Laporan Pratikum IX(Kendali Tegangan Regulator) Satu Fasa Half Wave Dan Full Wave)

7
 Laporan Pratikum IX Kendali Tegangan (Regulator) satu fasa Half wave dan Full wave  Oleh : Nama : Septria Likardo Nim/Bp : 16493/2010 Jurusan : Teknik Elektro Prodi : Elektro Industri Tanggal : 4 Mei 2012 FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS NEGERI PADANG

Transcript of Laporan Pratikum IX(Kendali Tegangan Regulator) Satu Fasa Half Wave Dan Full Wave)

Page 1: Laporan Pratikum IX(Kendali Tegangan Regulator) Satu Fasa Half Wave Dan Full Wave)

5/17/2018 Laporan Pratikum IX(Kendali Tegangan Regulator) Satu Fasa Half Wave Dan Full W...

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pratikum-ixkendali-tegangan-regulator-satu-fasa-half-wa

Laporan Pratikum IX“Kendali Tegangan (Regulator) satu fasa Half wave dan Full wave” 

Oleh :

Nama : Septria Likardo

Nim/Bp : 16493/2010

Jurusan : Teknik Elektro

Prodi : Elektro Industri

Tanggal : 4 Mei 2012

FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

Page 2: Laporan Pratikum IX(Kendali Tegangan Regulator) Satu Fasa Half Wave Dan Full Wave)

5/17/2018 Laporan Pratikum IX(Kendali Tegangan Regulator) Satu Fasa Half Wave Dan Full W...

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pratikum-ixkendali-tegangan-regulator-satu-fasa-half-wa

 

UNIVERSITAS NEGERI PADANG MATA KULIAH : ELEKTRONIKA DAYA

JURUSAN : TEKNIK ELEKTRO BAB : KENDALI TEGANGAN AC

WAKTU : 3 X 50 MENITTOPIK : KENDALI TEGANGAN (REGULATOR)

SATU FASA HALF WAVE DAN FULL WAVE

A.  Tujuan

Setelah melakukan pratikum ini diharapkan mahasiswa dapat :

1.  Menghitung Vo, Io, Po dan Power Faktor (PF) serta Vdc.

2.  Menggambarkan bentuk gelombang tegangan input dan output.

B.  Teori singkat.

Untuk beban seperti pemanas yang berdaya kecil, dan lampu yang berdaya kecil,pengaturan tegangan dapat dilakukan dengan menggunakan thyristor (pengendalian sudut

penyalaan) prinsip pengaturan ini adalah aliran daya ke beban dengan cara pengaturan sudut

penyalaannya. Dengan ditambahakannya dioda menyebabkan range pengaturan sudut

penyalaan semakin sempit, sehingga tegangan keluaran pada daerah 70,7 sampai 100% dari

tegangan masukan.

Tegangan Vdc (tegangan rata rata) dapat dihitung:

Vdc = (√2Vs . cos α-

1)/2π 

Page 3: Laporan Pratikum IX(Kendali Tegangan Regulator) Satu Fasa Half Wave Dan Full Wave)

5/17/2018 Laporan Pratikum IX(Kendali Tegangan Regulator) Satu Fasa Half Wave Dan Full W...

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pratikum-ixkendali-tegangan-regulator-satu-fasa-half-wa

 

Gambar 1. Kendali tegangan 1 fasa

a.  Skema rangkaian

b.  Bentuk gelombang input dan output

Jika Vs = √2 Vsin ɷt, adalah tegangan input dan α = (ɷt) sudut penyalaan thyristor besarnya

Vo rms adalah :

Besarnya tegangan rms output Vo = { [

]} ½

α bervariasi dari 0-π maka Vo juga bervariasi dari Vs –  Vs/√2 dan Vdc bervariasi dari 0 –  

sampai –(√2 Vs)/π 

Io rms = Vo/R untuk beban resistif, dan dayanya Po = Io2 . R

PF = Po/VA. Dan VA = Is . Vs

Fullwave pengendalian dilaksanakan dengan dua thyristor atau dengan satu thyristor pakai

untuk kedua rangkaian yang dikendalikan.

