MANBA Seni Rupa Makalah

13
Makalah ini disusun untuk melengkapi Tugas Akhir Semester Genap Pembimbing: Imam Bukhori, S.Pd Disusun Oleh: ANITA RAHAYU Kelas: X-B

Transcript of MANBA Seni Rupa Makalah

Page 1: MANBA Seni Rupa Makalah

Makalah ini disusun untuk melengkapi Tugas Akhir Semester Genap

Pembimbing:Imam Bukhori, S.Pd

Disusun Oleh:ANITA RAHAYU

Kelas: X-B

MADRASAH ALIYAH NEGERIBANGIL

Tahun Ajaran 2009-2010

Page 2: MANBA Seni Rupa Makalah

BAB I

EKSPRESI SENI RUPA TERAPAN WILAYAH NUSANTARA

A. KARYA SENI BATIK DI WILAYAH NUSANTARA1. Corak atau motif

Corak atau motif yang ada di setiap daerah biasanya mengubah dari bentuk manusia, hewan, dan tumbuhan. Menurut coraknya, kain batik dibedakan menjadi empat jenis, Yaitu:a. Batik corak persegi dan ceplok

1) Kawung ceplok kenariMelambangkan keindahan dan kenikmatan di balik cara hidupnya yang penuh kekerasan.

2) Kawung ceplok betonMelambangkan sifat yang baik dibalik rupa yang buruk

3) Kawung ceplok pongge risikMelambangkan bahwa dibalik rupa yang buruk tersimpan keharuman dan kemuliaan jiwa.

b. Batik berdasarkan garis miring parang.1) Parang sarpa, maknanya:

Parang: Karang, Sarpa: ularMelambangkan kehidupan yang keras, tetapi indah seperti kehidupan dibukit karang.

2) Parang RusakMelambangkan sesuatu yang ganjil dan tidak ada tempatnya.

3) Parang Terang bulanMelambangkan kecerahan masa depan yang diperoleh dengan perjuangan dan tekad yang sekuat batu karang di laut.

4) Parang menangMelambangkan orang yang mengharapkan kemenangan dalam perjuangan hidupnya

5) Parang KusumaMelambangkan keharuman seperti harumnya bunga dan sekeras hati seperti batu karang

6) Parang GapitMelambangkan jiwa yang keras bagai karang dan teguh dalam pendirian

c. Batik dengan corak semen1) Semen Kepet

Melambangkan bentuk bunga yang sedang mekar seperti sebuah kipas yang dikembangkan

2) Semen BirowoMelambangkan sifat yang sangat berbahaya bila dibiarkan saja tanpa pengontrolan yang baik.

Page 3: MANBA Seni Rupa Makalah

3) Semen RanteMelambangkan pertumbuhan jiwa yang tidak bebas

4) Semen BangilMelambangkan kehidupan masyarakat kota Bangil yang pada waktu itu sedang berkembang.

5) Semen buntal ukulMelambangkan jiwa yang kelihatan lemah, lembut, tetapi menyimpan kekerasan dan kekuatan hati.

d. Corak kreasi baruBatik dengan corak kreasi baru tidak mementingkan motif, bahan, atau yang lainnya. Namun, lebih mengedepankan teknik dan media yang lebih bebas yang tidak digunakan seperti corak yang lama. Lukisan batik kreasi baru biasanya ditempatkan diruang tami, ruang tunggu di hotel, restoran, rumah sakit dan kantor-kantor. Media yang digunakan sangat bervariasi, misalnya: kaca, kayu, kain, dan plastik.

2. Penggunaan warnaPewarnaan di bagian yang tidak tertutup malam akan berwarna sesuai dengan warna yang digunakan untuk mencelup.

3. Teknik dan bahanTeknik pembuatan batik dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu teknik cap dan teknik tulis. Alat yang digunakan untuk teknik tulis diebut canting sedangkan alat yang digunakan untuk teknik cap adalah cetakan.Media untuk membuat kain adalah lilin atau malam untuk batik, sedangkan untuk pewarna batik biasa digunakan obat pewarna yang disebut naptol.

