Modul Arena

25
MODUL SIMULASI SISTEM INDUSTRI WITH ARENA TEKNIK INDUSTRI SUMBER : MODUL RESPONSI SSI LABORATORIUM KOMPUTASI DAN OPTIMASI INDUSTRI JTI ITS

description

modul simulasi pemodelan sistem dengan software Arena

Transcript of Modul Arena

Page 1: Modul Arena

MODULSIMULASI SISTEM INDUSTRIWITH ARENATEKNIK INDUSTRI

SUMBER : MODUL RESPONSI SSI LABORATORIUM KOMPUTASI DAN OPTIMASI INDUSTRI JTI ITS

Page 2: Modul Arena

Introduction ARENAPada menu Start windows dipilih program Rockwell Software dan kemudian dipilih Arena 5.0. setelahdijalankan maka akan muncul tampilahn software Arena 5.0 seperti berikut ini.

a. Menu BarMenu bar yang ada di dalam Arena secara umum terdiri dari menu-menu yang identik pada kebanyakan

aplikasi untuk windows, seperti menu file (untuk manajemen file pengguna), menu edit, view. Dan tentunyaterdapat beberapa menu bar yang disediakan Arena 5.0 untuk membantu pengerjaan modeling system(seperti tools, arrange, object, dan run).

b. Project barProject bar pada Arena 5.0 terdiri dari dua hal, yaitu:

• Flowchart moduleMerupakan modul untuk membangun model simulasi dalam arena, terdiri dari modul basic process,modul advance transfer, dan modul advance process.

• Spreadsheet moduleMerupakan modul untuk melihat status dari modul flowchart yang digunakan. Status yang adadidapatkan secara otomatis atau diinput secara manual.

c. Status Bar

Menu bar

Project bar

toolbars

Model window(flowchart view)

Model window(spreadsheet view)

status bar

Page 3: Modul Arena

Merupakan suatu modul dalam arena yang bertujuan untuk melihat status dari pekerjaan (modul) kitasaat ini. Contoh kondisi, Running = model simulasi kita sedang dijalankan.

d. ToolbarMerupakan siatu window yang berisi daftar perintah yang sering digunakan dan dipresentasikan dalam

bentuk tombol.

e. Model window (flowchart view)Window ini merupakan window induk yang melingkupi seluruh lingkungan kerja Arena. Fungsi utama

window ini adalah sebagai tempat docking bagi modul-modul yang digunakan.

f. Model window (spreadsheet view)Window ini merupakan window yang digunakan untuk melihat data yang terdapat pada modulmodul

yang digunakan pada flowchart modul.

Modul Basic process

Basic process merupakan modul-modul dasar yang digunakan untuk simulasi. Template basic process initerdiri dari beberapa modul yaitu: a. Create

Modul ini digunakan untuk menggenerate kedatangan entity kedalam simulasi.

Nama : nama modul create yang digunakan

Entity type : jenis entity yang digenerate pada simulasi Type :

jenis waktu antar kedatangan entity

Random (expo)

Schedule

Constant Espresion

Page 4: Modul Arena

Value : nilai daripada interval kedatangan berdasarkan type yang sudah ditentukan

Units : satuan waktu yang digunakan

Entities per arrival : jumlah kedatangan entity pada setiap kali generate dilakukan

Max arrivals : jumlah maksimum generasi entity kedalam simulasi

First creation : waktu pertama kali generate entity kedalam simulasi

b. Dispose

Modul ini digunakan untuk mengeluarkan entity dari sistem

Record entity statistics : digunakan untuk mencatat output standard daripada ARENA

c. Process

Modul ini digunakan untuk memproses entity dalam simulasi

Page 5: Modul Arena

Nama : nama daripada modul proses yang digunakan Type :

tipe dari proses itu sendiri

Standard terdiri dari satu proses saja

Sub model terdiri dari satu proses atau lebih

Action : jenis aktivitas yang dilakukan pada saat modul proses bertipe standard

Priority : nilai prioritas dari beberapa jenis proses alternatif

Resources : sumber daya yang digunakan dalam melakukan aktivitas proses

Delay type : waktu proses atau bisa juga diasumsikan sebagai waktu delay ketika tidak menggunakan

resource sama sekali

Allocation : jenis aktivitas yang terjadi pada modul ini, terdiri dari beberapa jenis antara lain :

