LAPORAN TAHUNAN TAHUN ANGGARAN 201 2 · pemerintah kabupaten bandung badan pemberdayaan masyarakat...

92
PEM BADAN LAPORAN TAHUNAN TAHUN ANGGARAN 20 MERINTAH KABUPATEN BAN PEMBERDAYAAN MASYARA PEMERINTAHAN DESA ( BPMPD ) JL. RAYA SOREANG KM. 17 – SOREANG TELP. (022) 5897432 N 012 NDUNG AKAT DAN G

Transcript of LAPORAN TAHUNAN TAHUN ANGGARAN 201 2 · pemerintah kabupaten bandung badan pemberdayaan masyarakat...

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNGBADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

LAPORAN TAHUNANTAHUN ANGGARAN 201

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNGBADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

PEMERINTAHAN DESA ( BPMPD )

JL. RAYA SOREANG KM. 17 – SOREANGTELP. (022) 5897432

TAHUNAN TAHUN ANGGARAN 2012

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN

SOREANG

i

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan ke Hadirat Allah SWT, bahwa

Penyusunan Laporan Tahunan di Lingkungan Badan Pemberdayaan Masyarakat

dan Pemerintahan Desa Tahun Anggaran 2012 telah dapat kami susun sesuai

dengan rencana.

Penyusunan laporan ini di maksudkan adalah untuk memberikan

gambaran hasil Kinerja Program atau Kegiatan yang dilaksanakan oleh Badan

Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa pada Tahun Anggaran 2012

dan juga sebagai bahan atau pedoman kami dalam penyusunan Rencana Kerja

Tahun yang akan datang.

Dalam pelaksanaan penyusunan Laporan Tahunan masih banyak

kekurangan oleh karena itu saran dan pendapat kami harapkan untuk

penyempurnaan dalam Laporan Tahunan ini.

Demikian Laporan Tahunan ini kami susun, untuk dapat dijadikan bahan

selanjutnya.

Soreang, Januari 2013

KEPALA BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

DAN PEMERINTAHAN DESA KABUPATEN BANDUNG

Drs. DADAN ROHANDI,M.Si

Pembina Utama Muda

19570104 198603 1 008

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 ii

DAFTAR ISI

Halaman

Kata Pengantar i

Daftar Isi ii

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1. Latar Belakang 1

1.2. Dasar Hukum 1

1.3. Gambaran Umum 4

1.4. Maksud dan Tujuan 6

1.5. Sistematika Penyusunan 7

BAB II PROGRAM KERJA BPMPD 9

2.1. Visi dan Misi 9

2.2. Tujuan dan Sasaran 11

2.3. Program dan Kegiatan 12

BAB III ANGGARAN , REALISASI PENDAPATAN DAN BELANJA

16

3.1 Pendapatan 16

3.2 Belanja 16

BAB IV PELAKSANAAN KEGIATAN DAN HASILNYA 20

4.1. Sumber Dana APBD Kabupaten Bandung 20

4.2. Sumber Dana APBD Provinsi dan APBN 94

BAB V PERMASALAHAN DAN UPAYA PEMECAHAN MASALAH

104

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 106

Lampiran – lampiran -

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

Daerah pasal 27 ayat 2 menyatakan bahwa kepala daerah berkewajiban

menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) kepada

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). LKPJ merupakan bentuk

pertanggungjawaban penyelenggaraan pemerintahan daerah yang telah

dilaksanakan oleh kepala daerah sesuai dengan dokumen perencanaan

kegiatan yang tertuang dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).

Untuk bahan penyusunaan Laporan Keterangan

Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Bandung Tahun Anggaran 2012,

diperlukan Laporan Tahunan SKPD yang merupakan visualisasi dari

pelaksanaan kegiatan yang telah direncanakan tahun anggaran 2012 dan

merupakan suatu kewajiban masing-masing SKPD untuk menyusun

laporan tersebut dan BPMPD merupakan salah satu lembaga teknis yang

dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 21 Tahun 2007 tentang

pembentukan organisasi Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Bandung.

Dengan telah berakhirnya anggaran tahun 2012 BPMPD mencoba

menyusun Laporan Tahunan untuk tahun periode 2012. Dimana laporan

ini akan digunakan untuk menyusun LKPJ Bandung Tahun Anggaran

2012.

1.2. Dasar Hukum

1. Undang–Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang–Undang

Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang–Undang

Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;

2. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 Tentang Pembagian

2

Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah

Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;

3. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman

Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan Tata

Cara, Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah;

5. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010-2014;

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang

Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah

dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007;

7. Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri, Menteri Perencanaan

Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan

Nasional dan Menteri Keuangan Nomor 28 Tahun 2010, Nomor

0199/M PPN/04/2010, Nomor PMK 95/PMK 07/2010 tentang

Penyelarasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

(RPJMD) dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional

(RPJMN) 2010-2014.

8. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 9 Tahun 2008 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Jawa Barat

2005 – 2025;

9. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 2 Tahun 2009 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jawa

Barat 2008 – 2013;

10. Peraturan Gubernur Nomor 72 Tahun 2005 tentang Tata Cara

Perencanaan Pembangunan Tahunan Daerah;

11. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 6 Tahun 2004 tentang

Transparansi dan Partisipasi dalam Penyelenggaraan Pemerintahan

di Kabupaten Bandung;

3

12. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 5 Tahun 2006 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

Kabupaten Bandung Tahun 2005-2010;

13. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 8 Tahun 2005 tentang

Tata Cara Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah;

14. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 2 Tahun 2006 tentang

Alokasi Dana Perimbangan Desa di Kabupaten Bandung

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten

Bandung Nomor 24 Tahun 2009 tentang Perubahan Atas Peraturan

Daerah Kabupaten Bandung Nomor 2 Tahun 2006 tentang Alokasi

Dana Perimbangan Desa di Kabupaten Bandung;

15. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 3 Tahun 2006 tentang

Pedoman Kerjasama Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung;

16. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 2 Tahun 2007 tentang

Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah;

17. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 17 Tahun 2007 tentang

Urusan Pemerintahan Kabupaten Bandung.

18. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung No. 21 Tahun 2007 tentang

Pembentukan Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kabupaten

Bandung.

19. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung No. 10 Tahun 2012 tentang

Penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun

Anggaran 2012;

20. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung No. 32 tahun 2012 tentang

Perubahan APBD Kabupaten Bandung Tahun 2012;

21 Peraturan Bupati No 1 Tahun 2012 tentang Penjabaran APBD 2012

22. Peraturan Bupati No 54 Tahun 2012 tentang Penjabaran Perubahan

APBD 2012;

23. Peraturan Bupati No 6 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan

Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Bandung

4

24. Peraturan Bupati No 41 Tahun 2011 tentang Rencana Kerja

Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Bandung Tahun 2012

1.3. Gambaran Umum

Pembentukan Organisasi Badan Pemberdayaan Masyarakat dan

Pemerintahan Desa ( BPMPD ) Kabupaten Bandung ditetapkan

berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 21 Tahun 2007

tentang Pembentukan Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kabupaten

Bandung , sedangkan rincian tugas pokoknya diatur dalam Peraturan

Bupati Bandung Nomor 6 tahun 2008 tentang rincian tugas, fungsi dan tata

kerja lembaga teknis daerah Kabupaten Bandung.

Kedudukan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan

Desa ( BPMPD ) Kabupaten Bandung merupakan lembaga teknis daerah

sebagai unsur penunjang Pemerintah Daerah yang dipimpin oleh seorang

kepala dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah

Kabupaten Bandung.

BPMPD Kabupaten Bandung mempunyai fungsi sebagai berikut :

1. Perumusan dan penentuan kebijakan teknis di bidang Pemberdayaan

Masyarakat dan Pemerintahan Desa yang meliputi Penguatan

Kelembagaan dan Pengembangan Partisipasi Masyarakat,

Pemberdayaan Adat dan Pengembangan Sosial Budaya Masyarakat,

Pemberdayaan Usaha Ekonomi Masyarakat, Pengelolaan Sumber Daya

Alam dan Teknologi tepat Guna, serta Pemerintahan Desa.

2. Pelayanan pelaksanaan teknis administrasi ketatausahaan.

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 21 Tahun

2007, Susunan Organisasi Badan Pemberdayaan Masyarakat dan

Pemerintahan Desa ( BPMPD ) terdiri dari :

5

1. Kepala Badan

2. Sekretariat membawahi :

a. Sub Bagian Penyusunan Program

b. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

c. Sub Bagian Keuangan

3. Bidang Penguatan Kelembagaan dan Pengembangan Partisipasi Masyarakat :

a. Sub. Bidang Fasilitasi dan Pengembangan Kapasitas Lembaga Kemasyarakatan

b. Sub. Bidang Pengembangan Partisipasi Masyarakat dan Pamantapan Profil Desa/Kel.

4. Bidang Pemberdayaan Adat dan Pengembangan Sosial Budaya Masyarakat :

a. Sub Bidang Pemberdayaan Keluarga dan Fasilitasi Perlindungan Tenaga Kerja

b. Sub Bidang pengembangan Kehidupan Sosial Budaya Masyarakat

5. Bidang Pemberdayaan Usaha Ekonomi Masyarakat:

a. Sub Bidang Pengembangan Usaha Ekonomi dan Lembaga Keuangan

b. Sub Bidang Pengembangan Produksi dan Pemasaran Hasil Usaha

6. Bidang Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna :

a. Sub Bidang Fasilitasi Pamanfaatan Lahan dan Konservasi Lingkungan.

b. Sub Bidang Fasilitasi Teknologi Tepat Guna dan Prasarana Perdesaan.

7. Bidang Pemerintahan Desa :

a. Sub Bidang Fasilitasi Pemerintahan Desa

b. Sub Bidang Fasilitasi Pengelolaan Keuangan, Aset dan Pengembangan Desa.

8. Kelompok Jabatan Fungsional.

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada struktur organisasi BPMPD di bawah ini

6

Gambar 1 Struktur Organisasi BPMPD

Tahun 2012

1.4. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dan Tujuan disusunnya Laporan Tahunan ini dibuat sebagai :

1. Laporan kegiatan yang telah dilaksanakan pada tahun anggaran.

2. Bahan Penyusunan Laporan Pertanggungjawaban Bupati Bandung.

3. Bahan Evaluasi Kinerja BPMPD dalan perencanaan kegiatan tahun yang

akan datang.

KEPALA BPMPD

SEKRETARIS

SUB BAG PENYUSUNAN

PROGRAM

SUB BAG UMUM & KEPEGAWAIAN

SUB BAG KEUANGAN

BIDANG PENGUATAN KELEMBAGAAN DAN PENGEMBANGAN PARTISIPASI MASYARAKAT

BIDANG PEMBERDAYAAN ADAT DAN PENGEMBANGAN SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT

BIDANG PEMBERDAYAAN USAHA EKONOMI MASYARAKAT

BIDANG PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM DAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA

PEMERINTAHAN DESA

SUB BIDANG FASILITASI DAN PENGEMBANGAN KAPASITAS LEMBAGA KEMASYARAKATAN

SUB BIDANG PENGEMBANGAN PARTISIPASI MASYARAKAT DAN PEMANTAPAN DATA PROFIL DESA / KEL

SUB BIDANG PENGEMBANGAN KEHIDUPAN SOSIAL BUDAYA KEMASYARAKATAN

SUB BIDANG PEMBERDAYAAN KELUARGA DAN FASILITASI PERLINDUNGAN TENAGA KERJA

SUB BIDANG PENGEMBANGAN USAHA EKONOMI DAN LEMBAGA KEUANGAN

SUB BIDANG FASILITASI PEMANFAATAN LAHAN DAN KONSERVASI LINGKUNGAN

SUB BIDANG FASILITASI PEMERINTAHAN DESA

SUB BIDANG PENGEMBANGAN PRODUKSI DAN PEMASARAN HASIL USAHA

SUB BIDANG FASILITASI TEKNOLOGI TEPAT GUNA DAN PRASARANA PERDESAAN

SUB BIDANG FASILITASI PENGELOLAAN KEUANGAN, ASET DAN PENGEMBANGAN DESA

JABATAN FUNGSIONAL

7

1.5. SISTEMATIKA PENYUSUNAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Menjelaskan uraian tentang dasar laporan tahunan

dibuat

1.2 Dasar Hukum

Memberikan uraian ringkas tentang dasar hukum yang

digunakan dalam penyusunan Laporan Tahunan, baik

yang berskala nasional, regional maupun lokal

(peraturan yang memuat ketentuan secara langsung

terkait dengan penyusunan Laporan Tahunan).

1.3 Gambaran Umum

Menjelaskan uraian ringkas tentang tugas pokok dan

fungsi BPMPD

1.4 Maksud dan Tujuan

Menjelaskan uraian ringkas tentang maksud dan tujuan

penyusunan dokumen Renja tahun rencana bagi

BPMPD

1.5 Sistematika Penyusunan

Mengemukakan struktur penyusunan dokumen

Laporan Tahunan terkait dengan pengaturan bab serta

garis besar isi setiap bab di dalamnya.

8

BAB II PROGRAM KERJA

2.1 Visi dan Misi

2.2 Tujuan dan sasaran

2.3 Program dan kegiatan

BAB III ANGGARAN REALISASI PENDAPATAN DAN BELANJA

3.1 Pendapatan

3.2 Belanja

BAB IV PELAKSANAAN KEGIATAN DAN HASILNYA

4.1 Sumber Dana APBD Kabupaten Bandung

4.2 Sumber Dana di Luar APBD Kabupaten Bandung

BAB V PERMASALAHAN DAN UPAYA PEMECAHAN

MASALAH

Menjelaskan tentang permasalahan yang dihadapi serta

upaya pemecahan masalahnya

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

6.2 Saran

LAMPIRAN - LAMPIRAN

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 9

BAB II

PROGRAM KERJA BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

DAN PEMERINTAHAN DESA

2.1. VISI DAN MISI

Dalam melaksanakan kegiatannya Badan Pemberdayaan

Masyarakat dan Pemerintahan Desa mengacu pada Visi dan Misi

Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa 2010 –

2015 dan berpedoman pada Misi ke 3 ( tiga ) Pemerintah

Kabupaten Bandung yaitu Memantapkan Pembangunan

Perdesaan.

2.1.1. VISI BPMPD

Berdasarkan Perda Nomor 21 tahun 2007, tentang

Pembentukan Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kabupaten

Bandung, BPMPD mempunyai tugas pokok melaksanakan

penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah yang bersifat

spesifik di bidang pemberdayaan masyarakat dan pemerintahan

desa. Peran tersebut dapat dilakukan dengan merumuskan

mekanisme kebijakan di tingkat Kabupaten melalui penentuan

anggaran serta menyiapkan tenaga pembinaan sehingga mampu

menciptakan situasi dan kondisi yang kondusif bagi cepatnya

pertumbuhan dan perkembangan pembangunan Kabupaten

Bandung.

Upaya pemberdayaan masyarakat dapat dilakukan melalui :

- Menciptakan suasana atau iklim yang meningkatkan

berkembangnya potensi atau daya yang dimiliki masyarakat.

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 10

- Memperkuat potensi desa atas daya yang dimiliki oleh

masyarakat, yang dilakukan dengan pemberian input,

berupa bantuan dana, pembangunan prasarana dan sarana

pendukung, baik fisik maupun sosial.

- Melindungi dan membela kepentingan masyarakat lemah.

- Meningkatkan Pengembangan Perekonomian Masyarakat.

Untuk memperkuat upaya tersebut diatas dan menunjang

misi ke 3 ( tiga ) Pemerintah Kabupaten Bandung, BPMPD

memiliki visi “ Terwujudnya Desa Mandiri melalui Tata Kelola

Pemerintahan Desa yang Baik dan pemberdayaan masyarakat “.

2.1.2. MISI BPMPD

Untuk mewujudkan visi tersebut di atas, BPMPD

merumuskan 6 ( enam ) misi sebagai berikut :

1. Mewujudkan Pemerintahan Desa yang mandiri dengan

manajemen pemerintahan desa yang berbasis Good

Governance

2. Meningkatkan partisipasi Masyarakat dalam pembangunan

melalui lembaga kemasyarakatan desa.

