Membuat SSAS Dengan Database AdventureWorksDW

download Membuat SSAS Dengan Database AdventureWorksDW

of 17

description

Membuat SSAS Dengan Database AdventureWorksDW

Transcript of Membuat SSAS Dengan Database AdventureWorksDW

  • MEMBUAT SSAS DENGAN DATABASE AdventureWorksDW

    DISUSUN OLEH :

    Zaldy Novananda Pradipta 12.12.0344

  • PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    SQL Server Analysis Services (SSAS) adalah suatu pengolahan analisis online

    (OLAP) dan data mining untuk aplikasi bisnis intelejen dan pelaporan alat dalam Microsoft

    SQL Server. Analisis services mendukung OLAP akan membantu Anda untuk menganalisis,

    memahami informasi, merancang, membuat dan mengelola struktur multidimensi yang berisi

    data yang telah dikumpulkan dari sumber data lain yang mungkin tersebar dibeberapa

    database atau dalam table yang berbeda dengan menggunakan berbagai algoritma data

    mining-standar industri, seperti database relasional.

    SSAS merupakan salah satu elemen BI selain SSIS (SQL Server Integration Services)

    dan SSRS (SQL Server Reporting Services). BI diawali dengan proses pengumpulan data

    (ETL, Extract Transform Load) kemudian menyajikannya sebagai bahan analisa baik dalam bentuk grafik, pivot table atau drill down report.

    Business Intelligence Development Studio (BIDS) adalah salah satu tool yang dapat

    digunakan untuk mengimplementasikan OLAP, konsepnya sama seperti Visual Studio (terdiri

    dari Project, Solution, Source File).

    OLAP merupakan data Multidimensi dalam bentuk Cube dan tidak dibuat untuk

    menyimpan data BLOB (Binary Large Object) atau teks yang besar.

    AdventureWorksDW (Data Warehousing) adalah sebuah database warehouse yang berisi data tahunan dalam sebuah skema star, berisi sejumlah tabel dimensi dan table fact. Database ini sangat cocok untuk membuat Cubes SQL Server Analysis Service (SSAS) OLAP dan memperlihatkan kemampuan Business Intelligence (BI) dari produk Ms.SQL

    Server.

    Cube erat kaitannya dengan Business Intellegence (BI), Oleh sebab itu saya harus

    memahami apa saja yang perlu diketahui tentang Cube, Cube adalah kumpulan data

    berbentuk multidimensi yang memungkinkan untuk disajikan dengan cepat. Cube merupakan

    inti dari konsep OLAP (OnLine Analytical Processing) dalam Analysis Services. Data cube

    berasal dari beberapa staging tables atau disebut star-schema database. Cube terdiri dari

    dimension dan measures, dimension berasal dari tables dimension dalam staging database dan

    measures berasal dari tables fact dalam staging database.

    1.2 Tujuan

    Menjalankan komponen Analysis Services Project dengan database SQL Server 2008

    AdventureWorksDW menggunakan Microsoft Visual Studio 2008. Seperti komponen :

    Membuat Data Source

    Membuat Data Source View (DSV)

    Membuat Cube

    Membuat Dimension

    Menambahkan Dimension Intellegence

    Membuat Hierarchy

    Mendeploy & Mengeksplorasi Cube

  • BAB I

    LANGKAH KERJA DAN HASIL

    2.1 Langkah Kerja

    1. Membuat project Analysis Services

    Untuk membuat sebuah Analysis Services Project menggunakan Visual Studio 2008,

    pertama-tama jalankan Visual Studio 2008, saya dapat melakukan dengan cara Mengklik

    tombol Start > All Programs > Microsoft Visual Studio 2008 atau pun bisa dengan mengklik

    pada Windows Start-nya langsung.

    Maka setelah itu, akan muncul Start page Visual Studio 2008, lalu langsung saja

    membuat New Project seperti pada gambar dibawah ini :

  • Setelah itu pilih Analysis Services Project. Berilah nama project dan simpan pada folder yang

    diinginkan.

