Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

45
MENENTUKAN DIAGNOSA PADA KEHAMILAN OLEH : HALIMATUS SAIDAH, SST

Transcript of Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Page 1: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

MENENTUKAN DIAGNOSA PADA KEHAMILAN

OLEH :

HALIMATUS SAIDAH, SST

Page 2: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan
Page 3: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Latar Belakang

Kehamilan melibatkan perubahan fisik maupun emosional dari ibu serta perubahan sosial didalam keluarga. Pada umumnya kehamilan berkembang dengan normal dan menghasilkan kelahiran bayi sehat cukup bulan melalui jalan lahir namun kadang-kadang tidak sesuai dengan yang diharapkan.

Page 4: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan
Page 5: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin, adalah kira-kira 280 hari (40 minggu) dan tidak lebih dari 300 hari (43 minggu). Kehamilan dibagi menjadi tiga triwulan, triwulan I dimulai dari konsepsi sampai 12 minggu, triwulan II dari 12 sampai 28 minggu dan triwulan III dari 28 sampai 40 minggu.

Page 6: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Diagnosis kehamilan dapat ditegakkan dengan riwayat kesehatan dan pemeriksaan klinis berdasarkan tanda dan gejala kehamilan.

Page 7: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Membuat kesimpulan dari seluruh hasil temuan.

Berdasarkan data dasar ( subjektif dan objektif ) yang mengacu pada kondisi yang fisiologis dalam kehamilan.

Dituntut pemahaman mengenai perubahan anatomi fisiologi ibu hamil, serta adaptasi psikologis ibu hamil di setiap trimester

Page 8: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

KATEGORI GAMBARAN

Kehamilan Normal

1. Ibu Sehat2. Tidak ada riwayat obstetri buruk3. Ukuran uterus sama/ sesuai dengan

umur kehamilan4. Denyut jantung janin dalam batas

normal (120-160 x/menit)5. Gerakan janin (+), setelah usia

kehamilan 18-20 minggu hingga melahirkan

6. Pemeriksaaan fisik dan laboratorium dalam batas normal (tinggi badan > 145 cm, tekanan darah dibawah 140/90 mmHg, bertambah berat badan minimal 8 kg selama kehamilan, edeme hanya pada daerah ekstremitas

Page 9: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Klehamilan Dengan Masalah Khusus

Disertai dengan masalah keluarga atau psikososial, kekerasan dalam rumah tangga dan kebutuhan finansial

Kehamilan Dengan Masalah Kesehatan Yang Membutuhkan Rujukan Untuk Konsultasi dan atau kerjasama penanganannya

Disertai dengan hipertensi, anemia berat, preeklampsi, pertumbuhan janin terhambat, infeksi saluran kemih, penyakit kelamin dan kondisi lain lain yang dapat memperburuk kehamilan

Kehamilan Dengan Kondisi Kegawatdaruratan Obstetry dan kjehamilan Dengan Masalah Khusus

Disertai dengan perdarahan, eklampsi, ketuban pecah dini, atau kondisi-kondisi kegawatdaruratan lain

Page 10: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Pada kehamilan 16 minggu, kavum uteri seluruhnya diisi oleh amnion dimana desidua kapsularis dan desidua vera (parietalis) telah menjadi satu. Tinggi fundus uteri terletak antara pertengahan simphisis dan pusat. Plasenta telah terbentuk seluruhnya. ah pusat.

Pada kehamilan 20 minggu, tinggi fundus uteri terletak 2 – 3 jari di bawah pusat

Pada kehamilan 24 minggu, tinggi fundus uteri terlatak setinggi pusat.

Pada kehamilan 28 minggu, tinggi fundus uteri terletak 2 – 3 jari di atas pusat. Menurut Spiegelberg dengan mengukur tinggi fundus uteri iidari smpisis adalah 26,7 cm diatas smpisis.

Pada kehamilan 36 minggu, tinggi fundus uteri terletak 3 jari di bawah processus xiphoideus.

