Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit - Nivitasya's Blog Web viewContoh, pada laruutan HCl ......

16
Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit larutan adalah campuran homogen (serba sama) dari dua macam zat atau lebih. Jumlah zat yang paling banyak dalam suatu larutan disebut pelarut (solvent), sedangkan zat yang lainnya disebut zat terlarut (solute). Materi Berdasarkan kemampuannya menghantarkan listrik, larutan dapat dibedakan sebagai larutan elektrolit dan larutan non- elektrolit. Larutan elektrolit mengandung zat elektrolit sehingga dapat menghantarkan listrik, sementara larutan non- elektrolit tidak dapat menghantarkan listrik. Teori Elektrolit Pada tahun 1884, Svante Arrhenius, ahli kimia terkenal dari Swedia mengemukakan teori elektrolit yang sampai saat ini teori tersebut tetap bertahan padahal ia hampir saja tidak diberikan gelar doktornya di Universitas Upsala, Swedia, karena mengungkapkan teori ini. Menurut Arrhenius, larutan elektrolit dalam air terdisosiasi ke dalam partikel-

Transcript of Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit - Nivitasya's Blog Web viewContoh, pada laruutan HCl ......

Page 1: Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit - Nivitasya's Blog Web viewContoh, pada laruutan HCl ... dengan menghasilkan gas klorin.Perhatikan gambar berikut.(Penjelasan tentang Anoda-Katoda,lihat

Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit

larutan adalah campuran homogen (serba sama) dari dua macam zat atau lebih. Jumlah zat yang paling banyak dalam suatu larutan disebut pelarut (solvent), sedangkan zat yang lainnya disebut zat terlarut (solute).

Materi

Berdasarkan kemampuannya menghantarkan listrik, larutan dapat dibedakan sebagai larutan elektrolit dan larutan non-elektrolit. Larutan elektrolit mengandung zat elektrolit sehingga dapat menghantarkan listrik, sementara larutan non-elektrolit tidak dapat menghantarkan listrik.

Teori Elektrolit

Pada tahun 1884, Svante Arrhenius, ahli kimia terkenal dari Swedia mengemukakan teori elektrolit yang sampai saat ini teori tersebut tetap bertahan padahal ia hampir saja tidak diberikan gelar doktornya di Universitas Upsala, Swedia, karena mengungkapkan teori ini. Menurut Arrhenius, larutan elektrolit dalam air terdisosiasi ke dalam partikel-partikel bermuatan listrik positif dan negatif yang disebut ion (ion positif dan ion negatif) Jumlah muatan ion positif akan sama dengan jumlah muatan ion negatif, sehingga muatan ion-ion dalam larutan netral. Ion-ion inilah yang bertugas mengahantarkan arus listrik.

Page 2: Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit - Nivitasya's Blog Web viewContoh, pada laruutan HCl ... dengan menghasilkan gas klorin.Perhatikan gambar berikut.(Penjelasan tentang Anoda-Katoda,lihat

Larutan Elektrolit

Larutan yang dapat menghantarkan arus listrik disebut larutan elektrolit.Larutan ini memberikan gejala berupa menyalanya lampu atau timbulnya gelembung gas dalam larutan.Larutan elektrolit mengandung partikel-partikel yang bermuatan (kation dan anion). Berdasarkan percobaan yang dilakukan oleh Michael Faraday, diketahui bahwa jika arus listrik dialirkan ke dalam larutan elektrolit akan terjadi proses elektrolisis yang menghasilkan gas. Gelembung gas ini terbentuk karena ion positif mengalami reaksi reduksi dan ion negatif mengalami oksidasi. Contoh, pada laruutan HCl terjadi reaksi elektrolisis yang menghasilkan gas hidrogen sebagai berikut.

