MANAJEMEN PEMASARAN

23
MANAJEMEN PEMASARAN Hotnahum Nainggolan Miftah Maulana Siti Nurrochmah Tika Nafisah Kelompok 7 BAB 15 Pendidikan Manajemen Perkantoran

Transcript of MANAJEMEN PEMASARAN

MANAJEMEN PEMASARAN

Hotnahum NainggolanMiftah Maulana

Siti Nurrochmah Tika Nafisah

Kelompok 7

BAB 15

Pendidikan Manajemen Perkantoran

Materi Pembahasan

1. Perubahan Pandangan Terhadap

Pemasaran

2. Pentingnya Pemasaran

3. Ruang Lingkup Pemasaran

4. Evolusi Konsep Pemasaran

5. Strategi Marketing

Perubahan Pandangan Terhadap Pemasaran

Pentingnya Pemasaran

Pemasaran dianggap penting dalam suatu bisnis karena “pertumbuhan pendapatan yang stabil dan berkelanjutan” serta “loyalitas atau retensi pelanggan” sangat tergantung terhadap pemasaran.

Perusahaan yang menanggung risiko lebih besar adalah perusahaan yang tidak memantau pelanggan dan pesaingnya dengan cermat dan terus meningkatkan nilai yang ditawarkan ke pelanggan.

Ruang Lingkup Pemasaran

Marketing merupakan suatu proses dinamis dari dunia usaha, terdiri dari jumlah aktivitas yang berkesinambungan yang merupakan interaksi dari sejumlah kegiatan yang dimulai dari mengajukan ide-ide tentang produk yang dihasilkan, selanjutnya diusahakan hal tersebut menjadi kenyataan berupa barang atau jasa untuk kemudian disampaikan ke tangan konsumen untuk memuaskan kebutuhannya.

(Manullang, 2012, hal. 193)

Apa yang dipasarkan?

•Barang. •Jasa. •Acara. •Pengalaman. •Orang.

•Tempat.•Property.•Organisasi. • Informasi.•Ide.

Orang-orang pemasaran memasarkan 10 tipe entitas, yaitu sebagai berikut :

Pemasar atau (marketer) adalah seseorang yang mencari respon atau pehatian dari pihak lain. Pemasar memang terampil dalam stimulasi permintaan akan produk perusahaan mereka.

Pasar adalah tempat fisik dimana pembeli dan penjual berkumpul untuk memberi dan menjual barang.

Siapa yang memasarkan?

•Konsep Produksi (Production Concept)•Konsep Produk (Product Concept)•Konsep Penjualan (Selling Concept)•Konsep Pemasaran (Marketing Concept)•Konsep Sosial/Kemasyarakatan (Societal

Concept)

Evolusi Konsep Pemasaran

Strategi marketing merupakan analisis dan pemilihan target market yang ingin dicapai oleh pengusaha dan menciptakan langkah-langkah yang tepat, dengan menggunakan berbagai kebijakan marketing untuk mencapai tujuan tersebut.

Strategi Pemasaran

(Alma, 2010, hal. 294)

Dalam strategi marketing mutakhir, banyak digunakan kebijakan bagaimana memelihara konsumen dengan jalan memberi kepuasan maksimal, antara lain :A. Marketing MixB. Costumer Relationship Management

(CRM)C. Costumer Value (Nilai Pelanggan)D. Costumer Dependency (Alma, 2010, hal. 294)

A. Marketing MixMarketing mix adalah suatu kombinasi

yang memberikan hasil maksimal dari unsur-unsur: a. Productb. Placec. Price d. Promotione. Peoplef. Physical Evidence g. Process

Tradisional

Pemasaran Produk Jasa

B. Costumer Relationship Management (CRM)CRM adalah suatu proses dalam

mendapatkan, mempertahankan dan meningkatkan pelanggan yang menguntungkan. Untuk melaksanakan ini, maka dilakukan kolaborasi kerjasama dengan setiap konsumen, menyediakan nilai optimal bagi pelanggan.

Tujuannya untuk menciptakan nilai pelanggan, sehingga pelanggan puas, dan memaksimalkan keuntungan bagi perusahaan, memperoleh keunggulan bersaing (comparative advantage) memperhatikan mutu produk agar dapat memberi kepuasan bagi pelanggan.

