Makalah Hockey

22
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Olahraga hoki masuk ke Indonesia dilakukan oleh orang-orang Inggris dan Belanda. Peminatnya memang masih terbatas di kalangan mahasiswa, orang-orang Inggris, Belanda dan keturunan bangsa India. Pelopor hoki di kalangan bangsa Indonesia ialah pelajar-pelajar sekolah Guru Lembang di Bandung Hollandsch Inlandsche Kweekschool (HIK) sekitar tahun 1932 yang aktif mengadakan pertandingan-pertandingan di Jawa dan Sumatera. Ketika organisasi-organisasi olahraga di tanah air tumbuh setelah diproklamasikan kemerdekaan RI, tahun 1954 atas prakarsa berbagai tokoh olahraga, yaitu Yusuf Ismail, Padmo Sumasto dan S. Asikin, didirikan top organisasi bernama Persatuan Hoki Seluruh Indonesia, disingkat PHSI. Kemudian, pada tahun 1956 PHSI diterima menajdi anggota FIH dalam kongresnya di Melbourne, bertepatan dengan diselenggarakannya Olimpiade di Australia. Waktu itu, PHSI diwakili oleh Eddy Osman. Sejak saat itu terbukalah kesempatan bagi Indonesia mengikuti turnamen-turnamen di luar negeri. 1

Transcript of Makalah Hockey

Page 1: Makalah Hockey

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Olahraga hoki masuk ke Indonesia dilakukan oleh orang-orang Inggris dan

Belanda. Peminatnya memang masih terbatas di kalangan mahasiswa, orang-

orang Inggris, Belanda dan keturunan bangsa India. Pelopor hoki di kalangan

bangsa Indonesia ialah pelajar-pelajar sekolah Guru Lembang di Bandung

Hollandsch Inlandsche Kweekschool (HIK) sekitar tahun 1932 yang aktif

mengadakan pertandingan-pertandingan di Jawa dan Sumatera.

Ketika organisasi-organisasi olahraga di tanah air tumbuh setelah

diproklamasikan kemerdekaan RI, tahun 1954 atas prakarsa berbagai tokoh

olahraga, yaitu Yusuf Ismail, Padmo Sumasto dan S. Asikin, didirikan top

organisasi bernama Persatuan Hoki Seluruh Indonesia, disingkat PHSI.

Kemudian, pada tahun 1956 PHSI diterima menajdi anggota FIH dalam

kongresnya di Melbourne, bertepatan dengan diselenggarakannya Olimpiade di

Australia. Waktu itu, PHSI diwakili oleh Eddy Osman. Sejak saat itu terbukalah

kesempatan bagi Indonesia mengikuti turnamen-turnamen di luar negeri.

Selanjutnya, dalam sejarah perhokian di Indonesia peranan PON sangat

besar artinya, karena sejak PON ke II tahun 1951 hoki sudah dimasukkan dalam

acara sebagai cabang olahraga yang dipertandingkan dalam setiap Pekan Olahraga

Nasional setiap empat tahun sekali.

Berturut-turut, data peserta cabang hoki dalam tiap PON adalah sebagai berikut :

PON II tahun 1951 diikuti 5 daerah, PON III 1953 (6 daerah), PON IV 1957 (7

daerah), PON V 1961 (6 daerah).

1

Page 2: Makalah Hockey

B. Batasan Masalah

Adapun permasalahan yang hendak dibahas dalam proses penyusunan

makalah ini adalah “ Cabang Olahraga Hockey ”. Untuk memberikan kejelasan

makna serta menghindari meluasnya pembahasan, maka dalam makalah ini

masalahnya dibatasi pada :

1. Sejarah Hoki

2. Teknik Dasar

3. Jenis Permainan Hoki

4. Alat Penunjang Hoki

5. Aturan Permainan

C. Tujuan Penulisan

Pada dasarnya tujuan penulisan makalah ini terbagi menjadi dua bagian

penting, yaitu tujuan umum dan khusus. Tujuan khusus dalam penyusunan dan

penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas Mata kuliah Hoki.