3. Mewujudkan pemberdayaan usaha ekonomi masyarakat

mmelalui pemanfaatan potensi unggulan pedesaan

4. Mewujudkan Pemberdayaan Sumber Daya Alam dan

Teknologi Tepat Guna yang berwawasan lingkungan

5. Mewujudkan Pemberdayaan Adat dan Pengembangan

Sosial Budaya Sunda

6. Meningkatkan Kualitas pelayanan pemerintah desa

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 11

2.2. TUJUAN DAN SASARAN

Tujuan yang ingin dicapai dari misi tersebut sebagai berikut :

1. Terwujudnya pengelolaan administrasi dan keuangan pemerintah

desa

2. Terwujudnya peningkatan pengetahuan dan kemampuan aparatur

pemerintahan desa

3. Memantapkan penguatan kelembagaan dan pengembangan

partisipasi masyarakat

4. Memantapkan pemberdayaan dan pengembangan sosial budaya

masyarakat.

5. Meningkatnya Usaha Ekonomi Masyarakat yang berbasis pedesaan

dengan prioritas produk unggulan

6. Tersedianya Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna

7. Terwujudnya Pemberdayaan Masyarakat dalam mengolah SDA

dan untuk mengoptimalkan pemanfaatan bagi lingkungan

Untuk mendapatkan hasil nyata yang lebih spesifik dan

terukur dalam waktu satu tahunan, maka BPMPD menjabarkannya

dalam suatu sasaran yaitu :

1. Meningkatnya penyelenggaraan pemerintahan desa

2. Meningkatnya kualitas Sumber Daya Aparatur pemerintahan desa

secara dinamis dan berkelanjutan

3. Meningkatnya penguatan kelembagaan partisipasi masyarakat

4. Meningkatnya pemberdayaan dan pengembangan sosial budaya

masyarakat

5. Pengembangan adat istiadat / sosial budaya masyarakat

6. Terbentuknya komitmen dan kepedulian masyarakat yang

menjungjung tinggi nilai-nilai sosial budaya

7. Mengembangkan penguatan kelembagaan ekonomi masyarakat

8. Meningkatnya Pengembangan masyarakat dan kader

pemberdayaan dalam mengelola SDA dan TTG.

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 12

2.3. PROGRAM DAN KEGIATAN

Pada Tahun Anggaran 2012 Program dan kegiatan Badan

Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa pada tahun 2012

meliputi 4 (empat) Program Belanja Langsung Urusan SKPD dan 4

(empat) Program untuk Belanja langsung Urusan Wajib. Program

tersebut mengacu kepada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor :

13 Tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.

Untuk lebih rinci dapat dilihat pada uraian di bawah ini :

NO PROGRAM KEGIATAN

I BELANJA LANGSUNG URUSAN SKPD

1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Penyediaan Jasa Komunikasi, SDA, dan Listrik

Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja

Penyediaan Alat Tulis Kantor

Penyediaan Alat Tulis Kantor

Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Kantor

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

Pengadaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan

Penyediaan Makanan dan Minuman

Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Keluar daerah

Penyediaan Tenaga Pendukung Teknis Administrasi/Teknis Kantor

Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam daerah

Peringatan Hari – Hari Besar Bersejarah

2

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Pengadaan Kendaraan Dinas / Operasional

Pengadaan Mebeulair

Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung/Kantor

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 13

Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

Rehabilitasi berat gedung kantor

3 Program Peningkatan Disiplin Aparatur

Pengadaan Pakaian Khusus hari-hari tertentu

4 Program Peningkatan Pengembangan sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran

Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun

II BELANJA LANGSUNG URUSAN WAJIB

1 Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan

Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Perdesaan

a. Perlombaan Desa

b. Pengembangan Lembaga Infrastruktur Desa / P4

c. Penunjang dan Pembinaan RT/RW, LKMD, TPAPD & TOBPD

Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Teknis dan Masyarakat

a. Bimbingan dan pelatihan Sistem Informasi Posyandu (SIP) dan Temu Kader Posyandu /Jambore

b. Bimbingan Teknis dan pendataan profil adat istiadat dan nilai-nilai sosbud masyarakat Kab Bandung

c. Pelatihan Kader PKK

Penyelenggaraan Desiminasi/Informasi bagi masyarakat Desa

a. Penyusunan Data Dasar Profil Desa/Kelurahan

b. Rembug Desa

Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat melalui Penanggulangan Kemiskinan

a. Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat - Mandiri Perdesaan (PNPM-MPd)

Penyelenggaran Pembinaan Kelembagaan Masyarakat

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 14

a. Evaluasi Posyandu, 10 Program Pokok PKK (administrasi PKK), UP2K PKK, TOGA dan Hatinya PKK

b. Pendampingan Pilot Project PABN (Pelestarian Adat Budaya Nusantara)

Fasilitasi Penyelenggaraan Pembangunan Perdesaan

a. Penunjang Bantuan Alokasi Dana Perimbangan Desa (ADPD)

b. Monitoring PILKADES

2 Program Pengembangan Lembaga Ekonomi Pedesaan

Pelatihan Keterampilan Badan Usaha Milik Desa

a. Sosialisasi Perda No 18 Tahun 2001 tentang Pengelolaan BUMDES

3 Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Membangun Desa

Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Desa

a. Sosialisasi Komite Aksi Kab Bandung dan Pemberdayaan Masyarakat dalam penghapusan bentuk-bentuk pekerjaan terburuk untuk anak

b. Rakor Pokjanal Posyandu

c. Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat

d. Sosialisasi Pemberdayaan Masyarakat dalam upaya pencegahan penyebaran HIV / AIDS

e. Rakor pelestarian pengembangan adat istiadat dan Nilai-nilai sosial budaya masyarakat

Pemberian Stimulan Pembangunan Desa

Penanganan Pengaduan Masyarakat Mengenai Pronangkis

a. Terpantaunya Pengaduan Masyarakat mengenai pronangkis (UPM-PT)

Peningkatan Pembangunan Desa melalui TMMD/BSMSS

Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat melalui TTG

a. Gelar TTG Tk Provinsi & Nasional

b. Bintek Manajemen Posyantek

c. Study Comparasi

d. Lomba Cipta Inovasi TTG

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 15

e. Pemberdayaan Masyarakat dalam pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau

Pembangunan desa mandiri menuju pembangunan desa peradaban (Pendampingan)

4 Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa

Pelatihan Aparatur Pemerintahan Desa dalam Bidang Pengelolaan Keuangan Desa

a. Pengelolaan Keuangan Desa dan administrasi desa

b. Evaluasi rancangan Perdes tentang APBDesa

Pelatihan Aparatur Pemerintahan Desa dalam Bidang Manajemen Pemerintah desa

a. Penyusunan pendampingan RKP Desa

b. Kajian Sistem Informasi dan Data Aparatur Pemerintahan Desa

c. Pembinaan Aparatur Pemerintahan Desa

Pengelolaan kekayaan Desa

a. Kajian tata cara pengelolaan tanah kas desa

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 16

BAB III

ANGGARAN , REALISASI PENDAPATAN DAN BELANJA

3.1. PENDAPATAN

Sesuai Tupoksi dan kewenangan Badan Pemberdayaan

Masyarakat dan Pemerintahan Desa bukan merupakan SKPD

penghasil pendapatan.

3.2. BELANJA

Anggaran BPMPD tahun 2012, sebesar Rp. 12.414.486.566,-

(Dua Belas Milyar Empat Ratus Empat Belas Juta Empat Ratus

Delapan Puluh Enam Ribu Lima Ratus Enam Puluh Enam Rupiah).

Dengan rincian sebagai berikut :

a. Belanja Tidak Langsung Rp. 2.831.750.066,-

b. Belanja Langsung Rp. 9.582.736.500,-

1. Untuk Belanja Langsung SKPD Rp. 1.123.136.000,-

2. Untuk Belanja Langsung Program Rp. 8.459.600.500,-

Dengan rincian sebagai berikut :

No Urusan/Program/`Kegiatan /Sub

Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) % Anggaran 2012

setelah perubahan Realisasi

A BELANJA TIDAK LANGSUNG 2.831.750.066 2.803.000.356 98.98

BELANJA PEGAWAI 2.831.750.066 2.803.000.356 98.98

Gaji dan Tunjangan 2.146.770.000 2.145.026.214 99.92

Tambahan Penghasilan PNS 684.980.066 657.974.142 96.06

B BELANJA LANGSUNG 9.582.736.500 8.954.490.433 93.44

A) BELANJA LANGSUNG URUSAN

SKPD

1.123.136.000 1.095.809.393 97.57

I Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

434.081.950 429.854.793 99.03

1 Penyediaan Jasa Komunikasi, SDA, dan Listrik

12.600.000 10.866.218 86.24

2 Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 39.503.900 39.503.900 100

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 17

3 Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja

9.650.000 9.650.000 100

4 Penyediaan Alat Tulis Kantor 36.275.500 36.065.025 99.42

6 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

28.331.550 28.298.650 99.88

7 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Kantor

3.485.000 3.485.000 100

8 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

77.505.000 76.415.000 98.59

9 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 10.010.000 10.010.000 100

10 Pengadaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan

5.276.000 5.276.000 100

11 Penyediaan Makanan dan Minuman 20.020.000 19.960.000 99.70

12 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Keluar daerah

141.725.000 141.725.000 100

13 Penyediaan Tenaga Pendukung Teknis Administrasi/Teknis Kantor

14.300.000 13.200.000 92.31

14 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam daerah

17.000.000 17.000.000 100

15 Peringatan Hari – Hari Besar Bersejarah

18.400.000 18.400.000 100

II Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

627.085.050 604.136.600 96.34

1 Pengadaan Kendaraan Dinas / Operasional

40.065.000 39.809.000 99.36

2 Pengadaan Mebeulair 35.758.000 35.365.000 98.90

3 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung/Kantor

55.182.050 54.353.600 98.50

4 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

281.480.000 277.630.000 98.63

5 Rehabilitasi berat gedung kantor 214.600.000 196.979.000 91.79

III Program Peningkatan Disiplin Aparatur

4.900.00 4.900.000 100

1 Pengadaan Pakaian Khusus hari-hari tertentu

4.900.00 4.900.000 100

IV Program Peningkatan Pengembangan sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

57.069.000 56.918.000 99.74

1 Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

32.995.000 32.995.000 100

2 Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran

16.636.000 16.590.000 99.72

3 Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun

7.438.000 7.333.000 98.59

B) BELANJA LANGSUNG URUSAN WAJIB

8.459.600.500 7.858.681.040 92.90

I Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan

2.321.500.000 2.285.475.140 98.45

1 Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Perdesaan

425.000.000 396.762.070 93.36

a. Perlombaan Desa 100.000.000 99.372.500 99.37

b. Pengembangan Lembaga Infrastruktur Desa / P4

250.000.000 227.289.570 90.92

c. Penunjang dan Pembinaan RT/RW, LKMD, TPAPD & TOBPD

75.000.000 70.100.000 93.47

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 18

2 Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Teknis dan Masyarakat

195.000.000 195.000.000 100

a. Bimbingan dan pelatihan Sistem Informasi Posyandu (SIP) dan Temu Kader Posyandu /Jambore

95.000.000 95.000.000 100

b. Bimbingan Teknis dan pendataan profil adat istiadat dan nilai-nilai sosbud masyarakat Kab Bandung

100.000.000 100.000.000 100

3 Penyelenggaraan Desiminasi/Informasi bagi masyarakat Desa

476.000.000 469.942.050 98.73

a. Penyusunan Data Dasar Profil Desa/Kelurahan

241.230.000 240.109.550 99.54

b. Rembug Desa 234.770.000 229.832.500 97.90

4

Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat melalui Penanggulangan Kemiskinan

600.000.000 598.991.700 99.83

a. Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat - Mandiri Perdesaan (PNPM-MPd)

600.000.000 598.991.700 99.83

5 Penyelenggaran Pembinaan Kelembagaan Masyarakat

435.000.000 434.825.000 99.96

a. Evaluasi Posyandu, 10 Program Pokok PKK (administrasi PKK), UP2K PKK, TOGA dan Hatinya PKK

165.400.000 165.400.000 100

b. Pelatihan Kader PKK 119.600.000 119.600.000 100

c. Pendampingan Pilot Project PABN (Pelestarian Adat Budaya Nusantara)

150.000.000 149.825.000 99.88

6 Fasilitasi Penyelenggaraan Pembangunan Perdesaan

190.500.000 189.954.320 99.71

a. Penunjang Bantuan Alokasi Dana Perimbangan Desa (ADPD)

87.950.000 87.604.320 99.61

b. Monitoring PILKADES 102.550.000 102.350.000 99.80

II Program Pengembangan Lembaga Ekonomi Pedesaan

67.500.000 67.500.000 100

Pelatihan Keterampilan Badan Usaha Milik Desa

67.500.000 67.500.000 100

a. Sosialisasi Perda No 18 Tahun 2001 tentang Pengelolaan BUMDES

67.500.000 67.500.000 100

III Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Membangun Desa

4.659.100.500 4.162.954.700 89.35

1 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Desa

430.000.000 429.540.000 99.89

a. Sosialisasi Komite Aksi Kab Bandung dan Pemberdayaan Masyarakat dalam penghapusan bentuk-bentuk pekerjaan terburuk untuk anak

40.000.000 40.000.000 100

b. Rakor Pokjanal Posyandu 50.000.000 50.000.000 100

c. Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat

190.000.000 189.540.000 99.76

d. Sosialisasi Pemberdayaan Masyarakat dalam upaya pencegahan penyebaran HIV / AIDS

100.000.000 100.000.000 100

e. Rakor pelestarian pengembangan adat istiadat dan Nilai-nilai sosial budaya masyarakat

50.000.000 50.000.000 100

2 Pemberian Stimulan Pembangunan Desa

2.070.000.000 2.029.369.350 98.04

3 Penanganan Pengaduan Masyarakat Mengenai Pronangkis

50.000.000 50.000.000 100

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 19

a. Terpantaunya Pengaduan Masyarakat mengenai pronangkis (UPM-PT)

50.000.000 50.000.000 100

4 Peningkatan Pembangunan Desa melalui TMMD/BSMSS

545.000.000 499.411.250 91.64

5 Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat melalui TTG

1.357.100.500 947.634.100 69.83

a. Gelar TTG Tk Provinsi & Nasional 1.128.285.000 722.868.600 64.07

b. Bintek Manajemen Posyantek 56.850.500 56.850.500 100

c. Study Comparasi 36.000.000 35.450.000 98.47

d. Lomba Cipta Inovasi TTG 37.000.000 33.550.000 90.68

e. Pemberdayaan Masyarakat dalam pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau

45.000.000 45.000.000 100

f Pendampingan PLTS 53.965.000 53.915.000 99.91

6 Pembangunan desa mandiri menuju pembangunan desa peradaban (Pendampingan)

207.000.000 207.000.000 100

IV Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa

1.411.500.000 1.342.751.200 95.13

1 Pelatihan Aparatur Pemerintahan Desa dalam Bidang Pengelolaan Keuangan Desa

500.000.000 487.7850.000 97.56

a. Pengelolaan Keuangan Desa dan administrasi desa

400.000.000 393.350.000 98.34

b. Evaluasi rancangan Perdes tentang APBDesa

100.000.000 94.435.000 94.44

2 Pelatihan Aparatur Pemerintahan Desa dalam Bidang Manajemen Pemerintah desa

761.500.000 757.421.200 99.46

a. Penyusunan pendampingan RKP Desa 75.000.000 74.746.700 99.66

b. Kajian Sistem Informasi dan Data Aparatur Pemerintahan Desa

50.000.000 49.100.000 98.20

c Pembinaan Aparatur Pemerintahan Desa

636.500.000 633.574.500 99.54

3 Pengelolaan kekayaan Desa 150.000.000 97.545.000 65.03

a. Kajian tata cara pengelolaan tanah kas desa.

150.000.000 97.545.000 65.03

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 20

BAB IV

PELAKSANAAN KEGIATAN DAN HASILNYA

4.1. SUMBER DANA APBD KABUPATEN BANDUNG

4.1.1. Belanja Langsung SKPD

4.1.1.1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Total anggaran untuk Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

sebesar Rp. 434.081.950,- terealisasi sebesar Rp.429.854.793,- atau

99,03% alokasi dana ini digunakan untuk kegiatan sebagai berikut :

1. Penyediaan Jasa Komunikasi, SDA, dan Listrik.

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 12.600.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp.10.866.218,- atau 86,24 % kegiatan yang

dilaksanakan yaitu :

Penyediaan komunikasi melalui telepon

Penyediaan komunikasi melalui internet

Penyedian air ledeng

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.1

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran / Penyediaan Jasa Komunikasi , SDA dan Listrik

12.600.000, 10.866.218 86,24 - Terselenggaran

ya komunikasi

melalui telepon

- Terselenggaran

ya jasa

informasi

komunikasi

melalui Internet

- Tersedianya air

ledeng

12 Bulan

12 Bulan

12 Bulan

12 Bulan

12 Bulan

12 Bulan

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 21

2. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor.

