Mineral Penting Agar Tubuh Bakar Kalori Lebih Banyak
-
Upload
vj-danz-ii -
Category
Documents
-
view
9 -
download
0
Transcript of Mineral Penting Agar Tubuh Bakar Kalori Lebih Banyak
Mineral Penting agar Tubuh Bakar
Kalori Lebih Banyak
Metabolisme berkaitan erat dengan pembakaran kalori.
Meningkatkan metabolisme merupakan cara efektif
untuk membantu menurunkan berat badan.
Orang yang memiliki metabolisme tinggi, cenderung terhindar dari
kegemukan, karena proses pembakaran kalori yang terjadi dalam
tubuhnya juga berlangsung cepat. Selain rajin berolahraga, salah satu cara
untuk meningkatkan metabolisme adalah dengan mencukupi kebutuhan
mineral tubuh.
Tidak seperti vitamin, mineral biasanya tidak mengandung atom
karbon, hydrogen dan oksigen. Untuk diklasifikasikan sebagai mineral,
sebuah zat harus bersifat padat dan memiliki struktur berkristal. Zat ini
juga harus terbentuk secara alami, homogeni dan memiliki komposisi
kimia tertentu.
Jenis-Jenis Mineral
Mineral dibagi menjadi dua kelompok, yaitu major mineral dan
trace mineral. Major mineral adalah mineral yang dibutuhkan oleh tubuh
dalam jumlah lebih besar dari 100 mg per harinya. Sedangkan trace
mineral adalah mineral yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah lebih kecil
atau kurang dari 100 mg per hari.
Major Mineral
% Kalsium
% Berat kalsium tubuh sekitar 1,5 kg dari berat tubuh, 99% dari
jumlah tersebut membentuk tulang dan gigi. Sedangkan sisa 1%
terdapat dalam cairan ekstraseluler (cairan di sekitar sel tubuh).
Manfaat kalsium bagi tubuh antara lain sebagai, pengatur
keseimbangan cairan tubuh, menjaga kontraksi otot saat latihan,
menjaga pembekuan darah dalam batas normal.
% Fosfor
% Sekitar 85% fosfor dalam tubuh terdapat dalam tulang. Fosfor juga
dibutuhkan untuk menyampaikan kode genetik dari satu sel ke sel
lainnya ketika sel dibelah dan direproduksi. Kebutuhan fosfor
meningkat dengan tambahan sebesar 440 mg per hari untuk ibu
menyusui. Fosfor penting untuk metabolisme karbohidrat, sintesis
protein dan membawa lemak dan asam lemak di antara jaringan
dan organ.
% Magnesium
% Tubuh menggunakan magnesium untuk mengatur pelepasan energi,
fungsi sel saraf dan kontraksi otot. Juga digunakan untuk
membentuk jaringan tubuh, terutama tulang. Tubuh orang dewasa
memiliki sekitar 30% magnesium dan tiga perempatnya terdapat
pada tulang. Magnesium juga merupakan bagian dari lebih dari 300
enzim berbeda yang merangsang reaksi kimia dalam tubuh.
% Besi
% Tubuh manusia terdiri sekitar 4-5 gram zat besi, dan sebagian besar
terdapat sebagai bagian dari hemoglobin dan mioglobin, dua
protein yang mentransfer oksigen dan mengedarkannya ke seluruh
tubuh. Hemoglobin ditemukan di sel darah merah. Mioglobin
terdapat di jaringan otot. Besi juga bagian dari berbagai enzim dan
penting untuk fungsi sistem imum yang sehat.
% Seng
% Tubuh manusia menyimpan sekitar 2 gram seng di otot dan tulang.
Seng memiliki banyak peran dalam tubuh termasuk untuk
pertumbuhan dan perbaikan sel yang normal, penyembuhan luka
dan imunitas yang sehat. Asupan seng yang cukup sangat penting
untuk membuat berbagai enzim dan hormon, termasuk hormon
pertumbuhan, insulin dan testosteron, hormon yang dibutuhkan
untuk memproduksi sperma yang sehat dalam jumlah banyak.
