Laporan praktikum matakuliah C++ Parameter formal
Click here to load reader
-
Upload
izhan-nassuha -
Category
Education
-
view
898 -
download
2
description
Transcript of Laporan praktikum matakuliah C++ Parameter formal
Laporan Praktikum Selengkapnya bisa di download di >> http://www.dagangku.com
Rolys Heru Setiyawan Fak: Ilmu Komputer
081111038
LAPORAN RESMI Prak 13 D
1. Program untuk menentukan bilangan ganjil atau bukan.
a) Fungsi yang memiliki parameter bilangan bulat dan mengembalikan nilai 1 jika
parameter yang diberikan adalah bilangan ganjil dan mengembalikan nilai 0
jika bukan bilangan ganjil.
Coding :
int ganjil(int a)
{
if(a%2==0)
return(0);
else
return(1);
}
b) Prototipe fungsinya adalah : int ganjil(int a);
c) Dengan function main untuk memanggil function ganjil() yang merupakan
input dari user,dan menampilkan pesan ganjil / genap.
Coding :
#include<stdio.h>
int ganjil(int a);
main()
{
int a;
printf("masukkan sebuah bilangan : ");
scanf("%d",&a);
ganjil(a);
if(ganjil(a))
printf("%d adalah bilangan ganjil",a);
else
printf("%d adalah bilangan genap",a);
printf("\n");
}
int ganjil(int a)
{
if(a%2==1)
return(1);
else
return(0);
}
Output :
Analisa : Pada program di atas,fungsi ganjil() mengembalikan nilai 1 jika bilangan yang
Laporan Praktikum Selengkapnya bisa di download di >> http://www.dagangku.com
Rolys Heru Setiyawan Fak: Ilmu Komputer
081111038
diinput oleh user adalah bilangan ganjil,mengembalikan nilai 0 jika bukan bilangan ganjil
dan juga diikuti oleh pernyataan.
2. Program untuk menghitung faktorial.
Coding :
#include<stdio.h>
long int faktorial(long int a);
main()
{
int a;
long int m;
printf("Masukkan bilangan yang akan difaktorialkan : ");
scanf("%d",&a);
m=faktorial(a);
printf("faktorial dari %d adalah %ld",a,m);
printf("\n");
}
long int faktorial(long int a)
{
long int i=1,k=1
for(i=a;i>0;i--)
{
k=k*i;
}
return(k);
}
Output :
Analisa : Pada program ini ,fungsi faktorial() mengembalikan nilai dari proses perkalian
faktor hingga ke bilangan yang diinput oleh user.
3. Program untuk menentukan bilangan prima atau bukan.
Coding :
#include<stdio.h>
int prima(int a);
main()
{
int a;
printf("Masukkan bilangan : ");
scanf("%d",&a);
prima(a);
if(prima(a))
Laporan Praktikum Selengkapnya bisa di download di >> http://www.dagangku.com
Rolys Heru Setiyawan Fak: Ilmu Komputer
081111038
printf("%d adalah bilangan prima",a);
else
printf("%d bukan bilangan prima",a);
printf("\n");
}
int prima(int a)
{
int i,faktor=0;
for(i=1;i<=a;i++)
{
if(a%i==0)
faktor++;
}
if(faktor==2)
return 1;
else
return 0;
}
Output :
Analisa : Program di atas menggunakan fungsi prima() yang digunakan untuk
menenentukan bilangan yang diinput oleh user merupakan bilangan prima atau bukan.
4. Program konversi derajat ke radian.
a) Fungsi yang memiliki parameter derajat yang akan dikonversi,dan memiliki
sebuah return value berupa hasil dalam radian.
Coding :
float radian(float derajat)
{
float rad,phi=3.14f;
rad=derajat/(180.0f*phi);
return rad;
}
b) Prototipe fungsinya adalah : float radian(float derajat);
c) Dengan function main untuk memanggil function radian() yang merupakan
input nilai derajat dari user.
Coding:
#include<stdio.h>
float radian(float derajat);
main()
Laporan Praktikum Selengkapnya bisa di download di >> http://www.dagangku.com
Rolys Heru Setiyawan Fak: Ilmu Komputer
081111038
{
float derajat;
printf("Masukkan nilai derajat : " );
scanf("%f",&derajat);
radian(derajat);
printf("Nilai radiannya : %f\n",radian(derajat));
}
float radian(float derajat)
{
float rad,phi=3.14f;
rad=derajat/(180.0f*phi);
return rad;
}
Output:
Analisa : Fungsi radian() yang ada di dalam program ini mengembalikan nilai
derajat yang merupakan input dari user.
d) Bila nilai phi = 3.14159f.
