Materi Pemilihan Lokasi Budidaya

11
PEMILIHAN LOKASI BUDIDAYA http://ardiansya h.ubb.ac.id/sample-pag e/pengantar-budidaya-pe rairan/4-pemilihan-lokas i-dan-persiapan-wadah-budidaya-ik an/ Dalam upaya mencapai pertumbuhan ikan yang optimal dan mampu meraih keuntungan  pada proses budidaya khususnya pembesaran ikan, maka langkah awal usaha berupa pemilihan lokasi sebagai tempat budidaya ikan menjadi faktor penting. Inestasi yang begitu besar untuk mendir ika n tambak, membuat kol am ika n maup un mel eta kan kar amba jar ing apun g, akan menjadi kurang optimal atau bahkan sia-sia jika pemilihan lokasi yang kurang baik.  Dalam materi ini pemilihan lokasi dibedakan menjadi ! yaitu pemilihan lokasi kolam dan  pemilihan lokasi karamba karing apung. "ebenarnya terdapat juga tentang pemilihan lokasi  budidaya rumput laut, namun akan disampaikan dala m pertemuan ke ## dalam materi budida ya rumput laut.  "ecara umum, pemil ihan kolas i budiday a ikan meli puti faktor tekni s, ekonomis dan sosial. $aktor teknis berkaitan dengan teknis lahan sebagai wadah budidaya ikan baik tanah maupun airnya, ekonomis terkai t dengan pendukung pemasara n dan biaya produk si, dan fakto r sosial berkaitan dengan daya terima masyarakat sekitar lokasi bud idaya ikan. A. Pemi lihan Loka si Kolam/ Tambak #. $a kt or % ekn is $aktor teknis adalah faktor-faktor yang secara langsung mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan terhadap kegiatan teknis budidaya ikan seperti sumber air, jenis tanah, limbah, dan kualitas air. a. "umber air  &okasi budidaya ikan sebaiknya dekat dengan sumber air yang kontinuitasnya terjamin sepanjang tahun seta debitnya cukup dan kualitas airnya sesuai degan persyaratan ikan yang akan dibudidayakan, namun bebas dari pengaruh banjir. "umber iar ini bias berasal dari sunggai, mata air, saluran irigasi, sumur atau waduk.

description

Materi tentang pemilihan lokasi untuk budidaya ikan

Transcript of Materi Pemilihan Lokasi Budidaya

7/17/2019 Materi Pemilihan Lokasi Budidaya

http://slidepdf.com/reader/full/materi-pemilihan-lokasi-budidaya 1/11

PEMILIHAN LOKASI BUDIDAYA

http://ardiansyah.ubb.ac.id/sample-page/pengantar-budidaya-perairan/4-pemilihan-lokasi-dan-persiapan-wadah-budidaya-ikan/

Dalam upaya mencapai pertumbuhan ikan yang optimal dan mampu meraih keuntungan

 pada proses budidaya khususnya pembesaran ikan, maka langkah awal usaha berupa pemilihan

lokasi sebagai tempat budidaya ikan menjadi faktor penting. Inestasi yang begitu besar untuk 

mendirikan tambak, membuat kolam ikan maupun meletakan karamba jaring apung, akan

menjadi kurang optimal atau bahkan sia-sia jika pemilihan lokasi yang kurang baik.

  Dalam materi ini pemilihan lokasi dibedakan menjadi ! yaitu pemilihan lokasi kolam dan

 pemilihan lokasi karamba karing apung. "ebenarnya terdapat juga tentang pemilihan lokasi

 budidaya rumput laut, namun akan disampaikan dalam pertemuan ke ## dalam materi budidaya

rumput laut.

  "ecara umum, pemilihan kolasi budidaya ikan meliputi faktor teknis, ekonomis dan

sosial. $aktor teknis berkaitan dengan teknis lahan sebagai wadah budidaya ikan baik tanah

maupun airnya, ekonomis terkait dengan pendukung pemasaran dan biaya produksi, dan faktor 

sosial berkaitan dengan daya terima masyarakat sekitar lokasi budidaya ikan.

