LPK RIENEKE DLINGO

download LPK RIENEKE DLINGO

of 11

Transcript of LPK RIENEKE DLINGO

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN(Individu)KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT UNIVERSITAS GADJAH MADA TAHUN: 2011SUB UNIT UNIT KECAMATAN KABUPATEN PROVINSI : Temuwuh : Dlingo : Dlingo : Bantul : D.I Yogyakarta

Disusun Oleh: Nama Mahasiswa : Rieneke Kusmawaningtyas Nomor Mahasiswa : 08//PA/

BIDANG PENGELOLAAN KKN-PPM, PENGEMBANGAN UMKM DAN PELAYANAN MASYARAKAT LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA

I.

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN1. Nama Program

: Pendataan Kelompok UPPKS : ID : 16.5.2.01 : Sosial-Humaniora-T : masyarakat,

Sifat Program No. Sektor Kluster

Pembahasan kegiatan

Dalam tujuannya guna peningkatan kesejahteraan

BKKBN sebagai lembaga pemerintah dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat melakukan pembinaan kelompok UPPKS yang berada di kecamatan Dlingo pada umumnya dan desa Temuwuh pada khususnya. Guna mempermudah pelaksanaan dan monitoring pembinaan usaha pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraaan keluarga sejahtera, maka dilakukanlah pendataan kelompok UPPKS. Pendataan ini berisi demografi pengurus dan anggota kelompok meliputi umur, jenis kelamin, mata pencaharian, jumlah anggota keluarga, penggunaan alat kontasepsi, dan jumlah penghasilan. Dalam pelaksanaa program ini, terdapat beberapa hambatan teknis namun dapat ditanggulangi oleh tim KKN Dlingo. Hambatan utama dalam pendataan ini adalah susahnya rute/ jalur menuju lokasi kelompok UPPKS karena sangat terpencil dan susah diakses menggunakan kendaraan bermotor sehingga dilakukan dengan berjalan kaki. Usaha tim KKN Dlingo 2011 melalui program pendataan kelompok UPPKS hinggga saat ini masih terbatas dalam pembuatan laporan rekapitulasi. Harapan kami kedepannya adalah adanya follow up lebih lanjut dari pihakpihak terkait guna melakukan pembinaan secara berkelanjutan agar kelompok UPPKS lebih berkembang dan mampu berkontibusi dalam peningkatan kesejahteraan keluarga.

2. Nama Program

: Pembinaan Posyandu Balita : MD : 13.1.3.13 : Kesehatan-Kedokteran -T :

Sifat Program No Sektor Kluster

Pembahasan Kegiatan

Balita sebagai insan utama penerus masa depan bangsa, diharapkan memiliki gizi yang cukup dan pola asuh yang memadahi sehingga anak mampu tumbuh kembang secara optimal. Guna memfasilitasi permasalahan tersebut, maka tim KKN Dlingo sub unit Temuwuh melakukan pendampingan dan penyuluhan pada posyandu balita. Kegiatan yang berlangsung satu bulan sekali di tiap dusun ini diisi dengan penimbangan berat badan balita, peningkatan gizi balita dengan pembagian makanan tambahan bagi balita dan penyuluhan cara asuh guna tumbuh kembang optimal masa keemasan. Dalam pelaksanaan kegiatan ini, terdapat beberapa catatan yang perlu diperhatikan terutama dalam monitoring tumbuh kembang anak, mengingat minimnya tenaga medis yang ada sehingga diperlukan kader-kader Posyandu sebagai kepanjangan tangan dari tenaga medis guna memberikan edukasi pada ibu-ibu muda dan calon ibu tentang cara merawat dan mendidik anak secara optimal. Hal ini ditambah dengan tingginya angka kelahiran di kecamatan Dlingo dikarenakan banyaknya pernikahan usia muda. Harapan kami kedepannya adalah terciptanya kelompok kader posyandu yang ada di setiap dusun sehingga efektifitas penyuluhan dan monitoring posyandu dapat terkontrol secara berkesinambungan. Diperlukan sinergi oleh departemen terkait seperti BKKBN, Kemensos,maupun Kemenkes pada khususnya.3. Nama Program

