MANAJEMEN PROYEK
description
Transcript of MANAJEMEN PROYEK
ADI RUKAMTO141411415
1
MANAJEMEN PROYEK
1. URAIAN UMUMManajemen proyek adalah penerapan ilmu pengetahuan, kehalian, ketrampilan dan
cara teknis yang terbaik dengan sumber daya yang terbatas untuk mencapai sasaran yang telah ditentukan, agar mendapatkan hasil yang optimal disegala aspek. Dalam penyelenggaraan suatu proyek, kegiatan yang akan dihadapi sangatlah kompleks, oleh karena itu suatu proyek memerlukan sebuah manajemen yang baik, supaya hasilnya tepat waktu dan tepat sesuai dengan perencanaan awal.
2. UNSUR-UNSUR PELAKSANA PROYEKSecara umum, unsur pelaksana dalam suatu proyek ada 3, yaitu meliputi Pemilik
Proyek (Owner), Perencana (Konsultan, Designer), dan Pelaksana (Kontraktor). Ketiga unsur tersebut memiliki hubungan kerja sebagai berikut :
2.1. Pemilik Proyek (Client, Owner, Bowher, Principal)Merupakan badan usaha atau perseorangan (pribadi) yang berlaku sebagai
pengguna jasa, juga merupakan pihak yang memiliki proyek dan menyediakan dana untuk merealisasikannya.2.1.1. Hak Pemilik Proyek
Menunjuk penyedia jasa (Konsultan dan Kontraktor) Mendapatkan laporan secara berkala mengenai progress
pelaksanaan pekerjaan Mendapatkan hasil yang sesuai harapan (sesuai rencana awal)
2.1.2. Kewajiban Pemilik Proyek Menyediakan fasilitas yang dibutuhkan oleh penyedia jasa
TEKNIK ARSITEKTURUNIVERSITAS WIDYA MATARAM YOGYAKARTA
2014/2015
ADI RUKAMTO141411415
2
Menyediakan tempat yang memadai untuk pelaksanaan pekerjaan Membiayai proyek sesuai dengan biaya yang telah disepakati Ikut mengawasi jalannya pelaksanaan pekerjaan Mengesahkan perubahan perubahan yang bisa saja terjadi
2.1.3. Wewenang Memberitahukan hasil lelang secara tertulis kepada masing masing
penyedia jasa yang ikut dalam lelang Dapat mengambil alih pekerjaan secara sepihak, dengan cara
memberitahukan secara tertulis kepada kontraktor, apabila terjadi hal-hal diluar kontrak yang telah disepakati
2.2. Perencana (Konsultan, Designer)Merupakan badan yang menyusun/merencanakan program kerja, rencana
kerja, dan pelaporan serta ketatalaksanaan sesuai ketentuan yang berlaku dengan persetujuan dari pemilik proyek.2.2.1. Tugas dan Kewajiban
Membuat dokumen perencanaan yang lengkap, meliputi gambar rencana, RKS, perhitungan struktur, dan RAB
Memberikan usulan serta petimbangan kepada pengguna jasa & pihak kontraktor tentang pelaksanaan pekerjaan
Membimbing, mengarahkan, menjelaskan, & mengadakan pengawasan secara kontinyu dalam pelaksanaan pekerjaan
Memberikan penjelasan tentang hal-hal yang masih kurang jelas terkait gambar rencana maupun RKS
Membuat gambar revisi bila terjadi perubahan-perubahan dalam perencanaan
Mengkoordinasi dan mengendalikan kegiatan konstruksi, sehingga pelaksanaan proyek dapat terkontrol
Menghadiri rapat koordinasi & melakukan pengawasan secara berkala
2.3. Pelaksana (Kontraktor)Merupakan pihak yang ditunjuk oleh Pemilik proyek (Owner) untuk
melaksanakan pembangunan proyek, melalui proses lelang atau penunjukan langsung. Pekerjaan yang dilaksanakan harus sesuai dengan RKS (Rencana Kerja dan Syarat) dengan biaya yang telah disepakati sebelumnya.2.3.1. Tugas dan Kewajiban
Melaksanakan pekerjaan sesuai dengan dokumen dokumen perancangan
Membuat gambar-gambar penjelas apabila diperlukan, dengan pengesahan oleh konsultan pengawas serta pemilik proyek
TEKNIK ARSITEKTURUNIVERSITAS WIDYA MATARAM YOGYAKARTA
2014/2015
ADI RUKAMTO141411415
3
Menyediakan alat keselamatan kerja seperti yang diwajibkan dalam peraturan
Membuat laporan hasil pekerjaan berupa laporan harian, mingguan dan bulanan
Menyerahkan seluruh/sebagian pekerjaan yang telah diselesaikan sesuai dengan ketetapan yang berlaku
Melakukan perbaikan atas kekurangan atau kerusakan selama pekerjaan dikarenakan kelalaian, dan menagnggung semua biayanya
Membuat gambar terbangun (as built drawing) setelah proyek selesai
3. STRUKTUR ORGANISASIOrganisasi adalah suatu pola hubungan orang-orang dibawah pengarahan manajer
(pimpinan) untuk mengejar tujuan bersama [Stoner]. Organisasi merupakan suatu alat vital dalam pengendalian proyek, organisasi dikatakan berhasil apabila mampu mengendalikan 3 hal utama, yaitu mutu, waktu, dan biaya. Dalam organisasi suatu proyek juga dijelaskan batasan-batasan tugas dan tanggung jawab masing-masing jabatan, supaya tidak ada tumpang tindih tugas, serta pelemparan tanggung jawab.