A. Pemilihan Lokasi Kolam/Tambak 

#. $aktor %eknis

$aktor teknis adalah faktor-faktor yang secara langsung mempengaruhi keberhasilan atau

kegagalan terhadap kegiatan teknis budidaya ikan seperti sumber air, jenis tanah, limbah, dan

kualitas air.

a. "umber air  

&okasi budidaya ikan sebaiknya dekat dengan sumber air yang kontinuitasnya terjamin

sepanjang tahun seta debitnya cukup dan kualitas airnya sesuai degan persyaratan ikan yang akan

dibudidayakan, namun bebas dari pengaruh banjir. "umber iar ini bias berasal dari sunggai, mata

air, saluran irigasi, sumur atau waduk.

7/17/2019 Materi Pemilihan Lokasi Budidaya

http://slidepdf.com/reader/full/materi-pemilihan-lokasi-budidaya 2/11

 b. 'enis tanah

%anah dipilih yang tidak porus yaitu tanah liat atau lempung, sehingga kehilangan air 

karena filtrasi, rembesan dapat dihindari seminimal mungkin.

c. 'auh dari pembuangan limbah

(arena ikan sangat peka sekali terhadap lingkungan dan hidupnya tergantung sekali

dengan kualitas air, maka hindarilah pemilihan loasi yang sumber airnya tercemar, baik ituh oleh

limbah pabrik atau limbah rumah tangga, karena bias megakibatkan kematian pada ikan.

d. (ualitas air  

"umber air untuk budidaya ikan harus memenuhi persyaratan kualitas ar yang sesuai,

 baik secara biologis, fisika maupun kimia. )aitu air haarus jernih tapi kaya akan pkan alami,tidak mengandung bahan-bahan yang beracung serta suhu, p* sesui dengan jenis ikan yang

dibudidayakan.

!. $aktor non teknis

$aktor non teknis adalah faktor-faktor yang tidak berpengaruh secara lagsung terhadap

untung ruginya usaha dalam budidaya ikan, factor-factor tersebut di antaranya jauh dekatnya

dengan lokasi pemasaran, sarana trasportasi, mudah tidaknya mendapatkan tenaga kerja,

keamanan dan kemuudahann memperoleh sarana produk serta kesesuaian dengan lingkungan

sosial budidaya setempat.

a. Dekat dengan lokasi pemasaran

'auh dekatnya lokasi budidaya dengan tempat pemasaran ini penting di perhatikan karena

erat kaitannya dengan biaya yang dikeluwarkan untuk pengangkutan, yang akan berakibat pula

 pada harga jual ikan yang di prokduksi dan pada akhirnya berakibat pula pada kemampuan

 bersaingan di pasaran.

 b. Deka dengan sarana trasportasi

+gar hasil ikan yang dibudidayakan mudah cepat dipasarkan, harus di perhatia juga

sarana trasportasi baik jalan maupun alat angkutnya, halini pula berkaian dengan prinsip

7/17/2019 Materi Pemilihan Lokasi Budidaya

http://slidepdf.com/reader/full/materi-pemilihan-lokasi-budidaya 3/11

ekonomi seperti halnya jauh dekatnya lokasi pemasaran dengan lokasi budidaya ikan ditambah

dengan system pengepakan dan system pengangkutan yang arus di gunakan.

c. udah mendapatkan tenaga kerja

(emudaha dalam mendapatkan tenaga kerja pun harus di perhatikan, terutama dalam

mendapatkan tenaga kerja yang professional dalam menangani ikan serta upah tenaga kerja yang

murah,agar biaya produksi yang dikeluwarkan dapat di tekan seminimal mungkin.