Value added pada proses yang dilakukan terjadi penambahan nilai dari material input menjadi

output

Non value added tidak terjadi proses penambahan nilai dari material input menjadi output

(misalkan kegiatan inspeksi)

Transfer waktu transfer dari satu tempat ke tempat lain

Wait waktu tunggu sebelum entity melakukan aktivitas berikutnya Other

d. Decide

Modul ini digunakan untuk menentukan keputusan dalam proses, didalamnya termasuk beberapa pilihan

untuk membuat keputusan berdasarkan 1 atau beberapa pilihan

Page 6: Modul Arena

Type : mengidentifikasikan apakah keputusan berdasarkan pada kondisi dan dapat dispesifikasikan

menjadi 2 jenis, yaitu :

2 – way : digunakan jika hanya untuk 1 kondisi benar atau salah

2 – way by chance

2 – way by condition

N – way : digunakan untuk berapapun jumlah kondisi

N – way by chance : mendefinisikan satu atau lebih persentase

N – way by condition : mendefinisikan satu atau lebih kondisi

Percent true (0-100) : nilai yang digunakan untuk menetapkan entity yang keluar, nilai yang keluar

nantinya adalah nilai yang bernilai benar

e. Batch

Modul ini digunakan untuk menggabungkan beberapa entity/ assembly

Type : tipe daripada assembly, terdiri dari dua jenis yaitu :

Temporary : assembly bersifat sementara sehingga dapat dilakukan disassembly ketika diperlukan

Permanent : assembly bersifat permanen sehingga tidak dapat dibreakdown lagi

Batch size : syarat jumlah entity yang sesuai dengan persyaratan yang masuk dalam modul ini untuk dapat

dilakukan proses assembly

Save Criterion : atribut terakhir yang melekat pada output daripada assembly. Terdiri dari beberapa

kriteria :

First atribut yang melekat pada output assembly sama dengan atribut entity yang pertama kali

masuk dalam proses assembly

Page 7: Modul Arena

Last atribut yang melekat pada output assembly sama dengan atribut entity yang terakhir kali

masuk dalam proses assembly

Product atribut yang melekat pada output assembly berbeda dengan atribut entity yang masuk

dalam proses assembly

Rule : aturan entity yang memenuhi syarat untuk digunakan dalam assembly. Ada dua jenis aturan yang

dapat digunakan, yaitu :

Any entity setiap entity yang masuk dalam modul ini diasumsikan dapat digunakan untuk

assembly

By atribute entity yang dapat digunakan untuk assembly adalah entity yang memiliki atribut sesuai

dengan yang telah ditentukan

f. Separate

Modul ini digunakan untuk men-disassembly hasil dari modul batch, atau juga bisa diasumsikan sebagai

aliran entity yang terpisah. Misal pada sistem rumah sakit pasien membawa resep dokter, maka aliran

antara entity pasien dengan resep akan berbeda pada titik-titik tertentu

Type : tipe daripada modul separate yang digunakan. Terdiri dari dua jenis, yaitu :

Split existing batch : memisahkan rakitan yang sudah ada (entity yang berasal dari modul batch)

Duplicate original : menduplikat entity yang ada seperti pada kasus pasien dengan resep dokter

Pada saat type modul ini adalah split existing batch, maka akan muncul member atribute yang berguna

untuk mengirim atribut pada masing-masing entity yang telah dibreakdown. Terdiri dari beberapa jenis,

antara lain :

Retain original entity values : nilai pada masing-masing entity sama

Page 8: Modul Arena

g. Assign

Modul ini digunakan untuk memasukkan nilai baru pada variabel, entity atribut, entity type, atau variabel

lain pada sistem

Assignments : untuk menspesifikasikan satu atau lebih tugas yang akan dibuat Type :

tipe dari tugas yang akan dilakukan terdiri dari :