: Pembinaan POS Lansia : MD : 13.1.3.15 : Kesehatan-Kedokteran-T :

Sifat Program No Sektor Kluster

Pembahasan Kegiatan

Tingginya angka harapan hidup di Kabupaten Bantul pada umumnya dan desa Temuwuh pada khususnya sebanding dengan semakin banyak jumlah

lansia yang ada. Para lansia yang sudah tidak masuk dalam usia produktif perlu diberikan pendampingan guna menjaga kesehatan lansia. Para lansia diberikan penyuluhan sederhana dalam hal menjaga kesehatan seperti senam lansia, pemenuhan asupan makanan maupun games dan ketrampilan guna mengisi waktu luang. Tingkah polah para lansia yang cukup unik mewarnai jalannya pembinaan yang dilakukan oleh tim KKN PPM unit Dlingo sehingga diperlukan kesabaran dan ketelatenan terutama dalam hal komukikasi menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan mudah dimengerti sehingga keberadaan penterjemah sangat bermanfaat. Secara keseluruhan pelaksanaan program ini sangat bermanfaat bagi para lansia, namun perlu peningkatan kompetensi para mentor dalam memberikan pengetahuan pada para lansia.4. Nama Program

: : ID

Pendampingan

kelompok

UPPKS

dengan

pembuatan papan nama Sifat Program No Sektor Kluster : 13.1.1.01 : Sosio- Humaniora -T

Pembahasan Kegiatan: Kelompok UPPKS yang dibina oleh BKKBN di desa Temuwuh sudah sangat maju. Terbukti dengan beraneka ragam hasil produk yang dihasilkan oleh para anggotanya. Kelompok UPPKS di desa Temuwuh bernama UPPKS Lestari. Produk yang dihasilkan oleh UPPKS Lestari berupa keripik pisang, es lilin, kunyit putih, kentang crispy dan sedang dikembangkan produk sosis ayam dan brownies singkong. Tidak ditemui kendala yang berarti selama pengerjaan papan nama UPPKS karena persiapan yang cukup matang sehingga hasilnya cukup sempurna. Diharapkan dengan adanya papan nama kelompok UPPKS ini dapat mempermudah berbagai pihak pengguna informasi ini terutama dalam promosi dan pemasaran produk yang dihasilkan UPPKS Lestari. Diharapkan juga adanya pembagian brosur maupun leaflet dalam berbagai event yang ada di derah Dlingo dan Jogjakarta pada umumnya sehingga produk UPPKS Lestari lebih dikenal oleh masyarakat luas.

5. Nama Program

: Penyuluhan kesehatan reproduksi di dukuh Klepu : ID : 13.1.3.24 : Kesehatan-Kedokteran-T

Sifat Program No Sektor Kluster

Pembahasan Kegiatan: Saat ini kebutuhan akan informasi pendidikan kesehatan reproduksi pada kalangan usia produktif sangat penting ditengah banyaknya penyakit reproduksi yang timbul dan menjangkit masyarakat. Diperlukan kesadaran akan pencegahan penyakit yang tinggi guna menyikapi hal tersebut. Melihat kenyataan tersebut, kami dari tim KKN UGM Dlingo 2011 berusaha menfasilitasi dengan mengadakan penyuluhan tentang kesehatan reproduksi. Penyuluhan yang diisi oleh tenaga kesehatan dari puskesmas setempat yang bekerjasama dengan BKKBN diisi dengan dialog interaktif antara pemateri dengan peserta. Peserta yang umumnya para ibu muda dan remaja usia produktif memperhatikan dengan seksama. Respon dari masyarakat khususnya di dukuh Klepu sangat bagus. Mereka sangat antusias mengikuti penyuluhan tersebut sehingga diskusi yang detail mengenai kesehatan reproduksi dan pemanfaatan tanaman tradisional guna menjaga kesehatan organ reproduksi menjadi hal yang sangat menarik dalam penyuluhan ini. Diharapkan kedepannya masyarakat mampu menyebarluaskan pengetahuan ini kepada masyarakat lainnya sehingga dapat dimanfaatkan secara lebih optimal. Selain itu diharapkan masyarakat mampu menjadi kader guna membagi informasi terutama pada ibu muda dan remaja usia dini sehinggga lebih optimal.