HCl(aq)→ H+(aq) + Cl-(aq)Reaksi reduksi : 2H+(aq) + 2e- → H2(g)Reaksi oksidasi : 2Cl-(aq) → Cl2(g) + 2e-

Larutan elektrolit terdiri dari larutan elektrolit kuat contohnya HCl, H2SO4, dan larutan elektrolit lemah contohnya CH3COOH, NH3, H2S.Larutan elektrolit dapat bersumber dari senyawa ion (senyawa yang mempunyai ikatan ion) atau senyawa kovalen polar (senyawa yang mempunyai ikatan kovalen polar).

Larutan Elektrolit Lemah

Larutan elektrolit lemah adalah larutan yang dapat memberikan nyala redup ataupun tidak menyala, tetapi masih terdapat gelembung gas pada elektrodanya. Hal ini disebabkan tidak semua terurai menjadi ion-ion (ionisasi tidak sempurna) sehingga dalam larutan hanya ada sedikit ion-ion yang dapat menghantarkan arus listrik. Dalam persamaan reaksi, ionisasi elektrolit lemah ditandai dengan panah dua arah (bolak-balik).

Contoh :CH3COOH(aq) ↔ CH3COO- (aq) + H+ (aq)

Contoh senyawa yang termasuk elektrolit lemah :

CH3COOH, HCOOH, HF, H2CO3, dan NH4OH

Larutan Non Elektrolit

Larutan non elektrolit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik dan tidak menimbulkan gelembung gas. Pada larutan non elektrolit, molekul-molekulnya tidak terionisasi dalam larutan, sehingga tidak ada ion yang bermuatanyang dapat menghantarkan arus listrik.

Contoh : larutan gula, urea

Page 3: Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit - Nivitasya's Blog Web viewContoh, pada laruutan HCl ... dengan menghasilkan gas klorin.Perhatikan gambar berikut.(Penjelasan tentang Anoda-Katoda,lihat

Larutan Elektrolit Kuat

 

Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat memberikan lampu terang dan timbul gelembung gas. Pada larutan elektrolit kuat, seluruh molekulnya terurai menjadi ion-ion (terionisasi sempurna). Karena banyak ion yang dapat menghantarkan arus listrik, maka daya hantarnya kuat. pada persamaan reaksi, ionisasi elektrolit kuat ditandai dengan anak panah satu arah ke kanan.

Contoh :NaCl(s) → Na+ (aq) +  Cl- (aq)

  

Page 4: Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit - Nivitasya's Blog Web viewContoh, pada laruutan HCl ... dengan menghasilkan gas klorin.Perhatikan gambar berikut.(Penjelasan tentang Anoda-Katoda,lihat

 Contoh larutan elektrolit kuat :

 Asam, contohnya asam sulfat (H2SO4), asam nitrat (HNO3), asam klorida (HCl)

Basa, contohnya natrium hidroksida (NaOH), kalium hidroksida (KOH), barium hidroksida (Ba(OH)2)

Garam, hampir semua senyawa kecuali garam merkuri

Larutan Elektrolit Lemah

 Larutan elektrolit lemah adalah larutan yang dapat memberikan nyala redup ataupun tidak menyala, tetapi masih terdapat gelembung gas pada elektrodanya. Hal ini disebabkan tidak semua terurai menjadi ion-ion (ionisasi tidak sempurna) sehingga dalam larutan hanya ada sedikit ion-ion yang dapat menghantarkan arus listrik. Dalam persamaan reaksi, ionisasi elektrolit lemah ditandai dengan panah dua arah (bolak-balik).

Contoh :CH3COOH(aq) ↔ CH3COO- (aq) + H+ (aq)

 Contoh senyawa yang termasuk elektrolit lemah :

CH3COOH, HCOOH, HF, H2CO3, dan NH4OH

 Rangkuman

 

Page 5: Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit - Nivitasya's Blog Web viewContoh, pada laruutan HCl ... dengan menghasilkan gas klorin.Perhatikan gambar berikut.(Penjelasan tentang Anoda-Katoda,lihat

Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit

Masih ingatkah Anda, apakah larutan itu?Tentunya Anda masih ingat bukan? Larutan adalah campuran yang bersifat homogen atau serbasama. Jika Anda melarutkan 2 sendok makan gula putih (pasir) ke dalam segelas air, maka Anda telah mendapatkan larutan gula.