d. (eamana terjamin

(eamana terjamin yang dimaksud di sini adalah keamana yang dapat menggaggu

kelancaran teknis budidaya seperi gangguan hama, gangguan dari orang atau kemungkinanterjadi bencana alam.

e. udah memperoleh sarana produksi

+gar kegiatan produksi dapat ditekan seminimal mungkin, maka memilih lokasi usaha

harus mempertimbangkan dalam kemudahan memperoleh sarana produksi baik bibit atau benih,

 pakan, obat-obatan,peralatan dan lain-lain.

f. &ingkungan sosial budaya

&igkungan sosial budaya pun mungkin untuk hal-hal tertentu perlu dipertimbangkan,

misalnya sesuainya komoditas yang akan di budidayakan dengan lingkungan sosial budaya dan

agama. +pakah tidak bertentangan dengan sosial budaya dan agama di daerah yang dipilih.

B. PERSIAPAN ADAH DI KOLAM ATAU SAAH

ntuk mendapatkan ikan yang berkualitas baik, perlu diperhatikan kolam yang baik pula,

sebab dengan kolam yang dipersiapakan dengan baik ikan merasa sesuai sehingga akan cepat

 pertumbuhannya. eberapa kegiatan yang perludi lakukan untuk menciptakan kondisi tersebut

adalah sebagai berkut:

#. engeringan dasar kolam

engeringan dasar kolam bertujuan untuk:

a. enghilangkan senyawa-senyawa beracun.

7/17/2019 Materi Pemilihan Lokasi Budidaya

http://slidepdf.com/reader/full/materi-pemilihan-lokasi-budidaya 4/11

 b. embunuh hama dan penyakit yang bersarang dalam kolam.

c. emperbaiki aerasi 01!2 didalam tanah menjadi baik .

d. engeringan dasar kolam di lakukan selama 3- hari 0tergantung cuaca dan keadaan tanah2,

yang penting dasar tanah menjadi retak-retak.

!. erbaikan pematang dan pengolahan tanah kolam

(egiata ini bertujuan untuk:

a. emperbaiki bagian yang rusak 0pematang bocor2.

 b. emperbaikai struktur tanah.c. eningkatkan daya tahan tanah terhadap air.

d. enetralisir gas-gas beracun, seperti asam sulfide, amoniak.

e. engolongan dasar kolam dilakukan dengan membajak atau mencangkul

3. emupukan dan pengapuran

emupukan dan pengapuran bertujuan untuk:

a. emperbaiki p* tanah. b. embrantas hama penyakit ikan.

c. (apur ditaburkan setelah kolam benar-benar kering dan agar merata perlu di aduk dengan

cangkul.

d. Dosis kapur sebanyak #5-!5 gram/m.e. enyediakan pakan unsur hara bagi tumbuhan pakan alami 0plankton2 yang menjadi

makanan ikan.

f. upuk yang diberikan pupuk organik, dosis 6,!5-6,5 kg/m ,%" dengan dosis #6g/m , urea

#5g/ m. Dosis pupuk tersebut tidak mutlak tetapai di sesuaikan dengan tingkat kesuburan,

cara pemberian pupuk kandang bias dionggokkan di beberapa tepi kolam atau di sebar pada

dasar kolam. "edangkan untuk pupuk %" dan urea di sebar pada dasar kolam.

4. engairan kolam

engairan kolam ikan dilakukan setelah kegiatan diatas selesai. (etinggian air yang di

 perlukan antara 46-56 cm, air tersebut di biarkan selama 5- hari agar kolam ditumbuhi plankton.

%anda-tanda air yang ditumbuhi plankton biasanya berwarna kehijau-hijauan.

!. PENEBARAN BENIH#. "yarat enih

enih yang sehat memiliki cirri-ciri sebagai berikut:

a. 7erakannya lincah.

 b. %idak cacat dan tidak luka di tubuh.

c. %idak ada tanda-tanda terserang penyakit.d. esarnya kurang lebis seragam.