Variable : nama yang diberikan pada sebuah entity variabel dengan nilai baru

Atribute : nama yang diberikan pada sebuah entity atribut dengan nilai baru

Entity type : sebuah type baru dari entity

Entity picture : sebuah tipe baru berupa gambar

Other : untuk mengidentifikasi untuk atribut yang lainnya

New value : nilai baru pada atribut, variabel, atau variabel sistem lainnya. Tidak dapat digunakan untuk

entity tipe dan entity picture

h. Record

Modul ini digunakan untuk memunculkan data statistik pada model simulasi, tipe data statistik yang

dapat dimunculkan seperti waktu antar kedatangan.

Page 9: Modul Arena

Type : terdiri dari count, entity statistic, time interval, time between, expression

Count : menurunkan atau menaikkan nilai statistic Entity statistic : menunjukkan nilai statistik secara umum seperti waktu, biaya

Time interval : melacak dan mencatat waktu antar kedatangan

Expression : mencatat nilai dari suatu nilai

Value : mencatat data yang menggunakan statistik, tipe yang digunakan adalah ekspresi atau bisa dengan

count

Counter name : mendefinisikan penambahan/ penurunan data statistik, digunakan jika typenya counter

Record into set : cek box yang digunakan apakah akan digunakan penanda tally alat penghitung lainnya

Menjalankan dan mengatur simulasi

Running it

Untuk menjalankan model, klik Go button (atau Run/Go pada menu atau dengan menekan F5).Sebelum kita menjalankan model, kita mungkin ingin memeriksa apakah ada error model, kita dapatmelakukan dengan cara run/check model pada menu atau menekan tombol F4. Setelah dicheck maka kitadapat melihat apakah model Arena kita terdapat error atau tidak.

Bila running ingin dihentikan, hal pertama yang dilakukan adalah menekan pause button kemudian

klik end button .Bila model telah siap sebelum kita dapat me-run model tersebut. Selain itu kita dapat melakukan setup

run condition. Caranya: pilih menu bar, run setup, akan muncul kotak dialog dengan 5 tabs.

Page 10: Modul Arena

a. SpeedTempat mengatur kecepatan dari simulasi yang akan kita running

b. Run controlTempat memberikan control apa saja yang berhubungan dnegan running Arena yang akan kita

running

c. ReportsBerhubungan dengan report yang akan kita dapatkan setelah akhir dari run model simulasi. Ada

beberapa default report yang ada di Arena, tetapi pada response ini kita menggunakan SIMAN reports.

d. Project parametersTempat mengatur project tittle, analyst name dan memilih output yang ingin kita lihat. Dan yang

harus diingat jangan meletakkan tanda baca selain nomor dan alphabets dalam judul atau nama. Contohyang tidak diijinkan: Mc’Phee tidak boleh ada tanda ‘

e. Replication parametersTempat mengatur properties yang ada pada model simulasi yang akan di-running. Ada beberapa tab

dalam replication parameters ini, antara lain:• Warm-up period

Page 11: Modul Arena

Sejumlah waktu yang digunakan untuk menjadikan model kita steady-state. Fungsi dari warm-upperiod adalah untuk mengurangi efek random pada simulasi.

• Time unitMerupakan satuan waktu yang digunakan sebagai dasar waktu saat menjalankan Arena

• Replication lengthMerupakan sejumlah waktu yang ada untuk tiap replikasi yang dgunakan di Arena.

• Hours per dayMerupakan banyaknya waktu per hari saat dilakukan running Arena

• Initialize between replications Initialize system

- Bila ada (dicentang), setiap replikasi akan dimulai dengan system kosong disaat waktu 0

- Bila tidak ada (tidak dicentang), hanya replikasi pertama yang dimulai dengan system kosongdisaat waktu 0, dan akan terus berlanjut untuk seterusnya.Pekerjaan yang tidak terselesaikan di hari pertama akan dilanjutkan di hari berikutnya.