Cobalah Anda ingat kembali, manakah dari gula dan air yang berperan sebagai zat terlarut dan zat pelarut.

Di SMP atau bahkan di SD Anda pernah membedakan benda-benda yang dapat menghantarkan listrik atau tidak dapat menghantarkan listrik, melalui percobaan berikut.

Page 6: Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit - Nivitasya's Blog Web viewContoh, pada laruutan HCl ... dengan menghasilkan gas klorin.Perhatikan gambar berikut.(Penjelasan tentang Anoda-Katoda,lihat

Gambar 1. Percobaan daya hantar listrik suatu benda

Setelah diamati percobaan seperti di atas, kita dapat membedakan benda yang dapat menghantarkan listrik dengan lampu menyala. Sedangkan benda yang tidak menghantarkan listrik lampunya padam. Ternyata paku dapat menghantarkan listrik sedangkan plastik tidak menghantarkan listrik.

Bagaimanakah seandainya rangkaian uji elektrolit pada percobaan di atas, dapatkah kita gunakan untuk uji coba berbagai larutan.

Marilah kita lakukan percobaannya sesuai petunjuk percobaan berikut:a. Alat dan bahan yang harus disediakan

Tabel 1. Alat dan bahan Alat dan bahan Ukuran/satuan Jumlah

Gelas kimiaAlat penguji elektrolit Baterai 1Air suling Larutan HCl Larutan asam cuka (CH3COOH) Larutan NaOH Larutan ammonia (NH3) Larutan gulaLarutan NaCl (garam dapur)Etanol (alcohol)Air ledeng Air sumur

100 ml–

9 volt–

1 M1 M1 M1 M

–1 M70%

––

101 set

150 mL50 mL50 mL50 mL50 mL50 mL50 mL50 mL50 mL50 mL

b. Cara Kerja 1. Rangkaian alat penguji elektrolit seperti gambar 2 di bawah ini.

Gambar 2. Pengisi elektrolit

1. batu baterai2. kabel penghubung3. bola lampu4. elektroda karbon5. elektroda karbon6. larutan yang diuji7. gelas kimia

2. Masukkan kira-kira 50 ml air kran ke dalam gelas kimia dan uji daya hantar listriknya. Catat apakah lampu menyala atau timbul pada elektroda.

Page 7: Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit - Nivitasya's Blog Web viewContoh, pada laruutan HCl ... dengan menghasilkan gas klorin.Perhatikan gambar berikut.(Penjelasan tentang Anoda-Katoda,lihat

3. Bersihkan elektroda dengan air dan keringkan, kemudian dengan cara yangs ama uji daya hantar listrik larutan di bawah ini. Catatlah di tabel 2 pengamatan.

Tabel 2. Pengamatan Bahan yang

DiujiRumus zat Terlarut

Lampu Menyala/Lampu Tidak Menyala Pengamatan Lain

Air sulingAir ledengAir sumurLarutan HClAsam cuka Larutan NaOHLarutan amonia Larutan gula Larutan NaCl Alkohol

–––

HClCH3COOH

NaOHNH3

C12H22O11NaCl

C2H5OH

.....

.....

.....

.....

.....

.....

.....

.....

.....

.....

.....

.....

.....

.....

.....

.....

.....

.....

.....

.....

c. Setelah melakukan percobaanCobalah Anda jawab pertanyaan-pertanyaan berikut dan jangan lupa berdiskusi dengan teman-temanmu ini. 1.

2.

3.4.

