Makalah Gadar Luka Bakar....
-
Upload
ermawati-rohana -
Category
Documents
-
view
228 -
download
0
Transcript of Makalah Gadar Luka Bakar....
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
1/18
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Luka bakar merupakan cedera yang menimbulkan derita besar pada
penderitanya. Selain mengancam jiwa, luka bakar juga menyebabkan berbagai
morbiditas berupa gangguan fisik yang berat serta dampak psikologis yang
serius yang dapat mengganggu fungsi sosial penderitanya. Luka bakar
terutama pada luka bakar yang dalam dan luas masih merupakan
penyebab utama kematian dan ketidakmampuan jangka panjang.
Penderita
anak-anak dan usia lanjut merupakan faktor-faktor yang sangat menentukan
mortalitas kasus luka bakar.
The National nstitute of !urn "edicine yang mengumpulkan data-data
statistik dari berbagai pusat luka bakar di seluruh #S mencatat bahwa sebagian
besar pasien $%&'( merupakan korban dari perbuatan mereka sendiri. Tersiram
air mendidih pada anak- anak yang baru belajar berjalan, bermain- main dengan
korek api pada usia anak sekolah, cedera karena arus listrik pada remaja laki-
laki, penggunaan obat bius, alkohol serta rokok pada orang dewasa semuanya
ini turut memberikan kontribusi pada angka statistik tersebut. "enurut )*+,pada tahun hampir /0. orang diseluruh dunia meninggal karena luka
bakar dan /' diantaranya berusia dibawah tahun.
Setelah lolos dari maut di tempat kejadian dan dirawat di suatu instansi
kesehatan, masih dapat terjadi komplikasi atau penanganan yang kurang tepat.
Pertolongan pada waktu, dengan cara dan oleh orang yang tepat sangatlah
krusial dalam tatalaksana luka bakar. "elihat besarnya dampak yang ditimbulkan
oleh luka bakar, angka insiden, dan angka mortalitas akibat luka bakar penting
bagi perawat untuk mengetahui tentang luka bakar dan penatalaksanaan lukabakar khususnya di unit pelayanan gawat darurat.
1
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
2/18
A. Rumusan Masalah #dapun rumusan masalah dari makalah ini adalah sebagai berikut1
0. #pa pengertian dan perjalanan penyakit dari luka bakar2. !agaimana derajat dan luas luka bakar2/. #pa saja jenis luka bakar2. !agaimana faktor resiko luka bakar2&. !agaimana masalah luka bakar yang muncul terkait perkembangan usia23. !agaimana obser4asi umum dan inter4ensi awal yang dilakukan pada
pasien luka bakar2%. 5ewaspadaan khusus pada luka bakar26. #pa saja pemeriksaaan diagnostik yang dapat dilakukan2
7. #pa saja prioritas diagnosa keperawatan pada luka bakar daninter4ensinya2
B. Tujuan #dapun tujuan dari penulisan makalah ini yaitu1
0. "enjelaskan pengertian dan perjalanan penyakit dari luka bakar2. "enjelaskan derajat dan luas luka bakar2/. "enjelaskan jenis luka bakar2. "enjelaskan faktor resiko luka bakar2&. "enjelaskan masalah luka bakar yang muncul terkait perkembangan
usia2
3. "enjelaskan obser4asi umum dan inter4ensi awal yang dilakukan pada
pasien luka bakar2%. "enjelaskan khusus pada luka bakar26. "enjelaskan pemeriksaaan diagnostik yang dapat dilakukan27. "enjelaskan prioritas diagnosa keperawatan pada luka bakar dan
inter4ensinya2
BAB II
PEMBAHASAN
2
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
3/18
A. Pengertian dan Perjalanan Penakit
Luka bakar adalah cedera terhadap jaringan yang disebabkan oleh kontak
dengan panas kering $api(, panas lembab $uap atau cairan panas(, kimiawi
$seperti, bahan-bahan korosif(, barang-barang elektrik $aliran listrik atau lampu(,
friksi, atau energi elektromagnetik dan radian. Perjalanan penyakit luka bakar
terdiri dari fase akut, subakut, dan fase lanjut. Pada fase akut $sejak terjadinya
cedera sampai syok awal teratasi8 sampai 9% jam( atau yang sering disebut
fase syok, yang menjadi ancaman hidup adalah gangguan airway berupa
pembengkakan jalan napas akibat cedera inhalasi oleh udara panas atau gas
toksik produk pembakaran di tempat kejadian, gangguan breathing akibat eschar
yang melingkar di dada atau trauma toraks terkait cedera $misal fraktur iga atau
pneurnotoraks(, serta gangguan circulation akibat meningkatnya permeabilitas
dinding 4askular yang menyebabkan ekstra4asasi cairan intra4ascular.