3.1. Pemilik Proyek3.1.1. Pemimpin Proyek
Merupakan pihak yang meimpin dan melaksanakan kegiatan proyek, yang bertugas :
Meneliti dan menyetujui Laporan Keadaan Kredit Anggaran Pembangunan (LKKAP)
Meneliti kebenaran dan kesahan suatu tagihan
3.1.2. Pemimpin bagian proyekPihak yang terlibat secara langsung dengan kontraktor yang
bertanggung jawab kepada pemimpin proyek.
3.1.3. Bendaharawan ProyekPihak yang bertugas : Melaksanakan semua kegiatan yang berhubungan dengan
pelaksanaan keuangan proyek menerima, menyimpan, dan mengeluarkan serta bertanggung jawab atas pemakaian dan perhitungan jumlah uang yang telah dititipkan proyek sesuai dengan peraturan yang berlaku
Melaksanakan pembayaran serta mempersiapkan Surat Permintaan Pembayaran (SPP) Baik beban tetap maupun beban sementara
TEKNIK ARSITEKTURUNIVERSITAS WIDYA MATARAM YOGYAKARTA
2014/2015
ADI RUKAMTO141411415
4
Membuat Surat Penanggungjawab Pelaksanaan Anggaran Pembangunan (SPJP)
Membuat Laporan Keuangan Proyek yang berkelalanjutan setiap akhir bulan
Melakanakan tugas lain sesuai dengan penugasan dari pemimpin proyek
3.1.4. Tata Usaha/AdministrasiStaff yang membantu pimpro dibagian ketata usahaan atau
administrasi umum maupun teknis, yang bertugas : Merencanakan, menyusun, dan menyiapkan dokumen kontrak
atau surat perjanjian yang dibuat oleh bagian-bagian proyek termasuk gambar dan perhitungan
Mengkoordinir atau menyusun laporan-laporan yang berbeda, yaitu laporan harian, laporan mingguan, laporan bulanan, dan lainnya yang sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan yang berlaku
Mengkoordinir atau menyusun laporan-laporan yang berbeda, yaitu laporan harian, laporan mingguan, laporan bulanan, dan lainnya yang sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan yang berlaku
Mempersiapkan dan menyusun laporan inventaris kekayaan negara kepengurusan kepegawaian, menyiapkan susunan organisasi atau personalia
3.1.5. Asisten TeknikStaff yang bertugas dan bertanggungjawab atas pengaturan
penyelenggaraan penyusunan anggaran/ gambar-gambar, syarat-syarat teknik (bestek) pelaksanaan pekerjaan, pengawasan pelaksanaan dan pelaporan Progress Report Proyek.
3.1.6. Pengawas LapanganStaff yang bertugas dan bertanggung jawab : Mengawasi pelaksanaan pekerjaan yang dilakukan pelaksana
proyek agar kualitas dan kuantitas bahan, jumlah personil, peralatan
Menyelenggarakan administrasi lapangan Membantu survei dan pengumpulan data lapangan Menjalin hubungan baik dengan instansi serta masyarakat yang
berhubungan dengan pekerjaan
TEKNIK ARSITEKTURUNIVERSITAS WIDYA MATARAM YOGYAKARTA
2014/2015
ADI RUKAMTO141411415
5
3.1.7. Laboratory TechinicianStaff yang bertugas mengecek kualitas material proyek bersama
sama dengan Quality Control dari pihak Kontraktor.