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 39.503.900,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 39.503.900,- atau 100 %. Kegiatan ini

melaksanakan penyediaan petugas kebersihan kantor dan

halamannya serta membeli peralatan kebersihan dan bahan

pembersih untuk satu tahun anggaran.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.2

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran / Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

39.503.900,- 39.503.900,- 100 - Tersedianya

petugas

kebersihan

- Tersedianya alat

dan bahan

kebersihan

3 orang

32 Jenis

3 Orang

32 Jenis

3. Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 9.650.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 9.650.000,- atau 100%. Kegiatan ini untuk

membayar jasa perbaikan Komputer, printer dan laptop serta

penyediaan suku cadang yang diperlukan di dalam perbaikan

peralatan tersebut.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini.

Tabel 4.3

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran / Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja

9.650.000,- 9.650.000,- 100 - Tersedianya

jasa perbaikan

komputer,

laptop dan

printer beserta

kebutuhan

penggantian

suku cadangnya

12 bulan 12 bulan

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 22

4. Penyediaan Alat Tulis Kantor.

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 36.275.500,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 36.065.025,- atau 99,42%. Kegiatan ini

untuk penyediaan alat tulis kantor.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.4

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran / Penyediaan Alat Tulis Kantor

36.275.500,- 36.065.025,- 99,42 Tersedianya Alat Tulis Kantor

47 jenis 47 jenis

5. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan.

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 28.331.550,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 28.298.650,- atau 99,88 %. Kegiatan ini

untuk pengadaan barang cetakan kantor baik berupa amplop

dinas, buku administrasi, kartu serta blanko yang terkait dengan

admnistrasi perkantoran.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.5

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran / Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

28.331.550,- 28.298.650,- 99,88 - Tersedianya

bahan cetakan

- Penggandaan

11 jenis

1 Paket

11 jenis

1 Paket

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 23

6. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Kantor.

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 3.485.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 3.485.000,- atau 100%. Kegiatan ini untuk

belanja alat listrik dan peralatan elektronik.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.6

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran / Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Kantor

3.485.000,- 3.485.000,- 100 Tersedianya alat listrik dan peralatan elektronik

10 jenis

10 jenis

7. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 77.505.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 76.415.000,- atau 98,59 %. Kegiatan ini

untuk belanja modal Peralatan dan Perlengkapan Kantor.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.7

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran / Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

77.505.000,- 76.415.000,- 98,59 - Brankas

- Filling Cabinet

- Tangga

- Komputer PC

- Note Book

- Printer

- Printer Laser Jet

- Printer Dot

Metrix

- Scaner

1 Buah

2 Buah

1 Buah

3 Buah

2 Buah

3 Buah

1 Buah

1 Buah

1 Buah

1 Buah

2 Buah

1 Buah

3 Buah

2 Buah

3 Buah

1 Buah

1 Buah

1 Buah

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 24

8. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 10.010.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 10.010.000,- atau 100 %. Kegiatan ini

untuk belanja modal Peralatan Rumah Tangga.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di bawah ini

Tabel 4.8

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran / Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

10.010.000,- 10.010.000,- 100 - Gorden /

Vitrage

- Dispenser

- Piring

- Piring Kue

- Gelas

- Gelas Mug

- Mangkok

- Cangkir

- Sendok

- Garpu

- Pisau

- Karpet

1 Paket

1 Paket

5 Dozen

12 Buah

5 Dozen

7 Buah

3 Dozen

4 Set

5 Dozen

3 Dozen

5 Buah

1 Paket

1 Paket

1 Paket

5 Dozen

12 Buah

5 Dozen

7 Buah

3 Dozen

4 Set

5 Dozen

3 Dozen

5 Buah

1 Paket

9. Pengadaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 5.276.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 5.276.000,- atau 100%. Kegiatan ini untuk

belanja bulanan surat kabar dan pembelian buku peraturan

perundangan-undangan.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.9

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran / Pengadaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan

5.276.000,- 5.276.000,- 100 - Pikiran Rakyat

- Tribun Jabar

- Bandung

Ekpress

- Galura

- Harian Pelita

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 25

10. Penyediaan Makanan dan Minuman.

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 20.020.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 19,960.000,- atau 99,70 %. Kegiatan ini

untuk penyediaan makan dan minum harian, makan dan minum

rapat, serta makan dan minum tamu.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.10

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran / Penyediaan Makanan dan Minuman

20.020.000,- 19.960.000,- 99,70 - makan dan

minum harian

- makan dan

minum rapat

- makan dan

minum tamu

576 hok

300 dus

200 dus

250 galon

576 hok

300 dus

200 dus

250 galon

11. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Keluar daerah.

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 141.725.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 141.725.000,- atau 100%. Kegiatan ini

untuk biaya perjalanan dinas luar daerah dalam rangka rapat

koordinasi di tingkat provinsi, regional dan nasional.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.11

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran / Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Keluar daerah

141.725.000,- 141.725.000,- 100 Rapat

/koordinasi/

konsultasi tingkat:

Regional/cluster A

Nasional/cluster B

137 hok

61 hok

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 26

12. Penyediaan Tenaga Pendukung Teknis Administrasi/Teknis

Kantor.

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 14.300.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 13.200.000,- atau 92,31%. Kegiatan ini

untuk gaji tenaga kontrak kerja sebanyak 1 orang

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.12

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran / Penyediaan tenaga pendukung teknis administrasi / teknis kantor

14.300.000,- 13.200.000,- 92,31 1 orang tenaga

kontrak kerja

13 ob 12 ob

13. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam daerah.

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 17.000.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 17.000.000,- atau 100%. Kegiatan ini untuk

biaya perjalanan dinas dalam daerah dalam rangka rapat

koordinasi di tingkat desa dan kecamatan.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.13

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran / Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi dalam daerah

17.000.000,- 17.000.000,- 100 Rapat

/koordinasi/

konsultasi tingkat:

Regional/Wil.Kab

Bandung

77 HOK

77 HOK

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 27

14. Peringatan Hari – Hari Besar Bersejarah

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 18.400.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 18.400.000,- atau 100%. Kegiatan ini untuk

memperingati hari – hari besar bersejarah seperti hari jadi

Kabupaten, HUT kemerdekaan RI dan hari besar nasional

lainnya.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.14

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran / Peringatan Hari – Hari Besar Bersejarah

18.400.000,- 18.400.000,- 100 Pelaksanaan hari

besar bersejarah

12 bulan

12 Bulan

4.1.1.2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

1. Pengadaan kendaraan dinas / operasional

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 40.065.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 39.809.000,- atau 99,36%. Kegiatan ini

untuk belanja modal kendaraan dinas / operasional

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.15

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur / Pengadaan kendaraan Dinas Operasional

40.065.000,- 39.809.000,- 99,36 - Motor 1 paket

1 paket

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 28

2. Pengadaan Mebeulair

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 35.758.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 35.365.000,- atau 98,90%. Kegiatan ini

untuk belanja modal Mebeulair.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.16

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur / Pengadaan Mebeulair

35.758.000,- 35.365.000,- 98,90 - Pembelian

lemari arsip

- Pembelian

lemari buku

- Meja kerja

- Kursi

- Kursi staf

- Rak buku

2 unit

1 unit

2 buah

10 unit

18 unit

4 buah

2 unit

1 unit

2 buah

10 unit

18 unit

4 buah

3. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung/Kantor.

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 55.182.050,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 54.353.600,- atau 98,50%. Kegiatan ini

untuk biaya pemeliharaan halaman, pelaburan serta perbaikan

gedung kantor.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.17

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur / Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung/Kantor

55.182.050,- 54.353.600,- 98,50 - Pemeliharaan

halaman

- Pelaburan

gedung kantor

- Perbaikan

gedung kantor

12 bulan 12 bulan

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 29

4. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional.

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 281.480.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 277.630.000,- atau 98,63%. Kegiatan ini

untuk biaya pemeliharaan dan eksploitasi kendaraan dinas

operasional kantor.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.18

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur / Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

281.480.000,- 277.630.000,- 98,63 - Kendaraan roda 4

- Kendaraan roda 2

7 unit

3 unit

7 unit

3 unit

5. Rehabilitasi Berat Gedung Kantor

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 214.600.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 196.979.000,- atau 91,79%. Kegiatan ini

untuk belanja modal penambahan gedung kantor.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.19

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur / Rehabilitasi berat gedung kantor

214.600.000,- 196.979.000,- 91,79 - Penambahan /

perluasan gedung

kantor

1 Paket 1 Paket

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 30

4.1.1.3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur

1. Pengadaan Pakaian Khusus hari-hari tertentu

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 4.900.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 4.900.000,- atau 100%. Kegiatan ini untuk

pengadaan pakaian korpri bagi karyawan / ti BPMPD.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.20

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Disiplin Aparatur/ Pengadaan pakaian khusus hari – hari tertentu

4.900.000,- 4.900.000,- 100 - Belanja Bahan

korpri

49 stel 49 stel

4.1.1.4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan

Capaian Kinerja dan Keuangan

1. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar

Realisasi Kinerja SKPD.

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 32.995.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 32.995.000,- atau 100%. Kegiatan ini

menghasilkan produk berupa buku laporan tahunan

akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (LAKIP) tahun

2012, laporan tahunan (LAPTAH) tahun 2012, Rencana

Kerja (Renja) BPMPD tahun 2013.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel

di bawah ini

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 31

Tabel 4.21

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan / Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar ealisasi Kinerja SKPD

32.995.000,- 32.995.000,- 100 - LAKIP 2012

- LAPTAH 2012

- RENJA 2013

- RKA 2013

- DPA 2013

1 Dokumen

1 Dokumen

1 Dokumen

1 Dokumen

1 Dokumen

1 Dokumen

1 Dokumen

1 Dokumen

1 Dokumen

1 Dokumen

2.Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran.

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 16.636.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 16.590.000,- atau 99,72%. Kegiatan ini

menghasilkan produk berupa Laporan Keuangan Semesteran .

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.22

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan/ Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran

16.636.000,- 16.590.000,- 99,72 - Laporan

keuangan

semesteran tahun

2012

2 Dokumen

2 Dokumen

3.Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun.

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 7.438.000,- dan telah

terealisasi sebesar Rp 7.333.000,- atau 98,59%. Kegiatan ini

menghasilkan produk berupa laporan keuangan akhir tahun

2012.

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 32

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat tabel di

bawah ini

Tabel 4.23

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp) % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan/ Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun

7.438.000,- 7.333.000,- 98,59 - Laporan

keuangan akhir

tahun

1 Dokumen

1 Dokumen

4.1.2. Belanja Langsung Urusan Wajib (Program)

4.1.2.1. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan.

Program ini dianggarkan sebesar Rp. 2.321.500.000,- terealisasi sebesar

Rp. 2.285.475.140,- atau 98,45% alokasi dana ini digunakan untuk

kegiatan sebagai berikut :

1. Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Perdesaan

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp.425.000.000 terealisasi sebesar

Rp. 396.762.070,- atau 93,36% alokasi dana ini digunakan untuk sub-

sub kegiatan sebagai berikut :

a. Perlombaan Desa

Sub Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 100.000.000,- terealisasi

sebesar Rp. 99.372.500,-,- atau 99,37% dengan langkah / proses

kegiatan sebagai berikut :

a) Mencari Data dan Informasi yang diperlukan dalam rangka

penilaian indikator Perlombaan Desa.

b) Melakukan penilaian terhadap desa-desa yang menjadi juara

lomba desa Tingkat Kecamatan Tahun 2012.

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 33

c) Menentukan skor penilaian perlombaan desa dari desa-desa

yang dinilai dari 8 indikator penilaian dengan

mempertimbangkan tingkat kepatuhan desa terhadap

kebijakan penyelenggaraan pemerintahan serta kinerja camat

dan kepala desa beserta perangkatnya dalam pemberdayaan

masyarakat dan pemerintah desa.

d) Menentukan desa yang terbaik atau yang memiliki skor

penilaian tertinggi dari masing-masing Tim, untuk kemudian

dilakukan recheking ke lapangan untuk menentukan 3 Desa

terbaik.

e) Menentukan juara I,II,III Perlombaan Desa Tingkat

Kabupaten Bandung untuk ditetapkan dengan Keputusan

Bupati.

f) Melakukan Pembinaan kepada Desa yang menjadi juara I

Lomba Desa Tingkat Kabupaten Bandung Tahun 2012 dalam

hal ini adalah Desa Girimekar Kecamatan Cilengkrang dalam

rangka persiapan penilaian Perlombaan Desa Tingkat

Propinsi Jawa Barat.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari

tabel di bawah ini :

Tabel 4.24

No

Program /Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan Kegiatan

Pemberdayaan Lembaga

dan Organisasi Masyarakat Perdesaan

100.000.000,- 99.372.500,- 99,37 1. Terlaksananya Lomba Desa di TK. Kab. Bandung

2. Terlaksana

nya pembinaan kpd Desa dalam

3 Desa Terbaik TK Kab Desa yang menjadi juara I lomba desa di TK Kab Bandung

Terpilihnya 3 Desa terbaik TK Kab ,yaitu o Juara I Desa

Girimekar Kecamatan Cilengkrang

o Juara II Desa Mekarsari Kecamatan Pacet

o Juara III Desa

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 34

Sub Kegiatan Lomba Desa.

persiapan penilaian perlombaan desa TK. Provinsi Jabar

Cileunyi wetan Kecamatan Cileunyi

o Juara Harapan I Desa Panyocokan Kecamatan Ciwidey

o Juara Harapan II Desa Nagreg Kecamatan Nagreg

Hasil dan Capaian :

a) Adanya Keputusan Bupati Bandung Nomor : 140/Kep.251-

BPMPD/2012 tanggal 15 Mei 2012 tentang Penetapan Juara

Perlombaan Desa Terpadu Tingkat Kabupaten Bandung Tahun

2012.

b) Terhadap Desa yang menjadi juara diberikan penghargaan

dalam bentuk uang Pembinaan, Tropi dan Piagam

Penghargaan. Berdasarkan Penilaian dari Tim Penilai yang

menjadi Desa Juara Tingkat Kabupaten Bandung adalah

sebagai berikut:

Hadiah Juara I berupa 1 ( satu ) unit kendaraan bermotor

roda 2

Hadiah Juara II berupa 1 (satu) unit komputer

Hadiah Juara III berupa 30 (tiga puluh) buah kursi lipat

Permasalahan :

Desa peserta perlombaan pada umumnya masih terkesan tidak siap

baik dari segi administrasi maupun dalam dukungan anggaran.

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 35

Pemecahan Masalah :

Dilaksanakan pembinaan melalui sosialisasi secara terus menerus

baik dari Tingkat Kabupaten maupun Tingkat Kecamatan untuk

mempersiapkan diri dalam mengikuti perlombaan desa.

b. Pengembangan Lembaga Infrastruktur Desa / P4

Sub Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 250.000.000,-

terealisasi sebesar Rp. 227.289.570,- atau 90,92% dengan

langkah / proses kegiatan sebagai berikut :

a) Perumusan dan Pembahasan juklak dan juknis pengelolaan

P4 Tahun 2012.

b) Pembentukan Tim Pembina Program P4 Tingkat Kabupaten

Bandung, dan Tim Pembina Tingkat Kecamatan Tahun 2012.

c) Penetapan Desa dan alokasi dana Program P4 Tahun 2012.

d) Sosialisasi/Bintek kegiatan P4 terhadap Tim Pembina

Program P4 tingkat Kecamatan dan Tim Pelaksana Kegiatan

Desa / TPKD.

e) Verifikasi administrasi dokumen/proposal Program P4.

f) Verifikasi lapangan

g) Pembinaan program P4.

h) Fasilitasi proses pencairan dana program P4.

i) Monitoring dan evaluasi program P4.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari

tabel di bawah ini :

Tabel 4.25

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan

250.000.000,- 227.289.570,- 90,92 a) Terlaksananya sosialisasi / bintek kegiatan P4 terhadap Tim Pembina Program

801 orang dari seluruh unsur kec & desa

801 orang dari seluruh unsur kec & desa (masing2

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 36

Kegiatan Pemberdayaa

n Lembaga dan

Organisasi Masyarakat Perdesaan

Sub Kegiatan P4 (Program Penguatan

Pembangunan Perdesaan)

P4 TK Kec & Desa.

b) Tersusunnya

Peraturan Bupati Bandung Nomor : 4 Tahun 2012, tentang Pedoman Pengelolaan Bantuan Keuangan Kepada Pemerintah Desa untuk Program Pemantapan Lembaga dan Penguatan Pembangunan Perdesaan (P4) di Kabupaten Bandung Tahun 2012.