Adapun tujuan umum dari penyusunan makalah ini adalah :

1. Untuk mengetahui sejarah hoki

2. Untuk mengetahui teknik dasar hoki

3. Untuk mengetahui jenis permainan hoki

4. Untuk mengetahui alat penunjang hoki

5. Untuk mengetahui aturan permainan hoki

D. Metode Yang Digunakan

Dalam proses penyusunan makalah ini penyusunan menggunakan metode

heuristik dalam kegiatan penulisan dan penyusunan makalah. Metode heuristik

yaitu proses pencarian dan pengumpulan sumber-sumber dalam melakukan

kegiatan penelitian. Metode heuristik ini dipilih karena pada hakekatnya sesuai

dengan kegiatan penyusunan dan penulisan yang hendak dilakukan.

2

Page 3: Makalah Hockey

E. Sitematika Penulisan

Sistematika yang di gunakan mencangkup dua bagian.

1. Pendahuluan atau Pembukaan

Dalam bagian ini penyusun memaparkan beberapa pokok permasalahan awal

yang berhubungan erat dengan permasalahan utama. Pada bagian pendahuluan ini

dipaparkan tentang latar belakang masalah, batasan dan rumusan masalah, tujuan

penulisan makalah, metode penulisan makalah dan sistematika penulisan makalah.

2. Pembahasan

Pada bagian ini merupakan bagian utama yang hendak dikaji dalam proses

penyusunan makalah. Pada bagian ini pula penyusun berusaha untuk

mendeskripsikan berbagai temuan yang berhasil ditemukan dari hasil pencarian

sumber yang telah dilalukan.

3

Page 4: Makalah Hockey

BAB II

Pembahasan

A. Kajian Teoritis

Arti olahraga adalah aktivitas untuk melatih tubuh seseorang, tidak hanya

secara jasmani tetapi juga rohani. Lalu apa fungsi aktivitas yang satu ini?

Utamanya olahraga berfungsi untuk menyehatkan badan dan memastikan organ

tubuh masih sehat.

Hoki adalah olahraga permainan yang dilakukan oleh pria dan wanita dengan

menggunakan alat pemukul (stick) dan bola. Bentuk permainannya hampir sama

dengan sepak bola.

Olahraga Hockey dipertandingkan oleh 2 (dua) regu, yang terdiri atas 11 orang

dari masing-masing regu.

Satu regu adalah :

1. Penjaga gawang

2. Back kanan

3. Back kiri

4. Gelandang kanan

5. Gelandang tengah

6. Gelandang kiri

7. Kanan luar

8. Kanan dalam

9. Penyerang tengah

10. Kiri dalam

11. Kiri luar

Jenis permainan hoki sendiri dibagi dalam beberapa jenis, yaitu :

1. Hoki lapangan (field hockey)

4

Page 5: Makalah Hockey

2. Hoki ruangan (indoor hockey)

3. 3. Hoki es (ice hockey)

Pemain hoki umumnya terdiri dari peralatan skates, shin pads, sarung tangan,

celana hoki, sticks, dan Helmets.

B. Sejarah Hockey

Olahraga permainan Hockey ada dua sumber asal-usul, yaitu Persia Kuno dan

Mesir Kuno. Seperti diketahui, hoki adalah suatu permainan yang dimainkan

antara dua regu yang setiap pemainnya memegang sebuah tongkat bengkok yang

disebut stick  (stick) untuk menggerakkan sebuah bola. Relief adegan

permainanan stik dengan bola ini terdapat pada tembok kuburan di Lembah Raja

dekat Bani Hasan di Mesir Kuno. Memang di berbagai tempat terpencil di Mesir

masa kini, permainan kuno ini masih dimainkan, dengan stik dari pelapah palem

dan bola keras. Namanya pun mirip, yaitu hoksa. Dari Mesir, hoksa menyebar ke

suku Arab dan bagian lain Afrika Utara, serta mungkin melalui Kreta ke Yunani.

Suku Arab menyebutnya dahwa dan dimainkan dengan bola kayu. Suku Bahuka

di Afrika menyebutnya thepu dan dimainkan dengan bola karet.

