Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

41
LKBB “ Lembaga Keuangan Bukan Bank “ 03/02/2015 1 Lembaga Keuangan Bukan Bank

Transcript of Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

Page 1: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

LKBB“ Lembaga Keuangan Bukan Bank “

03/02/2015 1Lembaga Keuangan Bukan Bank

Page 2: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 2Lembaga Keuangan Bukan Bank

Lembaga Keuangan Bukan Bank

Perusahaan Asuransi

Anjak Piutang

Pasar Modal

Koperasi Simpan Pinjam

Modal Ventura

Pegadaian

Dana Pensiun

Leasing

Page 3: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 3

PEGADAIAN

Pegadaian merupakan lembaga jaminan barang yang memberikan

dana pinjaman kepada masyarakat dengan agunan atau jaminan

barang bergerak.

Contoh jaminan barang berharga yang diperbolehkan dalam kegiatan

pegadaian adalah perhiasan, kendaraan bermotor, barang- barang

elektronik, dan perabotan rumah tangga. Barang yang dijaminkan

dapat ditebus sesuai dengan perjanjian antara nasabah dan

perusahaan pegadaian.

Page 4: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 4

Tujuan pegadaian adalah menghindarkan masyarakat yang

membutuhkan uang dari jeratan rentenir. Itulah bukti bahwa bahwa

pegadaian berpengaruh besar terhadap lingkungan sosial

masyarakat.

Ciri - ciri perusahan pegadaian antara lain terdapat barang berharga

yag digadaikan, besar pinjaman tergantung nilai barang yang

digadaikan atau dijaminkan, dan barang yang digadaikan dapat

ditebus oleh nasabah.

Page 5: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 5

Selain tempat peminjaman uang dengan cara menggadaikan barang,

perusahaan pegadaian juga melakukan kegiatan usaha lain. Jenis

kegiatan usaha lain yang dilakukan perusahaan pegadaian, yaitu :

a. Menyediakan jasa taksiran barang berharga

b. Melayani jasa penitipan barang berharga

c. Memberikan kredit atau pinjaman bagi karyawan

berpenghasilan tetap

d. Menjalin kerja sama dengan pihak ketiga dalam menjalankan

usaha tertentu BACK

Page 6: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 6

PERUSAHAAN ASURANSI

Asuransi adalah perjanjian antara dua pihak atau lebih yang mana

pihak penanggung mengikatkan diri kepada pihak tertanggung

dengan menerima premi asuransi untuk memberikan penggantian

kepada pihak tertanggung kerugian, kerusakan atau kehilangan

keuntungan yang diharapkan atau tanggung jawab hukum kepada

pihak ketiga yang mungkin akan diderita pihak tertanggung yang

timbul dari suatu peristiwa tidak pasti untuk meberikan suatu

pembayaran yang didasarkan atas barang atau peristiwa tertentu

yang dipertanggungkan.

Page 7: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 7

Pada perjanjian asuransi, pihak tertanggung dan penanggung akan

menjalin kesepakatan tentang hak dan kewajiban masing – masing.

Besar premi telah diperhitungkan dengan nilai resiko yang mungkin

terjadi. Semakin besar resiko, semakin besar premi yang akan

dibayar.

Manfaat asuransi bagi perusahaan asuransi antara lain manfaat atas

premi yang dibebankan kepada nasabah, manfaat atas hasil

penyertaan modal pada perusahaan lain, dan manfaat atas hasil

bunga dari investasi pada surat – surat berharga.

Page 8: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 8

Sementara itu, manfaat asuransi bagi nasabah antara lain

memberikan rasa aman, menyediakan simpanan yang dapat ditarik

saat jatuh tempo, menghindarkan dari resiko kerugian atau

kehilangan, memperoleh pendapatan pada masa yang akan datang,

dan memperoleh penggantian atas resiko kerusakan atau

kehilangan.

BACK

Page 9: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

Lembaga Keuangan Bukan Bank 903/02/2015

KOPERASI SIMPAN PINJAM

Koperasi simpan pinjam adalah koperasi yang menjalankan usaha

simpan pinjam sebagai satu – satunya usaha yang melayani

anggota. Kegiatan usaha koperasi simpan pinjam adalah

menghimpun data dari anggota kemudian meminjamkan kepada

anggota.