    2. Membuat Data Source

    Selanjutnya membuat Data sources. Data source digunakan cube untuk koneksi ke sumber

    data, termasuk diantaranya data provider, user name dan password untuk koneksi. Untuk

    keperluan ini saya akan menggunakan wizard yang telah ada. Untuk membuatnya pertama

    yang harus saya lakukan adalah dengan klik kanan Data Sources pada Solution Explorer lalu

    New Data Sources.

  • Maka akan muncul Data Source Wizard, klik New selanjutnya pada windows Connection

    Manager, isikan nama provider (defaultnya Native OLE DB\SQL Server Native Client),

    nama server, informasi user autentification, pilih database yang telah dibuat, kemudian klik

    tombol Test Connection untuk menguji koneksi yang dibuat. Jika Test connection succeeded

    klik Ok untuk menutup windows Connection Manager.

    Klik Next >

    Lalu Klik Finish

  • 3. Membuat Data Source View (DSV)

    Langkah berikutnya saya buat Data Source Views. Data Source Views merupakan kumpulan

    table dari beberapa Data Source yang telah dibuat untuk data cube nantinya. Sama halnya

    dengan membuat Data Source, untuk membuat Data Source Views dengan cara klik kanan

    Data Sources Views pada Solution Explorer lalu New Data Sources Views.

    Maka akan muncul tampilan seperti ini, Klik Next

  • Pilih misalnya table FactFinance(dbo) di daftar Available Objects dan klik tombol > untuk

    memindahkannya ke daftar Included Objects. Table ini akan menjadi Table Fact untuk cube

    yang saya buat. Klik tombol Add Related Tables untuk menambahkan secara otomatis table

    yang berkaitan dengan Table Fact dbo.FactFinance. Table table tersebut nantinya akan

    menjadi Table Dimension dari cube yang saya buat. Setelah itu klik Next.

    Klik finish untuk mengakhiri pembuatan Data Source Views.

  • Maka akan otomatis menampilkan skema dari Data Source View yang telah saya buat.

    Seperti gambar berikut ini.

    4. Membuat Cube

    Kemudian saya membuat Cubes, selain itu akan menggunakannya dalam mengeksplorasi

    Struktur Data Source View untuk membuat Dimension, Measures dan Hierarchy dari Cube.

    Pertama-tama saya klik kanan Cubes pada Solution Explorer lalu New Cubes.

  • Pada windows Select Create Method pilih Use existing tables, lalu Next

    Beri tanda centang pada table FactFinance untuk mensetnya sebagai group table measure.

    Klik Next untuk melanjutkan.

    Pilih centak pada pemilihan Measures dan Klik Next.

  • Beri tanda centang pada pemilihan Dimension, kemudian klik Next

    Beri nama cube, Klik Finish

    Dan pun Cubes telah berhasil dibuat seperti pada gambar berikut ini.

  • 5. Membuat Dimension

    Dimension yang telah dibuat perlu saya buatkan attributes sebagai kriteria dalam

    menampilkan data cube, yang pertama saya lakukan dalam membuat Dimension dengan

    Double klik pada Dim Time.dim di Solution Explorer.

    Kemudian Drag fields yang ada di column panel sebelah kanan (Data Source View) dan drop

    pada column panel disebelah kiri (Attributes).

    Dengan langkah yang sama buatlah Attributes untuk : Dim Department Group, Dim Account,

    Dim Scenario dan Dim Organization. Dan fields yang didrag kedalam Attributes dapat dilihat

    pada table berikut ini :

    Table Dimension Field yang didrag kedalam Attributes

    DimTime CalendarYear

    CalendarQuarter

    MonthNumberOfYear

    DayNumberOfWeek

    DayNumberOfMonth

    DayNumberOfYear

    WeekNumberOfYear

    FiscalQuarter

    FiscalYear

    DimDepartmentGroup DepartmentGroupName

    DimAccount AccountDescription

    AccountType

    DimScenario ScenarioName

    DimOrganization OrganizationName

  • 6. Menambahkan Dimension Intellegence

    Selanjutnya saya akan membuat contoh Dimension Intellegence pada Dim Time, ikuti

    langkah-langkah berikut ini :

    Klik kanan pada folder Adventure Works DW.cube dan pilih Add Business Intellegence.

