LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK...

150
LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Adab dan Humaniora Untuk Memenuhi Syarat Mencapai Gelar Sarjanan Ilmu Perpustakaan (S.IP.) Oleh : Nenden Serena Hidayani 1110025000031 JURUSAN ILMU PERPUSTAKAAN FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1435 H. /2014 M.

Transcript of LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK...

Page 1: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK

INDONESIA

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Adab dan Humaniora

Untuk Memenuhi Syarat Mencapai

Gelar Sarjanan Ilmu Perpustakaan (S.IP.)

Oleh :

Nenden Serena Hidayani1110025000031

JURUSAN ILMU PERPUSTAKAAN

FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA

UIN SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1435 H. /2014 M.

Page 2: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan
Page 3: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan
Page 4: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan
Page 5: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

i

ABSTRAK

Layanan Anak pada Perpustakaan Bank Indonesia : Skripsi, Nenden SerenaHidayani. Jakarta : Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif HidayatullahJakarta, 2014, 86 Hal.

Perpustakaan Bank Indonesia adalah perpustakaan khusus yangmembidangi perbankan, moneter dan sistem pembayaran, namun demikianmemiliki layanan khusus untuk anak yang disediakan untuk anak-anak parapegawai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui latar belakangpenyediaan layanan anak, macam-macam layanan, upaya penyelenggaraanlayanan anak dan kendala kegiatan layanan anak di Perpustakaan Bank Indonesia.Jenis penelitian yang digunakan yaitu deskriptif dengan metode kualitatif denganmenggunakan teknik purposive sampling. Informannya yaitu Kepala UnitPerpustakaan Umum Bank Indonesia, Pelaksana, Petugas Layanan Sirkulasi, StaffIT, dan dua Pemustaka Layanan Anak. Teknik pengumpulan data dilakukandengan cara observasi, wawancara dan kajian kepustakaan. Dari hasil penelitiandiketahui bahwa layanan anak disediakan karena permintaan dari sebagianpegawai yang membutuhkan ruang aktifitas positif bagi anak-anak mereka dilingkungan BI dan kreatifitas dari pegawai sendiri. Pada umumnya layanan yangtersedia yaitu penyediaan dan peminjaman koleksi untuk anak baik buku maupunmultimedia. Perpustakaan BI juga menyediakan program layanan khusus untukanak yang diadakan berbeda-beda setiap setahun sekali, seperti story telling,perlombaan melukis dan mewarnai, serta berkeliling perpustakaan. Penelitian inijuga menemukan bahwa pengadaan koleksi untuk layanan anak disesuaikandengan kebutuhan pemakai, namun belum ada kebijakan tentang pengembangankoleksinya. Adapun beberapa kendala penyelengaraan layanan anak diantaranyaadalah ruang multimedia untuk anak dan dewasa masih disatukan, ruang layananterbatas,serta anggaran kegiatan yang terbatas.

Kata Kunci : Layanan Anak, Layanan Perpustakaan, Perpustakaan Khusus.

Page 6: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

ii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Segala puji bagi Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat, karunia serta

bimbinganNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir Kuliah

(Skripsi) ini dengan lancar dan tepat pada waktunya dengan judul “Layanan

Anak pada Perpustakaan Bank Indonesia”. Shalawat serta salam semoga

selalu tercurah kepada Junjungan Nabi besar Muhammad SAW.

Pada proses penulisan skripsi ini banyak hambatan yang dihadapi penulis

namun itu semua merupakan proses pembelajaran. Tersusunnya penulisan skripsi

tidak terlepas dari bantuan dan partisipasi dari berbagai pihak, oleh karena itu

penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Oman Fathurahman, M. Hum selaku Dekan Fakultas

Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Bapak Pungki Purnomo, MLIS dan Bapak Mukmin Suprayogi, M.Si,

selakuKetua dan Sekretaris Jurusan Ilmu Perpustakaan UIN Syarif

HidayatullahJakarta.

3. Bapak Nuryudi, MLIS selaku Dosen Pembimbing yang tidak mengenal

bosan memberikan bimbingan, pengarahan, petunjuk, serta meluangkan

waktu, tenaga dan fikiran dalam membantu penulis menyelesaikan skripsi

ini.

Page 7: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

iii

4. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Ilmu Perpustakaan Syarif

Hidayatullah Jakarta yang telah memberikan banyak ilmu pengetahuan

kepada penulis.

5. Ibu Wiwik Isbandrio, selaku Kepala Unit Perpustakaan Umum Bank

Indonesia yang telah mengizinkan penulis melakukan penelitian.

6. Bapak Edi Supandhi dan para Staf Perpustakaan Umum Bank Indonesia ,

yang telah banyak membantu penulis dalam memberikan informasi dan

senantiasa membantu penulis jika mengalami kesulitan.

7. Orang Tua tercinta yang selalu sabar mendidik, memberikan motivasi dan

mendoakan penulis tiada henti-hentinya sehingga penulis dapat

menyelesaikan penulisan skripsi ini, terimakasih atas dukungan moril dan

meterilnya serta doa yang tulus yang selalu mengiringi setiap langkahku.

8. Kakak-kakaku tersayang Dian Herdiana dan M. Rangga Gumilar,

terimakasih untuk setiap untaian doa, kasih sayang, perhatian, dukungan,

semangat, dan motivasi yang begitu besar sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini.

9. Din Fitri Rochmawati, terimakasih teteh yang udah banyak berbagi

pengalamannya, pendengar setia selama 4 tahun di rumah uwa, sabar,

penolong disaat kesulitan, dan guru terbaik untuk kehidupanku.

10. Ihsan Bayanul Haq yang selama ini sabar, dan menyemangati penulis

dalam menyelesaikan skripsi ini.

Page 8: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

iv

11. Sahabat sedari kecil Mutia Shebaswari terima kasiha tas doa dan

dukungannya kepada penulis. Semoga kelak kita menjadi orang yang

sukses. Aminn

12. Yanita Safilla, Husnul Khotimah sahabat terbaiku, yang suka direpotin,

yang selalu sabar, yang tidak pernah bosan mendengarkan curahan hati

penulis, terimakasih untuk semuanya.

13. Rekan-rekan seperjuanganku Jurusan Ilmu Perpustakaan angkatan 2010

khususnya Faris, Anjun, Fitri, Dita, Novi, Dea, Aaf, Dini, Ninu, Echa

terimakasih atas dukungan dan bantuannya, terutama kelas B yang selalu

kompak terimakasih atas kebersamaannya

14. Kepada semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan namanya satu-

persatu.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari

sempurna. Oleh karena itu penulis mengharapkan partisipasi semua pihak untuk

memberikan kontribusi baik kritik dan saran yang membangun demi sempurnanya

penulisan skripsi ini. Penulis berharap skripsi ini dapat memberi manfaat dan

menambah wawasan bagi pembacanya.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Jakarta, 11 Juli 2014

Penulis

Page 9: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

v

DAFTAR ISI

ABSTRAK ............................................................................................................. i

KATA PENGANTAR .......................................................................................... ii

DAFTAR ISI ......................................................................................................... ii

DAFTAR TABEL .............................................................................................. vii

DAFTAR GAMBAR.......................................................................................... viii

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ ix

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ...........................................................................1

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah.........................................4

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ..................................................5

D. Metode Penelitian.......................................................................6

E. Definisi Istilah..........................................................................10

F. Sistematika Penulisan ..............................................................11

BAB II TINJAUAN LITERATUR

A. Perpustakaan Khusus ...............................................................13

1. Pengertian Perpustakaan Khusus .......................................13

2. Tujuan dan Fungsi Perpustakaan Khusus ..........................16

3. Karakteristik Perpustakaan Khusus....................................17

4. Layanan Perpustakaan Khusus...........................................19

5. Unsur Pengelolaan Perpustakaan Khusus ..........................21

B. Layanan Anak ..........................................................................23

1. Pengertian Layanan Anak ..................................................23

2. Tujuan Layanan Anak ........................................................24

3. Sasaran Pengguna Layanan Anak ......................................25

C. Unsur Layanan Anak................................................................25

1. Koleksi ...............................................................................25

2. Fasilitas ..............................................................................26

Page 10: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

vi

3. Jenis-jenis Layanan pada Layanan Anak ...........................28

D. Staf atau Petugas Perpustakaan................................................31

E. Ruangan Layanan Perpustakaan Layanan Anak ......................33

F. Penelitian Relevan....................................................................35

BAB III GAMBARAN UMUM

A. Bank Indonesia.........................................................................38

B. Perpustakaan Umum Bank Indonesia ......................................40

C. Visi, Misi, Tujuan dan Fungsi Perpustakaan Bank Indonesia .41

D. Tugas Pokok Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia.......42

E. Struktur Organisasi Perpustakaan Kantor Pusat

Bank Indonesia.........................................................................43

F. Sumber Daya Manusia .............................................................45

G. Anggaran ..................................................................................45

H. Koleksi Perpustakaan ...............................................................46

I. Sistem Aplikasi Perpustakaan ..................................................48

J. Layanan di Perpustakaan Bank Inddonesia..............................48

K. Kondisi Ruang dan Kegiatan Perpustakaan Bank Indonesia ...51

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Tahapan Penelitian ...................................................................55

B. Latar Belakang Layanan Anak.................................................57

C. Macam-macam Layanan Anak ................................................59

D. Upaya Penyelenggaraan Layanan Anak...................................69E. Kendala Layanan Anak .................................................................81

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ..............................................................................83

B. Saran.........................................................................................85

DAFTAR PUSTAKA ..........................................................................................87

LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Page 11: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

vii

DAFTAR TABEL

1. Tabel 1 Tugas Pokok Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia..................43

Page 12: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

viii

DAFTAR GAMBAR

1. Gambar 1 Struktur Organisasi Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia....44

Page 13: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

ix

DAFTAR LAMPIRAN

1. Transkrip Wawancara

2. Hasil Observasi

3. Surat Permohonan Dosen Pembimbing

4. Surat Tugas Menjadi Pembimbing

5. Surat Izin Penelitian

6. Surat Balasan Izin Penelitian

7. Daftar Riwayat Hidup

.

Page 14: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Informasi merupakan hal yang sangat penting. Informasi pada saat ini

bisa dikatakan sebagai kebutuhan setiap orang, dimana mereka berusaha

menelusur diberbagai sumber mencari informasi yang mereka butuhkan.

Terutama informasi yang bermanfaat bagi kehidupan mereka, yang dapat

diperoleh dengan cepat, tepat dan mudah. Lembaga yang paling dikenal oleh

masyarakat umum sebagai penyedia informasi adalah perpustakaan.

Perpustakaan sebagai lembaga informasi memiliki banyak jenisnya tergantung

pada fungsi dan ruang lingkup yang dilayaninya. Ada lima jenis perpustakaan,

yaitu perpustakaan umum, perpustakaan sekolah, perpustakaan perguruan

tinggi, perpustakan khusus dan perpustakaan nasional.1

Dari semua jenis perpustakaan tersebut perpustakaan khusus adalah

salah satu jenis perpustakaan yang dikenal oleh masyarakat umum.

Perpustakaan khusus merupakan perpustakaan yang berfungsi sebagai pusat

referal dan penelitian serta sarana untuk memperlancar pelaksanaan tugas

lembaga atau instansi yang bersangkutan. 2 “Khusus” disini berarti layanan

perpustakaan yang dikhususkan terhadap minat dari organisasi dan kebutuhan

dari staf atau pegawainya. Yang membedakan perpustakaan khusus dengan

1 Karmidi Martoatmojo, Manajemen Perpustakaan Khusus (Jakarta: UniversitasTerbuka,1999), h. 2

2 Badollahi Mustafa, Promosi Jasa Perpustakaan (Jakarta: Universitas Terbuka,1996), h.49

Page 15: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

2

yang lainnya adalah penekanannya pada informasi yang disediakan dimana

perpustakaan tersebut didirikan. Adanya sebagian perpustakaan yang juga

menyediakan akses bagi masyarakat umum mengharuskan perpustakaan

khusus tersebut untuk menyediakan bermacam-macam layanan agar sumber

informasi yang dimiliki sampai ke pemustaka.

Salah satu syarat dari suatu layanan adalah harus bisa dimanfaatkan

oleh pemustaka, paling tidak di semua wilayah yang menjadi cakupan

perpustakaan tersebut. Layanan juga harus membantu perpustakaan dalam

mencapai tujuan utamanya yaitu menyediakan informasi bagi pemustaka.

Salah satunya adalah dengan cara meningkatan kualitas layanan yang dapat

memenuhi kebutuhan informasi yang bermutu bagi mereka. Kualitas layanan

yang dapat memenuhi kebutuhan dan harapan pemustaka akan menjadi sarana

promosi tersendiri.

Selain itu perpustakaan tidak cukup dengan mengandalkan layanan dan

koleksi terbaru saja, tetapi juga harus di dukung oleh pustakawan yang

berpendidikan dan berketrampilan dibidang perpustakaan. Seorang

pustakawan harus proaktif dalam merespon kebutuhan pemustaka agar koleksi

yang tersedia dapat dimanfaatkan oleh pemustaka.

Pada dasarnya perpustakan tidak ada artinya apabila tidak ada

pengunjung yang memanfaatkan layanan dan menggunakan bahan

pustaka/koleksi yang dikelolanya. UU No. 43 Tahun 2007 menyatakan bahwa

pengunjung atau pengguna perpustakaan adalah pemustaka, yaitu perorangan,

Page 16: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

3

kelompok orang, masyarakat, atau lembaga yang memanfaatkan fasilitas

layanan perpustakaan.

Perpustakaan khusus memiliki tujuan membantu tugas badan induk

tempat perpustakaan bernaung. Perpustakaan khusus biasanya memiliki ciri

atau karakteristik khusus apabila dilihat dari fungsi, subjek khusus yang

ditangani, dan koleksi yang dikelola. Karena perpustakaan khusus memiliki

karakteristik yang khusus, maka pemustaka mempunyai hak untuk menikmati

kekhususan dari perpustakaan tersebut salah satunya adalah kepuasan dalam

pelayanan yang diberikan dan informasi yang sesuai dengan kebutuhan

pemustaka.

Salah satu perpustakaan khusus yang membantu tugas badan induk

adalah Perpustakaan Bank Indonesia. Perpustakaan ini berada di Jalan

MH.Thamrin Jakarta Pusat. Perpustakaan Bank Indonesia adalah salah satu

perpustakaan khusus yang memiliki koleksi khusus di bidang perbankan,

ekonomi, moneter dan sistem pembayaran serta juga dilengkapi dengan

koleksi bidang lain yang dibutuhkan untuk pengembangan staf Bank

Indonesia. Perpustakaan BI memiliki banyak layanan yaitu layanan sirkulasi,

layanan referensi, layanan foto copy, layanan internet, layanan anak, layanan

Book Delivery dan layanan audiovisual.

Salah satu layanan khusus yang diberikan perpustakaan BI untuk

meningkatkan layanan terhadap pemustaka atau pegawai adalah layanan anak.

Layanan ini diberikan khusus untuk para pegawai atau pemustaka yang

memiliki anak dan membawanya pada hari kerja dapat menggunakan layanan

Page 17: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

4

anak di perpustakan. Tujuannya adalah sebagai sarana dalam menumbuhkan

minat baca, mulai dari minat akan informasi, pengetahuan sampai hiburan.

Perpustakaan BI menyediakan koleksi khusus untuk anak seperti buku anak

dan permainan kreatifitas semacam ini untuk anak. Jarang ditemui

perpustakaan khusus yang memiliki layanan anak. Dengan demikian penulis

tertarik untuk meneliti pelayanan yang ada di perpustakaan BI khususnya

pelayanan anak tersebut. Berdasarkan penjelasan di atas penulis bermaksud

untuk melakukan penelitian dengan judul: “ LAYANAN ANAK PADA

PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA”

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah

Untuk mencegah meluasnya permasalahn yang dibahas, serta

dikarenakan keterbatasan waktu, tenaga, dan biaya dalam penulisan skripsi

maka penulis membatasi penelitian terhadap permasalahan yang ingin

diteliti yaitu penyediaan layanan anak pada perpustakaan Bank Indonesia.

2. Perumusan Masalah

Berdasarkan pada pembatasan di atas, masalah yang akan dibahas

dalam skripsi ini adalah:

1) Mengapa perpustakaan BI menyediakan layanan khusus untuk anak ?

2) Apa saja layanan untuk anak yang diselenggarakan di perpustakaan

BI?

Page 18: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

5

3) Bagaimana upaya penyelenggaraan layanan khusus untuk anak di

perpustakaan BI?

4) Bagaimana kendala penyelenggaraan layanan anak di perpustakaan

BI?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui beberapa hal sebagai

berikut:

1. Mengetahui latar belakang penyediaan layanan anak yang ada di

perpustakaan BI.

2. Mengetahui macam-macam layanan untuk anak yang diselenggarakan

di perpustakaan BI.

3. Mengetahui upaya penyelenggaraan layanan anak di perpustakaan BI

4. Mengetahui kendala penyelenggaraan layanan anak di perpustakaan

BI.

2. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat atau kegunaan dari penelitian ini adalah:

1. Mengharapkan bisa menjadi kontribusi pemikiran bagi Perpustakaan

BI dalam melakukan kegiatan layanan anak.

2. Secara akademis dapat memberikan wawasan informasi dan

pengetahuan tentang jenis layanan yang ada di perpustakaan khusus.

Page 19: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

6

3. Secara pribadi, bagi penulis penelitian ini merupakan upaya untuk

pemahaman, pengembangan, dan penerapan pengetahuan bidang Ilmu

Perpustakaan yang telah diperoleh sebelumnya.

D. Metode Penelitian

1. Jenis Penelitian

Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode kualitatif yaitu

prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata

tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati.

Pendekatan ini diarahkan pada latar dan individu tersebut secara utuh.3

Penelitian kualitatif digunakan untuk memperoleh informasi

mengenai layanan anak di perpustakaan BI dari beberapa informan yang

dianggap kompeten dalam memberikan informasi tersebut. Pendekatan ini

memungkinkan untuk melihat kondisi secara nyata pada permasalahan

yang ada. Sedangkan jenis penelitiannya menggunakan penelitian

deskriptif. Jenis penelitian deskriptif yaitu penelitian yang bertujuan

menggambarkan secara tepat sifat-sifat suatu individu, keadaan, gejala

atau kelompok tertentu. 4 Tujuan desain deskriptif ini bertujuan

menjelaskan sesuatu seperti apa adanya secara mendalam.

3 Lexy J. Moleong, Metodologi Penenlitian Kualitatif (Bandung: Remaja Rosdakarya,2000), h.3.

4 Koentjaraningrat, Metode Penelitian Masyarakat (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama,1991), h. 29

Page 20: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

7

2. Sumber Data

a. Data Primer: data yang diperoleh secara langsung dari sumber data

atau dari hasil penelitian lapangan. Untuk mendapatkan data primer

ini, penulis mengadakan observasi (pengamatan) di lapangan serta

wawancara kepada pengelola perpustakaan Bank Indonesia.

b. Data Sekunder adalah data yang diambil secara tidak langsung dari

sumbernya. Data sekunder biasanya diambil dari dokumen-dokumen

(laporan, karya tulis orang lain, koran, majalah).5

3. Sampel (Informan Penelitian)

Untuk penelitian kualitatif teknik pengambilan sampelnya

dilakukan secara purposive sampling yaitu dalam hal ini sampel dipilih

berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tertentu. Sedangkan

pertimbangan yang diambil berdasarkan tujuan penelitian. 6 Informan

adalah orang yang dimanfaatkan untuk memberikan informasi tentang

situasi dan kondisi latar penelitian. 7 Penentuan informan ditentukan

dengan mencari tahu pihak yang paling memahami objek penelitian.

Informan disini ada enam orang, yang pertama adalah Kepala Unit

Perpustakaan Umum Bank Indonesia, Pelaksana, Staf Layanan Sirkulasi,

Staf IT dan dua orang pengunjung layanan anak yaitu pegawai atau orang

tua anak.

5Prasetya Irawan, Logika Prosedur Penelitian: Pengantar Teori dan Panduan PraktisPenelitian Sosial bagi Mahasiswa dan Peneliti Pemula (Jakarta: STIA-LAN, 1999), h.87.

6 Masri Singarimbun dan Sofian Effendi, Metode Penelitian Survai (Jakarta: LP3ES,1989), h. 169

7 Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif (Bandung: Remaja Rosdakarya,2007), h.132.

Page 21: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

8

4. Teknik Pengumpulan Data

Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan penulis untuk

mendapatkan informasi atau data-data yang diperlukan dalam penelitian

ini yaitu:

a. Observasi, yaitu penelitian yang pengambilan datanya bertumpu pada

pengamatan langsung terhadap suatu objek penelitian. 8 Observasi

meliputi pencatatn secara sistematik kejadian-kejadian, perilaku,

obyek-obyek yang dilihat dan hal-hal lain yang diperlukan dalam

mendukung penelitian yang sedang dilakukan.

b. Interview (wawancara)

Wawancara adalah alat pengumpul informasi dengan cara

mengajukan sejumlah pertanyaan secara lisan untuk dijawab secara

lisan pula. Ciri utama dari wawancara adalah adanya kontak langsung

dengan tatap muka antara pencari informasi (Interviewer) dan sumber

informasi (Interviewee). 9 Teknik ini digunakan untuk memperjelas

permasalahan yang ada, khususnya yang berkaitan dengan Layanan

Anak pada Perpustakaan BI. Wawancara ini dilakukan dengan Kepala

Unit Perpustakaan Umum Bank Indonesia, Pelaksana, Staff bagian

layanan sirkulasi, Staf IT, dan dua orang pengunjung layanan anak

yaitu pegawai atau orang tua anak.

c. Metode Kajian Kepustakaan

8 Ibid., h. 63.9 Nurul Zuriah, Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan:Teori-Aplikasi (Jakarta:

Bumi Aksara, 2006), h.179.

Page 22: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

9

Yaitu penelitian yang dilakukan dengan mempelajari buku-buku,

literature, dokumen, artikel, dengan maksud mendapatkan gambaran

tinjauan literature sesuai dengan pembahasan skripsi.

d. Metode Triangulasi

Triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang

memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data itu untuk keperluan

pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data itu. 10 Untuk

memperoleh kebenaran informasi, peneliti menggunakan teknik

pengumpulan data tambahan dengan wawancara sebagai data

pendukung.

5. Teknik Analisis Data

Menganalisis data berarti mengurai data atau menjelaskan data

yang telah dikumpulkan. Sehingga berdasarkan data itu dapat ditarik

pengertian-pengertian dan kesimpulan. Tujuannya yaitu menyimpulkan

pesan dari data tersebut menjadi sebuah informasi yang dapat dijadikan

dasar pengambilan keputusan. Data-data yang telah diperoleh akan

dianalisa dengan melalui tiga tahapan yaitu :

a) Reduksi Data

Data yang diperoleh penulis melalui wawancara dan kajian pustaka

dicatat dengan rinci, mengelompokan atau memilah-milah dan

memfokuskan pada hal penting dengan demikian data yang didapat

bisa memberikan gambaran yang jelas.

10 Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif (Bandung: Remaja Rosdakarya,2000), h.178.

Page 23: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

10

b) Penyajian Data

Setelah data direduksi penulis melakukan penyajian dalam bentuk teks

bersifat naratif.

c) Penarikan Kesimpulan

Data-data yang terangkum dan dijabarkan dalam bentuk naratif,

penulis buatkan kesimpulan.Kesimpulan digunakan untuk menjawab

tujuan penelitian.

E. Definisi Istilah

Layanan anak adalah perpustakaan yang mengkhususkan diri dalam

koleksi dan pelayanan untuk anak-anak, umumnya para anggotanya berusia 4-

15 tahun.11

Perpustakaan Khusus merupakan tempat penelitian dan

pengembangan, pusat kajian, serta penunjang pendidikan dan pelatihan

sumber daya manusia/pegawai.12

11 Sulistyo Basuki, Periodisasi Perpustakaan Indonesia (Bandung: RemajaRosdakarya,1992), h. 60.

12 Sutarno NS, Perpustakaan dan Masyarakat (Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2003),h. 39.

Page 24: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

11

F. Sistematika Penulisan

Laporan ini disusun dengan Sistematika Penulisan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini terdiri dari dasar pemikiran yang memuat latar belakang

penelitian, pembatasan dan perumusan masalah, tujuan penelitian,

manfaat penelitian, metode penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN LITERATUR

Bab ini berisi tentang landasan teoritis terhadap hal-hal yang

berkaitan dengan masalah yang hendak diteliti yaitu tentang

definisi perpustakaan khusus, tugas dan fungsi perpustakaan

khusus, karakteristik perpustakaan khusus, layanan perpustakaan

khusus, layanan anak, unsur-unsur layanan anak, staff atau petugas

perpustakaan, ruangan perpustakaan layanan anak dan penelitian

relevan.

BAB III GAMBARAN UMUM PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA

Bab ini penulis menguraikan tentang sejarah singkat Bank

Indonesia, visi, misi dan fungsi perpustakaan Bank Indonesia,

struktur organisasi, tugas pokok perpustakaan Bank Indonesia,

sistem dan layanan perpustakaan Bank Indonesia.

BAB IV HASIL PENELITIAN

Bab ini penulis mengemukakan tahapan penelitian, hasil penelitian

dan pembahasan tentang penelitian yang berkaitan dengan layanan

anak.

Page 25: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

12

BAB V PENUTUP

Bab terakhir penulis memberikan kesimpulan dari pembahasan

skripsi. Dan penulis mencoba memberikan saran-saran yang

merupakan masukan untuk perpustakaan Bank Indonesia.