Sejarah rupanya menghendaki England mendapat kehormatan sebagai tempat

lahirnya hoki modern. Pada tahun 1800 sebuah almanak mencatat adanya

permainan ini dan namanya  pun sudah hockey. Mungkin berasal dari kata hook

(bagian bengkok stick). Tahun 1886 terbentuk induk organisasi hoki pertama,

yaitu di England, English Hockey Association. Sementara itu sejak sekitar tahun

1890 hoki menyebar ke daratan Eropa. Tiap Negara menyusun peraturan

permainan nasionalnya sendiri, walaupuin intinya diambnil dari peraturan

permainan IHB tersebut.

Hoki lapangan, disingkat Hoki, sudah dimainkan di Indonesia sebelum perang

dunia kedua. Dibawa oleh bangsa Belanda, mungkin sekitar tahun 1920 – 1925.

Semula para kolonis yang gemar hoki mendirikan klub dan kemudian hoki

5

Page 6: Makalah Hockey

berkembang secar khusus di kalangan bangsa Belanda dan Eropa serta segelintir

bangsa sendiri yang beruntung diperkenankan ikut. Kemudian hoki di ajarkan di

SMA yang banyak murid Belandanya (CAS, LYCEUM), kemudian juga di HBS

yang ada murid pribuminya dan HIK yang memang untuk pribumi.Harus diakui

bahwa sampai  saat ini, masa 1950 – 1955 merupakan puncak kepopuleran hoki di

Indonesia, dilihat dari jumlah penggemar dan jumlah lapangan hokinya.

Diajarkannya hoki di sejumlah SMU tersebut di atas yang ini lebih banyak di

tempati siswa Indonesia, merupakan persemaian bibit bagi perkemnbangan klub

hoki. Selain itu karena hoki sudah mulai populer dan harga alat hoki terjangkau

oleh kemampuan daya beli mahasiswa dan pelajar, umumnya pemain hoki yang

sudah main membeli sendiri stik, disamping disediakanya sejumlah stik oleh klub

untuk anggota yang baru mulai belajar hoki. Hoki berkembang dengan cepat di

perguruan tinggi karena murid tamatan SMU, tempat hoki dimainkan,

melanjutkan mempopulerkan kegemaran sebagai mahasiswa di perguruan tinggi

di masing-masing, dan peralatannya pun disediakan.Kebangkitan hoki kembali

pada tahun 1939,atar prakarsa iskandar simanjuntak yg mendirikan perkumpulan

hoki andalas di medan, yg anggotanya terdiri dr guru2 dan siswa mulo joshua

institut medan. Seiring dg proklamasi kemerdekaan repoblik indonesia, tahun 45

organisasi olahraga hoki pun di proklamirkan atas prakarsa tokoh olahraga,yaitu

yaitu yusuf ismail,padmo,sumasto,s. Asikin,mendirikan induk organisasi di

indonesia dg nama persatuan hoki seluruh indonesia yg disingkat PHSI.berbagai

upaya telah di lalukan agar PHSI dapat berkiprah dlm dunia internasional.

C. Teknik Dasar

Ada beberapa teknik dasar yang harus dikuasai oleh seorang pemain

agarmampu bermain hoki dengan baik. Dalam bab ini akan di bahas tentang

teknik dasar bermain hoki. Adapun teknik-teknik tersebut adalah sebagai berikut :

1. Menggiring (dribbling)

2. Menghentikan / menerima (stoping / recieving)

3. Mengoper/mengumpan (passing)

6

Page 7: Makalah Hockey

4. Memukul (hitting)

5. Mendorong (pushing)

6. Merebut (tackling)

7. Penalti sudut (penalty corner)

8. Untuk penjaga gawang.

1. Menggiring Bola (dribbling)

Menggiring adalah menguasai bola dengan cara bergerak atauberpindah

tempat. Menggiring sering dilakukan untuk melepaskan dengan bola dari

penjagaan lawan. Keterampilan menggiring bola merupakanketerampilan dasar

yang harus di kusai oleh seorang pemain. Adapun kegunaan menggiring dalam

permainan hoki adalah :

a. Memindah arah dan tempat bola

b. Melepaskan diri dari pemain lawan

c. Melewati kawalan pemain lawan

d. Menguasai bola selama mungkin

e. Mencari tempat yang kosong

f. Menunggu teman untuk mendukung dalam menguasai bola

g. Mempermudah dalam mencetak gol. Menggiring bola dalam permainan hoki

ada tiga cara, yaitu, menggiring terbuka, menggiring tertutup, dan menggiring zig-

zag.

