Materi 02 Sei

15
Teori dan Pemikiran Ekonomi SEI Minggu ke-2 Sub Pokok Bahasan Mazhab Klasik Teori Pertumbuhan Ekonomi Pancasila

description

materi

Transcript of Materi 02 Sei

  • TeoridanPemikiranEkonomiSEI Minggu ke-2Sub Pokok BahasannMazhab KlasiknTeori PertumbuhannEkonomi Pancasila

  • Mazhab KlasikDasar filsafat; perekonomian yang didasarkan pada sistem bebas berusaha (Laissez Faire) adalah self-regulating, artinya mempunyai kemampuan untuk kembali ke posisi keseimbangan secara otomatis. Pemerintah tidak perlu campur tangan dalam perekonomian.Di Pasar Barang sifat self-regulating ini dicerminkan oleh adanya proses yang otomatis membawa kembali ke posisi GDP yang menjamin full-employment, apabila karena sesuatu hal perekonomian tidak pada posisi ini. Landasan dari keyakinan ini adalah;Berlakunya hukum Say yang menyatakan bahwa Supply creates its own demand,Anggapan bahwa semua harga fleksibel

  • Dalam sistem standar kertas, tidak ada proses otomatis yang menstabilkan tingkat harga. Disini kaum klasik melihat satu- satunya peranan makro pemerintah, yaitu mengendalikan jumlah uang beredar sesuai dengan kebutuhan transaksi masyarakat.Di dalam sistem standar emas, ada mekanisme otomatis yang menjamin kestabilan harga. Disini peranan pemerintah tidak dianggap perlu, sebab jumlah uang (emas) yang beredar akan otomatis menyesuaikan diri dengan kebutuhan masyarakat.Di Pasar Luar Negeri, mekanisme otomatis menjamin keseimbangan neraca perdagangan melalui:Mekanisme Hume, dalam sistem standar emas, atauMekanisme kurs devisa mengambang, Campur tangan pemerintah tidak diperlukan.

  • Gelar Adam Smith sebagai Bapak Ilmu Ekonomi bukan berasal dari keaslian gagasannya atau teknik analisis ekonomi yang dirintisnya, tetapi berkaitan dengan visi Adam Smith tentang Kapitalisme sebagai sebuah sistem ekonomi yang membuat keadaan orang menjadi lebih baik.The Wealth of Nations menganalisis apa yang menyebabkan standar hidup nasional meningkat dan menunjukkan bagaimana kepentingan diri dan persaingan berperan dalam pertumbuhan ekonomi

  • Adam Smith mengidentifikasi Tiga Unsur:Kebebasan (freedom) : hak untuk memproduksi dan menukar memper- dagangkan produk, tenaga kerja, dan kapital.Kepentingan diri (self-interest) :hak seseorang untuk melakukan usaha sendiri dan membantu kepentingan diri orang lain.Persaingan (competition) : hak untuk bersaing dalam produksi dan perdagangan barang dan jasa.yang akan menghasilkan harmoni alamiah dari kepentingan buruh, pemilik tanah, dan kapitalis. Kepentingan jutaan orang akan menghasilkan masyarakat yang stabil dan makmur tanpa perlu diarahkan oleh negara secara terpusat. Doktrin tentang kepentingan diri ini sering disebut invisible hand.Adam Smith Mendukung Pemerintahan Yang Kuat Namun DibatasiAdam Smith menulis tentang tiga tujuan pemerintahan, yaitu mengangkat negara dari barbarisme rendah menuju tingkat kemakmuran tertinggi tetapi dengan cara damai, pajak ringan, dan dengan administrasi yang adil dan toleran. Secara spesifik, Adam Smith mendukung :Perlunya pendanaan yang cukup untuk milisi yang bertugas membela negara,sistem hukum yang bisa melindungi kebebasan, hak milik, danuntuk menjamin perjanjian dan pembayaran utang,Pekerjaan publikjalan, kanal, jembatan, pelabuhan, dan proyek infrastruktur lainnya, dan pendidikan umum menyeluruh untuk mengimbangi efek alienasi dan penurunan mental akibat spesialisasi (pembagian kerja) sistem kapitalisme.

  • Secaraumum,AdamSmithmendukung tingkat kebebasan maksimum di dalam masyarakat, termasuk diversitas hiburan sepanjang tidak menimbulkan skandal dan ketidaksenonohan

    Adam Smith Memperingatkan Bahaya dari Pemerintahan yang BesarPada saat yang sama Adam Smith sangat kritis terhadap kekuasaan negara. Menurut Adam Smith, politisi biasanya orang munafik yang boros.Adam Smith Mendukung Mata Uang yang Kuat dan Standar EmasAdam Smith juga mencemaskan adanya manipulasi terhadap sistem moneter yang dilakukan oleh pemerintah. Walaupun menolak ide bahwa kekayaan adalah emas dan perak, Adam Smith mendukung sistem moneter yangstabil berdasarkan emas danperak dan mendukung doktrin perbankanyang bebas. Adam Smith juga menentang teori kuantitas uang yang berpendapat bahwa tingkat harga akan naik atau turun sebanding dengan perubahan dalam persediaan uang. Dalam esainya yang berjudul Digression on Silver Adam Smith menunjukkan bahwa harga sangat bervariasi ketika persediaan perak (uang) meningkat.