Page 26: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

13

BAB II

TINJAUAN LITERATUR

A. Perpustakaan Khusus

1. Definisi Perpustakaan Khusus

Perpustakaan merupakan sebuah tempat untuk menyimpan

mengolah serta menyebarluaskan informasi yang dimilikinya, serta

sebagai salah satu pusat informasi yang menyajikan sumber-sumber

informasi baik buku maupun dokumen lainnya. Jenis perpustakaan ada

bermacam-macam salah satunya adalah perpustakaan khusus.

Perpustakaan khusus adalah suatu jenis perpustakaan yang paling unik jika

dibandingkan oleh perpustakaan lain. Perpustakaan khusus berada

dibawah suatu departemen atau dibawah suatu biro, dibawah suatu bagian,

atau bahkan dibawah bidang pemasaran. Karena itu sebuah perpustakaan

khusus dapat bersifat nasional dengan dipimpin oleh pejabat eselon dua

atau dapat pula dipimpin oleh eselon lima, karena letak dan struktur

perpustakaan di dalam suatu organisasi dapat bervariasi.13 Perpustakaan

khusus pada istilah lain adalah perpustakaan yang memiliki kekhususan

tertentu, misalnya dilihat dari tugas dan fungsinya, koleksi serta

pemakainya.14

13 Karmidi Martoatmojo, Manajemen Perpustakaan Khusus (Jakarta: UniversitasTerbuka, 1999), h. 23

14Hernandono, Perpustakaan dan Kepustakawanan (Jakarta: Universitas Terbuka, 1999),h. 39.

Page 27: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

14

Menurut Sutarno, perpustakaan khusus sering disebut perpustakaan

kedinasan, karena adanya pada lembaga-lembaga pemerintahan atau

swasta. Perpustakaan tersebut diadakan sebagai sumber informasi dan ilmu

pengetahuan yang berkaitan, baik langsung maupun tidak, dengan instantsi

induknya.15

Perpustakaan Nasional RI memberi pengertian mengenai

perpustakaan khusus adalah salah satu jenis perpustakaan yang dibentuk

oleh lembaga (pemerintah/swasta) atau perusahaan atau asosiasi yang

menangani atau mempunyai misi bidang tertentu dengan tujuan untuk

memenuhi kebutuhan di lingkungannya baik dalam hal pengelolaan

maupun pelayanan informasi pustaka dalam rangka mendukung

pengembangan dan peningkatan lembaga maupun kemampuan sumber

daya manusia.16

Mengacu pada Undang-Undang perpustakaan No. 43 Tahun 2007

Pasal 25 bahwa perpustakaan khusus menyediakan bahan perpustakaan

sesuai dengan kebutuhan pemustaka di lingkungannya. Perpustakaan

khusus memberikan layanan kepada pemustaka di lingkungannya dan

secara terbatas memberikan layanan kepada pemustaka di luar

lingkungannya.Sedangkan yang disebut pemustaka perpustakaan khusus

adalah perseorangan, kelompok orang, masyarakat, atau lembaga yang

memanfaatkan fasilitas layanan perpustakaan.

15 Sutarno NS, Perpustakaan dan Masyarakat (Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2003),h. 39

16 Perpustakaan Nasional RI, Pedoman Umum Penyelenggaraan Perpustakaan Khusus(Jakarta: Perpustakaan Nasional, 2000), h.6.

Page 28: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

15

Perpustakaan khusus berkembang sejalan dengan perkembangan

kebutuhan informasi perusahaan, organisasi atau instansi pemerintah, serta

lembaga masyarakat. Perpustakaan khusus berfungsi sebagai pusat

informasi dalam suatu bidang ilmu atau teknologi khusus bagi pemustaka.

Jadi dari beberapa penjelasan dan definisi-definisi mengenai

perpustakaan khusus yang telah diuraikan diatas dapat ditarik kesimpulan

bahwa perpustakaan khusus adalah perpustakaan yang diselenggarakan

oleh instansi atau lembaga, baik pemerintah maupun swasta yang

berfungsi sebagai pusat penelitian dan referensi serta sarana untuk

memperlancar pelaksanaan tugas instansi untuk memberikan layanan

informasi demi kepentingan dan kelancaran tugas lembaga induknya. Oleh

karena itu, perpustakaan khusus mengkhususkan diri dalam

mengumpulkan dan menyebarkan literatur bidang ilmu atau sekelompok

bidang ilmu pengetahuan saja.

Perpustakaan khusus memiliki sebuah ciri atau karakter yang

berbeda dari perpustakaan lainnya di antaranya adalah koleksi dan

layanan. Koleksi perpustakaan khusus lebih difokuskan pada koleksi

mutakhir di dalam subyek yang menjadi tujuan perpustakaan tersebut atau

untuk mendukung kegiatan badan induknya. Koleksi suatu perpustakaan

khusus adalah tidak terletak dalam banyaknya jumlah bahan pustaka atau

jenis terbitan lainnya melainkan ditekankan kepada kualitas koleksinya,

agar dapat mendukung jasa penyebaran informasi mutakhir serta

penelusuran informasi. Layanan yang diberikan oleh perpustakaan khusus

Page 29: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

16

berbeda dibandingkan dengan perpustakaan lainnya. Layanan yang

diberikan oleh perpustakaan khusus biasanya disesuaikan dengan

permintaan pengguna atau kebijakan dari perpustakaan itu sendiri. Salah

satunya adalah layanan anak yang ada di Perpustakaan Bank Indonesia.

Layanan ini ditujukan untuk para pegawai yang biasa membawa anak ke

tempat kerja. Tujuannya agar si anak dapat memanfaatkan waktu secara

maksimal, menumbuhkan minat baca, dan menempatkan anak-anak

dilingkungan yang positif agar lebih mengenal bahan bacaan dan literatur.

2. Tujuan dan Fungsi Perpustakaan Khusus

Perpustakaan khusus adalah perpustakaan yang diselenggarakan

oleh instansi baik pemerintah maupun swasta yang dibentuk dalam

rangkaian sistem manjemen khusus, yang bertujuan membantu tugas

badan induknya. Tujuan perpustakaan khusus adalah untuk melayani

pemakai dalam lingkungan lembaga. Dokumen yang ada di perpustakaan

juga tidak hanya disimpan dan dikeluarkan apabila dibutuhkan tapi

perpustakaan harus proaktif memberikan segala informasi yang terkait

dengan bidang lembaga induk, serta memanfaatkan segala fasilitas untuk

pelayanan. Dalam Standar Nasional Perpustakaan menyatakan bahwa

perpustakaan khusus mempunyai tujuan sebagai berikut:17

17Perpustakaan Nasional RI “Standar Perpustakaan Nasional” Artikel diakses pada 12Maret 2014 pukul 06.41 WIB darihttp://www.pnri.go.id/iFileDownload.aspx?ID=Attachment%5CPedoman%5Cstandar%20nasional%20perpustakaan-sekolah.pdf.

Page 30: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

17

a. Menunjang program lembaga induk

b. Menunjang penelitian lembaga induk

c. Menggalakkan minat baca dilingkungan unit kerja lembaga

induk

d. Memenuhi kebutuhan pemustaka dilingkungan perpustakaan

Selain itu fungsi sebuah perpustakaan khusus menurut Sutarno

adalah menyediakan dan mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan

organisasi yang menaungi perpustakaan itu. Selanjutnya keberadaan dan

berjalan atau tidaknya sebuah perpustakaan khusus tersebut juga

tergantung kepada lembaga yang bersangkutan. Sedangkan pemakai

perpustakaan biasanya terbatas pada para pegawai lembaga tersebut.18

3. Karakteristik Perpustakaan Khusus

Ciri utama perpustakaan khusus menurut Sulistyo-Basuki adalah

sebagai berikut :19

a. Memiliki buku yang terbatas pada satu atau beberapa disiplin ilmusaja, misalnya perpustakaan yang membatasi pada satu objek(pertanian kering), subjek yang luas (biologi dan pertanian), maupunberorientasi ke misi (misalnya pengangkutan).

b. Keanggotaan perpustakaan khusus terbatas pada sejumlah anggotayang ditentukan oleh kebijakan perpustakaan atau kebijakan badaninduk tempat perpustakaan tersebut.

c. Peran utama pustakawan ialah melakukan penelitian kepustakaanuntuk anggota. Dalam melakukan penelitian untuk anggota seringdipersoalkan seberepa jauh pustakawan harus melakukan penelitian.Ada yang berpendapat pustakawan terbatas pada pemberian petunjukumum mengenai penggunaan secara bibliografi artinya secara grafis

18 Sutarno NS, Perpustakaan dan Masyarakat (Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2003),h.39.

19 Sulistyo Basuki, Pengantar Ilmu Perpustakaan (Jakarta: Gramedia, 1991), h.49.

Page 31: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

18

maupun elektronik untuk menelusuri permintaan anggotaperpustakaan.

d. Tekanan koleksi bukan pada buku (dalam arti sempit) melainkan padamajalah, pamflet, paten, laporan penelitian, abstrak, atau index karyajenis tersebut. Umumnya informasinya lebih mutakhir dibandingkanbuku.

e. Jasa yang diberikan lebih mengarah kepada minat anggota perorangan,karena itu perpustakaan khusus menyediakan jasa yang sangatberorientasi kepada penggunanya dibandingkan jenis perpustakaanlain. Jasa yang diselenggarakan misalnya pencarian informasi terpilihatau pengiriman fotokopi artikel dengan minat pengguna.

Dari beberapa point karakteristik perpustakaan khusus di atas, pada

point (e) disebutkan jasa yang diberikan lebih mengarah kepada minat

anggota perorangan. Dalam hal ini jasa yang dimaksud bisa dikatakan

dengan layanan, layanan yang disediakan oleh perpustakaan khusus yang

disesuaikan dengan minat pengguna dan keadaan sekitar perpustakaan.

Perpustakaan khusus dapat memberikan layanan yang bersifat unik,

berbeda dengan perpustakaan umum. Salah satu layanan yang unik yang

disediakan oleh perpustakaan khusus adalah layanan anak di perpustakaan

BI. Layanan anak yang terdapat di perpustakaan Bank Indonesia ini

disesuaikan dengan pengguna lingkungan BI yaitu pegawai BI yang

memiliki anak dan membawa anaknya ke kantor,

Berdasarkan cirri-ciri tersebut diatas maka yang termasuk dalam

kelompok perpustakaan khusus antara lain:

a. Perpustakaan yang berada di bawah naungan sebuah perusahaan.b. Perpustakaan yang berada di dalam lembaga departemen atau lembaga

non departemen.c. Perpustakaan yang berada di dalam lembaga penelitian dan

pengembangan.d. Perpustakaan yang di dalam pusat informasi dan dokumentasi.

Page 32: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

19

e. Perpustakaan yang dikelola oleh lembaga lain yang koleksinya khususdan penggunanya khusus.20

4. Layanan Perpustakaan Khusus

Layanan perpustakaan adalah penyediaan segala bentuk informasi

kepada pemakai dan penyediaan segala alat bantu penelusurannya. 21

Sedangkan tujuan layanan perpustakaan adalah membantu memenuhi

kebutuhan dan tuntutan masyarakat pemakainya.22 Dalam undang-undang

nomor 43 tahun 2007 tentang perpustakaan pasal 14 menyebutkan bahwa

layanan perpustakaan dilakukan secara prima dan berorientasi bagi

kepentingan pengguna, serta setiap perpustakaan menerapkan tata cara

layanan perpustakaan berdasarkan standar nasional perpustakaan.

Oleh karena itu layanan pada perpustakaan khusus harus dapat

memberikan nilai lebih kepada pemustaka lembaga yang bersangkutan dan

secara terbatas memberikan layanan kepada pemustaka di luar

lingkungannya. Dengan prinsip memudahkan pengguna dalam mencari

informasi yang dibutuhkan adalah tujuan dari layanan perpustakaan,

meskipun sistem layanan dari tiap-tiap perpustakaan berbeda-beda.

Layanan perpustakaan khusus diarahkan untuk memenuhi kebutuhan

pengguna dari dalam lembaga induknya, karena itu perpustakaan

menyediakan layanan yang berorientasi kepada kebutuhan penggunanya.

20 Sulistyo Basuki, Periodisasi Perpustakaan Indonesia (Bandung: Remaja Rosdakarya,1994), h. 81-82.

21 Darmono, Manajemen dan Tata Kerja Perpustakaan Sekolah (Jakarta: Grasindo,2007), h.16622 Hari Santoso, “Peningkatan Kualitas Layanan Perpustakaan yang Berorientasi pada KepuasanPemakai”, Media Pustakawan, Vol. 14, No. 1 (1 Maret 2007): h. 26.

Page 33: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

20

Sebagaimana layaknya perpustakaan lain, perpustakaan khusus

memberi layanan pembaca, jasa referensi dan jasa sirkulasi bahan pustaka.

Jasa-jasa tersebut terutama untuk pengguna internal lembaga, tanpa

mengabaikan pengguna dari luar.23

Pada dasarnya layanan perpustakaan adalah sama yaitu

memberikan bantuan kepada pemustaka untuk memperoleh bahan pustaka

sesuai minat dan perhatian mereka. Jadi perpustakaan adalah sebuah

sistem yang mempertemukan pemustaka dan bahan yang dicarinya. Baik

buruknya suatu perpustakaan dilihat dari layanan yang ada di

perpustakaan, serta persepsi pemakai terhadap layanan juga sangat

dipengaruhi dari kinerja pustakawan.

5. Unsur Pengelolaan Perpustakaan Khusus24

Ada beberapa unsur yang perlu diperhatikan dalam pengelolaan

perpustakaan khusus, yakni:

a. Koleksi

Koleksi perpustakaan khusus difokuskan pada koleksi muktahir

di dalam subyek yang menjadi tujuan perpustakaan tersebut atau untuk

mendukung kegiatan badan induknya. Koleksi suatu perpustakaan

khusus adalah tidak terletak dalam banyaknya jumlah bahan pustaka

atau jenis terbitan lainnya melainkan ditekankan kepada kualitas

23 Perpustakaan Nasional RI, Pedoman Umum Penyelenggaraan Perpustakaan Khusus(Jakarta: Perpustakaan Nasional, 2000), h.33.

24 Arif Surachman, “Pengelolaan Perpustakaan Khusus”, artikel diakses pada 17 Maret2014 jam 10.25 WIB dari arifs.staff.ugm.ac.id/mypaper/Manpersus.doc

Page 34: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

21

koleksinya, agar dapat mendukung jasa penyebaran informasi muktahir

serta penelusuran informasi.

Pembinaan koleksi perpustakaan khusus menekankan pada

beberapa jenis bahan pustaka seperti referensi, buku teks, majalah, jurnal

ilmiah, hasil penelitian dan sejenisnya dalam bidang khusus, baik dalam

bentuk tercetak maupun media rekam lainnya.

b. Sumber Daya Manusia

Penanganan perpustakaan khusus memerlukan seorang “ahli”

dalam bidang/subyek yang ditangani. Hal ini akan mempermudah

perpustakaan dalam memberikan apa yang menjadi tuntutan dan

kebutuhan pemakainya. Untuk itu biasanya dalam perpustakaan khusus

ini dibutuhkan seorang pustakawan yang mengerti dan paham akan

bidang kerja/bidang yang ditangani oleh lembaga induknya. Sehingga

kebutuhan akan “pustakawan khusus” adalah penting.

c. Pengolahan

Proses pengolahan dalam perpustakaan khusus pada prinsipnya

tidak jauh berbeda dengan perpustakaan pada umumnya. Hanya

biasanya dalam proses pengolahan dituntut untuk lebih memberhatikan

kecepatan dalam temu kembali informasi dan penyajian. Sehingga

terkadang dalam klasifikasi contohnya disesuaikan dengan kebutuhan

dan karakter perpustakaan tersebut.

Page 35: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

22

d. Pengguna

Perpustakaan khusus dalam pemilihan dan setting pengelolaan

sangat disesuaikan dengan kebutuhan dan karakteristik penggunanya.

Hubungan antara pengguna dan pengelola perpustakaan sangat erat

terutama apabila dihubungkan dengan pemenuhan kebutuhan dan

pengembangan perpustakaan itu sendiri. Tidak sedikit pengguna akan

ikut andil dalam menentukan pola pengelolaan dan juga penentuan

koleksi/informasi yang perlu disediakan oleh perpustakaan. Pengguna

mempunyai arti penting karena pengguna merupakan faktor penting

mengapa perpustakaan khusus itu ada.

e. Layanan

Layanan perpustakaan khusus harus dapat memberikan nilai

lebih kepada pengguna dan organisasi/badan induk yang

membawahinya. Untuk itu pengelola perpustakaan perlu selalu

memberikan alternatif-alternatif dalam penyampaian informasi kepada

penggunanya. Aspek layanan menjadi penting untuk diperhatikan

dikarenakan tuntutan kebutuhan penyajian informasi yang cepat, tepat

dan terbaru selalu ada.

Jenis layanan perpustakaan khusus dapat bersifat terbuka

maupun tertutup, tergantung pada kebijakan organisasi, pengelola dan

tipe penggunanya. Namun kebanyakan perpustakaan khusus

menerapkan sistem terbuka dengan akses terbatas. Hal ini untuk lebih

Page 36: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

23

memberikan peluang kepada penggunaan yang lebih luas namun tetap

terkontrol. Terbuka artinya siapapun dapat memanfaatkan koleksi yang

ada, sedangkan akses terbatas adalah pengaturan terhadap proses

pemanfaatan koleksi seperti fasilitas pinjam, fasilitas baca, fotokopi,

dan sebagainya.

B. Layanan Anak

1. Pengertian Layanan Anak

Menurut Joan M. Reitz layanan anak adalah:25

Library services intended for children up to the age of 12-13,

including juvenile collection development, lapsit service, storytelling,

assistances with homework assignments, and summer reading programs,

usually provided by a children’s librarian in the children’s room of a

public library. Berdasarkan pernyataan diatas perpustakaan yang ditujukan

untuk anak sampai anak berumur 12-13 tahun, di dalamnya termasuk

pengembangan koleksi anak muda, lapsit service, mendongeng, summer

reading, biasanya disediakan oleh pustakawan anak di ruang anak yang

ada di perpustakaan umum.

Menurut McColvin dari diadakannya layanan untuk anak di

perpustakaan adalah untuk mendorong semua anak untuk dapat menyukai

hubungan mereka dengan buku, mulai dari saat pertama mereka mengenal

huruf dan gambar sampai tiba waktunya layanan untuk orang dewasa

25 Joan M. Reitz, Dictionary for Library and Information Science (London: Greenwood,2004), h. 137.

Page 37: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

24

dapat memenuhi kebutuhan mereka, dengan kebebasan untuk memilih

tetapi juga dengan bimbingan apabila dibutuhkan.26

2. Tujuan Layanan Anak

Menurut IFLA Guidelines for Children’s Libraries Services,

layanan anak bertujuan untuk:27

a. Memfasilitasi hak setiap anak untuk: informasi, melek huruf,pengembangan kebudayaan, pengembangan pembaca, pembelajaranseumur hidup/lifelong learning, dan program kreatif pada waktusenggang.

b. Menyediakan akses terbuka untuk semua sumber daya dan media yangmemadai bagi anak, dan disamping memberikan program-programbudaya dan rekreasi, yang berorientasi pada membaca dan melekhuruf.

c. Menyediakan berbagai macam kegiatan untuk anak, orang tua atauwali mereka.

3. Sasaran Pengguna Layanan Anak

Target pemustaka layanan anak di perpustakaan umum menurut

IFLA Guidelines for Children’s Libraries Services adalah :28

1. Bayi dan balita2. Anak-anak pra-sekolah3. Murid sekolah sampai umur 14 tahun4. Kelompok berkebutuhan khusus5. Orang tua dan anggota yang terkait6. Pengasuh anak7. Orang dewasa lainnya yang bekerja dengan anak-anak, buku dan

media.

26 Lionel R. McColvin, Public Library Services for Children (France: UNESCO, 1957),h. 15

27 International Federation of Library Association and Institutions “Guidelines forChildren’s Libraries Services” Artikel diakses pada tanggal 14 Februari 2014, Pukul 15.18 WIBdarihttp://www.ifla.org/files/assets/libraries-for-children-and-ya/publications/ya-guidelines2-en.pdf

28 International Federation of Library Association and Institutions “Guidelines forChildren’s Libraries Services” Artikel diakses pada tanggal 14 Februari 2014, Pukul 15.18 WIBdarihttp://www.ifla.org/files/assets/libraries-for-children-and-ya/publications/ya-guidelines2-en.pdf

Page 38: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

25

C. Unsur-unsur Layanan Anak

1. Koleksi

Koleksi adalah bagian penting dari layanan anak di perpustakaan.

Koleksi yang disediakan untuk anak tentu saja berbeda dengan orang

dewasa. Yang dimaksud koleksi untuk anak ialah beragam meteri yang

tersedia untuk anak, baik materi berbentuk buku maupun non buku (kaset,

CD, VCD, DVD, film, games, komputer, dan lain-lain) yang dikelola

untuk kepentingan proses belajar dan mengajar di perpustakaan yang

bersangkutan.

Pada umumnya, kebutuhan antara usia 5 dan 16 tahun adalah

sistem pendidikan formal. Anak-anak dan remaja membutuhkan materi

dan layanan untuk mendukung pendidikan formal mereka dan

pengembangan diri mereka dan meningkatkan dalam membaca dan

kemampuan informasi.29

Secara keseluruhan isinya mengandung bahan-bahan yang

semuanya dapat menunjang program kegiatan yang diselenggarakan oleh

perpustakaan, baik program yang bersifat kurikuler maupun yang ekstra

kurikuler. Umumnya anak-anak memerlukan buku yang dapat

menghidupkan khayalan (imajinasi) mereka, buku yang banyak

mengandung humor, buku yang menggambarkan pengalaman dan

petualangan yang ingin mereka alami sendiri, yang menonjolkan nilai-nilai

29 The Department of National Heritage, Investing in Children: The Future of LibraryServices for Children and Young people (London: HMSO, 1995), h. 5

Page 39: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

26

yang baik : keberanian dan kejujuran. 30 Buku disini bisa bermacam-

macam jenisnya, ada buku fiksi dan non fiksi. Buku fiksi seperti novel,

cerpen, buku dongen, fabel, komik, buku cerita bergambar dan lain-lain.

Sedangkan jenis buku non fiksi seperti, ensiklopedia, buku pelajaran, buku

pengatahuan, biografi, dan lain-lain.

Untuk perpustakaan anak pembagian buku lebih disesuaikan

dengan jenis buku yang sudah dikenal selama ini, yakni buku-buku

pengetahuan, buku-buku nonfiksi dan buku-buku fiksi.Sedangkan Menurut

Kamus Ilmu perpustakaan dan Informasi buku anak adalah buku yang

ditulis dan di ilustrasikan secara spesifik untuk anak sampai dengan umur

12-13 tahun. Beberapa macam buku untuk anak antara lain bacaan fiksi

dan nonfiksi, board books, sajak anak, buku alphabet, buku berhitung,

buku bergambar, easy books, bacaan untuk pemula, buku cerita bergambar

dan buku cerita.31

2. Fasilitas

Masa anak-anak merupakan masa terpenting karena di masa inilah

seorang anak mulai peka menerima informasi di sekitarnya.Pentingnya

masa anak-anak ini perlu diisi dengan berbagai kegiatan yang menarik

minat mereka sehingga dapat meningkatkan kemampuan mereka.Oleh

30 Pusat Pembinaan Perpustakaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan,Perpustakaan Sekolah : petunjuk untuk membina, memakai dan memelihara perpustakaan disekolah (Jakarta: Pusat Pembinaan Perpustakaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1983),h. 69.

31 ODLIS : Online Dictionary of Library and Information Science by Joan M. Reitz.Artikel diakses pada tanggal 14 Februari 2014, Pukul 14.27 WIB dari http://www.abc-clio.com/ODLIS/odlis_c.aspx#childrensbook

Page 40: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

27

karena itu, diperlukan fasilitas yang mendukung dalam meningkatkan

kemampuan tersebut tidak terkecuali dengan perpustakaan.

Suatu perpustakaan perlu dilengkapi dengan berbagai fasilitas

dalam mendukung kegaiatan yang berlangsung di dalamnya. Fasilitas yang

mendukung dalam pemberian pelayanan perpustakaan anak antara lain

meja baca dan belajar, papan tulis, komputer, karpet, mainan, ruang

bermain, peralatan, perlengkapan belajar dan fasilitas internet. Fasilitas

internet yang diberikan pada anak yang didampingi staff khusus dibagian

layanan anak adalah sebagain fasilitas yang diberikan oleh perpustakaan

anak agar anak dapat mengakses informasi yang bermanfaat, sama halnya

fasilitas yang diberikan kepada pemustka dewasa difasilitasi oleh internet

yang tersedia sebagai alat untuk penelusuran informasi yang dibutuhkan

pemustaka.

Seperti halnya katalog dengan deskripsi yang baik merupakan hal

yang dibutuhkan pada layanan yang paling kecil dimana dibutuhkan

beberapa hal tanpa membuang waktu di pusat penyediaan. Ketika anak

tinggal di tempat yang jauh dari perpustakaan, perlu layanan pos,

perpustakaan seharusnya menyediakan katalog untuk membantu mereka

memilih apa yang mereka ingin pinjam.32 Selain koleksi buku fiksi dan

nonfiksi, fasilitas yang harus ada pada perpustakaan anak seperti bahan-

bahan pustaka diluar buku yaitu, globe, film untuk anak-anak, majalah

anak-anak, alat penghitung, dan alat peraga lainnya.

