Materi Genetik

23
MATERI GENETIK ADITYA TULUS NUGRAHA

Transcript of Materi Genetik

Page 1: Materi Genetik

MATERI GENETIKADITYA TULUS NUGRAHA

Page 2: Materi Genetik

INDIKATOR

• Standar Kompetensi

• 3. Memahami penerapan konsep dasar dan prinsip-prinsip hereditas serta implikasinya pada saling temas

• Kompetensi Dasar

• 3.1 Menjelaskan konsep gen, DNA, dan kromosom

• Indikator Pencapaian Kompetensi

• Mendeskripsikan struktur DNA

• Mendeskripsikan struktur RNA

• Membedakan DNA dan RNA

Page 3: Materi Genetik

REFERENSI

• Champbell, Neil A. & Jane B. Reece.2010. Biologi Edisi Kedelapan Jilid 1.Jakarta:Erlangga

• Pratiwi, D. A. dkk.2006.Biologi untuk SMA Kelas XII.Jakarta:Erlangga

• Suryo.1994. Genetika Manusia.Yogyakarta:Gadjah Mada University Press

Page 4: Materi Genetik

PENDAHULUAN

• Tahun 1869 ahli ilmu kimia Jerman bernama Friedrich Miescher menyelidiki susunan kimia dari nucleus sel.

• Nukleus bukan terdiri dari karbohidrat, protein maupun lemak, namun zat yang mengandung fosfor sangat tinggi.

• Karena Letaknya pada nucleus maka dinamakan NUKLEIN, selanjutnya dinamakan ASAM NUKLEAT(Nucleic Acid) oleh Richard Altmann

• Asam nukleat terdiri dari 2 tipe :

• Deoxyribonucleic Acid (DNA)

• Ribonucleic Acid (RNA)

Page 5: Materi Genetik

DNA BAHAN GENETIK

Petunjuk DNA mengandung informasi genetik :o Hasil percobaan menyatakan bahwa kebanyakan DNA terdapat dalam

kromosom sedangkan RNA dan protein banyak terdapat di sitoplasmao Adanya korelasi antara banyaknya DNA tiap sel dengan jumlah sel kromosom

dalam tiap selo Susunan molekuler DNA dalam sel yang berbeda dari suatu individu sama,

sedangkan RNA dan protein setiap sel berbeda dalam satu individu

Page 6: Materi Genetik

PERCOBAAN YANG MEYAKINKAN DNA BAHAN GENETIKo Percobaan Transformasi dalam Bakteri Pneumococcus

dilakukan oleh Griffith 1928 Ia menemukan Diplococcus pneumoniae(Pneumococcus) penyebab penyakit

pneumonia pada orang bila dipelihara di lab. Ada 2 bentuk koloni yaitu bentuk kasar(K) dan bentuk halus(H) yang tumbuh murni/tidak bercampur.

H mati + K hidup H hidup + K hidup, suatu substansi H dipindahkan ke bakt. K Diulangi Avery, MacLeod dan McCarty di Institute Rockefeller tahun 1994 Asam nukleat H mati + K hidup H hidup + K hidup

Asam Nukleat adalah Materi Genetik

Page 7: Materi Genetik

PERCOBAAN YANG MEYAKINKAN DNA BAHAN GENETIKo Percobaan Hershey-Chase

dilakukan 1952 Menggunakan Bakteriofag T2(50% DNA 50% Protein) memperbanyak diri pada

Escherichia coli DNA mengandung fosfor tdk mengandung belerang, protein mengandung

belerang tdk mengansung fosfor Selubung Protein fag T2 dilabel belerang radioaktif 35S

DNA fag T2 dilabel isotope radioaktif dari fosfor 32P

Apabila fag T2 yg dilabel 35S dicampur dengan sel E. coli radioaktivitas dapat dipisahkan tanpa mempengaruhi kerturunan fag.(selubung protein tidak masuk sel Host)

Akan tetapi fag T2 yang DNAnya dilabel 32P diketahui seluruh radioaktivitas terdapat dalam sel(DNA masuk sel Host)

DNA adalah materi genetik

Page 8: Materi Genetik

STRUKTUR DNA

o Discovery of the DNA double helix (1953) Rosalind Franklin and Maurice Wilkins X-ray photo of DNA. Watson and Crick described the DNA molecule from Franklin’s X-ray.