B. Derajat dan Luas Luka Bakar
:alam praktik penanganan luka bakar, sangatlah penting untuk
memperkirakan beratnya luka bakar berdasarkan luas dan derajat kedalaman
luka bakar serta bagian tubuh mana yang terkena.
!" Luka Bakar Termal Su#er$isiala. %ejala &linis
Luka bakar termal superfisial $ST!, superficial thermal burn(, dahulu dikenal
sebagai luka bakar derajat pertama, disebabkan oleh cedera termal yang hanya
mengenai epidermis. Pasien datang dengan eritema lokal dan nyeri di tempat
cedera. Namun, nyeri dapat terlambat selama beberapa jam setelah kejadian
awal.
'. Pat($isi(l(gi
5ulit terdiri dari lapisan epidermis dan dermis. ST! mengakibatkan kerusakanepidermis yang hanya menyebabkan gangguan minor pada fungsi normal kulit.
5erusakan termal yang menyebabkan ST! berasal dari berbagai sumber,
mencakup kontak langsung dengan permukaan yang panas, luka bakar terkena
petir, dan radiasi sinar matahari $yaitu luka bakar akibat sinar matahari(.
;ambaran eritematosa pada ST! berasal dari iritasi pleksus 4askular, yang
menonjol keatas dari dermis ke dalam persambungan epidermal-dermal.
). Diagn(sis
3
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
4/18
:iagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis dan latar belakang klinis.
#danya perubahan kulit yang sesuai dengan ST!, disertai riwayat pajanan termal
yang masuk akal yang biasanya bersifat terbatas, cukup untuk diagnosis. Luka
bakar superfisial sebenarnya memiliki permukaan yang kering tanpa adanya
pembentukkan lepuh. 5linisi harus waspada akan adanya potensial hubungan
antara cedera ST! dengan penyiksaan anak, atau orang berusia lanjut.
d. &(m#likasi &linis
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
5/18
). Diagn(sis
:iagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis dan latar belakang klinis. Luar
permukaan tubuh $LPT( yang terkena sebaiknya dihitung menggunakan >?ules
of Nines@ atau teknik yang ekui4alen jika perlu.
d. &(m#likasi &linis
5omplikasi bergantung pada keadaan spesifik mekanisme, serta kedalaman
dan luas cedera, tetapi dapat juga meliputi cedera inhalasi, gagal napas, infeksi
dan pembenyukan parut.
e. Tata Laksana
Pengobatan dimulai dengan menghilangkan dengan segera sumber luka
bakar untuk menghentikan proses terbakar. Pendinginan area yang terbakar
dapat mengurangi insidensi luka bakar dengan kedalaman penuh. 5edalaman
luka bakar menentuka spesifikasi pengobatan. Saluran napas, pernapasan dan
sirkulasi $#!
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
6/18
karena kerusakan adneksa dermis. Luas permukaan tubuh $LPT( yang terkena
sebaiknya dihitung menggunakan >?ules of Nines@ atau teknik yang ekui4alen.