3.2. Perencana3.2.1. Ketua Perencana (Team Leader/Principal)
Merupakan pimpinan team, yang bertugas merencanakan konsep bangunan serta meredesign apabila bangunan mengalami perubahan terkait kondisi lapangan.
3.2.2. Draftman/DrafterStaff yang membuat gambar pra rencana dan gambar DED
berdasarkan konsep dari Team Leader, yang harus mendapatkan persetujuan dari Team Leader sebelum gambar diserahkan untuk lelang.
3.2.3. Konsultan StrukturPihak yang ahli dibidang struktur bangunan, yang memberi
masukan terkait desain konsep dasar dari Team Leader.
3.2.4. Konsultan ME & ElektrikalPihak yang ahli dibidang Mekanikal Engineering, yang memberi
masukan tentang instalasi sanitasi maupun listrik, dan menghitung daya yang dibutuhkan terkait konsep dasar dari Team Leader.
3.3. Pelaksana3.3.1. Project Manager
Merupakan pimpinan dalam suatu proyek,baik dilapangan maupun dikantor, sebagai penanggung jawab tercapainya tujuan proyek yang bertugas dan berkewajiban :
Mengkonsolidasikan penggunakan SDM (man power) dengan Koordinator Proyek guna kelancaran awal pelaksanaan proyek dan seterusnya hingga proyek berakhir
Menjamin pengelolaan operasi proyek berjalan efektif dan efesien sesuai dengan acuan dokumen/kontrak awal
Menjamin terselenggaranya pelaporan berkala guna tindakan evaluasi sehingga proses operasi tetap terkendali hingga akhir proyek
Bertanggung jawab atas Berita Acara/MC selesai pada waktunya
Melaksanakan proses klaim/pekerjaan tambah kurang berikut administrasinya secara rapi sebagai bukti klaim dan melaporkan ke Koordinator Proyek
TEKNIK ARSITEKTURUNIVERSITAS WIDYA MATARAM YOGYAKARTA
2014/2015
ADI RUKAMTO141411415
6
3.3.2. Site ManagerMerupakan pimpinan dalam suatu proyek yang berada dilapangan,
yang memiliki tugas dan kewajiban : Menyelenggarakan rapat rapat koordinasi operasional secara
berkala dan teratur Mengkoordinir rencana kerja oleh para pelaksana Menjamin hasil kerja yang berdasarkan pada rencana mutu,
waktu, biaya dan keselamatan kerja yang ditetapkan Bertanggung jawab atas hasil inspeksi material maupun hasil
kerja
3.3.3. Staff Quality Control (QC)Staff yang bertugas mengontrol kualitas bahan yang memilik tugas
dan kewajiban : Menerima dan melakukan pemeriksaan kualitas dan kuantitas
material dari pemasok (supplier) Bertanggung jawab dalam pelaksanaan inspeksi pekerjaan, baik
prosesnya maupun hasil akhirnya
3.3.4. Staff Quantity Surveyor (QS)Atau sering disebut juga sebagai Estimator, tugas utamanya adalah
menghitung biaya proyek, serta memiliki kewajiban : Menjamin akurasi perhitungan volume dan terkendali
Mempelajari dan menganalisa dokumen dan gambar serta kondisi lapangan sehubungan dengan rencana perhitungan item & volume pekerjaan proyek secara detail
Memeriksa RAP (awal) yang dikomparasikan dengan hasil perhitungan detail lapangan
Menghitung progress kemajuan pekerjaan lapangan
3.3.5. Staff Safety (K3)Koordinator pelaksanaan program K3 pada suatu proyek, yang
bertugas dan bertanggung jawab Menjamin keselamatan dan kesehatan dilingkungan proyek Menjamin bahwa program safety dapat terlaksana dengan baik Memantapkan, mengkoordinasikan dan mempertahankan
standar sistem Keselamatan, Kebersihan dan Kesehatan (K3) dilingkungan kerja proyek
TEKNIK ARSITEKTURUNIVERSITAS WIDYA MATARAM YOGYAKARTA
2014/2015
ADI RUKAMTO141411415
7
Memantau dan membuat laporan statistic terkait keselamatan kerja serta masalah-masalah yang terjadi berikut penyelesaiannya
3.3.6. Sekertariat ProyekPengendalian dokumen yang keluar maupun dokumen yang masuk
terkait proyek yang sedang berlangsung, yang bertugas : Pengendalian dokumen-dokumen dan rekaman mutu Melaksanakan pengarsipan dokumen yang terkendali
3.3.7. Cost ControlPengontrol dan pengkoordinir system pengendalian keuangan,
yang bertugas : Bertanggung jawab atas semua pengeluaran proyek dan
menjamin semua pengeluaran terkendali sesuai budget dan prosedur yang telah ditetapkan
Mengkoordinir pemeriksaan pengajuan rencana pengeluaran Mengkoordinir verifikasi realisasi pengeluaran Mengkoordinir laporan biaya/ realisasi SDBP (Standar Biaya
