LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

16
1 LAPORAN TAHUNAN 2016 EKSTERNAL

Transcript of LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

Page 1: LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

1

LAPORAN TAHUNAN

2016

EKSTERNAL

Page 2: LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

2

DAFTAR ISI

LAPORAN TAHUNAN 2016

PT. LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI ENERGI INDONESIA

Cover ................................................................................................................................. 1

Daftar Isi ............................................................................................................................ 2

BAB I PENDAHULUAN

Latar Belakang .................................................................................................................... 3

Ruang Lingkup .................................................................................................................... 3

Visi dan Misi ........................................................................................................................ 3

Kebijakan Mutu ................................................................................................................... 3

Struktur Organisasi ............................................................................................................. 4

BAB II KEGIATAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

Pengertian Sertifikasi Kompetensi....................................................................................... 5

Acuan Normatif LSP Energi ................................................................................................ 5

Ruang Lingkup Lisensi ........................................................................................................ 6

Alur Sertifikasi Kompetensi ................................................................................................. 7

Jumlah Peserta Sertfikasi ................................................................................................... 7

BAB III TEMPAT UJI KOMPETENSI

Pengertian dan Jenis TUK .................................................................................................. 9

Daftar TUK Mandiri ............................................................................................................. 9

Daftar TUK Sewaktu ......................................................................................................... 10

BAB IV INFORMASI ASESOR

Tujuan ............................................................................................................................... 11

Daftar Asesor .................................................................................................................... 11

BAB V TARGET dan REALISASI PERUSAHAAN PERIODE TAHUN 2015-2016

Target 2015-2016 ............................................................................................................. 13

Realisasi 2016 .................................................................................................................. 13

BAB VI RENCANA JANGKA PANJANG ......................................................................... 13

BAB VII KEGIATAN YANG MENONJOL dan EVALUASI ............................................... 14

BAB VIII KESIMPULAN dan SARAN .............................................................................. 14

BAB VII DOKUMENTASI ................................................................................................. 15

BAB VIII LAMPIRAN ........................................................................................................ 15

Page 3: LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

3

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

a. Umum.

Tata Kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) menuntut

adanya transparansi dalam pemberian informasi kepada stakeholders

perusahaan. Informasi yang bersifat material maupun hal-hal penting lainnya

yang terkait dengan pengelolaan perusahaan harus diinformasikan kepada

stakeholders. Salah satu sarana penyampaian informasi tersebut adalah

melalui Laporan Tahunan yang juga merupakan salah satu bentuk

akuntabilitas Dewan Komisaris dan Direksi kepada Pemegang Saham atas

pengelolaan perusahaan.

b. Landasan Hukum.

Ketentuan atau peraturan yang mengharuskan perusahaan untuk membuat

laporan tahunan tepat waktu, akurat jelas dan objektif adalah sebagai berikut:

i. Undang-undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas

pasal 66 yang berbunyi: “Direksi menyampaikan Laporan Tahunan

kepada RUPS setelah di telaah oleh Dewan komisaris dalam jangka

waktu paling lambat 6 (enam) bulan setelah tahun buku Peseroan

berakhir”.

2. Ruang Lingkup

Lingkup Laporan Tahunan ini meliputi:

a. Informasi mengenai Profil perusahaan.

b. Laporan Keuangan

c. Laporan kegiatan sertifikasi kompetensi.

d. Laporan mengenai Tempat Uji Kompetensi

e. Laporan Rencana Kerja dan Realisasi perusahaan.

3. Visi dan Misi

Visi

Menjadi Lembaga Sertifikasi Profesi yang berintegritas dan mencetak

generasi SDM Indonesia yang kompeten.

Misi

o Menjadi LSP yang profesional dengan menetapkan kebijakan, dan

menerapkan Pedoman BNSP 201-202/ISO 17024 secara menyeluruh

tanpa pengecualian.

o Menjadi LSP penyelenggara asesmen yang mengutamakan mutu dan

kompetensi sumber daya manusia.

o LSP Energi memberikan SDM yang kompeten sebagai barrier

masuknya tenaga kerja asing.

