Laporan Hasil Observasi Sman 2 Mataram

18
LAPORAN HASIL OBSERVASI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2006 / KTSP DI SMAN 2 MATARAM “ MATA KULIAH REVIEW OF CURRICULUM II” BY: FAHRUN NISZA ( E1A012009 ) LIA SARI RAHMATIN ( E1A012020 ) PENDIDIKAN BIOLOGI SEMESTER 4 / KELAS B FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN LAPORAN OBSERVASI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2006/ KTSP Page 1

description

currreeevvvvv

Transcript of Laporan Hasil Observasi Sman 2 Mataram

Page 1: Laporan Hasil Observasi Sman 2 Mataram

LAPORAN HASIL OBSERVASI

IMPLEMENTASI KURIKULUM 2006 / KTSP DI SMAN 2 MATARAM

“ MATA KULIAH REVIEW OF CURRICULUM II”

BY:

FAHRUN NISZA ( E1A012009 )

LIA SARI RAHMATIN ( E1A012020 )

PENDIDIKAN BIOLOGI

SEMESTER 4 / KELAS B

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MATARAM

2014

LAPORAN OBSERVASI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2006/ KTSP Page 1

Page 2: Laporan Hasil Observasi Sman 2 Mataram

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah kami panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT,karena atas berkat

rahma dan karunia-Nya sehingga laporan hasil observasi implementasi kurikulum 2006 / KTSP di SMAN 2 MATARAM dapat diselesaikan tepat pada waktunya.

Laporan ini disusun sebagai salah satu tugas mata review curriculum II Program

Studi Pendidikan Biologi Universitas Mataram tahun pelajaran 2013/2014.

Kami menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini banyak terdapat kesalahan

serta kekeliruan yang menyebabkan laporan ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena

itu, diharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun dari dosen pembimbing mata

kuliah review curriculum II, demi kesempurnaan laporan ini kedepannya. Semoga dengan

selesainya laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin yarobbal aalamin.

Mataram, 20 Mei 2014

Penyusun

LAPORAN OBSERVASI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2006/ KTSP Page 2

Page 3: Laporan Hasil Observasi Sman 2 Mataram

DAFTAR ISI

KATA PENGATAR .........................................................................................................i

DAFTAR ISI .........................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN .............................................................................................1

A. LATAR BELAKANG MASALAH ................................................................1

B. RUMUSAN MASALAH ................................................................................2

C. TUJUAN .........................................................................................................2

D. MANFAAT .......................................................................................................2

BAB II HASIL OBSERVASI……………......................................................................3

A. ANALISIS RPP GURU SMAN 2 MATARAM ............................................3

B. HASIL WAWANCARA MENGENAI IMPLEMENTASI KURIKULUM

2006/KTSP........................................................................................................3

BAB III PEMBAHASAN .................................................................................................5

BAB IV PENUTUP .........................................................................................................7

A. KESIMPULAN ..............................................................................................7

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................8

LAPORAN OBSERVASI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2006/ KTSP Page 3

Page 4: Laporan Hasil Observasi Sman 2 Mataram

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Menurut UU No.20 Tahun 2003 (UU Sisdiknas) dijelaskan bahwa kurikulum

merupakan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan

pelajaran, serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan

pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan pendidikan Indonesia

saat ini berdasarkan UU Sisdiknas yaitu untuk mencapai tujuan tersebut, maka

kurikulum  di Indonesia selalu mengalami perubahan seiring dengan perkembangan

zaman.1

Makalah observasi mengenai implementasi kurikulum 2006 / KTSP ini memiliki

beberapa manfaat. Secara umum, pembaca sebagai pengguna pendidikan akan

mengetahui perkembangan kurikulum yang terjadi di Indonesia khususnya di SMAN 2

Mataram selain itu, masyarakat dapat mengevaluasi pelaksanaan kurikulum berdasarkan

tujuan yang hendak dicapai. Sedangkan secara khusus, makalah ini bermanfaat untuk

guru maupun calon guru yang nantinya akan menerapkan kurikulum 2013. Guru harus

benar-benar memahami struktur serta muatan dari kurikulum yang digunakan untuk

kemudian disesuaikan dengan kondisi kelasnya masing-masing.

