Luka Bakar
-
Upload
zulfa-rosyidhana -
Category
Documents
-
view
5 -
download
0
Transcript of Luka Bakar
LUKA BAKAR
Pengertian
Luka bakar merupakan jenis luka, kerusakan jaringan atau
kehilangan jaringan yang diakibatkan sumber panas ataupun suhu dingin yang tinggi, sumber listrik, bahan kimiawi, cahaya, radiasi dan friksi. Jenis luka dapat beraneka ragam dan memiliki penanganan yang berbeda tergantung jenis jaringan yang terkena luka bakar, tingkat keparahan, dan komplikasi yang terjadi akibat luka tersebut. Luka bakar dapat merusak jaringan otot, tulang, pembuluh darah dan jaringan epidermal yang mengakibatkan kerusakan yang berada di tempat yang lebih dalam dari akhir sistem persarafan. Seorang korban luka bakar dapat mengalami berbagai macam komplikasi yang fatal termasuk diantaranya kondisi shock, infeksi, ketidak seimbangan elektrolit (inbalance elektrolit) dan masalah distress pernapasan. Selain komplikasi yang berbentuk fisik, luka bakar dapat juga menyebabkan distress emosional (trauma) dan psikologis yang berat dikarenakan cacat akibat luka bakar dan bekas luka (scar).
Derajat Luka Bakar
Klasifikasi Baru
Klasifikasi
Tradisional
Kedalaman Luka Bakar Bentuk Klinis
Superficial thickness
Derajat 1 Lapisan epidermis Erythema ( kemerahan ), Rasa sakit seperti tersengat, blisters( Gelembung cairan )
Partial thickness — superficial
Derajat 2 Epidermis Superficial (Lapisan papillary) dermis
Blisters (Gelembung cairan), Cairan bening ketika gelembung dipecah, dan rasa sakit nyeri
Partial thickness — deep
Deep (reticular)
dermis
Sampai pada lapisan berwarna putih, Tidak terlalu sakit seperti superficial derajat 2. sulit dibedakan dari full thickness
Full thickness Derajat 3 atau 4
Dermis dan struktuir tubuh dibawah dermis Fascia, Tulang, dan Otot
Berat, adanya eschar seperti kulit yang meleleh, cairan berwarna , tidak didapatkan sensasi rasa sakit
Luka Bakar Derajat 1
Luka bakar derajat 1
Luka bakar tingkat satu adalah luka bakar dengan tingkat kerusakan jaringan hanya di bagian luar lapisan kulit, misalnya, kulit terkena sengatan sinar matahari, kontak langsung dengan objek panas seperti air panas atau uap panas.
Gejala :- kemerahan pada bagian yang terbakar- bengkak ringan- nyeri- kulit tidak terkoyak karena melepuh
Penanganan
Siram dengan air mengalir bagian luka yang terbakar atau kompres dengan air dingin Pakailah handuk kecil atau sapu tangan yang dicelup air dingin).
Lakukan sampai rasa sakit menghilang. Tutup luka bakar dengan kain perban steril
untuk mencegah infeksi. Jangan memberi mentega atau minyak pada
luka bakar Jangan memberikan obat – obatan lain atau
ramuan tanpa persetujuan dokter.
Luka Bakar Derajat 2
Luka Bakar Derajat 2
Luka bakar tingkat dua adalah luka yang disebabkan oleh kerusakan lapisan bawah kulit misalnya, sengatan matahari yang berlebihan, cairan panas, dan percikan api dari bensin atau substansi lain.
Gejala:- kemerahan atau bintikn-bntik hitam bergaris- melepuh- bengkak yang tidak hilang selama beberapa hari- kulit terlihat lembab atau becek
Penanganan
Siram dengan air dingin / air es bagian luka yang terbakar atau kompres handuk kecil atau sapu tangan yang dicelup air dingin.
Keringkan luka dengan handuk bersih atau bahan lain yang lembut
Tutup dengan perban steril untuk menghindari infeksi
Angkat bagian tangan atau kaki yang terluka lebih tinggi dari organ jantung
Segera cari pertolongan medis jika korban mengalami luka bakar di sekitar bibir atau kesulitan bernapas.
Luka Bakar Derajat 3
Luka Bakar Derajat 3
Luka bakar yang menghancurkan semua lapisan kulit dikategorikan sebagai luka bakar tingkat III misalnya kontak terlalu lama dengan sumber panas dan sengatan listrik
Gejala :- daerah luka tampak berwarna putih- kulit hancur- sedikit nyeri karena ujung saraf telah rusak
Penanganan
Jika korban masih dalam keadaan terbakar, padamkan api dengan menggunakan selimut, karpet, jaket dan bahan lain.
Kesulitan bernapas dapat terjadi pada korban khususnya bila luka terdapat pada wajah, leher dan di sekitar mulut karena korban menghirup asap yang menyertai pembakaran. Lakukan pemeriksaan untuk memastikan korban bernapas.
Tempelkan kain basah atau air ingin, tetapi jangan menggunakan air es untuk luka di bagian wajah, tangan dan kaki. Tujuannya untuk menurunkan suhu daerah luka
Tutup luka bakar dengan perban steril dan tebal, kain bersih, sarung bantal, atau bahan lain yang anda temukan. Tetapi jangan bahan yang mudah rontok seperti kapas / kapuk.
Segera telepon ambulan, penting bagi korban untuk mendapatkan perawatan meski lukanya tidak terlalu besar.