Cobalah amati dengan seksama, apa yang terjadi pada lampu dan batang elektroda, adakah perubahan?Diantara bahan yang diuji, zat manakah yang dapat menghantarkan arus listrik dan yang tidak dapat menghantarkan listrik.Buatlah definisi tentang larutan elektrolit dan larutan non elektrolit.Diantara larutan elektrolit di atas, manakah zat terlarutnya yang tergolong:(a) ikatan ion(b) ikatan kovalen

Cobalah Anda bandingkan dengan jawaban di bawah ini. 1.

2.

3.

Pada saat melakukan percobaan dapat diamati yang terjadi pada lampu dan elektroda (batang karbon). Pada lampu ada yang menyala terang, redup dan tidak menyala. Sedangkan pada batang karbon terdapat gelembung gas dan ada pula yang tidak ada gelembungnya.Zat-zat yang dapat menghantarkan listrik adalah HCl, CH3COOH, NaOH, NH4OH dan NaCl. Sedangkan yang tidak menghantarkan listrik : C12H22O11 dan C2H5OH.Dari hasil pengamatan, larutan-larutan yang dapat memberikan nyala pada lampu, baik terang, redup ataupun tidak menyala, tetapi ada gelembung gas disebut larutan elektrolit. Sedangkan sebaliknya disebut larutan non elektrolit jika tidak terdapat nyala lampu ataupun gelembung gas pada elektrodanya.

Pada saat Anda melakukan percobaan ternyata didapatkan larutan yang memberikan nyala terang, redup dan bahkan tidak menyala, ataupun pada elektrodanya, ada yang bergelembung gas ada pula yang tidak.Bagaimanakah hal ini dapat dijelaskan?

Mengapa suatu larutan dapat menghantarkan listrik sementara yang lainnya tidak?

Untuk dapat memahami keanekaragaman larutan ditinjau dari daya hantar listriknya, cobalah Anda pelajari dan pahami uraian materi berikutnya.

B. Perbedaan Larutan Berdasarkan Daya Hantar Listrik

Page 8: Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit - Nivitasya's Blog Web viewContoh, pada laruutan HCl ... dengan menghasilkan gas klorin.Perhatikan gambar berikut.(Penjelasan tentang Anoda-Katoda,lihat

Berdasarkan daya hantar listriknya, larutan terbagi menjadi 2 golongan yaitu larutan elektrolit dan larutan non elektrolit. Untuk lebih mudah pemahaman Anda, cobalah perhatikan tabel 3 berikut.

Tabel 3. Perbandingan sifat-sifat larutan elektrolit dan larutan non elektrolit Larutan Elektrolit Larutan Non Elektrolit

1.

2.

3.

Dapat menghantarkan listrik

Terjadi proses ionisasi(terurai menjadi ion-ion)Lampu dapat menyala terang atau redup dan ada gelembung gas

Contoh:Garam dapur (NaCl)Cuka dapur (CH3COOH)Air accu (H2SO4)Garam magnesium (MgCl2)

1.

2.

Tidak dapat menghantarkan listrikTidak terjadi proses ionisasi

Lampu tidak menyala dan tidak ada gelembung gas

Contoh:Larutan gula (C12H22O11)Larutan urea (CO NH2)2Larutan alkohol C2H5OH (etanol)Larutan glukosa (C6H12O6)

Adakah pengaruh daya hantar listrik dengan jenis zat tersebut?Seorang ahli kimia dari Swedia (1887), Svante August Arrhenius (1859 – 1927) menjelaskan bahwa larutan elektrolit mengandung atom-atom bermuatan listrik (ion-ion) yang bergerak bebas, hingga mampu untuk menghantarkan arus listrik melalui larutan.Contoh : larutan HCl. Larutan HCl di dalam air mengurai menjadi kation (H+) dan anion (Cl-). Terjadinya hantaran listrik pada larutan HCl disebabkan ion H+ menangkap elektron pada katoda dengan membebaskan gas Hidrogen. Sedangkan ion-ion Cl- melepaskan elektron pada anoda dengan menghasilkan gas klorin.Perhatikan gambar berikut.

