Long Case Tonsilitis Kronis

30
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 1/30 LONG CASE TONSILITIS KRONIS  Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Mengikuti Ujian Kepaniteraan Klinik di Bagian THT PKU Muhammadiyah Yogyakarta Diajukan kepada : dr. Adnan Abdulah, Sp.THT-KL, M.Kes Disusun oleh : Putri Pertiwi 20110310064 SMF ILMU EN!AKIT THT RS KU MUHAMMA"I!AH !OG!AKARTA FAKULTAS KE"OKTERAN "AN ILMU KESEHATAN UNI#ERSITAS MUHAMMA"I!AH !OG!AKARTA $%&'

Transcript of Long Case Tonsilitis Kronis

Page 1: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 1/30

LONG CASE

TONSILITIS KRONIS

 Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Mengikuti Ujian Kepaniteraan Klinik 

di Bagian THT PKU Muhammadiyah Yogyakarta

Diajukan kepada :

dr. Adnan Abdulah, Sp.THT-KL, M.Kes

Disusun oleh :

Putri Pertiwi

20110310064

SMF ILMU EN!AKIT THT

RS KU MUHAMMA"I!AH !OG!AKARTA

FAKULTAS KE"OKTERAN "AN ILMU KESEHATAN

UNI#ERSITAS MUHAMMA"I!AH !OG!AKARTA$%&'

Page 2: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 2/30

LEM(AR ENGESAHAN

LONG CASE

TONSILITIS KRONIS

")susun *leh +

ur) er))

$%&&%&%%'/

Telah diajukan dan diuji

 pada tanggal : Mei 2016

 

Pembimbing

dr. Adnan Abdulah, Sp.THT-KL, M.Kes

Page 3: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 3/30

(A( I

LAORAN KASUS

A. I"ENTITAS

ASIEN

 ama : !n" #!

$enis kelamin : Perempuan

%sia : & tahun

!lamat : $alan Patangpuluhan 23 'T 4(1 )og*akarta

Pendidikan : +D

!gama : ,slam

+uku : $awa

-angsa : ,ndonesia

+tatus pernikahan : -elum Menikah

Tanggal periksa : 3 .ebruari 2016

 o 'M : /0/31

ORANG TUA

 ama : Tn"

$enis kelamin : lakilaki

%sia : 4/ tahun

!lamat : $alan Patangpuluhan 23 'T 4(1 )og*akarta

Pendidikan : +M!

Pekerjaan : swasta

!gama : ,slam

+uku : $awa

-angsa : ,ndonesia

+tatus pernikahan : Menikah

(. ANAMNESIS

1

Page 4: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 4/30

!namnesis dilakukan pada tanggal 30 !pril 2016 di -angsal ,bnu +ina pada jam

11"00 ,- seara autoanamnesis dan alloanamnesis dengan a*ah pasien"

1" eluhan %tama

Pasien datang dengan keluhan n*eri pada tenggorokan sejak 1 minggu

*ang lalu

2" 'iwa*at Pen*akit +ekarang

2 tahun sebelum masuk rumah sakit5 amandel pasien mulai meradang

dan membesar" eluhan n*eri telan munul han*a saat pasien batuk pilek"

Dalam 1 tahun terakhir sebelum masuk rumah sakit5 pasien merasakan

keluhan *ang sama seban*ak 6 kali" Pasein sering batuk pilek lama dan

kadang disertai n*eri untuk menelan" Menurut keterangan orang tua5 pasien

sering mengorok jika tidur dan sering terbangun" 7rang tua pasien menobauntuk menari pengobatan alternati8 melalui terapi sinar di klinik Mitra 9usada"

Pasien menjalani terapi sinar seban*ak 12 kali"

1 minggu sebelum masuk rumah sakit5 pasien demam tinggi disertai

 batuk5 pilek dan diare" 7rang tua pasien membawa pasien ke ,D '+ P%

Muhammadi*ah )og*akarta" Dokter ,D memberikan paraetamol /00 mg 3;1

dan ondanetron 4mg 3;1"

2< !pril 2016 pasien datang ke poli T9T '+ P% Muhammadi*ah

)og*akarta dengan keluhan demam dan n*eri telan" +etelah diperiksa olehdokter spesialis T9T5 pasien direnanakan operasi"

Pasien mengatakan demam5 batuk dan pilek sudah sembuh" 'iwa*at

sakit maag => mual =>5 dan muntah =>" -!- dan -! lanar dan tidak ada

keluhan"

3" 'iwa*at Pen*akit Dahulu

-atuk Pilek berulang dan lama sembuh =?>

'iwa*at pengobatan alternati8 sinar di klinik Mitra 9usada

'iwa*at kejang => 'iwa*at operasi =>

'iwa*at alergi =>

4" 'iwa*at Pen*akit eluarga

Tidak ada *ang mengalami pen*akit serupa"

/" !namnesis +istem

+istem serebrospinal : demam =>5 n*eri kepala =>

+istem respiratorius : batuk =>5 pilek =>5 hidung tersumbat =>5

sekret =>

+istem kardio@askular : berdebardebar =>5 sesak na8as => +istem gastrointestinal : mual =>5 muntah =>5 n*eri ulu hati =>5 diare =>

2

Page 5: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 5/30

+istem urogenitalia : -! seperti biasa

+istem muskuloskeletal : tidak ada hambatan gerak 

+istem integumentum : akral teraba hangat

C. EMERIKSAAN FISIK 

1" +tatus eneralis

eadaan umum : +edang

esadaran : Aompos mentis

Tandatanda @ital :

 adi : &2 kali(menit

+uhu : 3"2 o A

Perna8asan : 20 kali(menit

Tekanan darah : 110(6 mm9g

+kala *eri : 13 = n*eri ringan >

-- : 3& g T- : 140 m

epala : ormoephal5 rambut hitam dengan distribusi merata dan tidak 

  mudah diabut"

Mata : onjungti@a anemis=(> 5 sklera ikterik =(>5 pupil bulat isokor

kanan dan kiri5 re8leks aha*a langsung =?(?>5 re8leks aha*a

tidak langsung =?(?>

9idung : tidak tampak kelainan5 de@iasi septum =>5 sekret =>"