    Pilih Define Dimension Intelligence lau Klik Next.

    Pilih Dimension Dim Time, lalu klik Next.

  • Pada pillihan Dimension type pilih Time, dalam kotak dibawahnya sesuaikan nama pada

    Attributes Type dan Dimension Attributes, jangan lupa untuk mencentang pilihan Include

    disebelah kirinya. Lihat table Mendefinisikan Dimension Attributes Type pada gambar

    dibawah ini.

    Attribute Type Dimension Attribute

    Year CalendarYear

    Quarter CalendarQuarter

    Month MonthNumberOfYear

    Day of Week DayNumberOfWeek

    Day of Month DayNumberOfMonth

    Day of Year DayNumberOfYear

    Week of Year WeekNumberOfYear

    Fiscal Quarter FiscalQuarter

    Fiscal Year FiscalYear

    Klik Next untuk melanjutkan, windows terakhir akan menampilkan completion wizard, klik

    Finish untuk mengakhiri.

  • 7. Membuat Hierarchy

    Hierarchy dibuat untuk mengelompokkan data dalam berbagai level field dalam melakukan

    query ke data cube. Misalnya Hierarchy waktu : Tahun -> Kuartal -> Bulan -> Minggu ->

    Hari. Ikuti langkah berikut ini untuk membuat hierarchy :

    Double klik pada Dim Time.dim di Solution Explorer. Lalu Drag filed CalendarYear dari

    panel sebelah kiri (Attributes) dan drop pada panel tengah (Hierarchies).

    Tambahkan filed kedua dengan cara Drag field CalendarQuarter dari panel sebelah kiri dan

    drop pada tulisan dipanel tengah hierarchy.

  • Tambahkan filed ketiga dengan cara Drag field MonthNumberOfYear ke tulisan

    dipanel tengah hierarchy.

    Klik kanan pada tulisan (header) hierarchy dan ganti namanya dengan Calendar.

    Langkah yang sama saya lakukan untuk membuat satu hierarchy Fiscal.

  • 8. Mendeploy & Mengeksplorasi Cube

    Langkah terakhir dalam pembuatan cube ini adalah mendeploy struktur cube yang telah

    dibuat ke sebuah server Analysis Services. Ikuti langkahnya berikut ini :

    Klik kanan nama project (MyLABS) dalam Solution Explorer lalu pilih Properties.

    Pada drop down Configuration pilih Active(Development).

    Pada Configuration Properties klik Deployment hingga menampilkan properties dipanel

    sebelah kanan. Pada Target isikan nama Server, tulis nama database misal

    AdventureWorksDW lalu klik Apply dan OK.

  • Klik kanan sekali lagi pada nama project (SSAS AdventureWorksDW), lalu pilih Deploy.

    Bila tidak ada masalah aka nada pernyataan Deployment Completed Successfully.

    Selanjutnya mengeksplorasi (browse) data dari cube. Data ditampilkan secara interaktif

    dalam berbagai dimensi yang telah kita buat sebelumnya, dengan cara drag dan drop field

    yang ingin ditampilkan. Ikuti langkahnya berikut ini :

    Klik kanan pada nama project (SSAS AdventureWorksDW) dalam Solution Explorer, lalu

    pilih Browse.

    Lalu Expand Measures dan Dimension (klik tanda +) dipanel sebelah kiri lalu drag fieldnya

    kepanel sebelah kanan. Contohnya drag field Amount dan drop pada tulisan Drop Totals or

    Details Fields Here, drag field Calendar dan drop pada tulisan Drop Column Fields Here,

    drag field DepartmentGroupName dan drop pada tulisan Drop Row Fields Here.