(Penjelasan tentang Anoda-Katoda,lihat e-dukasi.net,judul "ElektroKimia")

Gambar 3. Hantaran listrik melalui Larutan HCl

C. Pengelompokkan Larutan Berdasarkan Jenisnya

Seperti yang telah diuraikan sebelumnya bahwa berdasarkan daya hantar listriknya, larutan dapat dibagi menjadi larutan elektrolit dan non elektrolit. Sedangkan elektrolit dapat dikelompokkan menjadi larutan elektrolit kuat dan elektrolit lemah sesuai skema penggolongan berikut.

Page 9: Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit - Nivitasya's Blog Web viewContoh, pada laruutan HCl ... dengan menghasilkan gas klorin.Perhatikan gambar berikut.(Penjelasan tentang Anoda-Katoda,lihat

Bagaimanakah Anda dapat dengan mudah mengelompokkan larutan ke dalam elektrolit kuat, elektrolit lemah ataupun non elektrolit?Pahamilah tabel di bawah ini, cobalah untuk diingat!

Tabel 4. Gambaran sifat larutan dari elektrolit kuat (a),elektrolit lemah (b) dan non elektrolit (c)

Jenis Larutan Sifat dan Pengamatan Lain Contoh Senyawa Reaksi Ionisasi

Elektrolit Kuat - terionisasi sempurna- menghantarkan arus listrik- lampu menyala terang- terdapat gelembung gas

NaCl, HCl,NaOH,H2SO4, dan KCl

NaCl Na+ + Cl-NaOHl Na+ + OH-

H2SO4 2H+ + SO42-

KCl K+ + Cl- Elektrolit Lemah - terionisasi sebagian

- menghantarkan arus listrik- lampu menyala redup- terdapat gelembung gas

CH3COOH, N4OH,HCN, dan Al(OH)3

CH3COOH H+ + CH3COO-

HCN H+ + CN-

Al(OH)3 Al3+ + 3OH- Non Elektrolit - tidak terionisasi

- tidak menghantarkan arus listrik- lampu tidak menyala- tidak terdapat gelembung gas

C6H12O6, C12H22O11,CO(NH2)2, dan C2H5OH

C6H12O6C12H22O11CO(NH2)2C2H5OH

Apakah Anda sudah pamah? Untuk mengetahui kemajuan belajar Anda, cobalah jawab pertanyaan berikut sebagai uji pemahaman.

Isilah titik-titik di bawah ini.1.

2.3.

4.

5.

Apa yang dimaksud dengan :a. larutanb. zat terlarut (solute)c. zat pelarut (solvent)Bagaimana cara membedakan larutan elektrolit dan non elektrolit, jelaskan!Mengapa larutan elektrolit dapat menghantar listrik sedangkan non elektrolit tidak?Kelompokkan zat-zat berikut ke dalam larutan elektrolit atau larutan non elektrolit.a. larutan urea f. larutan asam kloridab. larutan garam g. air accu (H2SO4)c. larutan gula h. air kalid. larutan cuka dapur i. air sumure. larutan alcohol 70% j. air hujanData percobaan apa saja yang membedakan larutan elektrolit kuat dengan elektrolit lemah.

Cobalah bandingkan dengan jawaban di bawah ini. 1. a. larutan yang bersifat homogen (serba sama) dari 2 buah zat atau lebih

b.

c.

solute (zat terlarut): zat yang berperan sebagai terlarut dalam jumlah sedikitsolvent (zat pelarut): zat yang berperan sebagai pelarut dalam jumlah banyak

2. Berdasarkan daya hantar listrik, ditandai dengan lampu nyala, redup dan tidak menyala dan didapatkan gelembung gas pada elektroda disebut larutan elektrolit.Sedangkan larutan non elektrolit akan didapatkan lampu tidak menyala dan tidak ada gelembung gas.