Tanpa seng yang cukup, pria bisa mengalami infertilitas atau
penurunan kesuburan.
% Sulfur
% Mesipun sulfur sering dianggap sebagai nutrisi yang sangat
dibutuhkan manusia, namun hampir tidak pernah disebutkan dalam
buku maupun sumber lainnya. Hal ini karena sulfur adalah bagian
integral dari semua protein sebaik yang ditemukan dalam lemak
dan banyak cairan tubuh. Diet apa pun yang mencukupi protein
berarti juga akan mencukupi sulfur.
% Fluorine
% Fluorine ditemukan sebagian besar dalam bentuk fluoride baik
dalam makanan dan air. Tubuh menyimpan fluoride dalam tulang
dan gigi. Sejumlah kecil fluoride terdapat secara alami di semua
tumbuhan dan jaringan hewan. Selain itu asupan fluoride juga bisa
didapatkan dari air yang mengandung fluoride.
%
Itulah jenis mineral yang termasuk dalam kategori major mineral beserta
manfaatnya bagi tubuh Anda. Selain major mineral, ada pula trace
mineral, yang dibutuhkan tubuh kurang dari 100 mg per hari untuk
meningkatkan metabolisme. Mineral yang termasuk dalam golongan trace
mineral ini antara lain:
% Yodium
% Yodium merupakan komponen dari hormon tiroid yaitu tiroksin
dan triiodotironin, yang membantu mengatur aktivitas sel dan
metabolisme. Hormon ini juga penting untuk sintesis protein,
pertumbuhan jaringan (termasuk pembentukan sistem saraf yang
sehat), mencegah penyakit gondok dan meningkatkan kesehatan
tulang.
% Selenium
% Selenium memiliki peran penting dalam mengontrol efek hormon
tiroid pada metabolisme tubuh. Hormon tiroid sendiri merupakan
hormon yang diproduksi oleh kelenjar tiroid, yang memiliki
pengaruh besar pada metabolisme tubuh.
%
% Tembaga
% Tembaga telah lama dikenal sebagai mineral yang dibutuhkan
tubuh untuk tetap berfungsi optimal. Tembaga adalah salah satu
unsur mineral yang tergolong dalam mikro mineral karena hanya
dibutuhkan dalam jumlah kecil dalam tubuh. Namun, walaupun
demikian, mineral ini sangat dibutuhkan untuk memastikan
metabolisme tubuh tetap berfungsi optimal, juga penting untuk
proses pembentukan hemoglobin atau sel darah merah.
%
% Mangan
% Mangan terlibat dalam fungsi berbagai sistem organ dan
dibutuhkan juga untuk fungsi kekebalan tubuhnormal, regulasi gula
darah, produksi energi seluler, reproduksi, pencernaan, dan
pertumbuhan tulang. Selain itu, mangan juga bekerja dengan
vitamin K untuk mendukung pembekuan darah dan merupakan
komponen yang penting bagi enzim antioksidan penting yang
disebut superoxide dismutase dimana akan memberi perlindungan
akibat serangan radikal bebas selama proses metabolisme dalam
tubuh.
% Kromium
% Kromium memiliki berbagai peran dalam metabolisme tubuh.
Kromium juga merupakan partner untuk glucose tolerance factor
(GTF) atau faktor toleransi glukosa, yang meningkatkan kerja
insulin untuk mengatur penggunaan glukosa dalam tubuh, hasil
akhir dari metabolisme dan sumber energi utama dari setiap sel
tubuh. Juga terlibat dalam dalam memelihara baik kadar gula darah
maupun kolesterol yang normal.
%
Kebutuhan tubuh akan mineral tidak dapat diabaikan. Mineral merupakan
katalisator vitamin maupun nutrisi tubuh yang sangat dibutuhkan guna
meningkatkan metabolisme dan menjaga kesehatan tubuh secara optimal.
Oleh karena itu, cukupilah kebutuhan mineral harian Anda.