Initialize statistics

- Bila ada, report dengan format yang sama akan di-generate untuk setiap replikasi dan datauntuk replikasi tunggal bila initialize system dipilih. Bila initialize system tidak dipilih, dataseharusnya untuk replikasi pertama dalam report 1, untuk 3 replikasi yang pertama di report2, etc.

- Bila tidak ada, report yang di-generate adalah kumulatif, jadi, report 2 seharusnya terdiri daristatistic dua replikasi yang pertama; report 3 seharusnya terdiri dari statistik tiga replikasiyang pertama, etc.

Page 12: Modul Arena

ADVANCE TRANSFERMerupakan modul-modul dalam Arena yang digunakan untuk menggambarkan pergerakan entitydalam system. Secara umum modul-modul Advance Transfer dapat dibagi menjadi 3 yaitu:

Modul pergerakan secara umumModul ini berfungsi dalam menentukan hal-hal yang berkaitan dengan stssion kerjadimana entity akan dproses. Modul pergerakan ini bisa dikenali dari cirinya yangberwarna merah.

Enter

Adalah modul yang menggambarkan bahwa entity telah selesai berada dalam systemdan baru masuk kedalam akhir system. Enter (masuk) bukan berarti baru masukkedalam system kemudian mengawalinya dari awal, tetapi diartikan sebagai sesuatuyang masuk kedalam akhir system. Biasanya dalam penggunaan modul enter didahuluioleh station, leave dan enter.

o Transfer in : memberikan arti bahwa entity yang telah selesai diproses akan di

akhiri prosesnya sesuai dengan deskripsi yang ada di modul leave.

o Free Transporter : media sebelumnya yang digunakan adalah jenis alat angkut

transporter. o Exit Conveyor : media sebelumnya yang digunakan adalah jenis

alat angkut conveyor.

Page 13: Modul Arena

o Release Resource : Mengakhiri system jika yang digunakan sebelumnya adalah

tipe resource. Tipe ini lebih jarang digunakan dan akan lebih tepat jika dipakai

pada proses

advance proses.

Leave

Adalah arah dimana entity meninggalkan proses transfer dari entity. Dalam modul inidijelaskan bahwa Leave ini adalah suatu tempat pusat entity yang mana entity akanbergerak menuju dan meninggalkannya.

o Transfer Out : adalah media pemintadahan yang akan digunakan untuk

memindahkan antity.

o Request Tranporter : Jenis alat angkut transporter yang dipilih untuk pemindahan

entity.

o Acces Conveyor : jenis konveyor yang dipilih untuk pemindahan entity.

o Selection Rule : adalah rule (model pengangkutan yang digunakan). Dimana

terdapat beberapa model pengangkutan, diantaranya :

o Cylical : Model saling bergantian antar transporter dalam pemindahan entity.

o Random : Penggunaan transporter secara acak

Page 14: Modul Arena

o Preferred Order : Dasarnya adalah urgenitas, tidak memperdulikan jenis

transporter yang ada. Transporter yang menganggur harus siap digunakan.

o Specific Member : Jarang dipakai, butuh analisa khusus

o Smallest Distance : Dasarnya adalah kesimbangan. Jarak yang ditempuh

antar transporter satu dengan yang lain harus sama beban yang diterima. o

Connect Type

Adalah jenis penghubung yang akan digunakan oleh alat angkut ke destinasi berikutnya.

o Route : untuk menuju station memiliki sebuah rute sendiri o Connect : pada tipe

ini penghunbungnya hanya terhubung biasa dan sederhana

o Convey : untuk menuju station digunakan alat transporter o Transport

: unutk menuju station digunakan alat transporter.

Station

Modul ini menggambarkan tempat dari pada sebuah aktivitas baik proses maupunpergerakan entity dalam system.

Route

Modul ini dipakai untuk menentukan arah pergerakan dari entity dalam stationtanpa menggunakan alat bantu. Dalam kotak dialog, terdapat pilihan Route Time,yang menentukan waktu yang dibutuhkan entity untuk melakukan pergerakan ke

Page 15: Modul Arena

tujuan yang ingin dicapai. Destination Type pada modul Route ini terdiri daribeberapa pilihan yaitu:

Station: Tujuan pergerakan entity adalah station.