Telinga : ormotia5 serumen =(>5 membran timpani per8orasi =(>

Mulut dan bibir : sianosis =>5 mukosa bual basah

Beher : Trakea lurus di tengah5 tidak teraba massa Paru

• ,nspeksi : tampak simetris dan tidak ada retraksi sela iga"

• Palpasi : Coal 8remitus sama kuat normal

• Perkusi : +onor pada kedua hemithora;"

• !uskultasi: @esikuler =?(?> ronkhi =>5 wheeing=>"

$antung

• ,nspeksi : itus ordis tidak terlihat"

• Palpasi : n*eri tekan => iktus kordis tidak teraba

• Perkusi : tidak dilakukan"

• !uskultasi: bun*i jantung , dan ,, regular5 murmur =>5 gallop =>"

!bdomen

• ,nspeksi : Datar  

• !uskultasi : -ising usus =?> normal

• Palpasi : supel5 turgor kulit baik5 n*eri tekan =>5 hepar dan

lien tidak teraba membesar5 n*eri ketok ginjal kiri =>

• Perkusi : Timpani

Ekstremitas : hangat5 edema =>

3

Page 6: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 6/30

2" +tatus Bokalis T9T

a" Telinga

Kanan K)r)

-entuk telinga luar ormal

De8ormitas =>

 ormal

De8ormitas =>

Daun telinga ormotia5 n*eri tarik =>5

n*eri tekan tragus =>5 n*eri

tekan mastoid =>

 ormotia5 n*eri tarik =>5 n*eri

tekan tragus =>5 n*eri tekan

mastoid =>

'etroaurikular +ikatriks =>5 8istel => +ikatriks=>5 8istel =>

Biang telinga Bapang Bapang

Mukosa 9iperemis => 9iperemis =>

+ekret => =>

+erumen => =>

Membran timpani Per8orasi => hiperemis =>5

re8le; aha*a jam / =?>5

warna putih mengkilat =?>

Per8orasi =>5 hiperemis =>5

re8le; aha*a jam =?>5 warna

 putih mengkilat =?>

 

4

Cone of

umb

Pars

Proc.

Page 7: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 7/30

 b" 9idung

Pemeriksaan 9idung

Kanan K)r)

De8ormitas Tidak ada Tidak ada

 *eri tekan Dahi =>5 pipi =>5 depan telinga => Dahi =>5 pipi =>5 depan telinga =>

repitasi => =>

Transluminasi Tidak dilakukan Tidak dilakukan

'inoskopi anterior 

Kanan K)r)

Cestibulum +ekret =>5 krusta => +ekret =>5 krusta =>

onka in8erior 9ipertro8i =>5 hiperemis => 9ipertro8i =>5 hiperemis =>

onka media +ulit dinilai +ulit dinilai

onka superior +ulit dinilai +ulit dinilai

Meatus nasi

media

Pus =>5 polip => Pus =>5 polip =>

a@um nasi Bapang Bapang

Mukosa 9iperemis => 9iperemis =>

+ekret => =>

+eptum De@iasi => De@iasi =>

/

Page 8: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 8/30

Dasar hidung ormal ormal

!liran %dara 9ambatan => 9ambatan =>

'inoskopi Posterior = Tidak Dilakukan >

0.

eterangan : 1" Aonha +uperior 

  2" Aonha Media

  3" Meatus ,n8erior

" Tenggorokan

 

eterangan :

1" %@ula

2" Tonsila Palatina

3" Pilar !nterior =!rus Palatogrosus>

4" Pilar posterior =!rus .aring>

Pemeriksaan .aringAa@um oris : aries =>5 stomatitis =>

6

1

21

2

3

4

3

Page 9: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 9/30

!rkus 8aring : simetris =?>5 hiperemis =>5 edema =>

Dinding 8aring : hiperemis =>

%@ula : letak di tengah5 hiperemis =>

Tonsila palatina :

-esar : T3T3

arna : hiperemis =?>

ripta melebar 

Detritus =>

Perlengketan =>

Pemeriksaan Baring

Ferangan :

Tidak dilakukan pemeriksaan"

d" BE9E'

elenjar lim8e submandibula : tidak teraba membesar

elenjar lim8e ser@ikal : tidak teraba membesar elenjar lim8e 'etroaurikular : tidak teraba membesar 

". EMERIKSAAN ENUN1ANG

a. R*n2en Th*ra3 + C*r dan ul4* baas n*r4al

b. Lab*ra*r)u4

ara4eer Has)l N)la) Ru5u6an Sauan

HEMATOLOGI

9emoglobin 1453 1250 G 1650 gr(dB

Beukosit &53 4 G 11 ribu(uB

Eritosit /5/1 4 G / ribu(uB

Trombosit 3& 1/0 G 4/0 ribu(uB

9ematokrit 43 36 G 46 ribu(uB

Eusino8il 0 2 G 4 H

-aso8il 1 0 G 1 H

Bim8osit 44 20 G 3/ H

Monosit 11 4 G & H

HEMOSTASIS

PPT 1356 1216 detik 

!PTT 2/54 2&3& detik 

LAIN-LAIN

Page 10: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 10/30

9bs!g negati8 negati8  

E. "IAGNOSIS

Tonsilitis ronis

F. ENATALAKSANAAN

Plan Tonsilodektomi

Edukasi

9indari minum minuman dingin ( es

9indari makanan *ang bermin*ak 

Menjaga kebersihan disekitar mulut

G. ROGNOSIS!d Citam : dubia ad bonam

!d .ungsionam : dubia ad bonam

!d +anasionam : dubia ad bonam

&

Page 11: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 11/30

(A( II

TIN1AUAN USTAKA

&. E4br)*l*2) T*ns)l

-akal tonsil timbul pada awal kehidupan 8etus" Tonsil terletak dalam sinus

tonsilaris di antara kedua pilar 8ausium dan berasal dari in@aginasi hipoblas di

tempat ini" +elanjutn*a ekungan *ang terbentuk dibagi menjadi beberapa bagian5

*ang akan menjadi kripta permanen pada tonsil" Permukaan dalam5 atau

 permukaan *ang terpapar5 termasuk ekungan pada kripta dilapisi oleh mukosa5

sedangkan permukaan luar atau permukaan *ang tertutup dilapisi oleh selubung

8ibrosa *ang disebut kaplsul"

