Malaria1.ppt
-
Upload
esna-saragih-sijabat -
Category
Documents
-
view
4 -
download
0
Transcript of Malaria1.ppt
Malaria Malaria
DEFINISIDEFINISI
Penyakit infeksi parasit Penyakit infeksi parasit plasmodium malariaplasmodium malaria yang ditandai yang ditandai dengan panas yang tinggi yang berselang seling, anemia dan dengan panas yang tinggi yang berselang seling, anemia dan splenomegalia.splenomegalia.
ETIOLOGIETIOLOGI
1. Plasmodium falciparum1. Plasmodium falciparum
2. Plasmodium vivax2. Plasmodium vivax
3. Plasmodium ovale3. Plasmodium ovale
4. Plasmodium malariae4. Plasmodium malariae
VEKTORVEKTOR
Anopheles sp.Anopheles sp.
Cara infeksi : gigitan nyamuk infeksius Cara infeksi : gigitan nyamuk infeksius
EpidemiologiEpidemiologi
Malaria masih masalah di Asia Tenggara juga di Indonesia.Malaria masih masalah di Asia Tenggara juga di Indonesia. Kejadian, cara transmisi dan akibatnya berbeda diantara negara Kejadian, cara transmisi dan akibatnya berbeda diantara negara
maju dan negara sedang berkembang.maju dan negara sedang berkembang.
Kejadian :Kejadian : Indonesia : 60.000 kasus/tahunIndonesia : 60.000 kasus/tahun Mortalitas di RS 3-30%Mortalitas di RS 3-30% Pada anak 30%Pada anak 30% Amerika Serikat : 44.000 kasus/tahun, < 0,2 kasus/100.000 Amerika Serikat : 44.000 kasus/tahun, < 0,2 kasus/100.000
penduduk.penduduk. Eropah Barat dan Jepang serupa dengan Amerika Serikat.Eropah Barat dan Jepang serupa dengan Amerika Serikat. Eropah Selatan : 4,3-14,5 kasus/100.000 pendudukEropah Selatan : 4,3-14,5 kasus/100.000 penduduk Negara sedang berkembang umumnya 500 kasus/100.000 Negara sedang berkembang umumnya 500 kasus/100.000
penduduk (0,5%) dan mortalitas tinggi.penduduk (0,5%) dan mortalitas tinggi. Di dunia : 12,5 milion kasus terjadi/tahun.Di dunia : 12,5 milion kasus terjadi/tahun.
SIKLUS HIDUPSIKLUS HIDUPP. FalciparumP. Falciparum
NyamukNyamuk ManusiaManusia
Sp Sp PE PE E = Sk E = Sk aseksual aseksual
seksualseksual
Sp = Sporogoni, Sk=Skizogoni Sp = Sporogoni, Sk=Skizogoni
PE = Pre erytrositePE = Pre erytrosite
E = ErytrositeE = Erytrosite
P. Vivax, P. Ovale (P. Malariae ?)P. Vivax, P. Ovale (P. Malariae ?)
Nyamuk Nyamuk ManusiaManusia
HiprozoitHiprozoit
PEPE E = AseksualE = Aseksual
SPSP Aseksual Aseksual
SeksualSeksual
MANIFESTASI KLINISMANIFESTASI KLINIS
Gigitan nyamuk infeksiousGigitan nyamuk infeksious
Masa inkubasiMasa inkubasi
Melalui gigitan nyamuk yang infeksius Melalui gigitan nyamuk yang infeksius masa masa inkubasi (10-15 hari). Pada hari pertama, inkubasi (10-15 hari). Pada hari pertama, serangan demam ireguler dan pada akhir serangan demam ireguler dan pada akhir minggu pertama serangan demam datangnya minggu pertama serangan demam datangnya teratur, disebut PAROXYSMAL yang terdiri dari teratur, disebut PAROXYSMAL yang terdiri dari 3 gejala, yakni:3 gejala, yakni:
1. Stadium dingin (15-60 menit)1. Stadium dingin (15-60 menit)
Kedinginan, menggigil, rigor, temperatur Kedinginan, menggigil, rigor, temperatur , nadi cepat , nadi cepat dan halus, tekanan darah dan halus, tekanan darah
2. Stadium panas (2 jam/lebih)2. Stadium panas (2 jam/lebih)
Temperatur Temperatur : 39°C s/d 40°C : 39°C s/d 40°C
Nadi penuh, tekanan darah Nadi penuh, tekanan darah , pernafasan cepat, , pernafasan cepat, terasa panas,kulit merah dan kering, mual, muntah, terasa panas,kulit merah dan kering, mual, muntah, haus, lemas, gelisah, delirium, sakit di belakang mata.haus, lemas, gelisah, delirium, sakit di belakang mata.
