Mikromeritik

23
Kelompok 1 B-D  Ana yuliana Rian destiyani  Athiya h Rahmi M.A.W Khairurijal Hestiawati

description

kel mikromeritik

Transcript of Mikromeritik

Page 1: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 1/23

Kelompok 1 B-D

 Ana yuliana

Rian destiyani Athiyah

Rahmi

M.A.W Khairurijal

Hestiawati

Page 2: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 2/23

 Mikromeritik menurut dalla valle adalah ilmu dan teknologi

tentang partikel kecil atau partikulat.

Dispersi koloidal mempunyai sifat karesteristik yaitu partikel-partikelnya tidak dapat dilihat dengan mikroskop biasa sedangkan

partikel emulsi dan suspensi farmasi serta sebuk halus berada

dalam jangkauan mikroskop optik.

Satuan ukuran yang sering dipakai dalam mikromeritik adalah

mikrometer atau mikron (μm).

Mengapa ukuran partikel bahan obat padat mempunyai peranan

penting dalam bidang farmasi?? 

Sebab merupakan penentu bagi sifat-sifat, baik sifat fisika,

kimia dan farmakologik dari bahan obat tersebut.

Page 3: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 3/23

Peran mikromeritik secara klinik ukuran partikel obat dapat mempengaruhi

pelepasan zat aktif dari berbagai bentuk sediaan.

Suatu formulasi yang baik, yaitu sediaan(obat jadi) berupasuspensi, emulsi,maupun tablet dilihat darisegikestabilannya secara fisik maupunfarmakologi (efek,khasiat obat) akantergantung pada ukuran partikel

 yangterdapat dalam obat jadi tersebut

dalam bidang pembuatan tablet dan kapsul, pengendalianukuran partikel penting dalam mencapai sifat aliran yangbaik diperlukandan pencampuran yang benar darigranuldan serbuk.

Page 4: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 4/23

Ukuran partikel dan distribusi

partikelKumpulan patikel yang lebih dari satu ukuran disebut

polidispers.

Dalam sekumpulan partikel yg heterogen ada 2 sifatpenting yang perlu dietahui, yaitu:

1) Bentuk dan luas permukaan partikel

2) Kisaran ukuran dan banyaknya serta berat partikel

 yang ada (luas permukaan total)

Page 5: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 5/23

Ukuran Partikel 

Ukuran partikel dinyatakan dengan garis tengahnya, yaitu garis tengah

yang ekuivalen yang menghubungkan ukuran partikel dan garis tengah

yang mempunyai luas permukaan, volume, dan garis tengah yang sama.

Distribusi Ukuran 

Dari jumlah atau berat partikel yang terletak dalam suatu kisaran ukurantertentu diplot terhadap kisaran ukuran atau ukuran partikel rata-rata

akan diperoleh kurva distribusi frekuensi

Jumlah Partikel 

Jumlah partikel per satuan berat dapat dinyatakan dengan istilahd vn   

Page 6: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 6/23

METODE PENENTUAN UKURAN PARTIKEL 

1. Mikroskopi optik  Ukuran partikel : 0,2 – 100 m

Sediaan emulsi/suspensi Prinsip : sediaan diencerkan/tidak, ditempatkan di bawah mikroskop

 yang telah dikalibrasi (dengan mikrometer). Dapat diproyeksikan kelayar / difoto.

Martin (mikroskop double image)Bayangan partikel dipisah, sehingga dapat memberikan garis tengah

partikel. Diukur dengan electronic scanner.2. Pengayakan

Menggunakan 1 seri ayakanstandar yang telahdikalibrasi oleh National

Bureau of Standards Ukuran partikel > 44 m  Ayakan mikromesh : 5 m Prinsip : penggoyangan sampel secara mekanis melalui suatu seri urutan

ke ayakan yang lebih halus, dan kemudian ditimbang

Page 7: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 7/23

 3. Sedimentasi (pengendapan) 

Ukuran partikel : 1 –200 m

Prinsip : tergantung pada laju sedimentasi partikel pada ukurannya. Hukum stokes :

Syarat : konsentrasi suspensi < 2%

 Alat : pipet Andreasen

4. Pengukuran volume partikel  Alat : Coulter-Counter Prinsip : Jika suatu partikel disuspensikan dalam suatu cairan

elektrolit, kmd dilewatkan melalui suatu lubang kecil, yang padakedua sisinya ada elektroda. Saat partikel melewati lubang akanmemindahkan sejumlah ttt elektrolit sesuai dengan volumenya, makaakan terjadi suatu perubahan tahanan listrik.

Laju penghitungan : 4000 partikel/detik Guna :

menyelidiki disolusi menyelidiki efek zat antibakteri thd pertumbuhan mikroorganisme

Page 8: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 8/23

Bentuk Partikel dan Luas Permukaan

Bentuk partikel mempengaruhi aliran dan sifatdari suatu serbuk serta luas permukaannya

Makin tidak simetris suatu partikel makin besarluas permukaan persatuan volume.

Luas permukaan = α sdp2

 Volume = α  v dp3

Luas permukaan spesifik adalah luas pemukaan

per satuan volume (Sv) atau per satuan berat (Sw).Luas permukaan spesifik hanya berlaku untukpartikel yang betuknya asimetris.

Page 9: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 9/23

 

METODE PENENTUAN LUAS

PERMUKAAN

 A. Metode adsorpsi  Prinsip : jumlah dari suatu zat terlarut

gas/cairan yang diadsorpsikan di atas

sampel serbuk membentuk lapisantunggal (monolayer) merupakan fungsilangsung dari Lperm. Sampel.

