cone untuk kemudian siap di packing

atau masuk ke proses selanjutnya. Mesin winding ini dilengkapi dengan yarn

clearer uster quantum dan loefpe yang dapat menghasilkan benang dengan

kualitas terbaik untuk proses rajut atau tenun.

8. Inspeksi dan Packing

Setelah seluruh proses selesai, benang dibawa menuju ruang ultra violet, quality

control memeriksa kesempurnaan gulungan benang, selanjutnya benang siap

dipacking. Benang di kemas kedalam karung atau dus baik benang single yang

dihasilkan dari mesin winding. Pada proses ini, benang haruis benar-benar

dipisahkan menurut jenis nomornya agar terhindar dari komplain pihak

konsumen.

23

Page 15: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

Gambar 2.11. Produk Akhir Benang Textile

2.11 Jenis Peralatan Produksi

Untuk menunjang kegiatan produksi benang textil di PT. Mercuprima Sentosa Textile

Factory, terdapat beberapa peralatan yang digunakan dalam proses pembuatan benang yang

akan diuraikan pada halaman selanjutnya:

1) Mesin Produksi

Berikut adalah jenis mesin-mesin yang digunakan dalam proses produksi benang textil

di PT. Mercuprima Sentosa Textile Factory yang dapat dilihat pada table berikut:

Tabel 2.2. Jenis Mesin Produksi PT. Mercuprima Sentosa Textile Factory

NO. Jenis Mesin Jumlah Unit

Kondisi Negara Pembuat Energi Penggerak

1 Complete Blowing Mixing Bale Opener B2/2A 42 90% Australia & Taiwan Listrik2 Complete Carding HPC Mod. C1/1, Mod C1/2 87 90% Austria Listrik3 Complete Drawing (Draw Frame D0/2 59 90% Switzerland Listrik4 Complete Roving Flyer Mod. 1 F1/A 45 90% Switzerland Listrik5 Complete Spinning Mach. G4 152 90% Switzerland Listrik6 Complete Winder Coner Rotary RT-350 54 90% Amerika Listrik7 Complete Double Winder 120 D/M 30 90% India Listrik8 Complete Twister VTS 07 Type 3.19 44 90% Austria Listrik7 Generator Set Man/Stanford 500 Kva 7 90% China Solar

24

Page 16: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

2) Alat Angkut Kendaraan Operasional

Guna menunjang kegiatan produksi benang textil di PT. Mercuprima Sentosa Textile

Factory, maka diperlukan juga kendaraan operasional untuk karyawan dan juga untuk

kegiatan produksi itu sendiri. Jenis alat angkut yang digunakan dalam operasional

perusahaan dapat dilihat pada table dihalan selanjutnya.

Tabel 2.3. Jenis Alat Angkut Yang Digunakan

No. Pengunaan Jenis Kendaraan Jumlah1 Bahan Baku Forklift 22 Hasil Produksi Truck 53 Limbah Truck 14 Buruh Karyawan Bus 6

2.12 Proses Pembelian Bahan Baku

Pada dasarnya bagian yang bertugas untuk merencanakan dan mengendalikan

kebutuhan bahan baku di PT. Mercu Prima Sentosa Textile Factory adalah Bagian Gudang

Bahan Baku. Bagian gudang bertanggung jawab menyediakan bahan baku untuk keperluan

produksi. Bagian produksi juga akan melakukan monitoring terhadap ketersediaan bahan

baku di gudang untuk merencanakan produksi harian. Appabila ketersediaan bahan baku

digudang sudah mencapi kapasitas minimum/titik pemesanan kembali, maka bagian gudang

akan mengajukan from pemesanan bahan baku ke bagian keuangan/administrasi yang

sebelumnya sudah disetujiu oleh bagian produksi dan manajer.

Bagian administrasi akan melakukan peninjauan terkait harga dan banyaknya bahan

baku. Bagian pembelian akan menghubungi pemasok dengan dan melamporkan Purchasing

Order (PO) kepada pemasok melalui Fax. Setelah bahan baku sampai digudang, bagian

25

Page 17: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

gudang akan melakuan pengecekan terkait dengan quantitas, mutu, jenis dan standar dalam

kontrak pemesanan. Apabila bahan baku yang diterima tidak sesuai dengan kontrak, maka

bagian gudang akan melaporkan kebagian administrasi atau pembelian. Bagian pembelian

akan menghubungi pemasok untuk melakukan penggantian bahan baku.

Gambar 2.12. Bagan Prosedur Pembelian Bahan Baku

PT. Mercu Prima Sentosa Textile Factory

Tahapan-tahapan dalam pembelian bahan baku impor yang terdiri dari serat kapas Cotton,

Polyester dan Rayon yang dilakukan oleh PT. Mercu Prima Sentosa Textile Factory adalah

sebagai berikut:

a) Perusahaan akan melakukan kontrak pesanan dengan supplyer yang ada diluar negri.

b) Perusahaan membuaka Letter Of Credit (LC) melalui bank dalam negri.

c) Menunggu pengappalan barang setelah nomor LC diketahui. Pihak pemasok akan

mengirimkan dokumen asli melalui bank tempat membuka LC.

26

Page 18: modul.mercubuana.ac.id INDUSTRI... · Web viewpada tahun1996 hasil produksi benang textile sudah data disupplai ke berbagai industri garment yang ada di Jakarta, tangerang dan sekitarnya.

d) Mengambil dokumen dari bank dengan melunasi pembayaran Bill Of Landing.

e) Membayar pajak impor barang di bank tempat barang dikeluarkan.

f) Mengurus dokumen Delivery Order di kantor pelayaran. Setelah kapal tiba di

Indonesia, dokumen Delivery Order dapat diambil.

g) Mengurus surat perintah pengeluaran barang dikantor bea cukai dengan melampirkan

dokumen Delivery Order dan Pajak Impor barang.

h) Menunggu proses bongkar muat barang yang dilakukan oleh Ekspedisi Muatan Kapal

Laut (EMKL) dan barang siap dikirim ke pabrik dengan container.

27