Page 4: Laporan Pratikum IX(Kendali Tegangan Regulator) Satu Fasa Half Wave Dan Full Wave)

5/17/2018 Laporan Pratikum IX(Kendali Tegangan Regulator) Satu Fasa Half Wave Dan Full W...

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pratikum-ixkendali-tegangan-regulator-satu-fasa-half-wa

 

B.  Alat dan Bahan

1.  Trafo 1 fasa 1 A

2.  Diode silicon 3 A

3.  SCR

4.  CRO double bearn

5.  Voltmeter DC (0-12 V)

6.  Miliampere meter DC (1000 mA)

7.  Decade resistor

8.  Decade inductor

9.  Papan rangkaian dan kabel penghubung

C.  Gambar Rangkaian 

D.  Hasil pengamatan.

Pengamatan I

Beban 100 Ohm

α (Sudut

Penyalaan)

Tegangan (V) Arus (mA)

Sumber Beban Is Iout

24 12 0.2 82 7.1

48 12 0.6 78 10

72 12 1 68 14.8

84 12 1.8 57 19

V1

12 Vrms

50 Hz

U1AC 10MOhm0.000 V

+

-

D2

DIODE_VIRTUAL

D32N1595

U2

AC 1e-009Ohm

0.000 A

+ -

R1

100Ω

U4

AC 1e-009Ohm

0.000 A

+ -

R3

1kΩ

Key=A10%

D1

DIODE_VIRTUAL

XSC1

A B

Ext Trig+

+

 _ 

 _  +  _ 

R4

20kΩ

Key=A

50%

T1

NLT_PQ_4_12

Page 5: Laporan Pratikum IX(Kendali Tegangan Regulator) Satu Fasa Half Wave Dan Full Wave)

5/17/2018 Laporan Pratikum IX(Kendali Tegangan Regulator) Satu Fasa Half Wave Dan Full W...

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pratikum-ixkendali-tegangan-regulator-satu-fasa-half-wa

 

Pengamatan II

α ( Sudut Penyalaan) = 48º 

R (Beban)Tegangan Arus (mA)

Sumber Beban Is Iout

100 12 0.3 70 8.4

200 12 0.4 33 5.6

300 12 0.41 29 3.1

400 12 0.45 22 2

500 12 0.45 16 1.5

600 12 0.45 12.5 1.8

700 12 0.45 9 1.7

800 12 0.45 7 1.5

900 12 0.5 6 1.6

1K 12 0.5 5 1.4

Pengamatan III

α ( Sudut Penyalaan) = 84º 

R (Beban)Tegangan Arus (mA)

Sumber Beban Is Iout

100 12 1.4 60 17

200 12 1.6 29 8.2

300 12 1.8 25 5.2

400 12 1.8 17.5 4.5

500 12 1.8 13 3.5

600 12 1.9 10 3

700 12 1.92 7.5 2.5

800 12 1.95 6 2.2

900 12 1.96 5 2

1K 12 2 4 1.95

Page 6: Laporan Pratikum IX(Kendali Tegangan Regulator) Satu Fasa Half Wave Dan Full Wave)

5/17/2018 Laporan Pratikum IX(Kendali Tegangan Regulator) Satu Fasa Half Wave Dan Full W...

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pratikum-ixkendali-tegangan-regulator-satu-fasa-half-wa

 

Gambar Gelombang.

Simulation Menggunakan software LiveWire

Page 7: Laporan Pratikum IX(Kendali Tegangan Regulator) Satu Fasa Half Wave Dan Full Wave)

5/17/2018 Laporan Pratikum IX(Kendali Tegangan Regulator) Satu Fasa Half Wave Dan Full W...

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pratikum-ixkendali-tegangan-regulator-satu-fasa-half-wa

 

E.  Kesimpulan.

Kendali tegangan 1 fasa dapat dibentuk menggunakan SCR dan diode yang dipasang

secara parallel. Pengaturan tegangan dapat dilakukan dengan mengatur sudut penyalaan

melalui potensio/variable resistor yang memberikan arus positif pada kaki gate SCR.

Penambahan diode di fungsikan untuk mempersempit range pengaturan sudut

penyalaan. Sehingga tegangan output dapat di kontrol dengan baik melalui perubahan sudut

penyalaan melalui kaki gate pada SCR.