5adar laktat serum dan usia pasien terbukti berkorelasi dengan mortalitas pada
kasus luka bakar.
d. &(m#likasi &linis
5omplikasi tergantung pada keadaan spesifik mekanisme cedera, serta
kedalaman dan luas cedera, tetapi dapat mencakup cedera inhalasi, gagal nafas,
infeksi, atau pembentukkan parut hipertrofik. Pembentukkan parut yang luas
dengan kebutuhan akan teknik bedah rekonstruktif adalah kaidah untuk CT!.
e. Tata Laksana
Penderita luka bakar pada sirkumferensial pada ekstermitas berisiko
mengalami gangguan neuro4askular. Penilaian berulang terhadap fungsi
neuro4askular pada ekstermitas yang berisiko wajib dilakukan. Dskarotomi paling
baik dilakukan dalam ruang operasi, jika keadaan tidak memungkinkan , insisi
kebawah jaringan subkutas pada sisi medial dan lateral dari aksar akan
menghilangkan gangguan.
Luka bakar sirkumferansial pada dinding dada dapat mengganggu 4entilasi
mekanis. Eika perlu, insisi dapat dibuat dari kla4ikula ke iga F pada garis
midkla4ikula, dengan insisi horiGontal yang menghubungkannya untuk
membentuk suatu persegi.
Prifilaksis tetanus diindikasikan karena luka bakar adalah luka yang mudah
terkena tetanus. Pengobatan agresif dengan analgesik narkotik dan ansielitik
diindikasikan untuk CT!, antibiotik sistemik empirik tidak diindikasikan.
Perawatan di rumah sakit dan transfer ke unit luka bakar harus dipertimbangkan
untuk semua CT!.
. /enis Luka Bakar
!" Luka Bakar Listrik
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
7/18
b. 5ekuatan arus dibagi menjadi dua kategori1 4oltase tinggi, 0 4olt atau
lebih, dan 4oltase rendah, di bawah 0 4olt. Aoltase tinggi biasanya
menyebakan lebih banyak destruksi jaringan.c. ;ejala
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
8/18
8) "enggunakan pakaian yang mudah terbakar, khususnya pakaian malam
yang mudah terbakar.
E. Masalah Luka Bakar 1ang Mun)ul Terkait Perkem'angan Usia
1) Pasien Pediatrika. 5arena anak tidak mempunyai ketangkasan motorik untuk dengan cepat
menghindarkan diri diri mereka dari sumber panas dan karena kulit
mereka lebih tipis, luka bakar pada anak-anak lebih berat dari pada luka
bakar pada orang dewasa dengan pemajanan yang sama.b. ;angguan jalan nafas terjadi lebih ceapt karena ukuran jalan nafas yang
kecil.c. 5urangnya osifikasi tulang dan peningkatan kelunakan tulang,
mengakibatkan kelelahan dini pada anak dengan luka bakar dada
konstriktif karena penurunan pengembangan dinding dada.d. #nak lebih berbahaya karena laju metabolisme yang lebih tinggi,
menyebabkan peningkatan konsumsi oksigen.e. Crekuensi jantung adalah indikator derajat syok yang dapat dipercaya
karena curah jantung pada anak dipertahankan dengan menignkatkan
frekuensi jantung bukan dengan 4olume sekuncup.f. T: bukan merupakan indikator yang akurat. Ipaya kompensasi dengan
4asokontriksi akan mempertahankan T: dalam rentang yang dianggap
normal sampai terjadi dekompensasi jantung.
g. Perhatian khusus harus diberikan untuk mempertahankan panas tubuh.
#nak mempunyai permukaan tubuh yang lebih besar terhadap rasio berat
badan, dibandingkan dengan orang dewasa dan akan mengalami derajat
panas serta kehilangan air e4aporatif lebih besar.h. Simpanan glikogen rendah merupakan faktor predisposisi terjadinya
hipoglikemia pada anak. rumatan cairan $ yang harus dihitung selain
cairan resusitasi luka bakar ( yang mengandung glukosa harus digunakan
untuk suplemen resusitasi laktat ?inger, untuk menghindari hipoglikemia.2) Pasien %eriatrik
a. Pasien geriatrik mempunyai kapasitas sensorik rendah dan kadang
mengalami kerusakan kognitif. Penurunan waktu reaksi bersamaan
dengan seringnya kerusakan mobilitas dan penurunan kekuatan fisik
meningkatkan risiko mereka terhadap cedera seperti pada kasus anak,
kulit pasien geriatrik lebih tipis yang mengakibatkan luka bakar menjadi
lebih berat. b. Penyakit kardiopulmonal yang ada sebelumnya menurunkan kemampuan
untuk menoleransi stresor pulmonal, seperti luka bakar ibhalasi.
