Makalah Peradilan Tata Usaha Negara
Transcript of Makalah Peradilan Tata Usaha Negara
-
7/24/2019 Makalah Peradilan Tata Usaha Negara
1/11
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr.WbDengan mangucapkan puji dan syukur atas rahmat Allah swt, yang
telah memberikan kesehatan jasmani serta rohani kepada kita sehingga
penulis dapat menyelesaikan makalah yang berkaitan dengan Penerapan
Asas Sequitor Forum ei dalam Peradilan !ata "saha #egara.
Penulis juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu berpartisipasi dalam menyelesaikan tugas makalah ini, dan
kepada dosen pembimbing bapak Dr. $ainal %uttaqin, S.&., %.&. dan ibuk'inda achmainy, S.&.,%.&. yang telah memberikan tugas makalah hukum
acara peradilan tata usaha negara ini sehingga kami dapat memahami
lebih dalam dalam pembelajaran mata kuliah ini.
Semoga makalah ini berman(aat bagi pembacanya dan menambah
wawasan ilmu pengetahuan kita. Penulis mengharapkan agar pembaca
dapat memberikan sumbangsihnya baik berupa kritikan ataupun sarannya
terhadap makalah ini, apabila terdapat kesalah dan kekurangan dalampenyusunan makalah ini.
Wassalamualaikum Wr.Wb
)andung, %aret *+-
Penyusun
-
7/24/2019 Makalah Peradilan Tata Usaha Negara
2/11
DAFTAR ISI
ata Pengantar
//////////////////////////////.
Da(tar 0si//////////////////////////////////
*
P1#DA&"'"A# ..................................................................................
...................... -
P1%)A&ASA#
//////////////////////////. 2
A. Asas 3 Asas Peradilan !ata "saha #egara ///....//////.
2
). 4bjek dan Sengketa !"# //////////////////
2
5. Subjek dari Sengketa !"# //////////////////.
6
D. ompetensi dalam !"#
//////////////////////. 7
1S0%P"'A#
/////////////////////////..
Da(tar Pustaka
/////////////////////////////.. *
*
-
7/24/2019 Makalah Peradilan Tata Usaha Negara
3/11
0. PENDAHULUAN
Sebagai perwujudan persyaratan negara hukum, peradilan
tata usaha negara 8P!"#9 merupakan persyaratan yang wajib
dipenuhi oleh sebuah negara seperti 0ndonesia selain persayaratan
lainnya, yaitu pengakuan dan perlindungan terhadap hak a:asi
manusia, pembagian kekuasaan negara dan pemerintahan yang
didasarkan atas peraturan perundang;undangan 8wetmatigheid
-
7/24/2019 Makalah Peradilan Tata Usaha Negara
4/11
eputusan !ata "saha #egara yang dianggap melanggar hak orang
atau badan hukum perdata. Dengan demikian P!"# itu diadakan
dalam rangka memberikan perlindungan kepada rakyat pencari
keadilan yang merasa dirinya dirugikan akibat suatu keputusan !ata
"saha #egara.
II. PEMBAHASAN
A. Asas-asas Peradilan Tata Usaha Negara
5iri khas hukum acara peradilan tata saha #egara terletak pada asas;
asas yang melandasinya, yaitu @a. Asas penegakan hukum publik, bukan hukum pri tahun 76?9Bb. Asas praduga rechtmatig 8praesumptio iustae causa9.
Asas ini mengandung makna bahwa setiap tindakan pemerintah =
penguasa selalu harus dianggap sah 8rechtmatig9 sampai ada
pembatalannya. Dengan asas ini, maka gugatan tidak menunda
pelaksanan eputusan !ata "saha #egara yang digugat 8psl ? ayat
89 "" #o. > !ahun 76?9Bc. Asas pembuktian bebas.
Dalam acara P!"# &akim yang menetapkan beban pembuktian. &al
ini berbeda dengan ketentuan pasal 6?> "&Perdata yaitu siapa
yang mendalilkan mempunyai kewajiban membuktikan. Asas ini
dianut dalam pasal + "" #o. > tahun 76?, yang berbunyi@ &akim
menentukan apa yang harus dibuktikan, beban pembuktian, dan
untuk sahnya pembuktian diperlukan sekurang;kurangnya dua alat
bukti berdasarkan keyakinan hakim.d. Asas keakti(an hakim 8dominis litis9.
eakti(an hakim dimaksudkan untuk mengimbangi kedudukan para
pihak, karena tergugat adalah pejabat tata usaha #egara,
sedangkan penggugat adalah orang atau badan hukum perdata.