7/17/2019 Materi Pemilihan Lokasi Budidaya

http://slidepdf.com/reader/full/materi-pemilihan-lokasi-budidaya 5/11

!. 'enis Ikan

a. Ikan herbiora, yaitu ikan pemakan tumbuhan misalnya, ikan tawes dan gurame. b. Ikan karniora, yaitu ikan pemakan daging misalnya, ikan lele, bawal.

c. Ikan omniora, yaitu ikan pemakan segala jenis pakan, misalnya ikan nila, dan ikan mas.

3. enebaran enih

enih ikan dapat ditebar di kolam bila kondisi kolam telah memenuhi syarat-syarat

sebagai berikut:

a. (edalaman air dapat dipertahankan 86-5 cm. b. +ir sudah ditumbuhi plankton atau makanan alami.

c. (ualitas airnya baik dengan kriteria kandungan oksigen terlarut minimal 4 ppm, p* air 8-9,

dan suhu air !3- .

#2 adat penebaran

$aktor yang menentukan padat penebaran 0jumlah ikan2 adalah pemberian pakan,

kesuburan kolam, ukuran ikan yang ditebar, lamanya pemeliharaan dan lain sebagainya.

!2 ;aktu enebaran

;aktu penebaran benih ikan umumnya dilakukan pada pagih hari atau sore hari, padasaat

airnya sejuk sehingga benih ikan yang ditebar tidak setress 0mati2.

32 ara penebaran enebaran ikan dilakukan dengan cara aklimatisasi, yaitu penyesuaian suhu air pada wadah

 benih dengan air kolam, penyesuaian kualitas air. +klimatisasi dilakukan selama #5-36 menit sampai suhu air pada wadah benih sama dengan

air kolam dengan cara kantong plasatik berisi benih ikan langsung di apungkan dalam air 

kolam. elepasan benih dilakukan dengan cara memiringkan wadah benih sampai ikan keluar 

dengan sendirinya.

D. PEMELIHARAAN IKAN

#. etode emeliharaan ikan dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok, yaitu monokultur,

 polikultur, dan mi<kultur.a. onokultur

etode pemeliharaan ikan dimana dalam satu wadah hanya ditanam satu jenis ikan saja,

dan umumnya pemeliharaannya dilakukan secara intensif.

7/17/2019 Materi Pemilihan Lokasi Budidaya

http://slidepdf.com/reader/full/materi-pemilihan-lokasi-budidaya 6/11

 b. olikultur 

etode pemeliharaan ikan dimana dalam satu wadah hanya ditanan lebih dari satujenis

ikan. %idak semua jenis ikan dapat dipelihara secara polikultur. ertimbangan pemeliharaaan

ikan dengan menggunakan metode ini adalah efisiensi penggunaan wadah, efisiensi penggunaan

 pakan.

c. i<kultur 

etode pemeliharaan ikan dimana dalam satu wadah selain ditanami ikan juga ditanami

non ikan seperti padi, itik dan lain sebagainya. eberapa metode mi<cltur yang umum

dilaksanakan saat ini adalah mina padi, mina ayam.

!. emberian akan

akan sangat berperan dalam pertumbuhan ikan, agar pakan yang diberikan optimal maka

 jumlah harus tersedia cukup, kualitasnya memadai serta sesuai dengan jenis atau pun bentuknya.