8
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
9/18
c. Penyakit yang ada sebelumnya $ mis, penyakit paru obstruktif menahun,
penyakit arteri koroner, hipertensi, gangguan ginjal, atau diabetes (
mengakibatkan penurunan kapasitas cadangan sistem tubuh yang
dipengaruhi oleh penyakit tersebut. +leh karena itu, lansia mempunyai
kecenderungan mengalami disfungsi organ dengan peningkatan
morbiditas dan mortalitas.d. ?esusitasi cairan memerlukan pemantauan ketat untuk mencegah
komplikasi akibat resusitasi yang kurang atau berlebih.3) &ehamilan
a. Terminasi spontan kehamilan biasanya terjadi pada luka bakar dengan
#PTT 3' atau lebih. b. Eanin secara total bergantung pada kestabilan tanda 4ital ibu. Eumlah
suplemen oksigen yang besar diperlukan untuk memastikan oksigenasi janin adekuat.
c. Pasien dengan gestasi lebih dari minggu $uterus setinggi umbilikus(
mungkin perlu ditempatkan pada posisi miring kanan atau kiri untuk
mencegah kompresi 4ena ka4a oleh uterus, yang menyebabkan
hipotensi.d. Pemantauan janin penting. Pasien harus dpindahkan ke pusat perawtan
luka bakar.
-. 2'ser3asi Umum Dan Inter3ensi A0al 1ang Dilakukan Pada Pasien Luka
Bakar 1) Pastikan bahwa proses luka bakar sudah berhenti.2) Pastikan bahwa #!< $ jalan nafas, pernafasan, sirkulasi( tidak ada masalah.3) Pasien dengan kemungkinan masalah #!< dan pasien dengan maslah lain,
kecuali luka bakar superfisial ringan harus langsung dimasukkan ke ruang
tindakan. Pasien yang tampak mengalami >luka@ bakar ringan juga dapat
dimasukkan ke ruang tindakan untuk memberi peredaan nyeri bila perlu.4) :engan menganggap inter4ensi penyelamatan jiwa tidak diperlukan,
dapatkan data berikut dari pasien, keluarga, teman, atau personel medis
darurat1a. ?iwayat > AMPLE”(Allergies, Medication, Past medical history, Last meal,
Eents of the incident! b. Tipe agens luka bakar c. Lama waktu pemajanand. #pakah pasien dalam ruang tertutupe. Trauma penyertaf. #danya tindakan sebelumnyag. ?iwayat penggunaan alkohol atau obat sebelum kejadian.
Perna$asan
9
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
10/18
• D4aluasi frekuensi pernafasan, penggunaan otot aksesori, simetrisitas
dinding dada, dan ekskursi. Luka bakar derajat-tiga yang mengelilingi dada
dapat merusak ekspansi dada karena pembentukkan krusta tebal.
Pembuangan krusta mungkin perlu dilakukan untuk memungkinkan ekspansi
dada saat inspirasi.
• #uskultasi paru, apakah ada gerakan udara bilateral dan bunyi tambahan.
• 5aji adanya agitasi atau perubahan tingkat kesadaran.
• Selain tanda kemungkinan status cedera inhalasi pada pengkajian jalan
nafas, suara serak, stridor, mengi, batuk, sputum mengandung karbon,
takipneu, dispneu, dan agitasi mungkin ditemukan selama pengkajian
pernafasan.