(masing2 desa 3 orang) 267 Desa 31 Kec

desa 3 orang)

267 Desa 31 Kec

Hasil dan Capaian :

a) Tersusunnya Peraturan Bupati Bandung Nomor : 4 Tahun 2012

tentang Pedoman Pengelolaan Bantuan Keuangan Kepada

Pemerintah Desa untuk Program Pemantapan Lembaga dan

Penguatan Pembangunan Perdesaan (P4) di Kabupaten

Bandung Tahun 2012.

b) Tersedianya sarana dan prasarana yang dibutuhkan di 267 Desa

(31 Kecamatan).

Permasalahan :

1. Dengan adanya Perubahan Anggaran untuk Program P4

tambahan dilaksanakan pada akhir Tahun 2012 sehingga

tidak semua desa mampu menyerap anggaran tersebut.

2. Keterlambatan pengajuan dokumen pencairan dari Tingkat

Desa ke Tingkat Kabupaten

3. Pencairan Anggaran Perubahan Tahun 2012 untuk Program

P4 tambahan dilaksanakan pada akhir tahun anggaran 2012

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 37

sehingga masih terdapat anggaran yg tidak terserap yang

akhirnya diluncurkan kembali untuk tahun anggaran 2013.

Pemecahan Masalah :

Perlu perencanaan yang lebih matang dan terencana untuk

perencanaan anggaran tahun berikutnya khususnya bagi

Program Penguatan Pembangunan Perdesaan (P4).

c. Penunjang dan Pembinaan RT/RW, LKMD, TPAPD & TOBPD

Sub Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 75.000.000,- terealisasi

sebesar Rp. 70.100.000,- atau 93,47% dengan langkah / proses

kegiatan sebagai berikut :

a. Inventarisasi jumlah RT/RW se- Kabupaten Bandung untuk

tahun anggaran 2012.

b. Perumusan Keputusan Bupati Bandung tentang Penetapan

Besaran lokasi Bantuan Operasional bagi RT/RW dan LPMD

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari

tabel dibawah ini :

Tabel 4.26

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan Kegiatan Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Perdesaan Sub Kegiatan RT, Rw

dan LPMD

75.000.000,- 70.100.000,- 93,47 Terlaksananya penyaluran bantuan RT,RW dan LPMD di wilayah Kab Bandung

15.746 RT

dan 3.948

RW

15.746 RT

dan 3.948

RW

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 38

Hasil dan Capaian :

a. Tersusunnya Keputusan Bupati tentang Penetapan Besaran Alokasi

Bantuan Operasional dan jumlah RW dan RT di Desa se-Kabupaten

Bandung Tahun 2012 Nomor: 413.4/Kep.200-BPMPD/2012

Lampiran 4.

b. Fasilitasi Penyaluran Bantuan RT/RW di wilayah Kabupaten

Bandung sebanyak 15.746 RT dan 3.848 RW di masing-masing

anggaran Rp. 80.000,- (Delapan Puluh Ribu Rupiah) perbulan untuk

RW dan Rp. 50.000,- (Lima Puluh Ribu Rupiah) perbulan untuk RT.

c. Tersusunnya Keputusan Bupati tentang Bantuan Operasional

Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD) di wilayah

Kabupaten Bandung Tahun Anggaran 2011 Nomor : 413.4/Kep.200-

BPMPD/2012 Lampiran 5

Permasalahan :

Belum seluruh jumlah RT maupun RW di wilayah Kabupaten Bandung

terakomodir oleh anggaran Bantuan Operasional

Pemecahan Masalah :

Perencanaan Anggaran yang lebih terencana bagi anggaran Bantuan

Operasional RT dan RW.

2. Kegiatan Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Teknis

dan Masyarakat dengan anggaran Rp. 195.000.000,- terealisasi Rp

195.000.000,- (100%) melalui sub.kegiatan :

a. Bimbingan dan pelatihan Sistem Informasi Posyandu (SIP) dan Temu Kader Posyandu /Jambore Sub Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 95.000.000,- terealisasi

sebesar Rp. 95.000.000,-,- atau 100% dengan langkah / proses

kegiatan sebagai berikut :

a. Survey lapangan

b. Rapat persiapan

c. Penyebaran undangan

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 39

d. Pembentukan panitia

e. Pelaksanaan kegiatan

Tabel 4.27

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1 Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan/Pember-dayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Perdesaan Sub Kegiatan Bintek SIP

95.000.000 95.000.000 100 Terlaksananya Bintek Sistem Informasi Posyandu (SIP) sebagai dasar penyusunan profil Posyandu

31 Kec 307 orang Operator SIP Tk.Desa dan Tk.Kec. 155 0rang Kader Posyandu

31 Kec 307 orang Operator SIP Tk.Desa dan Tk.Kec. 155 0rang Kader Posyandu

Hasil dan capaian : a. Tersusunnya profil Posyandu Tahun 2012.

b. Tersampaikannya sistem Administrasi Posyandu yang benar dan

akurat.

c. Meningkatnya pengetahuan dan wawasan Kader dalam pelaksanaan

kegiatan dan pencatatan Posyandu.

Permasalahan :

1. Terbatasnya anggaran tidak sesuai dengan banyaknya Kader Tingkat

Desa yang harus dibina.

2. Terbatasnya pengetahuan Kader terutama dalam pengisian dan

penataan Administrasi Posyandu.

3. Masih sedikitnya Kader yang dapat dibina melalui Bintek Sistem

Informasi Posyandu (SIP), karena terbatasnya anggaran.

4. Masih terbatasnya Kader yang mampu mengisi pendataan profil

Posyandu Tingkat Desa.

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 40

5. Terlambatnya dan tidak akuratnya data profil Posyandu yang

diserahkan dari setiap Desa.

Pemecahan Masalah :

1. Untuk mengatasi hal tesebut diatas maka, pelaksanaan kegiatan

Bintek SIP dilakukan secara rutin setiap tahun dengan Kader yang

bergantian.

2. Bimbinagan bagi penambahan pengetahuan Kader terutama dalam

pengisian dan penataan Administrasi Posyandu.

3. Bintek Sistem Informasi Posyandu (SIP) dilaksanakan secara betahap

sesuai dengan anggaran yang tersedia.

4. Pembinaan dan bimbingan bagi Kader yang mampu mengisi

pendataan profil Posyandu Tingkat Desa.

5. Pembinaaan dalam pengisian bagi data profil Posyandu yang akan

diserahkan dari setiap Desa.

b. Kegiatan Bimbingan Teknis dan pendataan profil adat istiadat dan

nilai-nilai sosbud masyarakat Kab Bandung Sub Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 100.000.000,- terealisasi

sebesar Rp. 100.000.000,- atau 100%

Tabel 4.28

No

Program /Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1 Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan/Pember-dayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Perdesaan Sub Kegiatan Bintek dan pendataan profil adat istiadat dan nilai-nilai sosbud

100.000.000 100.000.000 100 Terlaksana nya Bintek Sistem dan pendataan profil adat istiadat dan nilai-nilai sosbud masyarakat Kab.Bdg

276 Desa / Kelurahan

276 Desa / Kelurahan

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 41

masyarakat Kab.Bandung

3. Kegiatan Penyelenggaraan Desiminasi/Informasi bagi masyarakat

Desa dengan anggaran Rp. 476.000.000,- terealisasi Rp 469.942.050,-

(98,73%) melalui sub.kegiatan :

a.Penyusunan Data Dasar Profil Desa/Kelurahan Sub Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 241.230.000,- terealisasi

sebesar Rp. 240.109.550,- atau 99,54% dengan langkah / proses

kegiatan sebagai berikut :

a. Pembentukan Tim Penyusun Profil Desa Tingkat Kabupaten

Bandung.

b. Penyusunan Pedoman Petunjuk Teknis Pengolahan dan

Penyusunan Data Profil Desa/Kelurahan Tahun 2012.

c. Penyusunan Petunjuk Teknis Data Dasar Keluarga Tahun 2012.

d. Penyusunan Daftar Isian Potensi dan Perkembangan

Desa/Kelurahan Tahun 2012.

e. Sosialisasi Profil Desa/Kelurahan Tingkat Kabupaten dan

Tingkat Kecamatan.

f. Pelaporan hasil Profil Desa/Kelurahan Tingkat Kecamatan.

g. Pengolahan tabulasi Profil Desa Tingkat Kabupaten Bandung.

h. Penyusunan Analisa Profil Desa Tingkat Kabupaten Bandung.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari

tabel di bawah ini :

Tabel 4.29

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan

241.230.000,-

240.109.550,- 99,54 1. Tersusunnya daftar isian Potensi & Perkembangan Desa/Kel Tahun 2012

2. Tersusunnya profil desa

/ kel

267 Desa 9 Kel 267 Desa 9 Kel

267 Desa 9 Kel 267 Desa 9 Kel

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 42

Kegiatan Penyelenggaraan Desiminasi Informasi Bagi Masyarakat Desa Sub Kegiatan profil Desa/Kel

3. Tersusunnya analisa

profil desa TK Kab Bandung

1 Dok

1 Dok

Hasil dan Capaian :

a. Tersusunnya Petunjuk Teknis Penyusunan Data Dasar

Keluarga Tahun 2012.

b. Tersusunnya Daftar Isian Potensi dan Perkembangan

Desa/Kelurahan Tahun 2012.

c. Tersusunnya Pedoman Petunjuk Teknis Pengelolaan dan

Penyusunan data Profil Desa/Kelurahan Tahun 2012.

d. Tersusunnya Analisa Potensi Pengembangan desa.

Permasalahan :

1. Belum semua desa menyerahkan data profil desa

2. Data dasar keluarga belum dapat terealisasikan karena keterbatasan

SDM dan dukungan anggaran yang terbatas.

3. SDM yang telah dipersiapkan untuk menangani profil desa dan telah

mengikuti bintek Tingkat Nasional di alih tugaskan.

Pemecahan Masalah :

1. Akan dilakukan pembinaan melalui surat teguran agar

desa/kelurahan dapat segera menyerahkan data profil desa/

kelurahan.

2. Perlu perencanaan yang matang dari persiapan SDM dan dukungan

anggaran untuk pendataan data dasar keluarga.

3. Perlu penanganan data profil desa yang di dukung oleh petugas

khususs/ SDM yang telah mengikuti bintek atau pelatihan

mengenai data profil desa baik di tingkat propinsi maupun nasional

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 43

b. Rembug Desa

Sub Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 234.770.000,-

terealisasi sebesar Rp. 229.832.500,- atau 97,90%

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari

tabel di bawah ini :

Tabel 4.30

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan Kegiatan Penyelenggaraan Desiminasi Informasi Bagi Masyarakat Desa Sub Kegiatan Rembug Desa

234.770.000,-

229.832.500,- 97,90 1. Terlakananya pembuatan film Rembug Desa

2. Terlaksananya acara

talkshow rembug desa

3. Terlaksananya acara kesenian daerah

4. Terlaksananya

pemasangan iklan/ promosi

1 Keg 1 Keg 1 Keg 1 Keg

1 Keg 1 Keg 1 Keg

3. Kegiatan Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat melalui

Penanggulangan Kemiskinan dengan anggaran Rp. 600.000.000,-

terealisasi Rp 598.991.700,- (99,83%) melalui sub.kegiatan :

2.

1) Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat - Mandiri Perdesaan

(PNPM-MPd)

Sub Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 600.000.000,-

terealisasi sebesar Rp. 589.991.700,- atau 99,83% dengan langkah

/ proses kegiatan sebagai berikut :

a. Penetapan Pejabat Pengelola Keuangan Satuan Kerja /

Satker PNPM-MP Kab. Bandung Tahun Anggaran 2011

berdasarkan SK Bupati No. 414.2/Kep.02-BPMPD/2011

Tanggal 11 April 2011

b. Penetapan lokasi dan alokasi Dana Daerah Urusan Bersama

(DDUB) bantuan langsung masyarkat (PNPM-MP) Tahun

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 44

2012 berdasarkan SK Bupati No. 978/Kep.168-BPMPD/2011

Tanggal 4 April 2011

c. Melaksanakan fasilitasi dan pembinaan teknis dalam

pelaksanaan PNPM-MP melalui sosialisasi / lokakarya TK.

Kab. Bandung

d. Melaksanakan bimbingan dan pengendalian terhadap

kegiatan teknis PNPM-MP di wilayah Kecamatan penerima

PNPM-MP.

e. Memberikan arahan teknis operasional PNPM-MP di

Kabupaten Bandung.

f. Memantau pelaksanaan Musyawarah Dusun Musyawarah

Desa dalam penentuan skala.

g. Rencana kegiatan yang akan dilaksanakan melalui PNPM-

MP dengan memfasilitasi proses pencairan dana bantuan

PNPM-MP baik yang bersumber dari APBN maupun APBD

/ Cost Sharing.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari

tabel di bawah ini :

Tabel 4.27

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp)

% Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan Kegiatan Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Perdesaan Sub Kegiatan

PNPM-MP

600.000.000,- 589.991.700,- 99,83 - Sosialisasi PNPM MP (SKPD,Kec lokasi 11 Kec) - Penguatan kelembagaan PNPM MP (11 Kec)

11 Kec ( Ibun, Pacet, Arjasari, Kertasari, Pangalengan, Cimaung, Nagreg, Cicalengka, Cikancung, Ciwidey, Rancabali)

11 Kec (Ibun, Pacet, Arjasari, Kertasari, Pangalengan, Cimaung, Nagreg, Cicalengka, Cikancung, Ciwidey, Rancabali)

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 45

Hasil dan Capaian :

a. Terfasilitasinya pelaksanaan penanggulangan kemiskinan

melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat

(PNPM)-MP di 11 Kecamatan di wilayah Kabupaten

Bandung antara lain Kecamatan Ibun, Pacet, Arjasari,

Kertasari, Pangalengan, Cimaung, Nagreg, Cicalengka,

Cikancung, Ciwidey, Rancabali

b. Terkoordinasi dan terbina pelaksanaan Program

Pengembangan Kecamatan di 11 Kecamatan penerima

PNPM-MP.

c. Melaksanakan evaluasi dalam rangka pembinaan, penataran

dan pelestarian asset PNPM-MP.

d. Mendorong tingkat partisipasi masyarakat dalam

menunjang program PNPM-MP.

Permasalahan :

1. Secara umum permasalahan yang dihadapi adalah terjadinya

kemacetan pengembalian khususnya yang berkaitan dengan

kegiatan perekonomian terutama di Kecamatan Pacet,

Kertasari, Ibun dan Cimaung.

2. Adanya proses pelaksanaan kegiatan fisik yang melampaui

tahun anggaran yang disebabkan dana baru cair pada akhir

Tahun 2012.

Pemecahan Masalah :

1. Satker faskab dan Faskel melakukan pendekatan dalam rangka

memberi pemahaman dan persepsi yang sama mengenai

PNPM-MP.

2. Mengingat waktu yang terbatas, tahapan-tahapan kegiatan

PNPM-MP telah dilakukan upaya percepatan dan efisiensi

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 46

waktu dengan tidak menyalahi aturan main yang telah

ditetapkan dalam PTO (Petunjuk Teknis Operasional).