Coding:
#include<stdio.h>
float radian(float derajat);
main()
{
float derajat;
printf("Masukkan nilai derajat : " );
scanf("%f",&derajat);
radian(derajat);
printf("Nilai radiannya : %f\n",radian(derajat));
}
float radian(float derajat)
{
float rad,phi=3.14159f;
rad=derajat/(180.0f*phi);
return rad;
}
Output:
Laporan Praktikum Selengkapnya bisa di download di >> http://www.dagangku.com
Rolys Heru Setiyawan Fak: Ilmu Komputer
081111038
Analisa : Hasil yang diperoleh dengan mengubah nilai phi menjadi 3.14159 tidak
jauh beda bila menggunakan nilai phi 3.14.
5. Program konversi suhu.
a) Fungsi float konversi(suhu,asal,tuj).
Coding :
float konversi(suhu,asal,tuj)
{
float hasil;
if(asal=='C'&&tuj=='F')
hasil=(suhu*1.8)+32;
else if(asal=='C'&&tuj=='R')
hasil=suhu*0.8;
else if(asal=='F'&&tuj=='C')
hasil=(suhu-32)/1.8;
else if(asal=='F'&&tuj=='R')
hasil=(suhu-32)/2.25;
else if(suhu=='R'&&tuj=='C')
hasil=suhu*1.25;
else if(suhu=='R'&&tuj=='F')
hasil=(suhu*2.25)-32;
else
printf("Error!");
}
b) Prototipe fungsinya adalah : float konversi(suhu,asal,tuj);
c) Dengan function main untuk memanggil function konversi() setelah
sebelumnya meminta input nilai suhu,satuan asal dan satuan tujuan dari
user dari user.
Coding:
#include<stdio.h>
float konversi(float suhu,char asal,char tuj);
main()
{
float suhu,hasil;
char asal,tuj;
printf("Masukkan nilai suhu sumber : ");
scanf("%f",&suhu);
fflush(stdin);
printf("Masukkan satuan asal : ");
asal=getchar();
fflush(stdin);
Laporan Praktikum Selengkapnya bisa di download di >> http://www.dagangku.com
Rolys Heru Setiyawan Fak: Ilmu Komputer
081111038
printf("Masukkan satuan tujuan : ");
tuj=getchar();
hasil=konversi(suhu,asal,tuj);
printf("Hasil konversi suhu %.2f %c = %.2f %c\n",suhu,asal,hasil,tuj);
}
float konversi(float suhu,char asal,char tuj)
{
float hasil;
if(asal=='C'&&tuj=='F')
hasil=(suhu*1.8f)+32;
else if(asal=='C'&&tuj=='R')
hasil=suhu*0.8f;
else if(asal=='F'&&tuj=='C')
hasil=(suhu-32)/1.8f;
else if(asal=='F'&&tuj=='R')
hasil=(suhu-32)/2.25f;
else if(suhu=='R'&&tuj=='C')
hasil=suhu*1.25f;
else if(suhu=='R'&&tuj=='F')
hasil=(suhu*2.25f)-32;
else
hasil=0;
return hasil;
}
Output:
Analisa : Fungsi konversi() di atas memiliki 3 parameter dengan perbedaan tipe
data yang digunakan untuk memproses input dari user agar diperoleh hasil
konversi.
Soal Untuk Laporan Resmi.
Coding :
#include <stdio.h>
void ubah(int);
main()
{
int x;
printf("Masukkan nilai x : ");
scanf("%d",&x);
ubah(x);
printf("x = %d\n",x);
Laporan Praktikum Selengkapnya bisa di download di >> http://www.dagangku.com
Rolys Heru Setiyawan Fak: Ilmu Komputer
081111038
}
void ubah(int y)
{
y = 85;
}
Output :
Analisa : Nilai yang ditampilkan oleh program adalah nilai yang diinputkan oleh
user karena yang dipanggil oleh main bukan nilai dari fungsi ubah(),melainkan nilai
input.
Laporan Praktikum Selengkapnya bisa di download di >> http://www.dagangku.com
Rolys Heru Setiyawan Fak: Ilmu Komputer
081111038
KESIMPULAN
1. Parameter formal adalah variabel yang ada pada daftar parameter dalam definisi fungsi.
2. Parameter aktual adalah parameter (tidak selalu berupa variabel) yang dipakai dalam
pemanggilan fungsi.
3. Parameter aktual dapat terhubung dengan parameter formal sekalipun tidak memiliki
variable yang sama.
4. Parameter aktual dapat juga berupa ungkapan yang melibatkan operator.