Pada kehamilan 40 minggu, tinggi fundus uteri terletak sama dengan 8 bulan tapi melebar ke samping yaitu terletak diantara pertengahan pusat dan processus xiphoideus. ( Rustam Mochtar, 1998 : 52)

Page 11: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Ketidak nyamanan Umum selama kehamilan dan tindakan mengatasinya› Tidak semua wanita mengalami semua ketidaknyamanan

yang umum muncul selama kehamilan› Banyak wanita mengalaminya dalam tingkat ringan

hingga berat. › Aspek fisiologis, anatomis, dan psikologis yang mendasari

setiap ketidaknyamanan (jika diketahui) dijelaskan untuk merangsang pikiran anda mencari upaya lebih lanjut untuk mengatasinya

› Harus Bisa mengidentifasi ketidaknyamnanan dan kemungkinan komplikasi

Page 12: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Nausea Ptialisme (Salivasi Berlebihan) Keletihan Nyeri Punggung Bagian Atas

(Nonpatologis) Leukorea Peningkatan Frekuensi Berkemih

(Nonpatlogis) Nyeri Ulu Hati

Page 13: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Konstipasi Hemoroid Kram Tungkai Edema Dependen Varises Dispareunia Nokturia Insomnia Nyeri pada Ligamentum Uteri Nyeri Punggung Bawah (Nonpatologis) Hiperventilasi dan sesak nafas (nonpatologis) Kesemutan dan baal pada jari Sindrom Hipotensi Telentang

Page 14: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Oedem› Trimester Kedua dan Ketiga› Dasar anatomi dan fisiologis

Kenaikan tingkan sodium k/ hormonal’ Macetnya sirkulasi pada tungkai bawah Peningkatan Penyerapan kapiler Tekanan pada pembesaran uterus pada

vena pelvik ketika duduk atau pada vena inferior ketika berbaring

Page 15: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Komplikasi terjadi apabila:

› Jika muncul pada muka dan tangan (preeklampsi)

› Jika dibarengi dengan anemia atau dibarengi dengan protei urine dan hipertensi

› Tanda-tanda varises dan komplikasi tromboembolic

Page 16: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Terjadi pada trimester pertama dan ketiga

Dasar anatomis dan fisiologis:› Tekanan uterus atas kandung kemih› Ekskresi sodium yang meningkat dengan

kehilangan air yang wajib dan bersamaan› Air dan sodium terperangkap didalam tungkai

bawah selama siang hari karena stasis vena pada malam hari terdapat aliran kembali vena yang mengakibatkan peningkatan jumlah out put air seni

Page 17: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Tanda Bahaya› Infeksi Saluran kemih (ISK)› Pyelonefritis

Page 18: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Trimester pertama,kedua dan ketiga Penyebab:

› Hiperplasia mukosa vagina› Produksi lendir meningkat oleh kelenjar

endocervik karena meningkatnya estrogen Cara meringankan/ mencegah

› Tingkatkan kebersihan dengan mandi setiap hari

› Pakai pakaian yang terbuat dari katun-lebih kuat daya serapnya

Page 19: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Tanda bahaya:› Jika sangat banyak atau baunya

menyengat atau berwarna kuning. Abu (semua penyakit kelamin, cervisitis, vaginitis)

Page 20: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

TRIMESTER I TRIMESTER II TRIMESTER III

• Hiperemesis Gravidarum

• Perdarahan :AbortusKE/KETMola Hidatidosa

• Anemia• Infeksi

• Anemia• Malpresentasi• PE/Eklampsia• KPSW• IUFD• Infeksi/Malaria• Perdarahan :

Abortus, KE, MolaPlasenta previa & Solusio Plasenta

• Anemia• Malpresentasi• PE/Eklampsia• KPSW• IUFD• Infeksi/Malaria• Perdarahan :