$. Ana*4) T*ns)l

7ro8aring terbuka ke rongga mulut pada pilar anterior 8aring" Palatum mole terdiri

dari otot *ang ditunjang oleh jaringan 8ibrosa dan diluarn*a dilapisi oleh mukosa"

Penonjolan di median membagin*a menjadi 2 =dua> bagian" -entuk seperti keruut

*ang terletak di bagian sentral *ang kita kenal dengan uvula" -atas lateral palatum

 pada setiap sisin*a terbagi menjadi pilar anterior dan pilar posterior 8ausium" Pada

 pilar anterior teradapat m" palatoglosus" Pilar posterior terdiri m" palato8aringeus"

Diantara kedua pilar terdapat elah5 tempat kedudukan tonsil 8ausium"

a. T*ns)l 7aus)u4

Tonsil8ausium5 masing G masing sebuah pada tiap sisi oro8aring5 adalah

 jaringan lim8oid *ang berbentuk seperti buah kenari dibungkus oleh kapsul

8ibrosa *ang jelas" Permukaan sebelah dalam atau permukaan *ang bebas5

tertutup oleh membran epitel skuamosa berlapis *ang sangat melekat" Epitel

ini meluas dalam kantung atau kripta *ang membuka ke permukaan tonsil"

<

Page 12: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 12/30

Plika triangularis adalah lipatan mukosa *ang tipis5 terbentang ke belakang

dari pilar anterior dan menutupi sebagian permukaan anterior tonsil *ang

timbul dalam kehidupan embrional" Plika semilunaris =supra tonsil> adalah

lipatan sebelah atas dari mukosa *ang mempersatukan kedua pilar pada

 pertautann*a" .osa supra tonsilar merupakan elah *ang ukurann*a ber@ariasi5

 bisa juga terletak diatas tonsil dan diantara pilar anterior dan pilar posterior"

b. T*ns)l L)n2ual

Tonsil lingual merupakan bentuk *ang tidak bertangkai5 terletak pada dasar 

lidah diantara kedua tonsil 8ausium dan meluas kearah anteroposterior dari

 papila sirkum@aklata ke epiglottis dipisahkan dari ototG otot lidah oleh suatu

lapisan jaringan 8ibrosa" Tonsil terdiri dari sejumlah penonjolan *ang bulat

atau melingkar *ang mengandung jaringan lim8oid

dan di sekelilingn*a terdapat jaringan ikat"

0. C)n0)n 8alde9er

Tonsil dan adenoid merupakan bagian terpenting inin walde*er dari lim8oid5

*ang mengelilingi 8aring" %nsur *ang lain *aitu tonsil lingual5 pita lateral

8aring dan kelenjar G kelenjar lim8oid *ang tersebar dalam 8ossa rosenmuller 

dibawah mukosa dinding posterior 8aring dan dekat ori8isium tuba eustahius"

e. Kapsul T*ns)l

apsul tonsil mempun*ai trabekula *ang berjalan ke dalam parenkim"

Trabekula ini mengandung pembuluh darah5 sara8 G sara8 dan pembuluh lim8e

e8eren"

10

Page 13: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 13/30

d. Kr)pa T*ns)l

Terdiri dari & G 20 kripta5 biasan*a tubular dan hampir selalu memanjang dari

dalam tonsil sampai ke kapsul pada permukaan luarn*a"

ripta tersebut tidak berabang G abang tetapi merupakan saluran *ang

sederhana" $aringan ikat sub epitel *ang terdapat dengan jelas dibawah

 permukaan epitel segera hilang ketika epitel membentuk kripta" 9al ini

men*ebabkan sel G sel epitel dapat menempel pada struktur lim8atik tonsil"

+ering kali tidak mungkin untuk membuat garis pemisah antara epitel kripta

dengan jaringan inter8olikuler" Epitel kripta tidak sama dengan epitel asaln*a

*ang menutupi permukaan tonsil5 tidak membentuk sawar pelindung *ang

kompak dan utuh"

e. F*ssa T*ns)lar)s

Pilar anterior berisi m" palatoglosus dan membentuk batas anterior5 pilar 

 posterior berisi m" palato8aringeus dan membentuk batas posterior sinus"

Palatoglosus mempun*ai origo berbentuk seperti kipas dipermukaan oral

 palatum mole dan berakhir pada sisi lateral lidah" Palato8aringeus merupakan

otot *ang tersusun @erikal dan diatas melekat pada palatum mole5 tuba

Eustahius dan pada dasar tenggorok" 7tot ini meluas kebawah sampai ke

dinding atas esophagus" 7tot ini lebih penting daripada otot palatoglosus"

edua pilar bertemu diatas untuk bergabung dengan paltum mole" Di in8erior 

akan berpisah dan memasuki jaringan pada dasar lidah dan dinding lateral

8aring" Dinding luar 8osa tonsilaris terdiri dari m" konstriktor 8aringeus superior"

M" konstriktor superior mempun*ai serabut melintang *ang teratur5 membentuk 

11

Page 14: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 14/30

otot sirkular8aring" .owler dan Todd menggambarkan otot keempat *ang

dinamakan m" tonsilo8aringeus *ang dibentuk oleh serabut G serabut lateral dari

m" palato8aringeus" 7tot ini melekat pada kapsul tonsil pada pertemuan lobus

atas dan bawah"

. S)se4 e4buluh L)47e Far)n2 dan T*ns)l

elenjar lim8e menerima pembuluh a8eren dari bagian bawah oksipital" elenjar 

lim8e ini dibagi oleh e8eren *ang berjalan menuju bagian atas kelenjar mstoid

substernal" elenjar mastoid atau kelenjar retroaurikular =biasan*a berpasangan>

terdapat di dekat insersi m" sternokleidomastoid5 menerima pembuluh a8eren dari

 bagian temporal kepala5 permukaan dalam telinga dan bagian posterior liang

telinga" !liran pembuluh lim8e jaringan tonsil ini tidak mempun*ai pembuluh

a8eren" !liran lim8e dari parenkim tonsil ditampung pada ujung a8eren *ang

terletak pada trabekula" Dari sini menembus kapsula ke otot konstriktor superior 

 pada dinding belakang 8aring" -eberapa abang didaerah ini berjalan ke belakang

menembus 8asia buko8aringeal kemudian kelenjar G kelenjar pada daerah leher 

dan bermuara ke nodus lim8atikus leher bagian dalam dibawah otot

sternokleidomasoideus" +alah satu dari nodus lim8atikus ini terletak disebelah

mandibula *ang sering juga disebut nodus lim8atikus tonsiler5 karena sering

mengalami pembesaran pada proses in8eksi atau proses keganasan tonsil"

