MAKALAH - · PDF fileMAKALAH Dibuat untuk ... Roughen brush tool; untuk mengubah garis luar...
Transcript of MAKALAH - · PDF fileMAKALAH Dibuat untuk ... Roughen brush tool; untuk mengubah garis luar...
MAKALAH
Dibuat untuk memenuhi persyaratan pendapatan nilai pada mata
kuliah “Web and Graphics Design”
TOOLS-TOOLS
CorelDRaw X4
Adobe PhotoShop CS3
Dream Weaver CS3
Disusun oleh :
Daniel Santoso
201202039
CorelDraw
Toolbox pada CorelDRAW bisa diartikan sebagai kotak perkakas yang berisi tool-tool yang berfungsi untuk membuat dan memodifikasi objek. Beberapa tool secara default terlihat pada Toolbox, tapi beberapa tool tidak terlihat. Untuk memunculkan tool yang tersembunyi kita harus klik pada panah kecil yang ada dipojok kanan bawah tool yang terlihat, dengan klik panah kecil tersebut akan terbuka atau muncul flyout yang berisi tool-tool yang tersembunyi. Flyout yang terbuka akan menampilkan sekumpulan tool CorelDraw yang berkaitan dengan toolbox yang dibuka, panah kecil pada bagian pojok kanan bawah toolbox menandakan adanya flyout pada tombol tersebut. Dibawah ini adalah Toolbox pada CorelDRAW X6
Pick tool; untuk memilih atau menyeleksi dan mengatur ukuran, memiringkan, dan memutar objek Freehand Pick tool; untuk menyeleksi objek dengan bebas
Shape tool; untuk mengedit bentuk objek kurva. Smudge brush tool; untuk mengubah objek vektor dengan cara men-drag sepanjang garis luar. Roughen brush tool; untuk mengubah garis luar dari objek vektor dengan cara men-drag sepanjang garis luar. Free transform tool; untuk mengubah suatu objek dengan menggunakan Free rotation, angle rotation, Scale, dan Skew tool. Smear tool, Twirl tool, Attact tool, Repel tool
Croop tool; untuk menghilangkan area yang tidak dikehendaki. Knife tool; untuk memotong objek. Eraser tool; untuk menghilangkan daerah yang tidak diinginkan pada gambar anda. Virtual segment delete tool; untuk menghapus bagian dari objek-objek diantara persimpangan.
Zoom tool; untuk merubah perbesaran level dalam jendela kerja. Pan tool; untuk mengontrol bagian gambar mana yang akan di gambar ulang dalam jendela kerja
Freehand tool; untuk menggambar garis tunggal dan kurva. Bèzier tool; untuk menggambar kurva satu bagian pada waktu yang sama. Artistic media tool; menyediakan akses pada Brush, Sprayer, Calligraphic, dan Pressure tool. Pen tool; untuk menggambar kurva satu segmen pada satu waktu. Polyline tool; untuk menggambar garis-garis dan kurva. 3 Point curve tool; untuk menggambar suatu kurva dengan menentukan titik awal, akhir, dan titik tengah
Smart fill tool; untuk mewarnai objek-objek yang terlampir, tool ini dapat mewarnai isi dan garis dari objek tersebut dan objek yang telah terisi dapat dipisahkan dengan gambar dasarnya. Smart drawing tool; mengubah coretan-coretan tangan menjadi garis yang halus dan sempurna.
Rectangle tool; untuk menggambar bujur sangkar dan kotak. 3 point rectangle tool; untuk menggambar bujur sangkar pada suatu sudut tertentu.
Ellipse tool; untuk menggambar bentuk lonjong atau lingkaran. 3 point ellipse tool; untuk menggambar bentuk lonjong atau lingkaran pada suatu sudut tertentu.
Polygon tool; untuk menggambar poligon atau bintang secara simetris. Star tool; untuk menggambar bentuk bintang yang sempurna. Complex star tool; untuk mengggambar bentuk bintang yang komplek atau bintang yang mempunyai banyak sisi. Graph paper tool; digunakan untuk menggambar sekat yang terdiri dari garis-garis serupa. Spiral tool; digunakan untuk menggambar spiral.
Basic shape tool; untuk memilih bermacam-macam bentuk, termasuk bentuk smile, halilintar, bentuk hati, dan lain-lain. Arrow shape tool; untuk menggambar beraneka ragam jenis bentuk panah, dan arah panah. Flowchart shapes tool; untuk menggambar symbol flowchart. Banner shapes tool; untuk menggambar bentuk yang menyerupai pita atau efek ledakan. Callout shapes tool; untuk membuat label dan callout.
