Dasar - Dasar Jaringan

45
DASAR-DASAR JARINGAN Chapter 3

Transcript of Dasar - Dasar Jaringan

DASAR-DASAR JARINGAN

Chapter 3

PENGERTIANSeringkali kita mendengar kata internet,

sekilas mungkinkita akan berpikir bahwa yang namanya internet merupakan sebuah jaringan yang sangat besar dan terdiri dari banyak kompuer. Atau bahkan bagi orang yang awam internet sering diartikan sebagai browsing, chatting, dan lain-lain.

Pengertian ini merupakan sebuah pandangan yang kurang benar. Karena sebenarnya internet adalah kumpulan dari jaringan-jaringan kecil dan besar yang saling terhubung secara real-time atau terus menerus di seluruh dunia. Dalam suatu sistem jaringan, dimana seluruh komputer saling berbagi data dan resources satu sama lain sehingga tercapai efisiensi dalam pemanfaatan teknologi, amat dibutuhkan perangkat-perangkat khusus dan instalasi tertentu.

TUJUAN JARINGAN

1. berbagi perangkat printer (hardware)

2. berbagi perangkat lunak (software)

3. berbagi saluran komunikasi (internet).

4. berbagi data dengan mudah.

5. memudahkan komunikasi antar pemakai jaringan.

EVOLUSI JARINGAN

Mainframe Era Tahun 1960 – 1970 anLAN ( Local Area Network ) Era Tahun 1970 – 1980 an WAN ( Wide Area Network ) Era Tahun 1980 – 1990 anInternet Era 1990 – Sampai Sekarang

JENIS JARINGAN KOMPUTER BERDASARKAN SKALA

Secara umum berdasarkan skalanya jaringan komputer dapat dibagi menjadi 4 klasifikasi, yaitu :- Local Area Network(LAN)- Metropolitan Area Network (MAN)- Wide Area Network (WAN)- Internetwork (internet)

LOCAL AREA NETWORK (LAN)

• LAN (Local Area Network) adalah jaringan berskala relatif kecil dan dibatasi oleh batasan geografis tertentu, misalnya seperti sebuah perkantoran di sebuah gedung, atau sekolah dan biasanya tidak jauh dari sekitar 1 atau 2 km

Gambar konfigurasi LAN

METROPOLITAN AREA NETWORK (MAN)

MAN adalah jaringan yang berskala lebih besar dari LAN tapi masih dalam satu kota, jangkauan dari MAN ini antara 10-50 km. MAN ini merupakan jaringan tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor, pabrik / instansi dalam satu kota yang berada dalam jangkauan.

Gambar konfigurasi MAN

WIDE AREA NETWORK ( WAN )Wide Area Network adalah jaringan yang lingkupnya mencapai area geografis yang luas dimana hal ini biasanya sudah menggunakan sarana satelit ataupun kabel  bawah laut sebagai  contoh keseluruhan jaringan suatu Bank yang ada di Indonesia ataupun yang ada di Negara-negara lain menggunakan sarana WAN untuk saling terhubung, biasanya WAN agak rumit dan sangat kompleks, menggunakan banyak sarana untuk menghubungkan antara LAN dan WAN ke dalam komunikasi global seperti Internet

Gambar Konfigurasi WAN

INTERNETWORK

Internetwork merupakan kumpulan jaringan secara global yang terkoneksi menggunakan mesin yang disebut gateway yang berfungsi sebagai penerjemah antar jaringan yang tidak kompatibel. Bentuk internet yang umum adalah kumpulan dari LAN yang dihubungkan oleh WAN yang saling terkoneksi si seluruh dunia menjadi suatu jaringan yang sangat luas.

Gambar  Konfigurasi Internet

JENIS TOPOLOGI JARINGAN INTERNET

1.Topologi Bus

2.Topologi Ring

3.Topologi Star

4.Topologi  Mesh / Jala

5.Topologi linear

TOPOLOGI BUSJenis topologi bus ini menggunakan kabel tunggal, seluruh komputer saling berhubungan secara langsung hanya menggunakan satu kabel saja. Kabel yang menghubungkan jaringan ini adalah kabel koaksial dan dilekatkan menggunakan T-Connector. Untuk memaksimalkan penggunaan jaringan ini sebaiknya menggunakan kabel Fiber Optic karena kestabilan resistensi sehingga dapat mengirimkan data lebih baik.