/. S)se4 Al)ran "arah

!liran darah tonsil dan 8aring berdasarkan dari beberapa abang sistem karotis

eksterna" -eberapa anastomosis tidak han*a dari satu sisi tetapi dari pembuluh

darah sisi lainn*a"

12

Page 15: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 15/30

%jung abang arteri maksilaris interna5 abang tonsilar arteri 8asialis5 abang arteri

lingualis bagian dorsal5 abang arteri tiroidea superior dan arteri 8aringeal *ang

naik semuan*a menambah jaringan anastomosis *ang luas"

:. ersara7an dan T*ns)l

Tonsil disara8i oleh ner@us trigeminus dan glosso8aringeus" er@us trigeminus

mempersara8i bagian atas tonsil melalui abangn*a *ang melewati ganglion

s8enopalatina *aitu ner@us palatine" +edangkan ner@us glosso8aringeus selain

mempersara8i bagian tonsil5 juga dapat mempersara8i lidah bagian belakang dan

dinding 8aring

'. F)s)*l*2)

Tonsila palatina adalah suatu jaringan lim8oid *ang terletak di 8ossa tonsilaris di

kedua sudut oro8aring dan merupakan salah satu bagian dari inin alde*er"

Tonsila palatina lebih padat dibandingkan jaringan lim8oid lain" Permukaan

lateraln*a ditutupi oleh kapsul tipis dan di permukaan medial terdapat kripta"

Tonsila palatina merupakan jaringan lim8oepitel *ang berperan penting sebagai

sistem pertahanan tubuh terutama terhadap protein asing *ang masuk ke saluran

makanan atau masuk ke saluran na8as =@irus5 bakteri5 dan antigen makanan>"

Mekanisme pertahanan dapat bersi8at spesi8ik atau non spesi8ik" !pabila patogen

menembus lapisan epitel maka selsel 8agositik mononuklear pertamatama akan

mengenal dan mengeliminasi antigen"

Tonsil merupakan jaringan lim8oid *ang mengandung sel lim8oid *ang

mengandung sel lim8osit5 051052H dari kesuluruhan lim8osit tubuh pada orang

dewasa" Proporsi lim8osit - dan T pada tonsil adalah /0H:/0H5 sedangkan di

13

Page 16: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 16/30

darah ///H:1/30H" Pada tonsil terdapat sistem imun kompleks *ang terdiri atas

sel M =sel membran>5 makro8ag5 sel dendrit dan antigen presenting ells *ang

 berperan dalam proses transportasi antigen ke sel lim8osit sehingga terjadi !PAs

=sintesis immunoglobulin spesi8ik>" $uga terdapat sel lim8osit -5 lim8osit T5 sel

 plasma dan sel pembawa ,g " Tonsil merupakan organ lim8atik sekunder *ang

diperlukan untuk di8erensiasi dan proli8erasi lim8osit *ang sudah disensitisasi"

Tonsil mempun*ai dua 8ungsi utama *aitu menangkap dan mengumpulkan bahan

asing dengan e8ekti8 dan sebagai organ produksi antibodi dan sensitisasi sel

lim8osit T dengan antigen spesi8ik" Tonsil merupakan jaringan kelenjar lim8a *ang

 berbentuk o@al *ang terletak pada kedua sisi belakang tenggorokan" Dalam

keadaan normal tonsil membantu menegah terjadin*a in8eksi" Tonsil bertindak 

seperti 8ilter untuk memperangkap bakteri dan @irus *ang masuk ke tubuh melalui

mulut dan sinus" Tonsil juga menstimulasi sistem imun untuk memproduksi

antibodi untuk membantu melawan in8eksi" Tonsil berbentuk o@al dengan panjang

2/ m5 masingmasing tonsil mempun*ai 1030 kriptus *ang meluas ke dalam

 jaringan tonsil" Tonsil tidak selalu mengisi seluruh 8ossa tonsilaris5 daerah *ang

kosong diatasn*a dikenal sebagai 8ossa supratonsilar"

Tonsil terletak di lateral oro8aring" +eara mikroskopik tonsil terdiri atas tiga

komponen *aitu jaringan ikat5 8olikel germinati@um =merupakan sel lim8oid> dan

 jaringan inter8olikel =terdiri dari jaringan lim8oid>" Bokasi tonsil sangat

memungkinkan terpapar benda asing dan patogen5 selanjutn*a membawan*a ke sel

lim8oid" !kti@itas imunologi terbesar tonsil ditemukan pada usia 3 G 10 tahun"

14

Page 17: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 17/30

TONSILITIS KRONIS

Tonsilitis ronis seara umum diartikan sebagai in8eksi atau in8lamasi

 pada tonsila palatina *ang menetap" Tonsilitis ronis disebabkan oleh serangan

ulangan dari Tonsilitis !kut *ang mengakibatkan kerusakan *ang permanen pada

tonsil" 7rganisme patogen dapat menetap untuk sementara waktu ataupun untuk 

waktu *ang lama dan mengakibatkan gejalagejala akut kembali ketika da*a tahan

tubuh penderita mengalami penurunan" !namnesis dan pemeriksaan 8isik 

diperlukan untuk menegakkan diagnosa pen*akit ini" Pada Tonsilitis ronis tonsil

dapat terlihat normal5 namun ada tandatanda spesi8ik untuk menentukan diagnosa

seperti plika anterior *ang hiperemis5 pembesaran kelenjar lim8e5 dan

 bertambahn*a jumlah kripta pada tonsil"

&. E)*l*2)

Tonsilitis terjadi dimulai saat kuman masuk ke tonsil melalui kriptan*a seara

aerogen *aitu droplet *ang mengandung kuman terhisap oleh hidung kemudian

naso8aring terus masuk ke tonsil maupun seara 8oodborn *aitu melalui mulut masuk 

 bersama makanan" Etiologi pen*akit ini dapat disebabkan oleh serangan ulangan dari