6. Nama Program

: Program Pemanfaatan Pendapatan Masyarakat : ID : 02.3.2.12 : Agro-T

Berbasis Bahan Pangan Lokal Sifat Program No Sektor Kluster

Pembahasan Kegiatan: Kecamatan Dlingo terkenal sebagai penghasil singkong dengan kualitas baik. Umumnya warga setempat mengolah singkong tersebut sebagai gaplek maupun getuk kemudian dijual dengan harga yang cukup murah. Melihat kenyataan tersebut, Tim KKN UGM Dlingo 2011 berinisiatif untuk mengolah bahan pangan lokal tersebut menjadi produk yang memiliki harga jual yang tinggi. Menjawab tantangan tersebut, akhirnya dicetuskan ide untuk membuat brownies berbahan dasar singkong. Program yang dilakukan secara bertahap ini mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat mengingat hal ini tergolong hal baru yang didapatkan masyarakat desa Temuwuh. Dengan konsep pembinaaan berupa teori dan praktek, para peserta yang umumnya ibu-ibu sangat mudah mengerti dan mengaplikasikannya. Bahkan tim KKN Dlingo 2011 bersama ibu-ibu desa Temuwuh langsung mendapatkan pesanan brownies untuk mensupport acara yang diselenggarakan di kecamatan. Hal ini membuktikan bahwa animo konsumen untuk membeli produk brownies singkong sangat tinggi dan produk tersebut layak jual dan dikembangkan lebih lanjut. Diharapkan kedepannya terdapat usaha kecil yang fokus dalam memproduksi brownies singkong ini.7. Nama Program

: Penilaian Lomba Pola Hidup Bersih dan Sehat : ID : 13.1.3.21 : Kesehatan-Kedokteran-T

Sifat Program No Sektor Kluster

Pembahasan Kegiatan: Dalam upaya memperingati semarak kemerdekaan 17 Agustus 2011, tim KKN UGM Dlingo 2011 melaksanakan berbagai lomba. Salah satu lomba tersebut adalah lomba pola hidup bersih dan sehat. Tujuan diadakan lomba ini

antara lain mengajak masyarakat untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat di kehidupan sehari-hari. Kegiatan yang dilakukan di TK Temuwuh dan SMK 1 Dlingo ini mendapat respons positif. Siswa sudah diajarkan sejak dini untuk berperilaku hidup bersih dan sehat sehingga akan mendorong tumbuh kembang mereka. Diharapkan acara serupa dapat dilakukan secara kontinu guna mendidik para siswa agar termotifasi dalam berperilaku bersih dan sehat.8. Nama Program

: Program Revitalisasi dan Promosi PAUD desa : ID : 11.1.1.03 : Sosial-Humaniora-T