Page 9: Materi Genetik

STRUKTUR DNA

o Asam Nukleat merupakan polinukleotida, yaitu tersusun dari banyak nukleotida.

o Satu Nukleotida tersusun atas Nukleosida dan fosfat (PO4-)

o Nukleosida terdiri atas sebuah gula pentose dan basa nitrogen

Page 10: Materi Genetik

STRUKTUR DNA

o Gula pentosa

Page 11: Materi Genetik

STRUKTUR DNA

o Fosfat(PO4-)

Page 12: Materi Genetik

STRUKTUR DNA

o Basa Nitrogen

Page 13: Materi Genetik

STRUKTUR DNA

Nukleosida?

Nukleotida?

Page 14: Materi Genetik

STRUKTUR DNA

Rantai DNA memanjang dari 5’ ke 3’

Page 15: Materi Genetik

BASA NITROGEN

Purin Pirimidin

Page 16: Materi Genetik

BASA NITROGEN

o Purin : Guanine (G) dan Adenin (A)o Pirimidin : Timin (T) dan Sitosin (C)

o G dengan C dihubungkan oleh ikatan lemah 3 atom H (Hidrogen)

o T dengan A dihubungkan oleh ikatan lemah 2 atom H (Hidrogen)

Page 17: Materi Genetik

STRUKTUR DNA

Lihat ikatannya…!

Page 18: Materi Genetik

STRUKTUR RNA

o Ukuran dan BentukPada umumnya RNA lebih pendek dari DNA, RNA berbentuk pita tunggal(single strand)

o Susunan Kimia

Molekul RNA juga merupakan Polinukleotida, perbedaan dengan DNA adalah : Gula yang menyusunnya ribose

Basa yang menyusunnya bukan Timin(T) seperti pada DNA, melainkan Urasil(U)

Page 19: Materi Genetik

STRUKTUR RNA

Page 20: Materi Genetik

STRUKTUR RNA

o Lokasi Messenger RNA(mRNA)

terdapat dalam nucleus, dicetak oleh satu pita DNA

Transfer RNA(tRNA) terdapat dalam sitoplasma,

Ribosome RNA(rRNA) terdapat dalam ribosom

Page 21: Materi Genetik

STRUKTUR RNA

RNA Fungsi

Messenger RNA(mRNA) Bertugas menerima informasi/keterangan genetik dari DNA. Proses ini dinamakan tanskripsi dan berlangsung dalam nukleus

Transfer RNA(tRNA) Bertugas mengikat asam amino yang terdapat pada sitoplasma, sebelumnya asam amino berikatan dengan ATP agar berenergi, Kemudian tRNA membawa ke ribosom

Ribosome RNA(rRNA) berfungsi mensintesa protein dengan menggunakan bahan asam amino. Proses ini berlangsung di ribosome dan hasil akhir berupa polipeptida

Fungsi

Page 22: Materi Genetik

PERBEDAAN DNA DAN RNA

DNA RNA

Hanya ditemukan di dalam nucleus, yaitu di dalam kromosom, mitokondria, plastid, dan sentriol

Ditemukan di dalam sitoplasma, terutama di dalam ribosom, dan juga di dalam nucleus.

Berupa rantai panjang dan ganda ( double helix ) Berupa rantai pendek dan tunggal

Fungsinya berhubungan erat dengan penurunan sifat dan sintesis protein

Fungsinya berhubungan erat dengan sintesis protein

Kadarnya tidak dipengaruhi oleh aktivitas sintesis protein

Kadarnya dipengaruhi oleh aktivitas sintesis protein

Basa nitrogennya terdiri atas purin : adenin(A) dan guanin(G), serta pirimidin: timin(T) dan sitosin(C)

Basa nitrogennya terdiri atas purin : adenin(A) dan guanin(G), serta pirimidin: Urasil(U) dan sitosin(C)

Komponen gulanya berupa deoksiribosa, yaitu ribose yang kehilangan satu atom oksigen

Komponen gulanya ribosa(pentosa)

Page 23: Materi Genetik

THANK FOR YOUR ATTENTION

• Next episode : DNA Replication