Tonsilitis !kut *ang mengakibatkan kerusakan permanen pada tonsil5 atau kerusakan

ini dapat terjadi bila 8ase resolusi tidak sempurna"

Pada penderIa Tonsilitis ronis jenis kuman *ang sering adalah +treptokokus

 beta hemolitikus grup ! =+-9!>" +elain itu terdapat +treptokokus p*ogenes5

+treptokokus grup -5 A5 !deno@irus5 Epstein -arr5 bahkan @irus 9erpes" Penelitian

!bdulrahman !+5 holei8 B!5 dan -eltag* di mesir tahun 200& mendapatkan kuman

1/

Page 18: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 18/30

 patogen terban*ak di tonsil adalah +taphilokokus aureus5 +treptokokus beta

hemolitikus grup !5 E"oli dan lebsiela"

Dari hasil penelitian +u*itno dan +adeli =1<</> kultur apusan tenggorok 

didapatkan bakteri gram positi8 sebagai pen*ebab tersering Tonsilo8aringitis ronis

*aitu +treptokokus al8a kemudian diikuti +ta8ilokokus aureus5 +treptokokus beta

hemolitikus grup !5 +ta8ilokokus epidermidis dan kuman gram negati8 berupa

Enterobakter5 Pseudomonas aeruginosa5 lebsiella dan E" oli"

$. "eer4)nan pada pender)a T*ns)l))s Kr*n)s

+ejauh ini belum ada penelitian lengkap mengenai keterlibatan 8aktor genetik 

maupun lingkungan *ang berhasil dieksplorasi sebagai 8aktor risiko pen*akit

Tonsilitis ronis" Pada penelitian *ang bertujuan mengestimasi konstribusi e8ek 8aktor 

genetik dan lingkungan seara relati8 penelitiann*a mendapatkan hasil bahwa tidak 

terdapat bukti adan*a keterlibatan 8aktor genetik sebagai 8aktor predisposisi pen*akit

Tonsilitis ronis =@estad5 200/>"

a. U4ur

Data epidemiologi menunjukkan bahwa pen*akit Tonsilitis ronis merupakan

 pen*akit *ang sering terjadi pada usia /10 tahun dan dewasa muda usia 1/2/ tahun"

Dalam suatu penelitian pre@alensi karier roup ! +treptokokus *ang asimptomatis

*aitu: 105<H pada usia kurang dari 14 tahun5 253H usia 1/44 tahun5 dan 056 H usia

4/ tahun keatas" Menurut penelitian *ang dilakukan di +kotlandia5 usia tersering

 penderita Tonsilitis ronis adalah kelompok umur 142< tahun5 *akni sebesar /0 H"

+edangkan is@e pada penelitiann*a memperoleh data penderita Tonsilitis ronis

terban*ak sebesar 2<4 =62 H> pada kelompok usia /14 tahun"

16

Page 19: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 19/30

b. 1en)s Kela4)n

Pada penelitian *ang dilakukan di 'umah +akit +erawak di Mala*sia

diperoleh 6/ data penderita Tonsilitis ronis dan didapatkan pada pria 342 =/2H>

dan wanita 31/ =4&H>" +ebalikn*a penelitian *ang dilakukan di 'umah +akit Pra@ara

di ,ndia dari 203 penderita Tonsilitis ronis5 seban*ak <& =4&H> berjenis kelamin

 pria dan 10/ =/2H> berjenis kelamin wanita"

0. Su6u

+uku terban*ak pada penderita Tonsilitis ronis berdasarkan penelitian *ang

dilakukan di poliklinik rawat jalan di rumah sakit +erawak Mala*sia adalah suku

-ida*uh 3&H5 Mala* 2/H5 ,ban 20H5 dan Ahinese 14H

. a*l*2)

!dan*a in8eksi berulang pada tonsil maka pada suatu waktu tonsil tidak dapat

membunuh semua kuman sehingga kuman kemudian bersarang di tonsil" Pada

keadaan inilah 8ungsi pertahanan tubuh dari tonsil berubah menjadi sarang in8eksi

=8okal in8eksi> dan satu saat kuman dan toksin dapat men*ebar ke seluruh tubuh

misaln*a pada saat keadaan umum tubuh menurun" arena proses radang berulang

*ang timbul maka selain epitel mukosa juga jaringan lim8oid terkikis5 sehingga pada

 proses pen*embuhan jaringan lim8oid diganti oleh jaringan parut *ang akan

mengalami pengerutan sehingga kripta melebar" +eara klinik kripta ini tampak diisi

oleh detritus" Proses berjalan terus sehingga menembus kapsul tonsil dan akhirn*a

menimbulkan perlekatan dengan jaringan disekitar 8ossa tonsilaris" Pada anak proses

ini disertai dengan pembesaran kelenjar lim8a submandibular"

1

Page 20: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 20/30

 Tonsilitis ronis terjadi akibat pengobatan *ang tidak tepat sehingga pen*akit

 pasien menjadi ronis" .aktor8aktor *ang men*ebabkan kronisitas antara lain: terapi

antibiotika *ang tidak tepat dan adekuat5 gii atau da*a tahan tubuh *ang rendah

sehingga terapi medikamentosa kurang optimal5 dan jenis kuman *ag tidak sama

antara permukaan tonsil dan jaringan tonsil"

/. Ge5ala 6l)n)s

ejala klinis Tonsilitis ronis *aitu:

+angkut menelan" Dalam penelitian mengenai aspek epidemiologi 8aringitis

mendapatkan dari 63 penderita Tonsilitis ronis5 seban*ak 4153H diantaran*a

mengeluhkan sangkut menelan sebagai keluhan utama"

-au mulut =halitosis> *ang disebabkan adan*a pus pada kripta tonsil" Pada

 penelitian tahun 200 di +ao Paulo -rail5 mendapatkan keluhan utama

halitosis atau bau mulut pada penderita Tonsilitis ronis didapati terdapat

 pada 2H penderita"

+ulit menelan dan sengau pada malam hari =bila tonsil membesar dan

men*umbat jalan na8as>"

Pembesaran kelenjar lim8e pada leher"

-utiran putih pada tonsil"

:. e4er)6saan

Dari pemeriksaan dapat dijumpai: Tonsil dapat membesar ber@ariasi" adang

kadang tonsil dapat bertemu di tengah" +tandart untuk pemeriksaan tonsil berdasarkan

 pemeriksaan 8isik diagnostik diklasi8ikasikan berdasarkan ratio tonsil terhadap

oro8aring =dari medial ke lateral> *ang diukur antara pilar anterior kanan dan kiri"