Temuwuh Sifat Program No Sektor Kluster

Pembahasan Kegiatan: Pada masa sekarang ini, sangat penting mempersiapkan para buah hati untuk menghadapi dunia pendidikan dan pengasuhan yang lebih terarah dan sistematis. Untuk menjawab permasalahn tersebut maka dibentuklan PAUD di desa Temuwuh. PAUD ini bertujuan sebagai ajang untuk mengenalkan secara dini pengetahuan dasar bagi anak dimasa keemasan sehingga mampu menyerap pengetahuan yang diajarkan secara optimal. PAUD yang ada di desa Temuwuh sudah berdiri sekitar 2 tahun, namun kondisi yang serba terbatas membuat PAUD tersebut susah untuk berkembang. Untuk itulah TIM KKN UGM Dlingo 2011 melakukan revitalisasi dan promosi dalam rangka semakin memasyarakatkan pentingnya program PAUD bagi anak usia dini. Promosi yang dilakukan berupa pembuatan banner dan penyebaran leaflet ke berbagai tempat strategis. Diharapkan dengan semakin memasyarakatnya PAUD di kalangan masyarakat Temuwuh mampu menyadarkan akan pentingnya pembelajaran di PAUD terutama PAUD bougenville ceria di desa Temuwuh.9. Nama Program

: Penambahan Sarana Pendidikan PAUD Temuwuh : ID : 11.1.1.03

Sifat Program No Sektor

Kluster

: Sosial-Humaniora-T

Pembahasan Kegiatan: Pendidikan yang baik disokong oleh sarana dan prasarana yang memadahi juga. Keduanya saling berkomplemen menjadi sebuah sinergi yang mampu menghasilkan insan yang berbakat dan memiliki intelegensia dan kreativitas yang tinggi. PAUD Bougenville ceria di desa Temuwuh sudah berdiri cukup lama, namun sarana dan prasarana yang ada masih sangat minim sehingga diperlukan penambahan sarana prasarana guna menunjang program pembelajaran. Menyikapi hal tersebut, TIM KKN Dlingo UGM memfasilitasi dengan pengadaan sarana pembelajaran berupa alat mewarnai sehingga diharapkan kedepannya mampu meningkatkan ketrampilan yang dimiliki para siswa. Denagan adanya alat pewarna yang baru mampu mengasah kreativitas dan menjadi wadah ide-ide baru. Kedepannya diharapkan ada pihak terkait yang peduli sehingga mau untuk membantu dalam memenuhi alat bantu ajar sehingga PAUD di Temuwuh dapat lebih berkembang lagi.10. Nama Program

: Pembuatan Papan Penunjuk Arah : ID : 15.1.2.07 : Sainstek-T

Sifat Program No Sektor Kluster

Pembahasan Kegiatan: Desa Temuwuh merupak desa yang terletak di persimpangan antara jalan Patuk menuju Imogiri dan menuju Gunung Kidul. Sebagai jalur persimpangan tentunya memiliki arus lalu lintas yang padat baik dari arah patuk maupun dari arah Oyo, sehingga perlu dibuat papan penunjuk arah guna memudahkan para pengguna jalan. Selain papan penunjuk arah, tim KKN UGM 2011 juga membuat papan penunjuk arah menuru rumah kepala dukuh dan pamong desa. Hal ini dilakukan karena banyaknya pendatang yang ingin berkunjung ke desa Temuwuh dan meminta ijin pada pamong desa setempat.

Tidak ditemukan kendala yang berarti dalam proses pengerjaan papan penunjuk arah tersebut karena telah dipersiapkan jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan program. Semoga dengan adanya papan penunjuk arah tersebut mampu memberikan informasi bagi pengguna jalan agar tidak tersesat lagi.11. Nama Program

: Pembuatan Profil Desa Temuwuh RT 01 & RT 02 : ID : 16.5.2.03 : Sosial-Humaniora-T