32 Lionel R. McColvin, Public Library Services for Children (France: UNESCO, 1957),h. 31

Page 41: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

28

3. Jenis-jenis Layanan pada Layanan Anak

Dalam Panduan Penyelenggaraan Perpustakaan Daerah

disebutkan bahwa jenis-jenis layanan yang dapat diberikan untuk anak-

anak adalah :33

1. Peminjaman Bahan Pustaka

Layanan ini merupakan layanan yang diberikan pengguna

perpustakaan yang ingin meminjam bahan pustaka yang dapat dibawa

pulang dengan peraturan berlaku.

2. Bimbingan Membaca

Layanan ini berkaitan dengan bimbingan bacaan bagi

perorangan mengenai apa yang baik dibaca. Tujuan bimbingan

pembaca ini adalah menemukan buku yang sesuai bagi pengguna

untuk kepentingan pendidikan atau hiburan mereka.

3. Layanan Rujukan

Kegiatan layanan rujukan untuk anak antara lain dijelaskan

bahwa:

a. Koleksi rujukannya harus disesuaikan dengan usia dan tingkat

pendidikan anak tujuannya agar anak mudah memahami dan

mengerti bacaan yang sesuai dengan usia anak-anak. Apabila

koleksi rujukan tidak disesuaikan dengan usia dan tingkat

pendidikan anak akan berdampak tidak baik bagi perkembangan

anak.

33Perpustakaan Nasional RI, Panduan Penyelenggaraan Perpustakaan Daerah (Jakarta:Perpustakaan Nasional RI, 1992), h.35-40.

Page 42: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

29

b. Koleksinya harus berkualitas

Koleksi yang berkualitas dapat meningkatkan daya

kreatifitas dan imajinasi anak dalam berfikir.

Harus dilayani oleh petugas

Petugas lebih tau kebutuhan pengguna, khususnya

pengguna bagian anak-anak. Petugas harus melayani anak-anak

agar apa yang dibutuhkan anak-anak dapat dibantu oleh petugas.

c. Memiliki ruangan yang terpisah

Ruangan terpisah bertujuan agar anak-anak merasa lebih

nyaman saat menggunakan fasilitas yang ada di perpustakaan anak,

anak-anak dapat leluasa bermain, dan membaca koleksi yang

tersedia.

d. Pustakawan wajib membimbing anak bagaimana mencari

informasi, cara mempergunakan buku rujukan secara benar dan

wajib menjawab berbagai pertanyaan yang diajukan anak-anak.34

4. Layanan Belajar

Salah satu fungsi perpustakaan adalah belajar.Pengguna dapat

memanfaatkan fasilitas yang ada dalam suatu perpustakaan untuk

mendukung belajar atau tugas mereka.

5. Bercerita

Layanan bercerita atau biasa disebut dengan layanan

mendongeng adalah salah satu layanan tambahan di layanan

34Perpustakaan Nasional RI, Panduan Penyelenggaraan Perpustakaan Daerah (Jakarta:Perpustakaan Nasional RI, 1991), h. 35.

Page 43: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

30

anak.Mendongeng dapat dilakukan dengan menggunakan teks yaitu

membacakan buku atau bisa juga tanpa teks. 35 Keuntungan

membacakan buku adalah kemungkinan anak dapat membaca sebelum

masuk sekolah karena terbiasa melihat huruf dan kata-kata dari cerita

yang dibacakan, sedangkan kelebihan mendongen tanpa teks adalah

anak dapat ikut di ajak mengekspresikan dirinya.Biasanya layanan ini

merupakan layanan yang mempunyai jadwal tersendiri.Layanan ini

dilakukan di layanan anak dengan persiapan yang baik.

Layanan mendongeng ini sangat digemari anak-anak terutama

usia balita dan usia awal sekolah dasar. Pada usia ini anak-anak

memilki rasa ingin tahu. Karena itu sangat tepat bila pada usia ini

diperkenalkan buku-buku yang sesuai dengan usia anak. Buku

tersebut dapat dibacakan oleh pustakawan dengan cara seperti

bercerita.

6. Mainan Anak

Jenis layanan ini sangat bermanfaat untuk anak-anak, terutama

untuk meningkatkan daya intelektual dan imajinasi mereka serta

sebagai sarana rekreasi yang mendidik.Maianan anak ini haruslah

menarik dan tidak berbahaya bagi anak (baracun atau mengandung

racun).

Selain itu, mainan anak haruslah mengembangkan imajinasi

dan meningkatkan kreativitas.Untuk anak-anak yang masih ingin

35 Murti Bunanta, Buku Mendongeng dan Minat Membaca (Jakarta: Pustaka Tangga,2004), h.9

Page 44: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

31

mengetahui segala sesuatu dengan memasukannya ke dalam mulutnya,

maka jangan memberikan mainan anak dengan ukuran kecil karena

dapat dengan mudah anak akan menelan mainan tersebut, hal tersebut

akan sangat membahayakan bagi anak. Untuk itulah mainan anak pun

harus disesuaikan dengan usia anak. Misalnya jenis mainan yang dapat

disediakan di bagian layanan anak seperti catur, lego, balok, halma,

monopoli, dan lain-lain.36

D. Staf atau Petugas Perpustakaan

Bukan hanya koleksi yang berperan dalam suatu perpustakaan, namun

staf perpustakaan juga tidak kalah pentingnya. Agar kegiatan perpustakaan

berjalan dengan efektif dan efisien, diperlukan staf perpustakaan yang

mengerti akan kebutuhan penggunanya. Dalam Guidelines for Library

Services For Young Adults perpustakaan anak memerlukan pustakawan anak

yang terlatih dan berkomitmen dalam menjalankan suatu perpustakaan.

Ketrampilan yang dimiliki antara lain:37

1. Memiliki antusiasme yang besar

Seorang Pustakawan harus memiliki antusiasme terhadap anak-

anak dan koleksi karena dengan adanya antusiasme dalam diri seorang

pustakawan, maka pustakawan tersebut pasti memiliki motivasi yang luar

36Perpustakaan Nasional RI, Panduan Penyelenggaraan Perpustakaan Daerah (Jakarta:Perpustakaan Nasional RI, 1992), h.39-40.

37 International Federation of Library Association and Institutions “Guidelines forChildren’s Libraries Services” Artikel diakses pada tanggal 14 Februari 2014, Pukul 15.18 WIBdarihttp://www.ifla.org/files/assets/libraries-for-children-and-ya/publications/ya-guidelines2-en.pdf

Page 45: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

32

biasa sehingga mampu memberikan pelayanan yang baik dalam

perpustakaan anak. Sehingga anak-anak akan merasa antusiasme juga

terhadap buku-buku yang ada di perpustakaan, secara tidak langsung

menarik anak untuk menumbuhkan minat baca bagi anak.

2. Kemampuan berkomunikasi interpersonal, kerja tim, dan ketrampilan

memecahkan masalah.

Komunikasi interpersonal yang baik antara pustakawan dengan

anak merupakan suatu sikap yang paling penting yang harus dimiliki

seorang pustakawan agar anak-anak yang datang ke perpustakaan merasa

lebih nyaman di dalam perpustakaan dan membuat anak-anak tertarik

untuk datang kembali ke perpustakaan. Dengan adanya kerja tim yang

kompak antar pustakawan maka apabila terjadi suatu masalah baik

mengenai perpustakaan itu sendiri maupun dari anak-anaknya, para

pustakawan dapat mampu tanggap dan cepat dalam menyelesaikan

masalah yang ada.

3. Kemampuan untuk berjejaring dan bekerja sama.

Dalam hal ini antara pustakawan perpustakaan layanan anak yang

satu dengan pustakawan perpustakaan layanan anak yang lain dapat

mampu bekerja sama yang dimaksudkan untuk saling bertukar informasi

maupun saling membantu jika terjadi suatu masalah.

4. Kemampuan untuk berinisiatif, fleksibel, dan terbuka untuk perubahan.

Seorang Pustakawan harus berani memulai atau berinisiatif untuk

melakukan perubahan jika perubahan tersebut dirasa dapat meningkatkan

Page 46: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

33

layanan anak menjadi semakin baik lagi, dan seorang pustakawan pun

harus terbuka dan dapat menyesuaikan dengan perubahan yang ada.

5. Keinginan yang besar untuk terus belajar ketrampilan baru dan

mengembangkan diri.

Tidak merasa puas dengan kemampuan dan keterampilan yang

dimiliki mampu menimbulkan rasa keinginan untuk terus belajar

keterampilan-keterampilan baru dengan tujuan mengembangkan diri agar

dapat meningkatkan layanan perpustakaan anak menjadi semakin baik.

E. Ruangan Perpustakaan Layanan Anak

Pelayanan anak perlu ada sebuah tempat tersendiri.Perpustakaan anak-

anak adalah tempat untuk bertemu, bermain, dan berkomunikasi.Suasana yang

mengundang, mendorong anak-anak untuk menggunakan semua sumber daya

perpustakaan, untuk membaca dan berlama-lama di perpustakaan. Yang harus

di pertimbangkan dalam proses perencanaan ruang dan pembangunan

perpustakaan tergantung pada usia, latar belakang budaya dan lain-lain.

Sebagai kelompok sasaran di perpustakaan anak-anak mencakup

berbagai usia dan kemampuan (dari bayi sampai orang dewasa) baik perabot

dan desain ruang harus sesuai dengan kebutuhan yang berbeda. Perabotan

harus fleksibel (misalnya rak) dan rak harus membiarkan media yang berbeda

akan disajikan. Rak harus rendah (maksimal tinggi 1,5 meter) di seluruh

bagian anak-anak, buka kotak untuk format besar seperti buku-buku

bergambar, dan daerah khusus untuk kelompok usia yang berbeda. Furnishing

Page 47: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

34

harus mendukung komunikasi di antara anak-anak atau pengguna

perpustakaan, bahwa anak-anak dapat bertemu dengan rekan-rekan mereka,

ini dikenal sebagai ‘Social Furnishing’. Aksesibilitas dari semua fasilitas bagi

anak-anak cacat (dan pushchairs) adalah jelas.Pintu-pintu masuk gedung

perpustakaan dan atau bagian anak-anak harus mudah bagi anak-anak untuk

terbuka. Anak-anak memandang perpustakaan harus menjadi tempat yang

aman. Staf harus waspada kepada orang-orang di daerah anak-anak untuk

memastikan lingkungan yang sama bagi semua orang. OPAC, ruang

multimedia, ruangan internet, dan berbagai perangkat lunak (untuk digunakan

dalam perpustakaan dan untuk pinjaman) harus disediakan.38 Bagian anak-

anak harus dilengkapi fasilitas TI, sama halnya dengan pengguna bagian

dewasa perpustakaan. Perpustakaan harus mempertimbangkan aspek aturan

tentang anak-anak akses ke internet yang relevan bagi mereka. Misalnya ada

staf yang mengawasi dibagian internet.

Selain fasilitas TI yang harus diberikan pada layanan anak, dalam

mendesain ruangan anak harus memperhatikan pencahayaan ruangan, agar

anak merasa lebih nyaman dalam membaca koleksi yang ada pada layanan

anak. Pencahayaan yang baik sangat perlu, perpustakaan bukan tempat yang

mudah dalam mendapatkan cahaya, baik alami maupun buatan. Karena

keseluruhan ruangan mendiami setiap hari dan cahaya dibutuhkan pada

keduanya pada dinding rak dan pada tengah meja. Mempunyai satu buah

38 International Federation of Library Association and Institutions “Guidelines forChildren’s Libraries Services” Artikel diakses pada 9 Februari 2014 pukul 20.58 WIB darihttp://www.ifla.org/files/assets/libraries-for-children-and-ya/publications/guidelines-for-childrens-libraries-services_background-en.pdf

Page 48: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

35

jendela yang besar akan mampu memberikan udara yang banyak dan

dibutuhkan gorden yang besar ketika malam.39

F. Penelitian Relevan

1. Liza Rosita (2010) Jurusan Ilmu Perpustakaan, Fakultas Adab dan

Humaniora, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, dengan

judul penelitian “ Pelayanan Perpustakaan Bagian Layanan Anak (studi

pada Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Pusat)”. Tujuan dari

skripsi ini adalah mengetahui bagaimana keadaan dan kegiatan layanan

anak pada Perpustakaan Umum Jakarta Pusat serta mengetahui sejauh

mana anak memanfaatkan perpustakaan. Perbedaannya adalah penelitian

ini mencakup lebih banyak aspek yang diteliti, yaitu keadaan perpustakaan

bagian layanan anak mulai dari ruang, koleksi, layanan yang diberikan

serta kegiatan yang dilaksanakan pada layanan anak.

2. Imam Syafei (2008) Jurusan Ilmu Perpustakaan, Fakultas Adab dan

Humaniora, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, dengan

judul penelitian “ Layanan Anak di Perpustakaan Umum Jakarta Barat:

Survey Pendapat Pemakai Jasa”. Tujuan dari skripsi ini adalah

memperoleh gambaran pemakai jasa terhadap kegiatan layanan anak di

Perpustakaan Umum Jakarta Barat, mengetahui kegiatan-kegiatan yang

ada pada layanan anak serta mengetahui masalah yang dihadapi dalam

melaksanakan kegiatan tersebut. Penelitian yang dilakukan oleh Imam

39 Lionel R. McColvin, Public Library Services for Children (France: UNESCO, 1957),h. 31

Page 49: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

36

Syafei memiliki perbedaan dengan penelitian yang peneliti lakukan.

Perbedaannya pada lokasi dan pendekatan penelitian dan teknik

pengumpulan data. Imam Syafei melakukan penelitian di Perpustakaan

Umum Jakarta Barat, dengan menggunakan penelitian survey, dan

menggunakan teknik pengumpulan data yaitu wawancara, dan

pengamatan.

Page 50: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

38

BAB III

GAMBARAN UMUM

A. Bank Indonesia

1. Sejarah Singkat

Bank Indonesia didirikan pada tanggal 1 Juli 1953 berrdasarkan

Undang-Undang No.11 tahun 1953. Kelahiran Bank Indonesia merupakan

hasil proses nasionalisme De Javachse Bank NV (naamlooze veentschap)

atau perseroan terbatas. De Javachse Bank NV ini merupakan sebuah bank

milik Belanda yang pada masa kolonial diberi tugas oleh pemerintah

Belanda sebagai Bank Sirkulasi Hindia Belanda, dan kemudian

berdasarkan keputusan Konferensi Meja Bundar (KMB) tahun 1949, Bank

Sirkulasi Hindia Belanda ini ditunjuk sebagai Bank Sentral.

Sejak Bank Indonesia didirikan telah terjadi beberapa kali

perubahan undang-undang dan akhirnya sampai saat ini kedudukan Bank

Indonesia diatur oleh Undang-Undang No.3 Tahun 2004 tentang Bank

Indonesia. Dalam Undang-undang tersebut dijelaskan bahwa perlu

dilaksanakannya prinsip keseimbangan antara wewenangnya dengan

pengawasan dan tanggung jawab atas kinerjanya serta akuntabilitas publik

yang transparan.

Menurut Booklet Perbankan Indonesia 2005, pengertian Bank

Indonesia (BI) adalah Bank Sentral Republik Indonesia yang merupakan

Lembaga Negara Indonesia yang independent dalam melaksanakan tugas

dan wewenangnya, bebas dari campur tangan pemerintah atau pihak lain.

Page 51: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

39

2. Visi dan Misi Bank Indonesia

a. Visi Bank Indonesia

Menjadi lembaga Bank Sentral yang dipercaya secara nasional

maupun internasional melalui penguatan nilai-nilai strategis yang

dimiliki serta pencapaian inflasi yang rendah dan stabil.

b. Misi Bank Indonesia

Mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah melalui

pemeliharaan kestabilan moneter dan pengembangan stabilitas sistem

keuangan untuk pembangunan nasional jangka panjang yang

berkesinambungan.

3. Tujuan dan Tugas Bank Indonesia

Dalam Undang-Undang No.3 Tahun 2004 pasal 7 hasil perubahan

dari Undang-Undang No.23 Tahun 1999, dijelaskan bahwa tujuan dari

Bank Indonesia adalah mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah.

Untuk mencapai tujuan ini, Bank Indonesia melaksanakan kebijakan

moneter secara berkelanjutan, konsisten, transparan, dan harus

mempertimbangkan kebijakan umum pemerintah di bidang perekonomian.

Untuk mencapai tujuan sebagaimana disebutkan diatas, Bank

Indonesia mempunyai tugas sebagai berikut:

a. Menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter

b. Mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran

c. Mengatur dan mengawasi Bank.

Page 52: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

40

B. Perpustakaan Umum Bank Indonesia

1. Sejarah Perpustakaan Bank Indonesia

Perpustakaan BI ini merupakan jenis perpustakaan khusus yang

koleksinya menekankan pada bidang eonomi, moneter, perbankan dan

sistem pembayaran serta juga dilengkapi dengan koleksi dalam bidang lain

yang dibutuhkan untuk pengembangan SDM Bank Indonesia. Pada

awalnya perpustakaan BI ini berada di bawah Urusan Ekonomi dan

Statistik (URES) bagian laporan dan dokumentasi (LD). Namun kemudian

pada tahun 1996 terjadi penyempurnaan organisasi. Pada tahun tersebut

didirikanlah Perpustakaan Riset dan Perpustakaan Umum. Perpustakaan

Administrasi (PRAd) yang berada dibawah Direktorat Riset Ekonomi dan

Kebijakan Moneter (DKM).

Perpustakaan umum bertugas mengelola koleksi dengan kategori

buku dengan tugas tambahan membina dan membantu pengembangan

perpustakaan mini yang berada di KBI (Kantor Bank Indonesia yang

berada di daerah). Untuk menguatkan landasan hukum maka pada tahun

2003 Bank Indonesia mengeluarkan surat edaran No. 5/46/INTERN

tanggal 31 Oktober 2003, yang dimaksud dengan Perpustakan Bank

Indonesia adalah Perpustakaan Kantor Pusat yang dikelola oleh satuan

kerja yang membidangi riset ekonomi dan kebijakan moneter yang berada

di Kantor Pusat dan Perpustakaan Kantor Bank Indonesia (KBI) dan

selanjutnya disebut perpustakaan

Page 53: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

41

Lokasi Perpustakaan Pusat Bank Indonesia pada awalnya terletak

di jalan Kebon Sirih dan menempati Kantor Pusat Bank Indonesia Gedung

D. Terhitung mulai bulan Oktober 1998 Perpustakaan Bank Indonesia

menempati areal yang lebih luas dan nyaman seluas kurang lebih 750 m2

di jalan MH Thamrin Gedung B Lantai 2 Jakarta Pusat.

C. Visi, Misi, Tujuan dan Fungsi Perpustakaan Bank Indonesia

1. Visi

Mendukung kebijakan Bank Indonesia yang efektif dan meningkatkan

kualitas sumber daya manusia melalui pengelolaan perpustakaan yang

professional, kelengkapan koleksi perpustakaan sesuai kebutuhan riset dan

pelayanan prima.

2. Misi

Mengelola referensi dan literature untuk kegiatan riset dan penelitian

dalam mendukung pelaksanaan tugas Bank Indonesia di bidang moneter,

perbankan, dan sistem pembayaran serta bidang lain terkait peningkatan

kompetensi sumber daya manusia.

3. Tujuan dan Fungsi

a. Untuk mendukung kelancaran tugas Bank Indonesia sebagai bank

sentral dengan menyediakan bahan-bahan bacaan dan informasi baik

berbentuk buku maupun terbitan berkala, yang berkaitan dengan tugas

Bank Indonesia, yaitu dibidang moneter, perbankan dan sistem

Page 54: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

42

pembayaran serta sekaligus ikut serta meningkatkan kualitas sumber

daya manusia Bank Indonesia.

b. Sebagai Pembina Perpustakaan Kantor-kantor Bank Indonesia.

D. Tugas Pokok Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia

Perpustakaan KPBI memiliki tugas sebagaimana perpustakaan

lainnya yaitu untuk memajukan dan memberikan informasi yang dibutuhkan

pengguna di lingkungannya. Adapun rincian tugas pokok perpustakaan KPBI

sebagai berikut :

Tabel. 1Tugas Pokok Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia

Tugas Pokok Tim Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia

Unit Perpus. Umum Unit Perpus. Riset Unit PK

1. Merencanakan program

kegiatan pengelolaan

perpustakaan umum

1. Merencanakan program

kegiatan pengelolaan

perpustakaan riset

1. Memetakan

kebutuhan

pengembangan

koleksi

perpustakaan

2. Mengelola perpustakaan

dengan koleksi utama

buku kepustakaan :

a. Pengelolaan koleksi buku

kepustakaan.

b. Pengelolaan layanan

peminjaman buku

c. Penyelenggaraan

program Perpustakaan

2. Mengelola perpustakaan

dengan koleksi utama

berupa publikasi BI,

periodikal dan publikasi

lembaga internasional dan

riset yang berhubungan

dengan tugas pokok BI

2. Melaksanakan

pengadaan koleksi

perpustakaan

Page 55: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

43

(bedah buku,

launching/seminar buku,

promosi, dll)

3. Menyelenggarakan/melak

sanakan program

pembinaan perpustakaan

3. Mengelola perpustakaan

digital BI

a. Mengoperasikan (start up)

aplikasi sistem

perpustakaan digital

b. Memantau operasional

aplikasi sistem

perpustakaan digital

c. Melakukan pemeliharaan

aplikasi perpustakaan

digital

3. Menginventarisir

koleksi

perpustakaan

4. Mengevaluasi

penyelenggaraan program

pengelolaan perpustakaan

4. Mengevaluasi

penyelenggaraan program

pengelolaan perpustakaan

4. Melaksanakan tugas

lain/ad hoc yang

ditugaskan

pimpinan/atasan

5. Melaksanakan tugas

lain/ad hoc yang

ditugaskan

pimpinan/atasan

5. Melaksanakan tugas

lain/ad hoc yang

ditugaskan

pimpinan/atasan

E. Struktur Organisasi Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia

Dalam struktur organisasi Bank Indonesia, perpustakaan Bank

Indonesia berada dibawah Pusat Riset dan Edukasi Bank Sentral (PRES),

khususnya pada bagian perpustakaan dimana bagian tersebut dibagi lagi

Page 56: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

44

menjadi seksi-seksi yang di dalamnya terdapat Perpustakaan Umum Bank

Indonesia. Adapun susunan organisasi sebagai berikut:

Gambar 1Strukur Organisasi Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia

Kepala Departemen

Pusat Riset dan Edukasi Bank Sentral

Kepala Divisi

Perpustakaan dan Manajemen Intern

Kepala TIM Perpustakaan Kepala TIM Manajemen Intern

Kepala UnitPengembanganKoleksi Pustaka

Kepala UnitPerpustakaan

Riset

Kepala Unit

PerpustakaanUmum

Kepala UnitAdm.

ManajemenKinerja Satker

Kepala Unit

Adm. SDM&

Kesekertariatan

Kepala UnitAdm.

Anggaran &Logistik

AsistenManajer(Pelaksana)

Pelaksana Junior(Staff)

Data Entri Operator(Petugas Layanan

Sirkulasi)

Mesenjer

Page 57: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

45

Keterangan:

Berdasarkan struktur organisasi di atas, layanan anak termasuk ke dalam bagian

Kepala Unit Perpustakaan Umum.

F. Sumber Daya Manusia

Perpustakaan Bank Indonesia yang berada di Jakarta sebagai

perpustakaan yang menaungi seluruh perpustakaan Bank Indonesia yang ada

di Indonesia. Dalam pengembangan SDM di perpustakaan Bank Indonesia

telah mengedepankan penerapan pendidikan dan latihan (DikLat) bagi para

staf. Staf yang ada saat ini di perpustakaan Bank Indonesia belum ada yang

memiliki latar belakang pendidikan perpustakaan. Oleh karena itu mereka

hanya dibekali kemampuan-kemampuan teknis dalam mengelola

perpustakaan oleh para akademisi perpustakaan.

G. Anggaran

Setiap bulan pengajuan anggaran untuk melakukan kegiatan

pengelolaan perpustakaan diajukan oleh bagian PRAd kepada Direkorat

Keungan Intern, untuk kemudian disetujui melalui proses di Rapat Dewan

Gubernur. Anggaran yang telah disetujui kemudian untuk proses pemantauan

penggunaannya dilakukan oleh seksi anggaran dan logistik. Alokasi anggaran

perpustakaan tersebut secara umum digunakan untuk keperluan :

a. Pengadaan koleksi perpustakaan

b. Pengembangan teknologi yang digunakan di perpustakaan

c. Pelatihan/workshop untuk meningkatkan kualitas SDM perpustakaan

Page 58: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

46

d. Kegiatan dalam rangka pemeliharaan koleksi perpustakaan seperti

digitalisasi, penjilidan, fumigasi, inventarisasi, dll

e. Kegiatan dalam rangka promosi perpustakaan seperti bedah buku,

seminar perpustakaan, pembuatan souvenir perpustakaan, pameran dll.

H. Koleksi Perpustakaan

Koleksi Perpustakaan Bank Indonesia ditujukan untuk memenuhi

kebutuhan akan referensi bahan pustaka. Dengan koleksi inti mencakup

bidang tugas Bank Indonesia yaitu Moneter, Perbankan, dan Sistem

Pembayaran. Tanpa melupakan kebutuhan akan meteri lainnya seperti agama,

psikologi, kesehatan, fiksi, dan lain-lain.

Koleksi perpustakaan Bank Indonesia saat ini terdiri atas +41.200

judul buku, +450 judul publikasi Periodikal (jurnal dan majalah), +200 judul

publikasi BI, buku elektronik, dan 4 jurnal on-line(JSTOR, ProQuest,

Emerald dan Science Direct), lima database online (OECD, Currency News,

Bankers Almanac, Islamic Finance News, Hukum Online), tiga Online News

(DotSolution, Asian Wall Street journal, The Economist), serta koleksi digital

+2.350 CD/VCD. Koleksi Periodikal mencakup publikasi Bank Indonesia,

lembaga pemerintahan dan lembaga keuangan internasional. Perpustakaan

Kantor Pusat Bank Indonesia memiliki kliping berita yang terkait dengan

bidang tugas Bank Indonesia dari sejumlah harian dengan tahun penerbitan

sejak 1998 sampai terkini.