4. Kegiatan Penyelenggaran Pembinaan Kelembagaan Masyarakat

dengan anggaran Rp. 435.000.000,- terealisasi Rp 434.825.000,- (99,96%)

melalui sub.kegiatan :

1) Evaluasi Posyandu, 10 Program Pokok PKK (administrasi PKK) dan

UP2K PKK Tingkat kabupaten dan Provinsi

Sub Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 165.400.000,- terealisasi

sebesar Rp. 165.400.000,- atau 100% dengan langkah / proses

kegiatan sebagai berikut :

a. Rapat persiapan dan koordinasi dengan anggota Posyandu dan

Pokja Tim Fasilitasi Pelestarian Pengembangan Adat Istiadat

dan Nilai-nilai Sosbudmas.

b. Pelaksanaan kegiatan Rakor Pokjanal Posyandu dan Pokja Tim

Fasilitasi Pelestarian Pengembangan Adat Istiadat dan Nilai-

nilai Sosbudmas melalui Sosialisasi, Diskusi, Pengenalan

kampung Adat Mahmud, Ekspose Posyandu terbaik dan satgas

Pelestarian Pengembangan Adat Istiadat dan Nilai-nilai

Sosbudmas terbaik tingkat Kabupaten Bandung dan Evaluasi

Program Pokjanal Posyandu.

c. Monitoring kegiatan Pokjanal Posyandu tingkat Kecamatan dan

Monitoring Pelaksanaan kegiatan satgas Pelestarian

Pengembangan Adat Istiadat dan Nilai-nilai Budaya Lokal

Mayarakat tingkat Kecamatan dalam menumbuhkan

Partisipasi/Swadaya Masyarakat.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari tabel di bawah ini:

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 47

Tabel 4.28

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp)

% Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan Kegiatan Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Perdesaan Sub Kegiatan Evaluasi

Posyandu, 10 Program

Pokok PKK dan UP2K-

PKK Tingkat kanupaten

dan Provinsi

165.400.000,- 165.400.000, - 100 Terlaksananya Evaluasi Posyandu, 10 Program Pokok PKK dan UP2K-PKK Tingkat kanupaten dan Provinsi

31 Kec, 276 Desa

31 Kec, 276 Desa

Hasil dan Capaian :

a. Terpilihnya 3 Posyandu terbaik dan 3 Desa terbaik dalam pelaksanaan 10

Program Pokok PKK dan UP2K PKK Tingkat Kabupaten Bandung untuk

diajukan dalam monev Tingkat Provinsi.

b. Terpilihnya Kader Posyandu terbaik Tingkat Kabupaten Bandung untuk

diajukan ketingkat Provinsi.

c. Tersusunnya SK Pokjanal Posyandu TK Kabupaten Bandung Tahun 2012,

SK Juara Posyandu terbaik tingkat Kabupaten Bandung Tahun 2012, SK

Juara 10 Program Pokok PKK Tingkat Kabupaten Bandung Tahun 2012 dan

SK Juara UP2K PKK Tingkat Kabupaten Bandung Tahun 2012.

Permasalahan :

1. Terbatasnya waktu sehingga kegiatan tidak mendapatkan hasil

penilaian yang optimal.

2. Tidak siapnya setiap Desa dan Kecamatan dalam pelaksanaan

penilaian Posyandu dan 10 Program Pokok PKK.

3. Kurangnya Pemahaman pada Kader dalam kegiatan-kegiatan

Posyandu terutama dalam penilaian Kader terbaik.

4. Pencatatan/Administrasi Posyandu dan 10 program Pokok PKK

kurang tercatat secara lengkap.

5. Masih banyaknya Kecamatan dan Desa yang masih belum memiliki

SK Pokjanal Posyandu dan 10 Program Pokok PKK.

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 48

Pemecahan Masalah :

1. Untuk mengatasi hal tesebut diatas maka, pembinaan menjelang

penilaian atau monev Tingkat Provinsi dioptimalkan.

2. Mempersiapkan setiap Desa dan Kecamatan dalam pelaksanaan

penilaian Posyandu dan 10 Program Pokok PKK.

3. Memberikan Pemahaman pada Kader dalam kegiatan-kegiatan

Posyandu terutama dalam penilaian Kader terbaik.

4. Bimbingan bagi pencatatan/Administrasi Posyandu dan 10 program

Pokok PKK tercatat secara lengkap.

5. Pembinaan bagi Kecamatan dan Desa yang masih belum memiliki

SK Pokjanal Posyandu dan 10 Program Pokok PKK.

=============================================

2) Pelatihan Kader PKK

Sub Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 119.600.000,- terealisasi

sebesar Rp. 119.600.000,- atau 100% dengan langkah / proses

kegiatan sebagai berikut :

a. Rapat persiapan bintek Kader PKK.

b. Koordinasi dan konsultasi pelaksanaan bintek.

c. Penyusunan jadwal dan materi bintek Kader PKK.

4. Pelaksanaan kegiatan Bimbingan Teknis Kader PKK.

5. Evaluasi dan Pelaporan.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari tabel di bawah ini:

Tabel 4.29

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp)

% Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan Kegiatan Pemberdayaan

119.600.000,- 119.600.000, - 100 Terlaksananya Pelatihan Kader PKK

31 Kec, 276 Desa

31 Kec, 276 Desa

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 49

Lembaga dan Organisasi Masyarakat Perdesaan Sub Pelatihan Kader PKK

Hasil dan Capaian :

a. Terlatihnya Kader PKK se Kabupaten Bandung

d. Meningkatnya pemahaman dan pengetahuan Kader PKK se kabupaten

BandungTerpilihnya Kader Posyandu terbaik Tingkat Kabupaten Bandung

untuk diajukan ketingkat Provinsi.

e. Tersusunnya SK Pokjanal Posyandu TK Kabupaten Bandung Tahun 2012,

SK Juara Posyandu terbaik tingkat Kabupaten Bandung Tahun 2012, SK

Juara 10 Program Pokok PKK Tingkat Kabupaten Bandung Tahun 2012 dan

SK Juara UP2K PKK Tingkat Kabupaten Bandung Tahun 2012.

Permasalahan :

3. Terbatasnya waktu sehingga kegiatan tidak mendapatkan hasil

penilaian yang optimal.

4. Tidak siapnya setiap Desa dan Kecamatan dalam pelaksanaan

penilaian Posyandu dan 10 Program Pokok PKK.

3. Kurangnya Pemahaman pada Kader dalam kegiatan-kegiatan

Posyandu terutama dalam penilaian Kader terbaik.

4. Pencatatan/Administrasi Posyandu dan 10 program Pokok PKK

kurang tercatat secara lengkap.

5. Masih banyaknya Kecamatan dan Desa yang masih belum memiliki

SK Pokjanal Posyandu dan 10 Program Pokok PKK.

Pemecahan Masalah :

6. Untuk mengatasi hal tesebut diatas maka, pembinaan menjelang

penilaian atau monev Tingkat Provinsi dioptimalkan.

7. Mempersiapkan setiap Desa dan Kecamatan dalam pelaksanaan

penilaian Posyandu dan 10 Program Pokok PKK.

8. Memberikan Pemahaman pada Kader dalam kegiatan-kegiatan

Posyandu terutama dalam penilaian Kader terbaik.

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 50

9. Bimbingan bagi pencatatan/Administrasi Posyandu dan 10 program

Pokok PKK tercatat secara lengkap.

10. Pembinaan bagi Kecamatan dan Desa yang masih belum memiliki

SK Pokjanal Posyandu dan 10 Program Pokok PKK.

3) Pendampingan Pilot Project PABN (Pelestarian Adat Budaya

Nusantara)

5. Kegiatan Fasilitasi Penyelenggaraan Pembangunan

Perdesaan

1) Penunjang Bantuan Alokasi Dana Perimbangan Desa (ADPD)

Sub Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp.87.950.000,- terealisasi

sebesar Rp.,- atau % dengan langkah / proses kegiatan sebagai

berikut :

a. Inventarisasi data potensi variabel penghitung ADPD;

b. Inventarisasi data Aparat Pemerintah Desa dan Anggota BPD

c. Perumusan dan Pembahasan Draft Peraturan Bupati tentang

Pengelolaan Alokasi Dana Perimbangan Desa;

d. Pengolahan Data ADPD berdasarkan rumus Bagi Hasil Pajak

Daerah, Bagi Hasil Retribusi Daerah dan Alokasi Dana Desa

(ADD);

e. Perumusan dan Pembahasan Draft Keputusan Bupati tentang

Alokasi Besaran ADPD, TPAPD dan TOBPD di Kabupaten

Bandung Tathun 2011 untuk 267 Desa di 31 Kecamatan;

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 51

f. Penetapan Peraturan Bupati dan Keputusan Bupati tentang

ADPD;

g. Sosialisasi Penetapan Peraturan Bupati dan Keputusan Bupati

tentang ADPD;

h. Fasilitasi penyaluran Dana ADPD

i. Monev ADPD

j. Pelaporan

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari

tabel dibawah ini :

Tabel 4.29

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan Kegiatan

Pemberdaya an Lembaga

dan Organisasi Masyarakat Perdesaan

Sub Kegiatan

ADPD,

124.122.500 120.615.000 97,17

%

a. Tersusun dan telah ditetapkan nya Peraturan Bupati Bandung Nomor 40 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Alokasi Dana Perimbangan Desa;

b. Tersusun dan telah ditetapkan nya Keputusan Bupati Bandung Nomor 142.5/Kep.226/BPMPD/2011 tentang Penetapan Rincian Besaran Alokasi Perimbangan Desa di Kabupaten Bandung Tahun 2012;

1 Kali 534 orang unsur pemerin tah desa 267 Desa

1 Kali 534 orang unsur pemerin tah desa 267 Desa

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 52

c. Tersusun dan telah ditetapkan nya Besaran TPAPD dan TOBPD melalui keputusan bupati Bandung No.978.4/ Kep.268-BPMPD/ 2011;

d. Tersusun dan telah ditetapkan nya Keputusan Bupati Bandung Nomor 141.3/Kep.398-BPMPD /2011 tentang Penetapan Santuan Kematian bagi Aparat Pemerintah Desa di Kabupaten Bandung Tahun 2012.

Hasil dan Capaian :

a. Tersusun dan telah ditetapkannya Peraturan Bupati Bandung Nomor

40 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Alokasi Dana Perimbangan Desa;

b. Tersusun dan telah ditetapkannya Keputusan Bupati Bandung Nomor

142.5/Kep.226/BPMPD/2011 tentang Penetapan Rincian Besaran

Alokasi Perimbangan Desa di Kabupaten Bandung Tahun 2012;

c. Tersusun dan telah ditetapkannya Besaran TPAPD dan TOBPD

melalui keputusan bupati Bandung No .978.4/ Kep.268-BPMPD/2011;

d. Tersusun dan telah ditetapkannya Keputusan Bupati Bandung Nomor

141.3/Kep.398-BPMPD/2011 tentang Penetapan Santuan Kematian

bagi Aparat Pemerintah Desa di Kabupaten Bandung Tahun 2012;

e. Terlaksananya fasilitasi dokumen kegiatan ADPD yang akan

dilaksanakan oleh Desa;

f. Terlaksananya Penyaluran Dana ADPD Tahun 2012 melalui proses

transfer rekening yang dilakukan oleh Dinas Pendapatan dan

Pengelolaan Keuangan (DPPK);

g. Terlaksananya Monitoring dan Evaluasi kegiatan ADPD Tahun 2012.

h. Tersusunnya laporan kegiatan.

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 53

Permasalahan :

1. Terlambatnya penetapan APBD Tahun 2012 berdampak terhadap realisasi

penyerapan ADPD Tahun 2012.

2. Tingkat kemampuan Aparat Pemerintahan Desa pembuatan dokumen

persyaratan pencairan ADPD belum optimal.

Pemecahan Masalah :

1. Mendorong kepada Pemerintah Desa untuk lebih pro-aktif dalam

persiapan ADPD tahun berjalan dan mendorong kepada pemangku

kepentingan untuk melakukan percepatan.

2. Melakukan fasilitasi penyusunan dokumen bekerja sama dengan

unsur pendamping tingkat kecamatan.

2) Monitoring PILKADES

Sub Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp.87.950.000,- terealisasi

sebesar Rp.,- atau % dengan langkah / proses kegiatan sebagai

berikut :

a. Inventarisasi data Desa yang akan melaksanakan Pilkades;

b. Inventarisasi data Hak Pilih Pilkades;

c. Fasilitasi dan Evaluasi Peraturan Desa (Perdes) tentang

Pencalonan, Pemilihan, Pelantikan dan Pemberhentian Kepala

Desa sebanyak 13 Desa;

d. Fasilitasi proses pengundangan Perdes tentang Pencalonan,

Pemilihan, Pelantikan dan Pemberhentian Kepala Desa;

e. Koordinasi dan fasilitasi persiapan tahapan Pilkades;

f. Perumusan Keputusan Bupati Bandung tentang Penetapan

Bantuan Biaya Pilkades;

g. Fasilitasi penyaluran dana Pilkades melalui proses transfer ke

rekening Pantia Pilkades;

h. Monitoring Persiapan Pemilihan Kepala Desa;

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 54

i. Monitoring Pemungutan Suara pada Pemilihan Kepala Desa;

j. Monitoring Perhitungan Suara pada Pemilihan Kepala Desa;

k. Pelaporan hasil sementara Pilkades;

l. Fasilitasi Pelantikan Kepala Desa;

m. Menyusun data Kepala Desa yang diberhentikan karena habis

masa jabatannya;

n. Menyusun Keputusan Bupati Bandung tentang Penetapan

Bantuan Uang Kadeudeuh Bagi Mantan Kepala Desa

o. Pelaporan

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari tabel

dibawah ini :

Tabel 4.31

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan Kegiatan

Pemberdaya an Lembaga

dan Organisasi Masyarakat Perdesaan

Sub Kegiatan

Monitoring

PILKADES

34.500.000,- 32.500.000,- 96,67% 1. Terfasilitasinya pembuatan Perdes Pilkades 2. Terlaksananya Kegiatan Monitoring Pilkades 3. Tercapainya Pelaksanaan Pelantikan Kades Hasil Pemilihan secara Tertib dan Aman

13 Desa

13 Desa

13 Desa

13 Desa 13 Desa 13 Desa

Hasil dan Capaian :

a. Terlaksananya evaluasi Perdes Pilkades;

b. Terlaksananya proses pengaundangan Perdes Pilkades;

c. Terlaksananya Pilkades di 13 Desa, yaitu Bojongsalam, Cibeureum,

Mekarsari, Pasirmulya, Banjaranwetan, Katapang, Tegalluar, Cipaku,

Ciwidey, Panundaan, Lamajang, Margamekar dan Baros.

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 55

d. Tersusun dan telah ditetapkannya Keputusan Bupati Bandung

Nomor 900/Kep.177-BPMPD/2011, 900/Kep.182-BPMPD/2011,

900/Kep.223-BPMPD/2011, 900/Kep.264-BPMPD/2011, dan

900/Kep.277-BPMPD/2011, tentang Penetapan Bantuan Biaya

Pilkades di Kabupaten Bandung Tahun 2012;

e. Tersusun dan telah ditetapkannya Keputusan Bupati Bandung

Nomor 141.1/Kep.399-BPMPD/2011 tentang Penetapan Bantuan

Uang Kadeudeuh Bagi Mantan Kepala Desa di Kabupaten Bandung

Tahun 2012;

f. Terlaksananya Monitoring Pilkades.

g. Terfasilitasinya Pelantikan Kepala Desa hasil Pemilihan.

h. Tersusunnya laporan kegiatan.

Permasalahan :

Pemahaman tentang Penyusunan Perdes Pilkades masih belum optimal Pemecahan Masalah :

Melakukan fasilitasi dan evaluasi terhadap Rancangan Perdes Pilkades

1. Program Pengembangan Lembaga Ekonomi Pedesaan

1. Kegiatan Pelatihan Keterampilan Badan Usaha Milik Desa

Sub Kegiatan Sosialisasi Perda No 18 Tahun 2001 tentang

Pengelolaan BUMDES, dengan anggaran sebesar Rp. 67.500.000

terealisasi sebesar Rp.,- atau % dan proses / langkah kegiatan

sebagai berikut :

a) Permintaan data lokasi pasar desa kepada Diskoperindag

b) Sasaran desa yang memiliki Pasar Desa

c) Pengiriman Radiogram untuk sosialisasi Pasar Desa

d) Pelaksanaan Sosialisasi

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari

tabel di bawah ini :

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 56

Tabel 4.15

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1. Program Pengembangan Lembaga Ekonomi Pedesaan Kegiatan Pelatihan Keterampilan Manajemen BUMDES Sub Kegiatan Pendataan BUMDES

50.000.000,- 45.960.000- 91,92 -Terlaksananya Pembinaan / Pendataan BUMDES / Pasar desa. -Terlaksananya sosialisasi bagi Pengelola Pasar desa se Kabupaten Bandung

276 Desa (31 Kec)

88 Desa (16 Kec)

Hasil dan Capaian :

Telah terdata sebanyak 39 Pasar Desa di 18 Kecamatan

Permasalahan :

Kurang jelasnya status pengelolaan pasar desa dan tidak adanya aturan yang

mengatur secara khusus tentang pengelolaan pasar desa.