Text tool; untuk menuliskan kata secara langsung pada layar sebagai paragrap atau artistik teks.
Table tool; untuk membuat dan meng-edit tabel
Dimension tool terdiri dari : Parallel Dimension; untuk membuat garis ukuran dimensi miring Horizontal or Vertical Dimension; untuk membuat garis ukuran dimensi horizontal dan vertikal Angular Dimension; untuk membuat garis ukuran segitiga atau sudut Segment Dimension; untuk menampilkan dimensi antara titik terakhir pada satu atau beberapa
bagian 3-Point Callout; untuk membuat garis petunjuk, yang terdiri dari tiga titik yang membentuk garis untuk petunjuk atau keterangan.
Interactve connector tool terdiri dari; Straight-Line Connector; untuk membuat konektor lurus Right-Angle Connector; untuk membuat konektor siku-siku dengan sudut tajam Right-Angle Round Connector; untuk membuat konektor siku-siku dengan sudut tumpul Edit Anchor; untuk memodifikasi garis konektor
Interactive blend tool; untuk mencampur dua objek Interactive contour tool; untuk membuat suatu bentuk garis luar pada suatu objek menggunakan bentuk dasarnya. Interactive distortion tool; untuk melakukan penyimpangan pada suatu objek, tool ini mempunyai 3 bentuk penyimpangan dasar yaitu: Push and Pull Distortion, Zipper Distortion, atau Twister Distortion. Interactive drop shadow tool; untuk memberikan bayangan pada suatu objek. Interactive envelope; untuk menyimpangkan suatu objek dengan cara men-drag node. Interactive extrude; untuk membuat suatu ilusi kedalaman pada objek. Interactive transparency tool; untuk membuat objek menjadi transparan.
Color Eyedropper tool; untuk memilih dan menyalin properti pada objek, seperti halnya fill, ketebalan garis, ukuran, dan efek, dari suatu objek pada jendela gambar, yang disertai tampilan code HTML warna Attributes Eyedropper tool; untuk memilih dan menyalin properti pada objek, seperti halnya fill, ketebalan garis, ukuran, dan efek, dari suatu objek pada jendela gambar. Paintbucket tool; untuk objek properti, seperti halnya fill, ketebalan garis, pada suatu objek dalam jendela gambar setelah anda memilih properti ini dengan menggunakan Color Eyedropper tool atau Attributes Eyedropper tool
Outline tool; Ketika kita memilih tool ini flyout akan muncun dan memberikan akses cepat ke beberapa fasilitas, seperti kotak dialog Outline Pen dan Outline Color
Fill tool; seperti halnya Outline tool ketika kita memilih Fill tool ini flyout akan muncul dan memberikan akses cepat ke beberapa fasilitas, seperti ke kotak dialog Fill (Uniform Fill, Fontain Fill, dsb)
Interactive fill tool; untuk memberi warna dengan beberapa variasi gradasi fill Interactive mesh tool; untuk memberi warna gradasi fill menggunakan garis (grid) yang terdiri dari beberapa node.
Adobe PhotoShop CS3
Di dalam Photoshop CS3 terdapat Tool Box yang terletak di sebelah kiri canvas yang biasanya digunakan untuk membantu dalam mengedit atau membuat objek gambar yang di inginkan. Disini kami akan membahas fungsi dan kegunaan dari masing-masing tool tersebut. Adapun tanda segitiga kecil hitam yang terletak di sebelah kanan tool memberi arti masih ada lagi tool yang lain di dalamnya. Untuk melihatnya klik dan tahan tool tersebut ( Alt + klik tool tsb ). Tapi tidak semua tool memiliki tanda ini. 1. Move Tool (V), Untuk memindahkan objek gambar Prakteknya : Aktifkan tombol ini dengan cara menekan tombol V pada keyboard. Saat di canvas, move tool digunakan untuk memindahkan objek, dan menyeleksi layer-layer (klik kanan pada objek) juga meng-copy dan memindahkan objek secara bersamaan (alt+layer yang bersangkutan). Kombinasi lain, move tool dipakai saat melakukan perputaran objek, klik dan tekan tombol ctrl untuk mendapatkan putaran per 45 derajat. Saat di window layers, move tool digunakan untuk menyeleksi objek (ctrl+klik layer).
