Laporan Kunjungan Rumah
description
Transcript of Laporan Kunjungan Rumah
LAPORAN KUNJUNGAN RUMAH (HOME VISITE)
I. LATAR BELAKANG
Untuk memajukan dan meningkatkan mutu dan pelayanan kesehatan jiwa pada
masyarakat, maka perlu adanya kerjasama antara petugas kesehatan dan anggota keluarga pasien
yang sedang menjalani pengobatan, untuk itu perlu diikutsertakan dalam program perawatan
pasien baik di rumah maupun dirumah sakit. Hal ini sangat penting, bahwa pasien mengalami
gangguan mental tidak selamanya dirawat di rumah sakit jiwa. Dalam hal ini peran aktif keluarga
dituntun guna mengoptimalkan pasien untuk mandiri, meningkatkan pemenuhan kehidupan
sehari-hari. Pemberian informasi dan edukasi kepada keluarga serta memperdayakan keluarga
dalam merawat pasien di rumah merupakan tujuan dalam pelaksanaan kunjungan rumah (home
visite).
II. PELAKSANAAN
Waktu pelaksanaan : Kamis, 17 April 2014, Pukul 18.00 WIB
Penanggungjawab : Dewi (Anak kandung pasien)
Alamat: Kp. Jatinunggal RT 03/02, Kel. Sukasirna, Kec.
Jonggol
III. IDENTITAS KLIEN
Nama : Ny. V
Jenis kelamin : Perempuan
Usia : 39 tahun
Tempat, tanggal lahir : Bogor, 22 Mei 1976
Agama : Islam
Suku : Batak
Pendidikan : SD
Pekerjaan : tidak bekerja
Status pernikahan : Cerai hidup
Alamat: Kp. Jatinunggal RT 03/02, Kel. Sukasirna, Kec.
Jonggol,
Diantar oleh : Anak dan menantu
Masuk IGD Psikiatri : 24 Maret 2014
Ruangan : Ruang Utari
Diagnosis : Skizofrenia paranoid
IV. TUJUAN KUNJUNGAN RUMAH KLIEN
1. Untuk mengetahui keadaan di rumah pasien sehingga dapat diperoleh data dari
keluarga dan menemukan faktor-faktor pencetus
2. Untuk melengkapi dan mengenai perjalanan gangguan jiwa yang dialami pasien.
3. Memberi konseling tentang kesehatan jiwa pada pasien pada keluarga pasien dan
penduduk yang diwakili bapak RT.
V. GENOGRAM
Keterangan :
: Pria : Wanita
/ : Meninggal dunia : Pasien
: Bercerai : 1 rumah
: Memiliki riwayat gangguan jiwa
VI. INTERVENSI
Memberikan penyuluhan kesehatan keluarga tentang perawatan pasien selama di rumah :
1. Menjelaskan tetang penyakit pasien dan menganjurkan agar keluarga mendukung
penuh program pengobatan yang akan dijalani pasien.
2. Menganjurkan melakukan aktivitas sesuai dengan kemampuan pasien.
3. Menganjurkan menjalankan ibadah sesuai dengan keyakinan pasien.
4. Menganjurkan melibatkan pasien dalam setiap kegiatan di keluarga dan
lingkungan.
5. Memberikan edukasi mengenai pentingnya minum obat secara teratur dan kontrol
ke dokter, serta kemungkinan-kemungkinan yang dapat terjadi bila pasien putus
obat.
VI. EVALUASI
Penerimaan keluarga: Anak pasien kooperatif dalam menjelaskan riwayat
perjalanan gangguan pasien dan sangat menerima petugas kunjungan rumah.
Namun anak pasien mengatakan ayahnya tidak mengetahui tentang pertemuan ini.
Anak pasien juga tampak gelisah karena takut ayahnya pulang sewaktu-waktu.
Hasil penyuluhan kesehatan kesehatan keluarga : Keluarga dapat menerima dan
memahami mengenai pentingnya dukungan dari keluarga guna membantu pasien
untuk berobat jalan serta minum obat secara teratur.
VII. LAMPIRAN KUNJUNGAN RUMAH
A. Form ADL terlampir
B. Surat tugas terlampir
FOTO KUNJUNGAN RUMAH