Proyek) Mengkoordinir laporan evaluasi proyek Monitor lapangan, terutama terkait penyimpangan pengeluaran
hasil kerja serta pengeluaran pengadaan dan penggunaan alat dan material
Mencari informasi perkembangan harga pekerjaan dan pengadaan di pasaran maupun perusahaan sejenis sebagai dasar evaluasi/ control
3.3.8. Bendahara/Keuangan ProyekPihak yang mengatur dana proyek, yang bertugas dan bertanggung
jawab : Bertanggung jawab atas semua pengeluaran dana proyek dan
menjamin pengeluaran/ pembayaran dana sesuai ketentuan perusahaan
Menjamin laporan keuangan berjalan akurat dan tepat waktu Membuat rencana pengeluaran/ pembayaran bulanan dan
mingguan guna menjaga keseimbangan dana proyek sesuai rencana S curve proyek dan posisi cash flow
Menyampaikan permintaan dana/ TDP/ Inkaso ke kantor pusat dengan lengkap dan benar, termasuk tambahan dana mengikuti rencana progress/ S curve
Mengatur pembayaran sesuai ketentuan klasifikasi Kas A, B dan C (proyek luar kota)
TEKNIK ARSITEKTURUNIVERSITAS WIDYA MATARAM YOGYAKARTA
2014/2015
ADI RUKAMTO141411415
8
Membukukan pemasukan dan pengeluaran proyek setiap hari/ tidak ditunda
Membuat laporan keuangan periodik sesuai schedule yang ditetapkan dalam prosedur, berikut bukti dokumen pembayaran secara lengkap dan benar (Impress fund)
Melaporkan pemasukan dana dari hasil penjualan bahan bekas/ pendapatan lain-lain
Melaksanakan dan melaporkan serah terima laporan keuangan proyek selesai 100% (MC 100)
3.3.9. Staff Kepegawaian (Human Resources Development)Menjamin tertib administrasi kepegawaian dan koordinatif atas
perubahan-perubahan terhadap status dan keberadaan pegawai, memahami aturan-aturan kepegawaian baik dari ketetapan perusahaan maupun peraturan dari Depnaker.
3.3.10. Manager Engineering Proyek (Chief Engineer)Pimpinan yang mengatur masalah sistem kerja engineering, yang
bertugas dan bertanggung jawab : Bertanggung jawab atas pelaksanaan pengendalian dokumen
dan rekaman mutu, baik menyangkut gambar kerja, spek, schedule, dan lain-lain hasil kerja yang harus dikendalikan
Bersama SM mempersiapkan rencana kerja bulanan/ monthly schedule (item pekerjaan, progress, man power, material & alat) atas dasar Master Schedule revisi terakhir yang telah diajukan/ mendapat approval owner
Mempersiapkan Shop Drawing atas acuan construction drawing yang sesuai dan mendistribusikannya secara terkendali
Melaksanakan monitoring lapangan dan jika menjumpai penyimpangan harus dibuatkan NC, kemudian disampaikan/ dilaporkan kepada PM
Mempersiapkan dan menyampaikan laporan bulanan engineering proyek kepada Project manager
3.3.11. Staff Shop Drawing dan As Built DrawingDrafter/Draftman yang bertugas : Menjamin shop drawing untuk akurat, jelas dan tepat waktu,
serta semua gambar terkendali Menyampaikan shop drawing yang telah dibuat ke Chief
Engineriing untuk diperiksa dan untuk kepentingan approval TEKNIK ARSITEKTUR
UNIVERSITAS WIDYA MATARAM YOGYAKARTA2014/2015
ADI RUKAMTO141411415
9
oleh owner dan waktu proses approval agar tercatat dengan jelas
Bertanggung jawab melaksanakan pengendalian dokumen khususnya menyangkut penerimaan gambar maupun penerbitan gambar/ shop drawing (setelah approval) sesuai acuan prosedur pengendalian dokumen dan data
Bertanggung jawab mempersiapkan as built drawing hingga final dan mengendalikannya
Bertanggung jawab secara langsung kepada Chief Engineer
3.3.12. Staff SchedullerPihak yang membuat jadwal kerja (schedule) dan mengawasi
realisasi jadwal tersebut terkait proyek, yang bertugas : Menjamin schedule sebagai acuan kerja untuk akurat, jelas dan
tepat waktu sesuai syarat kontrak dan hasil monitor/ evaluasi berjalan
Melaksanakan monitoring dengan membandingkan antara schedule dengan pelaksanaannya
3.3.13. Chief SurveyorPimpinan surveyor proyek, yang tugas utamanya adalah
mengkoordinasikan gambar kepada staff surveyor, serta melaporkan hasil kepada Chief Engineer maupun Site Manager.