Penerapan asas ini antara lain terdapat dalam pasal >68kewenangan hakim memanggil penggugat dan tergugat asli9, pasal
2
-
7/24/2019 Makalah Peradilan Tata Usaha Negara
5/11
?- ayat 8 pemeriksaan persiapan untuk melengkapi gugatan9, ayat
* 8 memberi nasihat kepada penggugat C meminta penjelasan dari
Pejabat !"# = !ergugat9, pasal 6+ 8hakim memberi petunjuk kepada
para pihak9, dan pasal 6> 8memerintahkan pemeriksaan terhadap
surat yang dipegang oleh Pejabat !"#9.e. Asas putusan pengadilan mempunyai kekuatan mengikat erga
omnesE.
Sengketa !"# adalah sengketa hukum public, dengan demikian
putusan pengadilan !"# berlaku bagi siapa saja, tidak hanya bagi
para pihak yang bersengketa.(. Asas keseimbangan perlindungan antara kepentingan indi> dan Pasal ? ayat 89 ""
#o. > !ahun 76?9B
). !"e# dan S$!"e# Seng#eta TUN
!"e# G$gatan%eputusan !ata "saha #egara 8!"#9 merupakan dasar lahirnya
sengketa tata usaha #egara sebagaimana ketentuan dalam Pasal
angka 2 "" #o.> !ahun 76? dan karenanya merupakan objek
pemeriksaan P!"#. )erdasarkan ketentuan Pasal angka - "" #o. >
tahun 76? !"# dapat dirinci unsur;unsurnya, adalah @. Penetapan tertulisB
0stilah penetapan tertulisE , terutama menunjuk pada isi dan
bukan pada bentuk keputusan yang dikeluarkan oleh )adan atauPejabat !"#. eputusan itu memang diharuskan tertulis, namun
yang disayaratkan tertulis bukan bentuk (ormalnya seperti surat
keputusan dsb. Persyaratan tertulis itu diharuskan untuk
kemudahan segi pembuktian. 4leh karena itu sebuah memo atau
nota dapat memenuhi syarat tertulis tersebut dan akan
merupakan suatu eputusan badan atau Pejabat !"# menudang;
undang ini apabila sudah jelas@a. )adan atau Pejabat !"# yang mengeluarkannyaB
b. %aksud serta mengenai hal apa isi tulisan ituBc. epada siapa tulisan itu ditujukan dan apa yang ditetapkan
di dalamnya.
Sedang kata PenetapanE dalam penetapan tertulis
tersebut menunjuk pada isi hubungan hukum yang
ditetapkan dalam putusan !"# yang bersangkutan yang
dapat berupa@
kewajiban;kewajiban untuk berbuat atau tidak
berbuat sesuatu atau untuk membiarkan sesuatuB
pemberian suatu subsidi atau bantuanB
pemberian i:inB pemberian suatu status.
>
-
7/24/2019 Makalah Peradilan Tata Usaha Negara
6/11
%enurut Putusan %A 0 #o. ->-.=!"#=*++ tanggal
- %aret *++- @ Surat menyurat yang bersi(at
korespondensi kedinasan antara !ergugat = Pejabat
!"# 8Pejabat )09 dengan Penggugat 8P!. )ank Prasida
"tama9 bukan merupakan eputusan !"#E yangdapat menjadi objek gugatan Peradilan !"#
sebagaimana dimaksud pasal angka - "" #o. >
!ahun 76?.*. 84leh9 )adan atau Pejabat tata usaha #egaraB
)adan = pejabat !"#@ adalah )adan atau pejabat di Pusat
dan daerah yang melakukan kegiatan eksekuti(. %enurut
0ndroharto, ada bebarapa indicator yang disebaut dengan )adan
atau jabatan !"#, antara lain @
ang menjadi ukuran disebut )adan atau jabatan !"#
adalah (ungsi yang dilaksanakan, bukan nama yangdigunakan, bukan pula kedudukan structural dalam
lingkungan kekuasaan. "rusan pemerintahan tidak hanya
monopoli instansi;instansi pemerintahan, tetapi juga
badan;badan diluar struktur pemerintahan dan organisasi;
organisasi swasta yang berdasarkan peraturan
perundangan diberi tugas melaksanakan urusan
pemerintahan, umpamanya bidang;bidang@ kesejahteraan
social, pendidikan dan sebagainyaB
kegiatan yang bersi(at eksekuti( atau urusan pemerintahanadalah segala urusan penyelenggaraan kehidupan
masyarakat bangsa dan negara yang bukan merupakan
kegiatan membuat peraturan;peraturan dan menjalankan
peradilanE.
