Konseling Behavioral: Solusi Alternatif Mengatasi Bullying ...
Model Konseling Behavioral teknik Dezensitisasi Sistematis
-
Upload
universitas-pendidikan-ganesha -
Category
Education
-
view
4.441 -
download
2
description
Transcript of Model Konseling Behavioral teknik Dezensitisasi Sistematis
SALAM Kenal KADEK SURANATA
(DOSEN Jur.BK FIP UNDIKSHA)
MODEL KONSELING BEHAVIORALTEKNIK DEZENSITISASI SITEMATIS
(Meminimalisasi Kecemasan)
Disampaikan dihadapan Dosen dan mahasiswa IKIP PGRI Banyuwangi di Undiksha
Senin, 14 Februari 2011
Karaktersitik Sulaiman Zein (2008:2):
• Fokus tingkah laku yang tampak dan spesifik
• Kecermatan perumusan tujuan konseling
• mengembangkan prosedur perlakuan spesifik sesuai masalah klien,
• penilaian obyektif terhadap tujuan konseling
Pengertian
• Wolpe : metode mempelajari tingkah laku tidak adaptif melalui proses belajar yang normal.
• Gerald Corey (1988:197) :suatu pandangan ilmiah tentang tingkah laku manusia
• Krumboltz dan Thoresen:proses membantu orang untuk belajar memecahkan masalah interpersonal, emosional, dan keputusan tertentu
Prinsip KerjaSulaiman Zein (2008:2):
• Memodifikasi tingkah laku melalui penguatan
• Mengurangi frekuensi tingkah laku tidak diinginkan
• Memberikan penguatan respon penghambat kemunculan tingkah laku yang tidak diinginkan
• Mengkondisikan pengubahan tingkah laku melalui pemberian contoh atau model
• Merencanakan prosedur penguatan dengan sistem kontrak
Model Konseling Behavioral
Pandangan KonBe Thd Kecemasan
Respon kecemasan bisa dihapus oleh penemuan respon-respon yang secara inheren berlawanan dengan respon tersebut
Dengan pengkondisian klasik, kekuatan stimulus penghasil kecemasan bisa dilemahkan, dan gejala kecemasan bisa dikendalikan dan dihapus melalui penggantian stimulus
disensitisasi sistematis untuk menghapus tingkah laku yang diperkuat secara negatif, dan ia menyertakan pemunculan tingkah laku atau respon yang berlawanan dengan tingkah laku yang hendak dihapuskan
Langkah-langkah KonBe
Assesment
Goal setting
Technique implementation
Evaluation termination
Feedback
Desensitisasi Sistematik: menghapus tingkah laku yang diperkuat secara negatif,
menyertakan pemunculan tingkah laku atau respon berlawanan.
Teori implosif dan pembanjiran: klien untuk menatap mimpi–mimpi buruknhya
Latihan asertif.
Terapi aversi
Pengkondisian operant
Teknik konseling berhavioral berfokus untuk membantu klien untuk menenangkan (rileks) dari ketegangan.
Esensi: menghilangkan/ meminimalisasi tingkah laku yang diperkuat secara negatif dengan menyertakan respon yang berlawanan dengan tingkah laku yang ingin dihilangkan
DeZentisisasi Sistematis
ZEN= bernafas rileks
DeZensitisasi
DE- Sensitif = Meminimalisasi kesensitifan
DeZensitisasi Sistematis
Terdiri Dari Tiga Tahap
1. Analisis Kecemasan2. Rileksasi (pernapasan dan peregangan otot)3. Dezensitisasi
TEKNIK DESENSITISASI SISTEMATIS DAPAT DILAKUKAN DALAM FORMAT INDIVIDU MAUPUN KELOMPOK
Prosedur Desensitisasi Sistematis
MARI KITA COBA