Page 59: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

47

Koleksi perpustakaan dikelompokkan berdasarkan :

1. Keterkaitannya dengan tugas BI:

a. Koleksi inti, yaitu bahan pustaka yang terkait dengan bidang-bidang

yang menjadi tugas Bank Indonesia yaitu bidang moneter, perbankan

dan sistem pembayaran.

b. Koleksi pelengkap, yaitu bahan pustaka yang tidak terkait langsung

dengan pelaksanaan tugas Bank Indonesia namun dinilai perlu untuk

mendukung pelaksanaan tugas satuan kerja dan peningkatan kualitas

sumber daya manusia.

2. Format/ Bentuk

a. Karya cetak yaitu semua jenis bahan pustaka yang dicetak seperti

buku, serial, klipping, makalah, skripsi, tesis dan disertasi.

b. Karya rekam yaitu semua jenis bahan pustaka yang direkam dan

digandakan dalam bentuk pita, piringan dan bentuk lain sesuai

dengan perkembangan teknologi, seperti compact disk, disket,

microfilm, kaset dan video.

3. Tahun Penerbitan

Fisik koleksi perpustakaan Umum BI ini berupa rekaman

informasi dalam bentuk multimedia (buku, majalah, surat kabar, audio

visual dan rekaman informasi lainnya). Koleksi perpustakaan Bank

Indonesia saat ini terdiri atas 45.000 judul buku, 400 judul publikasi

periodikal dan 4 jurnal on-line (JSTOR, ProQuest, Emerald dan Science

Page 60: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

48

Direct). Koleksi tersebut juga mencakup publikasi Bank Indonesia dan

instansi lain serta sejumlah lembaga keuangan internasional.

I. Sistem Aplikasi Perpustakaan

Sistem Aplikasi Perpustakaan Bank Indonesia terdiri atasWebsite CL

(Cyber Library) yaitu aplikasi yang disediakan bagi pustakawan dan

pemustaka dengan akses melalui intranet, dan halaman Perpustakaan di

website Bank Indonesia (www.bi.go.id) yang disediakan bagi pemustaka

dengan akses melalui intranet.

J. Layanan di Perpustakaan Bank Indonesia

1. Peminjaman dan Reservasi Koleksi

Peminjaman buku teks untuk anggota perpustakaan dapat dilakukan setiap

jam kerja, dengan jangka waktu peminjaman selama satu minggu, dan

untuk buku tendon satu hari. Keterlambatan pengembalian akan dikenakan

denda. Dalam layanan ini pengguna dapat melakukan reservasi (pesan)

terhadap koleksi yang diinginkan apabila koleksi tersebut sedang dipinjam.

Caranya cukup mudah, dengan menghubungi staf dan menyebutkan

identitas buku yang dipesan. Bentuk peminjaman dapat dilakukan oleh

pengguna dewasa dan anak-anak.Akan tetapi jika untuk peminjaman anak-

anak yaitu dengan menggunakan identitas atau kartu angota perpustakaan

dari orang tuanya (karyawan Bank Indonesia).

Page 61: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

49

2. Penyediaan Ruang Baca

Perpustakaan menyediakan fasilitas baca ditempat untuk koleksi yang

tidak dapat dipinjamkan ke luar perpustakaan bagi pengguna dewasa dan

anak-anak. Fasilitas ini juga terbuka bagi pemakai dari luar Bank

Indonesia dan yang bukan anggota perpustakaan. Fasilitas baca ditempat

terutama disediakan untuk anggota yang tidak dapat meminjam koleksi

tertentu karena batasan-batasan tertentu. Fasilitas ini juga membantu para

pengguna yang bukan anggota perpustakaan untuk dapat memanfaatkan

koleksi, walaupun tidak dapat meminjam.

3. Penyediaan akses Koleksi Perpustakaan elektronik yang dilanggan

Perpustakaan

Penyediaan buku elektronik atau yang disebut Ebrary. Selain itu

perpustakaan BI menyediakan jurnal online yang dilanggan diantaranya

JSTOR, ProQuest, Emerald, dan Science Direct. Tiga Online News

(DotSolution, Asian Wall Strett journal dan The Economist), serta bahan

pustaka digital +2.350 keping CD/DVD.

4. Penyediaan Computer untuk Mengakses Koleksi

Didalam ruangan terdapat Sembilan PC yang siap digunakan oleh

pengguna baik pengguna dewasa dan anak-anak dalam menelusur koleksi-

koleksi yang ada. Posisinya memang sengaja berhadapan dengan meja

sirkulasi, agar dapat terpantau dan membantu dalam penggunaan PC

secara baik. Letaknya tidak berjauhan dengan meja komputer, terdapat rak

Page 62: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

50

yang berisi koleksi untuk anak-anak, disampingnya juga terdapat rak

majalah.

5. Penyediaan Ruang Audio Visual

Penyediaan ruang audio visual sebagai salah satu layanan di perpustakaan

pusat Bank Indonesia, sejauh ini digunakan sebagai tempat pendidikan dan

latihan bagi karyawan perpustakaan baik pusat maupun dari cabang.

6. Layanan Fotokopi

Layanan foto kopi merupakan jenis layanan yang harus selalu tersedia,

karena beberapa jenis koleksi tidak dapat dipinjamkan ke luar

perpustakaan. Oleh karena itu mesin foto kopi mutlak diperlukan oleh

setiap perpustakaan. Layanan foto kopi diberikan pada jam kerja

perpustakaan, dan hanya melayani penggandaan koleksi yang

diperbolehkan atau dengan jumlah terbatas yang sudah ditentukan.

7. Pelayanan Referensi

Buku Rujukan (referensi) adalah koleksi yang dapat dipinjam dengan

persyaratan tertentu, seperti : kamus, ensiklopedia, jurnal, data-data

penelitian, laporan tahunan, ataupun mengenai data-data yang berkaitan

dengan perbankan dan tugas pokok Bank Indonesia.

8. Pelayanan Anak

Layanan yang disediakan oleh perpustakaan Bank Indonesia untuk anak-

anak.Layanan ini dibuat sebagai salah satu sasaran apabila pengguna

perpustakaan (pegawai) membawa putra-putri mereka. Selain itu layanan

ini bisa juga sebagai pengenalan (dunia) anak-anak terhadat perpustakaan.

Page 63: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

51

9. Penyediaan Layanan Coffee Area

Layanan ini diberikan untuk semua pengguna perpustakaan yang

berkunjung ke perpustakaan Bank Indonesia. Baik pengguna Intern

maupun Ekstern. Layanan ini berada disebelah meja sirkulasi, terdapat

beberapa sofa dan meja, untuk menikmati teh hangat atau kopi yang sudah

disediakan oleh perpustakaan Bank Indonesia.

K. Kondisi Ruang dan Kegiatan Perpustakaan Bank Indonesia

1. Kondisi Ruang

Perpustakaan umum Bank Indonesia menempati Gedung B

Sjafrudin Prawiranegara di lantai 2 (dua), dari kompleks gedung

perkantoran Bank Indonesia. Dilihat dari sisi ruang, Perpustakaan Bank

Indonesia dibagi menjadi dua yaitu ruang perpustakaan umum dan

perpustakaan riset. Perpustakaan umum menempati ruangan yang cukup

luas ditambah ruangan audiovisual yang letaknya terpisah dan

bersebrangan dengan perpustakaan. Kondisi ruang perpustakaan Bank

Indonesia nampak layaknya sebuah perpustakaan pada umumnya.

Didalamnya terdapat meja sirkulasi, meja dan kursi baca, serta beberapa

unit komputer. Dan terlihat banyaknya rak-rak untuk penempatan koleksi

buku-buku yang tersusun berurutan. Ditambah lagi, dengan

disediakannya rak-rak buku beserta ruang baca dengan meja dan kursi

yang diletakkan secara terpisah. Dibawah ini dijelaskan mengenai fungsi

Page 64: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

52

ruang-ruang yang ada di perpustakaan umum Bank Indonesia. Ada pun

pembagian ruang ada 6 yaitu :

a. Ruang Audio Visual

Ruang audio visual adalah ruang yang dilengkapi dengan berbagai

macam perangkat pendukung untuk memvisualisasikan dengan

teknologi yang tepat dan efektif. Di dalam ruangan ini terdapat

seperangkat in-focus, sound system yang mumpuni, kursi-kursi yang

tertata secara baik, seperti layaknya menonton film di bioskop mini,

dan untuk memantau aktivitasnya terdapat pula ruang untuk

operator.

b. Ruang dan Perlengkapan Layanan Anak

Layanan anak di Perpustakaan BI memiliki ruangan terpisah

di lantai 2. Dalam menata ruangan tempat layanan anak sangat

berbeda sekali dengan layanan dewasa. Tempat untuk layanan anak

ditata dengan seindah mungkin dan seunik mungkin untuk

menjadikan anak-anak merasa senang dan nyaman meluangkan

waktunya di ruangan tersebut.

Ruangan layanan anak-anak juga dilengkapi dengan

penyejuk udara (AC) agar anak-anak merasa lebih nyaman dan untuk

ruang baca dilengkapi dengan karpet dan meja baca kecil. Fasilitas

yang terdapat dalam layanan didalam nya terdiri dari: rak buku,

bacaan anak-anak, karpet yang bergambar, tirai yang berbentuk

kartun, meja-meja kecil, globe, permainan untuk anak seperti lego

Page 65: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

53

dan puzzle, jam dinding, vas bunga, keranjang tempat untuk

menyimpan permainan anak.

c. Ruang Baca

Fasilitas ruang membaca yang disediakan oleh perpustakaan bagi

seluruh pengguna, di perpustakaan umum Bank Indonesia memiliki

sedikit perbedaan, yaitu dipisahkannya ruang baca untuk pengguna

dewasa dengan anak-anak. Antara pengguna dewasa dan anak-anak

memiliki ruang masing-masing yang dapat digunakan sebagai ruang

membaca koleksi.

d. Ruang Koleksi

Ruang yang tersedia di perpustakaan sebagai tempat tersimpannya

koleksi-koleksi yang dimiliki perpustakaan, baik itu koleksi referensi

atau koleksi sirkulasi.

e. Ruang Staf dan Pustakawan

Ruang dimana staf dan pustakawan melakukan tugas dan

aktivitasnya sehari-hari di dalam perpustakaan.

2. Kegiatan Perpustakaan Bank Indonesia

Setiap tahun perpustakaan Bank Indonesia mengadakan beberapa

kegiatan untuk anak khususnya anak-anak dari pengguna atau pegawai

Bank Indonesia.Biasanya kegiatan anak dilaksanakan pertepatan pada

HUT BI yang di selenggarakan setiap tanggal 1 Juli.Kegiatan yang

dilaksanakan diantaranya pemutaran film yang bertemakan edukasi,

kegiatan lomba kreasi anak seperti, menggambar, menulis dan lain-lain.

Page 66: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

54

Selain kegiatan untuk anak, perpustakaan BI setiap tahunnya

mengadakan kegiatan lainnya seperti seminar pustakawan, bedah buku,

talkshow dan pelatihan. Setiap dua bulan sekali perpustakaan BI

mengadakan User Library Training (ULT) dalam rangka mengedukasi

pengguna perpustakaan terhadap penggunaan publikasi online yang telah

dilanggan oleh perpustakaan BI. Perpustakaan BI juga ikut berpatisipasi

dalam rangka kegiatan Goes to Campus Buletin Ekonomi Moneter, dan

partisipasi dalam rangka pemeran buku di Perpustakaan Nasional.

Page 67: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

55

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Tahapan Penelitian

Pada bagian ini peneliti menjelaskan proses penelitian mengenai

layanan anak di Perpustakaan Bank Indonesia. Dalam pengumpulan data telah

berhasil dilakukan melalui kegiatan wawancara kepada informan yang telah

direncanakan dan dianggap lebih memahami terhadap tema penelitian. Peneliti

telah memilih informan dengan beberapa kriteria. Kriteria tersebut adalah

informan yang menjabat sebagai Kepala Unit Perpustakaan Umum Bank

Indonesia, Pelaksana, Staf bagian Layanan Sirkulasi, Staf IT Perpustakaan,

dan pemustaka yang menggunakan layanan anak yaitu orang tua anak

(pegawai BI).

Pada tanggal 14 April 2014 peneliti mendapat izin penelitian untuk

melakukan wawancara dengan informan (Petugas Layanan Sirkulasi).

Selanjutnya pada tanggal 29 April 2014 peneliti melakukan wawancara

dengan informan berikutnya yaitu bagian pelaksana yang mengetahui tentang

layanan anak. Kemudian tanggal 30 April 2014 kegiatan wawancara dilakukan

dengan petugas yang mengetahui layanan anak (Staf Bagian IT Perpustakaan).

Pada tanggal 5 Mei 2014 kegiatan wawancara dilakukan dengan Kepala Unit

Perpustakaan Umum Bank Indonesia. Dan terakhir pada tanggal 7 Mei 2014

dilakukan wawancara dengan dua orang Informan yaitu pegawai Bank

Indonesia sebagai pengunjung yang sudah biasa menggunakan layanan anak.

Page 68: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

56

Untuk melakukan wawancara peneliti banyak menemui kendala

dengan beberapa informan yang telah dipilih, karena sulitnya mengatur waktu

dengan informan dan adanya kegiatan yang diselenggarakan oleh

perpustakaan Bank Indonesia untuk merayakan hari buku sedunia yang

berdekatan juga dengan hari Kartini. Kegiatan tersebut berlangsung lima hari

berturut-turut mulai tanggal 21-25 April 2014, sehingga membuat kegiatan

wawancara berlangsung agak lama. Waktu pelaksanaan penelitian dilakukan

sejak tanggal 14 April hingga 9 Mei 2014.

Selain persoalan sulitnya mengatur jadwal wawancara, ada juga

beberapa kesulitan lain yang peneliti alami pada saat penelitian diantaranya

yaitu saat melakukan wawancara pada beberapa pertanyaan tidak memperoleh

jawaban yang sinkron, seperti berikut :

“Sebetulnya engga ini sih, kita mau bikin apa lagi yah? Yang supaya bisakecuali memajukan perpustakaan, memberikan pelayanan ke umum jugaapalagi yang bisa dibuat untuk membantu karyawan itu. Kecuali tiapulang tahun ngadain acara anak-anak jadi itu berkesinambungansih.”(WW)

Pada bagian ini peneliti menanyakan hal mengenai latar belakang

layanan anak yang ada di perpustakaan Bank Indonesia. Tetapi jawaban

informan kurang relevan dengan pertanyaan peneliti.

Selain dengan wawancara peneliti juga melakukan observasi, yaitu

kegiatan pengamatan langsung ke ruangan pelayanan bagian layanan anak

Perpustakaan Umum Bank Indonesia. Kegiatan ini bertujuan antara lain untuk

mengetahui koleksi buku apa saja yang dimiliki bagian layanan anak dan hal-

hal lain pada layanan anak tersebut. Ternyata koleksi buku yang ada di

Page 69: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

57

perpustakaan umum bagian layanan anak adalah buku fiksi dan nonfiksi.

Koleksi tersebut tersedia dalam dua jenis bahasa pengantar, yaitu buku yang

bahasa pengantarnya menggunakan bahasa Inggris dan buku pengantarnya

menggunakan bahasa Indonesia.

B. Latar Belakang Layanan Anak

Perpustakaan Bank Indonesia adalah tergolong ke dalam jenis

perpustakaan khusus, yang pada umumnya tugas utamanya adalah

melayani kebutuhan informasi para karyawan di lembaga yang

bersangkutan. Namun demikian layanan yang disediakan di perpustakaan

ini salah satunya adalah layanan anak.

Untuk mengetahui mengapa perpustakaan Bank Indonesia

menyediakan layanan anak, peneliti menanyakan hal ini kepada beberapa

informan yang diantaranya menyatakan bahwa tujuan layanan anak adalah

untuk membantu karyawan dalam mengasuh dan menyerahkan anak-anak

saat libur sekolah bersama orang tua selain itu juga bentuk kreatifitas dari

para pegawai sendiri, sebagaimana pernyataan berikut :

“Perpustakaan khusus maksudnya karena kita kan perpustakaanperbankan yah bukan umum, sedangkan kalo layanan anak itu diBI kan yang dimaksud khusus beda dengan apa yang disajikandisini sebetulnya sih. Kalo yang umum kan bangsa ya yangdikelola pemerintah itu yah. Kita khusus karena segiperbankannya. Sedangkan kalo disini kecuali koleksi yangmembantu untuk tugas karyawan, untuk membantu menunjangtugas pekerjaan juga ada koleksi lainnya kaya apa namanya novelsegala macem itu termasuk didalamnya koleks anak. Sebetulnya iniuntuk membantu karyawan juga, karena kalo pas liburan merekaanak-anaknya sering dibawa kesini kalo libur, kalo lebaran segala

Page 70: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

58

kan biasanya pembantunya belum dateng atau apa suka dititipinkesini.” (WW)“Karena itu termasuk kreatifitas dari pegawai sendiri” (WW)

Berdasarkan hasil wawancara dapat diketahui bahwa perpustakaan

Bank Indonesia menyediakan layanan anak karena untuk membantu para

karyawan Bank Indonesia yang memiliki anak dan membawanya pada hari

kerja atau hari libur sekolah, agar anak dapat menggunakan layanan anak

di perpustakaan. Selain untuk membantu para karyawan BI, latar belakang

layanan anak juga sebagai bentuk kreatifitas dari para pegawai itu sendiri.

Jadi layanan anak ini sangat bermanfaat bagi anak-anak pegawai , yang

diantaranya agar anak-anak dapat memanfaatkan waktunya untuk kegiatan

yang lebih positif. Pernyataan ini juga diperkuat melalui komentar berikut:

“Latar belakang layanan anak itu...Bank Indonesia sebagaiperpustakaan khusus ya yaitu isinya itu ada ekonomi, perbankandan manajemen intern. Tetapi ada beberapa usulan dari beberapapegawai, keluarga pegawai, karena mereka juga mempunyai anak-anak yang cerdas dan pintar. Kenapa.. tidak dikembangkan koleksianak? dari situlah maka rekan-rekan dari perpustakaan itumencoba untuk istilahnya mendiskusikan dengan pustakawan-pustakawan di perpustakaan BI ini untuk kita merancang... apaistilahnya satu ruangan khusus untuk ruangan anak. Jadi kitaterpisah dengan ruangan yang luar.” (ED)

Hasil wawancara tersebut menunjukan bahwa latar belakang

berdirinya layanan anak di perpustakaan Bank Indonesia adalah karena

adanya usulan dari para pegawai dan keluarga pegawai Bank Indonesia

yang memiliki anak-anak yang cerdas dan berbakat. Sangat disayangkan

apabila si anak hanya diam saja memperhatikan orang tuanya yang sedang

bekerja tanpa ada aktifitas atau kegiatan yang bermanfaat bagi mereka.

Selain itu, untuk menumbuhkan minat baca anak dan meningkatkan kulitas

Page 71: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

59

layanan di Perpustakaan Bank Indonesia. Maka dari itu perpustakaan Bank

Indonesia membuat suatu ruangan khusus untuk anak.

C. Macam-macam Layanan Anak

a. Layanan Umum

1. Penyediaan Koleksi Anak

Koleksi adalah bagian penting dari layanan anak di

perpustakaan. Koleksi yang disediakan untuk anak tentu saja berbeda

dengan orang dewasa. Yang dimaksud koleksi untuk anak ialah

beragam materi yang tersedia untuk anak, baik materi berbentuk buku

maupun non buku (kaset, CD, VCD, DVD, film, permainan, komputer,

dan lain-lain) yang dikelola untuk kepentingan dalam menunjang

proses belajar di lembaga yang bersangkutan.

Sedangkan menurut Kamus Ilmu perpustakaan dan Informasi

buku anak adalah buku yang ditulis dan diilustrasikan secara spesifik

untuk anak sampai dengan umur 12-13 tahun. Beberapa macam buku

untuk anak antara lain bacaan fiksi dan nonfiksi, board books, sajak

anak, buku alphabet, buku berhitung, buku bergambar, easy books,

bacaan untuk pemula, buku cerita bergambar dan buku cerita.40

Koleksi Perpustakaan Bank Indonesia terdiri dari koleksi fiksi

dan Non fiksi yang terdapat didalamnya ilmu pengetahuan, buku

bergambar, buku cerita, buku berhitung dan sebagainya. Hal tersebut

40ODLIS : Online Dictionary of Library and Information Science by Joan M. Reitz.Artikel diakses pada tanggal 14 Februari 2014, Pukul 14.27 WIB dari http://www.abc-clio.com/ODLIS/odlis_c.aspx#childrensbook

Page 72: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

60

sesuai dengan hasil wawancara peneliti terhadap pihak perpustakaan,

sebagai berikut:

“Jenis koleksi fiksi, nonfiksi, ilmu pengetahuan, terutama ilmupengetahuan untuk menambah wawasan mereka. Matematika jugaada, psikotes untuk anak juga ada.” (ED)

Menurut informan tersebut perpustakaan Bank Indonesia

menyediakan jenis koleksi fiksi dan non fiksi, diantaranya yang

bertemakan ilmu pengetahuan, matematika dan psikotes untuk anak.

Hal yang sama juga diutarakan oleh informan yang lain sebagai

berikut:

“Koleksi itu ajah sih yah, palingan sama itu ajah ensiklopediaanak, pengetahuan ajah” (RN)

Hasil wawancara tersebut diatas menunjukan bahwa layanan

anak yang ada di perpustakaan Bank Indonesia selain menyediakan

koleksi fiksi dan non fiksi, juga menyediakan koleksi lainnya seperti

ensiklopedia anak, dan buku pengetahuan. Sedangkan menurut IFLA

for Guidelines for Children’s Libraries Services, layanan anak

bertujuan untuk menyediakan akses terbuka untuk semua sumber daya

informasi dan media yang memadai bagi anak, dan disamping

memberikan program-program budaya dan rekreasi, yang berorientasi

pada membaca dan melek huruf. 41 Bila disesuaikan dengan teori

tersebut diatas maka Perpustakaan Bank Indonesia hanya menyediakan

koleksi anak yang sifatnya pengetahuan dan rekreasi.

41 International Federation of Library Association and Institutions “Guidelines forChildren’s Libraries Services” Artikel diakses pada tanggal 14 Februari 2014, Pukul 15.18 WIBdarihttp://www.ifla.org/files/assets/libraries-for-children-and-ya/publications/ya-guidelines2-en.pdf

Page 73: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

61

Dari hasil observasi yang peneliti lakukan di ruang layanan

anak Perpustakaan BI, dalam penyusunan koleksi untuk anak

dilakukan berdasarkan nama penerbit. Masing-masing rak buku diberi

nama sesuai dengan nama penerbit. Sekarang ini bila diperhatikan

database Perpustakaan Bank Indonesia, koleksi untuk subject anak

adalah berjumlah 696 judul, dan + 100 koleksi CD menurut informan.

(Wawancara dengan ED)

2. Peminjaman Bahan Pustaka

Secara umum Perpustakaan Bank Indonesia hanya memiliki

dua jenis layanan untuk anak yaitu peminjaman bahan pustaka dan

layanan multimedia yang digabung untuk umum dan anak. Hal

tersebut sesuai dengan hasil wawancara peneliti terhadap beberapa

pihak perpustakaan, sebagai berikut:

“Palingan kalo kita sih peminjaman buku ajah yah, kalo layanansih engga ada yang gimana-gimana. Kalo mereka kan biasanya sihkadang-kadang kalo yang kesini itu sambilan ngisi nunggu waktuorang tuanya sampe pulang kerja atau ada yang kadang-kadangmemang pas hari libur anak-anak, nah palingan mereka disinibaca-baca ajah. Tapi maksudnya kalo pelayanan khusus dari kitasih engga ada, karena memang mereka ya udah langsung masukajah ke koleksi anak, udah milih sendiri langsung baca-baca.Engga ada yang khusus kita pandu engga ada.” (RN)

“Itu ada buku-buku untuk anak terus ada mainan untuk anak-anakjuga ada...Multimedia tuh mba, kalo multimedia kan untuk umumjuga bisa, untuk anak juga bisa. Untuk multimedia yah film-film.”(SM)

Berdasarkan pendapat informan pertama diatas dinyatakan

bahwa perpustakaan Bank Indonesia tidak menyediakan layanan

khusus anak, hanya ada satu layanan yang disediakan yaitu layanan

Page 74: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

62

peminjaman bahan pustaka. Adapun tambahan dari informan yang

kedua diketahui bahwa layanan anak yang diberikan yaitu layanan

multimedia yang disediakan untuk anak dan untuk umum juga. Namun

layanan multimedia yang disediakan untuk anak masih digabung

dengan umum. Dalam layanan multimedia peneliti melihat ada

beberapa tema film yang disediakan untuk anak, seperti film-film ilmu

pengetahuan, tentang cara berhitung, binatang-binatang dan

sebagainya. Menurut kedua informan tersebut layanan multimedia

sangat disukai oleh anak-anak pegawai yang berkunjung di

perpustakaan, biasanya anak-anak berkunjung pada saat libur sekolah.