4. Kebijakan Mutu

“Memastikan memelihara Kompetensi Profesi bidang Energi di Indonesia serta

memberikan pelayanan yang prima kepada pelanggan/asesi dan pengguna, melalui

penerapan sistem manajemen mutu dalam proses sertifikasi yang mengacu pada

Peraturan BNSP Nomor: 1/BNSP/III/2014 dan Nomor: 2/BNSP/III/2014”

Page 4: LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

4

5. Struktur Oganisasi

TIM SKEMA

- Ridwan Mahzun MMT, MMIRS - Soeprapto M.Sc. - Ir. Harry Siswanto - Radityas W. Prasetyo

Bagian Sertifikasi

Radityas W. Prasetyo

Primando S

Dedy Setya Nugroho

Mita Cahyati

Bagian Manajemen Mutu

Stefi Wulandari

ADVISOR

Soeprapto M.Sc.

Harry Siswanto

PEMEGANG SAHAM /

DEWAN KOMISARIS

- Bandega Adhi Prasetyo - Dedy Setya Nugroho - Ridwan Mahzun - Dian Ansari

Page 5: LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

5

BAB II

KEGIATAN SERTIFIKASI

1. Pengertian Sertifikasi Kompetensi BNSP

Sertifikasi Kompetensi Kerja yaitu proses pemberian sertifikat kompetensi yang

dilakukan secara sistematis dan obyektif melalui asesmen kompetensi yang

mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) atau regional

atau internasional. Asesmen kompetensi merupakan proses penilaian baik

pengetahuan, ketrampilan maupun sikap kerja melalui pengumpulan nukti yang

relevan untuk menentukan apakah seseorang kompeten atau belum kompeten pada

suatu unit kompetensi atau kualifikasi tertentu.

Skema sertifikasi merupakan paket kompetensi dan persyaratan spesifik yang

berkaitan dengan kategori jabatan atau keterampilan tertentu seseorang. LSP

memilih dan mengajukan skema sertifikasi kompetensi yang akan dimintakan

sebagai ruang lingkup lisensi kepada BNSP.

Dalam kegiatan asesmen kompetensi memerlukan adanya perangkat yang

mengacu pada SKKNI dan penyusunannya harus mengacu pada pedoman

penyusunan perangkat asesmen kompetensi yang dikeluarkan BNSP

2. Acuan Normatif

UU No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

KEPMENAKER RI Tahun 2015 No. 52; 89; 126; 129; 133; 134;135; 162; 192;

193; 266; 267; 268 tentang SKKNi Bidang Migas.

PERMEN ESDM No. 05 tahun 2015 tentang SKKNI Wajib di bidang ESDM.

Peraturan BNSP No. 1, 2, 3 BNSP III 2014 tentang Pendirian LSP.

PBNSP No.5 / BNSP / VII / 2014 atau PBNSP 206 tentang TUK.

Lisensi BNSP Nomor 934/BNSP/XI/2015.

Pedoman Mutu LSP Energi.

Page 6: LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

6

3. Ruang Lingkup Lisensi

Lembaga Sertifikasi Profesi Energi sampai saat ini memiliki 26 SKKNI bidang Energi

dan mempunyai 47 skema sertifikasi, berikut adalah paparannya:

NO Ruang LingkupSKKNI

(No/Thn)

Jumlah

UKNO Ruang Lingkup

SKKNI

(No/Thn)