3.3.14. Staff Surveyor ProyekPihak yang terkait pengukuran lokasi, penentuan leveling serta
koordinat lokasi, yang bertugas : Koordinasi tentang pelaksanaan shop drawing khusus
menyangkut aktivitas pengukuran sesuai acuan setting out yang ditetapkan
Membuat grade-grade/ acuan-acuan untuk memudahkan kegiatan pelaksanaan
Memperjelas grade-grade/ marking sehingga tidak ada keraguan dalam ukuran
Menyakinkan kebenaran grade-grade marking pada pelaksana/ mandor
3.3.15. Chief Pelaksana ProyekPimpinan Pelaksana dan Pengawas (Supervisor) yang bertugas
mengkoordinasi staff pelaksana dan supervisor proyek terkait rencana kerja.
TEKNIK ARSITEKTURUNIVERSITAS WIDYA MATARAM YOGYAKARTA
2014/2015
ADI RUKAMTO141411415
10
3.3.16. Staff Pelaksana dan Pengawas ProyekMengkoordinir mandor maupun sub-kontraktor dilapangan, yang
bertugas merencanakan, mengkoorodinasi, mengatur, dan mengendalikan proses kerja sebagai berikut :
Rencana: menghitung volume pekerjaan sesuai target yang ditetapkan, membuat analisa pemakaian bahan, alat & tenaga kerja
Pelaksanaan/ pengawasan: mengatur tenaga kerja upah borong/ mandor, mengatur pemakain bahan & alat-alat kerja, mengatur sistem kerja dan ururtan pekerjaan sesuai schedule/gambar kerja
3.3.17. Staff MekanikPihak yang bertugas terkait pemeliharaan maupun pengkoordinir
alat alat dilapangan serta menginventaris semua perlatan yang beroperasi diproyek.
3.3.18. Staff Logistik (Procurement) dan GudangPengkoordinir material yang masuk maupun keluar terkait proyek,
yang bertugas : Melaksanakan pemesanan/pembelian barang yang telah
diajukan dan diputuskan serta menjamin mutu & barang datang sesuai schedule
Menjamin tertib dan kelancaran administrasi serta pelaporan gudang, antara lain: LPM (tepat waktu), pengeluaran material untuk operasi/ stock card (rutin &valid), evaluasi berkala pemasok, laporan persediaan
Menolak barang yang mutunya tidak sesuai dan tidak lupa memberikan catatan dalam lembar surat jalannya
Melaksanakan identifikasi status barang di gudang dan bertanggung jawab atas semua barang di gudang serta menjamin area gudang selalu dalam keadaan bersih, rapi dan terjaga/ aman
3.3.19. Staff Bagian Umum / General Affair (GA) Staff yang bertugas untuk pengendalian lingkungan sekitar proyek
atau sesuai ketentuan perusahaan, serta bertugas : Pengadaan, pemeliharaan fasilitas kantor dan sarana kerja
lainnya yang memadai guna kelancaran operasi proyek Melaksanakan program asuransi yang telah ditetapkan
Melaksanakan pelayanan bidang umum dilingkungan sekitar
TEKNIK ARSITEKTURUNIVERSITAS WIDYA MATARAM YOGYAKARTA
2014/2015
ADI RUKAMTO141411415
11
3.3.20. Security ProyekStaff Keamanan proyek yang bertugas : Mengatur dan menjamin keamanan baik di dalam & di sekitar
lingkungan proyek agar aman dan terkendali Mengatur & mengurus keluar masuk material, alat, kendaraan
dengan selalu memeriksa surat jalannya, termasuk kedatangan tamu proyek
TEKNIK ARSITEKTURUNIVERSITAS WIDYA MATARAM YOGYAKARTA
2014/2015