Hal ini diperkuat oleh komentar dari informan lain yang salah

satunya yaitu orang tua pengunjung layanan anak yaitu pegawai Bank

Indonesia sebagai berikut :

“....Kalo selama ini anak-anakku aku pinjemin buku agama tuh,kemudian dulu kaya yang masih kecil. Kalo yang SMP tuh novel,kemudian CD-CD juga.” (BD)

“Ya biasanya kalo engga bacaan anak ada CD, ada DVDmengenai ilmu pengetahuan, kemudian ada karya-karya penulis-penulis kecil, sekali-kali novel.” (IW)

Dari hasil wawancara tersebut diatas diketahui bahwa layanan

yang diberikan oleh perpustakaan Bank Indonesia pada dasarnya hanya

sebatas layanan peminjaman bahan pustaka dan layanan multimedia

yang disediakan. Dalam Pedoman Umum Penyelenggaraan

Perpustakaan Khusus, bahwa dalam layanan perpustakaan tidak

menyediakan layanan untuk anak. Namun demikian Perpustakaan

Page 75: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

63

Bank Indonesia telah menyediakan layanan anak yang diberikan untuk

para pegawai yang membawa anaknya pada hari kerja. Bila

diperhatikan pada wawancara dengan informan tersebut di atas maka

perpustakaan Bank Indonesia saat ini untuk layanan anak baru

menyediakan dua layanan yaitu layanan peminjaman bahan pustaka

dan layanan akses multimedia.

Layanan peminjaman bahan pustaka di perpustakaan Bank

Indonesia diperuntukan khusus pegawai BI. Pengunjung selain

pegawai BI tidak dibolehkan meminjam buku, tetapi hanya dapat

membaca koleksi ditempat. Untuk peminjaman koleksi anak-anak,

biasanya orang tua anak yang meminjamkan koleksinya. Karena anak-

anak tidak memiliki nomor identitas pegawai untuk meminjam buku.

Hal tersebut sesuai dengan hasil wawancara peneliti dengan petugas

perpustakaan, sebagai berikut :

“Kita untuk koleksi anak tetep yang pinjem itu pegawainyayah, orang tuanya, jadi si anak tidak punya hak untukmeminjam buku tapi atas nama orang tuanya” (ED)

Dari hasil wawancara tersebut diatas menunjukan bahwa dalam

peminjaman koleksi untuk anak, anak tidak memiliki hak untuk

meminjam buku, karena si anak tidak memiliki nomor identitas

pegawai.

3. Layanan Multimedia

Perpustakaan Bank Indonesia menyediakan layanan

multimedia untuk anak yang masih digabung dengan umum. Dalam

Page 76: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

64

layanan multimedia terdapat film-film anak yang bertemakan ilmu

pengetahuan, cara berhitung, film tentang binatang-binatang, tentang

alam dan sebagainya. Hal ini sesuai dengan hasil wawancara peneliti

dengan petugas perpustakaan, sebagai berikut:

“Film ini kaya planet, terus pegunungan, binatang, macem-macem mba” (SM)

Dari hasil wawancara dengan informan tersebut diatas bahwa,

layanan multimedia menyediakan berbagai jenis film untuk anak.

Diantaranya yaitu film tentang planet, pegunungan, dan lain

sebagainya. Hal tersebut juga di perkuat oleh komentar dari beberapa

pengunjung layanan anak kepada peneliti, sebagai berikut:

“Biasanya CD itu tentang ilmu pengetahuan, mengenaibinatang-binatang” (BD)

“ada CD, ada DVD mengenai ilmu pengetahun” (IW)

Dari hasil wawancara dengan dua informan tersebut diatas

menunjukan bahwa perpustakaan Bank Indonesia menyediakan

berbagai macam film untuk anak dan pengunjung layanan anak juga

sangat antusias untuk meminjam koleksi multimedia yang disediakan

oleh perpustakaan. Untuk melihat ilustrasi koleksi multimedia dapat

dilihat pada lampiran koleksi multimedia layanan anak gambar 11-13.

b. Program Khusus Layanan Anak

Namun demikian bila diperhatikan pada data yang diperoleh

diketahui bahwa terdapat beberapa program khusus kegiatan layanan anak

Page 77: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

65

seperti mendongeng, perlombaan, melukis dan sebagainya. Seperti data

dibawah ini, sebagai berikut :

1. Perlombaan

a. Melukis

Layanan anak adalah layanan yang ditujukan untuk anak-

anak yang didalamnya terdapat beberapa kegiatan atau program

yang disediakan oleh perpustakaan sebagai salah satu layanan

khusus untuk anak. Perpustakaan Bank Indonesia salah satu jenis

perpustakaan khusus yang memilik layanan anak dan memiliki

program-program layanan anak yang diadakan setiap tahun sekali

dalam rangka HUT BI yaitu pada tanggal 1 Juli. Kegiatan yang

dilaksanakan diantaranya pemutaran film yang bertemakan

edukasi, kegiatan lomba kreasi anak seperti menggambar, menulis

dan lain-lain. Hal tersebut sesuai dengan hasil wawancara peneliti

terhadap pihak perpustakaan, sebagai berikut:

“Ya paling kita didalam HUT BI itu nanti kita akanmengadakan lomba-lomba gitu jadi intinya di HUT BIkita khusus untuk kegiatan anak.”(ED)

Berdasarkan hasil wawancara peneliti dengan informan di

atas tersebut bahwa kegiatan atau program khusus layanan anak

hanya diadakan pada HUT BI saja. Dalam keseharian tidak ada

kegiatan khusus yang dilakukan oleh perpustakaan Bank Indonesia

untuk anak-anak. Pendapat tersebut didukung oleh Kepala Unit

Page 78: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

66

Perpustakaan Umum Bank Indonesia sesuai dengan hasil

wawancara informan dengan peneliti berikut ini :

“Setiap tahun diadainnya paket acaranya itu dari pagisampe setelah makan siang mba. Dipisah antara anak-anak remaja sama ibunya. Anak-anak itu yang baru ajahkemarin itu dia pagi kumpul terus melukis, setelah lombadibikin grup lomba supaya kenal perpustakaan bawakeliling gitu.”(WW)

Berdasarkan hasil wawancara dengan informan tersebut

diatas menunjukan bahwa kegiatan anak di mulai pagi diantaranya

kegiatan lomba melukis. Dalam penyelenggaraan kegiatan layanan

anak dalam rangka HUT BI, pihak perpustakaan bekerjasama

dengan dapartemen atau pihak ke tiga yaitu departemen DPMI

(Divisi Perpustakaan Manajemen Intern).

b. Berkeliling Perpustakaan

Salah satu kegiatan untuk memperkenalkan perpustakaan

kepada anak perpustakaan Bank Indonesia memiliki kegiatan

khusus setiap tahunnya yaitu dengan cara berkeliling perpustakaan.

Terlihat dari penjelasan informan di atas tersebut, perpustakaan

Bank Indonesia berupaya mengadakan kegiatan setiap tahunnya

untuk mengenalkan perpustakaan beserta isinya selain kepada

orang tua anak juga kepada anak-anak pegawai Bank Indonesia.

Selain memperkenalkan perpustakaan melalui kegiatan HUT BI

juga sebagai salah satu cara untuk meningkatkan minat baca untuk

anak-anak dan menumbuhkan kreatifitas anak.

Page 79: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

67

2. Mendongeng

Kegiatan yang diadakan perpustakaan Bank Indonesia setiap

tahunnya berbeda-beda, hal ini diutarakan oleh pihak perpustakaan

kepada peneliti pada saat wawancara berlangsung sebagai berikut :

“Beda-beda, termasuk ada kita mendatangkanpendongeng. Termasuk kita pernah mengundangpendongeng yang terkenal itu… ada deh pokoknya kitamendatangkan pendongeng yang terkenal”(ED)

Dari hasil wawancara dengan informan tersebut di atas

menunjukan bahwa kegiatan anak yang dilaksanakan setiap tahunnya

berbeda-beda. Salah satunya yaitu pernah mengadakan kegiatan

storytelling dan mengundang pendongeng terkenal.

Menurut Ibu Wiwi di sela-sela perbincangannya dengan

penulis beliau mengatakan bahwa “program layanan ini semata-mata

strategi untuk menarik orang tua pengunjung layanan anak agar

memanfaatkan koleksi untuk anak yang disediakan serta sebagai

stimulan bagi anak-anak agar gemar datang ke perpustakaan dan

memperkenalkan perpustakaan kepada anak beserta isinya. Dan salah

satu kegiatan promosi kepada anak dan orang tua anak bahwa

perpustakaan Bank Indonesia memiliki kegiatan anak setiap tahunnya

dan koleksi-koleksi anak yang disediakan perpustakaan Bank

Indonesia.”

3. Permainan

Selain kegiatan anak yang diadakan setiap tahunnya,

berdasarkan observasi yang peneliti lakukan perpustakaan Bank

Page 80: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

68

Indonesia menyediakan mainan untuk anak berupa bongkar pasang dan

lego. Hal tersebut juga di utarakan oleh informan kepada peneliti saat

wawancara sebagai berikut :

“Hee’eehh.. Lego, bongkar pasang”(RN)

Dari pernyataan tersebut di atas bahwa perpustakaan Bank

Indonesia hanya menyediakan dua jenis permainan saja yaitu lego dan

bongkas pasang. Sangat disayangkan layanan anak di perpustakaan

tersebut minim permainan untuk anak, karena permainan anak adalah

salah satu layanan yang diberikan untuk anak, agar anak tidak mudah

cepat bosan, maka seharusnya perpustakaan Bank Indoneisa harus

menyediakan permainan anak yang lebih bervariasi lagi macamnya.

Tujuannya agar anak-anak dapat berkreasi sendiri dan menjadikan

anak lebih kreatif. Untuk melihat ilustrasi permainan layanan anak

dapat dilihat pada lampiran gambar 14 dan 15.

D. Upaya Penyelenggaraan Layanan Anak

Dalam penyelenggaraan layanan anak di perpustakaan Bank Indonesia

ada beberapa hal yang perlu diperhatikan diantaranya yaitu mengenai staf

khusus, kebijakan pengembangan koleksi, dan kelompok pengguna layanan

anak. Dari beberapa hal yang disebutkan tadi peneliti melakukan wawancara

langsung dengan beberapa informan yang berkaitan dengan hal-hal tersebut.

Page 81: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

69

a. Staf Khusus

Bukan hanya koleksi yang berperan dalam suatu perpustakaan,

namun staf perpustakaan juga tidak kalah pentingnya. Agar kegiatan

perpustakaan berjalan dengan efektif dan efisien, diperlukan staf

perpustakaan yang mengerti akan kebutuhan penggunanya. Dalam

Guidelines for Library Services For Young Adults perpustakaan anak

memerlukan pustakawan anak yang terlatih dan berkomitmen dalam

menjalankan suatu perpustakaan. Ketrampilan yang dimiliki antara lain:42

1. Memiliki antusiasme yang besar2. Kemampuan berkomunikasi, interpersonal, kerja tim, dan

ketrampilan memecahkan masalah.3. Kemampuan untuk membuat jaringan dan bekerja sama4. Kemampuan memulai, fleksibel, dan terbuka untuk perubahan.5. Keinginan yang besar untuk terus belajar ketrampilan baru dan

mengembangkan diri.

Dari teori diatas menurut IFLA perpustakaan anak memerlukan

pustakwan anak yang terlatih dan memiliki ketrampilan yang sesuai

dengan penjelasan diatas. Dalam kenyataannya perpustakaan Bank

Indonesia belum memiliki staf khusus untuk anak. Hal tersebut sesuai

dengan hasil wawancara peneliti terhadap beberapa pihak perpustakaan,

sebagai berikut:

“Kalo special layanan anak memang belum ada sama sekali,tapi sepanjang sampai sekarang kita memang masih oke ajah.Karena kalo pas ada acara itu, acara anak-anak kita akandibantu dari departemen lain kan.”(WW)

42 International Federation of Library Association and Institutions “Guidelines forChildren’s Libraries Services” Artikel diakses pada tanggal 14 Februari 2014, Pukul 15.18 WIBdarihttp://www.ifla.org/files/assets/libraries-for-children-and-ya/publications/ya-guidelines2-en.pdf

Page 82: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

70

“Staf khusus disini untuk melayani anak... engga ada karenakita gabung dengan koleksi yang lainnya. Tapi kalo misalnyaada permintaan koleksi anak ada pustakawan yang membantudisini. Untuk apa sih kebutuhan dari anak itu? Mau cari apa?Kemudian judulnya apa? Itu ada pustakawan yang siapmembantu mencari.”(ED)

Berdasarkan kedua informan di atas menunjukan bahwa

perpustakaan Bank Indonesia tidak memiliki staf khusus untuk anak,

karena layanan anak dianggap sama dengan layanan pada umumnya,

sehingga tidak membutuhkan staf khusus anak. Sangat disayangkan

layanan untuk anak-anak sudah tersedia, akan tetapi belum tersedia staf

khusus untuk anak. Tetapi ketiadaan staf khusus bisa jadi karena

pertimbangan kurangnya pengunjung sehari-hari dari kelompok anak.

Dapat diketahui pengunjung kelompok layanan anak yang ada di

perpustakaan Bank Indonesia ramai dikunjungi oleh anak-anak hanya pada

musim libur sekolah. Dari hasil observasi peneliti, pada hari-hari biasa

tidak banyak terlihat ada anak yang berada diruang layanan anak.

Namun demikian, dari data yang diperoleh diketahui bahwa

hubungan sosial dan kerjasama antara pegawai cukup baik, sehingga bila

ada kegiatan ke perpustakaan yang membutuhkan tenaga lebih banyak

mudah diperoleh bantuan dari divisi atau departemen yang lain, seperti

pernyataan berikut :

“Karena kita kerjasama dengan banyak orang. Banyak orangyang terlibat, dan kita sudah terbiasa mengadakan ivent-iventyang besar juga”(ED)

“Karena kalo pas ada acara itu, acara anak-anak kita akandibantu dari departemen lain kan”

Page 83: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

71

“DPMI, kita kan dibawah DPMI itu Divisi Perpustakaan danManajer Interen”(WW)

Dari hasil wawancara dengan dua informan tersebut di atas

menunjukan bahwa perpustakaan Bank Indonesia setiap mengadakan acara

atau kegiatan-kegiatan selalu bekerjasama dengan departemen lain yang

bersangkutan.

Selain itu Perpustakaan Bank Indonesia dalam sosialisai

penyelenggaraan kegiatan khusus anak, pihak perpustakaan bekerjasama

dengan Departemen Komunikasi. Salah satu cara promosi agar kegiatan

anak terselenggara dengan baik yaitu dengan menyebarluaskan informasi

tentang kegiatan anak tahunan melalui email yang dikirim ke seluruh

pegawai Bank Indonesia yang dilakukan oleh bagian Departemen

Komunikasi. Hal tersebut sesuai dengan hasil wawancara peneliti dengan

pihak perpustakaan, sebagai berikut :

“promosinya kan kita melalui humas ya.. eh bukan sekarangdepartemen komunikasi..jadi perpustakaan bekerjasama dengandepartemen komunikasi untuk menginformasikan kepada tentunyapihak orang tuanya ya..diinformasikan kepada orang tuanyabahwa dalam rangka hut BI ini akan ada kegiatan anak misalnyaitu lomba-lomba gitu kan..jadi nanti setelah kita umumkan didepartemen komunikasi mengenai kegiatan anak, orang tuanya itumendaftar ke perpustakaan” (ED)

Dari hasil wawancara tersebut diatas bahwa pihak Perpustakaan

Bank Indonesia dalam sosialisasi untuk menyelenggarakan kegiatan

tahunan khusus untuk anak bekrjasama dengan Departemen Komunikasi,

dengan cara mengirim email ke seluruh pegawai Bank Indonesia bahwa

akan diadakan kegiatan khusus anak dalam rangka HUT BI. Setelah email

Page 84: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

72

diterima oleh pegawai Bank Indonesia atau orang tua anak, kemudian

untuk pendaftaran kegiatan khusus anak dilakukan via telpon ke

perpustakaan.

b. Kebijakan Pengembangan Koleksi dan Seleksi Buku Anak

1. Analisa Kebutuhan Pemakai

Dalam pengelolaan koleksi layanan anak, kebijakan

pengembangan koleksi merupakan salah satu faktor penting yang harus

dipertimbangkan. Adanya kebijakan pengembanagn koleksi akan

mempengaruhi kecocokan koleksi yang dibeli oleh perpustakaan

dengan kebutuhan pengguna. Kebijakan pengembangan koleksi sangat

penting dimiliki oleh perpustakaan, oleh karena itu peneliti

menanyakan hal ini kepada pihak perpustakaan dengan hasil

wawancara, sebagai berikut :

“BI untuk layanana anak sendiri, koleksi anak itu engga adakebijakan secara tertulis. Cuma..kita juga apa istilahnya kitamenganalisa kebutuhan dari si anak itu sendiri maupun darikeluarga, maupun orang tua anak dari pegawai itusendiri.”(ED)

Dari pernyataan di atas tersebut dapat diketahui bahwa tidak

ada kebijakan pengembangan secara tertulis. Tetapi menurutnya, hal

itu biasanya disesuaikan dengan kebutuhan anak, dan kebutuhan orang

tua anak pegawai itu sendiri. Karena melihat potensi anak-anak

pegawai yang cerdas dan kreatif, maka dari situlah perpustakaan Bank

Indonesia memenuhi kebutuhkan koleksi untuk anak maupun orang tua

anak yang meminta koleksi yang sesuai untuk mereka.

Page 85: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

73

2. Menyediakan Koleksi Anak Berbahasa Inggris

Koleksi yang berada diruang layanan anak selain buku yang

bahasa pengantarnya menggunakan bahasa Indonesia, perpustakaan

Bank Indonesia juga menyediakan buku-buku yang bahasa

pengantarnya menggunakan bahasa inggris untuk anak-anak. Hal

tersebut sesuai hasil wawancara peneliti dengan informan, sebagai

berikut :

“ Disamping itu istilahnya koleksinya juga banyak koleksibahasa inggris untuk anak-anak”(ED)

“Kita makanya koleksi-koleksinya juga disesuaikan banyakyang dalam bahasa inggris gitu buku-bukunya”(WW)

Dari hasil wawancara di atas dengan dua informan tersebut,

bahwa dalam pengembangan koleksi anak perpustakaan Bank

Indonesia menyediakan koleksi yang menggunakan bahasa

pengantarnya bahasa inggris. Hal ini disesuaikan dengan kebutuhan si

anak dan sekolah si anak, karena rata-rata anak pegawai BI ini berada

di lingkungan sekolah yang menggunakan dua bahasa pengantar yaitu

bahasa indonesia dan bahasa inggris. Hal tersebut diperkuat melalui

komentar dari Kepala Unit Perpustakaan Umum Bank Indonesia

kepada penliti melalui hasil wawancara, sebagai berikut :

“ .... Kaya sekarang itu kan banyak yang itu yah sekolahdua bahasa, jadi rata-rata anak pegawai itu sekolahnya diarea yang seperti itu”(WW)

Dari hasil wawancara tersebut diatas, bahwa menurut Kepala

Unit Perpustakaan Umum Bank Indonesia perpustakaan menyediakan

Page 86: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

74

koleksi bahasa inggris karena menyesuaikan dengan kebutuhan si anak

di lingkungan sekolahnya. Untuk melihat ilustrasi koleksi berbahasa

inggris dapat melihat lampiran pada gambar 11.

3. Memperhatikan dan Permintaan Pemakai

Dalam pengembangan koleksi anak, selain memberikan buku-

buku yang berbahasa inggris Perpustakaan Bank Indonesia juga selalu

memperhatikan minat dan permintaan langsung dari orang tua anak,

karena akan lebih bermanfaat buku-bukunya kalo berdasarkan

permintaan dari orang tua anak itu sendiri. Biasanya orang tua anak

lebih mengetahui buku apa saja yang sedang digemari anak-anak.

Setelah itu baru orang tua meminta mengadakan buku-buku tersebut

kepada pihak perpustakaan untuk diadakan sesuai dengan permintaan

orang tua anak. Setelah ada permintaan dari orang tua anak, baru pihak

perpustakaan mengajukan buku-buku tersebut ke bagian pengadaan.

Hal tersebut sesuai dengan hasil wawancara peneliti dengan pihak

perpustakaan, dengan hasil sebagai berikut :

“Pengembangan koleksi kalo buat anak itu...sama ajahengga jauh beda sama pegawai. Kadang-kadang kan kalodisini engga mungkin anaknya kan jaranglah, biasanyarequesan dari orang tuanya kan. “Mbak anak saya ini loh,biasanya buku remaja tentang judul apa, atau bukuterbitan ini ni mba, buku ini mba yang lagi banyak diminatianak-anak” nah itu bisa dicatet bukunya tentang apa,penerbitnya apa, berseri apa engga. Nah itu nanti kitakasih ke bagian pengadaan, nanti dari bagian pengadaanbegitu memang anggarannya ada nanti langsung dibeliin.Karena kan memang lebih enak seperti itu kan, ketimbangkita beli buku yang engga jelas peminatnya siapa, kalo itukan udah pasti peminatnya kalo requestnya orangkan.”(RN)

Page 87: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

75

Menurut informan tersebut diatas dalam memperhatikan minat

dan permintaan pengunjung koleksi untuk anak biasanya dilihat dari

permintaan langsung orang tua anak atau pegawai Bank Indonesia itu

sendiri, yang sesuai dengan kebutuhan anak dan yang sedang banyak

diminati oleh anak-anak. Karena menurut pendapat informan,

permintaan orang tua anak pegawai lebif efektif dalam hal

pengembangan koleksi.

4. Tidak Menyediakan Buku-buku Pelajaran

Dalam menyeleksi buku anak perpustakaan Bank Indonesia

hanya mengkoleksi buku-buku yang memperkaya wawasan si anak.

Perpustakaan tidak menyediakan buku-buku pelajaran untuk anak,

karena menurutnya buku-buku pelajaran sudah diberikan di sekolah.

Perpustakaan hanya menyediakan buku-buku yang menunjang

kreatifitas dan wawasan bagi si anak. Hal tersebut di utarakan oleh

pihak perpustakaan Bank Indonesia kepada peneliti melalui hasil

wawancara, sebagai berikut :

“Anak-anak ini… untuk mengembangkan wawasan merekayah, jadi kita engga menyediakan semacam buku pelajaranuntuk anak, misalnya khusus gitu yah. Karena kan disekolah juga kan udah ada, tapi kebanyakan kita untukilmu pengetahuan mereka ajah sih. Buat wawasan merekaitu dan koleksinya juga koleksi yang bagus-bagus yah,karena harganya juga dari satu koleksi ada yang mahalnyajuga.” (ED)

Dari hasil wawancara tersebut di atas bahwa, perpustakaan

Bank Indonesia hanya menyediakan koleksi yang sifatnya ilmu

pengetahuan yang fungsinya untuk menambah wawasan si anak. Pihak

Page 88: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

76

perpustakaan juga tidak menyediakan buku-buku pelajaran karena

menurutnya buku-buku pelajaran sudah disediakan oleh sekolah.

5. Memperhatikan Keseimbangan Koleksi

Selain koleksi yang disebutkan di atas, koleksi yang lama pun

masih digunakan di ruang layanan anak, karena menurut pihak

perpustakaan koleksi lama masih banyak diminati oleh anak-anak. Hal

tersebut diutarakan oleh Kepala Unit Perpustakaan Umum Bank

Indonesia kepada peneliti melalui hasil wawancara, sebagai berikut :

“Buku cerita yang tahun dua ajah masih tetep untuk anaktuh baru, kalo belum pernah dibaca. Jadi kita engga,biasanya kalo mau sortir itu kaya buku ini nih ekonomi kansering ganti, kalo buku anak kan buku cerita gitu-gituajah.”(WW)

Berdasarkan informan tersebut di atas menjelaskan bahwa

perpustakaan Bank Indonesia masih mengoleksi buku anak yang sudah

lama karena koleksi lama masih banyak peminatnya.

Berdasarkan observasi yang peneliti lakukan di Perpustakaan

Bank Indonesia, khususnya ruang layanan anak koleksi lama yang

masih tersedia diruangan tersebut diantaranya ada koleksi Tintin,

Smurf, Kisah Petualangan Asterix dan Lucky Luke. Koleksi lama

disini berdasarkan observasi peneliti yaitu menurut tahun terbit koleksi

tersebut. Mulai tahun 1978, 1988, 1994, 1993, 1997 dan 1999. Untuk

melihat ilustrasi koleksi lama dapat dilihata pada lampiran gambar 1-4.

Di dalam Perpustakaan Bank Indonesia koleksi anak adalah

termasuk ke dalam jenis koleksi pelengkap, karena dilihat dari jenisnya

Page 89: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

77

perpustakaan Bank Indonesia adalah tergolong ke jenis perpustakaan

khusus yang seharusnya lebih mengutamakan koleksi inti

perpustakaan. Menurut SE (Surat Edaran Intern Perpustakaan) tahun

2017 perbandingan koleksi inti dan koleksi pelengkap berbanding

75%:25%. Hal tersebut disampaikan melalui wawancara peneliti

dengan informan, sebagai berikut :

“SE nya sendiri sampai tahun 2017 kita koleksi inti 75berbanding 25.” (ED)

Berdasarkan penjelasan informan tersebut diatas, bahwa

Perpustakaan Bank Indonesia dalam Surat Edaran Intern Perpustakaan,

perbandingan koleksi inti dan koleksi pelengkap yaitu 75%:25%. Yang

terdiri dari 75% koleksi inti yaitu koleksi yang menunjang kegiatan

perbankan, diantaranya seperti koleksi ekonomi, moneter, sistem

pembayar dan sebagainya. Sedangkan 25% koleksi pelengkap yaitu

seperti koleksi umum, koleksi fiksi anak, remaja dan dewasa.

c. Pengguna Layanan Anak

Sasaran pengguna layanan anak di sebuah perpustakaan umum

pada umumnya adalah untuk anak-anak. Maka sudah sewajarnya

perpustakaan umum selalu memperhatikan kebutuhan informasi

pengunjung dari kelompok anak-anak. Akan tetapi berbeda dengan

Perpustakaan Bank Indonesia. Karena Perpustakaan Bank Indonesia ini

tergolong ke jenis perpustakaan khusus yang mempunyai layanan anak,

maka ia juga harus mengetahui kelompok sasaran pengguna layanan anak

yang sangat potensial untuk menggunakan layanan yang tersedia.

