LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. ·...

35
LAPORAN AKTUALISASI DESAIN E-PRAKTIKUM KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL KEBIDANAN DI ERA PANDEMI COVID-19 PUSAT PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN DAN KAJIAN DESENTRALISASI DAN OTONOMI DAERAH LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA SAMARINDA 2020 Oleh : GUSRIANI, S.ST., M.Keb NDH : 15 Company Logotype

Transcript of LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. ·...

Page 1: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

LAPORAN AKTUALISASI

DESAIN E-PRAKTIKUM KEGAWATDARURATAN MATERNAL

NEONATAL KEBIDANAN DI ERA PANDEMI COVID-19

PUSAT PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN DAN KAJIAN

DESENTRALISASI DAN OTONOMI DAERAH

LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA

SAMARINDA

2020

Oleh :

GUSRIANI, S.ST., M.Keb

NDH : 15

PELATIHAN DASAR CALON PNS GOLONGAN III ANGKATAN X

Company Logotype

Page 2: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

2

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

LEMBAR PERSETUJUAN

LAPORAN AKTUALISASI

Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan Aktualisasi Pelatihan Dasar

Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III Angkatan X Tahun 2020 :

Nama : Gusriani, S.ST., M.Keb

NDH : 15

NIP : 199108062019032017

Jabatan : Dosen Asisten Ahli

Instansi : Universitas Borneo Tarakan

Judul Rancangan Aktualisasi : Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal

Kebidanan di Era Pandemi COVID-19

Dinyatakan LAYAK untuk diajukan dalam Seminar Laporan Aktualisasi pada hari Rabu, tanggal 05

Agustus 2020 bertempat di Puslatbang KDOD LAN Samarinda.

Mentor

Rahmi Padlilah, S.ST., M.Keb NIP. 19710602 198912 2 001

Coach

Radiatun Humairah, S.Psi., M.Si NIP. 19771012 200804 2 001

Page 3: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

3

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI

Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan Aktualisasi Pelatihan Dasar Calon

Pegawai Negeri Sipil Golongan III Angkatan X Tahun 2020 :

Nama : Gusriani, S.ST., M.Keb

NDH : 15

NIP : 199108062019032017

Jabatan : Dosen Asisten Ahli

Instansi : Universitas Borneo Tarakan

Judul Rancangan Aktualisasi : Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal

Kebidanan di Era Pandemi COVID-19

TELAH DISEMINARKAN dalam Seminar Laporan Aktualisasi pada hari Rabu, tanggal 05 Agustus

2020 bertempat di Puslatbang KDOD LAN Samarinda.

Mentor

Rahmi Padlilah, S.ST., M.Keb NIP. 19710602 198912 2 001

Coach

Radiatun Humairah, S.Psi., M.Si NIP. 19771012 200804 2 001

Penguji

Dr. Giri Saptoaji, SS., MA

NIP. 19710312 199603 2 001

Page 4: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

4

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

egala puji bagi Allah

yang telah

melimpahkan rahmat

dan hidayah-Nya sehingga

laporan rancnagan aktualisasi

dengan judul “Desain E-

Praktikum Kegawatdaruratan

Maternal Neonatal Kebidanan

di Era Pandemi COVID-19”

dapat terselesaikan. Laporan

rancangan aktualisasi ini

sebagai salah satu penerapan

nilai-nilai dasar ASN yang

dilaksanakan di unit kerja dan

syarat kelulusan Pelatihan

Dasar CPNS Golongan III

angkatan X di

PUSLATBANG KDOD LAN

RI Samarinda tahun 2020. Berkaitan dengan diselesaikan laporan

rancangan aktualisasi ini, saya ucapkan terimakasih kepada :

1. Bapak Dr. Mariman Darto, M.Si selaku kepala PUSLATBANG

KDOD LAN Samarinda

2. Ibu Rahmi Padlilah, S.ST., M.Keb selaku Ketua Jurusan

Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Borneo

Tarakan sekaligus mentor dan role model penulis

3. Ibu Radiatun Humairah, S.Psi., M.Si selaku coach penulis

4. Seluruh lingkungan PUSLATBANG KDOD LAN Samarinda

khususnya para widyaiswara, fasilitator

5. Dosen dan mahasiswa Jurusan Kebidanan Fakultas Ilmu

Kesehatan Universitas Borneo Tarakan

6. Seluruh rekan-rekan angkatan X Pelatihan Dasar CPNS

Golongan III angkatan X tahun 2020

Semoga laporan hasil aktulisasi ini dapat bermanfaat bagi semua

pihak.