Jumlah

UK

1 1 Inspektur Rig 86 / 2012 8 10

2 21 Teknisi Instrumentasi Tingkat 1 119 / 2009 13

2 Operator Kran Mobil 135/2015 5 22 Teknisi Instrumentasi Tingkat 2 119 / 2009 17

3 Operator Kran Putar Tetap 135/2015 5 23 Pengawas 119 / 2009 20

4 Operator Kran Jembatan 135/2015 5 24 Teknisi Kalibrasi Suhu 119 / 2009 10

5 Ahli Juru Ikat (Rigging) 135/2015 8 25 Teknisi Kalibrasi Tekanan 119 / 2009 10

26 Teknisi Kalibrasi Densitas 119 / 2009 10

3 27 Teknisi Kalibrasi Volume 119 / 2009 10

6 Juru Bor Darat (Dril ler) 133/2015 28 11

4 28Operator Pengambilan Contoh

BBM, BBN dan Pelumas182 / 2009 5

7 Ahli Pengendali Perawatan Sumur 134/2015 11 12

5 K3 Migas 29 Operator SPPLPG 82 / 2012 6

8 Operator K3 267 / 2015 9 30 Kepala SPPLPG 82 / 2012 10

9 Pengawas K3 267 / 2015 8 31 13 Crane Inspector 120/2014 18

6 Laboratorium Pengujian Migas 32 14 Inspektur Bejana Tekan 120 / 2014 10

10 Operator Pengujian Minyak Lumas 242 / 2007 7 33 15 Inspektur Handak 121 / 2014 6

7 34 16 Inspektur Pipa Penyalur 242 / 2014 11

11 Pembantu Operator 211 / 2008 6 35 17 Inspektur Rotating Equipment 192 / 2015 10

12 Operator Scaffolding 211 / 2008 7 36 18 Inspektur Tangki Timbun 124 / 2014 14

13 Teknisi Maintenance & Repair 211 / 2008 7 37 19 Inspektur Kelistrikan 8

14 Quality Control 211 / 2008 13 38 20 Pipe Fitter 266 / 2015 8

8 39 21 Inspektur Casing Tubing 126 / 2015 23

15 Operator SPBU 246 / 2008 7 40 22 Inspektur Platform 89 / 2015 12

16 Pengelola SPBU 246 / 2008 12 41 23 Wireline Logging 193 / 2015 3

9 Perawatan Mekanik 42 24 Instrumen Sistem Alat Ukur 268 / 2015 14

17 Teknisi I 47 / 2009 16 43 25 Auditor Energi Bangunan Gedung 614 / 2012 5

18 Teknisi II 47 / 2009 13 44 Auditor Energi Industri 614 / 2012 5

19 Teknisi III 47 / 2009 8 26 K3 Umum 42 / 2008

20 Supervisor 47 / 2009 18 45 Ahli K3 Muda 42 / 2008 10

46 Ahli K3 Madya 42 / 2008 10

47 Ahli K3 Utama 42 / 2008 10

Perawatan Sumur

Pengelolaan SPPLPG

Scaffolding

Pengelolaan SPBU

Instrumentasi dan Kalibrasi

Operator Pesawat Angkat

Pengeboran Darat

Pengambilan Contoh Minyak dan Gas Bumi

Page 7: LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

7

4. Alur Sertifikasi Kompetensi

Berikut alur yang ditetapkan sebagai dasar mengikuti uji kompetensi di LSP Energi:

5. Jumlah Peserta Sertifikasi

Hingga akhir 2016 LSP Energi sudah mensertifikasi 682 Asesi, sebagai berikut:

No. Skema Peserta

1 Ahli Juru Ikat (Rigging) 56

2 Ahli Pengendali Perawatan Sumur 62

3 Inspektur Kelistrikan 4

4 Juru Bor Darat (Driller) 4

5 Mekanik (Spv) 1

6 Operator Kran Jembatan 2

7 Operator Kran Mobil 31

8 Pengawas K3 Industri Migas 177

9 Ahli K3 Muda 132

10 Ahli K3 Utama 2

11 Ahli K3 Madya 7

12 Inspektur Bejana Tekan 2

13 Inspektur Crane/ Pesawat Angkat 6

14 Inspektur Peralatan Putar (Rotating E) 5

Page 8: LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

8

15 Inspektur Pipa Penyalur 3

16 Inspektur Tangki Timbun 12

17 Operator K3 Migas 61

18 Pengawas Instrumentasi 3

19 Teknisi Kalibrasi Tekanan 3

20 Operator Scaffolding 19

21 Quality Control Scaffolding 26

22 Operator Pengambilan Contoh BBM, BBN & Pelumas 4

23 Operator Pengujian Minyak Lumas 1

24 Enjiner Instrumentasi Sistem Alat Ukur 6

25 Auditor Energi Industri 38

26 Operator Lantai Perawatan Sumur 7

27 Operator Menara Perawatan Sumur 1

28 Operator Unit Perawatan Sumur 1

29 Teknisi Instrumentasi Tingkat 1 1

30 Teknisi Instrumentasi Tingkat 2 4

31 Teknisi Kalibrasi Suhu 1

Total 682

Page 9: LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

9

BAB III

TEMPAT UJI KOMPETENSI

1. Pengertian dan Jenis Tempat Uji Kompetensi

Tempat Uji Kompetensi atau disebut dengan TUK adalah tempat kerja atau

tempat lainnya yang memenuhi syarat untuk digunakan sebagai tempat pelaksanaan

uji kompetensi oleh LSP. TUK sendiri terdiri dari 3 jenis yaitu TUK tempat kerja, TUK

sewaktu dan TUK mandiri. TUK tempat kerja merupakan bagian dari suatu industri

dan dalam pelaksanaan uji kompetensi dilakukan saat peserta uji sedang bekerja

dalam proses produksi. TUK sewaktu bersifat insidentil asalkan tempat memenuhi

persyaratan sebagai tempat uji. TUK mandiri pada umumnya dimiliki oleh lembaga

pendidikan atau lembaga pelatihan yang kemudian menjalin kemitraan dengan LSP.