B. MERANCANG MOTIF SALAH SATU CORAK SENI BATIK NUSANTARA1. Jumputan

Cara menggambari kain atau pakaian melalui cara mengikat tali atau karet sebelum dicelupkan kedalam pewarna.

2. Batik Cap / PritingCara menggambar kain atau pakaian dengan menggunakan cetakan

3. Batik tulisCara menggambari kain atau pakaian dengan menggunakan canting

C. MEMBUAT SKETSA ATAU MENDESAIN KARYA SENI BATIK NUSANTARA DENGAN MEMPERHATIKAN.

1. Nilai-nilai ekstentika / keindahanDalam membuat sketsa seni batik kita harus mementingkan nil;ai keindahan dari suatu batik yang akan dibuat.

2. Nilai Guna / pakai

Page 4: MANBA Seni Rupa Makalah

Kita juga perlu memikirkan nilai pakai, apakah batik itu bagus untuk dipakai atau tidak

3. Nilai teknis dan praktisMembuat seni batik juga harus difikirkan nilai teknis dan praktis agar para penggemar batik tidak kecewa.

Page 5: MANBA Seni Rupa Makalah

BAB IIKREASI KARYA SENI RUPA TERAPAN NUSANTARA

A. PERSIAPAN ALAT DAN BAHAN, SENI RUPA TERAPAN.Seni terapan merupakan suatu karya seni rupa, kita perlu mengidentifikasi ciri

khusus darI suatu bentuk karya tersebut dan untuk mendapatkan hasil maksimal. Pakailah alat dan bahan sesuai karya atau siapkan alat dan bahan yang akan digunakan. Misalnya guci, vas bunga. Kita memperlukan tanah liat/keramik.

B. DESAIN KARYA ATAU SKETSADesain diciptakan dengan maksud untuk memenuhi kebutuhan konsumen akan

produk-produk seni. Proses pembuatan desain cenderung lebih rumit, karena selain sebagai alat untuk berekspresi bagi desainer juga merupakan upaya menjembatani antara harapan pemakai desain dengan kenyataan yang ada.

Desain dapat pula dipahami sebagai kegiatan seni rupa yang lebih praktis, terutama untuk membuat kebutuhan sehari-hari.

Cara membuat:a) Pilihlah bambu yang tidak terlalu tua dengan urat yang halus dan beruas panjangb) Potonglah bambu sesuai dengan ruasnyac) Hilangkan kulit luasnya dengan cara mengeriknya hingga uratnya kelihatan d) Belahlah bambu yang telah dihilangkan kulit luasnya tersebut sesuai dengan ukuran

yang diinginkane) Raut sisi-sisinya dan buanglah bagian dalamnyaf) Jemurlah sampai agak kering (alum)g) Belahlah tipis-tipis potongan bambu tersebuth) Rautlah hasil belahan bambu tersebut hingga halus, kemudian berilah pewarna (bila

menginginkan), lalu jemurlah hingga kering.i) Anyamlah bilahan bambu tersebut dengan pola yang diinginkan

Page 6: MANBA Seni Rupa Makalah

PELINDUNGKepala sekolah

PEMBIMBINGGuru Seni dan Budaya

Ketua

Sekretaris Bendahara Seksi - seksi

Wakil Ketua

BAB IIIPAMERAN DAN KREASI SENI RUPA TERAPAN WILAYAH

NUSANTARA.

A. PENYUSUNAN PANITIA DAN MENYIAPKAN KARYA SENI.Pembentukan panitia yang baik hendaknya melalui musyawarah yang dipimpin oleh ketua kelas dan ditingkat sekolah dipimpin oleh ketua OSIS. Atau bidang apresiasi dan kreasi seni.