1&

Page 21: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 21/30

T0: Tonsil terletak pada 8osa tonsil5 T1: J2/H5 T2: K2/HJ/0H5 T3:K/0HJ/H5 T4:

K/H"

+edangkan menurut Thane dan Aod* menbagi pembesaran tonsil atas"

T1: batas medial tonsil melewati pilar anterior sampai L jarak pilar anterior 

u@ula"

T2: batas medial tonsil melewati L jarak pilar anterioru@ula sampai jarak pilar 

anterioru@ula"

T3: batas medial tonsil melewati jarak pilar anterioru@ula sampai N jarak pilar 

anterioru@ula"

T4: batas medial tonsil melewati N jarak pilar anterioru@ula sampai u@ula atau

lebih"

Penelitian *ang dilakukan di Denili Turke* dari 1"&4 anak sekolah usia"

41 tahun didapatkan data ukuran tonsil terban*ak *akni T1: 1"11< =62H>5 T2:

/0 =2&54H>5 T3: /& =353H>5 T4: 2 =051H>

Dapat terlihat butiran pus kekuningan pada permukaan medial tonsil" -ila

dilakukan penekanan pada plika anterior dapat keluar pus atau material men*erupai

keju" arna kemerahan pada plika anterior bila dibanding dengan mukosa 8aring5

merupakan tanda penting untuk menegakkan in8eksi kronis pada tonsil" Dari hasil

 penelitian *ang melihat hubungan antara tanda klinis dengan hasil pemeriksaan

histopatologis dilaporkan bahwa tanda klinis pada Tonsilitis ronis *ang sering

munul adalah kripta *ang melebar5 pembesaran kelenjar lim8e submandibula dan

tonsil *ang mengalami perlengketan" Tanda klinis tidak harus ada seluruhn*a5

minimal ada kripta *ang melebar dan pembesaran kelenjar lim8e submandibula"

Disebutkan dalam penelitian lain bahwa adan*a keluhan rasa tidak n*aman di

tenggorokan5 kurangn*a na8su makan5 berat badan *ang menurun5 palpitasi mungkin

1<

Page 22: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 22/30

dapat munul" -ila keluhankeluhan ini disertai dengan adan*a hiperemi pada plika

anterior5 pelebaran kripta tonsil dengan atau tanpa debris dan pembesaran kelenjar 

lim8e jugulodigastrik maka diagnosa Tonsilitis ronis dapat ditegakkan" %ntuk 

menegakkan diagnosa pen*akit Tonsilitis ronis terutama didapatkan berdasarkan

hasil anamnesa dan pemeriksaan 8isik diagnostik *ang didapatkan dari penderita"

'. e4er)6saan penun5an2

Pemeriksaan penunjang *ang dapat dilakukan pada penderita Tonsilitis ronis:

;. M)6r*b)*l*2)

Penatalaksanaan dengan antimikroba sering gagal untuk mengeradikasi kuman

 patogen dan menegah kekambuhan in8eksi pada tonsil" egagalan mengeradikasi

organisme patogen disebabkan ketidaksesuaian pemberian antibiotika atau penetrasi

antibiotika *ang inadekuat =9ammouda et al5 200<>" old standard pemeriksaan

tonsil adalah kultur dari dalam tonsil" -erdasarkan penelitian urien di ,ndia

terhadap 40 penderita Tonsilitis ronis *ang dilakukan tonsilektomi5 didapatkan

kesimpulan bahwa kultur *ang dilakukan dengan swab permukaan tonsil untuk 

menentukan diagnosis *ang akurat terhadap 8lora bakteri Tonsilitis ronis tidak dapat

dipera*a dan juga @alid" uman terba*ak *ang ditemukan *aitu +treptokokus beta

hemolitikus diukuti +ta8lokokus aureus = urien5 2000>"

<. H)s*pa*l*2)

Penelitian *ang dilakukan %gras dan utluhan tahun 200& di Turke*

terhadap 4&0 spesimen tonsil5 menunjukkan bahwa diagnosa Tonsilitis ronis dapat

ditegakkan berdasarkan pemeriksaan histopatologi dengan tiga kriteria histopatologi

*aitu ditemukan ringan sedang in8iltrasi lim8osit5 adan*a %graOs abses dan in8itrasi

20

Page 23: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 23/30

lim8osit *ang di8us" ombinasi ketiga hal tersebut ditambah temuan histopatologi

lainn*a dapat dengan jelas menegakkan diagnosa Tonsilitis ronis"

=. enaala6sanaan

Penatalaksanaan dibagi menjadi penatalaksanaan dengan:

a" Medikamentosa

Dengan pemberian antibiotika sesuai kultur" Pemberian antibiotika *ang

 berman8aat pada penderita Tonsilitis ronis Aephaleksin ditambah metronidaole5

klindamisin = terutama jika disebabkan mononukleosis atau abses>5 amoksisilin

dengan asam kla@ulanat = jika bukan disebabkan mononukleosis>"

 b" 7perati8

Dengan tindakan tonsilektomi =!dam5 1<< Bee5 200&>" Pada penelitian

hasano@ et al mengenai pre@alensi dan penegahan keluarga dengan Tonsilitis

ronis didapatkan data bahwa seban*ak &4 ibuibu usia reprodukti8 *ang dengan

diagnosa Tonsilitis ronis5 seban*ak 36 dari penderita mendapatkan

 penatalaksanaan tonsilektomi =hasano@ et al5 2006>" Penelitian *ang dilakukan di

+kotlandia dengan menggunakan kuisioner terhadap 1/"&& penduduk 

mendapatkan data seban*ak 4"646 diantaran*a memiliki gejala Tonsilitis5 dari

 jumlah itu seban*ak 1"&2 =3&54H> penderita mendapat penanganan dari dokter 

umum dan <& =251H> penderita dirujuk ke rumah sakit"

&%. Ind)6as) T*ns)le6*4)

Aohrane re@iew =2004> melaporkan bahwa e8ekti@itas tonsilektomi belum

die@aluasi seara 8ormal" Tonsilektomi dilakukan seara luas untuk pengobatan

Tonsilitis akut atau kronik5 tetapi tidak ada bukti ilmiah randomied ontrolled trials