Persyaratan menjadi TUK di LSP Energi terbagi menjadi 2 jenis TUK yaitu

TUK sewaktu dan TUK mandiri. Diantara kedua jenis tersebut memiliki perbedaan

dalam hal persyaratan tempat, SOP, pedoman mutu dan biaya. Syarat menjadi TUK

sewaktu hanya dibutuhkan surat keterangan kerjasama dengan tempat yang akan

dijadikan tempat uji dan adanya surat panitia teknis. Sedangkan untuk mejadi TUK

mandiri harus memiliki tempat minimal 2 tahun, memiliki SOP, pedoman mutu dan

beberapa persyaratan teknis LSP Energi.

2. Daftar TUK

TUK mandiri yang telah terlisensi oleh LSP Energi sampai bulan Agustus 2016

diantaranya adalah :

No Nama TUK Alamat No.Lisensi Tanggal Berlaku Keterangan

1 Arya Bangkit Widya

Jln.Dakota II Blok A3/8 Kebantenan Indah, Jatiasih Bekasi

001/LSPE/STUK/IX/2015

1 Oktober 2015 sd. 30 September 2018

TUK Mandiri

2 Prashetya Quality

Jln. Penggilingan Baru I Dalam, Kelurahan Dukuh, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur

002/LSPE/STUK/IX/2015

1 November 2015 sd. 1 November 2018

TUK Mandiri

3

Petroleum Technical School (PETROTEKNO)

Kawasan Taman Tekno Blok E3,No.10 Serpong Tangerang Selatan

003/LSPE/STUK/IX/2015

1 Oktober 2015 sd. 30 November 2018

TUK Mandiri

4 Prominensia Energy Center

Graha Raya Bintaro GB/GR 3 No.97, Tangerang

004/LSPE/STUK/IX/2015

1 Desember 2015 sd. 1 Desember 2018

TUK Mandiri

5

Binatek Sistem Otomasi (BSO)

Pusat Niaga Duta Mas Fatmawati Blok C1 No.02-05 Jln.RS. Fatmawati No.39 Jakarta

005/LSPE/STUK/II/2016

1 Februari 2016 sd. 1 Februari 2019

TUK Mandiri

Page 10: LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

10

6

Institute Kompetensi Indonesia (IKI)

Jln.Raya Jonggol Kp.Kubang Desa Cipeucang RT 011/RW 06 No.99 Cileungsi, Bogor

006/LSPE/STUK/II/2016

1 Maret 2016 sd. 1 Maret 2019

TUK Mandiri

7 Cakra Gedung Tranka Lantai 5 Jalan Raya Pasar Minggu No.17

007/LSPE/STUK/III/2016

1 Mei 2016 sd. 1 Mei 2019

TUK Mandiri

8

Offshore Technology Institute (OTI)

Komplek Ruko Tembesi Point Blok C1-6 Batu Aji Batam

008/LSPE/STUK/IV/2016

8 April 2016 sd. 8 April 2019

TUK Mandiri

9 Sinergi

Permata Kuningan Building 17th Floor Jalan Kuningan Mulia Kav.9-C Kawasan Bisnis Epicentrum HR.Rasuna Said Jakarta

009/LSPE/STUK/V/2016

9 Mei 2016 sd. 9 Mei 2019

TUK Mandiri

10 PGAS Traning Center

Gedung C lt 4, Jl. K.H. Zainul Arifin No. 20 Jakarta 11140

010/LSPE/STUK/X/2016

24 Oktober 2019

TUK Mandiri

11 Petroleum Energi Institute

Jalan Hangtuah No.444C, Kel. Air Jamban Kec.Mandau Duri Riau

011/LSPE/STUK/XII/2016

07 Desember 2019

TUK Mandiri

12 Enertech Indo

Komplek Rasuna Epicentrum, Taman Rasuna, H.R. Rasuna Said, St-Kuningan, Jakarta Selatan 12960