 Alat : Quantasorb

Page 10: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 10/23

 

Dimana :

 V = volume gas yangdiadsorpsi (cm3) per

gram serbukp = tekanan

p0 = tekanan uap jenuhnitrogen

b = konstanta yangmenyatakan perbedaanantara panas asorpsi

dan panas pencairan Pers. BET :

00

)1(1

)( p

 p

bV 

b

bV  p pV 

 p

mm

Page 11: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 11/23

 

mwV

M

 NAmS

m4

2316

V10.414,22

)10.02,6()10.2,16(

gram/mVx35,4S 2mw

w

vs

S.

6d

Dimana :M/ = vol. Molar gas pada STP = 22,414 cm 3/mol

N = bilangan avogadro = 6,02 . 1023

molekul/mol Am = luas perm molekul N tunggal yangdiadsorpsikan

= 16,2 Å 2 = 16,2x10-16 cm2

Page 12: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 12/23

 

B. Metode permeabilitas udara  Prinsip : tahanan terhadap aliran dari suatu

cairan, melalui sumbat dari serbuk kompakadalah L perm. dari serbuk tersebut

Persamaan Poiseuille :

Persamaan Kozeny-Carman

.l.128

tPdV

4

2

3

2w )1(

xlK

tPx

SAV

Page 13: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 13/23

Laju alir dipengaruhi oleh :

derajat kompresi partikel-partikel ~ porositas

ketidakteraturan kapilerDi mana :  A = Luas penampang melintang sumbat

K = konstanta ketidakteraturan kapiler (biasanya5,0 0,5) = porositas  Alat : Fisher subsieve sizer   Contoh penggunaan :

– Befenium hidroksinaftoat (anthelmintik)– L permukaan 7000 cm2/g

Page 14: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 14/23

 

Fisher subsieve sizer

Page 15: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 15/23

UKURAN PORI

Kegunaan :

mengetahui adsorpsi uap air, f lavoring agent, parfum, dll

ke dalam lapisan (film), wadah, dan bahan-bahan polimerlain dalam formulasi produk.

Zat-zat yang memiliki luas spesifik tinggi mempunyairetakan dan pori-pori yang dapat mengabsorpsi gas dan

uap. Laju disolusi dari tablet juga bergantung terhadap

karakteristik absorpsi dari serbuk obat penyusunnya.

Page 16: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 16/23

M2

 p

 plnTk  N

0

Adsorpsi isoterm untuk zatpadat berpori menunjukkanhisteresis

Desorpsi terletak di atas danmengarah kebawah, absopsi dibawah dan mengarah ke atas

Persamaan kelvin :

Di mana : M = BM gas yang mengkondensasi = kerapatan M/ = volume molar cairan = tegangan muka

N = bilangan avogadro K = konstanta Boltzmann = 1,381 . 10-16 erg der-1mol-1

R = jari-jari meniskus p/p0 = tekanan relatif 

Page 17: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 17/23

 p b

 b

 p

 b

 p b

VVv

V

V1

V

VV

SIFAT-SIFAT TURUNAN SERBUK

 A. Porositas/rongga ()  Yaitu perbandingan volume rongga terhadap volume bulk.

Di mana : v = volume rongga V b = volume bulk V p = volume sebenarnya 

B. Susunan pengepakan Pengepakan paling ideal :

Paling dekat (rhombohedral)  = 26%

Paling longgar (Most open/loosest)

  = 48%

Page 18: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 18/23

C. Kerapatan partikel 

3 tipe kerapatan : 

 1. Kerapatan sebenarnya (    ) : kerapatan bahan, tidak termasuk rongga dan pori Alat : densitometer helium, piknometer 

 2. Kerapatan granul (    g ) 

: volume granul = volume partikel + ruang dalam partikelMetode : pemindahan cairan (air raksa)- Porositas dalam Partikel

g

g

 p

g

 pg partikeldalam

1

V

V1

V

VV

Page 19: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 19/23

 3. Kerapatan bulk (   

b

 ): massa per volume bulk

Metode : pengetapan

Tergantung pada :

distribusi ukuran partikel bentuk partikel

kohesi antar partikel

Page 20: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 20/23

Ruang antara /porositas celah :

 g 

b

b

 g 

b

 g b

antararuang 

V V 

  

  

1

1

Porositas total :

 b

 b

 p

 b

 p b

total

1

V

V1

V

VV

Page 21: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 21/23

 Volume :  V = volume spesifik sebenarnya

 Vgranul spesifik (Vg) = V + pori-poridalam partikel

 Vbulk spesifik = V + pori-pori dalampartikel + ruang antar partikel

Perbedaan antara ketiga kerapatan

Page 22: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 22/23

D. Bulkiness 

 yaitu volume bulk spesifik

Ukuran partikel turun, bulkiness naik

Ukuran partikel berbeda-beda,bulkiness berkurang.

E. Sifat alir

Serbuk bulk melekat

Free flowing (mengalir bebas)

 Jika ukuran partikel diperbesar, aliran partikelakan meningkat.

 Jika kerapatan dinaikkan/porositas diturunkan,sifat alir akan meningkat.

Page 23: Mikromeritik

7/16/2019 Mikromeritik

http://slidepdf.com/reader/full/mikromeritik-5634faf221866 23/23

Serbuk free flowing : seperti debu = dustibility 

Serbuk melekat : stickiness 

Contoh : Jika derajat dustibility 

Licopodium = 100 % tepung kentang = 27%Serbuk talk = 57% kalomel = 0,7%

F. PengompakanTablet kompressikompresibilitas berpengaruh terhadap :

Luas permukaan pesifik

Kerapatan granulPorositas

Kekerasan tablet

 Waktu disintegrasi