B. Tujuan

a. Untuk menyelesaikan tugas mata kuliah review curriculum II.

b. Untuk mengetahui bgaimana implementasi dari kurikulum 2006 / KTSP .

c. Untuk mengevaluasi pelaksanaan kurikulum berdasarkan tujuan yang hendak

dicapai.

d. Untuk mengetahui perkembangan kurikulum yang terjadi di SMAN 2 Mataram.

1 Diakses dari http://estrimurwani.blogspot.com/2013/07/perbedaan-struktur-kurikulum-2013.html

LAPORAN OBSERVASI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2006/ KTSP Page 4

Page 5: Laporan Hasil Observasi Sman 2 Mataram

C. Manfaat

a. Mahasiswa dapat menyelesaikan tugas mata kuliah review curriculum II.

b. Mahasiswa dapat belajar dan mengetahui implementasi dari kurikulum 2006 /

KTSP.

c. Mahasiswa dapat Melatih kemampuan mahasiswa dalam membuat Rancangan

Pelaksanaan Pembelajaran.

d. Mahasiswa mendapatkan informasi dan pengalaman baru mengenai perkembangan

kurikulum 2006 / KTSP di SMAN 2 Mataram.

BAB II

HASIL OBSERVASI

LAPORAN OBSERVASI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2006/ KTSP Page 5

Page 6: Laporan Hasil Observasi Sman 2 Mataram

A. ANALISIS RPP GURU SMAN 2 MATARAM

Berdasarkan hasil observasi dan analisi RPP Biologi kelas XI Semester I

yang dibuat oleh Dra. Hj. Eny Sulistyaningsih guru biologi di SMAN 2 Mataram

terdapat banyak kelebihan dalam RPP yang dibuat. Kelebihan dari RPP ini yaitu 1)

Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, Tujuan Pembelajaran, Indikator, Materi

Ajar, Metode Pembelajaran, Strategi Pembelajaran, Langkah- Langkah

Pembelajaran, Alat / Bahan / sumber, dan Penilaian memiliki satu kesatuan yang

saling berhubungan dan kegiatan belajar mengajar semakin terarah dan terstruktur,

sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan maksimal. 2) Penggunaan atau

pemilihan Kata Kerja Operasional ( KKO ) dalam KD, Tujuan, dan Indikator sudah

sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh pemerintah. 3) Pada Strategi

Pembelajaran dan Langkah- Langkah Pembelajaran dijabarkan dengan jelas kegiatan

yang akan dilakukan oleh peserta didik dalam kegiatan belajar yaitu terdapat

kegiatan terstruktur dan mandiri, sehingga proses belajar mengajar semakin terarah.

Sedangkan pada langkah-langkah pembelajaran di jabarkan dengan jelas terdapat 3

kegiatan peserta didik yaitu : eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi.

Kekurangan dari RPP ini yaitu :

Tujuan pembelajaran di jabarkan menjadi beberapa indicator, seharusnya

indicator yang merupan turunan dari KD yang dijabarkan menjadi tujuan

pembelajaran.

Indikator diturunkan dari Kompetensi Dasar yakni (Mendeskripsikan komponen

kimiawi sel, struktur dan fungsi sel, sebagai unit terkecil kehidupan) sehingga

indicator seharusnya :

Menjelaskan komponen kimia sel.

Menggambarkan struktur sel segar.

Menunjukkan bagian-bagian sel .

Menjelaskan struktur bagian-bagian sel beserta fungsinya

Mengaitkan struktur dan fungsi sel dengan proses-proses yang terjadi

didalam tubuh.

Tujuan pembelajaran yang dipakai benar, namun tujuan pembelajaran

seharusnya dijabarkan dari indicator yang merupakan turunan dari Kompetensi

LAPORAN OBSERVASI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2006/ KTSP Page 6

Page 7: Laporan Hasil Observasi Sman 2 Mataram

dasar.Tujuan pembelajaran harus memiliki format ABCD

(Audience,Behavior,Condition,Degree). Menurut kelompok kami tujuan

pembelajaran seharusnya :

o Dengan membaca berbagai literature, siswa dapat menjelaskan komponen

kimia sel dengan baik dan benar.

o Melalui pengamatan menggunakan mikroskop, siswa dapat menggambarkan

struktur sel segar dengan baik.

o Melalui gambar/ charta, Siswa mampu menunjukkan bagian-bagian sel

dengan benar.

o Melalui kegiatan diskusi, siswa dapat menjelaskan struktur bagian-bagian sel

beserta fungsinya dengan benar.

o Dengan pembacaan berbagai literature, siswa mampu mengaitkan struktur

dan fungsi sel dengan proses-proses yang terjadi didalam tubuh dengan

benar.

