Menyikapi efek globalisasi terhadap generasi

3
19/12/2014 Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » “ Menyikapi Efek Globalisasi Terhadap Generasi” “ Menyikapi Efek Globalisasi Terhadap Generasi” December 19th, 2014 by MHTI HTI Press. Karawang, Ahad 7 Desember 2014. Sekitar 100 peserta memadati ruangan Hall Restoran Alam Ceria, Jl. Raya Surotokunto Rawa Gabus Karawang, dalam acara Temu Tokoh yang diadakan Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia. Acara mengusung tema “ Menyikapi Efek Globalisasi Terhadap Generasi”. Dihadiri oleh para tokoh dari berbagai kalangan seperti Mubalighoh, Psikolog, Guru dan praktisi pendidikan dari berbagai daerah seperti Rengasdengklok, Cikampek, Telukjambe dan daerah lainnya di seantero kota Karawang. Dengan pembicara Ustadzah Maya Srimaryani dari Lajnah Fa’aliyah Muslimah HTI DPD II Karawang. Menarik untuk disimak ketika Ustadzah Toyyibah, salah seorang peserta dari kalangan Mubalighoh turut menyatakan kegerahannya terhadap fakta kondisi umat muslim saat ini yang mengalami berbagai persoalan baik ekonomi, sosial, dekadensi moral dan berbagai masalah lainnya. Toyyibah mempertanyakan dimana salahnya, apa yang menyebabkan persoalan demi persoalan terus timbul dan semakin beragam. MEA (Masyarakat Ekonomi Asia) perwujudan Pasar Bebas yang akan dicanangkan oleh pemerintah perJanuari 2015 mendatang turut memperburuk permasalan kaum muslimin, ungkap Maya. Konsekuensi dari MEA pada akhirnya hanya negara, perusahaan dan individu yang memiliki daya saing tinggilah yang mampu bersaing. Artinya pihakpihak yang mempunyai kemampuan terbatas akan kalah saing. Semakin lemah dan terpuruk. Ditambah ketidakjelasan arah sistem pendidikan kita, pemberlakuan kurikulum tidak matang selalu berubahubah dan tidak tepat sasaran malah memperkokoh sistem liberalisme. Menelorkan generasigenerasi yang semakin rusak gaya hidupnya dan kualitas yang tidak akan sanggup bersaing. Maya juga mengupas tuntas sebabsebab munculnya berbagai persoalan masyarakat tersebut. Menurutnya, “Kondisi kaum Muslimin yang jauh dari Iman Islam dan berpaling dari aturan Allah menghantarkan mereka pada kesempitan dan kehinaan. Jadi jika ditanyakan salahnya dimana? Maka sebab utamanya adalah karena mereka berpaling dari Aturan Allah” . Maya mengutip salah satu ayat di QS. Thaha yang isinya ancaman Allah apabila umatnya berpaling dari Allah maka mereka akan menemui kehidupan yang sempit. Di akhir acara Ustadzah Umi Hamzah selaku Ketua MHTI karawang mengatakan persoalanpersoalan yang menimpa kaum muslimin tidak akan selesai dengan solusisolusi pragmatis dan parsial. Harus ada perubahan secara menyeluruh terhadap sistem kehidupan. Karena itu Muslimah Hizbut Tahrir mengajak para hadirin untuk turut serta memperjuangkan tegaknya hukumhukum Allah yaitu diberlakukannya sistem Islam melalui bingkai daulah Khilafah Islamiyah ‘ala minhaji annubuwwah. [] Baca juga : 1. Temu Tokoh Muslimah Peduli Generasi 2. Temu Muslimah Peduli Generasi: Generasi Berencana, Yakin Bisa? 3. “Menyiapkan Keluarga Dalam Merencanakan Generasi Berkualitas Pemimpin Masa Depan” 4. Kabareskrim: Sistem Peradilan Kita Belum Beri Efek Jera Terhadap Preman 5. KIMB: Satukan Visi Lahirkan Generasi Cemerlang

Transcript of Menyikapi efek globalisasi terhadap generasi

Page 1: Menyikapi efek globalisasi terhadap generasi

19/12/2014 Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » “ Menyikapi Efek Globalisasi Terhadap Generasi”