Page 90: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

78

Sehingga pihak Perpustakaan Bank Indonesia dengan ini juga harus

mengetahui kebutuhan dari semua pengguna layanan anak dan

menyesuaikan fasilitas serta koleksi yang disediakan.

Sasaran pengguna layanan anak perpustakaan Bank Indonesia

menurut informan pertama adalah anak-anak usia 7-14 tahun. Menurut

informan kedua menyebutkan pengunjung layanan anak usia 3 tahun, 4

tahun dan SD. Dan menurut informan ketiga usia pengunjung layanan

anak adalah 10-14 tahun (kelas 5SD sampai kelas 2SMP). Hal tersebut

sesuai dengan hasil wawancara peneliti terhadap beberapa pihak

perpustakaan, sebagai berikut:

“Kelompok pengguna ya dari usia eee.. SD lah paling usia 7-14tahun yang paling banyak itu. Tapi ada juga yang usia 6 tahun,tapi didampingi sama si mbanya yah, sama keluarganya.” (ED)

“Banyak macem-macem, kadang-kadang ada yang 3 tahun, 4tahun, tapi yang banyak SD.” (RN)

“Paling banyak itu dari kelas 5 SD, kelas 2 SMP.”(SM)

Berdasarkan ketiga informan di atas menjelaskan bahwa kelompok

pengguna layanan anak di perpustakaan Bank Indonesia yaitu mulai dari

usia balita 0-5 tahun, dan usia pra sekolah 4-5 tahun dan usia sekolah 6-14

tahun. Dari keseluruhan usia rata-rata kelompok pengguna layanan anak

dapat disimpulkan bahwa usia pengunjung layanan anak paling banyak

adalah usia sekolah yaitu 7-14 tahun. Perpustakaan Bank Indonesia sudah

menentukan sasaran pengguna yaitu anak-anak usia sekolah sampai

dengan usia 7-14 tahun, akan tetapi belum menganggap orang tua anak

atau keluarga yang mengantar anak-anak ke layanan anak juga sebagai

Page 91: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

79

sasaran pengguna layanan anak. Menurut IFLA Guidelines for Children’s

Libraries Services, sasaran layanan anak di sebuah perpustakaan umum

tidak hanya terbatas hanya pada anak-anak (anak-anak pra sekolah dan

murid sekolah sampai 14 tahun) akan tetapi jauh lebih luas lagi. Sasaran

layanan anak juga meliputi bayi dan balita, kelompok berkebutuhan

khusus, pengasuh anak serta orang dewasa lainnya yang bekerja dengan

anak-anak, buku dan media.43 Maka sasaran layanan anak seharusnya tidak

hanya terbatas pada anak-anak usia prasekolah sampai dengan 7-14 tahun.

Untuk pengguna layanan anak tidak hanya pengguna dari dalam

saja yang dapat menggunakan fasilitas yang disediakan, akan tetapi

pengguna dari luar pun dapat memanfaatkan fasilitas layanan anak yang

disediakan Perpustakaan BI.

Dalam pengguna kelompok anak, Perpustakaan Bank Indonesia

berupaya memberikan layanan peminjaman buku tanpa menjadikan

mereka anggota perpustakaan. Karena sudah dijelaskan sebelumnya si

anak tidak memiliki hak untuk meminjam buku, tetapi orang tuanyalah

yang meminjamkan buku yang dibutuhkan mereka.

E. Kendala Penyelenggaraan Layanan Anak

Dalam penyelenggaraan layanan anak ditemukan beberapa kendala

diantaranya sebagai berikut :

43 International Federation of Library Association and Institutions “Guidelines forChildren’s Libraries Services” Artikel diakses pada tanggal 14 Februari 2014, Pukul 15.18 WIBdarihttp://www.ifla.org/files/assets/libraries-for-children-and-ya/publications/ya-guidelines2-en.pdf

Page 92: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

80

1. Kendala pertama, yang peneliti temui yaitu minimnya tempat untuk

penyelenggaraan kegiatan, karena biasanya peserta yang mengikuti

kegiatan tersebut melebihi tempat yang tersedia. Sehingga anak-anak

yang datang dalam kegiatan tersebut tidak teratur, ada yang duduk, ada

yang berdiri dan ada juga yang diluar.

2. Kedua, disamping tempatnya yang terbatas kendala lain yaitu anggaran

yang disediakan untuk kegiatan anak terbatas. Sehingga perpustakaan

Bank Indonesia menyesuaikan kegiatan anak ini dengan anggaran yang

tersedia.

3. Ketiga, fasilitas layanan anak yang berada di Perpustakaan Bank

Indonesia salah satunya adalah layanan multimedia. Akan tetapi sangat

disayangkan layanan multimedia ini masih digabung dengan umum,

belum terpisah dan memiliki ruangan khusus multimedia. Hal tersebut

sesuai dengan hasil wawancara peneliti dengan beberapa pihak

perpustakaan, sebagai berikut :

“ Cukup, ada yang sambil duduk, ada yang sambil berdiri, adayang diluar” (ED)

“ Fasilitasnya ya, disamping kita ada ruang multimedia juga kandigabung yah anak dengan multimedia, Cuma belum ada ruangankhusus” (ED)

“Iya soalnya tempatnya terbatas dan anggarannya kita terbatas,karena pegawai pun suka ada yang komplain “mba kan anakpegawai BI banyak ko bisa itu” kalo udah penuh ya tutup.Biasanya sekitar 200 anak TK usia balita, sama SMPnua itu 100SMP-SMA digabung jadi 100. Itu udah penuh banget disini, penuhsekali” (WW)

Page 93: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

81

Dari hasil wawancara dengan ketiga informan tersebut di atas, bahwa

terdapat beberapa kendala diantaranya yaitu Perpustakaan Bank Indonesia

dalam menyelenggarakan kegiatan khusus anak tempat yang disediakan

terbatas sehingga tidak semua anak dapat mengikuti kegiatan tersebut. Karena

peserta kegiatan khusus anak setiap tahunnya dibatasi yaitu sekitar 200 anak

TK uasi balita dan SD, dan 100 anak untuk SMP sampai SMA. Kemudian

ruang multimedia yang masih di satukan untuk umum dan untuk anak.

Walaupun dinyatakan cukup, tetapi informan menyebutkan peserta tidak bisa

duduk semua, sebagian ada yang berdiri bahkan ada yang diluar ruangan.

Page 94: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

83

BAB V

PENUTUP

Pada bagian ini dijelaskan beberapa kesimpulan dari penelitian yang telah

dilakukan. Kesimpulan diambil berdasarkan perumusan masalah yang ada pada

bagian awal skripsi ini. Disamping kesimpulan, peneliti juga memberikan

beberapa saran sebagai masukan kepada Perpustakaan Umum Bank Indonesia

sehubungan dengan hasil penelitian yang telah dilakukan.

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan secara keseluruhan dapat

ditarik beberapa kesimpulan :

1. Perpustakaan Bank Indonesia menyediakan layanan anak karena

berdasarkan usulan dari beberapa pegawai BI yang mempunyai anak, yang

menghendaki disediakannya ruangan khusus untuk layanan anak. Selain

usulan dari beberapa pegawai, layanan anak disediakan karena adanya

kreatifitas dari pegawai sendiri. Hal ini bertujuan untuk menyediakan

tempat bagi anak guna mengisi waktu luang ketika menunggu orang

tuanya bekerja. Selain itu, Perpustakaan Bank Indonesia melihat bahwa

anak-anak pegawai BI memiliki kemampuan yang cerdas dan berbakat,

sehingga sangat disayangkan apabila si anak hanya diam menunggu orang

tuanya yang sedang bekerja tanpa ada kegiatan yang positif. Selain itu juga

Page 95: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

84

untuk menumbuhkan minat baca anak dan meningkatkan kualitas layanan

Perpustakaan Bank Indonesia.

2. Layanan anak yang diselenggarakan di Perpustakaan Bank Indonesia

diketahui bahwa ada beberapa jenis layanan yang disediakan diantaranya

layanan peminjaman bahan pustaka dan layanan multimedia. Selain itu,

perpustakaan layanan anak Bank Indonesia sudah berusaha untuk

memenuhi unsur-unsur yang ada seperti penyediaan koleksi yang menarik,

baik tercetak maupun elektronik (multimedia), peminjaman koleksi dan

sebagainya yang secara umum sudah terselenggara dengan baik. Namun

masih ada beberapa kegiatan lain seperti mendongeng, lomba melukis

untuk anak dan sebagainya

3. Dalam penyelenggaraan layanan anak Perpustakaan Bank Indonesia

berupaya menyelenggarakan kegiatan khusus untuk anak yang diadakan

setiap tahun sekali dalam rangka HUT BI, yang bertepatan pada tanggal 1

Juli. Kegiatan tersebut diantaranya adalah perlombaan untuk anak-anak

seperti, lomba mewarnai, lomba menulis, lomba melukis. Ada pula

kegiatan lainnya seperti story telling, pemutaran film yang bertemakan

edukasi dan lain sebagainya. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan setiap

tahunnya berbeda-beda. Dalam kegiatan khusus layanan anak

Perpustakaan Bank Indonesia berupaya untuk mengenalkan anak-anak

tentang perpustakaan, dengan cara berkeliling perpustakaan. Meskipun

Perpustakaan Bank Indonesia tidak memiliki staff khusus untuk layanan

Page 96: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

85

anak, tetapi pada setiap penyelenggaraan kegiatan tahunan dibantu oleh

divisi atau departemen lain.

4. Dalam kegiatan penyelenggaraan kegiatan khusus anak, perpustakaan

Bank Indonesia mendapatkan beberapa kendala, diantaranya yaitu kendala

tempat yang terbatas dalam penyelenggaraan kegiataan khusus untuk anak,

karena pesertanya begitu banyak sehingga peserta yang ada di dalam

ruangan tidak begitu teratur. Kendala lain yaitu perpustakaan Bank

Indonesia tidak memiliki ruangan multimedia khusus untuk anak. Layanan

multimedia yang tersedia masih digabung untuk umum dan untuk anak.

Anggaran juga masih jadi keluhan sebagaian karyawan, karena setiap

anggaran yang disediakan setiap tahunnya terbatas untuk kegiatan khusus

layanan anak.

B. Saran

Dari beberapa kesimpulan diatas, peneliti memberikan beberapa saran

untuk dijadikan pertimbangan Perpustakaan Umum Bank Indonesia dalam

meningkatkan kualitas layanan anak di perpustakaan.

1. Sehubungan dengan layanan multimedia yang disediakan untuk layanan

anak, sebaiknya perpustakaan menyediakan ruangan multimedia khusus

untuk anak, agar tidak digabung dengan pengunjung dewasa.

2. Mengenai staf khusus untuk layanan anak, lebih baik Perpustakaan Bank

Indonesia menyediakan staf khusus untuk layanan anak. Dan memberi

pelatihan khusus untuk staf mengenai layanan anak.

Page 97: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

86

3. Mengenai koleksi fiksi maupun nonfiksi layanan anak, Perpustakaan Bank

Indonesia sebaiknya memberikan perhatian lebih banyak terhadap koleksi

anak agar dapat diperbaharui, agar anak-anak tidak mudah cepat bosan.

4. Mengenai fasilitas yang disediakan diruang layanan anak yaitu permainan

yang tersedia di ruang layanan anak tidak begitu banyak, sebaiknya

Perpustakaan Bank Indonesia menambah permainan anak agar lebih

beragam. Kemudian tentang katalog online di ruang layanan anak

sebaiknya disediakan. Katalog online yang disediakan oleh Perpustakaan

Bank Indonesia masih digabung dengan pengunjung dewasa, didalam

ruangan layanan anak belum ada katalog khusus untuk membantu

penelusuran informasi bagi pengunjung layanan anak.

Page 98: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

87

DAFTAR PUSTAKA

Arif Surachman, “Pengelolaan Perpustakaan Khusus”, artikel diakses pada 17Maret 2014 pukul 10.25 WIB dariarifs.staff.ugm.ac.id/mypaper/Manpersus.doc

Badollahi Mustafa. 1996, Promosi Jasa Perpustakaan.Universitas Terbuka,Jakarta.

Darmono. 2007, Manajemen dan Tata Kerja Perpustakaan Sekolah. Grasindo.

Hari Santoso. “Peningkatan Kualitas Layanan Perpustakaan yang Berorientasipada Kepuasan Pemakai”, Media Pustakawan, Vol. 14, No. 1 (1 Maret2007): h. 26.

Hernandono.1999, Perpustakaan dan Kepustakawanan. Universitas Terbuka,Jakarta.

International Federation of Library Association and Institutions “Guidelines forChildren’s Libraries Services” Artikel diakses pada 14 Februari 2014pukul 15.18 WIB dari http://www.ifla.org/files/assets/libraries-for-children-and-ya/publications/ya-guidelines2-en.pdf

International Federation of Library Association and Institutions “Guidelines forChildren’s Libraries Services” Artikel diakses pada 9 Februari 2014 pukul20.58 WIB dari http://www.ifla.org/files/assets/libraries-for-children-and-ya/publications/guidelines-for-childrens-libraries-services_background-en.pdf

Joan M. Reitz. 2004, Dictionary for Library and Information Science.Greenwood, London.

Karmidi Martoatmojo. 1999, Manajemen Perpustakaan Khusus. UniversitasTerbuka, Jakarta.

Koentjaraningrat.1991, Metode Penelitian Masyarakat. Gramedia Pustaka Utama,Jakarta.

Lexy J. Moleong.2001, Metodologi Penelitian Kualitatif. Remaja Rosdakarya,Bandung.

Lionel R. McColvin. 1957, Public Library Services for Children. UNESCO,France.

Page 99: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

88

Masri Singarimbun dan Sofian Effendi. 1989, Metode Penelitian Survai. LP3ES,Jakarta.

Murti Bunanta. 2004, Buku Mendongeng dan Minat Membaca. Pustaka Tangga,Jakarta.

Nurul Zuriah. 2006, Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan:Teori-Aplikasi.Bumi Aksara, Jakarta.

ODLIS : Online Dictionary for Library and Information Science by Joan M. ReitzArtikel diakses pada 14 Februari 2014, pukul 14.27 WIB darihttp://www.abc-clio.com/ODLIS/odlis_c.aspx#childrensbook

Panduan Penyelenggaraan Perpustakaan Daerah . 1992. Perpustakaan Nasional,Jakarta.

Perpustakaan Nasional RI “Standar Perpustakaan Nasional” Artikel diakses pada12 Maret 2014 pukul 06.41 WIB darihttp://www.pnri.go.id/iFileDownload.aspx?ID=Attachment%5CPedoman%5Cstandar%20nasional%20perpustakaan-sekolah.pdf.

------------------------------ . 2000, Pedoman Umum Penyelenggaraan PerpustakaanKhusus. Perpustakaan Nasional, Jakarta.

Prasetya Irawan.1999,Logika Prosedur Penelitian: Pengantar Teori dan PanduanPraktis Penelitian Sosial bagi Mahasiswa dan Peneliti Pemula. STIA-LAN, Jakarta.

Pusat Pembinaan Perpustakaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1983,Perpustakaan Sekolah : petunjuk untuk membina, memakai danmemelihara perpustakaan di sekolah. Pusat Pembinaan PerpustakaanDepartemen Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta.

Sulistyo Basuki. 1994, Periodisasi Perpustakaan Indonesia. Remaja Rosdakarya,Bandung.

------------------ . 1991, Pengantar Ilmu Perpustakaan. Gramedia, Jakarta.

Sutarno NS. 2003, Perpustakaan dan Masyarakat. Yayasan Obor Indonesia,Jakarta.

The Department of National Heritage. 1995, Investing in Children: The Future ofLibrary Services for Children and Young people. HMSO, London.

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentangPerpustakaan. 2010

Page 100: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

1

Transkrip Wawancara

I. Identitas Responden

Nama : Wiwiek Isbandrio

Jabatan : Kepala Unit Perpustakaan Umum Bank Indonesia

P : Perpustakaan BI ini kan tergolong ke dalam jenis perpustakaan khusus ya

bu, tapi kenapa di BI ini ada layanan anak?

I : Perpustakaan khusus maksudnya karena kita kan perpustakaan perbankan

yah. Bukan umum, sedangkan kalo layanan anak itu di BI kan yang

dimaksud khusus beda dengan apa yang disajikan disini sebetulnya sih.

Kalo yang umum kan bangsa ya yang dikelola pemerintah itu yah. Kita

khusus karena segi perbankanya. Sedangkan kalo disini kecuali koleksi

yang membantu untuk tugas karyawan, untuk membantu menunjang tugas

pekerjaan juga ada koleksi lainnya kaya apa namanya novel segala macem

itu termasuk didalamnya koleksi anak. sebetulnya ini untuk membantu

para karyawan juga, karena kalo pas liburan mereka anak-anaknya sering

dibawa kesini. Kalo libur, kalo lebaran segala kan biasanya pembantunya

belum dateng atau apa suka dititipin kesini.

P : Bagaimana sih latarbelakang layanan anak di BI ini?

I : Sebetulnya engga ini sih, kita mau bikin apa lagi sih?? Yang supaya bisa

eee.. kecuali memajukan perpustakaan, memberikan pelayanan ke umum

juga apalagi yang bisa dibuat untuk membantu keryawan itu. Kecuali tiap

Page 101: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

2

ulang tahun BI kan kita ngadain acara anak-anak jadi itu

berkesinambungan juga sih.

P : Ada tuntutan tersendiri dari pegawai BI engga bu mengenai adanya

layanan anak ini?

I : Engga ada, justru mereka ih ada koleksi anak nih, jadi anak saya bisa

dibawa kesini.

P : Jadi bukan request dari pegawai ?

I : Engga, bukan awalnya engga ada permintaan dari keluarga.

P : Ada landasan tertulis engga bu mengenai layanan anak di perpustakaan BI

ini?

I : Engga ada, karena itu termasuk kreatifitas dari pegawai sendiri. Biasanya

tiap akhir tahun kita bikin program untuk tahun depan. Nah itu apa yah??

Yang mau dibuat lagi.

P : Setiap tahun ada program untuk anak?

I : Tiap tahun ada, tiap ulang tahun BI itu

P : Menurut ibu bagaimana sih ibu memahami kebutuhan informasi untuk

anak-anak?

I : Eeee.. kaya sekarang itu kan banyak yang itu yah eee,, sekolah dua bahasa,

jadi rata-rata anak pegawai itu sekolahnya di area yang seperti itu. Kita

makanya koleksi-koleksinya juga disesuaiakan banyak yang dalam bahasa

Page 102: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

3

inggris gitu buku-bukunya, kecuali buku-bukunya itu memang banyak

yang berbahasa inggris yang kaya gitu, meskipun yang Indonesia ada yah.

P : Kriteria tersendiri yang dilakukan perpustakaan BI dalam menyeleksi buku

anak bagaimana?

I : Kriterianya itu saya bilang engga pernah ada judetnya yah, buku cerita

yang tahun dua ajah masih tetep untuk anak tuh baru kalo belum pernah

baca. Jadi kita engga, biasanya kalo mau sortir itu kaya buku ini nih

ekonomi kan sering ganti, kalo buku anak kan buku cerita gitu-gitu ajah.

Jadi kita, terus bukunya kalo dipinjem suka rusak yah, jadi sortirnya itu

sekarang udah dibenerin engga bisa, diganti lagi. Tapi bukan dengan judul

yang sama, maksudnya temanya yang sama. Karena beli banyak itu engga

bisa, karena perbandingan koleksi inti sama tambahan itu. SE sendiri kita

sampai tahun 2012, eh sorry tahun 2017 itu perbandingan koleksi inti dan

koleksi pelengkap itu berbanding 75 % koleksi inti dan 25 % koleksi

pelengkap.

P : Kategorisasi pengguna dari kelompok anak?

I : Itu orang tauanya yah yang minjem rata-rata, setahun ajah udah dipinjemin

yah. Dia kan ada yang DVD segala kan ada, jadi dia bisa nyetel. Tapi yang

suka kesini itu balita 3,4,5 tahun.

P : SD engga ada bu?

Page 103: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

4

I : SD ada yang paling banyak yang suka kesini, ya SD sampe kelas 3, kelas 4

gitu yah. Kalo kita ngadain acara ya yang paling banyak itu TK-SD,

sedangkan SMAnya udah engga mau kesini.

P : Perpustakaan BI menyediakan staff khusus untuk melayani kebutuhan

anak-anak?

I : Kalo special layanan anak memang belum ada sama sekali, tapi sepanjang

sampai sekarang kita memang masih oke ajah. Karena kalo pas ada acara

itu, acara anak-anak kita akan dibantu dari departemen lain kan.

P : Departemen apa bu?

I : DPMI, kita kan dibawah DPMI itu Divisi Perpustakaan dan Manajer

Intern.

P : Kalo setiap tahun programnya beda-beda ya bu?

I : Iya tiap tahun beda

P : Setiap tahun ada berapa program bu?

I : Setiap tahun diadainnya paket acaranya itu dari pagi sampe setelah makan

siang mba. Dipisah antara anak-anak remaja sama ibunya. Anak-anak itu

yang baru ajah kemarin itu dia pagi kumpul terus melukis, setelah lomba

dibikin grup lomba supaya kenal perpustakaan, bawa keliling gitu.

P : Strategi yang dilakukan oleh perpustakaan BI agar anak tertarik datang

kesini?

Page 104: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

5

I : Kalo anak-anak susah ditarik kecuali orang tuanya yah, tapi setiap tahun

untuk acara anak-anak itu rebutan mba. Karena mereka bener-bener

bermain sama edukasi disini yah kan ngajarin mereka bikin apa, tapi dari

situ dia juga dapat macem-macem sih, dapet gudi bagnya, dapetnya dia

seneng banget.

P : Ikut acara itu ada pendaftarannya?

I : Ada, biasanya kalo jumat didaftarin senin itu udah abis

P : Dibatasin ya bu pesertanya?

I : Iya soalnya tempatnya terbatas dan anggarannya kita terbatas, karena

pegawai pun suka ada yang komplain “mba kan anak pegawai BI banyak

ko bisa itu” kalo udah penuh ya tutup. Biasanya sekitar 200 anak TK usia

balita sama SMPnya itu 100 SMP-SMA digabung jadi 100. Itu udah penuh

banget disini, penuh sekali.

P : Kalo anggaran yang disediakan BI untuk layanan anak itu berapa?

I : Kalo anggaran saya engga ini, karena keseluruhan kita kan Cuma ini

pelayanan untuk peminjaman atau apa gitu. Pengadaan itu lain lagi jadi

saya ga tau anggarannya.

P : Tapi ada anggaran khusus untuk anak?

I : Kalo keseluruhan iya jadi satu. Terus kan setiap tahun ka nada survey itu

untuk pembelian buku mungkin kalo menurut saya anak itu paling kalo

Page 105: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

6

dibandingin sama yang lain paling sedikit pasti yah. Karena kan ngeliat

perbandingan sekarang kan udah susah banget bergeraknya.

P : Persiapan khusus dalam menyelenggarakan kegiatan anak ? HUT BI?

I : Biasanya kita kaya eeee… kalo tahun lalu kan temanya Mickey Mouse

jadi saya bikin supaya hemat yah, nyari dari Google gambar-gambarnya

Mickey Mouse dibikin, nyicil ajah tiap hari biar hemat gitu. Nanti pas

dipajang-pajang tuh seru, nanti yang ga bisa kita buat kita pesen.

P : Anggaran untuk kegiatan anak ini berapa?

I : Biasanya sekitar plus minus yah 50an yah. Soalnya yang mahal itu kan

makanyya, jadi mereka itu kan dari pagi udah dapet sarapan. Terus siang

dapet snack, souvenir sama gudibag.

P : Kendalanya apa bu dalam menyelenggarakan kegiatan untuk anak ini?

I : Kendalanya ya di omelin orang ajah. Karena anaknya kebetulan engga

kebagian daftarin, meskipun dia engga bisa ikut tetep dating. Siapa tau ada

anak yang engga dating suka engga tega kan kitanya.

P : Bagaimana pelabelan koleksi layanan anak?

I : Sama kan dianggepnya dia club pelengkap. Jadi sama Cuma meletakannya

di sendiriin ajah, tapi pelabelannya semua dari sana udah ada.

Perpustakaan BI ini khususnya layanan anak ini sudah ditiru oleh

Page 106: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

7

perpustakaan yang ada didaerah, kaya di Surabaya, medan itu ada

namanya sudut bunda saya pernah kesana.

Page 107: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

1

Transkrip Wawancara

I. Identitas Responden

Nama : Slamet Herianto

Jabatan : Staff IT

P : Jenis layanan apa saja yang banyak diberikan untuk anak-anak?

I : Itu ada buku-buku untuk anak, terus ada mainan untuk anak-anak juga ada.

P : Selain itu ada lagi?

I : Paling itu ajah mba

P : Engga ada layanan khusus gitu yah untuk anak?

I : eeeee…. Multimedia tuh mba, kalo multimedia kan untuk umum juga bisa,

untuk anak juga bisa. Untuk multimedia yah, film-film.

P : Ada film untuk anaknya?

I : Engga, kalo film-film anak belum. Film ini kaya planet, terus pegunungan,

binatang, macam-macam mba.