3. Larutan elektrolit dapat menghantarkanlistrik karena terjadi proses ionisasi sedangkan larutan non elektrolit tidak terjadi proses ionisasi (proses ionisasi atau reaksi kimia : proses terbentuknya ion positif dan negatif dari suatu zat yang dilarutkan ke dalam air).

4. Kelompok larutan elektrolit : larutan garam, cuka dapur, asam klorida, air accu, air hujan, air kali dan air sumur.Kelompok larutan non elektrolit : larutan urea, larutan gula, larutan alkohol.

5. Adanya larutan elektrolit kuat ditandai dengan gelembung gas banyak dan lampu

Page 10: Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit - Nivitasya's Blog Web viewContoh, pada laruutan HCl ... dengan menghasilkan gas klorin.Perhatikan gambar berikut.(Penjelasan tentang Anoda-Katoda,lihat

nyala terang. Sedangkan elektrolit lemah gelembung sedikit dan lampu nyala redup atau bahkan tidak menyala.

Larutan Elektrolit dan Ikatan Kimia

A. Reaksi Ionisasi Elektrolit Kuat dan Elektrolit Lemah

Jenis dan konsentrasi (kepekatan) suatu larutan dapat berpengaruh terhadap daya hantar listriknya. Untuk menunjukkan kekuatan elektrolit digunakan derajat ionisasi yaitu jumlah ion bebas yang dihasilkan oleh suatu larutan. Makin besar harga , makin kuat elektrolit tersebut.

Bagaimanakah Anda dapat membedakan reaksi ionisasi elektrolit kuat dengan elektrolit lemah? Untuk dapat menjawabnya, pelajarilah uraian materi berikut.

1. Reaksi Ionisasi Elektrolit KuatLarutan yang dapat memberikan lampu terang, gelembung gasnya banyak, maka laurtan ini merupakan elektrolit kuat. Umumnya elektrolit kuat adalah larutan garam. Dalam proses ionisasinya, elektrolit kuat menghasilkan banyak ion maka = 1 (terurai senyawa), pada persamaan reaksi ionisasi elektrolit kuat ditandai dengan anak panah satu arah ke kanan.

Perlu diketahui pula elektrolit kuat ada beberapa dari asam dan basa.Contoh :

NaCl (aq)

KI (aq)

Ca(NO3)2(g)

Na+(aq) + Cl-(aq)

K+(aq) + I-(aq)

Ca2+(aq) + NO3-(aq)

Di bawah ini diberikan kation dan anion yang dapat membentuk elektrolit kuat.Kation : Na+, L+, K+, Mg2+, Ca2+, Sr2+, Ba2+, NH4+

Anion : Cl-, Br-, I-, SO42-, NO3-, ClO4-, HSO4-, CO32-, HCO32-

Cobalah Anda buatkan 5 macam garam lengkap dengan reaksi ionisasinya sesuai dengan kation dan anion pembentuknya seperti di bawah ini.

No. Kation dan Anion Rumus Senyawa Reaksi Kimia 1. 2. 3. 4. 5.

Mg2+Br-

Na+SO42-

Ca2+ClO4-

Ba2+NO32-

NH4+Cl-

Jawaban Anda sudah benar bukan? Untuk meyakinkan jawaban Anda, cocokkan dengan jawaban di bawah ini.

Mg2+

Br- MgBr2 Mg2+ + 2Br-

Na+

SO42- Na2SO4 2Na+ + SO42-

Ca2+

ClO4- Ca(ClO4)4 Ca2+ + 2ClO4-

Ba2+

NO32- Ba(NO3)2 Ba2+ + 2NO3-

Page 11: Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit - Nivitasya's Blog Web viewContoh, pada laruutan HCl ... dengan menghasilkan gas klorin.Perhatikan gambar berikut.(Penjelasan tentang Anoda-Katoda,lihat