Page 10: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 10

Koperasi simpan pinjam memiliki fungsi sebagai berikut :

a. Mengembangkan potensi anggota dalam rangka meningkatkan

taraf hidup

b. Memperluas pengetahuan anggota tentang perkoperasian

c. Mewujudkan kehidupan anggota secara adil dan makmur serta

meningkatkan jiwa sosial sesuai asas Pancasila

d. Menguatkan, melindungi, dan mempertahankan ekonomi

anggota dalam perekonomian sosial

e. Menumbuhkan sikap kerja keras anggota

Page 11: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 11

Pembentukan koperasi simpan pinjam bertujuan memudahkan

anggota dalam memperoleh pinjaman dengan bunga ringan.

Koperasi simpan pinjam berusaha mencegah anggota terlibat

jeratan rentenir ketika memerlukan sejumlah uang. Selain itu,

koperasi simpan pinjam mendorong anggota untuk menggiatkan

tabungan. Tidak hanya itu, koperasi simpan pinjam juga mendidik

anggota untuk hidup hemat.

Page 12: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 12

Sumber dana koperasi berasal dari modal awal dan modal lain.

Modal awal terdiri atas setoran pokok dan sertifikat modal

koperasi. Sementara itu, modal lain koperasi terdiri atas hibah,

modal penyertaan, modal pinjaman, dan sumber lain yang sah.

BACK

Page 13: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 13

LEASING / SEWA GUNA

Leasing merupakan lembaga keuangan bukan bank yag bergerak di

bidang penyaluran dana untuk pengadaan barang – barang modal

yang dibutuhkan oleh nasabah. Barang – barang yang dibutuhkan

nasabah dalam proses produksi antara lain kendaraan, peralatan

kantor, dan mesin produksi.

Page 14: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 14

Pada kegiatan pembiayaan leasing terdapat pihak – pihak yang

terlibat, antara lain :

Lessor : perusahaan leasing yang memiliki keinginan nasabah

untuk memperoleh barang modal

Lessee : nasabah yang mengajukan permohonan leasing kepada

lessor untuk memperoleh barang modal

Supplier : pedagang yang menyediakan barang untuk

disewagunakan kepada lessor dan lessee

Page 15: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 15

Asuransi : perusahaan yang menanggung resiko atas perjanjian

antara lessor dan lessee. Lesse akan dibebani biaya asuransi.

Jika terjadi resiko tertentu, perusahaan asuransi harus

menanggung resiko sesuai perjanjian atas barang yang

disewagunakan

Page 16: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 16

Pengelompokan perusahaan leasing menurut jenis usaha, yaitu :

Independent leasing : perusahaan leasing yang berdiri sendiri

sekaligus berperan sebagai supplier atau membeli barang modal

dari supplier lain untuk disewagunakan

Captive lessor : perusahaan leasing yang menyediakan jasa

sewa guna atas barang – barang milik sendiri

Page 17: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 17

Lease broker : perusahaan leasing yang kegiatan pokoknya

mempertemukan keinginan lessee guna memperoleh barang

modal kepada pihak lessor untuk disewagunakan. Pada jenis

usaha ini lease broker berperan sebagai perantara antara pihak

lessor dan lessee

BACK

Page 18: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 18

ANJAK PIUTANG

Istilah anjak piutang (factoring) merujuk pada suatu perusahaan yang

melakukan kegiatan pembiayaan dalam bentuk pembelian dan/atau

pengalihan serta pengurusan piutang atau tagihan jangka pendek suatu

perusahaan.

Perusahaan anjak piutang secara resmi beroperasi di Indonesia pada

tahun 1998. Sebagai salah satu lembaga pembiayaan, perusahaan

anjak piutang melakukan kegiatan pengambilalihan piutang suatu

perusahaan dengan tanggung jawab tertentu tergantung kesepakan

dengan kreditor.

Page 19: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 19

Perusahaan anjak piutang juga memiliki banyak produk atau jasa

yang ditawarkan kepada nasabah. Jasa yang disediakan perusahaan

anjak piutang, yaitu :

1. Jasa Pembiayaan (Financing Service)

Perusahaan anjak piutang akan melakukan pembayaran di

muka kepada kreditor. Besar pembayaran tergantung kesepakan

perusahaan anjak piutang dan kreditor. Pada jasa ini besar

pembiayaan sekitar 60-80% dari total piutang setelah kontrak dan

penyerahan bukti penjualan.

Page 20: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 20

Pihak yang terlibat dalam perusahaan anjak piutang adalah kreditor

(klien), perusahaan anjak piutang, dan debitur.

2. Jasa Non-Pembiayaan (Non-Financing Service)

Berkaitan dengan jasa non-pembiayaan, kegiatan usaha

perusahaan anjak piutan berupa pemberi jasa pengelolaan

administrasi kredit. Kegiatan jasa non-pembiayaan meliputi

analisis kelayakan kredit, administrasi kredit, pengawasan kredit

termasuk pengendaliannya, serta perlindungan resiko kredit.