Sequential: Pergerakan entity sesuai dengan urutan yang telahditentukan.

Expression: Pergerakan entity disesuaikan dengan kondisi tertentu.

Pick Station

Modul ini digunakan untuk memilih alternatif station. Dalam kotak dialognya,terdapat Test Condition, yang berguna untuk menentukan nilai maksimum atauminimum sebagai prioritas parameter di Selection Based On (merupakan pilihanuntuk menentukan parameter yang dipakai dalam menentukan pemilihan alternatifstation). Selain itu juga terdapat Transfer Type, yang terdiri dari:

Page 16: Modul Arena

Transport: Dapat dimisalkan sebagai pergerakan entity dalam sistem

dengan memakai alat bantu forklift.

Convey: Pergerakan entity dalam sistem dengan memakai alat bantu

conveyor.

Route: Pergerakan entity tidak memakai alat bantu apa pun.

Modul ConveyorDigunakan untuk menggambarkan proses terjadinya pergerakan entity yang dilakukan denganmenggunakan conveyor. Modul ini dapat dikenali dari cirinya yang berwarna hijau. Modulperpindahan dengan Conveyor terdiri atas:

AccessDigunakan untuk memesan conveyor. Pada kotak dialog terdapat conveyor name,# of Cells, yang diisi dengan jumlah cell yang dibutuhkan untuk masing-masingentity.Queue Type, yang terdiri dari beberapa alternatif, yaitu:

Page 17: Modul Arena

Conveyor Name : nama konveyor yang akan digunakan

# of Cells : jumlah cell yang dibutuhkan untuk masing-masing entity (dapat berupa

atribut maupun control)

Queue Type : jenis queue, terdiri dari beberapa alternative yaitu :

Queue : menunggu dalam satu antrian Set : antrian dibedakan menjadi beberapa jalur (tergantung nilai dari index).

Pengaturan set diatur pada modul advance set pada “advance process”.

Internal : entity menunggu akan tetapi bukan dalam antrian.

Attribute : memilah-milah antrian entity berdasar atribut. Entity akan dibedakan

beberapa antrian tergantung nilai atribut yang di-assign-kan. Jika modul ini

dipilih, maka queue harus didefinisikan pada modul queue di basic process.

Expression :

ConveyDigunakan untuk memindahkn entity dengan conveyor. Pada kotak dialog terdapatConveyor Name dan Desination Type, yang menunjukkan tujuan entity dalam sistem.

Page 18: Modul Arena

Conveyor Name : memilih konveyor yang digunakan untuk memindahkan

entity dalam system.

Destination Type : tujuan dari pada entity dalam system.

Sequential : pergerakannya Sequence seperti yang di assignkan pada

entity.

Station : menuju ke station

Attribute : tujuannya seperti nilai yang di assignkan pada entity

(untuk value atributnya seperti nama station).

Expression : tergantung pada logic yang diinputkan. Digunakan jika

tipe-tipe di atas sudah tidak memfasilitasi.

Conveyor : digunakan untuk mengatur tipe konveyor, kecepatan, cel size, max cell accupied.Type :

o Accumulatingunloading.

: konveyor selalu bergerak, tidak terpengaruh proses loadingatau

o Non-accumulatingunloading.

: konveyor akan berhenti sesaat pada waktu proses loading dan

o Cell size : merupakan ukuran tiap entity di konveyor.o Max cell accupied : ukuran maximal entity di konveyor.

Page 19: Modul Arena

Segment : modul segment digunakan untuk mengatur perjalanan entity. Misalnya dari dan kestation mana conveyor berjalan. Dan juga jarak antar station.

ExitModul ini digunakan untuk mengeluarkan entity dari konveyor.

Conveyor Name : nama konveyor yang akan digunakan # of Cells : jumlah cell yang dibutuhkan untuk masing-masing entity (dapat berupa

atribut maupun control)

Start modul ini digunakan untuk mengaktifkan/memulaikonveyor

Page 20: Modul Arena

Conveyor Name : nama konveyor yang akan diaktifkan

Velocity: kecepatan pergerakan daripada konveyor.