'uga waktu, frekuensi, dan cara pemberiannya yang tepat.

a. (andungan pakan ikan

akan yang dimakan oleh ikan pertama-tama digunakan untuk memelihara tubuh dan

menganti alat-alat tubuh yang rusak, kelebihannya baru digunakaan untuk pertumbuhan. akan

ikan yang diberikan harus menggunakan protein, karbohidrat dan lemak, =at makanan ini akan di

ubah mejadi energi. rotein merupakan sumber energi utama, kandungan protein pada pakan

harus berkisar antara !9-36> 0*apher, #?52.

 b. 'umlah pakan yang diberikan

'umlah pakan yang diberikan harus sesuai dengan kebutuhan. ila pakan yang diberikan

kurang dari yang di butuhkan kemungkinan yang terjadi adalah pakan tersebut hanya digunakan

hanya untuk memprtahankan kondisi tubuh saja sedangkan bila berlebiha ikan tidak akan

menghabiskannya, sehingga terjadi pembusukan sisa pakan. enurut +dmadja dkk 0#?952

 pemberian pakan perhari adalah !-5> dari bobot ikan yang dipelihara.

c. 'enis pakan ikan

7/17/2019 Materi Pemilihan Lokasi Budidaya

http://slidepdf.com/reader/full/materi-pemilihan-lokasi-budidaya 7/11

'enis pakan ikan dapat dikelompokan menjadi dua, yaitu pakan alami dan buatan. akan

alami adalah pakan yang diberikan pada ikan yang wujudnya masih asli. (eadannya bias hidup,

mati, segar ataupun awetan, contohnya: infusoria, daphnia, jenis yamuk, cacing, jangkrik,

 bekicot, dan lain-lain. akan buata adalah pakan yang diberikan pada ikan yang wujud asalnya

tidak nampak lagi. akan buatan ini umumnya sudah diramu sehingga bahan lebih dari satu jenis

dan kandungan nutrisinya bias diatur oleh pembuatnya.

d. entuk pakan ikan

entuk pakan yang dimaksud adalah bentuk pakan buatan, karena pakan buatan bias

dibentuk sesuai keinginana pembuat dan peruntuknya. acam-macam bentuk pakan ikan ini

diantaranya adalah bentuk emulsi, pasta, tepung, flek, butiran, remah, pellet.

e. ;aktu dan frekuensi pemberian pakan

;aktu frekuensi pemberian pakan untuk ikan yang dipelihara secara intensif seperti di

 jaring apung dan kolam air deras pemberiannya rata-rata 5 kali sehari. "edangkan ika yang di

 pelihara secara semi intesif pemberian pakan 3 kali sehari. ntuk ikan yang di pelihara secara

tradisional umumnya hanya mengandalkan paka alami yang ada dikolam, bila diberipakan pun

hanya sekali-sekali saja dan waktunya pun tidak tentu.

f. ara pemberian pakan

ara pemberian pakan ikan ada bermacam-macam di antaranya dengan automatic deman

feeder, ditebar, dihamparan. acam-macam cara pemberian pakan itu tegantung dari jenis dan

ukuran ikan yang dipelihara.

3. engamatan pertumbuhan ikan

ntuk mengetahuai pertumbuhan ikan yang dipelihara dapat dilakukan melalu sampling.

Dari hasil sampling tersebut dapat dihitung konersi pakan untuk megetahui kualitas pakan

 pakan yang baik dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

7/17/2019 Materi Pemilihan Lokasi Budidaya

http://slidepdf.com/reader/full/materi-pemilihan-lokasi-budidaya 8/11

(onersi pakan @

(eterangan:

$ :'umlah pakan yang diberikan selama pemelihraan

;o :erat awal iakn rata-rata

;t :erat akhir ikan rata-rata

D :'umlah berat iakn yang mati selama pemeliharaan

+pakah nilai konersi pakan rendah maka berarti kualitas pakan yang diberikan baik 

0analog pertumbuhan ikan baik2. Aamun bila konersi pakannya tinggi berarti pakannya kurang

 baik 0analog dengan pertumbuhan ikan kurang baik2.