2. Rectangular Marquee Tool (M), Untuk membuat seleksi berbentuk kotak persegi empat Prakteknya : Pilih menu Select -> Transform Selection untuk mengubah seleksi dan menu Select -> Feather untuk mengatur ketajaman pinggiran potongan. 3. Polygonal Lasso Tool (L), Untuk membuat seleksi lurus Prakteknya : Digunakan untuk menyeleksi bagian dari suatu objek. Jika tombol Alt ditekan maka Polygonal Lasso Tool akan berfungsi seperti Lasso Tool biasa. 4. Crop Tool (C), Untuk memotong gambar Prakteknya : Crop tool juga bisa digunakan untuk menghilangkan bagian yang tidak diseleksi. Contoh yang sering dilakukan adalah untuk memperbaiki hasil scan yang miring. 5. Slice Tool (K), Untuk membuat pembagian gambar 6. Brush Tool (B), Untuk menggambar atau mewarnai dengan bentuk kuas Prakteknya : Brush Tool digunakan sebagai kuas dalam mengambar dengan mouse. Atur besar kecilnya brush, hardness, opacity, dan flow dalam Option. 7. Spot Healing Brush Tool (J), Untuk memperbaiki kerusakan gambar. Prakteknya : Di sini Anda tidak perlu menentukan area yang akan digunakan sebagai patokan,
karena akan secara otomatis terpilih dari area di sekitarnya. 8. Clone Stamp Tool (S), Untuk melakukan duplikasi/copy area tertentu pada sebuah gambar atau biasa disebut cloning. Prakteknya : Tekan ALT pada objek yang akan dikloning, kemudian gerakkan mouse pada area tempat objek baru mau diletakkan. 9. Magic Wand Tool (W), Untuk menyeleksi gambar yang memiliki warna sama. 10. Gradient Tool (G), Untuk menghasilkan warna gradasi. Prakteknya : Saat ingin memberikan warna gradasi sebaiknya lakukan seleksi terlebih dahulu bagian mana yang akan diisi warna gradasi. Jika tidak, maka seluruh kanvas terisi dengan gradasi. 11. Eraser Tool (E), Untuk menghapus gambar yang tidak kita inginkan. 12. Blur Tool (R), Untuk mengaburkan area atau memburamkan gambar. Prakteknya : Klik atau klik + drag untuk mendapatkan hasil blur yang di inginkan. Contoh :dapat di gunakan untuk menghilangkan bintik-bintik pada wajah. 13. Dodge tool (O), Untuk membuat area menjadi lebih terang. 14. Horizontal Type Tool (T), untuk membuat teks secar horisontal. Prakteknya :Buat area (klik + drag) agar tulisan tidak terus memanjang ke kanan. Hasil teks dapat diatur alignment-nya juga dapat dipindahkan dengan Move Tool. 15. Pen Tool (P), Untuk membuat gambar (garis lurus dan lengkung) dalam bentuk path/vektor. Prakteknya : Klik sekali untuk membuat anchor point, kemudian jika kurva telah terbentuk, drag anchor point untuk membuat direction point. Path yang dibuat oleh Pen Tool dapat diubah menjadi selection. 16. Custom Shape Tool (U), Untuk membentuk bebas Prakteknya : Pilih di bagian Option bentuk-bentuk shape yang di inginkan. Untuk menambah bentuk lain, klik segitiga kecil hitam di sebelah kanan. 17. Direct Selection Tool (A), Untuk merapikan alur path 18. Eyedropper Tool (I), Untuk memilih warna dari sebuah objek. 19. Notes Tool (N), Untuk membuat catatan pada image seperti copyright. Prakteknya : Klik sekali saja untuk membuat notes. Notes tidak akan terlihat di layer. Jadi untuk menggagalkannya lakukan undo (ctrl + alt + Z) 20. Hand Tool (PH), Untuk menggeser tampilan (canvas) pada layar
Prakteknya : Ada shortcut lain yang bisa digunakan selain PH yaitu tombol spasi pada keyboard. Tekan spasi lalu gerak-gerakkan dengan mouse untuk menggeser tampilan canvas. 21. Zoom Tool (Z), Untuk memperbesar tampilan gambar Prakteknya : Klik objek yang akan diperbesar. Zoom juga bisa di gunakan untuk memperkecil gambar. Gambar yang akan di perbesar secara terus-menerus dapat di lakukan sambil meng-klik shift sebaliknya jika ingin memperkecil gambar lakukan klik + alt 22.Set Background Color, Untuk merubah warna baik depan maupun belakang Prakteknya : Isi warna pada area yang tersedia dengan cara, pilih Edit > Fill > Use pilih Background Color atau shift + F5 > Use pilih Background Color atau aktifkan tool ini dengan memilih tool Move Tool terlebih dahulu lalu klik ctrl + del. Jika anda ingin mengisi warna pada suatu area itu saja tanpa mempengaruhi area lain lakukan dengan cara menekan tombol shift + ctrl + del bersamaan. 23. Set Forefround Color, Untuk merubah warna baik depan maupun belakang Prakteknya : Isi warna pada area yang tersedia dengan cara, pilih Edit > Fill > Use pilih Foreground Color atau shift + F5 > Use pilih Foreground Color atau aktifkan tool ini dengan memilih tool Move Tool terlebih dahulu lalu klik alt + del. Jika anda ingin mengisi warna pada suatu area itu saja tanpa mempengaruhi area lain lakukan dengan cara menekan tombol shift + alt + del bersamaan. Supaya default tekan tombol D maka warna foreground dan background menjadi putih dan hitam. Untuk menukar warna background dan foreground tekan tombol X. 24. Edit in Quick Mask Mode (Q), Untuk pengeditan menggunakan efek mask Prakteknya : Digunakan untuk menyeleksi dengan menggunakan Brush Tool. Aktifkan tool ini dengan menekan tombol Q pada keyboard. 25. Change Screen Mode (F), Untuk merubah tampilan layar.
