Metabolisme Purin Menjadi Asam Urat
-
Upload
nurul-musdalifah-aprilia -
Category
Documents
-
view
545 -
download
77
description
Transcript of Metabolisme Purin Menjadi Asam Urat
Metabolisme Purin Menjadi Asam Urat
Pada manusia, asam urat merupakan hasil akhir metabolisme purin, sedangkan purin adalah
protein yang termasuk golongan nukleo protein. Purin berasal atau didapat dari makanan dan berasal
dari penghancuran sel-sel tubuh yang sudah tua. Pembentukan asam urat dimulai
dengan metabolisme dari DNA dan RNA menjadi Adenosine dan Guanosin. Proses ini berlangsung
secara terus menerus di dalam tubuh. Sebagian besar sel tubuh selalu diproduksi dan digantikan,
terutama dalam darah.
Tahap penguraian nukleosida purin menjadi asam urat dimulai dari proses deaminasi
adenosine menjadi inosin. Kemudian terjadi Fosforilase ikatan N-glikosidat inosin membentuk
hipoxantin dan Fosforilase ikatan N-glikosidat guanosin membentuk guanine yang dikatalisis oleh
enzim purin nukleosida fosforilase akan melepaskan senyawa ribose 1-fosfat. Hipoksantin selanjutnya
membentuk xantin dalam reaksi yang dikatalisasi oleh enzim xantin oksidase. Guanine membentuk
xantin dalam reaksi yang dikatalisasi oleh enzim guanine deaminase. Kemudian xantin teroksidasi
menjadi asam urat dalam reaksi kedua yang dikatalisasi oleh enzim xantin oksidase.
METABOLISME PURIN DAN PIRIMIDIN
NUKLEOPROTEIN
ASAM NUKLEAT
MONONUKLEOTIDA
MONONUKLEOSIDA
PURIN PIRIMIDINASAM URAT CO2 DAN H2O
Adapun mekanisme reaksi dari pembentukan asam urat dapat dilihat pada gambar berikut:
Asam urat adalah asam lemah yang pada pH normal akan terionisasi di dalam darah dan
jaringan, menjadi ion urat. Dengan berbagai kation yang ada, ion urat akan mem- bentuk garam. 98%
asam urat extraselluler (di luar sel) akan membentuk garam Mono Sodium Urat (MSU). Pada arthritis
gout terjadi pembentukan kristal MSU-Monohidrat (MSUM).
Kelarutan asam urat di urin akan meningkat bila pH lebih dari 4. Secara umum darah manusia
mampu menampung asam urat sampai tingkatan tertentu. Tetapi bila kadar asam urat plasma melebihi
daya larutnya, misal >7 mg/dl, maka plasma darah menjadi amat jenuh. Saat kandungan asam urat
dalam tubuh meningkat keadaan ini disebut hiperurisemia. Pada keadaan hiperurisemia ini, darah
tidak mampu lagi menampung asam urat sehingga terjadi pengendapan kristal urat di berbagai organ
seperti sendi dan ginjal. Pada intinya enzim xanthine oxidase berfungsi membuang kelebihan purin
dalam bentuk asam urat..Untuk mempertahankan konsentrasi asam urat darah dalam batas-batas
normal, asam urat tersebut harus dikeluarkan dari tubuh. Sekitar dua per tiga asam urat yang sudah
terbentuk di dalam tubuh secara alami akan dikeluarkan bersama urin melalui ginjal