21

Page 24: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 24/30

untuk panduan klinisi dalam mem8ormulasikan indikasi bedah untuk anak dan

dewasa" Tidak ditemukan studi 'andomied Aontrolled Trial ='AT> *ang mengkaji

e8ekti@itas tonsilektomi pada dewasa" Pada anak ditemukan / studi 'AT =Mawson

1<6 Mee 1<63 'o*dhouse 1<0 Paradise 1<&4 Paradise 1<<2>5 tetapi *ang

diikutkan dalam re@iew han*a 2 studi =Paradise 1<&4 Paradise 1<<2> sedang 3 studi

lain tidak memenuhi kriteria" +tudi pertama oleh Paradise =1<&4>5 dilakukan pada

anak *ang dengan in8eksi tenggorok berat" Dari studi ini tidak dapat dibuat

kesimpulan *ang tegas tentang tonsilektomi karena adan*a keterbatasan metodologi

*aitu adan*a perbedaan kelompok operasi dengan kelompok kontrol" Dalam hal

riwa*at episode in8eksi sebelum mengikuti studi =kelompok operasi meliputi anak 

dengan pen*akit *ang lebih berat> dan status sosial ekonomi =kelompok nonoperasi

memiliki status sosial ekonomi *ang lebih tinggi> serta kelompok tonsilektomi dan

tonsiloadenoidektomi dilaporkan sebagai satu kelompok operasi" Disamping itu5

studi ini meliputi han*a anak dengan in8eksi tenggorok berat5 pada pemantauan5

 ban*ak kelompok kontrol *ang memiliki episode in8eksi sedikit dan biasan*a ringan"

+tudi kedua oleh Paradise =1<<2> meliputi anak dengan in8eksi sedang tidak dapat

die@aluasi karena saat re@iew dilakukan tidak ada data *ang lebih detil dari desain dan

 bagaimana penelitian ini dilakukan =hasil penelitian baru dalam bentuk abstrak>"

 %ntuk keadaan emergen* seperti adan*a obstruksi saluran napas5 indikasi

tonsilektomi sudah tidak diperdebatkan lagi =indikasi absolut>" amun5 indikasi relati8 

tonsilektomi pada keadaan non emergen* dan perlun*a batasan usia pada keadaan ini

masih menjadi perdebatan" +ebuah kepustakaan men*ebutkan bahwa usia tidak 

menentukan boleh tidakn*a dilakukan tonsilektomi"

22

Page 25: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 25/30

Ind)6as) abs*lu+

a" Pembengkakan tonsil *ang men*ebabkan obstruksi saluran napas5 dis8agia berat5

gangguan tidur dan komplikasi kardiopulmoner"

 b" !bses peritonsil *ang tidak membaik dengan pengobatan medis dan drainase"

" Tonsilitis *ang menimbulkan kejang demam

d" Tonsilitis *ang membutuhkan biopsi untuk menentukan patologi anatomi"

 Ind)6as) Rela)7+

a" Terjadi 3 episode atau lebih in8eksi tonsil per tahun dengan terapi antibiotik 

adekuat"

 b" 9alitosis akibat Tonsilitis kronik *ang tidak membaik dengan pemberian terapi

medis"

" Tonsilitis kronik atau berulang pada karier streptokokus *ang tidak membaik 

dengan pemberian antibiotik Qlaktamase resisten"

&&. K*nra)nd)6as) T*ns)le6*4)

Terdapat beberapa keadaan *ang disebut sebagai kontraindikasi5 namun bila

sebelumn*a dapat diatasi5 operasi dapat dilaksanakan dengan tetap

memperhitungkan imbang man8aat dan risiko" eadaan tersebut *akni: gangguan

 perdarahan5 risiko anestesi *ang besar atau pen*akit berat5 anemia5 dan in8eksi akut

*ang berat"

&$. Te6n)6 Operas) T*ns)le6*4)

Pengangkatan tonsil pertama sebagai tindakan medis telah dilakukan pada

abad 1 Masehi oleh Aornelius Aelsus di 'oma dengan menggunakan jari tangan"

23

Page 26: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 26/30

Teknik tonsilektomi *ang terban*ak digunakan saat ini adalah teknik uillotine dan

diseksi"

a" ")se6s): Dikerjakan dengan menggunakan -o*leDa@is mouth gag5 tonsil

dijepit dengan 8orsep dan ditarik ke tengah5 lalu dibuat insisi pada membran

mukus" Dilakukan diseksi dengan disektor tonsil atau gunting sampai menapai

 pole bawah dilanjutkan dengan menggunakan senar untuk menggangkat tonsil"

 b" Gu)l*)n: Tehnik ini sudah ban*ak ditinggalkan" 9an*a dapat dilakukan bila

tonsil dapat digerakkan dan bed tonsil tidak edera oleh in8eksi berulang"

" Ele6r*6auer: edua elektrokauter unipolar dan bipolar dapat digunakan pada

tehnik ini" Prosedur ini mengurangi hilangn*a perdarahan namun dapat

men*ebabkan terjadin*a luka bakar"

d" Laser *ns)le6*4)  : Diindikasikan pada penderita gangguan koagulasi" Baser 

TP/12 dan A72 dapat digunakan namun laser A72 lebih disukai"tehnik *ag

dilakukan sama dengan *ang dilakukan pada tehik diseksi"

&. K*4pl)6as)

omplikasi *ang dapat terjadi:

a" Abses per)*ns)l" ,n8eksi dapat meluas menuju kapsul tonsil dan mengenai jaringan

sekitarn*a" !bses biasan*a terdapat pada daerah antara kapsul tonsil dan otototot

*ang mengelilingi 8aringeal bed" 9al ini paling sering terjadi pada penderita dengan

serangan berulang" ejala penderita adalah malaise *ang bermakna5 odino8agi *ang

 berat dan trismus" Diagnosa dikon8irmasi dengan melakukan aspirasi abses"

 b" Abses para7ar)n2" ejala utama adalah trismus5 indurasi atau pembengkakan di

sekitar angulus mandibula5 demam tinggi dan pembengkakan dinding lateral 8aring

sehingga menonjol kearah medial" !bses dapat die@akuasi melalui insisi ser@ikal"