Di dalam Photoshop CS3 terdapat Tool Box yang terletak di sebelah kiri canvas yang biasanya
digunakan untuk membantu dalam mengedit atau membuat objek gambar yang di inginkan.
Disini kami akan membahas fungsi dan kegunaan dari masing-masing tool tersebut. Adapun
tanda segitiga kecil hitam yang terletak di sebelah kanan tool memberi arti masih ada lagi tool
yang lain di dalamnya. Untuk melihatnya klik dan tahan tool tersebut ( Alt + klik tool tsb ). Tapi
tidak semua tool memiliki tanda ini.
1. Move Tool (V), Untuk memindahkan objek gambar
Prakteknya : Aktifkan tombol ini dengan cara menekan tombol V pada keyboard.
Saat di canvas, move tool digunakan untuk memindahkan objek, dan menyeleksi layer-layer
(klik kanan pada objek) juga meng-copy dan memindahkan objek secara bersamaan (alt+layer
yang bersangkutan).
Kombinasi lain, move tool dipakai saat melakukan perputaran objek, klik dan tekan tombol ctrl
untuk mendapatkan putaran per 45 derajat.
Saat di window layers, move tool digunakan untuk menyeleksi objek (ctrl+klik layer).
2. Rectangular Marquee Tool (M), Untuk membuat seleksi berbentuk kotak persegi empat
Prakteknya : Pilih menu Select -> Transform Selection untuk mengubah seleksi dan menu Select
-> Feather untuk mengatur ketajaman pinggiran potongan.
3. Polygonal Lasso Tool (L), Untuk membuat seleksi lurus
Prakteknya : Digunakan untuk menyeleksi bagian dari suatu objek. Jika tombol Alt ditekan maka
Polygonal Lasso Tool akan berfungsi seperti Lasso Tool biasa.
4. Crop Tool (C), Untuk memotong gambar
Prakteknya : Crop tool juga bisa digunakan untuk menghilangkan bagian yang tidak diseleksi.
Contoh yang sering dilakukan adalah untuk memperbaiki hasil scan yang miring.
5. Slice Tool (K), Untuk membuat pembagian gambar
6. Brush Tool (B), Untuk menggambar atau mewarnai dengan bentuk kuas
Prakteknya : Brush Tool digunakan sebagai kuas dalam mengambar dengan mouse. Atur besar
kecilnya brush, hardness, opacity, dan flow dalam Option.
7. Spot Healing Brush Tool (J), Untuk memperbaiki kerusakan gambar.
Prakteknya : Di sini Anda tidak perlu menentukan area yang akan digunakan sebagai patokan,
karena akan secara otomatis terpilih dari area di sekitarnya.
8. Clone Stamp Tool (S), Untuk melakukan duplikasi/copy area tertentu pada sebuah gambar
atau biasa disebut cloning.
Prakteknya : Tekan ALT pada objek yang akan dikloning, kemudian gerakkan mouse pada area
tempat objek baru mau diletakkan.
9. Magic Wand Tool (W), Untuk menyeleksi gambar yang memiliki warna sama.
10. Gradient Tool (G), Untuk menghasilkan warna gradasi.
Prakteknya : Saat ingin memberikan warna gradasi sebaiknya lakukan seleksi terlebih dahulu
bagian mana yang akan diisi warna gradasi. Jika tidak, maka seluruh kanvas terisi dengan
gradasi.
11. Eraser Tool (E), Untuk menghapus gambar yang tidak kita inginkan.
12. Blur Tool (R), Untuk mengaburkan area atau memburamkan gambar.
Prakteknya : Klik atau klik + drag untuk mendapatkan hasil blur yang di inginkan. Contoh :dapat
di gunakan untuk menghilangkan bintik-bintik pada wajah.