Tarakan, Juli 2020

S

Kata Pengantar

Page 5: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

5

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL

LEMBAR PERSETUJUAN

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

1. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

1.2. Tujuan Aktualisasi

1.3. Ruang Lingkup

2. GAMBARAN UMUM ORGANISASI

2.1. Profil Organisasi

2.2. Visi dan Misi

2.3. Struktur Organisasi

2.4. Tugas dan Fungsi Dosen

2.5. Competitive Analysis

3. LANDASAN TEORI

3.1. Nilai Dasar Aneka

3.2. Peran dan Kedudukan ASN

4. RANCANGAN AKTUALISASI

4.1. Identifikasi Isu

4.2. Penetapan Isu

4.3. Isu Terpilih

4.4. Gagasan Pemecahan Isu

4.5. Uraian Kegiatan

4.6. Jadwal Kegiatan Aktualisasi

5. PELAKSANAAN AKTUALISASI

5.1. Capaian Aktualisasi

5.2. Role Model

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 6: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

6

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

1.1. Latar Belakang Sesuai dengan amanat UU No.5 tahun

2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASn) pasal

63 ayat 3 dan 4 serta PP Nomor 11 tahun 2017

pasal 34 bahwa calon PNS wajib menjalani

mmasa percobaan yang dilaksanakan melalui

proses pendidikan dan pelatihan terintegrasi

untuk membangun integritas moral, kejujuran,

semangat dan motivasi nasionalisme dan

kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul

dan bertanggung jawab, dan memperkuat

profesionalisme serta kompetensi bidang.

Pelatihan dasar calon PNS merupakan salah satu

pelatihan strategis yang inovatif dan terintegrasi

yang memadukan klasikal dan non-klasikal di

tempat pelatihan ASN yang meliputi

akuntabilitas, nasionalisme dan anti korupsi. Dari

pelatihan ini diharapkan dapat tertanam

kebiasaan dan karakter PNS yang professional

dalam menajalankan fungsinya sebagai pelaksana

kebijakan, pelayan publik, serta perekat dan

pemersatu bangsa.

Undang-Undang No. 5 Tahun 2014 tentang

Aparatur Sipil Negara (ASN) mengamanatkan

instansi pemerintah untuk wajib memberikan

Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) terintegrasi

bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Tujuan

dari Diklat terintegrasi adalah membangun

integritas moral, kejujuran, semangat, dan

motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter

kepribadian yang unggul dan bertanggung

jawab, dan memperkuat profesionalisme serta

kompetensi bidang, khususnya dalam

mendukung reformasi birokrasi pada setiap ASN.

Aparatur Sipil Negara (ASN) juga memiliki fungsi penting dalam mengelola negara. Sejumlah

keputusan strategis dalam berbagai sektor pembangunan, mulai dari memformulasikan kebijakan sampai

penetapannya, ditentukan oleh ASN. Supaya dapat mengimbangi cepatnya laju pembangunan global.

Indonesia memerlukan ASN yang profesional, yaitu yang mampu memenuhi standar kompetensi

jabatannya sehingga mampu melaksanakan tugas jabatan secara efektif dan efisien.

Hal ini menjadi tantangan baru dimana Aparatur Sipil Negara selain

harus meningkatkan citranya di mata masyarakat, para Aparatur Sipil Negara juga

dihadapkan dengan persaingan global yang kompetitif sebagai dampak dari

Revolusi Industri 4.0. Sehingga demi tercapainya “World Class Bureaucracy”

pada tahun 2024, Aparatur Sipil Negara memerlukan integritas dan komitmen

yang tinggi dalam memberikan pelayanan prima bagi masyarakat.

1. PENDAHULUAN

Page 7: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

7

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

Pembekalan Latihan Dasar bagi para Calon Pegawai Negeri Sipil melalui internalisasi nilai-nilai

ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi)

merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan kualitas serta mutu Aparatur Sipil Negara. Pada

akhirnya Calon Aparatur Sipil Negara yang terbentuk dari pelatihan dasar ialah mereka yang mampu

bekerja secara profesional dan menguasai kompetensi teknis, manajerial, serta sosial kultural untuk

kemudian mendukung peran dan fungsi Aparatur Sipil Negara sebagai pelayan utama publik. Selain itu,

kreativitas serta inovasi juga tidak kalah pentingnya dalam mendukung produktivitas kerja Aparatur Sipil

Negara.

Salah satu kegiatan nyata dari bentuk penerapan nilai-nilai

ANEKA tersebut ialah melalui proyek aktualisasi yang harus kami

kerjakan di instansi masing-masing. Proyek aktualisasi ini sendiri

merupakan bentuk kegiatan dimana kami harus mencari suatu ide

atau gagasan terhadap kegiatan atau tindakan yang dapat dilakukan

untuk menjawab permasalahan yang ada di unit kami bekerja.

Melalui kegiatan

aktualisasi ini, setiap Aparatur

Sipil Negara diharapkan

dapat membangun

gagasan kreatif,

menjabarkan tahapan

kegiatan yang dilakukan, serta mempresentasikan hasil dari kegiatan

yang dilakukan di unit masing-masing. Sehingga pada akhirnya

kami mampu memberikan manfaat yang cukup signifikan bagi

lingkungan kerja.

Dengan adanya diklat dasar pola baru dalam penerapan nilai-

nilai ANEKA dan ditambah dengan nilai Managemen Aparatur Sipil

Negara (ASN), Whole of Government (WoG), dan pelayanan publik.