Per$usi
• 5aji tanda-tanda 4ital dengan sering. Crekuensi jantung pasien adalah
indikator kedua yang paling dapat diandalkan tentang resusitasi cairan yang
adekuat $haluaran urine adalah yang pertama(. Pasien dengan luka bakar
serius akan mengalami penurunan curah jantung dalam beberapa menit
pertama cedera. Pembengkakan ekstermitas yang terbakar menyimpangkan
pembacaan manset tekanan darah nonin4asif yang dipasang di ekstermitas
tersebut.
• 5aji nadi, khususnya pada bagian distal luka bakar. Nadi yang tidak dapat
diraba harus die4aluasi dengan :oppler. Luka bakar derajat tiga yang
mengelilingi ekstermitas mungkin memerlukan pembuangan krusta.
• 5aji pemgisian ulang kapiler, rangka tubuh dan suhu ekstermitas, serta
warna kulit.
• 5aji perfusi serebral dengan menge4aluasi tingkat kesadaran pasien. #finitas
karbon monoksida pada hemoglobin kali lebih kuat dibandingkan
oksigen. Tanda dan gejala perfusi jaringan yang btidak adekuat dapat
menunjukkan keracunan karbon monoksida.
• Lepaskan cincin dan perhiasan yang mengikat.
Inter3ensi A0al
1) Lakukan kewaspadaan untuk mencegah kontaminasi luka bakar lebih lanjut.
;unakan sarung tangan steril untuk semua kontak dengan luka bakar.
;unakan ;own, masker, dan penutup kepala untuk luka bakar sedang atau
mayor.2) !erikan oksigen suplemen. Setiap pasien dengan kemungkinan keracunan
karbon monoksida harus mendapat oksigen 0' per masker
nonrebreather"
10
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
11/18
3) Ipaya pernafasan yang tidak adekuat harus dibantu dengan alat berupa
kantong berkatup yang diletakkan pada sumber oksigen 0'. Siapkan
intubasi pada setiap pasien yang mekanik pernafasannya tidak adekuat atau
upaya perbafasna bising.4) Lakukan tindakan kewaspadaan untuk mencegah aspirasi pada pasien yang
tidak sadar dengan menggunakan posisi penyelamatan, bila tidak
dikontradiksikan karena trauma yang menyertai, dan disediakan alat
penghisap yang berfungsi. Siapkan utnuk intubasi endotrakea dan
pemasangan selang nasogastrik yang memberi perlindungan definitif.5) Tentukan apakah luka bakar kimiawi telah dibilas dengan adekuat. Luka
bakar harus sudah dibilas dengan jumlah air yang sangat banyak sedikitnya
sampai / menit dan pasien harus menyatakan ada penurunan nyeri dan
ketidaknyamanan.6) Sambungkan monitor jantung, monitor saturasi oksigen, dan manset T:
aotomatis ke pasien. Crekuensi nadi 00 sampai 0& denyutBmenit setelah
fase resusitasi awal $beberapa jam setelah cedera( dapat menjadi respons
normal pada orang dewasa dengan area luka bakar yang luas. Crekuensi
jantung anak akan ber4ariasi tergantung usia mereka. takikardi dengan
frekuensi 0 sampai 0% denyutBmnt mungkinterjadi pada anak selama
jam pertama meskipun haluaran urine adekuat. T: pasien bukan indikator
adekuat atau tidaknya resiusitasi cairan yang dapat dipercaya. Namun,
tekanan rerata rendah $yi,.J 3&mm *g pada orang dewasa8 J mm *g
pada anak-anak( dapat mengindikasikan perlunya e4aluasi status cairan
lebih lanjut.7) Luka bakar dapat didinginkan dengan kompres hangat sampai lembap
dingin. Pendinginan terhadap luka bakar harus dilakukan dengan
kewaspadaan untuk mencegah hipotermia. Ds dan air dingin
kontraindikasikan untuk pendinginan luka bakar. Setelah luka bakar
dididnginkan, selimut basah harus disngkirkan dan pasien harus dieslimuti
dengan sprei dan selimut bersih yang kering utnuk memeprtahankan suhu
tubuh.8) Perawatan mata meliputi pembilasan dengan air atau karutan salin dalm
jumlah besar setelah membalikkan kelopak mata dan menghilangkan setiap
partikel.9) Tutup luka bakar dengan kain bersih dan kering sampai perawatan luka
bakar definitif dimulai.