Adapun penjelasan ketiga macam teknik menggiring dijelaskan di bawah ini:

1. Menggiring terbuka (open dribble) Keterampilan menggiring terbuka ini

digunakan apabila pemainhendak membawa bola dengan cepat.

2. Menggiring tertutup (close dribble) Keterampilan menggiring tertutup

digunakan apabila pemainhendak membawa bola dengan aman.

3. Menggiring zig-zag (Indian dribble). Keterampilan ini sangat berguna jika

pemain hendak memindahkanarah dari kanan ke kiri dan sebaliknya.

7

Page 8: Makalah Hockey

2. Menghentikan Bola

Adalah gerakan menghentikan bola setelah menerima operan dari kawan

maupun menghentikan bola ketika memotong gerak bola yang dipukul lawan.

3. Mengumpan Bola ( Passing the ball )

Cara mengumpan bola di bagi menjadi beberapa macam, yaitu :

- Push (mendorong bola)

- Hit (memukul bola)

- Flick (mengangkat bola)

- Aerial ball/scoop dan

- flick ( menyungkil bola).

4. Memukul ( hitting )

Adalah gerakan mengayun menggunakan tongkat pemukul bergerak kea rah

bola.

5. Mendorong ( pushing )

Menggerakan bola pada permukaan lapangan dengan menggunakan gerakan

mendorong tongkat pemukul, setelah tongkat pemukul dekat dengan bola. Ketika

mendorong bola,bola dan ujung tongkat pemukul harus menempel ke lapangan.

6. Merebut Bola (Tackling)

Merebut bola adalah teknik yang penting untuk di kuasai oleh seorang pemain

hoki. Teknik merebut bola sering di gunakan dalampermainan hoki, teknik ini

bertujuan untuk merebut bola dari penguasaanlawan. Terkadang pemain

menggunakan teknik ini untuk menghambat laju permainan lawan, sehingga

pemain bertahan terbantu untuk menatapertahanan ketika mereka di serang.

7. Penalty sudut ( penalty corner )

Penalty corner dapat dilakukan di atas garis pinggi gawang regu yang

mendapat hukuman di sebelah mana saja, namun sekurang-kurangnya 2,75 m dari

tiang gawang yang terdekat. Penalty corner ini diberikan bilamana seorang

8

Page 9: Makalah Hockey

diketahui dengan jelas menyentuh bola disebelah daerah gawangnya atau

disebabkan sesuatu hal yang dilakukannya di dalam D atau striking circle.

8. Penjaga Gawang

Sering kali keterampilan penjaga gawang diabaikan dalam proses

latihan,padahal penjaga gawang merupakan pemain yang sangat penting dalam

sebuahtim hoki. Dalam suatu pertandingan kipper adalah pertahanan terakhir dari

subuah tim. Jika keterampilan kipper dalam mempertahankan gawangnya tidak

baik makaakan mempengaruhi terhadap penampilan tim seccara keseluruhan.

Misalkan timitu mampu mencetak gol banyak sekali, akan sia-sia jika kebobolan

banyak juga.ering kali keterampilan penjaga gawang diabaikan dalam proses

latihan,padahal penjaga gawang merupakan pemain yang sangat penting dalam

sebuahtim hoki. Dalam suatu pertandingan kipper adalah pertahanan terakhir dari

subuah tim.

Perlengkapan penjaga gawang HokiSeorang penjaga gawang harus memakai

peralatan pelindung tambahan, karenaperannya penjaga gawang yang sangat

berbahaya jika tidak memakai pelindungtambahan.

D. Jenis Permainan Hockey

Jenis permainan hoki sendiri dibagi dalam beberapa jenis, yaitu :

1. Hoki lapangan (field hockey)

Hoki Lapangan adalah permainan hoki yang dimainkan dengan menggunakan

bola di atas lapangan atau rumput, atau lapangan rumput sintetis. Permainan ini

sangat popular sekali dimainkan oleh lelaki dan wanita di sejumlah negara-negara

di dunia, terutama negara-negara di Eropa, India, Pakistan, Australia, New

Zealand, Afrika Selatan dan Asia Selatan. Di negara USA dan Kanada, olahraga

ini sangat menonjol dimainkan oleh wanita.