Maka setiap peserta yang mengikuti diklat dasar wajib

menghabituasikan nilai-nilai yang sudah diberikan saat Latsar

dengan waktu 80 hari. Habituasi yang dilakukan di masing-masing

intansi bertujuan untuk membiasakan ASN melakukan proses

aktualisasi diri terhadap berbagai materi yang diterima saat proses

diklat. Oleh karena itu penulis

membuat laporan aktualisasi

di tempat kerja, saat ini

penulis ditempatkan yaitu

sebagai dosen di Jurusan

Kebidanan Fakultas Ilmu

Kesehatan Universitas Borneo

Tarakan. Untuk itu penulis

mengangkat isu yang

berkembang di bidang

pengajaran yakni “Belum

optimalnya pembelajaran

praktikum pada mata kuliah

kegawatdaruratan maternal dan

neonatal era pandemi COVID-

19”. Harapan penulis dengan

menyelesaikan isu tersebut,

maka karakteristik ASN yang

professional dalam melayani

masyarakat, berkinerja tinggi,

berdaya saing serta mampu

memecahkan permasalahan

atau memiliki solusi yang

tepat guna.

Page 8: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

8

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

1.2. Tujuan Aktualisasi

Aktualisasi ini adalah untuk menyelesaikan isu yang ada di Jurusan Kebidanan Fakultas Ilmu

Kesehatan Universitas Borneo Tarakan khususnya di Bidang Pengajaran yaitu belum optimalnya

pembelajaran praktikum pada mata kuliah Kegawatdaruratan Materna dan Neonatal di era COVID-19.

Untuk menyelesaikan isu tersebut, penulis membuat 6 tahapan kegiatan. Selain itu tujuan aktualisasi ini

adalah untuk menerapkan nilai-nilai dasar ANEKA sebagai dasar profesi Aparatur Sipil Negara yaitu

Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika, Komitmen mutu dan Anti Korupsi yang tercermin dalam kehidupan

sehari-hari saat bekerja di lingkup intansi. Kelima nilai dasar ini diharapkan mampu membentuk seorang

ASN yang professional sehingga mampu melaksanakan tugasnya dengan baik dalam pelayanan publik.

1.3. Ruang Lingkup

Aktualisasi nilai-nilai dasar ANEKA di tempat tugas adalah untuk melatih ASN supaya terbiasa

meletakkan nilai ANEKA sebagai landasan melaksanakan fungsi, tugas dan kegiatan sebagai ASN.

Keterkaitan pelaksanaan aktualisasi ini dengan tugas dan penulis sebagai Dosen di Jurusan kebidanan

Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Borneo Tarakan menjadi sangat relevan.

Tahapan Kegiatan

Pelaksanaan Latihan Dasar (Latsar) CPNS Golongan III Angkatan X di

PUSLATBANG KDOD LAN Samarinda berlangsung pada tanggal 8 Juni – 6 Agustus 2020

dengan tahapan kegiatan:

1. Tahapan On Campus, dilaksanakan tanggal 8 sampai dengan 27 Juni 2020 bertempat di

PUSLATBANG KDOD LAN Samarinda.

2. Habituasi dilaksanakan tanggal 29 Juni – 2 Agustus 2020 bertempat di Fakultas Ilmu

Kesehatan Jurusan Kebidanan Universitas Borneo Tarakan. Adapaun peserta yang

terlibat ialah mahasiswa yang menempuh mata kuliah Kegawatdaruratan Maternal dan

Neonatal serta dosen jurusan kebidanan.

3. Seminar aktualisasi dilaksanakan tanggal 4 Agustus – 6 Agustus 2020 bertempat di

PUSLATBANG KDOD LAN Samarinda.

Page 9: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

9

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

2.1. Profil Organisasi Jurusan Jurusan Kebidanan Universitas Borneo

Tarakan berdiri pada tanggal 11 Mei 2009 berdasarkan

Surat Ijin Operasional Nomor 451/DT/2009 atas dasar

inisiasi dari Pemerintah Kota Tarakan melalui Dinas

Kesehatan Kota Tarakan. Salah satu hal yang

melatarbelakangi pendirian Jurusan Kebidanan adalah

sebagai bentuk perhatian dari Pemerintah Kota Tarakan

dan Universitas Borneo Tarakan terhadap pengembangan

sumber daya kesehatan khususnya bidan di Kota Tarakan.

Hingga saat ini Jurusan Kebidanan Fakultas Ilmu

Kesehatan Universitas Borneo Tarakan menjadi satu –

satunya institusi pendidikan kebidanan dan pertama di

Provinsi Kalimantan Utara.

Sejak Universitas Borneo Tarakan menjadi Perguruan

Tinggi Negeri baru tanggal 22 November 2010 dan

Fakultas Ilmu Kesehatan terbentuk pada tanggal 03

Januari 2011, maka saat itu pula Jurusan Kebidanan

mulai bergabung bersama dengan Jurusan Keperawatan

yaitu berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan

Nasional melalui Dirjen Dikti nomor 162/E/O/2011

tentang penetapan kembali program – program studi pada

Universitas Borneo Tarakan melalui kendali Fakultas

Ilmu Kesehatan, sehingga di Fakultas Ilmu Kesehatan

terdapat dua jurusan yaitu Jurusan Kebidanan dan

Jurusan Keperawatan.

