Makalah Siklus hidrologi

11
Makalah Siklus Hidrologi Leave a comment MAKALAH HIDROLOGI SIKLUS HIDROLOGI Disusun oleh: BERLIAN SURYA RS (3201412090) FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG Tahun 2012 KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Alloh SWT,karena berkat rahmat dan karunia serta izin-Nya kami mampu menyelesaikan makalah ini yang berjudul Siklus Hidrologi. Sholawat serta salam semoga tercurah kepada baginda Rasullullah SAW, keluarganya, serta pengikutnya sampai akhir masa. Maksud dari pambuatan makalah ini adalah untuk melengkapi tugas mata kuliah Hidrologi.Dalam penyusunan makalah ini tidak lepas dari dukungan dan bantuan dari semua pihak, baik dukungan moril maupun bantuan dalam mendapatkan data, bimbingan dan sistematika penyusunan maupun dalam penulisan. Oleh karena itu, pada kesempatan ini kami mengucapkan terima

description

just for info

Transcript of Makalah Siklus hidrologi

Page 1: Makalah Siklus hidrologi

Makalah Siklus Hidrologi Leave a comment

MAKALAH HIDROLOGISIKLUS HIDROLOGI

  

Disusun oleh:                              BERLIAN SURYA RS (3201412090)       

  

FAKULTAS ILMU SOSIALUNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Tahun 2012                          KATA PENGANTAR            Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Alloh

SWT,karena berkat rahmat dan karunia serta izin-Nya kami

mampu menyelesaikan makalah ini yang berjudul Siklus

Hidrologi. Sholawat serta salam semoga tercurah kepada baginda

Rasullullah SAW, keluarganya, serta pengikutnya sampai akhir

masa. Maksud dari pambuatan makalah ini adalah untuk melengkapi tugas mata

kuliah Hidrologi.Dalam penyusunan makalah ini tidak lepas dari dukungan dan bantuan dari semua pihak, baik dukungan moril maupun bantuan dalam mendapatkan data, bimbingan dan sistematika penyusunan maupun dalam penulisan. Oleh karena itu, pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah terlibat dalam penyelesaian pembuatan makalah ini.

Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah  ini masih jauh dari sempurna,hal ini disebabkan oleh keterbatasan pengetahuan, wawasan dan pengalaman yang dimiliki kami. Oleh karena itu demi kesempurnaan makalah ini kami sangat mengharapkan saran dan masukan yang bersifat membangun.

Akhir kata,kami mengharapkan agar makalah ini dapat bermanfaat bagi kami khususnya dan umumnya bagi pembaca sekalian.

 

Page 2: Makalah Siklus hidrologi

    Penyusu

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB 1

PENDAHULUAN

A.    Latar belakang

BAB II

PEMBAHASAN

A.    SIKLUS HIDROLOGI

B.    Kata Kunci :

C.    Siklus Air (Siklus Hidrologi) di Bumi

D.    Unsur-unsur utama dalam siklus hidrologi :

SARAN DAN KESIMPULAN

A.    Kesimpulan

B.    Saran

Page 3: Makalah Siklus hidrologi

                        BAB 1     PENDAHULUAN 

A.  Latar belakangSalah satu planet dalam tata surya yang mempunyai kandungan air yang cukup banyak

adalah bumi. Lapisan air yang menyelimuti bumi disebut hidrosfer. Hidrosfer merupkan

lapisan yang terdapat dibagian luar bumi terdiri ata air laut, sungai, danau, air dalam tanah,

dan resapan-respan. Presentase air paling banyak terdapat dilautan, yakni sekitar 97,5%,

dalam bentuk es 75%, dan dalam bentuk uap di udara sekitar 0,001%.

Air merupakan salah satu unsur yang vital dalam kehidupan. Air dapat ditemukan

disemua tempat dipermukaan bumi ini. Air merupakan sumber daya abiotik yang

keberadaannya tidak dapat dipisahkan dari kehidupan sehari-hari. Hampir semua kegiatan

hidup manusia bersinggungan langsung dengan air. Misalnya, air digunakan untuk keperluan

minum, memasak, mencuci, dan lain-lain. Dari contoh-contoh itu bisa kita jadikan titik tolak

untuk menyimpulkan seberapa penting peran air bagi kehidupan yang ada dibumi.