Pemecahan Masalah :

Harus adanya aturan/ regulasi sebagai payung hukum untuk pengelolaan

pasar desa.

2. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Membangun

Desa

Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Membangun Desa

dengan anggaran sebesar Rp. 807.587.500,- terealisasi sebesar Rp. atau

%. Terdiri dari beberapa sub kegiatan antara lain :

1. Kegiatan Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Desa

1) Sosialisasi Komite Aksi Kab Bandung dan Pemberdayaan

Masyarakat dalam penghapusan bentuk-bentuk pekerjaan terburuk

untuk anak

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 57

Sub Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp.40.000.000,- terealisasi

sebesar Rp.,- atau % dengan langkah / proses kegiatan sebagai

berikut :

a. Mengumpulkan dan menginvetarisir bahan atau silabus tentang

Penyelenggaraan Pemerintahan Desa.

b. Melakukan koordinasi dengan BPMPD Provinsi, IPDN dan

Akademisi untuk dijadikan sebagai narasumber.

c. Melakukan rapat persiapan.

d. Membuat surat undangan dan radiogram perihal permohonan

narasumber dan pemanggilan peserta.

e. Menyusun materi Bintek

f. Pelaksanaan kegiatan

g. Penyusunan laporan.

Tabel 4.11

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1 Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan/Pem berdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Perdesaan Sub Keg Rakor Pokjanal, Rakor KAD, Rakor Pokja Tim Fasilitasi Pengembangan Adat Istiadat

101.335.000,- 101.335.000,-

100 Terlaksananya Kegiatan Rakor Pokjanal Posyandu, Rakor KAD Kabupaten Bandung dan Rakor Pokja Tim Fasilitasi Pengembangan Adat Istiadat dan Nilai Sosbudmasy

31 Kec (450 org)

31 Kec (450 org)

Hasil dan capaian :

a. Tersusunnya nota kesepakatan bersama antara SKPD terkait yang

menjadi Anggota Pokjanal Posyandu Kabupaten dan Kecamatan

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 58

dalam mendukung Program peningkatan kinerja Posyandu maupun

pengembangan kegiatan Posyandu.

b. Tersusunnya nota kesepakatan anggota Pokja Tim Fasilitasi

pengembangan Pelestarian Adat Istiadat dan Nilai Sosial Budaya

Masyarakat dalam menumbuhkembangkan partisipasi masyarakat

dengan mengutamakan kearifan lokal.

c. Tersusunnya nota kesepakatan bersama antara SKPD terkait dan

Kecamatan serta Desa dalam meningkatkan kinerja Komite Aksi

Daerah dalam Penghapusan Bentuk-bentuk Pekerjaan Terburuk untuk

anak.

d. Meningkatnya fungsi dan kinerja Posyandu serta pengetahuan dan

wawasan Kader Posyandu

e. Meningkatnya kepedulian Sosial/Partisipasi masyarakat dalam

bentuk Gotong Royong baik Fisik maupun non fisik.

Permasalahan :

1. Terbatasnya anggaran tidak sesuai dengan banyaknya kegiatan Rakor

yang dilaksanakan sehingga hasilnya tidak optimal.

2. Kurangnya narasumber dalam memberikan informasi kepada peserta

Rakor.

3. Peserta yang hadir terutama dari Desa masih tidak ada pergantian.

4. Dalam Rakor Pokja Tim Fasilitasi Adat Istiadat dan Nilai Sosial

Budaya Masyarakat masih banyak Kecamatan yang belum memiliki

SK Pokja Tim Tingkat Kecamatan.

5. Dalam Rakor KAD Kabupaten Bandung dalam PBPTA masih banyak

Revisi dan perbaikan dalam SK pembentukan Tim.

Pemecahan Masalah :

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 59

1. Untuk mengatasi hal tesebut diatas maka, pelaksanaan kegiatan Rakor

dilaksanakan secara terpisah agar koordinasi dengan SKPD terkait

dapat berlangsung lebih optimal.

2) Narasumber yang tepat akan memberikan informasi yang maksimal

kepada peserta Rakor.

3) Peserta yang hadir terutama dari Desa diminta untuk dapat

bergantian.

4) Dalam Rakor Pokja Tim Fasilitasi Adat Istiadat dan Nilai Sosial

Budaya Masyarakat diberikan bimbingan bagi Kecamatan yang belum

memiliki SK Pokja Tim Tingkat Kecamatan.

5) Dalam Rakor KAD Kabupaten Bandung dalam PBPTA diberikan

bimbingan bagi Revisi dan perbaikan dalam SK pembentukan Tim.

2) Rakor Pokjanal Posyandu

3) Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat

Sub Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 190.000.000,- terealisasi

sebesar Rp.,- atau % dengan langkah / proses kegiatan sebagai

berikut :

a. Membuat surat edaran Sekretariat Daerah untuk para Kepala

SKPD untuk mendukung/berpastisipasi dalam kegiatan Bulan

Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM).

b. Pembentukan Tim Fasilitasi Bulan Bhakti Gotong Royong

Masyarakat (BBGRM) Tingkat Kabupaten Bandung Tahun 2012.

c. Penyusunan rencana kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong

Masyarakat (BBGRM) tingkat Kabupaten Bandung Tahun 2012

dengan Instansi terkait.

d. Sosialisasi Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM).

e. Survey Lokasi Desa sebagai lokasi pencanangan kegiatan Bulan

Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) tingkat Kabupaten

Bandung Tahun 2012.

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 60

f. Penentapan Lokasi pencanangan Kegiatan Bulan Bhakti Gotong

Royong Masyarakat (BBGRM) tingkat Kabupaten Bandung

Tahun 2012.

g. Pelaksanaan pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong

Masyarakat (BBGRM) Tingkat Kabupaten Bandung diikuti secara

serempak pelaksanaan di tingkat Kecamatan.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari

tabel di bawah ini :

Tabel 4.28

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan Kegiatan

Pemberdaya an Lembaga

dan Organisasi Masyarakat Perdesaan

Sub Kegiatan

BBGRM

61.875.000,- 61.725.000,- 99,76 % 1. Terlaksananya kegiatan BBGRM Tahun 2012

276 desa / Kel (31

Kec)

267 desa / Kel (31 Kec)

Hasil dan Capaian :

a. Tersusunnya Surat Keputusan Bupati Bandung Nomor :

411/Kep.215-BPMPD/2010. Tentang Pembentukan Tim Fasilitasi

Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat tingkat Kabupaten

Bandung Tahun 2012 beserta lampiran Juknis pelaksanaan

BBGRM Tingkat Kabupaten Bandung.

b. Meningkatkan kepedulian masyarakat dalam pelaksanaan

pembangunan melalui kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong

Masyarakat (BBGRM) Tahun 2012 di 276 Desa/Kelurahan (31

Kecamatan).

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 61

c. Terimplementasikannya bidang-bidang kegiatan BBGRM yaitu:

Bidang Kemasyarakatan, Ekonomi, Sosial Budaya Agama dan

lingkungan diseluruh Desa/Kelurahan se-Kab Bandung.

d. Terwujudnya optimalisasi pembangunan yang merupakan

kewenangan SKPD berlokasi desa.

e. Secara bertahap diharapkan dapat meningkatkan Indek

Pembangunan Manusia (IPM) masyarakat perdesaan.

f. Meningkatnya partisipasi swadaya masyarakat dalam

pembangunan.

g. Karena terbatasnya anggaran sehingga banyak Desa yang

menolak untuk dijadikan tempat bagi pelaksanaan pencanangan

BBGRM Tingkat Kabupaten.

Permasalahan :

Karena terbatasnya anggaran sehingga banyak Desa yang menolak

untuk dijadikan tempat bagi pelaksanaan pencanangan BBGRM

Tingkat Kabupaten.

Pemecahan Masalah :

1. Untuk mengatasi hal tesebut diatas maka, pada tahun anggaran

berikutnya BPMPD mengajukan anggaran ketingkat Provinsi

untuk pelaksanaan pencanangan BBGRM tahun 2012.

2. Semakin lunturnya nilai-nilai kebersamaan/Gotong Royong

dimasyarakat sehingga tingkat kesadaran masyarakat untuk

mensukseskan kegiatan BBGRM sangat rendah.

3. Peran serta tokoh masyarakat dan perangkat Desa sangat

diperlukan dalam pelaksanaan kegiatan.

4. Masih terbatasnya anggaran sehingga pelaksanaan kegiatan

berjalan tidak optimal.

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 62

4) Sosialisasi Pemberdayaan Masyarakat dalam upaya pencegahan

penyebaran HIV / AIDS

5) Rakor pelestarian pengembangan adat istiadat dan Nilai-nilai sosial

budaya masyarakat

Kegiatan ini bersumber dari APBD Kabupaten Bandung

dengan anggaran Rp. 49.140..000,- (Empat Puluh Sembilan Juta Seratus

Empat Puluh Ribu Rupiah) terealisasi Rp. 49.140..000,- (Empat Puluh

Sembilan Juta Seratus Empat Puluh Ribu Rupiah) atau 100% dengan

langkah-langkah sebagai berikut :

a. Penyusunan KAK kegiatan

b. Rapat persiapan dengan kecamatan dan dewan juri

c. Penyusunan pedoman lomba untuk peserta

d. Penyebaran undangan

e. Pelaksanaan kegiatan

f. Penyusunan berita acara dan SK penetapan juara biantara

g. Pembagian hadiah

h. Laporan hasil kegiatan

Tabel 4.10

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1 Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan/Pember-dayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Perdesaan Sub Keg Pelestarian Adat Istiadat & Nilai-nilai Sos Bud Masy Sunda

49.140.000 49.140.000 100 Terlaksananya Kegiatan Pelestarian Adat Istiadat dan Nilai-Nilai Sosial Budaya Masyarakat Sunda

31 Desa

31 Desa

Hasil dan capaian :

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 63

a. Meningkatnya kepedulian masyarakat terutama Kepala Desa dalam

melestarikan Budaya Lokal (Budaya Sunda).

b. Meningkatnya pemahaman peserta dalam pelaksanaan

Pengembangan Pelestarian Adat Istiadat dan Nilai-nilai Budaya

Sunda.

Permasalahan :

1. Kurangnya persiapan dari setiap peserta terutama naskah Biantara

Bahasa Sunda.

2. Kegiatan tersebut seharusnya ditindak lanjuti oleh Disdikbud

sebagai Lembaga teknis yang mempunyai kewenangan dalam

pelestarian pengembangan Bahasa, Sastra dan Aksara Sunda.

Pemecahan Masalah :

1. Untuk mengatasi hal tesebut diatas maka, pelaksanaan kegiatan

tersebut untuk tahun 2012 di alihkan menjadi penyusunan profil

Adat Budaya Desa.

2. BPMPD sebagai Sekretariat Pokja Tim Fasilitasi Pelestarian,

Pengembangan Adat Istiadat dan Nilai-nilai Sosial Budaya

Masyarakat Sunda. Secara berkelanjutan melaksanakan koordinasi

dengan SKPD terkait melalui Kegiatan Rakor.

2. Kegiatan Pemberian Stimulan Pembangunan Desa

3. Kegiatan Penanganan Pengaduan Masyarakat Mengenai

Pronangkis

1) Terpantaunya Pengaduan Masyarakat mengenai pronangkis (UPM-

PT)

Penanganan Pengaduan Masyarakat mengenai Pronangkis dengan

anggaran sebesar Rp. 50.000.000,- (Lima Puluh Juta Rupiah) terealisasi sebesar Rp. 44.960.0000,- (Empat Puluh empat Juta Sembilan ratus

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 64

Enam Puluh Ribu Rupiah) atau 89,92 %. Terdiri dari sub kegiatan (Unit Pengaduan Masyarakat dan Pemantauan Terpadu / UPMP-PT,

dengan langkah-langkah sebagai berikut :

a. Pengiriman surat kepada SKPD terkait untuk pembentukan Tim UPMP-

PT.

b. Rapat dan pembentukan Tim UPMP-PT di Tingkat Kabupaten

c. Sosialisasi UPMP-PT di Kabupaten Bandung bagi SKPD dan unsur

Kecamatan.

d. Terbentuknya TKPK (Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan)

Kabupaten Bandung yang menjadi wadah Unit UPMP-PT melalui

SK.Bupati Bandung No. 054/Kep-361/ Bappeda/2011 tanggal 19 Oktober

2011 tentang pembentukan TKPK Tingkat Kabupaten Bandung.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari tabel

di bawah ini :

Tabel 4.22

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Partisi[pasi

Masyarakat dalam Membangun Desa

Kegiatan Penanganan Pengaduan Masyarakat Pronangkis

Sub Kegiatan (Terbentuknya Unit

Pengaduan Masyarakat dan

Pemantauan Terpadu / UPM-PT

50.000.000,- 44.960.000,- 89,92 1.Terlaksananya Sosialisasi UPMP-PT Kabupaten 2.Terbentuknya TKPK Kabupaten Bandung

Seluruh SKPD Kabupaten Bandung dan unsur Kecamatan Ada nya TKPK Kab.Bandung melalui SK.Bupati Bandung No.054/ Kep-361/ Bappeda / 2011 Tgl. 19 Oktober 2011 tentang Pembentukan TKPK Tk. Kabupaten Bandung

Seluruh SKPD Kabupaten Bandung dan unsur Kecamatan Ada nya TKPK Kab.Bandung melalui SK.Bupati Bandung No.054/ Kep-361/ Bappeda / 2011 Tgl. 19 Oktober 2011 tentang Pembentukan TKPK Tk. Kabupaten Bandung

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 65

Hasil dan Capaian :

a. Terbentuknya TKPK (Tim Koordinasi Penanggulangan

Kemiskinan) Kabupaten Bandung yang menjadi wadah Unit

UPMP-PT melalui SK.Bupati Bandung No. 054/Kep-361/

Bappeda/2011 tanggal 19 Oktober 2011 tentang pembentukan

TKPK Tingkat Kabupaten Bandung.

Permasalahan :

1. Kurangnya partisipasi masyarakat dalam penyampaian

pengaduan.

2. Masih kurangnya sosialisasi tentang akses pengaduan

masyarakat di Tingkat Kecamatan.

3. Belum terbentuknya UPMP di Tingkat Kecamatan

Pemecahan Masalah :

1. Terdorongnya peranserta masyarakat melalui penyampaian

pengaduan.

2. Sosialisasi di Tingkat Kecamatan sebagai tindak lanjut

SK.Bupati Bandung No. 054/Kep-361/ Bappeda/2011

tanggal 19 Oktober 2011 tentang pembentukan TKPK

Tingkat Kabupaten Bandung.

3. Pembinaan bagi pembentukan UPMP Tingkat Kecamatan

4. Kegiatan Peningkatan Pembangunan Desa melalui

TMMD/BSMSS

Dengan anggaran sebesar Rp. 857.587.500,- (Delapan Ratus

Lima Puluh Tujuh Juta Lima Ratus Delapan Puluh Tujuh Lima Ratus

Rupiah) terealisasi sebesar Rp. 843.586.440,- (Delapan Ratus Empat

Puluh Tiga Juta Lima ratus Delapan Puluh Enam Ribu Empat ratus

Empat Puluh Rupiah) atau 98,37 % Terdiri dari kegiatan :

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 66

1) Penunjang TMMD / BSMSS

Kegiatan ini bersumber dari APBD Kabupaten Bandung

dengan anggaran sebesar Rp. 370.800.000,- (Tiga Ratus Tujuh

Puluh Juta Delapan Ratus Ribu Rupiah), terealisasi sebesar Rp.