Jurusan Kebidanan telah melakukan Akreditasi dari

LAM-PTKes tahun 2019 dengan Nomor SK :0190/LAM-

PTKes/Akr/Dlp/IV/2019 dengan nilai 318 (peringkat B)

2. Gambaran Umum Organisasi

VISI Menjadi Pusat Pendidikan dan

Pengembangan Tenaga Bidan yang

Unggul dalam Meningkatkan Derajat

Kesehatan Wanita dan Anak di

Wilayah Perbatasan dan Pesisir Tahun

2022

MISI 1. Menyelenggarakan pendidikan

kebidanan yang unggul di wilayah

perbatasan dan pesisir

2. Mengembangkan penelitian yang

berdaya guna bagi kesehatan

wanita dan anak

3. Melaksanakan kegiatan

pengabdian dan pemberdayaan

masyarakat dalam bidang

kesehatan wanita dan anak

4. Melakukan kerjasama dengan

berbagai pihak baik institusi

pendidikan maupun pelayanan di

tingkat lokal dan nasional

5. Berperan serta dalam kegiatan

keprofesian bidan baik tingkat

regional, nasional dan

internasional

Page 10: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

10

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

dan berlaku sejak 27 April 2019 sampai dengan 27 April 2024 dan per tahun 2020 ini, jurusan kebidanan

telah mendapatkan izin untuk membuka 2 program studi baru yaitu program studi S1 Kebidanan dan

program studi profesi bidan.

2.2. Struktur Organisasi Struktur organisasi

Jurusan Kebidanan

Fakultas Ilmu Kesehatan

tersaji pada bagan di

samping

2.3. Tugas Dosen Berdasarkan panduan

penyusunan sasaran kinerja

pegawai di lingkungan

Universitas Borneo Tarakan

yang menjadi tugas jabatan

fungsional dosen

Jabatan Tugas Pokok dan Fungsi

Dosen Pengajar 1. Melaksanakan pengajaran

2. Membimbing tugas akhir mahasiswa

3. Membimbing praktik

4. Melaksanakan penelitian

5. Melaksanakan pengabdian masyarakat

Page 11: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

11

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

Target

3.1. Nilai Dasar ANEKA

3.1.1 Akuntabilitas

Akuntabilitas merujuk pada kewajiban

setiap individu, kelompok atau institusi untuk

memenuhi tanggung jawab yang menjadi

amanahnya. Amanah seorang PNS adalah

menjamin terwujudnya nilai-nilai publik.

Nilai-nilai publik tersebut antara lain adalah:

1. Mampu mengambil pilihan yang tepat

dan benar ketika terjadi konflik

kepentingan, antara kepentingan publik

dengan kepentingan sektor, kelompok,

dan pribadi;

2. Memiliki pemahaman dan kesadaran

untuk menghindari dan mencegah

keterlibatan PNS dalam politik praktis;

3. Memperlakukan warga negara secara

sama dan adil dalam penyelenggaraan

pemerintahan dan pelayanan publik;

4. Menunjukan sikap dan perilaku yang

konsisten dan dapat diandalkan sebagai

penyelenggara pemerintahan.

Akuntabilitas merupakan hal penting

dalam penyelenggaraan pemerintahan guna

menyediakan kontrol demokratis (peran

demorkrasi), mencegah korupsi dan

penyalahgunaan kekuasaan (peran

konstitusional) serta meningkatkan efisiensi

dan efektivitas (peran belajar). Mekanisme

akuntabilitas dalam birokrasi di Indonesia

meliputi perencaaan strategis, kontrak kerja

dan laporan kinerja. Terdapat 5 (lima) aspek

penting dalam akuntabilitas, yaitu:

1. Akuntabilitas adalah sebuah hubungan

(Accountability is a relationship);

2. Akuntabilitas berorientasi pada hasil

(Accountability is results-oriented);

3. Akuntabilitas membutuhkan adanya

laporan (Accountability requires

reporting);

4. Akuntabilitas memerlukan

konsekuensi (Accountability is

meaningless without consequences);

5. Akuntabilitas memperbaiki kinerja

(Accountability improves performance).

Dalam hal menciptakan lingkungan

kerja yang akuntabel, nilai nilai yang dapat

diterapkan adalah :kepemimpinan,

transparasi, integritas, tanggung jawab,

keadilan kepercayaan, keseimbangan,

kejelasan dan konsistensi.

3. Landasan Teori

Page 12: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

12

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

3.1.2. Nasionalisme Nasionalisme adalah suatu sikap politik dari masyarakat suatu bangsa yang mempunyai

kesamaan kebudayaan, dan wilayah serta kesamaan cita-cita dan tujuan, dengan demikian

masyarakat suatu bangsa tersebut merasakan adanya kesetiaan yang mendalam terhadap bangsa

itu sendiri.

