Mendeskribsikan dasar-dasar sistem jaringan intranet sesuai jaringan yang digunakan
-
Upload
fritz-gerald-sapuletej -
Category
Documents
-
view
37 -
download
2
description
Transcript of Mendeskribsikan dasar-dasar sistem jaringan intranet sesuai jaringan yang digunakan
Mendeskribsikan dasar-dasar sistem jaringan intranet sesuai
jaringan yang digunakan
Kelompok DIX - A
Ananda Rivanty Apriyatna R
Shita Handini Fritz Gerald
Saskia Almaeda Fachriyansyah
Lintang Katon W Dwi Febby
Pandhu Hidayanto M.Rinaldy
Jaringan Intranet
Intranet merupakan sebuah jaringan yag dibangun berdasarkan teknologi internet yang didalam nya terdapat basis arsitektur berupa aplikasi web dan teknoogi komunikas data. Intranet juga menggunakan protokol TCP/IP. Protokol ini memungkikan suatu komputer mengirimdan memberi alamat data ke komputer lain sekaligus memastikan pengiriman data sampai tujuan dengan tanpa kurang apa pun. Intranet berkembang pesat di Amerika – Netscape (13/11/1995) melaporkan bahwa sebagian besar penjualan server ke perusahaan di amerika di gunakan untuk intranet. Di Indonesia intranet telah digunakan oleh beberapa perusahaan walaupun, terbatas pada perusahaan komputer, dan indstri besar lainnya.
Komponen pembentuk intranetKomponen pembentuk intranet pada dasarnya sama dengan
komponen pembentuk internet, seperti: aplikasi browser ( internet exploler, opra, mozilla firefox,
netscape) komputer server perangkat jaringan protokol TCP/IP bahasa pemrograman (html, php, mysql , dll) komputer client perangkat bantu pengembang yang perlu ditambahkan dalam intranet apabila sebagian
informasi organisasi tersebut ingin diekspose agar dapat di akses jaringan luar (internet) adalah firewall dan router (intranet ini akan menjadi ekstranet).
Sistem Jaringan IntranetPada dasarnya komputer bersifat berdiri sendiri
(stand alone) kemudian menjadi sebuah jaringan yang mendunia disebabkan oleh faktor kebutuhan.
Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan informasi. Data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data. Sebenarnya terdapat banyak jaringan di dunia ini, yang seringkali menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda.
Kegunaan intranetDasarnya perangkat lunak aplikasi yang
digunakan di Intranet tidak berbeda jauh dengan yang digunakan di Internet. Di Intranet digunakan Web, e-mail dll. persis seperti yang digunakan di Intranet. WARNET sebetulnya intranet yang sangat sederhana sekali, kebetulan tidak ada content yang khusus / spesifik yang internal di warnet tsb.
PERBEDAAN INTERNET dan INTRANETInternet
Merupakan komunikasi jaringan komunikasi global yang menghubungkan seluruh komputer di dunia meskipun beda sistem operasi dan mesin.
IntranetAdalah sebuah jaringan koputer berbasis protokol TCP/IP seperti internet, hanya saja digunakan dalam internal perusahaan atau kantor dengan aplikasi berbasis web dan teknologi komunikasi data seperti internet ( bahkan warung internet (warnet) dapat dikategorikan sebagai intranet)
Sistem Jaringan Internet/Intranet
A. Pengertian dan Manfaat Jaringan KomputerJaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer,
printer, dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Setiap komputer, printer, atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Beberapa manfaat dari jaringan komputer, antara lain: Resource Sharing Yaitu penggunaan sumber daya yang ada secara bersam-sama. Realiabitas Tinggi Dengan jaringan komputer kita akan mendapatkan realibitas yang tinggi. Menghemat Uang Perusahaan dapat menghemat peralatan yang harus digunakan. Sarana Komunikasi Dapat dimanfaatkan oleh perusahaan atau organisasi untuk berkomunikasi.
Topologi Jaringan
1. Topologi MeshTopologi mesh adalah suatu bentuk
hubungan antar perangkat dimana setiap perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan. Akibatnya, dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat yang dituju (dedicated links).
2. Topologi Star
Karakteristik Topologi Star :Setiap node berkomunikasi langsung dengan
konsentrator (HUB).Bila setiap paket data yang masuk ke consentrator (HUB)
kemudian di broadcast keseluruh node yang terhubung sangat banyak (misalnya memakai hub 32 port), maka kinerja jaringan akan semakin turun.
Sangat mudah dikembangka.Jika salah satu ethernet card rusak, atau salah satu kabel
pada terminal putus, maka keseluruhhan jaringan masih tetap bisa berkomunikasi atau tidak terjadi down pada jaringan keseluruhan tersebut.
Tipe kabel yang digunakan biasanya jenis UTP.
Kelebihan dan Kekurangan Jaringan Topologi Bintang Kelebihan :
akses Kontrol terpusat. Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan
pengelolaan jaringan. Paling fleksibel.
Kekurangan : Jika node tengah mengalami kerusakan, maka seluruh
rangkaian akan berhenti. Boros dalam pemakaian kabel. Jaringan tergantung pada terminal pusat.
3. Topologi Ring
Topologi ring digunakan dalam jaringan yang memiliki performance tinggi, jaringan yang membutuhkan bandwidth untuk fitur yang time-sensitive seperti video dan audio, atau ketika performance dibutuhkan saat komputer yang terhubung ke jaringan dalam jumlah yang banyak.
Kelebihan dan Kekurangan Jaringan Topologi Ring Kelebihan :
Hemat kabel Tidak akan terjadi tabrakan pengiriman
data(collision), karena pada satu waktu hanya satu node yang
dapat mengirimkan data.
Kekurangan : Pengembangan jaringan lebih kaku Sulit mendeteksi kerusakan Dapat terjadi collision[dua paket data tercampur] Diperlukan penanganan dan pengelolaan khusus
bandel
4. Topologi BusTopologi ini adalah topologi yang awal di gunakan
untuk menghubungkan komputer. Dalam topologi ini masing masing komputer akan terhubung ke satu kabel panjang dengan beberapa terminal, dan pada akhir dari kable harus di akhiri dengan satu terminator.
Keunggulan topologi Bus adalah pengembangan jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu workstation lain.
Kelemahan dari topologi ini adalah bila terdapat gangguan di sepanjang kabel pusat maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan.
5. Topologi Pohon
Topologi Jaringan Pohon (Tree) Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi.
Topologi Pohon (Tree) merupakan pengembangan dari topologi bintang, dimana salah satu sampul menjadi pengontrol bagi sejumlah sampul yang berada di bawahnya.
Keuntungan dan Kekurangan Jaringan Topologi PohonKeuntungan :
Kontrol menejemen lebih mudah karena terpusat dan dibagi dalam jenjang-jenjang.
Hemat kabel
Kekurangan : Bila terjadi kerusakan pada salah satu sampul
maka jenjang dibawahnya akan terganggu