NH4+

Cl- NH4Cl NH4+ + Cl-

Gambar 4. Perbandingan daya hantar larutan

2. Reaksi Ionisasi Elektrolit Lemah Larutan yang dapat memberikan nyala redup ataupun tidak menyala, tetapi masih terdapat gelembung gas pada elektrodanya maka larutan ini merupakan elekrtolit lemah. Daya hantarnya buruh dan memiliki á (derajat ionisasi) kecil, karena sedikit larutan yang terurai (terionisasi). Makin sedikit yang terionisasi, makin lemah elektrolit tersebut. Dalam persamaan reaksi ionisasi elektrolit lemah ditandai dengan panah dua arah (bolak-balik) artinya tidak semua molekul terurai (ionisasi tidak sempurna)

Contoh: CH3COOH(aq)

NH4OH(g)

CH3COO-(aq) + H+(aq)

NH4+(aq) + OH-(aq)

Di bawah ini diberikan beberapa lartuan elektrolit lemah, tuliskanlah reaksi ionisasinya.a. H2S(aq)b. H3PO4 (aq)c. HF(g)

d. HCOOH(aq)e. HCN(aq)

Cocokkan dengan jawaban berikut.

a. H2S(aq)

b. H3PO4 (aq)

c. HF(g)

d. HCOOH(aq)

e. HCN(aq)

. Hubungan Elektrolit dengan Jenis Ikatan Kimia

Pada percobaan daya hantar listrik yang telah Anda kerjakan, didapat zat elektrolit seperti NaCl, HCl, NaOH, NH3 dan CH3COOH.Ion–ion apakah yang ada dalam larutan elektrolit di atas? Cobalah Anda isi pada tabel 5 berikut.

Tabel 5. Perbandingan sifat-sifat larutan elektrolit dan larutan non elektrolit

No. Larutan Elektrolit Rumus Kimia Kation Anion

Page 12: Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit - Nivitasya's Blog Web viewContoh, pada laruutan HCl ... dengan menghasilkan gas klorin.Perhatikan gambar berikut.(Penjelasan tentang Anoda-Katoda,lihat

1.2.3.4.5.

Larutan garam dapurLarutan asam kloridaLarutan cukaLarutan natrium hidroksidaLarutan amoniak atau amonia hidroksida

NaClHClCH3COOHNaOHNH3 / NH4OH

Tentu Anda masih ingat bukan?Untuk NaCl berasal dari Na+ dan Cl-, HCl berasal dari H+ dan Cl-, CH3COOH berasal dari H+ dan CH3COO-, NaOH berasal dari Na+ dan OH- serta NH4OH berasal dari NH4+ dan OH-

Marilah kita bedakan dari berbagai larutan elektrolit berdasarkan jenis ikatannya. Jika diperhatikan lebih teliti : dari jenis ikatannya, larutan NaCl berasal dari senyawa ion, sedangkan HCl, CH3COOH, NH4Cl berasal dari senyawa kovalen dan NaOH berasal dari senyawa yang berikatan ion dan kation.

C. Daya Hantar Listrik Senyawa Ion

Sebagai contoh dari kegiatan percobaan yang tergolong larutan elektrolit yang berikatan ion adalah garam dapur.

Dapatkah Anda membedakan daya hantar listrik untuk garam pada saat kristal, lelehan dan larutan?

Cobalah perhatikan uraian berikut.NaCl adalah senyawa ion, jika dalam keadaan kristal sudah sebagai ion-ion, tetapi ion-ion itu terikat satu sama lain dengan rapat dan kuat, sehingga tidak bebas bergerak. Jadi dalam keadaan kristal (padatan) senyawa ion tidak dapat menghantarkan listrik, tetapi jika garam yang berikatan ion tersebut dalam keadaan lelehan atau larutan, maka ion-ionnya akan bergerak bebas, sehingga dapat menghantarkan listrik.