E. PEMANENAN DAN PAS!A PANEN

#. emanenan

*al-hal yang berkaitan dengan pemanenan yang perlu diperhatikan agar tidak mengalami

keggalan atau kerugian itu dapat dihindari seminimal mungkin, maka harus diperhatikan alat

yang digunakan baik jumlah, jenis, ukuran, maupun bahannya, cara panen waktu panen, dan

metodenya harus tepat.

a. +lat panen ikan

emilihan macam alat yang digunakan harus disesuaikan, karena penggunaan alat ini

tergantung dari ukuran ikan yang akan dipanen, jumlah ikan yang dipanen,jenis ikan yang

dipanen, jumlah tenaga kerja yang tersedia, metode yang digunakan,efisiensi dan efektifitas yang

diharapkan. 'enis-jenis alat yang digunakan dalam kegiatan panen ikan adaalah hapa, ember,

seser, anco, dan lain-lain.

*apa

*apa ini merupakan alat yang cukup penting untuk pemanenan ikan, fungsinya untuk 

 penampungan ikan hasil panen sebelum ikan diseleksi dan di pak. *apa ini dapat digunakan

untuk semua jenis ikan dan ukuran ikan yang dipanen, hanya ukuran dan mesnay harus

disesuaikan dengan ukuran ikan yang dipanen, semakin besar ukuraan ikan yang dipanen

semakin besar pula hapanya0baik mes maupun olumenya2.

7/17/2019 Materi Pemilihan Lokasi Budidaya

http://slidepdf.com/reader/full/materi-pemilihan-lokasi-budidaya 9/11

"eser

(egunaan seser adalah untuk menangkap ikan setelah air kolam surut,namun perlu

diperhatikan besar kecilnya ukuran seser, halus kasarnya mess seser dan kasar halusnya bahan

seser yang digunakan harus disesuaikan dengan besar kecilnya ukuran ikan dan jenis ikan yang

di panen.

+nco

+nco bias digunakan untuk memanen ikan apa bila ikan yang akan dipanen tidak terlalu

 banyak serta air kolamnya tidak dikeringkan. Aamun perlu diperhatikan pula ukuran dan jenis

ikan yang akan dipanen. Ikan-ikan yang bisa dipanen dengan menggunakan anco adalah ikan-

ikan yang berukuran kecil dan tidak mempunya duri yang tajam serta jumlahnya tidak terlalu

 banyak.

 b. etode panen

rinsip pemanenan ikan dapat dilakukan denga dua metode, yaitu metode panen secara

selektif dan metode panen secara total. anen selektif yaitu pemanenan ikan hanya dengan cara

hanya memanen sebagian saja, yaitu ikan-ikan yang berukuran atau yang dikehendaki sesuaai

 permintaan. "edangkan panen total adalah ikan dipanen tanpa melihat besar kecinya ukuran ikan.

c. ara panen

ara panen yang digunakan tergantung dari keperluan, efisiensi, efektifitas yang

diharapkan serta wadah budidaya ikan yang dipergunakan. ara paanen ikan dapat digunakan

dengan dua cara, yaitu dengan cara mengeringkan kolam budidaya lalu ikan ditangkap atau ikan

ditangkap tanpa mengeringkan kolam.

d. ;aktu panenemilihan waktu dalam pemanenan ikan ditentukan jauh dekatnya lokasi pemasaran.

iasanya ikan dipanen sore hari atau pagi hari 0subuh2.

!. asca panen

7/17/2019 Materi Pemilihan Lokasi Budidaya

http://slidepdf.com/reader/full/materi-pemilihan-lokasi-budidaya 10/11

"etelah ikan selesai dipanen dan sudah terkumpul pada wadah penampungan, tahap

 berikutnya adalah menseleksi ikan-ikan yang memenuhi standar untuk dijual, baik dilihat dari

ukurannya, warna, jenis kelamin, bentuk tubuh, dan kesehatannya. &alu sebaiknya bila ikan akan

diangkut untuk dipasarkan maka sebaiknya dilakukan pengepakan dengan mengunakan kantong

 plastik yang berisi air dan ditambah oksigen.

%empat penampungan ikan biasanya berupa bak yang dilengkapi dengan sarana

 pengairan atau berupa aluran yang airnya mengalir terus menerus. Di tempat penampungan ini

akan bias diamati kesehatannya 0kualitasnya2.