Namun pada kenyataannya, dewasa ini penggunaan air terus meningkat. Laju

pertumbuhan penduduk yang meningkat menyebabkan penggunaan air juga turut meningkat.

Akibatnya, kelangkaan air bersih pun terjadi. Apalagi disaat musim kemarau seperti sekarang

ini, banyak sekali deretan orang yang mengantre untuk mendapatkan air bersih. Kelangkaan

air bersih ini merupakan salah satu masalah yang harus segera ditanggulangi.

Fenomena tersebut mendorong kami untuk menyusun makalah ini. Dengan harapan

para pembaca nantinya dapat mengerti bagaimana peran penting air bagi kehidupan yang

selanjutnya dapat menumbuhkan kesadaran untuk menjaga ketersediaan air bersih bagi

generasi mendatang.                                                            

Page 4: Makalah Siklus hidrologi

BAB IIPEMBAHASANA.  SIKLUS HIDROLOGI

Siklus Hidrologi adalah sirkulasi air yang tidak pernah berhenti dari atmosfir ke bumi dankembali ke atmosfir melalui kondensasi, presipitasi, evaporasi dan transpirasi. Pemanasan airsamudera oleh sinar matahari merupakan kunci proses siklus hidrologi tersebut dapat berjalansecara kontinu. Air berevaporasi, kemudian jatuh sebagai presipitasi dalam bentuk hujan, salju,hujan batu, hujan es dan salju (sleet), hujan gerimis atau kabut. Pada perjalanan menuju bumibeberapa presipitasi dapat berevaporasi kembali ke atas atau langsung jatuh yang kemudiandiintersepsi oleh tanaman sebelum mencapai tanah. Setelah mencapai tanah, siklus hidrologiterus bergerak secara kontinu dalam tiga cara yang berbeda:

         Evaporasi / transpirasi – Air yang ada di laut, di daratan, di sungai, di tanaman, dsb. kemudian akan menguap ke angkasa (atmosfer) dan kemudian akan menjadi awan. Pada keadaan jenuh uap air (awan) itu akan menjadi bintik-bintik air yang selanjutnya akan turun (precipitation) dalam bentuk hujan, salju, es.

         Infiltrasi / Perkolasi ke dalam tanah – Air bergerak ke dalam tanah melalui celah-celah dan pori-pori tanah dan batuan menuju muka air tanah. Air dapat bergerak akibat aksi kapiler atau air dapat bergerak secara vertikal atau horizontal dibawah permukaan tanah hingga air tersebut memasuki kembali sistem air permukaan.

         Air Permukaan – Air bergerak diatas permukaan tanah dekat dengan aliran utama dan danau; makin landai lahan dan makin sedikit pori-pori tanah, maka aliran permukaan semakin besar. Aliran permukaan tanah dapat dilihat biasanya pada daerah urban. Sungai-sungai bergabung satu sama lain dan membentuk sungai utama yang membawa seluruh air permukaan disekitar daerah aliran sungai menuju laut. 

  Penjelasan gambar siklus Hidrologi :

Terjadi penguapan yang bersumber dari matahari, penguapan (evaporasi) terjadi

dari air laut, air sungai, permukaan tanah maupun penguapan dari permukaan

tanaman(transpirasi). Uap air tersebut akan naik dan terbawa oleh angin. Pada

ketinggian tertentu uap air tersebut akan berubah menjadi awan yang kemudian

berubah menjadi awan penyebab hujan. Jika kondisi alam memungkinkan maka akan

terjadi presipitasi baik itu berupa hujan, hujan salju dan sebagainya. Sebagian kecil

air akan diuapkan kembali sebelum sampai ke permukaan bumi. Air yang jatuh di

permukaan tanah sebagian akan mengalir sebagai“overland flow” yang kemudian

menjadi “surface run-off”, sedangkan yang lainnya akanmeresap ke dalam

tanah (infiltrasi) dan menguap.