BACK

Page 21: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 21

MODAL VENTURA

Modal ventura merupakan suatu perusahaan yang menyediakan

jasa pembiayaan atas investasi yang mengandung resiko tinggi dan

berjangka panjang.

Tujuan modal ventura adalah membiayai suatu usaha yang

mengandung resiko tinggi.

Perusahaan yang pembiayaannya bersumber modal ventura disebut

Perusahaan Pasangan Usaha (PPU)

Page 22: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 22

Jenis – jenis pembiayaan yang disediakan modal ventura, antara lain

:

• Equity financing : jenis pembiayaan langsung berupa penyertaan

langsung kepada Perusahaan Pasangan Usaha (PPU) dengan

cara mengambil bagian tertentu saham milik PPU

• Semiequity financing : jenis pembiayaan dengan cara membeli

obligasi konversi yang diterbitkan Perusahaan Pasangan Usaha

• Pendirian perusahaan baru dengan Perusahaan Pasangan Usaha

Page 23: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 23

Sumber dana modal ventura dari dalam perusahaan meliputi

setoran saham pemegang saham, cadangan laba tidak terpakai, dan

laba ditahan. Adapun sumber dana ventura dari luar perusahaan

meliputi investor, pinjama bank, pinjman dari perusahaan asuransi,

dan pinjaman dari perusahaan dana pensiun.

• Bagi hasil : pembiayaan kepada pelaku usaha kecil yang belum

berbentuk perseroan. Jenis pembiayaan ini dapat diberikan

kepada perseroan jika terjadi kesepakatan antara modal ventura

dan kreditor

BACK

Page 24: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 24

DANA PENSIUN

Perusahaan dana pensiun merupakan lembaga keuangan bukan

bank yang kegiatannya menghimpun dana dari peserta, kemudian

mengembalikan dalam jangka waktu tertentu yang telah disepakati.

Page 25: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 25

Berdasarkan status badan hukum, perusahaan dana pensiun

dikelompokkan menjadi 2, yaitu :

1. Dana Pensiun Pemberi Kerja (DPPK)

DPPK merupakan lembaga dana pensiun yang didirikan

oleh perusahaan pemberi kerja atau tempat karyawan peserta dana

pensiun bekerja.

2. Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK)

DPLK merupakan lembaga dana pensiun yang didirikan

bank dan perusahaan asuransi jiwa.

Page 26: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 26

Dana pensiun yang dihimpun perusahaan pengelola dana pensiun

bertujuan memberikan jaminan penghasilan tertentu pada saat

karyawan berhenti bekerja karena habis masa tugas atau sebab lain.

Tujuan tersebut memiliki maksud tertentu bagi pemberi kerja,

pekerja, maupun perusahaan pengelola dana pensiun.

a. Perusahaan Pemberi Kerja

Bagi pemberi kerja, tujuan penyelenggaraan program dana

pensiun sebagai berikut :

Page 27: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 27

1.) Memberikan rasa aman kepada para pekerja pada masa pensiun

(kewajiban moral)

2.) Meningkatkan loyalitas para pekerja terhadap perusahaan karena

ada jaminan di bidang keuangan

3.) Meningkatkan kompetisi atau persaingan di pasar tenaga kerja

melalui program dana pensiun

4.) Meningkatkan produktivitas kerja sehingga mendorong iklim kerja

yang positif dalam perusahaan

5.) Menggambarkan citra atau kesan positif terhadap perusahaan atas

penyelenggaraan program dana pensiun

Page 28: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 28

b. Perusahaan Pengelola Dana Pensiun

Tujuan penyelenggaraan program dana pensiun bagi

perusahaan pengelola dana pensiun sebagai berikut :

1.) Memperoleh keuntungan melalui pengelolaan dana pensiun

yang akan diinvestasikan dalam berbagai bentuk investasi

2.) Berperan aktif dalam upaya menyukseskan program

pemerintah seperti pembangunan ekonomi

3.) Merupakan bentuk perwujudan tanggung jawab sosial bagi

pekerja

Page 29: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 29

c. Bagi Pekerja

Manfaat dana pensiunbagi pekerja dapat dketahui dari

tujuan berikut :

1.) Menjaga kesinambungan penghasilan pada saat masa pensiun

2.) Melatih kedisiplinan pekerja dalam membayar iuran tiap bulan

3.) Memberikan rasa aman dalam bidang keuangan

4.) Memberikan motivasi dalam bekerja

BACK

Page 30: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 30

PASAR MODAL

Pasar modal merupakan kegiatan yang berhubungan dengan

penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang

berkaitan dengan efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan

profesi yang berkaitan dengan efek.