Penugasan dicantumkan sebagai salah satu metode pembelajaran yang dipakai,

padahal penugasan bukan merupakan metode pembelajaran.

Pada point tujuan pembelajaran, yakni pada karakter siswa yang diharapkan dan

pada kewirausahaan, seharusnya lebih diperjelas lagi melalui kegiatan apa

masing-masing karakter siswa seperti yang dicantumkan tersebut akan muncul.

Pada langkah-langkah pembeajaran point A ( guru meminta siswa melakukan

pengamatan sel dengan menggunakan LKS).Media yang digunakan (LKS) tidak

sesuai dengan kegiatan yang akan dilakukan (pengamatan sel).

Langkah-langkah pembelajaran sebagai implementasi dalam pembelajaran yang

digunakan salah karena dari Indikator dan tujuan pembelajaran sudah keliru.

Kesimpulan :

Dari hasil analisis kami terhadap rencana pembelajaran yang disusun oleh

ibu guru,dapat kami simpilkan bahwa:

Dalam menysun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), KD (Kompetensi

Dasar) sebagai turunan SK (standar kompetensi) dijabarkan menjadi beberapa

indicator-indikator yang yang akan menjadi acuan dalam merumuskan tujuan

LAPORAN OBSERVASI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2006/ KTSP Page 7

Page 8: Laporan Hasil Observasi Sman 2 Mataram

pembelajaran.Ibu guru yang bersangkutan kekurangan dalam merumuskan

indicator dan tujuan pembelajaran sehingga implementasi dalam melaksanakan

kegiatan pembelajaran tidak akan sesuai.

B. HASIL WAWANCARA MENGENAI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2006 /

KTSP

Berdasarkan hasil wawancara dengan guru di SMAN 2 Mataram, kami

mendapatkan beberapa pendapat guru tentang implementasi dari pelaksanaan

kurikulum 2006 / KTSP yaitu : Implementasi kurikulum 2006 / KTSP di SMAN 2

MATAAM cukup baik. Menurut pandangan ibu Eny setiap kurikulum itu

berorientasi untuk mencapai tujuan pendidikan yang baik untuk bangsa Indonesia.

Akan tetapi apabila kurikulum ini tidak dilaksanakan dengan baik tanpa adanya

kerjasama anatar guru, peserta didik atau pihak yang berkaitan dengan pendidikan,

maka proses dan hasil yang ingin dicapai tidak akan berjalan dengan maksimal.

Pada proses pembelajaran guru memberikan materi sampai selesai dan memberikan

soal- soal dan guru membahas soal-soal tersebut. Setelah pemberian tugas peserta

didik melakukan praktikum untuk memahami materi tersebut secara mendalam dan

dapat mengimplementasikan materi tersebut dalam kegiatan praktikum. Karakter

yang ingin ditanamkan pada peserta didik melalui kurikulum 2006 / KTSP ini yaitu

peserta didik memiliki karakter-karakter bangsa yang memiliki nilai-nilai kejujuran,

kerja keras, toleransi, rasa ingin tahu, komunikatif, menghargai prestasi, tanggung

jawab, dan peduli lingkungan.