012/LSPE/STUK/XII/2016

01 Januari 2020 TUK Mandiri

13 Pakarti Tirtoagung

Jl. Raya Tengah No. 4, Pasar Rebo-Jakarta Timur 13760

013/LSPE/STUK/XII/2016

01 Januari 2020 TUK Mandiri

14 Mega Solusindo

Tranka Building lt 5, Jl. Pasar Minggu Raya No. 17, Jakarta Selatan 12510

014/LSPE/STUK/XII/2016

01 Januari 2020 TUK Mandiri

Page 11: LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

11

BAB IV

INFORMASI ASESOR

1. Tujuan

Asesor kompetensi adalah seseorang yang memiliki kompetensi dan memenuhi

persyaratan untuk melakukan uji kompetensi pada jenis dan kualifikasi profesi

tertentu. Fungsi dari seorang asesor yaitu untuk melaksanakan proses uji

kompetensi terhadap peserta uji (orang yang dinilai) berdasarkan tugas yang

diberikan oleh LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi) atau BNSP (Badan Nasional

Sertifikasi Profesi)

Tujuan diadakannya pelatihan asesor di LSP Energi yaitu untuk

mengimplementasikan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral RI

Nomor 05 Tahun 2015 tentang Pemberlakuan Standar Kompetensi Kerja Nasional

Indonesia di Bidang Kegiatan Usaha Minyak dan Gas Bumi Secara Wajib.

Sedangkan tujuan pelatihan asesor berdasarkan Pedoman BNSP 2008 adalah untuk

menghasilkan Asesor Uji Kompetensi yang memiliki kompetensi di bidang uji

kompetensi/penilaian yang meliputi : Merencanakan Penilaian, Melaksanakan

Penilaian serta Mengkaji Ulang (Review) Penilaian.

Berdasarkan Pedoman BNSP Nomor 2/BNSP/III/2014 tentang Pedoman

Pembentukan Lembaga Sertifikasi Profesi salah satu fungsi dari adanya LSP adalah

penyediakan tenaga penguji (asesor). Selain itu salah satu syarat untuk menjadi

sebuah LSP memiliki personil yang kompeten termasuk asesor kompetensi. Oleh

karena itu setiap LSP harus memiliki asesor kompetensi. Adanya landasan tersebut

LSP Energi juga memiliki asesor kompetensi yang diperoleh dari adanya pelatihan

asesor yang pernah dilakukan.

2. Tempat, Waktu dan Peserta

Diantara beberapa peserta pelatihan asesor ada yang telah menjadi asesor di LSP

Energi. Berikut daftar asesor di LSP Energi :

No.Urut No. Registrasi Nama Asesor

1 MET.000.003418 2014 LOESTHPEDI PARORRONGAN

2 MET.000.003413 2014 MURYONO HADI

3 MET.000.003411 2014 DEDY KURNIADI

4 MET.000.000935 2014 H. PONIRAN BHUDYARSO, SST

5 MET.000.003422 2014 META BAGUS AMEROSSI

6 MET.000.003422 2014 MUH. LATENRISAU

7 MET.000.003421 2014 BUDI FITRIAWAN

8 MET.000.003409 2014 T. BASKORO

9 MET.000.000114 2014 ARIF FIRMANSYAH

10 MET.000.001734 2015 SUTOTO AGUS BASUKI

Page 12: LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

12

11 MET.000.001736 2015 RIDWAN MAHZUN

12 MET.000.003526 2015 BAMBANG DARMAWAN

13 MET.000.003525 2015 Ir. BAMBANG SUMARSONO

14 MET.000.003517 2015 Ir. P. WISNU BUDIWIJAYA

15 MET.000.003527 2015 Ir. MANOTAR FREEDOM SIMBOLON

16 MET.000.003524 2015 IBRAHIM INO, ST.

17 MET.000.003519 2015 BIDRAMNANTA

18 MET.000.003522 2015 RISKA BUDI KURNIAWAN

19 MET.000.003520 2015 INDRAWAN WICAKSONO

20 MET.000.003528 2015 LORENTIUS HARSI SURYAWAN

21 MET.000.003529 2015 ABDILLAH

22 MET.000.003518 2015 SYAIFULLAH, ST.

23 MET.000.003533 2015 Ir. HARRY SISWANTO

24 MET.000.003530 2015 AGUS SUPARDJONO

25 MET.000.003523 2015 STEFI WULANDARI

26 MET.000.003531 2015 ANGGA PUTRA JAYA, ST, MKKK.

27 MET.000.003521 2015 FERINA SIWI RACHMAWATI

28 MET.000.003532 2015 ANISYAH ROESTANTIEN

29 MET.000.001712 2015 BAMBANG SUTOPO

30 MET.000.001719 2015 YOYOK H. PRASHETYO ADI

31 MET.000.000125 2014 PANDAPOTAN MARBUN

32 MET.000.001727 2015 HERMANSYAH

33 MET.000.001725 2015 ELMAN PURNAMA

34 MET.000.012026.2016 PRIMANDO. S

35 MET.000.012025.2016 MITA CAHYATI

36 MET.000.012024.2016 DEDDY SETYA NUGROHO

Page 13: LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

13

BAB V

TARGET DAN REALISASI PERUSAHAAN TAHUN 2015-2016

1. Target Periode 2015-2016

LSP Energi mengawali karirnya dengan harapan:

Tempat Uji Kompetensi : 10 TUK Mandiri

Skema : 10 Skema

Asesor : 30 Orang

Asesi : 500 orang

2. Realisasi Periode 2015-2016

Tempat Uji Kompetensi : 14 TUK Mandiri dan 3 TUK Sewaktu

Skema Kompetensi : 26 Skema, 47 Bidang Kerja

Asesor : 33 Orang

Asesi : 682 Orang

BAB VI

RENCANA JANGKA PANJANG

Untk rencana pengembangan LSP Energi, kami menargetkan beberapa terget periode

2016-2017:

Tempat Uji Kompetensi : 10 TUK Mandiri

Skema kompetensi : 40 Skema

Asesor : 20 Orang

Asesi : 1200 Orang

Page 14: LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

14

BAB VII

KEGIATAN YANG MENONJOL dan EVALUSASI

LSP Energi dalam perjalanannya telah menempuh beberapa proses yang

menjadikan kami sebagai Lembaga yang kuat dan konsisten dalam kegiatan sertifikasinya.

Dalam hal ini kami telah mencapai beberapa kegiatan sertifikasi kompetensi dan

penambahan ruang lingkup/jabatan baru dalam bidang MIGAS yang sesuai dengan SKKNI

(Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia).

Dalam jangka waktu hampir dua tahun (Agustus 2015 – Desember 2017) LSP Energi

telah berhasil mengkompetensikan total asesi/peserta sebanyak 682 orang dan 6 asesi yang

belum kompeten. LSP Energi juga bukan hanya mensertifikasi asesi umum saja, tapi juga

internal kami sudah mengikuti beberapa training/pelatihan demi meningkatkan kualitas kerja

kami dalam melayani dan menjaga mutu yang sesuai dengan Pedoman BNSP. Oleh sebab

itu kami sangat mengedepankan Pedoman BNSP agar tercapainya mutu yang baik.

BAB VIII

KESIMPULAN dan SARAN

Kesimpulan.

Dari hasil laporan tentang perjalanan LSP Energi dari awal hingga Januari 2017

mengenai Sertifikasi Kompetensi BNSP menuju SDM Indonesia yang kompeten

yang mana pengakuan yang didapat adalah langsung dari Negara Republik

Indonesia, maka di ambil kesimpulan:

1. Sudah dikembangkan Quality Control dalam sertifikasi beberapa kali untuk

mencapai mutu yang baik.

2. Perangkat yang digunakan dalam kegiatan sertifikasi selalu terupdate sesuai

dengan ketentuan BNSP.

3. Pembentukan TUK (tempat uji kompetensi) selalu dalam koridor Pedoman BNSP

206 tentang Pedoman Persyaratan Umum Tempat Uji Kompetensi.

4. Secara Administrasi dan Keuangan dapat dipertanggungjawabkan dan mampu

telusur.

Saran.

Untuk pengembangan lebih lanjut, maka:

1. Agar dapat selalu menjaga mutu sesuai dengan Pedoman BNSP, perlu pelatihan

teknis dan manajemen SDM Internal LSP Energi.

2. Menciptakan Asesor-asesor baru dalam bidang teknis yang berbeda agar

mendukung semua Skema yang LSP Energi miliki.

3. Membuat sebuah program agar meningkatkan kecepatan dan ketepatan dalam

kegiatan kompetensi ini.

4. Membuat program asesmen kompetensi secara On-Line.

Page 15: LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

15

BAB X

DOKUMENTASI

BAB XI

LAMPIRAN

1. Daftar Asesi periode 2015-2016.

Page 16: LAPORAN TAHUNAN 2016 - LSP Energi

16

TENAGA KERJA

INDONESIA KOMPETEN

CONTACT US

RUKO GRAND GALAXY PARK

BLOK RSK 6 NO. 10, BEKASI SELATAN

021-22103604

[email protected]