369.072.000 (Tiga Ratus Enam Puluh Sembilan Juta Tujuh Puluh

Dua Ribu Rupiah.) atau 99,53%.

dengan langkah-langkah sebagai berikut :

a. Rapat persiapan pelaksanaan TMMD/BSMSS.

b. Survey lokasi pelaksanaan TMMD/BSMSS.

c. Penyusunan tim asistensi Program Bakti Siliwangi Manunggal

Satata Sariksa (BSMSS) Kabupaten Bandung.

d. Rapat koordinasi dengan SKPD terkait mengenai partisipasi

kegiatan yang ada di SKPD untuk mendukung kegiatan

TMSS/BSMSS.

e. Ekspose kegiatan TMMD dengan BSMSS.

f. Inventarisasi kegiatan SKPD untuk mendukung TMMD dengan

BSMSS.

g. Pelaksanaan pembukaan dan penutupan TMMD dan BSMSS.

h. Monitoring pelaksanaan TMMD dan BSMSS.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari tabel

di bawah ini :

Tabel 4.16

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Membangun Desa Kegiatan Pembinaan Kelompok

370.800.000,- 369.072.000 99.53 1.Terlaksananya survey lokasi pelaksanaan TMMD & BSMSS. 2.Terlaksananya inventarisasi keg

6 Desa di 6 Kecamatan SKPD

1Desa di 1 Kecamatan (Lokasi TMMD) 1Desa di 1 Kecamatan (Lokasi BSMSS)

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 67

Masyarakat Pembangunan Desa Sub Kegiatan Penunjang TMMD/ BSMSS

SKPD untuk mendukung TMMD & BSMSS. 3.Terlaksananya Pembukaan & PenutupanTMMD & BSMSS

2 Desa

SKPD 1.Nengkelan Kec.Ciwidey (TMMD), 2. Drawati Kec. Paseh (BSMSS)

Hasil dan Capaian :

a. Adanya Surat Keputusan Bupati Bandung, Nomor :

331.1/Kep.101-BPMPD/2010, tentang Pembentukan Tim

Asistensi kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa dan

Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) Kabupaten

Bandung.

b. Penetapan lokasi pelaksanaan TMMD/BSMSS antara lain :

a. Desa Drawati Kecamatan Paseh Tahun 2012 untuk kegiatan

BSMSS

b. Desa Nengkelan Kecamatan Ciwidey lokasi TMMD

Imbangan Tahun 2012.

Permasalahan :

1. Lokasi sasaran yang sulit dijangkau

2. Keterbatasan jumlah peralatan

3. Terbatasnya kesediaan waktu pelaksanaan dibandingkan volume

kegiatan

Pemecahan Masalah :

1. Penambahan jumlah alat mobilisasi dan pendirian Poskotis didekat

lokasi sasaran

2. Melakukan koordinasi intensif dengan pihak terkait

3. Melaksanakan kegiatan pra TMMD dan BSMSS lebih awal sebelum

dilakukan upacara pembukaaan

5. Kegiatan Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat melalui TTG

1) Gelar TTG Tk Provinsi & Nasional

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 68

Sub Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 165.625.000,-

terealisasi sebesar Rp.,- atau % dengan langkah-langkah sebagai

berikut :

a. Gelar TTG Tingkat Provinsi Jawa Barat ke I di Kabupaten Bogor

sebagai berikut :

- Melakukan Inventarisasi dengan menginformasikan ke 31

Kecamatan mengenai Gelar TTG.

- Menyeleksi jenis alat TTG yang diusulkan oleh perwakilan

kecamatan.

- Mempersiapkan jenis alat TTG yang akan diikut sertakan

- Ikut serta pada Gelar TTG Tingkat Provinsi Jawa Barat ke I di

Kabupaten Bogor.

- Pelaporan

b. Gelar TTG Tingkat Nasional ke XIII di Kota Kendari Provinsi

Sulawesi Tenggara sebagai berikut :

- Melakukan Inventarisasi dengan menginformasikan ke 31

Kecamatan mengenai Gelar TTG.

- Menyeleksi jenis alat TTG yang diusulkan oleh perwakilan

kecamatan.

- Mempersiapkan jenis alat TTG yang akan diikut sertakan

- Ikut serta pada Gelar TTG ke XIII di Kota Kendari

- Pelaporan

c. Bintek Kelembagaan Posyantek

- Membuat Draft Rencana Kegiatan Bintek Kelembagaan

Posyantek

- Rapat Persiapan

- Mencari Narasumber

- Meminta kesediaan kepada calon narasumber.

- Penetapan tempat pelaksanaan kegiatan

- Pelaksanaan

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 69

- Pelaporan

d. Pembinaan terhadap Posyantek

- Rapat persiapan

- Membuat jadwal

- Menyiapkan bahan materi yang akan disampaikan

- Menentukan sasaran pembinaan

- Pelaksanaan Pembinaan

- Pelaporan

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari tabel di bawah

ini :

Tabel 4.17

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Membangun Desa Kegiatan Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Desa Sub Keg Bintek Kelembagaan Posyantek dan Gelar TTG Tingkat Provinsi dan Nasional.

165.625.000,- 165.625.000,- 100 a. Terlaksananya Gelar TTG Tingkat Provinsi Jawa Barat ke I di Kabupaten Bogor dan Tingkat Nasional di Kota Kendari Sul-Tra sebagai peserta.

b. Terlaksananya Bintek Kelembagaan Posyantek

c. Pembinaan 31 Posyantek di

Wil.Kab. Bandung

a. Mengirimkan alat-alat TTG

b. Terlatihnya

para pengurus Posyantek di 31 Kecamatan

c. Terbinanya 31 Posyantek

- +/- 6 alat TTG dari perwakilan Posyantek di Kab.Bandung

- 100% - 100%

Hasil dan Capaian :

1. Gelar TTG Tingkat ke 1 tingkat Provinsi Jawa Barat di Kabupaten Bogor

sebagai juara I untuk itu menjadi tuan rumah pada Gelar TTG ke II

tingkat Provinsi Jawa Barat.

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 70

2. Sebagai Posyantek terbaik tingkat Provinsi Jawa Barat mendapatkan

stimulan BLM dari Ditjen PMD untuk BOP Posyantek Mitra Mandiri

Cimaung sebesar Rp. 75.000.000,- (Tujuh puluh lima juta rupiah) di

Tahun 2012.

Permasalahan :

1. Untuk Posyantek yang lain di Kabupaten Bandung belum bisa

menunjukan eksistensi organisasi dan manfaat bagi masyarakat

2. Dalam produk pameran yang digelarkan belum adanya dukungan

yang penuh terhadap hak paten produk dari SKPD yang terkait.

Pemecahan Masalah :

1. Untuk Tahun 2012 adanya stimulan untuk 14 Posyantek di Kabupaten

Bandung sebesar Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) per Posyantek

sebagai motivasi dan dukungan angggaran BOP

2. Fasilitasi dari Dinas terkait untuk hak paten produk.

2) Pendampingan PLTS

3) Bintek Manajemen Posyantek

4) Study Comparasi

5) Lomba Cipta Inovasi TTG

6) Pemberdayaan Masyarakat dalam pemanfaatan Ruang Terbuka

Hijau

Kegiatan ini bersumber dari APBD Kabupaten Bandung dengan

anggaran sebesar Rp. 43.300.000,- ( Empat puluh tiga juta tiga ratus ribu

rupiah) terealisasi sebesar Rp. 43.300.000,- ( Empat puluh tiga juta tiga

ratus ribu rupiah) atau 100%,

dengan langkah-langkah sebagai berikut :

a. Pembinaan terhadap Pemberdayaan Masyarakat dalam Pelestarian

Lingkungan

- Rapat Persiapan

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 71

- Pembuatan Jadwal Kegiatan

- Mengusulkan kepada Pimpinan

- Pelaksanaan Monitoring

- Pelaporan

b. Peran Serta Masyarakat dalam Pelestarian Lingkungan melalui

Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau

- Membuat Draft Rencana Kegiatan

- Rapat Persiapan

- Meminta kesediaan calon narasumber

- Pemberitahuan ke Camat untuk pelaksanaan kegiatan

- Pelaksanaan

- Pelaporan

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari tabel di bawah

ini :

Tabel 4.18

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Membangun Desa Kegiatan

Pembinaan

Kelompok

Masyarakat

Pembangunan

Desa Sub Keg

Peningkatan

Peran Serta

Masyarakat

dalam

Pelestarian

Lingkungan

43.300.000,- 43.300.000,- 100 a. Terlaksananya Pembinaan terhadap Pemberdayaan Masyarakat dalam Pelestarian Lingkungan

b. Terlaksananya peran serta masyarakat dalam pelestarian lingkungan melalui pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau

a. Terbinanya masyarakat dalam rangka pelestarian lingkungan

b. Terbinanya 5 desa dalam pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau

- 100 %

- 100%

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 72

Hasil dan Capaian :

1. Telah terfasilitasinya pembuatan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di 5 titik

kecamatan sehingga menambah lingkungan yang asri dan ketersediaan oksigen

untuk pernafasan dan udara bersih.

2. Kerjasama lingkungan dan pemukiman yang bertambah juga terciptanya

keindahan lingkungan.

Permasalahan :

1. Tidak adanya biaya pemeliharaan untuk tambahan sehingga ketika ada tanaman

yang mati tidak bisa dipertanggungjawabkan.

2. Kuranngnya kesadaran masyarakat tentang pentinya Ruang Terbuka Hijau.

Pemecahan Masalah :

1. Adanya usulan untuk biaya pemeliharaan tanaman

2. Adanya penyadaran masyarakat disentuh nuraninya bahwa dengan RTH

lingkungan akan bermanfaat bagi masyarakat baik kesehatan lingkungan

6. Kegiatan Pembangunan desa mandiri menuju pembangunan desa

peradaban (Pendampingan)

Kegiatan ini bersumber dari APBD Kabupaten Bandung

dengan anggaran sebesar Rp. 51.000.000,- ( Lima puluh satu juta

rupiah ) terealisasi sebesar Rp. 49.990.000,- ( Empat puluh sembilan

juta sembilan ratus sembilan puluh ribu rupiah) atau 98,02 %,

Dengan langkah-langkah sebagai berikut :

a. Evaluasi terhadap 5 Desa penerima Program Desa Membangun

dalam Perwujudan Desa Peradaban Tahun 2010

b. Verifikasi lapangan untuk 8 Desa calon penerima Program Desa

Membangun dalam Perwujudan Desa Peradaban Tahun 2012.

c. Pelaksanaan Program dan Pendampingan

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari tabel di bawah

ini :

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 73

Tabel 4.19

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Membangun Desa Kegiatan

Pembinaan

Kelompok

Masyarakat

Pembangunan

Desa Sub Keg

Evaluasi

Pembinaan dan

Sosialisasi

Program Desa

Mandiri dalam

Perwujudan Desa

Peradaban.

51.000.000,- 49.990.000,-

98,2 a. Terlaksananya Evaluasi terhadap desa penerima Program Desa Membangun dalam Perwujudan Desa Peradaban Tahun 2010

b. Terlaksananya verifikasi lapangan untuk 8 Desa calon penerima Program Desa Membangun dalam Perwujudan Desa Peradaban Tahun 2012

5 Desa ( 5 Kecamatan) 8 Desa ( 8 Kecamatan)

- 100

- 98.02%

Hasil dan Capaian :

1. Terfasilitasinya monitoring dan evaluasi desa yang sudah

mendapatkan program baik untuk infrastruktur atau Bumdes.

2. Adanya Bumdes yang sudah berkembang dalam pelayanan sampai

pinjaman di masyarakat.

3. Terfasilitasinya infrastruktur prasarana umum seperti jembatan, jalan,

MCK yang dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.

Permasalahan :

1. Tim Pendamping di desa yang kurang exis dalam melakukan

dampingan yang berkelanjutan karena terbatas waktu.

2. Fungsi organisasi OKMS belum optimal karena kesibukan masing-

masing.

Pemecahan Masalah :

1. Harus ada dampingan dan pengawasan yang berkelanjutan terutama

untuk ekonomi (Bumdes)

2. Pembenahan Organisasi OKMS harus kontinyu (berkelanjutan)

supaya ada pembagian tugas dan wewenang yang jelas

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 74

3. Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa

dengan anggaran sebesar Rp. 155.515.000,- (Seratus Lima

Puluh Lima Juta Lima Ratus Lima Belas Ribu Rupiah) terealisasi sebesar

Rp. 149.729.600,- (Seratus Empat Puluh Sembilan Juta Tujuh Ratus Dua

Puluh Sembilan Ribu Enam Ratus Rupiah) atau 96,28 % Terdiri dari

kegiatan :

1. Pelatihan Aparatur Pemerintahan Desa dalam Bidang

Pembangunan Kawasan Perdesaan dengan anggaran sebesar Rp.

155.515.000,- (Empat Ratus Sepuluh Juta Rupiah) terealisasi sebesar

Rp. 149.729.600,- (Seratus Empat Puluh Sembilan Juta Tujuh Ratus

Dua Puluh Sembilan Ribu Enam Ratus Rupiah) atau 96,28 %.

Terdiri dari beberapa sub kegiatan :

1. Pelatihan Aparatur Pemerintahan Desa dalam Bidang

Pengelolaan Keuangan Desa

1) Pengelolaan Keuangan Desa dan administrasi desa

1. Pembinaan Pengelolaan Keuangan Desa dan Administrasi

Desa

Kegiatan ini bersumber dari APBD Kabupaten Bandung

dengan anggaran sebesar Rp. 83.665.000,- (Delapan Puluh Tiga Juta

Enam Ratus Enam Puluh Lima Ribu Rupiah), terealisasi sebesar Rp.

82.604.600,- (Delapan Puluh Dua Juta Enam Ratus Empat Ribu Enam

Ratus Rupiah) atau 98,73 %.

dengan langkah-langkah sebagai berikut :

a. Rapat persiapan bintek pengelolaan keuangan desa;

b. Koordinasi dan konsultasi pelaksanaan bintek;

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 75

c. Penyusunan jadwal dan materi bintek pengelolaan keuangan

desa;

d. Pelaksanaan Kegiatan Bimbingan teknis pengelolaan keuangan

desa

e. Evaluasi dan Pelaporan

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari tabel

di bawah ini :

Tabel 4.23

RINCIAN PROGRAM/KEGIATAN URUSAN WAJIB PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA

PEMBINAAN PENGELOLAAN KEUANGAN DESA DAN ADMINISTRASI DESA TAHUN 2012

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan

Kapasitas Aparatur

Pemerintahan Desa,

Kegiatan Pelatihan Aparatur

Pemerintahan Desa dalam

Bidang Pembangunan

Kawasan Perdesaan,

Sub Kegiatan Pengelolaan Keuangan Desa dan

Administrasi Desa

83.665.000,- 82.604.600,- 98,73 1.Terlaksananya bimbingan teknis pengelolaan keuangan desa 2.Terciptanya peningkatan kapasitas pengelolaan keuangan desa

70% dari 267 Aparat Pemerintah Desa mengikuti dalam kegiatan bintek pengelolaan keuangan desa dan admnistrasi desa 75% dari 267 Aparat Pemerintah Desa menunjukan peningkatan wawasan dan pengetahuan dalam pengelolaan keuangan desa dan admnistrasi desa

267 Desa

200 Desa

Hasil dan Capaian :

a. Terlaksananya bimbingan teknis bagi aparat pemerintah desa dalam

pengelolaan keuangan desa;

b. Tersusunnya laporan kegiatan.

Permasalahan :

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 76

1. Bendahara Desa cenderung pegawai tidak tetap, sehingga selalu berubah

personil

2. Masih ada rangkap jabatan antara Kaur Keuangan dengan Bendahara di

Desa, sehingga pembagian tugas dan wewenang belum optimal

Pemecahan Masalah :

1. Mendorong kepada Kepala Desa untuk menetapkan Bendahara dengan

Keputusan Kepala Desa dan ditunjang dengan penghasilan perangkat desa

per-bulannya

2. Penegasan dan rekrutmen personil Bendahara Desa oleh Kepala Desa

sesuai dengan tupoksi dan kebutuhan desa. Bekerjasama dengan pihak

kecamatan dalam hal pembinaan personilnya.