Plasenta PreviaSolusio Plasenta

• Kehamilan Serotinus

Page 21: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

1) PERDARAHAN

2) BENGKAK DI KAKI, TANGAN, & WAJAH

3) DEMAM TINGGI

4) KETUBAN PECAH SEBELUM

WAKTUNYA

5) GERAKAN JANIN BERKURANG/TIDAK

BERGERAK

6) MUAL MUNTAH BERLEBIH

Page 22: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

TANDA** BAHAYA

PENJELASAN KOMPLIKASI

• Awal kehamilan, perdarahan sedikit atau spotting di sekitar waktu terlambat haidPERDARAH

AN VAGINA• Awal kehamilan,

perdarahan yang merah, banyak, atau dengan nyeri

Perdarahan implantasi (normal)

Abortus, Mola Hidatidosa, KET

• Kehamilan lanjut, merah, banyak, kdg** (tdk selalu) disertai rasa nyeri

Plasenta Previa, Solusio Plasenta

Page 23: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

DETEKSI DINI KOMPLIKASI KEHAMILAN

PENGUMPULAN DATA• Tanyakan pada ibu ttg :

- Karakteristik darah- Kapan mulai

- Ada gumpalan• Tanyakan pada ibu :

- Adanya nyeri/tidak• Periksa TD, suhu, nadi

dan DJJ• Lakukan Px eksternal :

- Perut bag. bawah lembut/tdk

• Lakukan Px spekulum (inspekulo) jika memungkinkan

PRINSIP!!!

JANGAN MELAKUKAN PEMERIKSAAN DALAM UNTUK PERDARAHAN TRIMESTER KETIGA

Page 24: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

TANDA** BAHAYA

PENJELASAN KOMPLIKASI

• Ibu hml akan mengalami bengkak pd kaki, muncul pd sore hari, hilang stlh beristirahat (meninggikan kaki)

BENGKAK DI

TANGAN, KAKI, & WAJAH

Oedema/bengkak fisiologis (normal)

• Bengkak mrpkn masalah serius apabila muncul di muka & tangan, tdk hilang stlh istirahat, disertai keluhan fisik yg lain

Anemia, Gagal Jantung, Pre-

eklamsia, Eklamsia

Page 25: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

DETEKSI DINI KOMPLIKASI KEHAMILAN

PENGUMPULAN DATA

• Tanyakan pada ibu ttg :- Ada/tidak sakit kepala

- Ada/tidak masalah visual• Periksa adanya pembengkakan

• Ukur TD & Protein Urine• Periksa hemoglobin ibu

- Warna konjungtiva/telapak tangan• Tanyakan ttg tanda/gejala lain anemia

Page 26: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

TANDA** BAHAYA

PENJELASAN KOMPLIKASI

Ibu menderita demam dengan suhu tubuh ≥

38˚C yg disertai dengan keluhan fisik yang lain

DEMAM TINGGI

Abortus Septik, Amnionitis,

Infeksi Saluran Kemih, Infeksi Saluran Nafas, Malaria, Tifoid,

hepatitis

KETUBAN PECAH

SEBELUM WAKTUNYA

Ketuban dinyatakan

“pecah dini” apabila tjd

sebelum proses persalinan

berlangsung

K.P.S.W

Page 27: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

DETEKSI DINI KOMPLIKASI KEHAMILAN

DEMAM TINGGI

• Tanyakan pada ibu ttg lama tjdnya demam• Kaji tentang :