“ Menyikapi Efek Globalisasi Terhadap Generasi”

December 19th, 2014 by MHTI

HTI Press. Karawang, Ahad 7 Desember 2014. Sekitar 100 peserta memadati ruangan Hall Restoran Alam Ceria, Jl.Raya Surotokunto Rawa Gabus Karawang, dalam acara Temu Tokoh yang diadakan Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia.Acara mengusung tema “ Menyikapi Efek Globalisasi Terhadap Generasi”. Dihadiri oleh para tokoh dari berbagaikalangan seperti Mubalighoh, Psikolog, Guru dan praktisi pendidikan dari berbagai daerah seperti Rengasdengklok,Cikampek, Telukjambe dan daerah lainnya di seantero kota Karawang. Dengan pembicara Ustadzah Maya Srimaryanidari Lajnah Fa’aliyah Muslimah HTI DPD II Karawang.

Menarik untuk disimak ketika Ustadzah Toyyibah, salah seorang peserta dari kalangan Mubalighoh turut menyatakankegerahannya terhadap fakta kondisi umat muslim saat ini yang mengalami berbagai persoalan baik ekonomi, sosial,dekadensi moral dan berbagai masalah lainnya. Toyyibah mempertanyakan dimana salahnya, apa yang menyebabkanpersoalan demi persoalan terus timbul dan semakin beragam.

MEA (Masyarakat Ekonomi Asia) perwujudan Pasar Bebas yang akan dicanangkan oleh pemerintah per­Januari 2015mendatang turut memperburuk permasalan kaum muslimin, ungkap Maya. Konsekuensi dari MEA pada akhirnya hanyanegara, perusahaan dan individu yang memiliki daya saing tinggilah yang mampu bersaing. Artinya pihak­pihak yangmempunyai kemampuan terbatas akan kalah saing. Semakin lemah dan terpuruk. Ditambah ketidakjelasan arah sistempendidikan kita, pemberlakuan kurikulum tidak matang selalu berubah­ubah dan tidak tepat sasaran malahmemperkokoh sistem liberalisme. Menelorkan generasi­generasi yang semakin rusak gaya hidupnya dan kualitas yangtidak akan sanggup bersaing.

Maya juga mengupas tuntas sebab­sebab munculnya berbagai persoalan masyarakat tersebut. Menurutnya, “Kondisikaum Muslimin yang jauh dari Iman Islam dan berpaling dari aturan Allah menghantarkan mereka pada kesempitan dankehinaan.  Jadi jika ditanyakan salahnya dimana? Maka sebab utamanya adalah karena mereka berpaling dari AturanAllah” . Maya mengutip salah satu ayat di QS. Thaha yang isinya ancaman Allah apabila umatnya berpaling dari Allahmaka mereka akan menemui kehidupan yang sempit.

Di akhir acara Ustadzah Umi Hamzah selaku Ketua MHTI karawang mengatakan persoalan­persoalan yang menimpakaum muslimin tidak akan selesai dengan solusi­solusi pragmatis dan parsial. Harus ada perubahan secara menyeluruhterhadap sistem kehidupan. Karena itu Muslimah Hizbut Tahrir mengajak para hadirin untuk turut sertamemperjuangkan tegaknya hukum­hukum Allah yaitu diberlakukannya sistem Islam melalui bingkai daulah KhilafahIslamiyah ‘ala minhaji annubuwwah. []

 

Baca juga :

1.  Temu Tokoh Muslimah Peduli Generasi2.  Temu Muslimah Peduli Generasi: Generasi Berencana, Yakin Bisa?3.  “Menyiapkan Keluarga Dalam Merencanakan Generasi Berkualitas Pemimpin Masa Depan”4.  Kabareskrim: Sistem Peradilan Kita Belum Beri Efek Jera Terhadap Preman5.  KIMB: Satukan Visi Lahirkan Generasi Cemerlang

Page 2: Menyikapi efek globalisasi terhadap generasi

19/12/2014 Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » “ Menyikapi Efek Globalisasi Terhadap Generasi”

Page 3: Menyikapi efek globalisasi terhadap generasi

19/12/2014 Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » “ Menyikapi Efek Globalisasi Terhadap Generasi”