  • Tabungan: Unsur Kunci dalam Pertumbuhan EkonomiAdam Smith mengusulkan penghematan dan investasi modal sebagai unsur penting dari pandangan makroekonominya. Dalam bab tentang akumulasi kapitaldi TheWealth of Nations, Adam Smith menandaskan bahwa kunci pentingbagi pertumbuhan perekonomian bukan hanya kebijakan pemerintah, lingkungan usaha yang kompetitif dan manajemen bisnis yang sehat, tetapi juga tabungan dan penghematan.Adam Smith menekankan perlunya investasi modal dan mesin penghemat tenaga kerja sebagai elemen vital dalam menaikkan standar hidup bagi orang kebanyakan.Esensi Model Ekonomi KlasikEmpat prinsip umum:Penghematan,kerja keras, kepentingan diriyang baik, dan kedermawanan terhadap orang lain adalah kebajikan dan karena itu harus didukung.Pemerintah harus membatasi kegiatannya pada pengaturan keadilan, memperkuat hak milik privat, dan mempertahankan negara dari serangan asing.Di bidang ekonomi, negara harusmengadopsi kebijakan laissez faire nonintervensi (perdaganganbebas, pajak rendah, birokrasi minimal, dan sebagainya).Standar klasik emas/perak akan mencegah negara mendepresiasi mata uang dan akan menghasilkan lingkungan moneter yang stabil di mana ekonomi dapat berkembang.Sedangkan pokok-pokok pikiran lain dari teori Adam Smith adalah:Kebijaksanaan Pasar Bebas Keuntungan merangsang bagi investasi Keuntungan cenderung menurun Keadaan stasioner

  • TEORI PERTUMBUHAN DAN PEMBANGUNAN EKONOMI1. Mazab historis : Friderik List, Bruno H, Karl Bucher, dan Rostow2. Mazab Analitis : teori klasik (Adam Smith, Ricardo, Malthus, Karl Marx), neo-klasik (Solow, Swan,Johnson, Meade), dan post keynesian (Harold Domar)3. Teori pertumbuhan Schumpeter4. Teori pertumbuhan KuznetsMAZAB HISTORISnFriderik List : terdapat 5 fase pertumbuhan : fase primitif, beternak, pertanian, industri pengolahan, dan perdagangan. Perkembangan ekonomi terjadi, bila masyarakat dan perorangan bebas berpolitik, dsb. Industri pengolahan harus dikembangkan (proteksi yes)nBruno : perkembangan ekonomi berdasar 3 sistem distribusi : perekonomian - barter, - uang ,dan kreditnBucher : 3 tahap: produksi untuk kebutuhan sendiri, pertukaran(perekonomian kota),perekonomian nasionalnRostow : Masyarakat tradisional, pra take-off, take off, drive to maturity (matang), high mass consumption

  • MAZHAB ANALITISTeori pertumbuhan Klasik:pertumbuhan ekonomi liberal karena kemajuan tehnologi dan perkembangan jumlah penduduk.Perekonomian pasar otomatis perekonomian berjalan efisien

    Adam Smith: adanya spesialisasiproduktivitasRicardo:3 masyarakat ekonomi.:gol.kapitalis, buruh, tuan tanah dan GNP dibagi: upah, sewa, dan keuntunganMalthus: jumlah penduduk > perkembangan kapital dan tabungan yg dihambat oleh permintaan efektifMill:= Ricardo, dimana pembangunanekonomi = f (non ekonomi seperti: adat istiadat dan kepercayaan masyarakat, ada tidaknya golongan masyarakat kreatif, ada tidaknya pengetahuan )

  • Neo Klasik : Teori Solow : Jangka pendek seperti klasik (Pasar, S=I=K, full employment, S=SQ,f.p=f(K.L) Jangka panjang: K=konstan, COR=k/q, SQ=K-I, posisi keseimbangan stabil, share dari K dan L dalam GDB konstan Teori Post keynesian : pengembangan teori keynes yang terbatas jadi jangka pendek, dan teori post keynes adalah jangka panjang,=teori produksi dan kesempatan kerjaTEORI PERTUMBUHAN CHUMPETERnMasuk dalam ekonomi klasik, tetapi berbeda dalam jangka panjang, penduduk tidak dianggap sebagai aspek sentral dalam pertumbuhan ekonomi tetapi tehnologinFaktor utama pembng ekonomi adalah proses inovasi dengan para entrepreneur sebagai pelakunyanInovasitehnologi baru---keuntungan lebih (=proft monopo- lis)---proses imitasi---keuntungan monopoli menurunpenyebaran tehnologi ke masyarakatnInovasi= produk baru, cara baru, pasar-pasar baru, bahan mentah baru, industri baru.TEORI PERTUMBUHAN KUZNETSn3 Pilar perumbuhan.: tehnologi, kelembagaan, dan penyesuaian ideologi (dan perubahan perilaku dan persepsi sosial)n6 ciri: kapital tinggi, produktvitas sdm tinggi, tingginya faktor transformasi struktur ekonomi dan sosial budaya, kemampuan perluasan pasar tinggi, adanya kesadaran bahwa pertumbuhan ekonomi sifatnya terbatasnOleh Chenery &Syrquin dijabarkan: bahwa perubahan2 dlm struktur ekonomi dipandang sbg : proses alokasi sumber2 daya ; proses akumulasi, proses demografis dan distributif