Pengertian )adan atau pejabat !"# adalah jabatan,
meskipun orang yang memangku jabatan berganti,
Penetapan tertulis yang sudah dikeluarkannya tetap
berlakuB
Sekalipun yang berkedudukan sebagai !ergugat itu selalu
badan atau Gabatan !"#, namun dalam praktek tergugat
itu berupa orang, baik yang sedang dalam (ungsi atau
dewan yang sedang melaksanakan kewenangan hukum
publikB-. !indakan hukum tata usaha #egaraB
!indakan hukum !"# adalah tindakan hukum )adan atau
Gabatan !"# yang bersumber pada suatu ketentuan hukum !"#
yang dapat menimbulkan hak atau kewajiban pada orang lain.!indakan hukum !"# adalah suatu keputusan yang
menciptakan, atau menentukan mengikatnya ataumenghapuskannya suatu hubungan hukum !"# yang telah ada.
?
-
7/24/2019 Makalah Peradilan Tata Usaha Negara
7/11
2. )erdasarkan peraturan perundangan yang berlakuBang dimakksud dengan peraturan perundangan dalam ""
ini ialah semua peraturan yang bersi(at mengikat secara umum
yang dikeluarkan oleh )adan Perwakilan akyat bersama
Pemerintah baik di tingkat pusat maupun di tingkat daerah, serta
semua eputusan )adan atau Pejabat !"# baik di tingkat pusat
maupun ditingkat daerah, yang bersi(at mengikat secara umum.>. ongkrit, indi
-
7/24/2019 Makalah Peradilan Tata Usaha Negara
8/11
dikatakan, bahwa Penetapan tertulis tersebut telah menimbulkan
akibat hukum.
Pengertian objek gugatan peradilan !"# juga berarti apabila )adan
= Pejabat tata usaha #egara tidak mengeluarkan keputusan, sedangkan
hal itu menjadi kewajibannya, maka hal tersebut disamakan dengan
eputusan !"# 8Psl - ayat 89 "" #o.> !ahun 76?9.
Ayat 89 Pasal - tersebut menentukan prinsip dasarnya, yaitu bahwa
setiap )adan atau jabatan !"# wajib melayani setiap permohonan warga
masyarakat yang ia terima apabila hal yang dimohonkan kepadanya itu
menurut peraturan dasarnya menjadi tugas dan kewajibannya. alau ia
melalaikan kewajiban itu, maka walaupun ia tidak berbuat apa;apa
terhadap permohonan yang diterimanya itu, "" menganggap ia telah
berbuat menolak permohonan tersebut. Gadi sebenarnya dalam hal ini
hanya ada keputusan !"# yang Hkti( dan negati
-
7/24/2019 Makalah Peradilan Tata Usaha Negara
9/11
Penggugat menurut ketentuan Pasal >- ayat 89 jo Pasal angka
2 "" #o. > tahun 76? adalah seorang atau badan hukum perdata
yang merasa kepentingannya dirugikan dengan terbitnya keputusan
!"# oleh )adan atau Pejabat !"# baik di pusat maupun di daerah.Pengertian kepentingan dalam kaitannya dengan hukum acara
!"#, mengandung dua arti, yaitu @a. %enunjuk kepada nilai yang harus dilindungiB
epentingan dalam arti suatu nilai yang harus dilindungi
oleh hukum, merupakan syarat minimal dasar gugatan di P!"#.
Dalam hal ini bersi(at menguntungkan atau merugikan yang
timbul atau menurut nalar dapat diharapkan timbul oleh
keluarnya keputusan !"# atau suatu keputusan penolakan !"#.
epentingan ini dapat bersi(at materil atau immaterial, indi
-
7/24/2019 Makalah Peradilan Tata Usaha Negara
10/11
kepentingan berproses itu hapus sewaktu proses berjalan,
contoh@ S pemecatan yang digugat kemudian dicabut.
