Laporan Pkk 4 Div Bidan Konversi

6
LAPORAN PRAKTIK KLINIK KEBIDANAN (PKK) MAHASISWA STIKes AISYAH PRINGSEWU PRODI DIV BIDAN PENDIDIK KONVERSI PENYUSUN: DIANA INDRIANI FRISKA ARDELIA LINDA PRATIWI MAULIA ISNAINI MUAWIYAH NANI SUBEKTI

description

Laporan Praktik

Transcript of Laporan Pkk 4 Div Bidan Konversi

Page 1: Laporan Pkk 4 Div Bidan Konversi

LAPORAN PRAKTIK KLINIK KEBIDANAN (PKK)

MAHASISWA STIKes AISYAH PRINGSEWU

PRODI DIV BIDAN PENDIDIK KONVERSI

PENYUSUN:

DIANA INDRIANI

FRISKA ARDELIA

LINDA PRATIWI

MAULIA ISNAINI

MUAWIYAH

NANI SUBEKTI

STIKes AISYAH PRINGSEWU

PROGRAM STUDI DIV BIDAN PENDIDIK KONVERSI

PRINGSEWU – LAMPUNG

TA. 2013/2014

Page 2: Laporan Pkk 4 Div Bidan Konversi

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Pembangunan kesehatan, yang merupakan bagian integral dari

pembangunan nasional, bertujuan mewujudkan derajat kesehatan optimal

seperti yang diamanahkan dalam pembukaan dasar UUD 1945. Pembangunan

kesehatan pada dasarnya juga menyangkut kehidupan fisik, mental, maupun

sosial budaya & ekonomi yang dalam perkembangannya telah terjadi

perubahan orientasi, baik tata nilai maupun pemikiran terutama mengenai

upaya pemecahan masalah kesehatan.

Di Indonesia, berdasarkan data Kemenkes RI tahun 2010 jumlah tenaga

bidan adalah 175.124 orang yang tersebar di berbagai tatanan pelayanan

kesehatan dan pendidikan (Rumah sakit, Puskesmas, RSAB, bidan Desa,

BPS, institusi pendidikan dan institusi lain). Hasil Riskesdas 2010

menunjukkan terdapat 82,2% persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan.

diantaranya sebanyak 62,1% (75% persalinan yang ditolong oleh tenaga

kesehatan dilakukan oleh bidan). Dalam pelayanan KB diketahui bahwa

pencapaian peserta KB baru sebanyak 687.715 peserta, 32,2% diantaranya

dilakukan di Bidan Praktik Swasta. Dari profil ini tampak bahwa bidan

berperan penting sebagai mitra perempuan dan tenaga kesehatan professional

strategis dalam peningkatan kesehatan ibu dan anak di Indonesia.

Realita yang ada bidan sebagai mitra perempuan merupakan profesi

yang memiliki pekerjaan dengan kompleksitas dan tanggung jawab yang

besar. Untuk menyiapkan bidan yang tanggap terhadap situasi terkini dan

dapat mengatasi berbagai situasi kompleks yang dihadapi perempuan

sepanjang siklus reproduksinya serta bayi dan balita sehat, dibutuhkan bidan

yang mampu berpikir kritis, analisis-sintesis, advokasi dan kepemimpinan

yang hanya dapat dihasilkan oleh sistem pendidikan tinggi kebidanan yang

berkualitas dan mampu berkembang sesuai kebutuhan kemajuan zaman.

Dengan demikian bidan tidak hanya dituntut memiliki kemampuan klinis saja

tetapi juga harus memiliki kemampuan menganalisa permasalahan non klinis

Page 3: Laporan Pkk 4 Div Bidan Konversi

dan sosial budaya yang berpengaruh pada kualitas kesehatan reproduksi

perempuan, serta kemampuan pemberdayaan, advokasi dan negosiasi serta

kemampuan penelitian dalam pengembangan ilmu dan praktik kebidanan.

1.2 TUJUAN

1.2.1 TUJUAN UMUM

Mahasiswa mampu melakuka bimbingan praktek klinik kepada

mahasiswa D-IV kebidanan

1.2.2 TUJUAN KHUSUS

1. Menerapkan metode metode pembelajaran di lahan praktek

2. Menerapkan prinsip prinsip pencegahan infeksi

3. Menarapkan prinsip berkomunikasi dengan klien

4. Menerapkan prinsip-prinsip asuhan yang berorientasi pada kebutuha

klien

5. Mengidentifakasi kasus emergency pada ibu hamil, bersalin, nifas

dan BBL

6. Memberikan pertolongan pertama kasus emergency pada ibu hamil

bersalin nifas dan BBL

1.3 WAKTU PELAKSANAAN

Praktek klinik kebidanan ini diaksanakan mulai tanggal 01 Februari

2013 sampai 28 Februari 2013 di RSUD Pringsewu.

1.4 KOMPETENSI YANG DICAPAI

1. Mampu menerapkan metode metode pembelajaran di lahan praktek

2. Mampu menerapkan prinsip prinsip pencegahan infeksi

3. Mampu menarapkan prinsip berkomunikasi dengan klien

4. Mampu menerapkan prinsip-prinsip asuhan yang berorientasi pada

kebutuha klien

5. Mampu mengidentifakasi kasus emergency pada ibu hamil, bersalin, nifas

dan BBL

6. Mampu memberikan pertolongan pertama kasus emergency pada ibu

hamil bersalin nifas dan BBL

Page 4: Laporan Pkk 4 Div Bidan Konversi

BAB II

ISI

2.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian

RSUD Pringsewu terletak di Jalan Kesehatan No 1360 Pringsewu

Selatan, dibangun di atas tanah seluas ± 9.330 m² dengan luas bangunan

3.582 m2. Berdasarkan SK Menkes No 106/Menkes/SK/1/1995 yang disahkan

oleh Gubernur Lampung No 27 tahun 1999 tanggal 19 April 1999 dan

diundangkan dalam Lembaran Daerah No 43 tahun 1999 seri D tanggal 19

Mei 1999, RSUD Pringsewu menjadi RSU tipe C dengan 133 tempat tidur

(TT) dan 12 instalasi yang telah dilengkapi peralatan medis yang cukup

memadai.

1. Tenaga kesehatan di RSUD Pringsewu antara lain:

a. Dokter Umum : 13 orang

b. Dokter Gigi : 2 orang

c. Dokter Spesialis : 16 orang

d. Bidan : 19 orang

e. Perawat : 110 orang

f. Farmasi : 10 orang

g. Tenaga Kesehatan lainnya: 29 orang

h. Tenaga Non Kesehatan : 53 orang

2. Fasilitas-fasilitas yang dimiliki RSUD Pringsewu:

a. Gedung Rawat Jalan

1) Poliklinik Umum

2) Poliklinik Gigi dan Mulut

3) Poliklinik KB-KIA

4) Poliklinik Kebidanan dan Kandungan

5) Poliklinik Bedah

6) Poliklinik Mata

7) Poliklinik THT

8) Medical Chek Up

Page 5: Laporan Pkk 4 Div Bidan Konversi

b. Gedung Rawat Inap

c. Fasilitas Penunjang Medis (Laboratorium, Radiologi, Apotek, dan

Ambulan 24 jam)

d. Ruang Tindakan (OK/VK/ICU dan Perinatologi)

e. Fasilitas Penunjang Perawatan (Dapur dan Laundry)

f. Fasilitas Umum (Kantin, Masjid, ATM/Bank, dan Area Parkir)