P : Anak langsung dateng sendiri ke multimedia? Atau di dampingi oleh

pustakawan?

I : Kalo untuk menonton film biasanya kita dampingi. Kita kasih tau caranya

dulu setelah jalan udah kita tinggal.

P : Respon pengunjung tentang layanan anak ini gimana?

Page 108: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

2

I : Seneng sih,.. seneng, puas dia…

P : Menurut bapak layanan yang kurang mendapat respon apa ajah?

I : Buku-buku bacaan,

P : Kenapa pak?

I : Anak-anak yang kesitu itu jadi, ya tergantung anaknya ya mba yah, ada

yang seneng baca, masuk kesitu baca, tapi ada yang seneng main-main

masuk kesitu ya maen ajah, tapi untuk pinjem bukunya ga ada.

P : Jadi Cuma buku ajah pak yang kurang mendapat respon?

I : Iya mba

P : Kalo dalam melakukan pengembangan koleksi untuk anak-anak itu gimana

pak?

I : Untuk pengembangan koleksi layanan anak biasanya kita tuh eee…

biasanya cari-cari bukunya tuh dari gramedia, buku-buku yang terbaru

tentang anak tuh apa biasanya kita beli.

P : Penerbitnya sudah ditentuin terlebih dahulu?

I : Engga,.. macem-macem bebas. Kalo lagi ada pameran disini kaya kemarin

tuh kita juga beli banyak kan kemarin ada Book Day yah di bawah, kamu

engga tau yah?

P : Yang 5 hari itu yah acaranya? Yang pas hari kartini?

Page 109: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

3

I : Nah itu juga kita banyak belanja buku anak-anak juga

P : Jadi setiap kegiatan apapun ada koleksi untuk anak?

I : Ya banyak buku-buku anak, enggaga buku ekonomi ajah, buku anak pun

diikutin.

P : Terus menurut bapak koleksi yang tepat disediakan untuk anak itu yang

seperti apa?

I : yang tepat itu ya buku juga sebenarnya tepat yah, anak itu biasanya suka

yang ini loh mba, ada buku terus ada suara, contohnya kaya kit abaca Al-

Qur’an kalo dipencet ini bunyi, lebih seneng begitu. Kaya binatang dalam

bahasa inggris, dipencet gini misalkan macan, pas dipencet ke buku dia

bunyi. Tapi itu sering rusak, sering banget rusak.

P : kalo rusak langsung diganti atau diperbaiki? Atau gimana?

I : Biasanya langsung engga diganti, ya tergantung yah biasanya kan kita itu

beli alat itu kan ga satu, bermacem-macem. Tapi biasanya sih ga langsung

diganti mba dibiarin dulu.

P : Koleksi fiksi yang banyak diminati itu apa pak?

I : Biasanya cerita bergambar yang disukai anak-anak

P : Selain itu pak?

I : Cerita bergambar, terus novel-novel tapi novel yang remaja yah..

Page 110: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

4

P : Terus kalo koleksi Nonfiksi yang banyak diminati anak-anak apa ajah pak?

I : Palingan ini mba CD-CD program untuk anak. jadi ada eee.. contohnya

game dalam bentuk inggris , terus game, ada game dalam bentuk CD tapi

harus di install dulu. Game anak-anak, game edukasi pendidikan. Jadi

melatih anak biar bisa berbahasa inggris.

P : Bagaimana sih cara anak-anak bertanya kepada bapak mengenai informasi

atau bahan pustaka yang dicari?

I : Ada beberapa anak yang bertanya ke petugas perpustakaan yah. Misalnya

dia butuh buku tentang tintin gitu kita bantu cari kalo memang ada ya kita

bilang ada. Tapi ada juga yang ini mba langsung cari ajah disitu dia. Karena

kan dia sering kali ke perpustakaan, kalo memang dia pinjem ya langsung

diambil.

P : Nah itu rak yang dilayanan anak ga terlalu tinggi pak?

I : Kalo but anak-anak enggalah ya… engga kan kalo koleksi untuk anak-anak

usia 5-6 tahun kan dibawah, kalo yang diatas itu kan novel-novel remaja.

P : Gimana sih bapak menawarkan jasa tentang informasi atau bahan pustaka

yang dicari oleh pengunjung?

I : Paling kita bilang ajah untuk anak-anak yang dating. Paling ini sih eee…

kita sebagai petugas perpustakaan disini yah ya menawarkan koleksi kita.

Buku-buku cerita. Terus permainan-permainan yang buat anak sama

multimedia.

Page 111: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

5

P : Biasanya kita tawarin terlebih dahulu?

I : Yang engga tau biasanya kita tawarin, tapi yang tau biasanya langsung

masuk

P : Emamg bisa bedain pak orangnya?

I : Kita hafal, sering. Biasanya pas liburan dia dating, anak-anak pas liburan

pasti penuh. Bulan-bulan juni-juli deh itu penuh anak-anak.

P : Informasi atau bahan pustaka apa ajah yang biasanya dicari sema anak-

anak?

I : Yang dicari ya itu kaya tin-tin, itu kan seneng anak-anak yang kaya gitu.

Yang gambar-gambarnya, sama yang berbentuk kaya buku, tapi bentuknya

kaya majalah mba, besar kaya Disney.

P : Kalo film biasanya suka di pinjem ga pak?

I : Film boleh dipinjem, sama kaya buku 14 hari.

P : Kalo untuk film ada batasan peminjamannya ga pak?

I : Setiap peminjaman kan dibatasi 3, 3 film.

P : Buku juga 3?

I : Buku tiga, antara multimedia sama buku sama maksimal 3.

P : Terus kalo anak-anak dateng kesini di damping sama staff ga pak?

Page 112: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

6

I : Kalo yang masih kecil biasanya sama ibunya atau baby sister. Tapi kalo uda

yang agak besar kaya kelas 5 SD biasanya ibunya anter terus langsung

ditinggal sampe pulang atau sampe istirahat.

P : Kalo yang dateng ke layanan anak dari umur berapa ajah?

I : Paling banyak itu dari kelas 5 SD, kelas 2 SMP

P : Bagaimana bapak memahami kebutuhan informasi anak-anak?

I : Anak-anak itu suka hal-hal yang baru yah, hal-hal yang lucu, paling itu ajah

yang kita beli mba. Koleksi-koleksinya contohnya film ajah yah kaya laskar

pelangi itu kan film anak-anak.

P : Selain film ga ada lagi pak?

I : Selain film apa yah, paling koleksi-koleksi, buku anak

P : Pengunjung anak pada saat liburan sekolah berapa?

I : Sehari ga tentu kurang dari 10 anak.

Page 113: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

Transkrip Wawancara

I. Identitas Responden

Nama : Edi Supandhi

Jabatan : Pelaksana

P : Pak bagaimana sih latar belakang tentang layanan anak ini? Kenapa di

perpustakaan Khusus ada layanan anak ? sejarah singkatnya gimana pak ?

I : Latar belakang layanan anak itu, eee… Bank Indonesia sebagai

perpustakaan khusus ya yaitu isinya itu ada ekonomi, perbankan dan

manajemen intern. Tetapi ada beberapa usulan dari beberapa pegawai,

keluarga pegawai, karena mereka juga mempunyai anak-anak yang cerdas

dan pintar. Kenapa,. Eee tidak dikembangkan untuk koleksi anak ?? Dari

situlah maka rekan-rekan dari perpustakaan itu mencoba untuk istilahnya

mendiskusikan dengan pustakawan-pustakawan di perpustakaan BI ini,

untuk kita merancang, eee… apa istilahnya satu ruangan khusus untuk

ruangan anak. Jadi kita terpisah dengan ruangan yang luar.

P : Kalo ga salah dulu itu digabung ya pak? Layanan anak dengan koleksi

umum ?

I : Iya digabung,..

P : Perpustakaan BI sendiri punya kebijakan tertulis ga pak mengenai layanan

anak ini ?

Page 114: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

I : BI untuk layanan anak sendiri, koleksi anak itu engga ada kebijakan secara

tertulis. Cuma eee… kita juga apa istilahnya kita menganalisa kebutuhan

dari si anak itu sendiri maupun dari keluarga maupun orang tua anak dari

pegawai itu sendiri. Karena anak-anak orang BI itu kan banyak anak yang

pinter. Disamping itu istilahnya koleksinya juga banyak yang koleksi bahasa

inggris untuk anak-anak itu.

P : Kalo untuk kriteria yang dilakukan BI dalam menyeleksi buku anak itu

gimana pak ?

I : Jadi kita engga punya kriteria khusus. Anak-anak ini eeee… untuk

mengembangkan wawasan mereka yah,.. jadi kita engga menyediakan

semacam buku pelajaran untuk anak, misalnya khusus gitu yah,.. karena kan

di sekolah juga kan udah ada, tapi kebanyakannya kita eee… untuk ilmu

pengetahuan mereka ajah sih. Buat wawasan mereka itu dan koleksinya juga

koleksi yang bagus-bagus yah,.. karena harganya juga dari satu koleksi ya

lumayan ada yang mahalnya juga.

P : Berapa harganya pak kira-kira?

I : 1 koleksi ada yang sekitar 5 juta, 1 paket koleksi, kaya misalnya Glorier itu

justru buku-buku mahal itu. Kaya dari Glorier, ini buku-buku mahal ini

sampai ada yang 5-10 juta satu paket yah,.. 1 paket misalnya isi 1-10 gitu.

P : Berseri ya pak ?

I : Iya berseri, itu bisa 5-10 juta yang berseri itu,..

Page 115: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

P : Itu pesennya gimana pak ?

I : Kita punya contact personnya dengan mereka, karena setiap tahun kan kita

kerjasama dengan beberapa penerbit untuk mengadakan bazaar buku

termasuk buku-buku Glorier, kemudian buku-buku Tiga Raksa, buku-buku

anak gitu. Istilahnya kita khusus ada buku-buku anak gitu dan peminatnya

banyak, banyak sekali.

P : Anggaran untuk koleksi anak bagaimana pak ?? dibatasi atau tidak ??

I : Eehhh,… perkiraan 25-30 juta. Karena kita lebih mengutamakan ke tugas BI

intinya yah, tapi tetep kitapun sebagai lembaga publik pengunjungnya pun

dari mana ajah gitu silahkan,..

P : Kalo kelompok pengguna layanan anak dari umur berapa pak ?

I : Kelompok pengguna ya,.. dari usia eeee.. SD lah paling usia 7-14 tahun

yang paling banyak itu. Tapi ada juga yang usia 6tahun, tapi didampingi

sama si mbanya yah, sama keluarganya.

P : Ada staff khusus ga pak untuk layanan anak ?

I : Staff khusus disini untuk melayani anak eee… engga ada karena kita

gabung dengan koleksi yang lainnya, tapi kalo misalnya ada permintaan

koleksi anak ada pustakawan yang membantu disini. Untuk apa sih

kebutuhan dari anak itu ? mau cari buku apa ? kemudian judulnya apa? Itu

ada pustakawan yang siap membantu mencari.

Page 116: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

P : Biasanya anak yang bertanya dulu ke pustakawan?

I : Jadi anaknya dulu yang manggil. Atau ada anak yang datang sendiri ke sini,

nanti pustakawan akan nyamperin. Tetep kita jemput bola juga, jadi

disamping mereka menanyakan kepada kita sebagai petugas kalo misalnya

ada anak yang masuk ke ruangan ya kita damping juga oleh pustakawan

itu,.. menanyakan kebutuhannya apa? Cari buku apa? Apalagi kan kita

sudah berISO 1991-2008 kita kan harus bener-bener melayani prima

terhadap pemustaka yah.

P : Bener-bener dimanajain ya pak ?

I : Iya betul. Karena yang namanya customer ibarat raja yah kita harus

melayani sepenuh hati dengan ikhlas dan tulus.

P : Menurut bapak staff yang ada sekarang sudah memadai belum? Dalam

memberikan pelayanan kepada anak ?

I : Saya rasa sudah cukup. Karena layanan anak itu yang paling banyak itu

disaat liburan. Jadi disaat liburan itu bisa 15-20 anak. Apalagi nanti dalam

rangka HUT BI kita ada acara anak sendiri sambil memperkenalkan ini loh

perpustakaan BI,… Disamping kita perpustakaan khususnya punya koleksi

ini, ini, tapi kita juga menyediakan suatu ruangan untuk koleksi anak gitu.

Dan disitu peserta anak banyak juga, bahkan tahun kemarin bisa 250 orang

yang dateng ke sini itu,..

P : Emang cukup pak tempatnya?

Page 117: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

I : Cukup, ada yang sambil duduk, ada yang sambil berdiri, ada yang diluar.

Karena disamping kita memperkenalkan perpustakaan, koleksi anak,

kemudian eee.. apa istilahnya mengenai baik itu bukunya, maupun CD,

DVD nya. Kita juga yaa eee… pernah bekerjasama dengan penulis cilik gitu

dari mizan. Karena kan kita disaat HUT BI, kita kan bekerjasama dengan

penerbit-penerbit ya, termasuk ya itu tadi Glorier, Tiga Raksa itu buku-buku

anak ya, termasuk ada buku pelajaran ada erlangga, dengan Tiga Serangkai,

Gramedia juga ada. Tapi untuk koleksi anak sendiri kita banyak yang eee…

dari mizan juga banyak yah. Karena disitu ada kreatifitas dari anak-anak itu

sendiri, jadi mereka menulis di bikin buku makanya disaat mereka menulis

eee.. mereka itu memperkenalkan diri untuk supaya anak-anak BI itu yang

berkunjung ke sini, mereka supaya termotovasu untuk mulai menulis dari

kecil karena penulis cilik itu dimulai dari usia 7-14 tahun. Mereka sudah

mulai menulis, makanya kita mendatangkan penulis cilik itu untuk

memotivasi anak-anak pegawai BI sendiri untuk mereka belajar menulis.

Karena kebetulan anak-anak BI banyak juga bakat yang terpendam, pinter-

pinterlah.

P : Menurut bapak kelengkapan koleksi pada layanan anak ini bagaimana ?

I : Eeee,.. ya untuk kedepannya tetep kita harus update koleksi ya, karena

dengan kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi, kebutuhan anak, tetep kita

harus melengkapi koleksi-koleksi anak. untuk kedepannya tetep kita harus

melengkapi koleksi anak. dan rencananya ini juga mau ada desain ruangan,

Page 118: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

untuk lebih nyaman lagi koleksi anaknya gitu. Mudah-mudahan tahun

sekarang udah bisa terealisasi.

P : Jenis-jenis koleksi apa saja yang disediakan di layanan anak ini ?

I : Jenis koleksi, fiksi, non fiksi, ilmu pengetahuan, terutama ilmu pengetahuan

untuk menambah wawasan mereka. Matematika juga ada, psikotes untuk

anak juga ada.

P : Menurut bapak layanan yang diberikan sudah sesuai belum ?

I : Menurut saya sudah sesuai, yang diberikan untuk anak-anak itu.

P : Ada aturan khusus tidak untuk peminjaman koleksi anak ?

I : Kita untuk koleksi anak tetep yang pinjam itu pegawainya yah, orang

tuanya, jadi si anak tidak punya hak untuk meminjam buku tapi atas nama

orang tuanya.

P : Tata cara peminajamn koleksi bagaimana pak ?

I : Semua seperti peminjaman koleksi umum.

P : Program-Program yang diselenggarakan BI, untuk layanan anak apa ajah

pak?

I : Ya paling kita didalam HUT BI itu nanti kita akan mengadakan lomba-

lomba gitu. Jadi intinya di HUT BI kita khusus untuk kegiatan anak.

P : Selain itu engga ada ?

Page 119: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

I : Selain itu engga ada, mudah-mudahan kedepannya nanti kita akan

kembangkan lagi untuk eee.. apa istilahnya menulis untuk anak-anak,

kreatifitas untuk anak-anak.

P : Setiap tahun HUT BI biasanya programnya beda-beda pak ?

I : Beda-beda, termasuk ada kita mendatangkan pendongeng, termasuk kita

pernah mengundang pendongeng yang terkenal itu eee.. ada deh pokoknya

kita mendatangkan pendongeng yang terkenal.

P : Fasilitas yang mendukung layanan anak apa sajah pak ?

I : Fasilitasnya ya,.. disamping kita ada ruang multimedia juga kan digabung

yah anak dengan multimedia, Cuma belum ada ruangan khusus. Kita masih

gabung ruang multimedianya yah. Fasilitas paling area baca, kalo misalnya

di ruangan ini kurang kita bisa baca di area baca yang diluar ruangan

layanan anak.

P : Bapak ada rencana tidak multimedia kan masih gabung dengan layanan

anak CD, DVD nya?ada rencana mau dipisahkan khusus untuk anak

sendiri?

I : Justru itu masukan yang bagus, nanti saya mau menginformasikan bagian

perencanaan logistik untuk ruang multimedia anak juga biar disatuin dengan

ruangan anak gitu, itu bagus, biar lebih focus.

P : Koleksi untuk layanan anak semuanya ada di katalog ga pak?

Page 120: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

I : Ada dikatalog

P : Biasanya anak langsung mencari koleksi ke ruangan atau mencari dulu di

katalog pak?

I : Anak ada yang dateng kesini dan ada mereka yang didampingi orang tuanya

ke katalog itu jadi eee… karakter anak kan lain-lain ada yang pengen tau

apa sih isi dari aplikasi BI itu. Dengan sambil pengenalan gitu, dia mencari

di katalog bisa di cyber.

P : Kenapa di layanan anak ini engga disediain PC untuk katalog anak?

I : Iya itu masukan yang bagus yah, ide yang bagus, nanti saya diskusikan juga

dengan pimpinan disini biar multimedia anak tidak terganggu dengan orang

dewasa.

P : Persiapan apa saja yang dilakukan perpustakaan BI dalam mengsukseskan

HUT BI?

I : Kita biasanya kalo dalam rangka HUT BI. Kita akan terkait dengan pihak

ke-3 juga kan mba, kita terkait dengan misalnya pengamanannya, kemudian

logistiknya, kemudian pembicara dengan pihak ke-3, kemudian kita

biasanya itu kita kerjasama dengan mizan, kemudian kerjasama dengan

gramedia untuk mendatangkan pembicara anak, kemudian tetep kita juga

kan harus ada meja, kursi dibawah, atau apakan itu kita kerjasama dengan

departemen logistic.

P : Bagaimana bapak merancang ruangan khusus layanan anak?

Page 121: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

I : Untuk perencanaan desain, baik desain perpustakaan, kemudian desain anak

itu ada satu departemen tersendiri namanya yaitu tadi departemen logistik

dan pengamanan, tapi dia dibagian perancangan logistik. Jadi yang

bertanggung jawab untuk desain ruangan perpustakaan baik itu ruangan

khusus maupun ruangan anak itu dari bagian perancangan logistik.

P : Menurut bapak fasilitas yang dianggap lebih efektif di dalam layanan anak

itu apa?

I : Buku dan multimedia saya rasa lebih efektif yah, karena mereka juga

disamping baca-baca disini, mereka juga ke multimedia juga. Misalnya itu

nyetel DVD kaya ilmu pengetahuan atau yang lainnya.

P : Tema desain ruang untuk layanan yang buat siapa pak? Dari bagian

perpustakaan atau bagian perancangan logistic?

I : Jadi kita bikin tema kemudian kita diskusikan dengan mereka dan tema

kitapun tetep harus di diskusikan, karena mereka juga membawa konsultan

juga jadi mereka engga kerja sendiri tapi kerjasama juga dengan konsultan

untuk desainnya.

P : Hal-hal apa saja yang bapak pertimbangkan dalam merancang ruangan

khusus anak?

I : Palingkan kita liat ruangannya juga yah, liat ruangannya yang harus

dipertimbangkan. Itu kira-kira penempatannya yang cocok itu yang kaya

gimana. Makanya kan untuk nanti mudah-mudahan tahun ini sudah

Page 122: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

terealisasi desain ini, jadi ruangan perpustakaan umum dan perpustakaan

riset itu, kita mau rubah total mau didesain ulang dan beberapa konsultan

juga yang udah melihat ruangan perpustakaan umum dan mereka udah

memberikan desain ke bagian perancangan logistic. Disamping itu kita juga,

mereka juga konsultan dan perancangan bagian logistic itu studi banding ke

perpustakaan yang sudah lebih bagus.

P : Itu kemana pak?

I : Misalnya ke UPH

P : Sistem Pengolahan koleksi layanan anak disini bagaiamana pak?

I : pengolahan sama sih dengan umum,..

P : Apa ada kendalanya pak?

I : Engga ada kendala, jadi si anak itu tetap dia meminjam buku maksimal 3,

kemudian dia harus mengembalikan buku 14 hari, 2 minggu yah. Kalo buku

tersebut belum ada yang pinjam bisa di perpanjang 14 hari lagi. Dan kalo

misalnya masih belum ada yang pinjam kita bisa perpanjang 14 haru lagi.

Jadi maksimal peminjaman itu 42 hari, Cuma kalo misalnya kita kan si anak

itu pinjem 14 hari kemudian buku tersebut dibutuhkan oleh anak lain, jadi

mereka masuk disistem aplikasi cyber kita di OPAC. Si anak itu nanti akan

memesan buku tersebut, jadi masuknya ke sistem antrian, semacam Waiting

List. Jadi disaat udah 14 hari si anak itu yang pinjam mau memperpanjang

Page 123: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

secara otomatis dia akan diblokir, karena sudah ada yang pesan, sistem itu

udah memblokir.

P : Jadi kita bisa pesan lewat sini? Dari web atau apa?

I : Dari ruang perpustakaan maupun dari meja pegawai itu sendiri.

P : Ada denda ga bagi yang telat ngembaliin?

I : Jadi kalo misalnya dia udah 14 hari secara otomatis sistem itu akan menagih

mereka lewat email, pemberitahuan lewat email ke pegawainya. Jadi

misalnya mereka ada jatuh tempo kita kirim. Engga ada denda, tapi kalo

selama 42 hari tidak mengembalikan otomatis nama mereka sudah diblokir

oleh sistem. Dan mereka tidak bisa pinjem lagi.

P : Kalo pelabelan koleksi anak bagaimana pak?

I : Pelabelannya hampir sama dengan koleksi yang lainnya gitu engga ada

bedanya hampir sama.

P : Ada kendala engga pak dalam pelabelan koleksi anak?

I : Engga ada, engga ada masalah lancer-lancar ajah.

P : Ada kerjasama sama perpustakaan lain engga pak?

I : Belum ada, tapi kalo perpustakaan kits sendiri ada kerjasama dengan 7

perpustakaan.

P : Bagaiamana penyimpanan koleksi yang disediakan?

Page 124: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

I : Penyimpanan koleksi jadi eee…. Mereka anak-anak sudah baca mereka

cukup menggeletakan dimeja, meja yang udah tersedia nanti pustakawannya

sendiri sore hari yang nata.

P : Tapi ga ada kesulitan ya pak ?

I : Engga ada, lancar-lancar ajah,.

P : Ada kesulitan tersendiri engga pak dalam penyelenggaraan layanan anak

ini?

I : Engga ada, lancar-lancar ajah. Karena kita kerjasama dengan banyak orang.

Banyak orang yang terlibat, dan kita sudah terbiasa mengadakan ivent-ivent

yang besar juga. Kaya kemarin dalam rangka HUT BI hari buku sedunia dan

hari kartini, kita selama seminggu berturut-turut kita kerjasama dengan 6

penerbit buku termasuk penerbit anak-anak. Dan itu mereka laku banget.

Kemarin itu ada dari Glorier saya panggil, ada dari Tiga Raksa, ada dari

Tiga Serangkai, dan satu lagi dari Gramedia. Dan buku-buku anak laris

manis mereka.

P : Perpustakaan BI memberikan pelatihan khusus untuk pustakwan atau staff

khusus?

I : Pelatihan, kita ada pelatihan Cuma tidak dikhususkan untuk anak. Pelatihan

untuk semua pustakwan yang ada di perpustakaan umum dan perpustakaan

riset itu ada tiap tahun.

P : Ada kesulitan engga pak dalam pelaksanaan pelatihan ini?

Page 125: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

I : Engga ada, lancer ajah karena memang kita udah rutinitas yah.

P : Disini masih ada buku lama?

I : Tahun berapa maksudnya ?

P : Maksudnya kemarin tuh..buku-buku yang lama pun masih ada di layanan

anak..masih ada koleksi gitu..masih diminati..itu tuh koleksi lamanya

menurut tahunnya apa bukunya udah lama.

I : Jadi koleksi lama itu koleksi diatas 15 tahun sih.

P : Ini pak kalau cara pihak perpustakaan BI sosialisasi tentang kegiatan anak

itu melalui apa? Itu cara ngasih taunya? Promosinya ?

I : Promosinya kan kita melalui humas ya.. eh bukan sekarang departemen

komunikasi..jadi perpustakaan bekerjasama dengan departemen komunikasi

untuk menginformasikan kepada tentunya pihak orang tuanya

ya..diinformasikan kepada orang tuanya bahwa dalam rangka hut BI ini

akan ada kegiatan anak misalnya itu lomba-lomba gitu kan..jadi nanti

setelah kita umumkan di departemen komunikasi mengenai kegiatan anak,

orang tuanya itu mendaftar ke perpustakaan.

P : Itu pendaftarannya itu dari tanggal berapa sampai tanggal berapa? jeda

waktunya? satu minggu atau setelah diumumin ?

Page 126: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

I : Ya kita..eee minimal apa istilahnya ada jeda waktu sampai dua minggu

untuk pengumuman itu,pendaftaran itu karena kan pesertanya banyak bisa

sampai 200 lebih ke atas

P : Itu biasanya kalo departemen komunikasi mereka ngasih tau ke orang

tuanya melalui email atau brosur atau apa pak?