SKEMA TOPOLOGI BUS

Kelebihan Topologi Bus :1. Mudah untuk dikembangkan2. Tidak memerlukan kabel yang banyak3. Hemat biaya pemasangan

Kelebihan Topologi Bus :1. Mudah untuk dikembangkan2. Tidak memerlukan kabel yang banyak3. Hemat biaya pemasangan

Kelemahan Topologi Bus :1. Tidak stabil, jika salah satu komputer terganggu maka jaringan akan terganggu2. Tingkat deteksi kesalahan sangat kecil3. Sulit mencari gangguan pada jaringan4. Tingkat lalu lintas tinggi / sering terjadi antrian data5. Untuk jarak jauh diperlukan repeater

Kelemahan Topologi Bus :1. Tidak stabil, jika salah satu komputer terganggu maka jaringan akan terganggu2. Tingkat deteksi kesalahan sangat kecil3. Sulit mencari gangguan pada jaringan4. Tingkat lalu lintas tinggi / sering terjadi antrian data5. Untuk jarak jauh diperlukan repeater

TOPOLOGI RINGJenis topologi ring ini, seluruh komputer dihubungkan menjadi satu membentuk lingkaran (ring) yang tertutup dan dibantu oleh Token, Token berisi informasi yang berasal dari komputer sumber yang akan memeriksa apakah informasi tersebut digunakan oleh titik yang bersangkutan, jika ada maka token akan memberikan data yang diminta oleh titik jaringan dan menuju ke titik berikutnya. seluruh komputer akan menerima setiap signal informasi yang mengalir, informasi akan diterima jika memang sudah sesuai dengan alamat yang dituju, dan signal informasi akan diabaikan jika bukan merupakan alamatnya sendiri. Dengan kata lain proses ini akan berlanjut terus hingga sinyal data diterima ditujuan.

SKEMA TOPOLOGI RING

Kelebihan Topologi RING:1. Tidak menggunakan banyak kabel2. Tingkat kerumitan pemasangan rendah3. Mudah instalasi4. Tidak akan terjadi tabrak data5. Mudah dirancang

Kelebihan Topologi RING:1. Tidak menggunakan banyak kabel2. Tingkat kerumitan pemasangan rendah3. Mudah instalasi4. Tidak akan terjadi tabrak data5. Mudah dirancang

Kekurangan Topologi RING:1. peka kesalahan jaringan2. Sulit untuk dikembangkan3. Jika salah satu titik jaringan terganggu maka seluruh komunikasi data dapat terganggu

Kekurangan Topologi RING:1. peka kesalahan jaringan2. Sulit untuk dikembangkan3. Jika salah satu titik jaringan terganggu maka seluruh komunikasi data dapat terganggu

TOPOLOGI STARPada topologi jenis star ini, setiap komputer langsung dihubungkan menggunakan Hub, dimana fungsi dari Hub ini adalah sebagai pengatur lalu lintas seluruh komputer yang terhubung. Karena menggunakan proses pengiriman dan penerimaan informasi secara langsung inilah yang menyebabkan biaya pemasangannya juga tinggi.

SKEMA TOPOLOGI STAR

Kelebihan Topologi STAR:1. Deteksi kesalahan mudah dilakukan2. Perubahan stasiun mudah dilakukan dan tidak mengganggu jaringan lain3. Mudah melakukan control4. Tingkat keamanan tinggi5. Paling fleksibel

Kelebihan Topologi STAR:1. Deteksi kesalahan mudah dilakukan2. Perubahan stasiun mudah dilakukan dan tidak mengganggu jaringan lain3. Mudah melakukan control4. Tingkat keamanan tinggi5. Paling fleksibel

Kekurangan Topologi STAR:1. Menggunakan banyak kabel2. Ada kemungkinan akan terjadi tabrakan data sehingga dapat menyebabkan jaringan lambat3. Jaringan sangat tergantung kepada terminal pusat4. Jaingan memakan biaya tinggi5. Jika titik komputer pusat terjadi gangguan maka terganggu pula seluruh jaringan

Kekurangan Topologi STAR:1. Menggunakan banyak kabel2. Ada kemungkinan akan terjadi tabrakan data sehingga dapat menyebabkan jaringan lambat3. Jaringan sangat tergantung kepada terminal pusat4. Jaingan memakan biaya tinggi5. Jika titik komputer pusat terjadi gangguan maka terganggu pula seluruh jaringan

TOPOLOGI TREE

Topologi tree ini merupakan hasil pengembangan dari topologi star dan topologi bus yang terdiri dari kumpulan topologi star dan dihubungkan dengan 1 topologi bus. Topologi tree biasanya disebut juga topologi jaringan bertingkat dan digunakan interkoneksi antar sentral.Pada jaringan ini memiliki beberapa tingkatan simpul yang ditetapkan dengan suatu hirarki, gambarannya adalah semakin tinggi kedudukannya maka semakin tinggi pula hirarki-nya. Setiap simpul yang memiliki kedudukan tinggi dapat mengatur simpul yang memiliki kedudukan yang rendah. Data dikirim dari pusat simpul kemudian bergerak menuju simpul rendah dan menuju ke simpul yang lebih tinggi terlebih dahulu.