Nasionalisme yang diaplikasikan oleh seorang

Aparatur Sipil Negara (ASN) ialah nasionalisme

pancasila, yaitu pandangan atau paham kecintaan

manusia Indonesia terhadap bangsa dan tanah airnya

yang didasarkan pada nilai-nilai pancasila. Prinsip

tersebut mengacu kepada ke-5 sila yang tertuang

dalam pancasila dimana dengan prinsip tersebut

seorang individu mampu menempatkan persatuan

kesatuan, kepentingan dan keselamatan bangsa dan

negara di atas kepentingan golongan serta menunjukkan sikap rela berkorban demi kepentingan

bngsa dan negara. Nasionalisme berperan dalam pembinaan kharakter bangsa, pengawal

pembagunan nasional (nation building) dan pengerat integrasi nasional.

Nilai-nilai dasar nasionalisme yang dapat diterapkan dalam pelaksaan fungsi dan tugas ASN

antara lain : Religius, kerjasama, Saling menghormati, konsultasi, musyawarah, adil, diskusi dan

menghargai orang lain

3.1.3. Etika Publik Etika publik adalah

refleksi atas

standar/norma yang

menentukan baik/buruk,

benar/salah perilaku,

tindakan dan keputusan

untuk mengarahkan

kebijakan publik dalam

rangka menjalankan

tanggungjawab pelayanan

publik. Etika publik pada

dasarnya erat kaitannya

dengan kode etik. Futri

dan Gede (2014)

menjelaskan bahwa kode

etik sangat diperlukan

karena dalam kode etik

mengatur perilaku profesi

publik dalam

menjalankan praktik

profesi.

Berdasarkan Undang-

undang ASN, kode etik

dan kode perilaku ASN

adalah sebagai berikut:

1. Melaksanakan

tugasnya dengan jujur,

Page 13: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

13

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

bertanggung jawab,

dan berintegritas

tinggi;

2. Melaksanakan

tugasnya dengan

cermat dan disiplin;

3. Melayani dengan

sikap hormat, sopan,

dan tanpa tekanan;

4. Melaksanakan

tugasnya sesuai

dengan peraturan

perundangan yang

berlaku;

5. Melaksanakan

tugasnya sesuai

dengan perintah

atasan atau Pejabat

yang berwenang

sejauh tidak

bertentangan

Nilai-nilai dasar etika

publik yang dapat

diterapkan dalam

pelaksanaan tugas dan

fungsi kita adalah realisasi

nilai dasar dan kode etik

ASN, berperilaku sopan,

santun, ramah dan peduli

3.1.4. Komitmen Mutu Komitmen mutu

adalah janji pada diri kita

sendiri atau pada orang

lain yang tercermin dalam

tindakan kita untuk

menjaga mutu kinerja

pegawai. Komitmen mutu

merupakan pelaksanaan

pelayanan publik dengan

berorientasi pada kualitas

hasil, dipersepsikan oleh

individu terhadap produk

atau jasa berupa ukuran

baik atau buruk.

Komitmen mutu

dalam pelayanan publik

merupakan kemampuan

seorang Aparatur Sipil

Negara dalam bekerja

efektif dan efisien serta

berpikir kreatif untuk

melakukan inovasi-

inovasi yang tidak

bertentangan dengan

undang-undang guna

meningkatkan kualitas

pelayanan hingga

tercapainya kepuasan

pelanggan. Aparatur Sipil

Negara dituntut untuk

memberikan layanan

bermutu secara

berkelanjutan, dalam hal

ini berarti tidak boleh

berhenti ketika kebutuhan

masyarakat (customer)

sudah dapat terpenuhi,

melainkan harus terus

ditingkatkan dan

dipebaiki agar mutu

layanan yang diberikan

dapat melebihi harapan

masyarakat (customer).

Dengan demikian

dapat disimpulkan bahwa

pentingnya layanan yang

berorientasi mutu (yang

diwujudkan melalui

pelayanan prima) dalam

penyelenggaraan

pemerintahan.

Pelayanan yang

diberikan aparatur harus

merujuk pada standar

yang ditetapkan

pemerintah. Sasaran

strategis institusi

penyelenggara

pemerintahan adalah

kepuasan masyarakat.

Indikator komitmen mutu

meliputi:

Page 14: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

14

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

1. Orientasi mutu,

berkomitmen untuk

senantiasa melakukan

pekerjaan dengan arah

dan tujuan untuk

kualitas pelayanan.

2. Efisien adalah

berdaya guna, dapat

menjalankan tugas

dan mencapai hasil

tanpa pemborosan

sumber daya dan

hemat waktu.

3. Efektif adalah berhasil

guna, menunjukkan

tingkat ketercapaian

target yang telah

direncanakan, baik

menyangkut jumlah

maupun mutu hasil

kerja.