Apabila kondisi tanah memungkinkan sebagian air terinfiltrasi akan mengalir

secara horisontal sebagai “interflow”, sebagian lagi akan tinggal di dalam

massa tanah sebagai“soil moisture content” dan sisanya akan mengalir secara

vertikal yang kemudian menjadi air tanah. Air permukaan, baik yang mengalir maupun yang tergenang (danau, waduk, rawa), dan sebagian air bawah permukaan akan terkumpul dan mengalir membentuk sungai dan berakhir ke laut. Proses perjalanan air di daratan itu terjadi dalam komponen-komponen siklus

Page 5: Makalah Siklus hidrologi

hidrologi yang membentuk sisten Daerah Aliran Sungai (DAS).Jumlah air di bumi secara keseluruhan relatif tetap, yang berubah adalah wujud dan tempatnya. 

B.  Kata Kunci :         Evaporasi (Penguapan)

Ketika air dipanaskan oleh sinar matahari, permukaan molekul-molekul air memiliki cukupenergi untuk melepaskan ikatan molekul air tersebut dan kemudian terlepas dan mengembangsebagai uap air yang tidak terlihat di atmosfir. Sekitar 95.000 mil kubik air menguap ke angkasasetiap tahunnya. Hampir 80.000 mil kubik menguapnya dari lautan. Hanya 15.000 mil kubikberasal dari daratan, danau, sungai, dan lahan yang basah, dan yang paling penting juga berasaldari tranpirasi oleh daun tanaman yang hidup. Proses semuanya itu disebut Evapotranspirasi.

         Transpirasi (penguapan dari tanaman)Uap air juga dikeluarkan dari daun-daun tanaman melalui sebuah proses yang dinamakantranspirasi. Setiap hari tanaman yang tumbuh secara aktif melepaskan uap air 5 sampai 10 kalisebanyak air yang dapat ditahan.

         Kondensasi (pengembunan)Ketika uap air mengembang, mendingin dan kemudian berkondensasi, biasanya pada partikel-partikel debu kecil di udara. Ketika kondensasi terjadi dapat berubah menjadi cair kembali ataulangsung berubah menjadi padat (es, salju, hujan batu (hail)). Partikel-partikel air ini kemudianberkumpul dan membentuk awan.PresipitasiPresipitasi pada pembentukan hujan, salju dan hujan batu (hail) yang berasal dari kumpulanawan. Awan-awan tersebut bergerak mengelilingi dunia, yang diatur oleh arus udara. Sebagaicontoh, ketika awan-awan tersebut bergerak menuju pegunungan, awan-awan tersebut menjadidingin, dan kemudian segera menjadi jenuh air yang kemudian air tersebut jatuh sebagai hujan,salju, dan hujan batu (hail), tergantung pada suhu udara sekitarnya.

         Perkolasi / InfiltrasiBeberapa presipitasi dan salju cair bergerak ke lapisan bawah tanah, mengalir secara infiltrasiatau perkolasi melalui celah-celah dan pori-pori tanah dan batuan sehingga mencapai muka airtanah (water table) yang kemudian menjadi air bawah tanah.This entry was posted on Monday, October 8th, 2007 at 10:30 am and is filed under Artikel. You can follow anyresponses to this entry through the RSS 2.0 feed. Both comments and pings are currently closed.

  

C.  Siklus Air (Siklus Hidrologi) di BumiDaur hidrologi sering juga dipakai istilah water cycle atau siklus air. Suatu sirkulasi

air yangmeliputi gerakan mulai dari laut ke atmosfer, dari atmosfer ke tanah, dan kembali ke laut lagiatau dengan arti lain siklus hidrologi merupakan rangkaian proses berpindahnya air permukaanbumi dari suatu tempat ke tempat lainnya hingga kembali ke tempat asalnya.Air naik ke udara dari permukaan laut atau dari daratan melalui evaporasi. Air di atmosfer dalambentuk uap air atau awan bergerak dalam massa yang besar di atas benua dan dipanaskan olehradiasi tanah. Panas membuat uap air lebih naik lagi sehingga cukup tinggi/dingin untuk terjadikondensasi.Uap air berubah jadi embun dan seterusnya jadi hujan atau salju. Curahan (precipitation) turunke bawah, ke daratan atau langsung ke laut. Air yang tiba di daratan kemudian mengalir