LAPORAN OBSERVASI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2006/ KTSP Page 8

Page 9: Laporan Hasil Observasi Sman 2 Mataram

BAB III

PEMBAHASAN

Observasi terhadap implementasi kurikulum 2006 di SMAN 2 Mataram

yaitu untuk mengetahu bagaimana proses dan pelaksanaan penerapan kurikulum

2006 / KTSP di sekolah. Kelebihan dari RPP ini yaitu 1) Standar Kompetensi,

Kompetensi Dasar, Tujuan Pembelajaran, Indikator, Materi Ajar, Metode

Pembelajaran, Strategi Pembelajaran, Langkah- Langkah Pembelajaran, Alat /

Bahan / sumber, dan Penilaian memiliki satu kesatuan yang saling berhubungan dan

kegiatan belajar mengajar semakin terarah dan terstruktur, sehingga tujuan

pembelajaran dapat tercapai dengan maksimal. 2) Penggunaan atau pemilihan Kata

Kerja Operasional ( KKO ) dalam KD, Tujuan, dan Indikator sudah sesuai dengan

standar yang ditetapkan oleh pemerintah. 3) Pada Strategi Pembelajaran dan

Langkah- Langkah Pembelajaran dijabarkan dengan jelas kegiatan yang akan

dilakukan oleh peserta didik dalam kegiatan belajar yaitu terdapat kegiatan

terstruktur dan mandiri, sehingga proses belajar mengajar semakin terarah.

Sedangkan pada langkah-langkah pembelajaran di jabarkan dengan jelas terdapat 3

kegiatan peserta didik yaitu : eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi.

Indikator merupakan petunjuk tentang perubahan perilaku yang akan dicapai

oleh peserta didik sehubngan dengan kegiatan belajar yang dilakukan, sesuai dengan

kompetensi dasar dan materi standar yang dikaji. Indikator dapat berbentuk

pengetahuan, keterampilan, maupun sikap yang dapat diamati dalam peserta didik.

Jika serangkaian indikator hasil belajar sudah napak pada diri peserta didik maka

target kompetensi dasar tersebut sudah terpenuhi atau tercapai ( Mulyasa,

2009 :148).

Implementasi kurikulum 2006 / KTSP di SMAN 2 MATAAM cukup baik,

karena pada dasarnya setiap kurikulum itu berorientasi untuk mencapai tujuan

pendidikan yang baik untuk bangsa Indonesia. Akan tetapi apabila kurikulum ini

tidak dilaksanakan dengan baik tanpa adanya kerjasama anatar guru, peserta didik

atau pihak yang berkaitan dengan pendidikan, maka proses dan hasil yang ingin

LAPORAN OBSERVASI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2006/ KTSP Page 9

Page 10: Laporan Hasil Observasi Sman 2 Mataram

dicapai tidak akan berjalan dengan maksimal. Karakter yang ingin ditanamkan pada

peserta didik melalui kurikulum 2006 / KTSP ini yaitu peserta didik memiliki

karakter-karakter bangsa yang memiliki nilai-nilai kejujuran, kerja keras, toleransi,

rasa ingin tahu, komunikatif, menghargai prestasi, tanggung jawab, dan peduli

lingkungan.

LAPORAN OBSERVASI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2006/ KTSP Page 10

Page 11: Laporan Hasil Observasi Sman 2 Mataram

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil observasi, analisi, dan wawancara dapat disimpulkan bahwa :

1. Implementasi kurikulum 2006 / KTSP di SMAN 2 MATAAM cukup baik,

2. Karakter yang ingin ditanamkan pada peserta didik melalui kurikulum 2006 /

KTSP ini yaitu peserta didik memiliki karakter-karakter bangsa yang memiliki

nilai-nilai kejujuran, kerja keras, toleransi, rasa ingin tahu, komunikatif,

menghargai prestasi, tanggung jawab, dan peduli lingkungan.

3. Penggunaan atau pemilihan Kata Kerja Operasional ( KKO ) dalam KD,

Tujuan, dan Indikator sudah sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh

pemerintah.

4. Pada Strategi Pembelajaran dan Langkah- Langkah Pembelajaran dijabarkan

dengan jelas kegiatan yang akan dilakukan oleh peserta didik dalam kegiatan

belajar.

LAPORAN OBSERVASI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2006/ KTSP Page 11

Page 12: Laporan Hasil Observasi Sman 2 Mataram

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2013. Perbedaan Struktur Kurikulum 2013 dengan KTSP. Diakses dari

http://estrimurwani.blogspot.com/2013/07/perbedaan-struktur-kurikulum-2013.html.

Pada tanggal 10 November 2013.

Mulyasa. 2009. Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta : PT. Bumi

Aksara.

LAPORAN OBSERVASI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2006/ KTSP Page 12