D. K&'(etensi dala' Peradilan TUNDalam pada itu kompetensi Peradilan !ata "saha #egara dapat
dibagi menjadi dua macam, yaitu @9 ompetensi Absolut
ompetensi absolut pengadilan adalah kewenangan badan
pengadilan dalam memeriksa jenis perkara tertentu dan secara
mutlak tidak dapat diperiksa badan pengadilan lain sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang;undangan yang berlaku. Sebagai
contoh adalah ompetensi absolut Pengadilan Pajak. Pengadilan
Pajak merupakan badan peradilan yang melaksanakan kekuasaan
kehakiman bagi Wajib Pajak atau penanggung Pajak yang mencari
keadilan terhadap Sengketa Pajak.%eskipun Pengadilan Pajak masuk dalam lingkungan Peradilan
!"#, akan tetapi kompetensi absolutnya berbeda dengan
kompetensi Pengadilan !"#. ompetensi absolut Peradilan !"#
berbeda dengan lingkungan peradilan lainnya, misalnya dengan
Peradilan "mum yang memiliki kompetensi untuk memeriksa,
memutus dan menyelesaikan perkara perdata dan pidana.Dalam pada itu, kompetensi absolut Pengadilan !ata "saha
#egara adalah memeriksa, memutus dan menyelesaikan perkara
atau Sengketa !ata "saha #egara. &al tersebut sesuai dengan
ketentuan dalam Pasal 2 "" P!"#, yaitu@ EPeradilan !ata "saha
#egara adalah salah satu pelaksana kekuasaan kehakiman bagi
rakyat pencari keadilan terhadap Sengketa !ata "saha #egaraE.
Sebagaimana dikemukakan diatas, bahwa Sengketa !"# memiliki
ruang lingkup yang lebih sempit dan lebih khusus bila dibandingkan
dengan sengketa yang timbul dalam lapangan hukum publik, karena
Sengketa !"# itu sendiri hanya dapat timbul manakala terdapat
eputusan !ata "saha #egara. Sementara itu, masih pula terdapat
pembatasan;pembatasan tertentu yang dibuat oleh "" P!"#
mengenai !"# manakah yang dapat digugat di P!"#. Secarasingkat pembatasan tersebut dapat dirumuskan@ !"# J 8Pasal
angka -KPasal - ;8Pasal *KPasal 279.*9 ompetensi elati(
ompetensi relati
-
7/24/2019 Makalah Peradilan Tata Usaha Negara
11/11
!ergugat 8actor sequitur (orum rei9 dengan pengecualian;
pengecualian sebagaimana diatur dalam Pasal >2, sebagai berikut@
Pasal >289 Lugatan sengketa !ata "saha #egara diajukan kepada
Pengadilan yang berwenang yang daerah hukumnya meliputi
tempat kedudukan tergugat.8*9 Apabila tergugat lebih dari satu )adan atau Pejabat !ata "saha
#egara dan berkedudukan tidak dalam satu daerah hukum
Pengadilan, gugatan diajukan kepada Pengadilan yang daerah
hukumnya meliputi tempat kedudukan salah satu )adan atau
Pejabat !ata "saha #egara.8-9 Dalam hal tempat kedudukan tergugat tidak berada dalam
daerah hukum Pengadilan tempat kediaman penggugat, maka
gugatan dapat diajukan ke Pengadilan yang daerah hukummnyameliputi tempat kediaman penggugat untuk selanjutnya
diteruskan kepada Pengadilan yang bersangkutan.829 Dalam hal;hal tertentu sesuai dengan si(at sengketa !ata "saha
#egara yang bersangkutan yang diatur dengan Peraturan
Pemerintah, gugatan dapat diajukan kepada Pengadilan yang
berwenang yang daerah hukumnya meliputi tempat kediaman
penggugat.8>9 Apabila penggugat dan tergugat berkedudukan atau berada di
luar negeri, gugatan diajukan kepada Pengadilan di Gakarta.
8?9 Apabila tergugat berkedudukan di dalam negeri dan penggugatdi luar negeri, gugatan diajukan kepada Pengadilan di tempat
kedudukan tergugat.