SKEMA TOPOLOGI TREE

Kelebihan Topologi Tree :1. Deteksi kesalahan mudah dilakukan2. Perubahan bentuk suatu kelompok mudah dilakukan dan tidak mengganggu jaringan lain3. Mudah melakukan control

Kelebihan Topologi Tree :1. Deteksi kesalahan mudah dilakukan2. Perubahan bentuk suatu kelompok mudah dilakukan dan tidak mengganggu jaringan lain3. Mudah melakukan controlKelemahan Topologi Tree : 1. Menggunakan banyak kabel2. Sering terjadi tabrakan data3. Jika simpul yang lebih tinggi rusak maka simpul yang lebih rendah akan terganggu juga4. Cara kerja lambat

Kelemahan Topologi Tree : 1. Menggunakan banyak kabel2. Sering terjadi tabrakan data3. Jika simpul yang lebih tinggi rusak maka simpul yang lebih rendah akan terganggu juga4. Cara kerja lambat

TOPOLOGI  MESH / JALATopologi Mesh merupakan rangkaian jaringan yang saling terhubung secara mutlak dimana setiap perangkat komputer akan terhubung secara langsung ke setiap titik perangkat lainnya. Setiap titik komputer akan mempunyai titik yang siap untuk berkomunikasi secara langsung dengan titik perangkat komputer lain yang menjadi tujuannya.

SKEMA TOPOLOGI MESH

Kelebihan Topologi MESH:1. Dinamis dalam memperbaiki setiap kerusakan titik jaringan komputer2. Data langsung dikirimkan ke tujuan tanpa harus melalui komputer lain3. Data lebih cepat proses pengiriman data 4. Jika terjadi kerusakan pada salah satu komputer tidak akan mengganggu komputer lainnya

Kelebihan Topologi MESH:1. Dinamis dalam memperbaiki setiap kerusakan titik jaringan komputer2. Data langsung dikirimkan ke tujuan tanpa harus melalui komputer lain3. Data lebih cepat proses pengiriman data 4. Jika terjadi kerusakan pada salah satu komputer tidak akan mengganggu komputer lainnya

Kekurangan Topologi MESH: 1. Biaya untuk memasangnya sangat besar.2. Perlu banyak kabel3. Perlu banyak port I/O , setiap komputer diperlukan n-1 port I/O dan sebanyak n(n-1)/2 koneksi. Misalnya ada 4 komputer maka diperlukan kabel koneksi sebanyak 4(4-1)/2 =6 kabel dan memerlukan 4-1 = 3 port.4. Proses instalasi sulit dan rumit

Kekurangan Topologi MESH: 1. Biaya untuk memasangnya sangat besar.2. Perlu banyak kabel3. Perlu banyak port I/O , setiap komputer diperlukan n-1 port I/O dan sebanyak n(n-1)/2 koneksi. Misalnya ada 4 komputer maka diperlukan kabel koneksi sebanyak 4(4-1)/2 =6 kabel dan memerlukan 4-1 = 3 port.4. Proses instalasi sulit dan rumit

TOPOLOGI LINEAR

Topologi ini merupakan perluasan dari dari topologi bus dimana kabel utama harus dihubungkan ke tiap titik komputer menggunakan T-connector. Topologi tipe ini merupakan jenis yang sederhana menggunakan kabel RG-58

Skema Topologi Linear

Kelebihan Topologi Linear :1. Sederhana jaringannya2. Hemat kabel3. Mudah untuk dikembangkan

Kelebihan Topologi Linear :1. Sederhana jaringannya2. Hemat kabel3. Mudah untuk dikembangkan

Kelemahan Topologi Linear :1. Deteksi kesalahan sangat kecil2. Keamanan kurang terjamin3. Lalu lintas data tinggi4. Kecepatan transfer tergantung kepada jumlah pengguna, kecepatan turun jika jumlah pemakai bertambah

Kelemahan Topologi Linear :1. Deteksi kesalahan sangat kecil2. Keamanan kurang terjamin3. Lalu lintas data tinggi4. Kecepatan transfer tergantung kepada jumlah pengguna, kecepatan turun jika jumlah pemakai bertambah