13. Dodge tool (O), Untuk membuat area menjadi lebih terang.
14. Horizontal Type Tool (T), untuk membuat teks secar horisontal.
Prakteknya :Buat area (klik + drag) agar tulisan tidak terus memanjang ke kanan. Hasil teks
dapat diatur alignment-nya juga dapat dipindahkan dengan Move Tool.
15. Pen Tool (P), Untuk membuat gambar (garis lurus dan lengkung) dalam bentuk path/vektor.
Prakteknya : Klik sekali untuk membuat anchor point, kemudian jika kurva telah terbentuk, drag
anchor point untuk membuat direction point. Path yang dibuat oleh Pen Tool dapat diubah
menjadi selection.
16. Custom Shape Tool (U), Untuk membentuk bebas
Prakteknya : Pilih di bagian Option bentuk-bentuk shape yang di inginkan. Untuk menambah
bentuk lain, klik segitiga kecil hitam di sebelah kanan.
17. Direct Selection Tool (A), Untuk merapikan alur path
18. Eyedropper Tool (I), Untuk memilih warna dari sebuah objek.
19. Notes Tool (N), Untuk membuat catatan pada image seperti copyright.
Prakteknya : Klik sekali saja untuk membuat notes. Notes tidak akan terlihat di layer. Jadi untuk
menggagalkannya lakukan undo (ctrl + alt + Z)
20. Hand Tool (PH), Untuk menggeser tampilan (canvas) pada layar
Prakteknya : Ada shortcut lain yang bisa digunakan selain PH yaitu tombol spasi pada keyboard.
Tekan spasi lalu gerak-gerakkan dengan mouse untuk menggeser tampilan canvas.
21. Zoom Tool (Z), Untuk memperbesar tampilan gambar
Prakteknya : Klik objek yang akan diperbesar. Zoom juga bisa di gunakan untuk memperkecil
gambar. Gambar yang akan di perbesar secara terus-menerus dapat di lakukan sambil meng-klik
shift sebaliknya jika ingin memperkecil gambar lakukan klik + alt
22.Set Background Color, Untuk merubah warna baik depan maupun belakang
Prakteknya : Isi warna pada area yang tersedia dengan cara, pilih Edit > Fill > Use pilih
Background Color atau shift + F5 > Use pilih Background Color atau aktifkan tool ini dengan
memilih tool Move Tool terlebih dahulu lalu klik ctrl + del. Jika anda ingin mengisi warna pada
suatu area itu saja tanpa mempengaruhi area lain lakukan dengan cara menekan tombol shift +
ctrl + del bersamaan.
23. Set Forefround Color, Untuk merubah warna baik depan maupun belakang
Prakteknya : Isi warna pada area yang tersedia dengan cara, pilih Edit > Fill > Use pilih
Foreground Color atau shift + F5 > Use pilih Foreground Color atau aktifkan tool ini dengan
memilih tool Move Tool terlebih dahulu lalu klik alt + del. Jika anda ingin mengisi warna pada
suatu area itu saja tanpa mempengaruhi area lain lakukan dengan cara menekan tombol shift + alt
+ del bersamaan.
Supaya default tekan tombol D maka warna foreground dan background menjadi putih dan
hitam. Untuk menukar warna background dan foreground tekan tombol X.
24. Edit in Quick Mask Mode (Q), Untuk pengeditan menggunakan efek mask
Prakteknya : Digunakan untuk menyeleksi dengan menggunakan Brush Tool. Aktifkan tool ini
dengan menekan tombol Q pada keyboard.
25. Change Screen Mode (F), Untuk merubah tampilan layar.
DreamWeaver CS3
1. Elemen-elemen pada antaramuka ADCS3:
a. Menu Bar – fungsi arahan asas perisian b. Insert Bar – menambah elemen pada dokumen c. Document Toolbar – mod dan fungsi paparan dokumen d. Panels – pelbagai panel (Files, CSS, Application dll.) e. Properties Inspector – untuk edit atribut elemen pada dokumen f. Document Window – ruang utama yang menempatkan dokumen
2. ADCS3 berorientasikan WYSIWYG (what you see is what you get) hibrid untuk 3 jenis View yang boleh
dipilih pada Document Toolbar: a. Code View – paparan kod dokumen b. Design View – paparan dokumen seperti dalam pelayar c. Gabungan Code + Design View
3. Untuk menset semula Panel dan Tetingkap seperti asal, pilih pada Menu Bar item Window >
Workspace Layout dan pilih jenis susunan yang dimahukan (Coder/Designer/Dual Screen). danzerox6.wordpress.com