3. Stadium berkeringat (1 jam)3. Stadium berkeringat (1 jam)
Keringat pada pelipis, temperatur Keringat pada pelipis, temperatur hingga normal, hingga normal, nadi dan tekanan darah normal, rasa capek, lelah, dan nadi dan tekanan darah normal, rasa capek, lelah, dan tertidur.tertidur.
Malaria Falciparum
Malaria Vivax
Malaria Ovale
Malaria Malariae
Masa Inkubasi
8-15 10-15 10-15 20-40
Paroxysmal 48 48 48 72 Darah tepi Cincin
gamet Semua stadium
Semua stadium
Semua stadium
%sel darah Dapat > 50 2-3 2-3 <1
Manifestasi Ganas
Sering Jarang Jarang Jarang
Perjalanan Penyakit
1 3 3 bervariasi
DIAGNOSA1. Anamnese2. Pemeriksaan darah tepi: Bentuk asexual (+)3. Identifikasi spesies parasit
MANAGEMENTMANAGEMENT
A. Terapi non spesifik simptomatik + terapi suportifA. Terapi non spesifik simptomatik + terapi suportif
Dehidrasi Dehidrasi cairan oral, intra vena cairan oral, intra vena
Anemia Anemia transfusi darah transfusi darah
Hiperpirexia Hiperpirexia tapid sponge, antipiretik tapid sponge, antipiretik
Hipoglikemia Hipoglikemia iv glukosa iv glukosa
Oedema pulmonum Oedema pulmonum Oksigen, diuretika, cairan Oksigen, diuretika, cairan
Acidosis metabolic Acidosis metabolic Na.Bicarbonate Na.Bicarbonate
Shock Shock cairan, darah, dll cairan, darah, dll
Parasitemia 10% Parasitemia 10% transfusi tukar secara parsial / total transfusi tukar secara parsial / total
BB (Kg) UMUR
L.PERMUKAAN TUBUH(m2)
% DOSIS DEWASA
3.2 4.5 6.5 10 15 23 40
New born 2 bulan 4 bulan 1 tahun 3 tahun 7 tahun 12 tahun
0.21 0.26 0.34 0.42 0.56 0.85 1.28
12 (1/8) 15(1/6) 20(1/5) 25(1/4) 33(1/3) 50(1/2) 75(3/4)
B. Terapi spesifik Dosis tergantung dari luas permukaan tubuh dari dosis dewasa. Dosis obat untuk anak, sbb:
2 minggu kehidupan pertama, dosis 1/6 dosis dewasa
Terapi Malaria falciparumTerapi Malaria falciparum
Sensitif terhadap Chloroquine.Sensitif terhadap Chloroquine.
Hari IHari I : 10mg/KgBB/oral, 6-8 jam kemudian 5mg/KgBB/oral: 10mg/KgBB/oral, 6-8 jam kemudian 5mg/KgBB/oral
Hari IIHari II : 5 mg/KgBB/oral: 5 mg/KgBB/oral
Hari IIIHari III : 5 mg/KgBB/oral: 5 mg/KgBB/oral
Hari IV-VHari IV-V : 5 mg/KgBB/oral: 5 mg/KgBB/oral
Kalau dibutuhkan Chloroquine, biasanya dikombinasi dengan Kalau dibutuhkan Chloroquine, biasanya dikombinasi dengan Primaquine 45 mg atau Pyrimethamin 50mg (dewasa)Primaquine 45 mg atau Pyrimethamin 50mg (dewasa)
Terapi untuk Malaria VivaxTerapi untuk Malaria Vivax
Chloroquine 600mg(base) single dose atau dibagi 2 dosis Chloroquine 600mg(base) single dose atau dibagi 2 dosis dengan interval 6 jam dan digabung dengan Primaquine dengan interval 6 jam dan digabung dengan Primaquine 15mg/hari selama 14 hari.15mg/hari selama 14 hari.