I : Jadi kita kirim email ke departemen komunikasi, tolonglah umumkan nih

acara anak yang ada di perpustakaan, jadi dari departemen komunikasi nanti

email ke seluruh pegawai kemudian seluruh pegawai baca gitu, oh di

perpustakaan ada Hut BI, oh ada acara anak,oh ada lomba ini lomba gambar

lomba animasi. Disitu di pengumuman itu ada kotak untuk mendaftarnya

gitu

P : Oh jadi via telepon ke perpus?

I : Iya via telepon

P : Pendaftaran via telepon?

I : Iya via telepon melalui biasanya mba rian untuk mendaftarkan, bisa juga

melalui email ya

Page 127: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

1

Transkrip Wawancara

I. Identitas Responden

Nama : Riantira

Jabatan : Data Entri Operator/ Petugas Layanan Sirkulasi

P : Mba,.. di BI ini kan ada layanan anak yah, jenis layanan apa saja sih yang

biasanya diberikan untuk anak-anak ?

I : Palingan kalo kita sih peminjaman buku ajah yah, kalo layanan sih sama ajah

ga ada yang gimana-gimana,..paling,… maksudnya layanan dalam bentuk apa

nih?

P : Mungkin kaya layanan bimbingan membaca, kaya jenis layanan di

perpustakaan umum,.

I : Ohh ga ada,.. kalo mereka kan biasanya sih kadang-kadang kalo yang kesini

itu sambilan ngisi nunggu waktu orang tuanya sampe pulang kerja atau ada

yang kadang-kadang memang pas hari libur anak-anak nah palingan mereka

disini baca-baca ajah… tapi maksudnya kalo pelayanan khusus dari kita sih

ga ada, karena memang mereka ya udah, langsung masuk ke koleksi anak,

udah milih sendiri langsung baca-baca, engga ada yang khusus kita pandu

apa,. ga ada

P : Terus kalo dari respon anak-anak itu gimana mba?

I : Sejauh ini sih mereka seneng sama koleksi bukunya, cocok sih sama buku-

bukunya,.. dan ada juga yang itu audiovisual.

P : Itu ada film anak nya mba?

I : Ada,

P : Ada berapa?ada banyak film-film anak nya?

Page 128: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

2

I : Ada banyak, ragamnya banyak, rata-rata sih biasanya pelajaran yah,

pendidikan, cara berhitung perkalian,

P : Ntar dia cara ngeliatnya dari mana ? maksdunya dia dipinjemin apa dia

nonton disini ?

I : Disini ada komputernya disediain sama kita tapi juga dia bisa menjalan kan

sistem nya,

P : Ga usah dipandu? ga usah dibimbing?

I : Ga usah

P : Jadi kalo nonton ambil ajah sendiri? Nonton sendiri?

I : Itu kan nanti udah ada yang khusus tuh komputernya,, jadi bisa nyetel sendiri

kak, paling kalo misalnya mereka bingung kita bantu nyalain ajah untuk

awalnya tapi anak-anak jaman sekarang lebih pinter-pinter sih yah,.. gausah

di iniin (dibimbing) juga, malah mereka kayanya lebih kreatif lagi sendiri.

P : Jadi kalo dari beberapa koleksi, film, itu yang kurang mendapatkan respon

itu apa ?

I : sejauh ini sih pada suka yah, hmmmm…… pada apah baca-bacanya juga

kadang-kadang,.. apalagi kalo pas liburan anak sekolah mereka kesini tuh

rame banget, karena sambilan nunggu ibunya pulang kerja, kadang-kadang

mereka kalo pinjem buku banyak sambil ngisi liburan,.. apalagi kalo liburan

panjang nih kaya hari raya atau apa mereka tuh pada pinjem bukunya,

katanya buat mereka baca dijalan, buat pulang kampung, segala macem

dimobil. Laku buku-bukunya.

P : Film juga boleh dipinjem ?

I : Boleh sama ajah, film sama buku statusnya kita sama ajah kaya buku juga,

batas peminjaman nya per dua minggu juga.

P : Kalo disini menurut mba jenis koleksi yang tepat buat anak-anak itu apa ajah?

Page 129: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

3

I : Eehhhss,.. yang tepat, ya sebenernya sih kalo jaman sekarang kalo nyamain

sama yang lagi berkembang itu kan yah, kaya audiovisual ini, kaya layanan

media ini, itukan cocok banget yah, soalnya mereka juga kayanya lebih

kreatif lagi kan, mereka juga kan disitu ada cara berhitung, cara

mengkreasikan kamar, mendekor kamar itu kan ada video nya

P : Oohhh,.. mereka liat nya dari situ yah..

I : He’eh iyaaa,.. itu kan, membuat mereka lebih jadi tambah kreatif kan,.. dia

mau ngedekoar kamarnya kaya gimana, segala macem itu kan ada videonya,..

jadi bagus juga buat pengembangan kreatifitas mreka,..

P : Disini ada koleksi apa ajah mba, selain fiksi dan non fiksi ??

I : Koleksi itu ajah sih yah, paling sama itu ajah ensiklopedi anak, pengetahuan

ajah, sama buku pelajaran,..

P : Biasanya koleksi fiksi yang sering dipinjem apa ajah? Jenisnya apa ajah mba?

I : Fiksi itu yang kaya,.. eehhh,. Apa yah yang sering dipinjem, yang kaya dari

mizan tuh, yang kecil-kecil punya karya,. Buku karangan anak-anak yang

pada sekolah SD, SMP,.. nah itu laku juga,.. nah itu memang dari mizan

sengaja nerbitan,.. kecil-kecil punya karya itu rata-rata biasanya memang dari

penulis cilik, dibikin buku,..

P : Kalo yang non fiksinya, banyak yang dipinjem engga mba ? apa tuh

jenisnya??

I : Banyak,.. eehh kaya pengetahuan itu misalnya,..kaya tentang roda, sains,

itung-itungan,..

P : Selain itu ?engga ada lagi ?

I : Ga ada, koleksi kita sejauh ini tentang pendidikan, kartun, dongeng, fiksi,

komik,.

Page 130: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

4

P : Terus kalo misalkan anak-anak butuh informasi itu gimana? Biasanya dia

nanya duluan atau gimana?

I : Biasanya ke kita, tante punya buku ini enggga?aku mau….

P : Biasanya anak langsung dateng ke mba ?

I : Iyaa,.. Nanti kita ajarin,. Kita cariin kesitu (koleksi anak), sekarang kita kan

bukunya udah ditata berdasarkan penerbit, nah nanti kalo misalnya kita

bilangin ajah kalo mereka tau berdasarkan penerbitnya apa,.. kan nanti ada

bacaannya tuh penerbit Mizan disini, Glorier disini, Erlangga disini,.

Gramedia disini.. Jadi dia udah carinya disitu semua, kalo ga ketemu juga,

nah nanti baru kita bantu,.. jadi biarkan mareka mandiri kan

P : Terus kalo disini cara pengembangan koleksi kaya gimana sih mba ?

I : Pengembangan koleksi kalo buat anak itu eeeeehhhh…sama ajah sih ga jauh

beda sama pegawai, kadang-kadang kan tapi kalo disini ga mungkin si

anaknya kan, jarang lah biasanya requesan dari orang tua nya kan,.. “mba

anak saya ini loh” biasanya buku remaja tentang judul apa,. Atau buku

terbitan “Ini ni mba buku ini mba yang lagi banyak diminati anak-anak” nah

itu bisa dicatet, bukunya tentang apa, penerbitnya apa, berseri apa engga,..

nah itu nanti kita kasih ke bagian pengadaan,.. nanti dari bagian pengadaan

begitu memang anggarannya ada, nanti langsung dibeliin,.. karna kan

memang lebih enak seperti itu kan,.. ketimbang kita beli buku yang engga

jelas peminatnya siapa, kalo itu kan udah pasti ada peminatnya kalo

requestnya orang kan,..

P : Biasanya mba rian suka nawarin jasa dulu engga ke anak-anak ? misalkan

anak-anak dateng ke perpus langsung disambut gitu? menawarkan jasa disini

ada buku ini, buku ini loh,..

I : Oohh engga,. Biasanya sih pas dateng nih, biasanya kan selalu sama orang

tuanya,engga pernah engga, ya paling nanti ibu nya yang bilang dulu,.. kalo

nyambut sih biasa nyambut kaya “ lagi libur yaahh “ segala macem,… “tente

Page 131: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

5

ini mau dititip yah disini sampe sore,.” oh iyaa,.. “mau nyari buku apa,..??”

“engga ko mau baca-baca ajah,..” ya udah nanti kita bilangin,.. “kalo lagi

butuh buku apa bilang ke tante yah “ tapi mereka sih biasanya cenderung

lebih suka mencari sendiri yah,.. karena memang mereka ke buku anak-anak

ini bukan dalam rangka tugas yang perlu dicari atau buku apa,.. tapi memang

mereka kesini sambil nunggu, atau mengisi liburan kesini, jadi engga ada

patokan buku apa yang harus dicari sama mereka, jadi cenderung kalo kesini

mereka langsung ke tempatnya ajah,.. tapi kalo memang kaya waktu “ tante

buku ini biasanya ada sambungannya nih, ada engga seri terbarunya? Nah

biasanya itu baru kita bantu cari,.. sejauh anak itu nyaman ajah sendiri,..

mereka akan sendiri biasanya justru kalo kita ngerecokin,. Engga ko tante..

aku engga ini,.. gitu.

P : Itu biasanya umur berapa pengunjung yang dateng ke layanan anak ini ?

I : Banyak, macem-macem,.. kadang-kadang ada yang 3 tahun, 4 tahun, tapi

yang banyak SD.

P : Kalo yang umur 4 tahun atau TK gimana mba?

I : Kalo yang TK itu selalu sama mbanya dan terkadang memang mereka itu,..

anak seumur itu mana ada sih yang baca serius, paling bermain kan mereka

jadi mereka menganggap tempat itu tuh tempat bermain makanya kan kita

sediakan lego, ada bongkar pasang .. ya kan jaranglah anak TK yang bener-

bener serius baca kecuali ini kalo memang dia hobi banget baca yah,.. sejauh

ini sih tapi memang anak-anak itu ya paling maen, sambil maen, maen lego,

bikin apa,.. ya kan,.. sambil baca, tapi biasanya anak-anak yang masih

dibawah 5 tahun didampingi sama pengasuhnya selalu. Orang tuanya sih

jarang ninggalin dia sendiri tuh,.. hampir ga adalah, kecuali yang udah

kelasnya SD,.. nah biasanya mereka paling dititipin ke kita baru,. Gitu…

P : Yang biasanya sering dicari sama pengunjung apa ajah tuh mba?

Page 132: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

6

I : Buku,.. lebih sering mereka buku. Karena, apalagi kalo udah liburan anak-

anak itu buku laku banget, kadang-kadang satu anak itu ya udah,.. kan eee..

kalo misalnya ini suka bisa minjem pake nama temen ibunya atau nahh,..

kadang-kadang tuh sampe mereka pinjem pake nama temen orang tuanya itu

ya udah,.. kita iniin (dibantu), kita pinjemin,.. kadang-kadang sampe satu

anak itu 5 buku,. Kalo ditanya banyak amat ?? “dibaca engga??”.. “dibaca

tante”,.. “ohh.. ngisi liburan yah,.. ??”…. “iya tante buat ngisi liburan “

P : Kalo buat fasilitasnya Cuma ada lego ajah ya mba ?

I : hee’eeh,.. lego, bongkar pasang,..

P : Engga ada yang lain ? segitu apa engga kurang ?

I : Eeee,.. sejauh ini karna memang dia itu peminatnya belum yang terlalu

banyak,.. paling gitu ajah,..

P : Kalo permainan itu request dari pengunjung ?

I : Engga,.. kita inisiatif ajah, kita sendiri,..

P : Suka ada yang komentar engga mba ? misalkan kaya permainannya kurang

nih,..

I : Engga sih,.. kadang-kadang mereka juga udah bawa ipad sendiri,.. jadi

memang eee… makanya karna,.. Cuma memanfaatkan waktu nunggu waktu

orang tuanya ajah,.. jadi kadang-kadang memang bukannya kita engga mau

ini yah,.. tapi sejauh ini memang eeee,.. fungsi tempat koleksi anak itu

berfungsi dalam arti,.. eee dia ini memang banyak dimanfaatkan sama anak

yang nunggu, yang baca segala macem Cuma,.. kalo tadi dibilang,.. eeee… “

engga kurang segitu pengembangannya?” kita sih pengen di kembangin lebih

bagus lagi,.. biar ada permainan-permainan apa.. tapi karena sejauh ini

memang pemanfaatannya juga masih sebatas untuk menunggu,.. belum yang

sampe kaya kita nih cari apa, segala macem,.. sampe yang lama kaya

gimana,.. ya jadi sejauh ini kita rasa sih masih cukup,..

Page 133: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

7

P : Bisa dikatakan buat tempat penitipan anak bukan mba ?

I : Sebenarnya disini kita ada tempat penitipan anak,.. Cuma kan sejauh ini yah,..

yah secara garis besar sih memang buat koleksi anak, Cuma terkadang

memang banyak dimanfaatkan orang tua juga, yang apalagi kalo misalnya

orang tuanya itu dia ada dilantai ini, digedung ini kan,.. dibanding jauh-jauh

untuk ngontrol anaknya ke sana di daerah perkiran kan,.. disana kan di kebon

sirih yah,.. dia, itu kan jauh nah kalo disini kan dia tinggal turun, ngelongok

anaknya balik lagi kan cepet,..

P : kalo di kebon sirih maksudnya ada apa ?

I : Di kebon sirih itu ada tempat khusus penitipan anak, tapi itu biasanya dia

umur 5 tahun kebawah,.. anak yang udah besar sih jarang,..

P : Itu khusus untuk pegawai BI ?

I : Iya,.. khususnya BI tapi memang itu dibawah 5 tahun dan untuk penitipan

anak jadi memang untuk makannya, minumnya memang diperhatiin disitu.

Kalo kita kan engga kan,.. jadi kalo memang begitu si orang tuanya itu

membutuhkan tempat dan memang kita juga engga ada ini ya silahkan ajah,..

P : Yang pasti anak yang dateng kesini staffnya engga mendampingi?

I : Iyaa,.. biasanya sih sama orang tuanya yah,.. jadi kadang-kadang malah cuma

“ mba anak saya disini yah?”,.. “ohh iya,..” … “liburan yah “ segala macem,..

“mba nanti makan siang saya jemput, nitip yah,.. “. Ya paling sejauh ini anak

itu Cuma nanya tante eee,.. “ kalo toilet dimana??” ya paling kita nemenin

cuma sebatas itu,.. atau misalnya kita,. Ya liat anak itu kok engga minum-

minum?? Kan dia ga boleh bawa minuman kesitu kan (nunjuk ke layanan

anak),.. biasanya dititipin sama ibunya disitu (nunjuk ke coffee area),. “ tadi

mamah kamu nitipin itu,.” .. “oh iyaa tante mau deh”…

P : Tapi ini fokusnya untuk layanan anak kan ?? bukan penitipan anak ??

Page 134: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

8

I : Iyaa.. engga fokusnya untuk itu.. jarang sih yah, memang rata-rata itu yang

udah di atas TK, memang udah ngerti kan yah anak sekarang, anak kelas 2

SD ajah udah pinter kan yah,..

` .

Page 135: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

Transkrip Wawancara

I. Identitas Responden

Nama : Budi Suroso

Jabatan : Pegawai BI

P : Bagaimana sih tanggapan bapak tentang layanan anak yang disediakan oleh

perpustakaan BI ini?

I : Bagus, sangat membantu terutama pada saat liburan sekolah itu sangat

membantu sekali karena disini bisa baca buku, kemudian bisa berkreasi

disitukan ada kaya puzzle, kemudian ada apa namanya.. bisa kreasi disini.

Dan juga koleksinya cukup lumayan, mulai dari bacaan biasa, ilmu

pengetahuan, agama juga ada, lengkap.

P : Koleksi yang biasanya dipinjem apa ajah pak?

I : Eeee… kalo selama ini anak-anakku aku pinjemin buku agam tuh,

kemudian dulu kaya yang masih kecil, kalo yang SMP tuh novel, kemudian

CD-CD itu juga.

P : Biasanya pinjem CD tentang apa ?

I : Biasanya CD itu tentang ilmu pengetahuan, mengenai binatang-binatang.

P : Ada kesulitan engga pak saat mengajak anak ke perpustakaan?

I : Engga, kalo liburan juga biasanya ikut. Rata-rata betah sih yah kalo

ditinggal disitu.

Page 136: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

P : Biasanya lama engga pak anak-anak berada di ruang anak ini?

I : Biasanya sih sampe sore.

P : Kapan biasanya anak berkunjung ke perpustakaan?

I : Kebanyakan musim liburan, biasanya juni-juli padet. Biasanya musim

liburan.

P : Tujuan bapak mengajak anak ke perpustakaan untuk apa?

I : Yaa.. Biar nambah wawasan ajah karena di rumah tuh kan misalnya bacaan

tuh kurang yah, disini lumayan lah bacaan, kemudian koleksi CDnya, biar

nambah pengetahuan.

P : Biasanya bapak membelikan buku untuk anak-anak atau meminjam yang

sudah disediakan pada layanan anak ini?

I : Jarang sekali saya beliin buku-buku umum, kecuali buku-buku pelajaran

yang diwajibkan dari sekolah. Buku-buku umum pinjem disini.

P : Ada program yang diminati anak-anak?dalam layanan anak ini?

I : Eeee,,, kalo disini tuh biasanya itu yang saat init uh mainan puzzle,

kemudian multimedia kaya film-film tentang binatang itu.

P : Biasanya anak langsung nonton sendiri atau didampingi oleh staff?

I : Sudah sendiri, udah bisa sendiri. Karna kakaknya biasanya ikut yang kelas 4

itu.

Page 137: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

P : Koleksi apa ajah yang biasa dipinjem?

I : iya itu buku-buku agama saya bawa pulang. Kemudian CD tentang binatang

itu, tentang budaya kaya candi-candi sejarah itu dan novel.

P : Menurut bapak fasilitas di layanan anak ini sudah memadai belum ?

I : Cukuplah, disini tuh engga tiap hari yah, musim liburan. Saya rasa cukup

bacaan untuk anak juga lengkap.

P : Kalo kelengkapan koleksi disini bagaimana pak?

I : Udah lengkap, Cuma kebanyakan udah ada yang lama juga sih.

P : Banyak koleksi yang lamanya?

I : Banyak,

P : Masih suka dipinjem koleksi lamanya?

I : Masih, masih bagus-bagus.

P : Menurut bapak professional tidak staff dalam melayani anak-anak?

I : Saya rasa udah yah eee.. setau saya sih staff kebanyakan inetern yah

pegawai itu. Jadi dititip ajah disini, kemudian disini tanggung jawab kalo

misalnya minta apa-apa tinggal hubungi orang tuanya.

P : Anak-anak suka pesen buku engga ke bapak?

I : Iyah suka pesen kalo ga dating kesini, biasanya mau dong buku ini,. Gitu.

Page 138: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

Transkrip Wawancara

I. Identitas Responden

Nama : Iwan

Jabatan : Pegawai BI

P : Tanggapan bapak menganai layanan anak di perpustakaan BI ini

bagaimana?

I : Layanan anak yang ada di perpustakaan BI itu saya lihat bagus yah, karena

kalo saya lihat sebagai orang tua disamping ada koleksi untuk orang tua, ada

koleksi khusus juga untuk anak-anak gitu. Jadi saya sangat antusias sekali

karena saya juga sering pinjem ke perpustakaan BI.

P : Yang biasanya sering dipinjem koleksi tentang apa pak ?

I : Ya biasanya kalo engga buku bacaan anak, ada CD, ada DVD mengenai

ilmu pengetahuan. Kemudian ada karya-karya penulis-penulis kecil, sekali-

kali novel.

P : Ada kesulitan tersendiri engga pak saat mengajak anak ke perpustakaan ?

I : Kesulitannya engga ada, Cuma kan terbentur dengan sekolah jadi disaat

libur sekolah baru saya ajak kesini.

P : Biasanya saat berkunjung kesini pas liburan sekolah ajah?

I : Engga juga, ya disaat dia lagi off sekolah kemudian saya juga pas ada

kesempatan dan bawa dia kesini ya saya bawa ke perpustakaan.

Page 139: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

P : Tujuan bapak sendiri mengajak anak-anak ke perpustakaan itu apa?

I : Yang jelas untuk meningkatkan minat baca anak juga, disamping nembah

wawasan pengatahuan, mendorong anak itu biar dia itu kreatif, biar dia itu

senang ke perpustakaan. itu ajah sih.

P : Biasanya bapak membelikan buku untuk anak atau meminjam koleksi untuk

anak di perpustakaan BI?

I : Eeeee.. disamping saya meminjam ke perpustakaan BI, saya juga sering beli

buku langsung ke took buku, misalnya ke gramedia, atau ke took buku

mizan, atau beli buku yang agak mahal misalnya tiga raksa.

P : Biasanya kalo beli buku untuk anak buku tentang apa?

I : Ya biasanya mengenai ilmu pengetahuan sih biasanya.

P : Engga pinjem di perpustakaan BI ajah pak? Kan buku ilmu pengetahuan

juga ada..

I : Engga juga, diluar juga kadang-kadang yang engga ada di perpustakaan BI

kita cari di toko buku lain.

P : Ada engga pak program-program yang diminati anak-anak? programnya apa

ajah?

I : Kalo untuk anak-anak saya lihat di perpustakaan BI itu kan tiap tahun itu

kan ada kegiatan acara anak-anak ya mba, lomba misalnya ada lomba

Page 140: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

mewarnai, atau lomba kreatifitas anak, ya saya ikutkan dalam program

perpustakaan BI itu.

P : Setiap tahun selalu ikut?

I : Selalu ikut tiap tahun, biar lebih peduli terhadap perpustakaan.

P : Menurut bapak fasilitas yang ada pada layanan anak ini sudah memadai apa

belum?

I : Eeee,, untuk sementara saya liat cukup ya ba yah.. cukup memadai yah, ya

mudah-mudahan kedepannya perpustakaan BI itu lebih meningkatkan untuk

anak-anak yah. Khususnya punya ruangan tersendiri ya untuk

multimedianya, dan yang lainnya misalnya gitu kan.

P : Menurut bapak kelengkapan koleksi pada layanan anak ini bagaimana?

I : Untuk koleksi anak udah hampir memenuhi target ya mba yah, memenuhi

apa yang dibutuhkan oleh anak-anak itu sendiri, karena kalo saya liat itu

koleksinya itu terdiri dari beberapa penerbit yang sudah terkenal.

I : Menutut bapak professional tidak staff dalam melayani anak-anak?

P : Eeee… untuk pelayanannya saya lihat sudah professional disini karena

mereka saya lihat disini kan sudah berISO yah 9001-2008. Sehingga

pelayanannya itu udah bener-bener bagus.

Page 141: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

1

HASIL OBSERVASIDokumentasi Ruang Layanan Anak di Perpustakaan Bank Indonesia

1. RUANG KOLEKSI ANAK

Gambar 5: Tampak Depan Ruang Koleksi Anak Gambar 6: Fasilitas di dalam RuangKoleksi Anak

Gambar 7: Rak Buku Anak Desain Kartun Gambar 8: Meja AnakUntuk Membaca

Page 142: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

2

Gambar 9: Rak Buku Anak

Gambar 10: Rak Buku Anak

Gambar 11: Buku Berbahasa Inggris Penerbit Glorier

Page 143: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

3

2. KOLEKSI LAMA

ASTERIK LUCKY LUKE

Gambar 1: koleksi lama Asterik Gambar 2: koleksi lama Lucky Luke

TINTIN

Gambar 3: Koleksi Lama Seri Tintin

Page 144: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

4

Gambar 4: Bagian dalam koleksi lama Tintin

3. KOLEKSI MULTIMEDIA LAYANAN ANAK

Gambar11: koleksi multimedia: CD dan DVD

Page 145: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

5

Gambar 12: KoleksiMultimedia: CD dan DVD

Gambar 13: Koleksi CD Bahasa Inggris

4. PERMAINAN LAYANAN ANAK

a. Lego b. Bongkar Pasang

Gambar 14: Permainan Lego Gambar15: Permainan Bongkar Pasang

Page 146: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan
Page 147: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan
Page 148: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan
Page 149: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan
Page 150: LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIArepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/28803/1/NENDEN... · LAYANAN ANAK PADA PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA Skripsi Diajukan

Peneliti lahir di Brebes, Jawa Tengah pada tanggal 11 Januari

1992, putri ketiga dari Bapak Atang Sumedi dengan Ibu

Mas’ah. Peneliti bertempat tinggal di Jln. Anggur Rt/Rw

01/02 Cigedog, Kec. Kersana, Kab. Brebes. Peneliti

menyelesaikan Pedidikan Dasar sampai Menengah Atas di

Brebes Jawa Tengah. SDN 04 Cigedog (tahun 2004), dan

Pendidikan Sekolah Menengah Pertama di SMPN 1 Kersana

(tahun 2007). Kemudian melanjutkan Pendidikan Sekolah Menengah Atas di SMAN 1

Tanjung (tahun 2010). Pada tahun yang sama peneliti melanjutkan pendidikan pada

program studi (S1) Jurusan Ilmu Perpustakaan pada Fakultas Adab dan Humaniora di

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Menyelesaikan kuliahnya dengan

menulis skripsi berjudul “Layanan Anak pada Perpustakaan Bank Indonesia”. Selama

kuliah peneliti aktif di organisasi IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah) sebagai

bendahara umum. Peneliti pernah menjalani Praktek Kerja Lapangan di Perpustakaan

Mahkamah Konstitusi.