Page 6: Makalah Siklus hidrologi

di ataspermukaan sebagai sungai, terus kembali ke laut. Air yang tiba di daratan kemudian mengalir diatas permukaan sebagai sungai, terus kembali ke laut melengkapi siklus air.Dalam perjalanannya dari atmosfer ke luar, air mengalami banyak interupsi. Sebagian dari airhujan yang turun dari awan menguap sebelum tiba di permukaan bumi, sebagian lagi jatuh diatas daun tumbuh-tumbuhan (intercception) dan menguap dari permukaan daun-daun. Air yangtiba di tanah dapat mengalir terus ke laut, namun ada juga yang meresap dulu ke dalam tanah(infiltration) dan sampai ke lapisan batuan sebagai air tanah.Sebagian dari air tanah dihisap oleh tumbuh-tumbuhan melalui daun-daunan lalu menguapkanairnya ke udara (transpiration). Air yang mengalir di atas permukaan menuju sungaikemungkinan tertahan di kolam, selokan, dan sebagainya (surface detention), ada juga yangsementara tersimpan di danau, tetapi kemudian menguap atau sebaliknya, sebagian air mengalirdi atas permukaan tanah melalui parit, sungai, hingga menuju ke laut ( surface run off ), sebagianlagi infiltrasi ke dasar danau-danau dan bergabung di dalam tanah sebagai air tanah yang padaakhirnya ke luar sebagai mata air.

  Siklus hidrologi dibedakan ke dalam tiga jenis yaitu:1.      Siklus Pendek : Air laut menguap kemudian melalui proses kondensasi berubah

menjadi butir-butir air yang halus atau awan dan selanjutnya hujan langsung jatuh ke laut dan akan kembali berulang. 

 2.      Siklus Sedang : Air laut menguap lalu dibawa oleh angin menuju daratan dan

melalui proseskondensasi berubah menjadi awan lalu jatuh sebagai hujan di daratan dan selanjutnya meresap kedalam tanah lalu kembali ke laut melalui sungai-sungai atau saluran-saluran air. 

Page 7: Makalah Siklus hidrologi

 3.      Siklus Panjang : Air laut menguap, setelah menjadi awan melalui proses

kondensasi, laluterbawa oleh angin ke tempat yang lebih tinggi di daratan dan terjadilah hujan salju atau es dipegunungan-pegunungan yang tinggi. Bongkah-bongkah es mengendap di puncak gunung dankarena gaya beratnya meluncur ke tempat yang lebih rendah, mencair terbentuk gletser lalumengalir melalui sungai-sungai kembali ke laut.

 

Page 8: Makalah Siklus hidrologi

D.  Unsur-unsur utama dalam siklus hidrologi :      Evaporasi: penguapan dari badan air secara langsung      Transpirasi: penguapan air yang terkandung dalam tumbuhan      Respirasi: penguapan air dari tubuh hewan dan manusia      Evapotranspirasi: perpaduan evaporasi dan transpirasi      Kondensasi: proses perubahan wujud uap air menjadi titik-titik air sebagai hasil

pendinginan      Presipitasi: segala bentuk curahan atau hujan dari atmosfer ke bumi yang meliputi

hujan air,hujan es, hujan salju      Infiltrasi: air yang jatuh ke permukaan tanah dan meresap ke dalam tanah      Perkolasi: air yang meresap terus sampai ke kedalaman tertentu hingga mencapai air

tanah ataugroundwater      Run off: air yang mengalir di atas permukaan tanah melalui parit, sungai, hingga

menuju kelaut.

Page 9: Makalah Siklus hidrologi

SARAN DAN KESIMPULAN 

A.  KesimpulanMeskipun air mengalami siklus hidrologi, hal itu tidak menjamin air bersih selalu ada.

Untuk itu perlu ada upaya dan kesadaran untuk menghemat air.

 

B.  SaranPerlu ada kesadaran dari dalam diri sendiri untuk melakukan penghematan air agar

ketersediaan air terjaga hingga masa yang akan datang.