11
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
12/18
10) #ntisipasi resusitasi cairan pada orang dewasa yang menderita luka bakar K
' #PTT, pada anak yang menderita luka bakar K 0' sampai 0&' #PTT,
dan pasien geriatrik yang menderita luka bakar K &' sampai 0&' #PTT.11) Tinggikan kepala tempat tidur / derajat untuk meminimalkan edema wajah
dan meminimalkan edema serebral bila tidak dikontraindikasikan akibat
trauma penyerta.12) :apatkan data berat badan trauma penyerta.13) "ulai pemindahan pasien yang memerlukan tindakan di pusat perawatan
luka bakar dengan kriteria pemindahan menurut > American #urn
Association”"
%. &e0as#adaan &husus #ada Luka Bakar 0( Telinga 1 ?uptur membran timpani umum terjadi pada pasien yang tersambar
petir. 5artilago mempunyai suplai darah yang buruk, sehingga proses
penyembuhan lambat. Pada luka bakar termal, tekanan pada telinga harus
dihindari. Tali kain yang digunakan untuk memfiksasi slang endotrakea dan
slang nasogastrik harus dijauhkan dari telinga.( !ibir 1 Posisiskan slang endotrakea untuk mencagah tekanan pada bibir.
;unakan basitrasin untuk mencegah bibir kering dan pecah./( "ata 1 Satu-satunya tindaka yang paling penting adalah irigasi dengan
banyak salin normal dalam beberapa detik setelah cedera. !alik kelompok
mata dan hilangkan setiap partikel sebelum melakukan irigasi. rigasi selama
/ menit. 5aji apakah ada in4ersi bulu mata, yang akan menyebabkan abrasi
kornea. 5ornea harus dipertahankan lembap. !ila haya salah satu mata yang
cedera, cegah kontaminasi mata yang tidak cedera dari cairan irigasi yang
dialirkan. #nestetik topikal dapt membantu menurukan nyeri dan membantu
dalam irigasi.( Tangan dan 5aki1 "empertahankan fungsi adalah yang paling penting.
Tinggikan ekstremitas di atas jantung untuk mencegah edema dependen
yang akan memperlambat penyembuhan. !ila jari tangan dan kaki
dibungkus, harus dibungkus satu persatu8 jangan >membedongnya@. !ila
pasien tidak dapat mempertahan jari dalam posisi fungsi secara mandiri,
tangan harus dibebat.&( Perineum 1 5ateter urinarius harus dipasang sampai edema membaik.
Pembengkakan masif terjadi pada skrotum akibat dari edema dependen. !ila
pasien tirah baring, area tersebut harus dibersihkan secara sakasam dan
diberikan salep setelah berkemih atau defekasi.3( Persendian 1 Tulang atau tendong yang terpajan harus dipertahankan lembap
dengan kasa steril dibasahi salin.
12
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
13/18
H. Pemeriksaan Diagn(stik!" La'(rat(rium
• 5adar elektrolit serum1 pada awalnya, kadar ini mungkin normal,
tetapi akan berubah selama program tindakan awal.
• !IN dan kreatini serum 1 Nitrogen urea darah $!IN( dan kadar
kreatinin mungkin meningkat palsu berkaitan dengan kekurangan
cairan.
• ;lukosa darah 1 5adar ini mungkin meningkat sebagai akibat respons
sterss. *ipoglikemia pada anak dapat terjadi karena simpananglikogen terbatas.
• ;as darah arteri 1 awalnya P+ mungkin normal pada cedera inhalasi.
5husunya penting untuk mendokumentasikan p* dasar pasien yang
menderita luka bakar listrik, karena umumnya terjadi asidosis. Pasien
luka bakar luas akan mengalami asidosis metabolik ringan yang akan
membaik dengan resusitasi yang adekuat.
• *itung darah lengkap 1 Pada walnya, hemoglobin dan hematokrit
mungkin meningkat sebagai akibat pergeseran cairan intraseluler.