C. Costumer Value (Nilai Pelanggan)Nilai pelanggan diperoleh dengan

membandingkan manfaat dan pengorbanan. Manfaat yang diperoleh konsumen berasal dari : a. produk yang dibeli, b. pelayanan yang diterima, c. karyawan yang memberikan pelayanan, dan citra atau nama baik, d. rasa bangga terhadap perusahaan, merek dan sebagainya.

D. Costumer DependencyElemen ketergantungan konsumen

terhadap produsen disebabkan oleh : akses lokasi karena sangat strategis, kemampuan pegawai mengenal langganan, inovasi prosuk bermutu atau jasa memuaskan.

Keterikatan yang sukarela menandakan adanya rasa puas, tapi bila terpaksa maka perusahaan menghadapi tantangan untuk menumbuhkan dalam diri pelanggan perasaan yang tulus terhadap hubungan mereka.

Perusahaan mengungguli saingan melalui :• Perang harga, dengan cara meningkatkan efesiensi

harga murah, produksi besar-besaran.• Perang desain, produk perusahaan tampil beda

dengan perusahaan lain.• Perang kualitas, diusahakan produk makin baik

dan berkualitas.Perusahaan menerapkan strategi turbo marketing sehingga perusahaan lebih unggul dalam hal :• Proses produksi lebih cepat sehingga konsumen

tidak lama menungggu. Contohnya: KA Ekspress.• Pelayanan lebih cepat sehingg konsumen lebih

cepat melihat hasilnya. Contohnya: Cuci foto kilat, fastfood dan lain-lain.

Turbo Marketing

Kebijaksanaan harga adalah keputusan mengenai harga-harga yang akan diikuti untuk jangka waktu tertentu.

Kebijaksanaan harga dapat ditentukan oleh beberapa lembaga seperti :• Produsen, membuat kebijaksanaan seperti model

skimming Price, Peneration, price.• Grosir, dapat melakukan kebijaksanaan harga

berdasarkan pembeli.• Retailer, lebih banyak variasi yang tujuannya adalah

untuk menarik konsumen.• Pemerintah, sebagai pengawas ekonomi dimasyarakat.

Kebijaksanaan Harga

(Alma, 2010, hal. 299)

Promotion adalah elemen keempat dalam marketing mix. Promosi didefinisikan sebagai komunikasi yang memberikan informasi kepada calon konsumen mengenai suatu produk, yang dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen dan mendorong mereka untuk membeli.

Promotion/Komunikasi Bisnis

(Alma, 2010, hal. 301 ).

Ada beberapa elemen promosi yang dikenal sebagai promotional mix, yaitu :

1• Advertising

2• Personal Selling

3• Public Relation

4• Salles Promotion

Alat promosi yang sangat ampuh, dapat dicapai daerah yang sangat jauh. Advertising dapat

masuk ke rumah-rumah penduduk.

Advertising

Personal Selling

Promosi yang dilakukan seseorang misalnya para penjual di toko atau penjual dari rumah ke rumah. Jangkauan operasional personal selling ini terbatas. Tetapi personal selling

memiliki keunggulan,yakni dapat mengatasi keberatan yang diajukan oleh pembeli dengan

cara berdialog dengan konsumen.

Merupakan bagian dari perusahaan yang memberi informasi kepada publik tentang

perusahaan tentang produk yang dihasilkannya.

Informasi dari perusahaan ini dapat dilakukan dengan menerbitkan buletin sendiri, membuat brosur, atau menjadi sponsor-sponsor dalam peristiwa tertentu. Misalnya, ada peristiwa ulang tahun perusahaan, acara pertandingan olahraga dan sebagainya.

Public Relation

Memberi insentif atau hadiah kepada konsumen agar mereka tertarik untuk

membeli.

Teknik yang digunakan dalam salles promotion antara lain: memberi sampel gratis, kupon, diskon, kontes, bonus, hadiah uang, jual obral, cuci gudang, mega promo, dan sebagainya.

Salles Promotion

TERIMAKASIH