24

Page 27: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 27/30

" Abses )nra*ns)lar" Merupakan akumulasi pus *ang berada dalam substansi tonsil"

-iasan*a diikuti dengan penutupan kripta pada Tonsilitis .olikular akut" Dijumpai

n*eri lokal dan dis8agia *ang bermakna" Tonsil terlihat membesar dan merah"

Penatalaksanaan *aitu dengan pemberian antibiotika dan drainase abses jika

diperlukan selanjutn*a dilakukan tonsilektomi"

d" T*ns)l*l)h >6al6ulus *ns)l?. Tonsililith dapat ditemukan pada Tonsilitis ronis bila

kripta diblokade oleh sisasisa dari debris" aram inorganik kalsium dan magnesium

kemudian tersimpan *ang memiu terbentukn*a batu" -atu tersebut dapat membesar 

seara bertahap dan kemudian dapat terjadi ulserasi dari tonsil" Tonsilolith lebih

sering terjadi pada dewasa dan menambah rasa tidak n*aman lokal atau 8oreign bod*

sensation" 9al ini didiagnosa dengan mudah dengan melakukan palpasi atau

ditemukann*a permukaan *ang tidak rata pada perabaan"

e" K)sa *ns)lar" Disebabkan oleh blokade kripta tonsil dan terlihat sebagai pembesaran

kekuningan diatas tonsil" +angat sering terjadi tanpa disertai gejala" Dapat dengan

mudah didrainasi"

8" F*6al )n7e6s) dar) de4a4 re4a)6 dan 2l*4erul*nephr))s " Dalam penelitiann*a

Rie melaporkan bahwa antistreptokokal antibodi meningkat pada 43H penderita

lomerulone8ritis dan 33H diantaran*a mendapatkan kuman +treptokokus beta

hemolitikus pada swab tonsil *ang merupakan kuman terban*ak pada tonsil dan

8aring" 9asil ini megindikasikan kemungkinan in8eksi tonsil menjadi patogenesa

terjadin*a pen*akit lomerulone8ritis"

&/. r*2n*sa

Tonsilitis biasan*a sembuh dalam beberapa hari dengan beristrahat dan

 pengobatan suporti8" Menangani gejalagejala *ang timbul dapat membuat penderita

2/

Page 28: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 28/30

Tonsilitis lebih n*aman" -ila antibiotika diberikan untuk mengatasi in8eksi5

antibiotika tersebut harus dikonsumsi sesuai arahan demi penatalaksanaan *ang

lengkap5 bahkan bila penderita telah mengalami perbaikan dalam waktu *ang singkat"

ejalagejala *ang tetap ada dapat menjadi indikasi bahwa penderita mengalami

in8eksi saluran na8as lainn*a5 in8eksi *ang sering terjadi *aitu in8eksi pada telinga dan

sinus" Pada kasus kasus *ang jarang5 Tonsilitis dapat menjadi sumber dari in8eksi

serius seperti demam rematik atau pneumonia"

&:. en0e2ahan

-akteri dan @irus pen*ebab Tonsilitis dapat dengan mudah men*ebar dari satu

 penderita ke orang lain" Tidaklah jarang terjadi seluruh keluarga atau beberapa anak 

 pada kelas *ang sama datang dengan keluhan *ang sama5 khususn*a bila +treptokokus

 p*ogenase adalah pen*ebabn*a" 'isiko penularan dapat diturunkan dengan menegah

terpapar dari penderIta Tonsilitis atau *ang memiliki keluhan sakit menelan" elas

minuman dan perkakas rumah tangga untuk makan tidak dipakai bersama dan

sebaikn*a diui dengan menggunakan air panas *ang bersabun sebelum digunakan

kembali" +ikat gigi *ang talah lama sebaikn*a diganti untuk menegah in8eksi

 berulang" 7rangorang *ang merupakan karier Tonsilitis semestin*a sering menui

tangan mereka untuk menegah pen*ebaran in8eksi pada orang lain"

26

Page 29: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 29/30

(A( III

  EM(AHASAN

-erdasarkan hasil anamnesis *ang dilakukan terhadap pasien5 pasien datang ke

 poli T9T dengan keluhan n*eri tenggorokan *ang hilang timbul terutama jika

kelelahan dan saat sakit batuk pilek" eluhan dirasakan sudah sejak 2 tahun *ang

lalu" Dalam 1 tahun terakhir5 pasien merasakan keluhan *ang sama seban*ak 6 kali"

Pasein sering batuk pilek lama dan kadang disertai n*eri untuk menelan" Dua minggu

terakhir na8su makan pasien menurun"

-erdasarkan pemeriksaan 8isik ditemukan pembesaran kedua tonsil palatina

T3T3 dan tampak hiperemis"

Diagnosis pada pasien ini ditegakkan berdasarkan gejala klinis dan

 pemeriksaan 8isik pada pasien" Pasien didiagnosis Tonsilitis ronis dan memenuhi

indikasi untuk dilakukan tonsilodektomi"

"AFTAR USTAKA

2

Page 30: Long Case Tonsilitis Kronis

7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis

http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 30/30

!dam B" Pen*akit G Penyakit aso!aring dan "ro!aring " Dalam: !dam B5 -oies B'5

9igler P!" Ed" -uku !jar Pe*akit T9T" $akarta: EA

otlieb $" The #uture $isk "! %hildhood Sleep Disorder Breathing& S'((P 5 @ol 2& o"

"200/

Bee5 "$ =eds>" The "ral %avity& Pharyn) and (sophagus* (ssential "tolaryngology

 Head and e+k Surgery& Mraw 9ill Medial Publishing Di@ision5 %+!"200&

+nell5 '"+"  ,natomi Klinik untuk Mahasis-a Kedokteran5 -agian 3 eds" <" -uku

edokteran EA5 $akarta" 2011

+oepardi5 E ! dan urbaiti ,skandar5 $onn* -ashiruddin5 'estuti5 '" D5 Buku ,jar .lmu

 Kesehatan Telinga/Hidung/Tenggorokan Kepala 'eher  ,  6th Ed5 .akultas

edokteran %ni@ersitas ,ndonesia5 $akarta5 200: 221ra*5 '" et al" Pembelajaran

'ingkas T9T" PT ramedia Pustaka %tama" $akarta" 200&