• #lbumin serum1 kadarnya mungkin rendah karena protein plasma,
terutama albumin, hilang kedalam jaringan yang cedera sekunder
akibat peningkatan permeabilitas kalpiler.
• Skrining obat dan alkohol serum serta skrining obat dalam urine1 ini
secara khusus penting bila pasien tidak sadar atau tingkat
kewaspadaannya menurun.
• 5arboksihemoglobin serum1 Skrining harus dilakukan pada pasien
dengan dugaan cedra inhalasi. Tanda dan gejala tampak bila kadar
meningkat 0'.• "ioglobulin urine1 uji mioglobulin urine harus dilakukan untuk pasien
dengan luka bakar listrik. "ioglobulin dilepaskan ketika jaringan otot
mengalami kerusakan. Irine akan berubah menjadi merah terang
atau berwarna teh, tetapi tidak ada sel darah merah.mioglobulin dapat
menyebabkan kerusakan pada tubulus ginjal bila ginjal tidak dibilas
dengan baik. *aluaran urine harus mencapai %& sampai 0 mlB jam
hingga warna urine jernih, kemudian & mlBjam. Periksa enGim jantung
bila terjadi cedera listrik.
13
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
14/18
*" Radi(gra$i DadaPerubahan radiografi dada biasanya terlihat pada kira-kira 6 jam
setelah cidera inhalasi. Pemeriksaan sinar-F dada saat masuk rumah
sakit akan memberi dasar untuk pembandingan dengan film
selanjutnya.
I. Pri(ritas Diagn(sa &e#er0atan dan Inter3ensi1) ?isiko defisit 4olume cairan2) ?isiko gangguan pertukaran gas3) ?isiko perubahan perfusi jaringan perifer 4) ?isiko nyeri5) ?isiko kerusakan integritas kulit6) ?isiko infeksi
!" Risik( De$isit 4(lume airan yang berhubungan dengan peningkatan
permeabilitas kapiler dan kehilangan 4olume plasma dari ruang 4askular $pergeseran cairan(, seperti yang ditunjukkan dengan adanya edema,
penurunan haluaran urine, penurunan tekanan 4ena sentral, penurunan
tekanan baji kapiler pulmo hipotensi, atau takikardia.Inter3ensi0. Pantau tanda-tanda 4ital apakah ada takikardia dan hipotensi.. Pasang kateter intra4ena $A( diameter besar untuk resusitasi cairan./. Pasang kateter utinalrius untuk memantau haluaran.
*" %angguan Pertukaran %as yang berhubungan dengan cedera al4eolar dan
penurunan hemoglobin, yang ditunjukkan dengan sputum berkarbon, suara
serak, rambut nasal terbakar, luka bakar wajah, penurunan P+ atau
meningkatnya P
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
15/18
," Peru'ahan Per$usi /aringan Peri$er yang berhubungan dengan edema
seluruh tubuh, jaringan a4askuler, penurunan haluaran jantung, dan
hipo4olemia seperti yang ditunjukkan dengan penurunan nadi perifer,
kehilangan fungsi sensorik, dan ekstermitas dingin1Inter3ensi
• D4aluasi nadi perifer, fungsi sensorik, suhu kulit, dan pengisian ulang
kapiler.
• Pasang manset T: pada ekstermitas yang tidak cedera bila
memungkinkan.
• Lepas perhiasan dan pakaian yang ketat.
• Siapkan untuk membantu ekstraotomi pasien luka bakar yang
mengelilingi ekstermitas yang berkaitam dengan defisit pefusi.5" Neri yang berhubungan dengan stimulasi terhadap sensor nyeri yang
terpajan seperti yang ditunjukkan dengan merintih, bermusuhan, menangis,
mengatupkan rahang, wajah merignis, mengeluh nyeri, peka rangsang
peningkatan frekuensi jantung dan T:, atau gelisah.
Inter3ensi
• :inginkan luka bakar dengan kompres air hangat sampai lembap dingin,
hati-hati untuk menghindari hipotermia.