4. Inovatif adalah suatu

yang baru sebagai

perwujudan ide

kreatifitas untuk

meningkatkan mutu

pelayanan.

.

3.1.5. Anti Korupsi Anti korupsi adalah

sikap dan perilaku untuk

tidak mendukung adanya

upaya untuk merugikan

keuangan negara dan

perekonomian negara,

singkatnya ialah sikap

menentang terhadap

adanya korupsi. Korupsi

dapat diartikan sebagai

perbuatan yang tidak baik,

buruk, curang, dapat

disuap, tidak bermoral,

menyimpang dari

kesucian, melanggar

norma-norma agama,

material, mental dan

umum. Menurut Undang-

undang Nomor 31/1999 jo

No. UU 20/2001, terdapat

7 (tujuh) kelompok tindak

pidana korupsi yang

terdiri dari: kerugian

keuangan Negara, suap-

menyuap, pemerasan,

perbuatan curang,

penggelapan dalam

jabatan, benturan

kepentingan dalam

pengadaan, gratifikasi.

Anti korupsi dianggap

sebagai suatu keyakinan,

sikap dan tindakan yang

terinternalisasi untuk

menolak peluang-peluang

praktik suap, tindakan

yang tercela, kebejatan,

tidak bermoral,

ketidakjujuran dan

penyimpangan lainnya.

Adapun nilai-nilai anti

korupsi dikutip melalui

modul Pendidikan dan

Pelatihan Prajabatan

Golongan III (2017)

tentang anti korupsi

adalah jujur, disiplin,

sederhana, peduli,

tanggung Jawab,

keberanian, mandiri, kerja

keras dan adil

Page 15: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

15

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

3.2. Peran dan Kedudukan Aparatur Sipil Negara

3.2.1. Manajemen Aparatur Sipil Negara

Manajemen ASN

merupakan suatu upaya

pengelolaan ASN guna

menciptakan ASN yang

professional, memiliki

nilai dasar, etika profesi

dan bebas dari intervensi

politik yang bersih dari

praktik korupsi, kolusi dan

nepotisme. Manajemen

ASN lebih menekankan

pada pengaturan profesi

pegawai sehingga

diharapkan agar selalu

tersedia sumber daya ASN

yang unggul selaras

dengan perkembangan

globalisasi. Dalam UU No.

5 Tahun 2014 tentang

Aparatur Sipil Negara,

berdasarkan jenisnya

pegawai ASN terdiri atas

Pegawai Negeri Sipil

(PNS) dan Pegawai

Pemerintah dengan

Perjanjian Kerja (PPPK).

Agar ASN dapat

melaksanakan tugas dan

tanggungjawab dengan

baik dan dapat

meningkatkan

produktivitas, menjamin

kesejahteraan ASN dan

akuntabel, maka setiap

ASN diberikan hak dan

kewajiban. PNS berhak

memperoleh Gaji,

tunjangan dan fasilitas,

cuti, Jaminan pensiun dan

jaminan hari tua,

perlindungan dan

pengembangan

kompetensi.

Kewajiban pegawai

ASN yang disebutkan

dalam UU ASN adalah:

1. Setia dan taat pada

Pancasila, Undang-

Undang Dasar Negara

Republik Indonesia

Tahun 1945, Negara

Kesatuan Republik

Indonesia dan

pemerintah yang sah;

2. Menjaga persatuan dan

kesatuan bangsa;

3. Melaksanakan

kebijakan yang

dirumuskan pejabat

pemerintah yang

berwenang;

4. Menaati ketentuan

peraturan perundang-

undangan;

5. Melaksanakan tugas

kedinasan dengan

penuh pengabdian,

kejujuran, kesadaran

dan tanggung jawab;

6. Menunjukkan

integritas dan

keteladanan dalam

sikap, perilaku, ucapan

dan tindakan kepada

setiap orang, baik di

dalam maupun di luar

kedinasan;

7. Menyimpan rahasia

jabatan dan hanya dapat

mengemukakan rahasia

jabatan sesuai

dengan ketentuan

peraturan perundang-

undangan; dan Bersedia

ditempatkan di seluruh

wilayah NKRI.

Page 16: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

16

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

3.2.2 Whole of Government (WOG) Menurut modul LAN,

WoG adalah sebuah

pendekatan

penyelenggaraan

pemerintahan yang

menyatukan upaya-upaya

kolaboratif pemerintahan

dari keseluruhan sektor dalam ruang lingkup koordinasi yang

lebih luas guna mencapai tujuan- tujuan pembangunan

kebijakan, manajemen program dan pelayanan publik. Oleh

karenanya WoG juga dikenal sebagai pendekatan interagensi,

yaitu pendekatan yang melibatkan sejumlah kelembagaan

yang terkait dengan urusan-urusan yang relevan (LAN, 2017)

3.2.3. Pelayanan Publik Pelayanan publik adalah kegiatan atau rangkaian

kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan

sesuai dengan peraturan perundang-undangan bagi setiap

warga negara dan penduduk atas barang, jasa, dan/atau

pelayanan administratif yang disediakan oleh

penyelenggara pelayanan publik.