NETWORK MEDIA

• Kabel– Tembaga Coaxial,

Twisted Pair (UTP, sTP)– Fiber Optic

• Wireless– Bluetooth, Wi Fi, NIC

Wireless, USB Wireless, etc

KOMPONEN JARINGAN

• PC• NIC• Network Media• Peralatan Jaringan

– Repeater– Hub– Bridge– Switch– Router

PERALATAN JARINGAN

• Repeater• Hub• Bridge• Switch• Router

SISTEM JARINGAN KOMPUTER

LAN MAN WAN

Bintang Cincin Bus Pohon

Berbagi Perangkat Keras

Media Komunikasi

Integrasi Data

Keamanan Data

Efisiensi Sumber Daya

Terdiri atas Bermanfaat untuk

Terdiri atas

Topologi

KOMUNIKASI DATA

Kumpulan Protokol di TCP/IP :1. Application Layer berfungsi sebagai

interface (antarmuka) antar pengguna data. Protokol : TCP/IP

2. Transport Layer berfungsi untuk komunikasi antara dua host/komputer. Protokol : TCP dan UDP

3. Internet Layer berfungsi untuk menyampaikan paket data ke alamat yang tepat. Protokol : IP, ARP, dan ICMP.

4. Network Interface Layer berfungsi mengirim dan menerima data dari media fisik jaringan (kabel jaringan, serat optik, gelombang radio)

SOOPERATING SYSTEM

Untuk mengelola suatu jaringan diperlukan adanya sistem operasi jaringan. Sistem operasi jaringan dibedakan menjadi dua berdasarkan tipe jaringannnya, yaitu sistem operasi client-server dan sistem operasi jaringan peer to peer.

JARINGAN CLIENT-SERVER

Keunggulan1. Kecepatan akses lebih tinggi karena penyediaan fasilitas

jaringan dan pengelolaannya dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain sebagai workstation.

2. Sistem keamanan dan administrasi jaringan lebih baik, karena terdapat seorang pemakai yang bertugas sebagai administrator jaringan, yang mengelola administrasi dan sistem keamananjaringan.

3. Sistem backup data lebih baik, karena pada jaringan client-server backup dilakukan terpusat di server, yang akan membackup seluruh data yang digunakan di dalam jaringan.

Komponen software

JARINGAN CLIENT-SERVER

Kelemahan1. Biaya operasional relatif lebih mahal.2. Diperlukan adanya satu komputer khusus

yang berkemampuan lebih untuk ditugaskan sebagai server.

3. Kelangsungan jaringan sangat tergantung pada server. Bila server mengalami gangguan maka secara keseluruhan jaringan akan terganggu.

JARINGAN PEER TO PEER

Keunggulan1. Antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagi-

pakai fasilitas yang dimilikinya seperti: harddisk, drive, fax/modem, printer.

2. Biaya operasional relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan client-server, salah satunya karena tidak memerlukan adanya server yang memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas jaringan.

3. Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server. Sehingga bila salah satu komputer/peer mati atau rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.

JARINGAN PEER TO PEERKelemahan1. Troubleshooting jaringan relatif lebih sulit, karena pada jaringan tipe peer to peer setiap komputer dimungkinkan untuk terlibat dalam komunikasi yang ada. Di jaringan client-server, komunikasi adalah antara server dengan workstation.2. Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client-server, karena setiap komputer/peer disamping harus mengelola pemakaian fasilitas jaringan juga harus mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri.3. Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan mengatur keamananmasing-masing fasilitas yang dimiliki.4. Karena data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan, maka backupharus dilakukan oleh masing-masing komputer tersebut.

JARINGAN HYBRID

• Menggabungkan keuntungan jaringan client/server dan peer-to-peer

• User dapat mengakses sumber daya yang di-share oleh jaringan peer-to-peer, dan secara bersamaan dapat menggunakan sumber daya yang disediakan oleh server

ARSITEKTUR PROTOKOL

• Perangkat lunak dari jaringan komunikasi data

• Terdiri dari layer, protokol dan interface– Jaringan diorganisasikan menjadi sejumlah level

(layer) untuk mengurangi kerumitannya– Setiap layer dibuat berdasarkan layer dibawahnya– Antar layer terdapat sebuah interface yang

menentukan operasi dan layanan yang diberikan layer terbawah untuk layer diatasnya

– Layer pada level yang sama di dua host yang berbeda dapat saling berkomunikasi dengan mengikuti sejumlah aturan dan ketetapan yang disebut sebagai protokol.

• Dua model:– OSI (hanya sebuah konsep)– TCP/IP (digunakan secara komersial)

HUBUNGAN ANTARA LAYER DAN LAYANAN

Media Fisik

Layer 1 Layer 1

Layer 2 Layer 2

Layer 3 Layer 3

Layer 4 Layer 4

Layer 5 Layer 5Protokol Layer 5

Protokol Layer 4

Protokol Layer 3

Protokol Layer 2

Protokol Layer 1

Interface antara layer 4 dan 5

Interface antara layer 3 dan 4

Interface antara layer 2 dan 3

Interface antara layer 1 dan 2

Host 1 Host 2

Interface antara layer 4 dan 5

Interface antara layer 3 dan 4

Interface antara layer 2 dan 3

Interface antara layer 1 dan 2