Pada saat senyawa NaCl dilarutkan dalam air, ion-ion yang tersusun rapat dan terikat akan tertarik oleh molekul-molekul air dan air akan menyusup di sela-sela butir-butir ion tersebut (proses hidasi) yang akhirnya akan terlepas satu sama lain dan bergerak bebas dalam larutan.

NaCl (s) + air Na+(aq) + Cl-(aq)

Gambar 5. Proses pelarutan padatan kristal

Page 13: Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit - Nivitasya's Blog Web viewContoh, pada laruutan HCl ... dengan menghasilkan gas klorin.Perhatikan gambar berikut.(Penjelasan tentang Anoda-Katoda,lihat

D. Daya Hantar Listrik Senyawa Kovalen

Senyawa kovalen terbagi menjadi senyawa kovalen non polar misalnya : F2, Cl2, Br2, I2, CH4 dan kovalen polar misalnya : HCl, HBr, HI, NH3.

Dari hasil percobaan, hanya senyawa yang berikatan kovalen polarlah yang dapat menghantarkan arus listrik. Bagaimanakah hal ini dapat dijelaskan?

Kalau kita perhatikan, bahwa HCl merupakan senyawa kovalen di atom bersifat polar, pasangan elektron ikatan tertarik ke atom Cl yang lebih elektro negatif dibanding dengan atom H. Sehingga pada HCl, atom H lebih positif dan atom Cl lebih negatif.

Struktur lewis:

Jadi walaupun molekul HCl bukan senyawa ion, jika dilarutkan ke dalam air maka larutannya dapat menghantarkan arus listrik karena menghasilkan ion-ion yang bergerak bebas.

HCl(g) + H2O(l)

HCl(g)

HCl(g)

H3O+(aq) + Cl-(aq)

H3O+ + Cl-(g)

H+(aq) + Cl-(aq)

Apakah HCl dalam keadaan murni dapat menghantarkan arus listrik? Karena HCl dalam keadaan murni berupa molekul-molekul tidak mengandung ion-ion, maka cairan HCl murni tidak dapat menghantarkan arus listrik.

Sudah pahamkah Anda dengan uraian di atas? Cobalah jawab pertanyaan-pertanyaan berikut.

Kelompokkan senyawa-senyawa berikut menjadi senyawa ion dan senyawa kovalen, buatlah reaksi ionisasinya di dalam kotak jawaban.KCl, CaCl2, NaBr, HI, HBr, H2SO4, HClO4, Na2SO4, MgCl2, NH4Cl, NH4OH, HNO3, Fe2(SO4)3, Ba(NO3)2, H2CO3

Page 14: Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit - Nivitasya's Blog Web viewContoh, pada laruutan HCl ... dengan menghasilkan gas klorin.Perhatikan gambar berikut.(Penjelasan tentang Anoda-Katoda,lihat

Jawaban Anda sudah benar, selamat untuk Anda! Tetapi untuk lebih meyakinkan, cocokkan dengan jawaban berikut :A. Kelompok ikatan ion

KCl K+ + Cl-CaCl2 Ca2+ + 2Cl-NaOH Na+ + OH-

NaSO4 2Na+ + SO42-

MgCl2 Mg2+ + 2Cl-Fe2(SO4)3 2Fe3+ + 3SO42-

Ca(OH)2 Ca2+ + 2OH-

B. Kelompok ikatan kovalenHI H+ + I-HBr H+ + Br-

H2SO4 2H+ + SO42-

HClO4 H+ + ClO4-

NH4OH NH4+ + OH-

NH4Cl NH4+ + Cl-HNO3 H+ + NO3-

H2CO3 2H+ + CO32-

No. Senyawa Jenis Ikatan Reaksi Ionisasi 1.2.3.4.5.6.7.8.9.10.11.12.13.14.15.

KClCaCl2NaBrHIHBrH2SO4HClO4Na2SO4MgCl2NH4ClNH4OHHNO3Fe2(SO4)3Ba(NO3)2H2CO3