Menurut modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan

Golongan III (2017) tentang pelayanan publik dijelaskan

bahwa terdapat tiga unsur pelayanan publik yaitu organisasi

penyelenggara publik, penerima layanan publik (pelanggan)

dan kepuasan yang diberikan dan atau diterima para

pelanggan. Selain itu, Sembilan prinsip pelayanan publik

yang baik adalah guna mewujudkan pelayanan prima adalah

partisipatif, transparan, responsif, non diskriminatif, mudah

dan murah, efektif dan efisien, aksesibel, akuntabel dan

berkeadilan. Secara wujud nyata bentuk-bentuk pelayanan

prima adalah:

1. Responsif terhadap pelanggan atau memahami pelanggan

2. Membangun visi dan

misi pelayanan

3. Menetapkan standar

pelayanan dan ukuran

kinerja pelayanan

4. Pemberian pelatihan dan

pengembangan pegawai

terkait bagaimana

memberikan pelayanan

yang baik

5. Memberikan apresiasi

kepada pegawai yang

telah melaksanakan

tugas pelayanan dengan

baik

Page 17: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

17

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

A. Identifikasi Isu

Fakultas Ilmu kesehatan Universitas Borneo

Tarakan terdiri atas 2 jurusan yang menaungi 6

program studi yaitu Prodi S1 Kebidanan, Prodi Profesi

Bidan, Prodi DIII Kebidanan, Prodi S1 Keperawatan,

Prodi Profesi Ners dan Prodi DIII Keperawatan.

Sebagai CPNS dosen Kebidanan saya terlibat langsung

selama 1 tahun terakhir dalam tri darma perguruan

tinggi. Saya menemukan beberapa fenomena yang

mengindikasikan gejala-gejala adanya beberapa masalah terutama selama pandemic COVID-19 yang dapat

saya upayakan melalui rancangan aktualisasi dengan menerapkan kegiatan-kegiatan yang bersifat problem

solving. Dosen sebagai pelayan publik melayani mahasiswa yang diwujudkan melalui proses pengajaran.

Selama menempuh pendidikan program Diploma III kebidanan mahasiswa wajib menyelesaikan 113 sks

mata kuliah dengan rincian 58 sks teori dan 55 sks praktik. Salah satu mata kuliah yang wajib ditempuh

mahasiswa adalah Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal. Mata kuliah ini terdiri atas 4 sks yang terbagi

menjadi 2 sks teori dan 2 sks praktik.

Permasalahan muncul pada era pandemic

COVID-19 sejak Maret 2020 di Indonesia. Adanya

peraturan pemerintah terkait protokol kesehatan era

pandemic COVID-19 yang salah satunya adalah

physical distancing dan ditiadakannya proses

pembelajaran klasikal di lembaga pendidikan

termasuk Perguruan Tinggi menjadikan

pelaksanaan pembelajaran praktikum tidak

optimal bahkan tidak dapat dilaksanakan.

Secara umum terdapat tiga hal yang saling berkaitan dengan pelayanan publik yakni aspek orang

sebagai pelaku, aspek organisasi sebagai penyelenggara dan aspek kepuasan pelanggan. Pengajaran

memiliki relevansi terhadap aspek pelaku, dan mahasiswa merujuk pada aspek kepuasan pelanggan yakni

pemenuhan ekspektasi dari hasil akhir proses belajar mengajar yakni penguasaan kompetensi.

4. Rancangan Aktualisasi

Page 18: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

18

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

Mahasiswa sebagai objek

yang dijadikan bahan

pengukuran juga memiliki

peran penting. Kurangnya

motivasi belajar mahasiswa

selama pembelajaran

secara daring terproyeksi

dengan rendahnya

kemampuan mahasiswa

menganalisis kasus-kasus

kegawatdaruratan yang

diberikan melalui contoh

kasus.

B. Penetapan Isu

Dalam menentukan isu

prioritas yang akan diangkat

digunakan metode USG yaitu

melihat dari Urgency (U)

terkait seberapa mendesak

suatu isu dibahas, dianalisis,

dan ditindaklanjuti,

Seriousness (S) yaitu seberapa

serius suatu isu harus dibahas

dikaitkan dengan akibat yang

ditimbulkan, dan Growth (G)

yaitu seberapa besar

kemungkinan memburuknya

isu tersebut jika tidak

ditangani sebagaimana

mestinya.

Berikut penilaian isu

yang berkembang di Jurusan

Kebidanan Fakultas Ilmu

Kesehatan Universitas Borneo

Tarakan dengan metode USG

No Identifikasi Permasalahan U S G Total Rangking

1 Kurang optimalnya pembelajaran praktikum pada mata kuliah

kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal

4 5 4 13 1

2 Kurangnya motivasi belajar mahasiswa selama perkuliahan daring 3 4 3 10 2

3 Kurangnya kemampuan mahasiswa dalam menganalisis kasus-

kasus kegawatdaruratan

2 4 3 8 3

Dari penilaian isu pada

tabel di atas didapatkan isu

yang sangat membutuhkan

pemecahan masalah adalah

isu nomor 1 yaitu belum

optimalnya pembelajaran

praktikum pada mata kuliah

kegawatdaruratan maternal

dan neonatal Gagasan

pemecahan isu yang akan

penulis lakukan adalah

melakukan upaya-upaya

perbaikan yang dirincikan ke

dalam beberapa kegiatan pada

aktualisasi yang akan

dilakukan di kampus

.