Susunan KepanitiaanPameran

a. Pelindung, bertugas sebagai penanggung jawab atas terlaksananya kegiatan pameran di sekolah

b. Pembimbing, bertugas memberikan arahan/pembinaan yang berkaitan dengan kegiatan yang akan dilakukan

c. Ketua, bertugas mengoordinir anggota panitia dan peserta yang berkaitan dengan kegiatan pameran.

d. Wakil ketua, bertugas membantu ketua untuk kelancaran suatu kegiatane. Sekretaris, bertugas menangani urusan administrasi.f. Bendahara, menangani bidang keuangang. Seksi-seksi yaitu:

1) Seksi Karya, bertugas mencari, mengumpulkan, dan menyeleksi karya yang akan dipamerkan

2) Seksi keamanan, tugasnya menjaga keamanan selama berlangsungnya kegiatan pameran

3) Seksi display, tugasnya mengatur dan menata karya yang akan dipamerkan.

Page 7: MANBA Seni Rupa Makalah

B. TUJUAN DAN FUNGSI PAMERAN SENI RUPATujuan

Untuk menunjukkan sampai dimana hasil yang telah dicapai oleh siswa dalam mata pelajaran seni dan budaya pada kurun waktu tertentu.

FungsiUntuk meningkatkan apresiasi dalam bidang seni dan budaya

Agar dapat menghasilkan karya-karya yang lebih baik.

C. PENENTUAN WAKTU DAN TEMPAT PENYELENGGARAAN PAMERANMenentukan tempat pameran harus representative artinya tempat pameran harus sesuai dengan kebutuhan serta harus memperhatikan kondisi fisik gedung atau kondisi lapangan. Hal yang harus diperhatikan dari tempat. Pameran adalah dapat memberikan keleluasaan atau kebebasan bagi pengunjung untuk mengapresiasi karya seni.

Waktu pelaksanaan kegiatan pameran dilaksanakan pada waktu menjelang berakhirnya semester, biasanya pada akhir semester dua atau genap. Paling tepat yaitu dilakukan pada waktu meeting kelas selama satu minggu, namun waktu pelaksanaannya dapat menyesuaikan situasi dan kondisi kelas atau sekolah.

D. LINGKUP PAMERAN DAN JENIS PAMERAN.Lingkup pameran meliputi pameran batik, pameran patung, pameran lukisan dan sebagainya.

Jenis pameran antara lain: pameran pendidikan, pameran keagamaan, pameran amal dan pameran promosi.

Page 8: MANBA Seni Rupa Makalah

BAB IVPAMERAN DAN KREASI SENI RUPA

TERAPAN NUSANTARA

A. PERSIAPAN PAMERANHal –hal yang perlu dipersiapkan dalam pameran antara lain:

1) Tempat PameranTempat Pameran dipilih yang dapat menunjang keberhasilan pameran, antara lain dengan memperhatikan letaknya yang strategis, lingkungan yang mendukung, dan menarik publik.

2) Adanya publikasi dengan bermacam bentuknya3) Desain Pameran4) Pengumpulan hasil karya seni rupa dan kerajinan tangan

Agar pameran tersebut berbobot, maka perlu diadakan seleksi.

B. MENENTUKAN TEMA PAMERANSalah satu keberhasilan kegiatan pameran ditentukan oleh tema pameran, dengan kata lain, tema pameran sebagai alat dan pedoman untuk menentukan arah kegiatan, sebagai contoh kalimat tema adalah sebagai berikut:

1) Dengan pameran seni rupa, kita tingkatkan daya kemampuan apresiasi siswa SMA

2) Dengan semangat proklamasi 1945, kita sukseskan pameran seni rupa sebagai perwujudan persatuan dan kesatuan bangsa

C. MENENTUKAN RENCANA KEGIATANMenetukan rencana kegiatan adalah tindakan yang akan kita lakukan secara tertulis, misalnya:

1) Jenis dan kegiatan2) Tempat pameran3) Karya seni yang dipamerkan4) Peserta Pameran5) Sumber dana, 6) Panitia pameran

D. MENYUSUN PROGRAM PAMERANProgram acara pameran merupakan rencana yang lebih detail terperinci. Misalnya apakah diadakan pada hari yang sama, macam karya apa saja yang akan dipamerkan, dan apa saja kegiatan saat pembukaan dan penutupan pameran.