- Status soial ekonomi• Periksa TD, suhu, nadi

dan DJJ• Lakukan Px Laboratorium

Ketuban Pecah Sebelum Waktunya

• Tanyakan pada ibu ttg :- Adanya pengeluaran

cairan ketuban- Warna air ketuban

• Lakukan pemerikan tes lakmus

• Tentukan Usia Kehamilan

• Tentukan ada/tidaknya infeksi

Page 28: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

TANDA** BAHAYA

PENJELASAN KOMPLIKASI

• Gerakan janin mulai dirasakan pada bulan ke-5 atau ke-6

• Jika bayi tidur, gerakan akan melemah

• Bayi harus bergerak plg sedikit 3 kali dlm 3 jam

• Gerakan bayi akan lbh mudah terasa jika ibu berbaring atau beristirahat

GERAKAN JANIN

BERKURANG/ TIDAK ADA

Hipoksia Janin, Intra Uterine Fetal Death

Page 29: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

TANDA** BAHAYA

PENJELASAN KOMPLIKASI

• Mual & muntah mrpkn gejala yg wajar pd awal kehamilan

• Mual biasanya tjd pd pagi hari, dpt pula tjd pd malam hari

• Mual muntah > 3 – 4 x/hari

• Tidak ada nafsu makan

MUAL MUNTAH BERLEBIH

Hiperemesis Gravidarum

Page 30: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

KOMPLIKASI & PENYULIT PADA MASA KEHAMILAN

Page 31: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

GEJALA UTAMA GEJALA LAIN KOMPLIKASI

• Makanan & minuman tdk masuk

• Kondisi ibu lemah

• Tdk ada nafsu makan

• Penurunan BB 2-3 kg dlm 1 – 2 mgg

• Nyeri ulu hati• Nadi meningkat

100x/menit, TD sistolik menurun

• Tekanan kulit menurun, mata cekung

HIPEREMESIS GRAVIDARUM

• Tjd pada minggu ke-6 s.d mgg ke-20

• Mual muntah > 3 – 4 x/hari

Page 32: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

GEJALA UTAMA GEJALA LAIN KOMPLIKASI

• Nyeri perut bagian bawah

• Uterus lunak• Serviks tertutup• TFU sesuai usia

kehamilan

Abortus Imminens

• Perdarahan (bercak s.d sedang)

• Umur kehamilan < 22 mgg

• Perdarahan (bercak s.d sedang)

• Umur kehamilan < 22 mgg

• Nyeri perut bagian bawah

• Nyeri goyang portio

• Massa Adneksa• Limbung atau

pingsan• Anemia/pucat• TFU sdkt >

besar

Kehamilan Ektopik Terganggu

Page 33: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

GEJALA UTAMA GEJALA LAIN KOMPLIKASI• Sedikit/tanpa nyeri

perut bawah• Riwayat ekspulsi

hasil konsepsi• TFU lbh kecil dr usia

gestasi• Serviks tertutup/

terbuka

Abortus Komplit

• Perdarahan (bercak s.d sedang)

• Umur kehamilan < 22 mgg

• Perdarahan (sedang s.d masif)

• Umur kehamilan < 22 mgg

• Serviks terbuka• TFU sesuai usia

kehamilan• Kram/nyeri

perut bag. bawah

• Blm tjd ekspulsi hsl konsepsi

Abortus Insipiens

Page 34: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

GEJALA UTAMA GEJALA LAIN KOMPLIKASI

• Uterus lunak & TFU > usia gestasi

• Mual/muntah• Kram perut

bawah• Tidak ada janin• Sindroma mirip

PE

Mola Hidatidosa/Abortu

s Mola

• Perdarahan (sedang s.d masif)

• Umur kehamilan < 22 mgg

• Serviks terbuka• Kram/nyeri

perut bag. bawah

• Ekspulsi sebagian hasil konsepsi

Abortus Inkomplit

• Perdarahan (sedang s.d masif)

• Umur kehamilan < 22 mgg

• Keluar jaringan spt anggur

Page 35: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

GEJALA UTAMA GEJALA LAIN KOMPLIKASI

• Uterus mengeras

• Keluar hasil konsepsi

• Suhu > 38˚C• Upaya terminasi

buatan

Abortus Septik

• Perdarahan (bercak s.d sedang)

• Umur kehamilan < 22 mgg

• Keluarnya cairan yg berbau dr vagina

Page 36: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

GEJALA UTAMA GEJALA LAIN KOMPLIKASI• Lbh banyak tjd

pd grandemulti• Dpt tjd stlh

miksi/ defekasi, aktivitas fisik, kontraksi braxton hicks, dll

Plasenta Previa

• Perdarahan (sedang s.d masif)

• Umur kehamilan > 22 mgg

• Darah merah segar

• Tidak ada kontraksi

• Perdarahan (bercak, sedang, s.d masif)