2. Hoki ruangan (indoor hockey)

9

Page 10: Makalah Hockey

Hoki Ruangan adalah permainan hoki yang dimainkan di dalam gedung atau

ruangan.

3. Hoki es (ice hockey)

Hoki es adalah olahraga yang dimainkan di atas es. Olahraga ini biasanya

berlangsung di dalam gim. Federasi olahraga ini ialah Federasi Hoki Es

Internasional. Amerika Serikat, Kanada, Ceko, Finlandia, Rusia, Slowakia, dan

Swedia masuk posisi 1, 2, dan 3. Bentuk permainan di olahraga ini hampir sama

dengan sepak bola. Permainan ini dilakukan dengan cara menggunakan alat

pemukul (stick) dan bola.

E. Alat Penunjang Hockey

Alat penunjang olahraga Hockey antara lain :

- Skates

- Sarung tangan

- StickBerat stick : - untuk wanita: 12 ounces - 23 ouncesBerat stick

- untuk pria : 12 ounces - 28 ounces

- Helmets

- Celana hockey

- Bola : - Berat Bola 5,5 – 5,7 ounces.

- Lingkaran 8 13/16 in – 9 ¾ in.

- Panjang lapangan : 25 – 42 m

- Lebar lapangan : 15 – 25 m

- Perlengkapan Penjaga Gawang :

1. Pads atau Leg Guard :

Ketebalan dan ukuran pads tersebut disesuaikan agar supaya dapat

melindungi kaki yang bersangkutan.

10

Page 11: Makalah Hockey

2. Gloves atau sarung pelindung tangan :

Ukuran sarung tangan disesuaikan dengan keinginan sang pemakai. Penjaga

gawang tertentu memilih yang ringan dan tidak terlalu tebal. Namun fungsi utama

dalah bahwa penjaga gawang dapat melindungi tangannya untuk dapat menahan

bola dengan tangan.

3. Kickers

Penutup – pembukus sepatu ini haruslah terikat pada sepatu dengan baik, hal

ini merupakan syarat mutlak bagi penjaga gawang baik untuk menahan maupun

menendang bola.

4. Sticks

Alat kelengkapan untuk pemain termasuk penjaga gawang untuk menahan

dan memukul bola.

5. Protector :

Seorang penjaga gawang umumnya mempunyai keinginan untuk

menggunakan alat tambahan selain ke – 4 alat tersebut di atas sebagai pelindung.

Adapun alat pelindung seorang penjaga gawang sebagai tambahan dapat berupa

chestguard, pelindung dada dan terutama bagi seorang penjaga gawang pria

sebuah protector untuk melindungi alat vitalnya.

Selain kedua protector tersebut di atas ada juga protector untuk melindungi

muka (face protector).

6. Boats – Sepatu :

Sepatu dengan ujung muka yang keras merupakan pelindung tambahan agar

dapat menendang bola dengan lebih sempurna.

11

Page 12: Makalah Hockey

F. Aturan Permainan

Olahraga Hoki adalah permainan yang dipertandingkan oleh 2 (dua) regu, yang

terdiri atas 11 orang dari masing-masing regu. Peraturan Umum dari permainan

Hoki adalah sebagai berikut :

- Seorang pemain dilarang untuk :

- Mengangkat stick di atas pundaknya bilamana dapat membahayakan.

-  Melakukan permainan yang dapat membahayakan.

-  Memukul bola ke udara.

- Menendang atau menahan bola dengan kaki (kecuali penjaga gawang sesuai

peraturan).

-  Memukul, menggigit atau menahan stick lawan

- Menghalangi lawan dengan badan atau stick, mendorong, menahan atau

menjatuhkan serta menyandung lawannya.

- Seorang pemain diperbolehkan untuk :

- Menahan bola dengan tangan (sesuai peraturan yang berlaku), sepanjang bola

tersebut jatuh dengan segera, jadi bukan menangkap bola melainkan menahan

bola dengan telapan tangan yang terbuka.