Pada defisiensi G6PD: Chloroquine 300mg + Primaquine 45mg Pada defisiensi G6PD: Chloroquine 300mg + Primaquine 45mg 1x seminggu selama 8 minggu1x seminggu selama 8 minggu
Kemoprofilaksis menurut WHOKemoprofilaksis menurut WHODaerah yang tidak resistensiDaerah yang tidak resistensi ChloroquineChloroquineChloroquine 300mg 2x seminggu atau Proquanil 200mg 1x Chloroquine 300mg 2x seminggu atau Proquanil 200mg 1x sehari.sehari.Daerah yang resistensi derajat ringan Daerah yang resistensi derajat ringan Chloroquine dan atau dalam derajat yang rendah, Chloroquine dan atau dalam derajat yang rendah, Chloroquine /Amodiaquine 300mg 1x/minggu + Proquanil Chloroquine /Amodiaquine 300mg 1x/minggu + Proquanil 200mg 1x/hari atau Chloroproquanil 20mg 1x/minggu200mg 1x/hari atau Chloroproquanil 20mg 1x/mingguBila demam, beri terapi presumptif dengan 3 tablet Fansidar/Bila demam, beri terapi presumptif dengan 3 tablet Fansidar/
Metakelfin.Metakelfin.Daerah resistensi terhadap Chloroquine luas dan atau dengan Daerah resistensi terhadap Chloroquine luas dan atau dengan derajat yang tinggi diberikan : Maloprim 1 tab/minggu atau derajat yang tinggi diberikan : Maloprim 1 tab/minggu atau Fansidar 1 tab/minggu bersama-sama dengan Fansidar 1 tab/minggu bersama-sama dengan Chloroquine/Amodiaquine 300mg 1x/minggu (untuk P.Vivax) Chloroquine/Amodiaquine 300mg 1x/minggu (untuk P.Vivax) atau Chloroproquanil 20mg/minggu atau Proquanil 200mg/hari.atau Chloroproquanil 20mg/minggu atau Proquanil 200mg/hari.Bila demam, terapi presumptif dengan 3 tablet Bila demam, terapi presumptif dengan 3 tablet Fansidar/MetakelfinFansidar/Metakelfin
RESISTENSI OBATRESISTENSI OBAT
Resistensi terhadap obat Malaria sering terjadi. Derajat resistensi ( response Resistensi terhadap obat Malaria sering terjadi. Derajat resistensi ( response sensitifity) dinyatakan dengan simbol :sensitifity) dinyatakan dengan simbol :
SIMBOL KETERANGAN
S Hilangnya bentuk asexual dari darah dalam 7 hari terapi, tanpa adanya sekurensi dalam 28 hari.
RI Asexual dalam darah negatif dalam 7 hari terapi dan diikuti dengan rekurensi dalam 28 hari.
RII Bentuk asexual dalam darah negatif tapi tidak hilang dalam 7 hari.
RIII Tidak ada pengurangan bentuk asexual dalam darah dalam waktu 48 jam.
AsexualAsexual
Action Of Antimalaria Drugs In Faliforium Malaria Casual Prophylaxis
PyrimethominePrimaquine
P E
♂♀
Blood Schizontocide
Man
QuinineChloroquineSulfonamideTetracyclineMefloquine
Gametocytocide
Primaquine
Sp
SporontocidePyrimethomine
Mosquito
AsexualAsexual
Vivax Malaria
Primaquine
P E
♂♀
Blood Schizontocide
Man
QuinineSulfonamideTetracyclineMefloquine
Gametocytocide
Sp
Mosquito
Tissu Schizontocide
Hypnozoit
Chloroquine
SeksualSeksual