2) Evaluasi rancangan Perdes tentang APBDesa

Sub Kegiatan dianggarkan sebesar Rp. 71.850.000,- terealisasi

sebesar Rp.,- atau 93,42 %. Dengan langkah/prose kegiatan sebagai

berikut :

a. Rapat persiapan;

b. Koordinasi dan konsultasi pelaksanaan sosialisasi produk hukum

desa dan mekanisme pembentukan Perdes APBDes;

c. Penyusunan jadwal dan materi sosialisasi produk hukum desa dan

mekanisme pembentukan Perdes APBDes;

d. Pelaksanaan sosialisasi sosialisasi produk hukum desa dan

mekanisme pembentukan Perdes APBDes;

e. Fasilitasi dan Evaluasi Rancangan Peraturan Desa (Perdes) tentang

APBDes 2011;

f. Fasilitasi proses pengundangan Perdes tentang APBDes 2011;

g. Evaluasi dan Pelaporan

Untuk lebih jelasnya uraian di atas dapat dilihat pada tabel berikut ini :

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 77

Tabel 4.24

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa, Kegiatan Pelatihan Aparatur Pemerintahan Desa dalam Bidang Pembangunan Kawasan Perdesaan, Sub Kegiatan Sosialisasi Penyusunan Perdes dan Evaluasi Rancangan Perdes tentang APBDes

71.850.000,- 67.125.000,-

93,42 1. Tersosialisasinya teknik penyusunan Perdes 2. Terlaksananya Kegiatan Sosialisasi Teknik Penyusunan Perdes 3. Tersusunnya Perdes APBDes

267 Desa 267 Desa 267 Desa

267 Desa 267 Desa 267 Desa

Hasil dan Capaian :

a. Terlaksananya sosialisasi produk hukum desa dan mekanisme

pembentukan Perdes APBDes;

b. Terfasilitasinya Raperdes tentang APBDes 2011 yang diajukan

pemerintah desa dan BPD melalui evaluasi Raperdes tentang APBDes;

c. Terfasilitasinya Raperdes pengundangan Perdes tentang APBDes 2011;

d. Tersusunnya laporan kegiatan.

Permasalahan :

- Pemahaman tentang Penyusunan Perdes APBDes masih belum optimal

Pemecahan Masalah :

- Melakukan fasilitasi dan evaluasi terhadap Rancangan Perdes Pilkades

2. Pelatihan Aparatur Pemerintahan Desa dalam Bidang Manajemen

Pemerintah desa

1) Penyusunan pendampingan RKP Desa

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 78

Sub Kegiatan ini dibiayai dari APBD Kabupaten Bandung Tahun

2012 (termasuk tambahan pada APBD Perubahan 2011) dengan anggaran

sebesar Rp. 44.792.500,- (Empat puluh empat juta tujuh ratus sembilan

puluh dua ribu lima ratus rupiah) terealisasi sebesar Rp. 44.792.500,-

(Empat puluh empat juta tujuh ratus sembilan puluh dua ribu lima ratus

rupiah) atau 100%.

Langkah-langkah kegiatannya, sebagai berikut :

a. Rapat persiapan

b. Rapat koordinasi

c. Penyusunan jadwal dan materi

d. Pelaksanaan Kegiatan

e. Evaluasi dan Pelaporan

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari tabel di bawah

ini :

Tabel 4.20

No

Program /Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Membangun Desa, Kegiatan Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Desa, Sub Kegiatan Pendampingan Penyusunan RKPDES .

44,792,500 44,792,500 100 1. Terlaksananya sosialisasi tentang teknik penyusunan RKPDES 2. Tersusunnya RKPDES yang dibuat Pemerintah Desa hasil Musrenbang yang ditetapkan dengan Keputusan Kepala Desa 3. Dijadikannya RKPDES sebagai acuan kegiatan Pembangunan Desa

267 Desa 267 Desa 267 Desa

267 Desa 267 Desa 267 Desa

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 79

Hasil dan Capaian :

a. Telaksananya sosialisasi peraturan perundang-undangan tentang

Perencanaan Pembangunan Desa kepada ;

b. Terbangunnya pemahaman Aparat Pemerintah Desa terhadap

pentingnya dokumen perencanaan pembangunan tahunan desa

(RKPDes)

c. Rencana tindak pemerintah desa untuk melakukan penyusunan

RKPDes;

d. Terlaksananya fasilitasi dan konsultasi pemerintah desa tentang

RKPDes;

e. RKPDes akan dijadikan pedoman dalam penyusunan APBDes;

f. Tersusunnya laporan kegiatan.

Permasalahan :

1. Belum sinergisnya antara RPJMDES dengan RKPDES

2. Belum terakomodirnya antara usulan kegiatan RKPDES yang akan

dibiayai oleh APBDES

Pemecahan Masalah :

1. Mendorong kepada Pemerintah Desa bekerjasama dengan unsur

Kecamatan dalam memfasilitasi penyusunan RKPDES

2. Mendorong kepada Pemerintah Desa agar melakukan strategi

penyusunan prioritas pembangunan desa secara bertahap melalui

Musrenbangdes

2) Kajian Sistem Informasi dan Data Aparatur Pemerintahan Desa

3) Pembinaan Aparatur Pemerintahan Desa

3. Pengelolaan kekayaan Desa

1) Kajian tata cara pengelolaan tanah kas desa.

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 80

Sub Kegiatan ini dibiayai dari APBD Kabupaten Bandung Tahun

2012 (termasuk tambahan pada APBD Perubahan 2011) dengan anggaran

sebesar 132.070.000,- (Seratus tiga puluh dua juta tujuh puluh ribu rupiah)

terealisasi sebesar 125.846.940,- (Seratus dua puluh lima juta delapan ratus

empat puluh enam ribu sembilan ratus empat puluh rupiah) atau 95,29 %.

Langkah-langkah kegiatannya, sebagai berikut :

a. Rapat persiapan inventarisasi tanah kas desa;

b. Rapat koordinasi dan pembahasan inventarisasi tanah kas desa dan

peraturan tentang tanah kas desa;

c. Pengumpulan data awal tanah kas desa di Kabupaten Bandung;

d. Inventarisir data awal tanah kas desa

e. Persiapan sosialisasi inventarisasi tanah kas desa;

f. Penyusunan jadwal dan materi sosialisasi inventarisasi tana kas desa;

g. Pelaksanaan Kegiatan sosialisasi;

h. Evaluasi dan Pelaporan.

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari tabel di bawah

ini :

Tabel 4.21

No

Program

/Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

1. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Membangun Desa, Kegiatan Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangun an Desa, Sub Kegiatan Pedoman dan

132,070,000 125,846,940 95.29 1. Terlaksananya sosialisasi peraturan tentang Tanah Kas Desa dan tersosialisasikannya hasil inventarisasi Tanak Kas Desa di Kabupaten Bandung 2. Tersusunnya data awal Tanah Kas Desa hasil inventarisasi Tanah Kas Desa di Kabupaten

267 Desa

267 Desa

267 Desa

267 Desa

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 81

Pengelolaan Kekayaan Desa dan Inventarisasi Aset Desa/Tanah Kas Desa

Bandung

Hasil dan Capaian :

a. Telaksananya pengumpulan data inventarisasi tanah kas desa;

b. Tersusunnya data awal tanah kas desa;

c. Terlaksananya sosialisasi inventarisasi tana kas desa;

d. Rencana tindak pemerintah desa untuk melakukan pengelolaan tanah

kas desa;

e. Tersusunnya laporan kegiatan.

Permasalahan : 1. Bukti kepemilikan atas Tanah Kas Desa secara umum belum dimiliki

Desa

2. Tidak tertibnya administrasi Tanah Kas Desa yang dibuat oleh

Pemerintah Desa

Pemecahan Masalah : 1. Mendorong kepada Kepala Desa untuk mengalokasikan biaya

Pendaftaran Tanah secara bertahap melalui APBDes

2. Menfasilitasi dan bekerjasama dengan pihak Kecamatan dalam

melakukan pembinaan administrasi Tanah Kas Desa

4.2. SUMBER DANA APBD PROVINSI DAN APBN

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 82

4.2.1. APBD Propinsi.

Urusan Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa

1) Program Bantuan Sosial dalam rangka Pemberdayaan Masyarakat.

2) Program Peningkatan Peran Serta Partisipasi Masyarakat dalam

membangun desa sebesar Rp. 140.000.000,- (Seratus Empat Puluh Juta

Rupiah) terdiri dari :

- Kegiatan Penunjang BSMSS Tahun 2012 sebesar Rp. 65.000.000,-

(Enam Puluh Lima Juta Rupiah) dengan perincian sebagai berikut :

a. Rapat persiapan Rp. 2.000.000,-

b. Kegiatan Penunjang Fisik Rp. 56.000.000,-

c. Bahan kontak Rp. 5.000.000,-

d. Penunjang Kegiatan Koter Kodim Rp. 2.000.000

- Kegiatan Penunjang TMMD Tahun 2012 sebesar Rp. 75.000.000,-

(Tujuh Puluh Lima Juta Rupiah) dengan rincian sebagai berikut :

a. Rapat persiapan Rp. 2.000.000,-

b. Kegiatan Penunjang Fisik Rp. 67.000.000,-

c. Bahan kontak Rp. 6.000.000,-

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari

tabel di bawah ini :

Tabel 4.25

RINCIAN PROGRAM/KEGIATAN URUSAN WAJIB PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA

BSMSS DAN TMMD TAHUN 2012

No

Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

Fasilitasi Peningkatan Peran serta masyarakat melalui TNI Manunggal

Membanguin Desa dan Bhakti

140.000.000 140.000.000 100 Berjalannya kegiatan pembangunan infrastruktur fisik untuk mendorong kemanunggalan antar TNI

1. Desa

Drawati

Kec.

Paseh

(BSMSS)

2. Desa

Nengkela

3. Desa

Drawati

Kec.

Paseh (BSMSS) Desa Nengkelan

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 83

Siliwangi Manunggal

Satata Sariksa

dan Masyarakat

n Kec

Ciwidey

(TMMD)

Kec Ciwidey (TMMD)

Hasil dan Capaian

1. Memelihara dan meningkatnya kemanunggalan TNI dan

Rakyat

2. Sebagai sarana pembinaan teritorial dalam meningkatkan

kesejahteraan taraf hidup masyarakat

3. Mendorong kesadaran amsyarakat untuk berpartisipasi aktif

dalam membangun desanya

Dasar Hukum :

- Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor : 900/kep.709-

BPMPD/2011 tentang Hibah untuk fasilitasi peningkatan peran

serta masyarakat melalui TMMD dan BSMSS;

- Perda Kab Bandung No 11 Tahun 2012 tentang APBD 2011;

- Keputusan Bupati No 323.1/Kep. 319-BPMPD/2010 tentang

pembentukan Tim Asistensi kegiatan TMMD dan BSMSS Kab

Bandung.

4.2.2. APBN/BLN/PLM.

Urusan Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa

- Program Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat

Pedesaan melalui :

a) Kegiatan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat - PNPM

MP dengan anggaran sebesar RP. 17.030.570.000., (Tujuh Belas

Milyar Tiga Puluh Juta Lima Ratus Tujuh Puluh Ribu Rupiah)

terdiri atas :

- BLM Dana Operasional Kegiatan (DOK) Perencanaan PNPM

MP (11 Kec) Rp. 531.000.000,-

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 84

- BLM Dana Operasional Kegiatan (DOK) Pelatihan

Masyarakat PNPM MP (11 Kec) Rp. 559.570.000,-

- BLM Dana Kegiatan PNPM MP (11 Kec) Rp.15.640.000.000,-

- BLM Dana Operasional Kegiatan BLM Rp. 300.000.000,-

Untuk lebih jelasnya dari uraian diatas dapat dilihat dari

tabel di bawah ini :

Tabel 4.26

RINCIAN PROGRAM/KEGIATAN URUSAN WAJIB PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA

PENINGKATAN KEBERDAYAAN MASYARAKAT PNPM PERDESAAN

No

Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran/OutPut

Anggaran (Rp)

Realisasi % Uraian Target Realisasi

Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan

Peningkatan Keberdayaan

Masyarakat dan PNPM

Perdesaan

17.030.570.000 15.780.570.000 92,66 Terlaksananya penguatan kelembagaan penanggulangan Kemiskinan dan meningkatnya koordinasi penangganan kemiskinan di daerah

11 Kecamatan (105 Desa)

11 Kecamatan (105 Desa

. Hasil dan Capaian

1. Terfasilitasinya pelaksanaan penanggulangan kemiskinan

melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri

Perdesaan di 11 Kecamatan di wilayah Kabupaten Bandung

antara lain Kecamatan Ibun, Pacet, Arjasari, Kertasari,

Pangalengan, Cimaung, Nagreg, Cicalengka, Cikancung,

Ciwidey, Rancabali

2. Terkoordinasi dan terbina pelaksanaan Program Pengembangan

Kecamatan di 11 Kecamatan penerima PNPM-MP.

3. Melaksanakan evaluasi dalam rangka pembinaan, penataran

dan pelestarian asset PNPM-MP.

LAPORAN TAHUNAN BPMPD TAHUN 2012 85

4. Mendorong tingkat partisipasi masyarakat dalam menunjang

program PNPM-MP.

Dasar Hukum :

DIPA Nomor : 2988/010-05.5.01/12/2011

105

BAB V

PERMASALAHAN DAN UPAYA PEMECAHAN MASALAH

5.1. PERMASALAHAN

Permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan

dapat di identifikasikan sebagai berikut :

1. Masih terbatasnya SDM yang ada di Badan Pemberdayaan

Masyarakat dan Pemerintahan Desa baik jumlah personil

maupun spesifikasi keahlian yang diperlukan dengan tugas

pokok dan fungsi yang diemban oleh Badan Pemberdayaan

Masyarakat dan Pemerintahan Desa;

2. Kurangnya sarana dan prasarana pada Kantor Badan

Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa serta

sarana penunjang lainnya seperti Komputer, Notebook,

Lemari Arsip/Data untuk menunjang pelaksanaan kegiatan

dan tertib administrasi;

3. Adanya regulasi yang berubah , sehingga DPA yang sudah

ditetapkan harus dirubah di dalam proses perubahan

anggaran untuk menyesuaikan dengan regulasi yang baru,

hal ini berakibat terhadap pelaksanaan anggaran;

105

5.2. UPAYA PEMECAHAN MASALAH

1. Melakukan koordinasi dan pengajuan penambahan

personil ke BKPP untuk penempatan pegawai di BPMPD;

2. Menyusun rencana kebutuhan barang dan mengajukan

sarana dan prasarana pada rencana kegiatan anggaran

Tahun 2013;

3. Merevisi ulang dokumen perencanaan disesuaikan

dengan peraturan dan perundang-undangan yang

berlaku;

107

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan

Pada Tahun Anggaran 2012 BPMPD Kabupaten Bandung

telah melaksanakan program dan kegiatan sebanyak 4 Program

dengan 23 kegiatan pada Belanja Langsung Urusan SKPD dan

4 program dengan 16 kegiatan pada Belanja Langsung Urusan Wajib

dengan Total anggaran sebesar Rp 12.414.486.566,- terealisasi sebesar

Rp. 11.757.490.789,- tidak terealisasi Rp. 656.995.777,- dengan

rincian sebagai berikut :

1. Belanja Tidak Langsung berupa belanja pegawai dengan target

anggaran sebesar Rp. 2.831.750.066,- terealisasi sebesar

Rp 2.803.000.356,- atau 98,98 %;

2. Belanja Langsung urusan SKPD yang terdiri dari 4 Program untuk

23 kegiatan dengan target anggaran sebesar Rp. 1.123.136.000,-

terealisasi sebesar Rp. 1.095.809.393,- atau 97,57 %

3. Belanja Langsung urusan wajib yang terdiri dari 4 Program untuk

16 kegiatan dengan target anggaran sebesar Rp. 8.459.600.500,-

terealisasi sebesar Rp. 7.858.681.040,- atau 92,90 %

6.2. Saran

1. Perlu peningkatan kapasitas SDM aparatur untuk

melaksanakan tugas yang semakin komplek. Upaya yang dapat

digunakan melalui bintek, pelatihan , seminar serta kegiatan

lainnya yang menunjang peningkatan kinerja aparatur.

107

2. Menerapkan sistem reward and punishment terhadap seluruh

karyawan dan mengaplikasikannya pada pendistribusian

insentif berdasarkan beban kerja.

3. Menerapkan sistem pengesahan anggaran secara tepat waktu

sesuai dengan amanat peraturan perundangan yang berlaku.