". PEN#EPAKAN DAN PEN#AN#KUTAN

#. engankutan

*asil akhir dari pemeliharaan ikan perlu diperhatikan mengenai pengangkutan ikan.

  $aktor-faktor yang perlu diperhatikan adalah:

a. "uhu udara disekelilignya

"ebenarnya ikan masih tahan hidup pada suhu s.d , pada batas-batas suhu tersebut

ikan sudah gelisah, kehilangan keseimbangan ataupun mabuk karena harus bernapas lebih cepat

lagi, karena hal ini akan menghabiskan energi/tenaga. ada suhu yang tinggi oksigen dari udara

akan lebih rendah penyerapannya di dalam air suhu yang paling cocok untuk pengangkutan ikan

ialah .

 b. (adar oksigen dan karbondioksida yang terlarut

(ebutuhan oksigen untuk ikan besar dan kecil adalah berbeda, hal ini didasarkan atas

 perbedaan permukaan insangnya. Ikan besar jelas insangnya lebih luas permukaannya, maka

oksigen yang diperlukan oleh ikan tersebut relatif lebih banyak dibandingkan dengan ikan yang

 berukuran kecil.

%etapi bila dibandingkan dengan satuan berat yang sama maka ikan besar lebih sedikit

membutuhkan oksigen bila dibandingkan dengan ikan kecil sebab dalam satua berat yang sama

ikan kecil memiliki jumlah permukaan insang yang lebih luas dibandingkan dengan ikan besar.

1leh karena itu bila pengangkutan ikan kecil harus banyak diperhatikan akan kebutuhan

oksigennya,selain itu juga perlu di ingat bahwa ikan kecil kondisinya lebih lemah dibadingkan

ikan besar.

7/17/2019 Materi Pemilihan Lokasi Budidaya

http://slidepdf.com/reader/full/materi-pemilihan-lokasi-budidaya 11/11

c. engaruh p*

ada akhir pengangkutan ikan kadar p* akan turun, sifat air menjadi asam. *al ini di

sebabkan meningkatnya kadar 1! dan juga karena banyaknya kotoran. "emua itu memegang

 peranan penting dalam goncangan p*. Ikan dapat tahan dalam pengankutan dengan p* air 

sekitar 8,3-,8.

!. "isem engangkutan Ikan

a. engangkutan %erbuka

Dengan menggunakan pengankutan terbuka, maka kebutuhan akan oksigen tidak begituh

masalah karena oksigen dari udara dapat selalu terserap dalam air dan =at asam arang dalam air 

dapat terusir ke udara. ontohnya, pengankutan ikan dengan karambah pikul yang terbuat dari

anyaman bambu, ember atau baskom plastik ataupun bangle yang terbuat dari tanah.

 b. engangkutan %ertutup

engangkutan tertutup adaalah system pengangkutan dimana antara ikan yang diangkut

tidak dapat berhubungan langsung udara luar. Ikan benar-benar tersekap dan kelangsungan

hidupnya tergantung pada kondisi alat pengangkut tersebut0kantong plastik2, maka kita haarus

member oksigen yang cukup kedalam alat pengangkut tersebut.

3. 'umlah ikan yang diangkut dan ukurannya

'umlah ikan yang diangkut harus diperkirakan agar dapat menjamin keselamatan ikan

tersebut.

4. emberokan

ntuk mengurangi metabolisme ikan selama dalam pengangkutan maka sebelum ikan

diangkut perlu diberokan atau dilapangkan dahulu. *al ini disebabkan oleh beberapa hal:

a. engurangi jumah kotoran yang dikeluwarkan agar kondisi air tetap baik.

 b. enenangkan ikan selama dalam pengangkutan

c. engadakan seleksi terhadap kesehatan ikan, maupun jenis ukuran ikan yang diperlukan.