Para pemain utama yang terlibat di pasar modal dan lembaga

penunjang yang terlibat langsung dalam proses transaksi antara

pemain utama sebagai berikut :

Page 31: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 31

Emiten

Perusahaan yang akan melakukan penjualan surat-surat berharga

atau melakukan emisi di bursa (disebut emiten).

Investor

Pemodal yang akan membeli atau menanamkan modalnya di

perusahaan yang melakukan emisi (disebut investor).

Page 32: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 32

Lembaga Penunjang

Fungsi lembaga penunjang antara lain turut serta mendukung

beroperasinya pasar modal, sehingga mempermudah baik emiten

maupun investor dalam melakukan berbagai kegiatan yang

berkaitan dengan pasar modal.

Penjamin Emisi (underwriter).

Lembaga yang menjamin terjualnya saham/obligasi sampai batas

waktu tertentu dan dapat memperoleh dana yang diinginkan emiten.

Page 33: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 33

Perantara Perdagangan Efek (broker/ pialang)

Perantaraan dalam jual beli efek, yaitu perantara antara si penjual

(emiten) dengan si pembeli (investor).

Perdagangan Efek (dealer)

Berfungsi sebagai:

Pedagang dan perantara dalam jual beli efek

Wali Amanat (trustee)Jasa wali amanat diperlukan sebagai wali dari si pemberi amanat (investor).

Page 34: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 34

Penanggung (guarantor)

Lembaga penengah antara pemberi kepercayaan dengan penerima

kepercayaan. Lembaga yang dipercaya oleh investor sebelum

menanamkan dananya.

Perusahaan Pengelola Dana (investment company)

Mengelola surat-surat berharga yang akan menguntungkan sesuai

dengan keinginan investor terdiri dari 2 unit, yaitu sebagai

pengelola dana dan penyimpan dana.

Page 35: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 35

Perusahaan Surat Berharga (securities company)

Mengkhususkan diri dalam perdagangan surat berharga yang

tercatat di bursa efek.

Kantor Administrasi Efek.

Kantor yang membantu para emiten maupun investor dalam rangka

memperlancar administrasinya.

Page 36: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 36

Secara umum, fungsi pasar modal sebagai berikut :

o Sebagai sarana penambah modal bagi usaha

o Sebagai sarana pemerataan pendapatan

o Sebagai sarana peningkatan kapasitas produksi

o Sebagai sarana penciptaan tenaga kerja

o Sebagai sarana peningkatan pendapatan negara

o Sebagai indikator perekonomian negara

Page 37: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 37

Manfaat pasar modal, yaitu :

Bagi Emiten

• Jumlah dana yang dapat dihimpun berjumlah besar

• Dana tersebut dapat diterima sekaligus pada saat pasar perdana

selesai

• Tidak ada convenant sehingga manajemen dapat lebih bebas

dalam pengelolaan dana/perusahaan

• Solvabilitas perusahaan tinggi sehingga memperbaiki citra

perusahaan

• Ketergantungan emiten terhadap bank menjadi lebih kecil

Page 38: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

03/02/2015 Lembaga Keuangan Bukan Bank 38

Bagi Investor

• Nilai investasi perkembang mengikuti pertumbuhan ekonomi.

Peningkatan tersebut tercermin pada meningkatnya harga saham

yang mencapai kapital gain

• Memperoleh dividen bagi mereka yang memiliki/memegang

saham dan bunga yang mengambang bagi pemenang obligasi

• Dapat sekaligus melakukan investasi dalam

beberapa instrumen yang mengurangi resiko

BACK

Page 39: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

Lembaga Keuangan Bukan Bank 3903/02/2015

DAFTAR PUSTAKA Buku Ekonomi Kurikulum 2013 Untuk SMA/MA Kelas X Buku Pakem Ekonomi (Peminatan IPS) Untuk SMA/MA Kelas Xhttp://id.wikipedia/wiki/pasar-modal.com/ Diskusi Kelompok

Page 40: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

Lembaga Keuangan Bukan Bank 4003/02/2015

DI SUSUN OLEH :Kelompok 5

o Alda Tri Fandini (02)

o Andri Ferdiansyah (03)

o M. Samsul Mu’arif (11)

o Nazwa Nabilla (17)

o Wildan Pratama (25)

X – MIA 3

Page 41: Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)

Lembaga Keuangan Bukan Bank 4103/02/2015

TERIMA_KASIH