• Tutup luka bakar yang didinginkan dengan kain kering dan bersih untuk
mencegah iritasi akibat ujung saraf terpajan aliran udara.
• !erikan medikasi nyeri sesuai program.
• !eritahu pasien tentang semua prosedur yang akan dilakukan dan apa
yang akan terjadi selama prosedur tersebut.6" &erusakan integritas kulit yang berhubungan dengan luka bakar, edema,
dan kerusakan mobilitas fisik seperti yang ditunjukkan dengan destruksi
dermis, epidermis, dan struktur dibawahnya, lepuh berisi cairan, dan bercak-
bercak, berlilin, putih, merah ceri, atau warna kulit kehitaman.Inter3ensi
• *ilangkan sumber pembakar.
• !ilas luka bakar kimiawi dengan air selama sampai / menit.• !ila telinga yang terbakar, amankan selang endotrakea dan lambung jauh
dari telinga.
• Tar,aspal, dan plastik yang melekat pada kulit harus didinginkan dengan
air.
• "iringkan pasien setiap jam.
7" In$eksi yang berhubungan dengan perubahan sistem integumentum yang
ditunjukkan oleh destruksi dermis dan epidermis.Inter3ensi
• ;unakan sarung tangan steril untuk semua kontak luka.
15
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
16/18
• ;unakan ;own steril, dan sepatu serta penutup kepala untuk luka bakar
sedang atau mayor.
• Terapkan teknik aseptik dengan ketat.
• ;unakan linen steril untuk pasien dengan luka bakar sedang sampai
berat.
• !erikan antibiotik dan toksoid tetanus sesuai pesanan.
Hasil Pada Pasien
1) *aluaran urine & mlBjam untuk dewasa, 0 mlBkgBjam untuk anak dibawah /
kg, dan & sampai 0 mlBjam untuk pasien penderita luka bakar listrik.2) "ioglobulin dalam urine negatif.3) Pengendalian nyeri yang adekuat die4aluasi berdasarkan skala nyeri yang
dinilai-sendiri oleh pasien.4) Nadi dapat dipalpasi pada semua ekstremitas5) Pengisian ulang kapiler M detik pada semua ekstremitas.6) Crekuensi jantung M0denyutBmenit$M0 pada pasien dengan luka bakar
luas sebagai akibat status hipermetabolik(. T: dan irama jantung dalam
batas normal sesuai usia pasien.7) Suhu basal tetap /%< atau lebih8) Nilai Skala 5oma ;laskow dipertahankan pada angka 0&9) Penurunan kadar karboksihemoglobin10) Pemindaian ke pusat luka bakar dalam waktu jam cedera
BAB III
PENUTUP
A. &esim#ulan
16
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
17/18
Luka bakar adalah cedera terhadap jaringan yang disebabkan oleh kontak
dengan panas kering $api(, panas lembab $uap atau cairan panas(, kimiawi
$seperti, bahan-bahan korosif(, barang-barang elektrik $aliran listrik atau lampu(,
friksi, atau energi elektromagnetik dan radian. Prioritas diagnosa keperwatan
luka bakar adalah risiko defisit 4olume cairan, risiko gangguan pertukaran gas,
risiko perubahan perfusi jaringan perifer, risiko nyeri, risiko kerusakan integritas
kulit dan risiko infeksi. Pasien cedera luka bakar dianggap sebagai pasien utama
multiple karena efek fisiologik dari luka bakar pada sistem organ. Selain itu, pada
cedera luka bakar, pasien sering mengalami cedera traumatik. Tujuan
penatalaksanaan luka bakar di unit gawat darurat adalah menghentikan proses
luka bakar, mempertahankan jalan nafas, pernafasan dan sirkulasi $#!
-
8/19/2019 Makalah Gadar Luka Bakar....
18/18
0. Prasetyono +*, ?andy L. "erujuk Pasien Luka Pertimbangan Praktis. "aj
5edokt ndonesia, 68 &613.. !runner O Suddarth. 5eperawatan "edikal !edah Aol. . Eakarta1 D;