  • Keynes berpendapat bahwa sistem Leissez Faire murni tidak bisa dipertahankan. Pada tingkat makro, pemerintah harus secara aktif dan sadar mengendalikan perekonomian ke arah posisi Full Employment-nya, sebab mekanisme otomatis ke arah posisi tersebut tidak bisa diandalkan secara otomatis.Menurut Keynes, situasi makro suatu perekonomian ditentukan oleh apa yang terjadi dengan permintaan agregat masyarakat apabila permintaan agregat melebihi penawaran agregat (atau output yang dihasilkan) dalam periode tersebut, maka akan terjadi situasi kekurangan produksi. Pada periode berikutnya output akan naik atau harga akan naik, atau keduanya terjadi bersama-sama.Apabila permintaan agregat lebih kecil daripada penawaran agregat, maka situasi kelebihan produksi terjadi. Pada periode berikutnya output akan turun atau harga akan turun, atau keduanya terjadi bersama-sama.TeoriEkonomiKeynes

  • Inti dari kebijakan makro Keynes adalah bagaimana pemerintah bisa mempengaruhi permintaan agregat (dengan demikian, mempengaruhi situasi makro), agar mendekati posisi Full Employment-nya.Permintaan Agregat adalah seluruh jumlah uang yang dibelanjakan oleh seluruh lapisan masyarakat untuk membeli barang dan jasa dalam satu tahun. Barang dan jasa diartikan sebagai barang dan jasa yang diproduksikan dalam tahun tersebut (barang bekas atau barang yang diproduksikan tahun-tahun sebelumnya atau barang yang tidak diproduksikan seperti tanah, tenaga kerja dan faktor produksi lain, tidak termasuk dalam pengertian barang dan jasah dimaksud disini).Dalam perekonomian tertutup permintaan agregat terdiri dari 3 unsur:1) Pengeluaran Konsumsi oleh Rumah Tangga (C)2) Pengeluaran Investasi oleh Perusahaan (I)3) Pengeluaran Pemerintah (G), Pemerintah bisa mempengaruhi permintaan agregat secara langsung melalui pengeluaran pemerintah dan secara tidak langsung terhadap pengeluaran konsumsi dan pengeluaran investasi.

    Z = C + I + G

  • Masing-masing unsur permintaan agregat dipengaruhi oleh faktor-faktor yang berbeda. Pengeluaran konsumsi tergantung pada pendapatan yang diterima oleh Rumah Tangga dan kecenderungan berkonsumsinya (propincity to consume). Pengeluaran investasi ditentukan oleh keuntungan yang diharapkan (marginal efficiency of capital) dan biaya dana (tingkat bunga). Pengeluaran pemerintah ditentukan oleh proses politik yang kompleks dan dalam teori makro dianggapeksogen.Perubahan dari unsur-unsur permintaan agregat (pengeluaran konsumsi, pengeluaran investasi dan pengeluaran pemerintah) mempengaruhi tingkat permintaan agregat melalui proses berantai atau proses multiplier. Bila unsur ini meningkat dengan Rp. 1 maka tingkat permintaan agregat akan meningkat dengan suatu kelipatan dari Rp. 1. pelipat atau multiplier ini tergantung pada besarnya marginal propensity to consume.

  • SISTEM EKONOMI INDONESIASering Juga Disebut: Ekonomi Campuran/Ekonomi Pancasila/Demokrasi Ekonomi/ Mekanisme Pasar TerkendaliBeberapa Karakteristik Sistem Ekonomi IndonesiaPemilikan Barang Konsumsi Bebas TerkendaliHak Milik Faktor Produksi Ditangan Negara, Koperasi, Dan SwastaAda Intervensi Pemerintah Dalam Mempengaruhi Mekanisme PasarInsentif : Material & Moral

  • Prinsip dasar ekonomi Pancasila (Mubyarto)Etika (Ethics)/BermoralManusiawi (Humanity)Nasionalisme ekonomi (Economic Nationalism)Demokrasi ekonomi/ekonomi kerakyatanKeadilan sosial (Social justice)Karakteristik SE Pancasila (Mubyarto)Roda kegiatan ekonomi digerakkan oleh rangsangan sosial dan moralAda tekad kuat seluruh bangsa untuk mewujudkan kemerataan sosialAda nasionalisme ekonomiKoperasi merupakan sokoguru ekonomi nasionalAda keseimbangan yang selaras, serasi, dan seimbang dari perencanaan ekonomi nasional dengan pelaksanaannya di daerah

    **