Di dalam D (Striking circle) hanya penjaga gawang diperbolehkan bermain

dengan kakinya, menendang dan menahan bola dengan bagian tubuh badan yang

mana saja, tetapi ia tidak bolah berbaring di atas atau di depan bola.

Hukuman yang dapat diberikan adalah :

1. Free hit/pukulan bebas

12

Page 13: Makalah Hockey

Pukulan bebas dilakukan pada tempat dimana pelanggaran terjadi.

2. Penalty corner – short corner

Penalty corner dapat dilakukan di atas garis pinggi gawang regu yang

mendapat hukuman di sebelah mana saja, namun sekurang-kurangnya 2,75 m dari

tiang gawang yang terdekat. Penalty corner ini diberikan bilamana seorang

diketahui dengan jelas menyentuh bola disebelah daerah gawangnya atau

disebabkan sesuatu hal yang dilakukannya di dalam D atau striking circle.

3. Penalty Stroke

Penalty stroke diberikan disebabkan kesalahan yang dilakukan dalam D atau

striking circle bila seorang pemain yang bertahan dengan jelas menghalangi

sebuah bola yang akan masuk dengan cara yang tidak dibenarkan. Penalty stroke

dilakukan dari jarak 7,31 m dari depan gawang. Pemain-pemain lainnya harus

berada di belakang garis 25 yard. Bilamana penjaga gawang dapat menahan bola

maka regu yang bertahan diberikan pukulan bebas (free hit) dari suatu titik 14,63

m dari gawang.

4. Corner hit – long corner

Corner hit diberikan bilamana seorang pemain dengan tidak sengaja memukul

atau memainkan bola ke belakang garis gawangnya dari jarak kurang dari garis 25

yard. Corner hit tersebut dilakukan dari jarak 9,14 m dari tiang gawang terdekat.

Untuk hit ini pemain-pemain dari regu yang menyerang harus berada di belakang

garis D atau striking circle.

5. Offside

Offiside adalah bilamana seorang pemain melampaui 2 pemain lawan di

depannya apabila berada di daerah lapangan lawan.

13

Page 14: Makalah Hockey

6. Hit – in / pukulan ke dalam

Bilamana seorang memukul atau menyentuh bola dengan sticknya melampaui

garis pinggir, hit ini dilakukan di atas garis oleh seorang pemain lawan dari

tempat dimana bola itu keluar lapangan. Pemain-pemain lain dengan sticknya

harus berada sekurang-kurangnya dalam jarak 4,55 m dari yang memukul bola.

Apabila bola yang dipukul oleh seorang penyerang melampaui garis gawang maka

hitnya atau free hit dilakukan dari suatu titik 14,63 pada arah dimana bola tersebut

meninggalkan atau keluar lapangan.

14

Page 15: Makalah Hockey

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Olahraga Hockey dipertandingkan oleh 2 (dua) regu, yang terdiri atas 11

orang dari masing-masing regu.

Satu regu adalah :

1. Penjaga gawang

2. Back kanan

3. Back kiri

4. Gelandang kanan

5. Gelandang tengah

6. Gelandang kiri

7. Kanan luar

8. Kanan dalam

9. Penyerang tengah

10. Kiri dalam

11. Kiri luar

Dari pengamatan penulis dapat dismpulkan bahwa olahraga hockey

merupakan jenis cabang permainan dalam lapangan yang tidak terlalu besar tetapi

tetap memiliki tata aturan tersendiri, dari segi formasi dan nma formasi hampir

sama dengan sepakbola. Dan olahraga hockey ini tidak terpaku dalam satu

lapangan saja, olahraga ini dpat dilakukan diluar ruangan, dalam ruangan maupun

dalam bentuk es yang padat sekalipun.

B. Saran

Untuk penerapan permainan olahraga ini hendaknya mengetahui tata aturan

permainan terlebih dahulu, karena permainan ini menggunakan alat yang terbuat

dari kayu yang keras , sehingga dapat mencederai kawan atau lawan jika terkena

bagian tubuh.

15

Page 16: Makalah Hockey

Permainan ini dapat dikembangankan dilapangan apa saja, jadi jika pembaca akan

melakukan olahraga ini sangat mudah untuk melakukannya asalkan permukaan

lapangan rata.

16