• Nyeri intermitten/menetap

• Warna darah kehitaman

• Anemia/pucat

Solusio Plasenta

Page 37: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

GEJALA UTAMA GEJALA LAIN KOMPLIKASI• Protein uria (-)• Tjd pd usia

kehamilan > 20 mgg

HDK

• Kenaikan tekanan diastolik 15 mmHg atau > 90 mmHg dlm 2 pengukuran bjarak 1 jam atau tek. diastol s.d 110 mmHg

Pre-eklampsia Ringan

• Kenaikan tekanan diastolik 15 mmHg atau > 90 mmHg dlm 2 pengukuran bjarak 1 jam atau tek. diastol s.d 110 mmHg

• Protein uria (+1)• Tjd pd usia

kehamilan > 20 mgg

Page 38: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

GEJALA UTAMA GEJALA LAIN KOMPLIKASI• Protein uria (+2)• Nyeri

epigastrium• Oliguria• Hiperefleksi• Gangguan visual

Pre-eklamsia berat

• Tekanan diastolik > 110 mmHg

Eklamsia• Hipertensi • Kejang

Page 39: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

GEJALA UTAMA GEJALA LAIN KOMPLIKASI

• Kehamilan < 20 mgg

Hipertensi Kronik• Hipertensi

Superimposed Pre-eklamsia

• Hipertensi Kronik

• Protein Uria + tanda** lain dr PE

Page 40: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

GEJALA UTAMA GEJALA LAIN KOMPLIKASI

• Nyeri abdomen• Keluar cairan

pervaginam• Febris• Uterus

Mengeras• Takhikardi pd

janin

Amnionitis

• Keluarnya cairan dr vagina pd kehamilan lanjut

Infeksi Saluran Kemih

• Disuria, frekuensi berkemih meningkat

• Nyeri pada daerah pinggang

• Nyeri pada suprapubik

• Uterus tidak mengeras

• Febris

Page 41: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

GEJALA UTAMA GEJALA LAIN KOMPLIKASI

• Frekuensi nafas cepat

• Batuk• Keluar dahak• Kesulitan

bernafas• Nyeri dada

Infeksi Saluran Nafas

• Demam > 38˚C• Tenggorokan

sakit• Sesak Nafas

MalariaTipoid

Hepatitis

• Menggigil• Demam > 38˚C

• Mual & muntah• Hepar

membengkak• Limpa

Membesar• Kuning• Nyeri

Epigastrium

Page 42: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Konseling Yang Harus Diberikan• Gizi

Peningkatan konsumsi makanan sesuai denan kebutuhan

• LatihanNormal tidak berlebihan, istirahat jika lelah

• Perubahan fisiologisPertambahan BB,perubahan payudara,tingkat tenaga yang bisa menurun,mual selama triwulan pertama,rasa panas,varises, hubungan suami isteri bisa dilanjutkan pada masa kehamilan

Page 43: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

• Tanda – tanda bahaya kehamilan1. Perdarahan pervaginam2. Sakit kepala lebih dari biasa3. Gangguan penglihatan4. Pembengkakan pada wajah atau tangan5. Nyeri abdomen ( epigastrik)6. Janin tidak bergerak sebanyak biasanya

Page 44: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan

Lanjut.......• Perencanaan dan persiapan kelahiran yang bersih dan aman di rumah 1. Sabun dan air2. Handuk dan selimut bersih untuk bayi3. Makanan dan minuman ibu selama persalinan4. Mendiskusikan praktek – praktek tradisional, posisi melahirkan5. Mengidentifikasi siapa yang dapat membantu bidan selama persalinan

• Personal hygieneTerutama dibagian lipatan kulit (ketiak,bawah buah dada,daerah genitalia)dengan cara dibersihkan dan dikeringkan

• Perawatan payudaraMenjelaskan cara merawat payudara pada ibu terutama pada ibu yang mempunyai putting rata atau masuk kedalam, dilakukan 2 kali sehari selama 5 menit

Page 45: Menantukan Diagnosa Pada Kehamilan