Stop modul digunakan untuk menghentikan pergerakankonveyor

Conveyor Name : nama konveyor yang akan dihentikan.

Modul Pergerakan TransporterPada dasarnya penggunaan modul transporter ini sama dengan modul konveyor, perbedaannyaadalah pada jenis sarana transportasi yang digunakan. Akan tetapi ada tambahan pendefinisianyaitu selection rule digunakan untuk mendefinisikan sistem pemilihan transporter yang akandigunakan. Priority digunakan untuk mendefinisikan atrubut prioritas yang dimiliki oleh entityyang memasuki modul tersebut pada saat entity memasuki antrian modul-modul berikutnya.Modul ini memiliki ciri berwarna biru.

Page 21: Modul Arena

Activate

Modul ini digunakan untuk meningkatkan kapasitas pemberhentian sebelumnya. Terdapat UnitNumber, yang menunjukkan berapa unit transporter yang ingin diaktifkan, serta TransporterName yang menunjukkan berapa jumlah unit transporter yang ingin diaktifkan.

Allocate

Modul yang digunakan untuk memindahkan tanpa memindahkan modul ke lokasi yangseharusnya. Dalam modul ini terdapat transporter name untuk pemberian nama transporter, unitnumber mnentukan tranporter mana yang ingin dipindahkan, destination type menentukanlokasi entity, station station mana yang akan dituju.

Halt

Digunakan untuk merubhah status modul menjadi tidak aktif

Page 22: Modul Arena

Request

Digunakan untuk memesan transporter dan sekaligus menggerakkan transporter tersebut kestation tempat request terjadi.

Cyclical: Prioritas pemilihan secara bergantian tanpa menggunakan parameter lain.

Random: Prioritas pemilihan dilakukan secara acak.

Preferred Order: rioritas pemilihan dilakukan berdasarkan pada index transporter

yang available.

SpecificMember: Prioritas pemilihan dilakukan dengan mencocokkan index dari entity

dengan transporter.

Largest Distence: Prioritas pemilihan dilakukan berdasarkan pada letak transporter

yang paling jauh.

Smallest Distance: Prioritas pemilihan berdasarkan pada letak transporter yang palng

dekat.

Page 23: Modul Arena

Transport

Digunakan untuk menggerakkan transporter yang sudah berisi entity ke tempat tujuan.Terdiri dari transporter name, dan velocity .

Free

Digunakan untuk melepaskan entity dari transporter. Terdiri dari transpotername.

Page 24: Modul Arena

Animated Transfer

Animated transfer adalah kumpulan modul-modul yang ada di toolbar ARENA yang digunakanuntuk animasi dari Advance Transfer.

StationModul animated station ini adalah untuk mewakili modul station yang ada di advance transfer.Pada animated station ini ada beberapa hubungan yakni menggunakan route, segment, atau

distance.

Identifier diisi dengan nama station yang akan dihubungkan. Parking menunjukkan bahwatransporternya atau entity-nya dimulai dari keadaan berhenti.RoutePada modul ini digunakan untuk menganimasikan modul dari route yang ada di advance transfer

Page 25: Modul Arena

SegmentPada modul ini digunakan untuk menggambarkan secara animasi pergerakan dari konveyoryang ada pada model arena.

Identifier diisi dengan nama station yang akan dihubungkan. Snap mode akan membuat rutesegmentnya langsung me-snap ke station yang dituju. Jika Free Path di aktifkan, maka rutebisa dibuat secara bebas. Jika tidak diaktifkan maka rute-nya akan berupa garis lurus.DistancePada modul ini digunakan untuk menggambarkan secara animasi pergerakan antar stationdengan menggunakan transporter

Identifier diisi dengan nama station yang akan dihubungkan. Snap mode akan membuat rutesegmentnya langsung me-snap ke station yang dituju. Jika Free Path di aktifkan, maka rutebisa dibuat secara bebas. Jika tidak diaktifkan maka rute-nya akan berupa garis lurus