E. TEKNIK PENGATURAN TATA LETAK PAMERANSusunlah tiap-tiap karya tersebut berdasarkan jenisnya, sehingga kelihatan menarik. Hiaslah ruang sesederhana mungkin, karena jika ruang terlalu banyak dekorasi akan menenggelamkan karya seni yang dipamerkan. Hiasilah ruangan dengan pot-pot tanaman hias agar ruangan tampak segar alami dan penonton akan tetap merasa nyaman di ruang pameran. Pisahkan antara karya seni rupa dua dimensi dengan karya seni rupa

Page 9: MANBA Seni Rupa Makalah

tiga dimensi. Untuk karya seni rupa dua dimensi berupa gambar dan lukisan dipajang pada papan panil (papan panjang), sedangkan karya seni rupa tiga dimensi seperti patung dan keramik diletakkan pada meja, urutkan dari yang bentuk paling rendah atau kecil, sampai yang tertinggi atau terbesar.

Page 10: MANBA Seni Rupa Makalah

BAB IIMENGEKSPRESIKAN DIRI

MELALUI KARYA SENI RUPA

A. BERKESPRESI KARYA SENI RUPA TERAPAN DAERAH SETEMPAT1) Prosedur pembuatan desain

Desain berasal dari bahasa inggris, design yang berarti rancangan atau kerangka bentuk. Membuat desain atau kerangka bentuk merupakan langkah awal dalam penciptaan karya seni. Desain atau kerangka bentuk benda kerajinan secara teknis disebut dengan gambar kerja. Prosedur pembuatan desain adalah:

a. Membuat rencana secara keseluruhan artinya benda yang akan kita buat digambar dalam bentuk sesungguhnya. Tahap ini disebut tahap visualisasi.

b. Agar mendapat gambar yang rinci, maka gambar desain perlu dibuat untuk dapat dilihat dari berbagai proyeksi dan sudut pandang.

2) Prinsip-prinsip desainPrinsip-prinsip desain meliputi:

a. Kenyamananb. Keluwesanc. Keamanan

3) Bentuk-bentuk desaina. Desain Grafis

Desain yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan manusia akan komunikasi visual yang dicetak. Seperti desain poster, brosur, dll.

b. Desain produkDesain yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan peralatan dan benda sehari-hari untuk menunjang kegiatannya seperti desain pakaian, alat transportasi, dll.

c. Desain interiorSuatu kegiatan yang berupaya untuk memecahkan kebutuhan ruang yang nyaman dan indah dalam sebuah hunian, seperti ruang hotel, rumah tinggal, museum, dll.

4) Menggambar sketsa karyaMenggambar dengan tujuan perencanaan untuk mewujudkan suatu gagasan agar menjadi sebuah karya dan dengan menggunakan prinsip dan teknik menggambar sketsa.

B. BEREKSPRESI KARYA SENI RUPA DAERAH SETEMPAT1) Persiapan alat dan bahan

Page 11: MANBA Seni Rupa Makalah

Seni terapan merupakan suatu karya seni rupa, kita perlu mengidentifikasi ciri-ciri khusus dari suatu bentuk karya dan untuk mendapatkan hasil maksilmal. Pakailah alat dan bahan sesuai karya atau siapkan alat dan bahan yang akan digunakan.

2) Fungsi seni terapan daerah setempata. Fungsi yang berkaitan dengan kebutuhan pokok

Contoh: Makan, Pakaian, rumah, dllb. Fungsi yang berkaitan dengan kebutuhan sosial

Contoh: kehidupan beragamac. Fungsi yang berkaitan dengan kebutuhan integratif

3) Desain karya /sketsa.Desain diciptakan dengan maksud untuk memenuhi kebutuhan konsumen akan produk-produk seni, proses pembuatan desain cenderung lebih rumit, karena selain sebagai alat untuk berekspresi bagi desainer juga merupakan upaya menjembatani antara harapan pemakai desain dengan kenyataan yang ada.

Desain dapat pula dipahami sebagai kegiatan seni rupa yang lebih praktis, terutama untuk membuat peralatan kebutuhan sehari-hari.

4) Proses pembuatan karya terapan 2 dan 3 dimensiProses penciptaan karya dua dimensi atau tiga dimensi merupakan sebuah kerja jasmani yang berkaitan teknik pembuatannya