Manfaat Kayu Bertuah Dan Tasbih Bertuah
Click here to load reader
-
Upload
andika-chandra -
Category
Small Business & Entrepreneurship
-
view
334 -
download
2
Transcript of Manfaat Kayu Bertuah Dan Tasbih Bertuah
Kayukayuku adalah toko online yang menyediakan aneka souvenir berbahan kayu. Seperti tasbih
kayu, gelang kayu, dan kalung kayu. Kayu yang kita gunakan adalah kayu cendana, gaharu,
nagasari, kaokah dan banyak lagi. Produk dibuat dari kayu premium dan didesain handmade.
Kerajinan ini merupakan kerajinan khas Desa Tutul. Selain menyediakan souvenir tersebut, kita juga
menerima order grosir. Seperti grosir tasbih, grosir gelang, dan lainnya.
Di artikel ini kita ingin mengenalkan tentang kayu bertuah. Kayu Bertuah adalah jenis kayu yang
mempunyai nilai pesan tersendiri dengan manfaat pengobatan medis non medis, media
supranatural, energi alami, beraura alami, sejarah, kelangkaan dan banyak lagi. Di Jawa, kayu
bertuah dikenal dengan kayu kawas yang artinya kayu yang mempunyai kekuatan metafisika.
Kelebihan kayu bertuah adalah mempunyai pancaran energi aura secara alami yang memang
bawaan alam. Layaknya benda pusaka, kayu jenis ini mempunyai manfaat seperti pengasih, wibawa,
dan sejenisnya. Dalam sudut pandang herbal alternative, jenis kayu ini juga mempunyai manfaat
pengobatan. Contohnya adalah kayu setigi yang dapat digunakan untuk menyedot bisa ular. Kayu
dewadaru juga dapat digunakan sebagai penawar racun.
Sejak jaman wali songo, jenis kayu bertuah juga sangat terkenal sebagai pusaka. Sejarah
mengatakan Sunan Gunung Muria memberikan tongkat kayu dewadaru kepada putranya Syech Amir
Hasan, dan cerita Sunan Kalijaga yang menggunakan kayu setigi sebagai tongkat yang dibawa
dalam perjalanan.
Hingga sekarang kayu bertuah banyak diminati sebagai peranti tasbih, gelang, kalung, aksesoris,
tongkat, dan sebagainya. Dan juga diminati sebagai koleksi nilai kelangkaan, nilai antik, nilai historik
maupun manfaatnya seperti tasbih yang digunakan untuk wirid. Banyak sekali keistimewaan kayu
bertuah. Selain dapat digunakan sebagai median menyimpan energi, kayu bertuah juga dapat
digunakan untuk menyimpan doa, mantra, dan sejenisnya atau dengan bacaan tertentu dapat
memperbesar energi alami yang terkandung dalam kayu bertuah tersebut. Ahli isim atau biasa
disebut asma ruwatan dan sejenisnya mengatakan bahwa dari sifat dasarnya yang mempunyai kawas
alami, membuat kayu bertuah lebih mudah, awet dan dapat menampung lebih banyak energi isian
seperti aurad, isim, asmak, maupun isi khaddam dibandingkan dengan benda atau kayu biasa
lainnya.
Pakar supranatural metafisika atau biasa disebut kata orang Jawa adalah "Dukun" mengatakan
bahwa tempat tumbuh pohon kayu bertuah juga mempengaruhi sifat ataupun kualitas energinya.
Contohnya adalah kayu nagasari yang tumbuh di area makam wali atau sunan atau sesepuh
biasanya lebih mempunyai energi besar bila dibandingkan dengan kayu nagasari yang tumbuh di
lahan yang biasa. Begitu juga dengan kayu setigi yang pohonnya hidup di alam bebas dan terutama
di pulau di tengah samudra, pasti lebih mempunyai kualitas sebagai media mistik dibandingkan
dengan kayu yang hidup karena bibit, misalnya adalah pohon setigi yang dibuat bonsai. Selain itu,
umur atau usia pohon juga mempunyai nilai lebih, semakin tua usia pohon atau kayu tersebut, maka
akan semakin kuat energi yang ada. Selain itu, kayu atau pohon yang mati atau roboh dan tertimbun
tanah alami, akan lebih bermanfaat sebagai media mistik metafisis ataupun media pengobatan.
Sama halnya dengan kayu atau pohon yang tumbuh di area makam wali, atau sunan, atau sesepuh,
kayu atau pohon tersebut pasti akan mempunyai nilai keistimewaan tersendiri.
Oleh karena itu, bila tasbih, gelang, atau kalung kayu dibuat menggunakan kayu bertuah, akan
sangat banyak manfaatnya, seperti yang disebutkan diatas. Tergantung dengan jenis kayu yang
digunakan, tempat alami kayu tumbuh, dan sebagainya.