Sifat Program No Sektor Kluster

Pembahasan Kegiatan: Di era sekarang ini, kebutuhan akan informasi kependudukan yang akurat dan up to date sangatlah penting. Informasi tersebut berupa kepadatan penduduk, demografi, mata pencaharian, tingkat mortalitas dan natalitas serta data kependudukan lainnya. Untuk itulah kami tim KKN Dlingo 2011 melakukan pendataan ulang dan update monografi desa Temuwuh khususnya pada dusun Temuwuh. Pada pelaksanaan program tersebut tidak ditemukan kendala yang berarti, namun sulitnya akses mendapatkan data di lapangan terkendala oleh perbedaan bahasa yang dimiliki oleh warga setempat. Selain itu, data kependudukan yang dimiliki oleh kepala dukuh tidak terarsip dengan baik sehingga data tersebut menjadi kurang valid. Diharapkan pada masa-masa ke depannya dilakukan update monografi kependudukan secara berkala sehingga data kependudukan yang tersaji lebih valid dan dapat digunakan untuk pengambilan keputusan bagi pihak-pihak yang membutuhkan.

II. KESIMPULAN Berbagai program yang sebelumnya direncanakan dan dipaparkan dalam Laporan Rencana Kegiatan (LRK) telah dilaksanakan selama bulan Juli-Agustus 2011 ini. Namun, dalam kenyataannya di lapangan terdapat beberapa penyesuaian baik penambahan program maupun pengurangan program karena menyesuaikan kondisi dan kebutuhan yang diinginkan oleh masyarakat. Secara garis besar seluruh program dapat terlaksana dengan sempurna dengan hasil yang cukup memuaskan. Program yang dilaksanakan oleh tim KKN UGM Dlingo 2011 cenderung berupa program pelatihan soft skill maupun pembuatan prasarana fisik. Output yang dihasilkan adalah meningkatnya keterampilan masyarakat sehingga mampu mendukung kehidupan sehari-hari masyarakat Dlingo dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan pemberdayaan kelompok usaha kecil. Faktor utama pendukung terlaksananya berbagai program dengan baik adalah peran serta masyarakat yang sangat antusias dan semangat untuk belajar secara terus menerus (continuous learning). Selain itu hubungan kekeluargaan yang sangat erat antara mahasiswa dengan masyarakat yang terjalin melalui kerjasama dalam pelaksanaan program sangat membantu dalam sosialisasi maupun pemberdayaan masyarakat. Harapan tim KKN UGM Dlingo 2011 kedepannya adalah adanya keberlanjutan program pendampingan KKN dimasa mendatang sehingga pemberdayaan UPPKS di Kecamatan Dlingo menjadi lebih terarah dan berkembang dengan profesional. Selain itu, potensi yang sangat besar dari kekayaan alam yang belum tergali secara optimal diharapkan dapat dimanfaatkan secara optimal tanpa harus meningalkan konsep konservasi ekologi. Sukses selalu Dlingo kedepan. Jayalah selalu!!!... III. SARAN Beberapa saran saya untuk kegiatan KKN PPM UGM di masa mendatang adalah:1. Keberlanjutan pelaksanaan program KKN UGM di Dlingo dimasa mendatang.

Keberlanjutan pelaksanaan KKN dimasa mendatang sangat membantu dalam meningkatkan softskill masyarakat dalam upaya menuju desa sejahtera berbasis pemberdayaan kelompok usaha kecil yang lebih sempurna. 2. Kesadaran dan semangat belajar masyarakat yang sangat besar perlu didukung dengan berbagai fasilitas pendukung yang memadahi terutama wadah untuk

sharing pengetahuan dan keterampilan yang lebih profesional. Selain itu dukungan dari pemerintah daerah baik berupa peningkatan infrastruktur dan fasilitas sosial diharapkan mampu mempermudah akses masyarakat untuk mendapatkan informasi.3. Peningkatan

kemandirian

dan inisiasi masyarakat

mampu

mempercepat

pembentukan desa mandiri berbasis UMKM yang lebih baik. Sebenarnya masyarakat memiliki kemampuan yang jauh lebih baik dan belum tergali. Jika ada inisiator yang selalu menggulirkan ide-ide baru dan merealisasikannya maka mempermudah masyarakat dalam menduplikasikannya guna meningkatkan kehidupan masyarakat. IV. LAMPIRAN

Gb 1. Seminar UKM