Page 19: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

19

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

C. Isu Terpilih

Berdasarkan hasil analisis

identifikasi isu menggunakan

metode USG, telah terpilih

satu isu pelayanan publik

yang menjadi prioritas untuk

diselesaikan, yaitu “Belum

Optimalnya Pembelajaran

Praktikum pada Mata Kuliah

Kegawatdaruratn Maternal

dan Noenatal”

Isu pertama yang terpilih

memiliki nilai urgency 4

(empat) karena

kegawatdaruratan maternal

dan neonatal merupakan mata

kuliah wajib dengan 2 sks

praktik yang wajid ditempuh

mahasiswa dan dinyatakan

kompeten pada semua prasat

praktikum. Nilai seriousness

pada isu pertama adalah 5

(lima), nilai ini berkaitan

dengan dampak dari sebuah

masalah yang tidak segera

diselesaikan akan

menimbulkan masalah lain

yang lebih serius yaitu tidak

kompetennya mahasiswa

dalam prasat praktikum mata

kuliah kegawatdaruratan

maternal dan neonatal,

sementara di kemudian hari

para mahasiswa akan

berhadapan dengan manusia

sebagai penerima layanan

yang menuntut kompetensi

yang mumpuni. Nilai Growth

merujuk pada kemungkinan-

kemungkinan isu tersebut

menjadi berkembang apabila

isu tidak segera diatasi, nilai

growth dari isu pertama

adalah 4 (empat) dikarenakan

perkembangan isu ini apabila

terus berlanjut dapat

memberikan dampak pada

nilai dan kompetensi

mahasiwa

.

D. Gagasan Pemecahan Isu

Dosen merumuskan rancangan optimalisasi pembelajaran praktikum sebagai gagasan

pemecahan isu yang terpilih. Rancangan ini akan menghasilkan output berupa SOP

pembelajaran praktikum era pandemic Covid-19 dan SOP era new normal, e-modul serta

video tutorial. E-modul dan video tutorial akan dikemas dalam bentuk menarik, efektif dan

efisien.

Page 20: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

20

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

D. Uraian Kegiatan

1. Melakukan analisis

kebutuhan desain e-

Praktikum

Kegawatdaruratan

Maternal Neonatal

Kebidanan di Era

Pendemi COVID-19

Kegiatan ini meliputi

proses konsultasi bersama

ketua jurusan, sekretaris

jurusan dan dosen

pengampu mata kuliah

secara daring untuk

mengevaluasi dan menilai

kebutuhan serta

menentukan rencana

tindakan

2. Melakukan

Pembentukan tim desain

e-Praktikum

Kegawatdaruratan

Maternal Neonatal

Kebidanan di Era

Pendemi COVID-19

Setekah dilakukan analisis

kebutuhan, selanjutnya

adalah pembentukan tim

dari unit kerja untuk

pelaksanaan rencana

tindakan. Tim bekerja

berdasarkan tugas masing-

masing untuk efektifitas

dan efisiensi dalam

pencapaian out put.

3. Penyusunan SOP desain

e-Praktikum

Kegawatdaruratan

Maternal Neonatal

Kebidanan di Era

Pendemi COVID-19

Kegiatan ini berupa

pengumpulan informasi

terkait metode pendekatan,

pembuatan draft pedoman

SOP, pelaksanaan uji coba

SOP, pelaksanaan

penyempurnaan SOP

dengan produk akhir

berupa final SOP

4. Pembuatan E-modul

Kegawatdaruratan

Maternal Neonatal

Kebidanan di Era

Pendemi COVID-19

Kegiatan pembuatan e-

modul merupakan proses

pengubahan modul cetak

ke bentuk e-modul.

Kegiatan ini diawali

dengan membuat kerangka

E-Modul.

Membuat draft e-modul

yang dilanjutkan dengan

validasi draft tersebut.

Setelah itu dilanjutkan

dengan penentuan jenis

format dan hasil akhirnya

adalah final e-modul.

5. Pembuatan video tutorial

-Praktikum

Kegawatdaruratan

Maternal Neonatal

Kebidanan di Era

Pendemi COVID-19

Kegiatan ini diawali

dengan persiapan sarana

dan prasarana yang

representatif, kemudian

dilanjutkan dengan

pelaksanaan praktikum

sesuai e-modul sembari

dilakukan perekaman.

Hasil akhir dari kegiatan

ini adalah final video

tutorial

6. Sosialisasi desain e-

Praktikum

Kegawatdaruratan

Page 21: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

21

Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pandemi Covid-19

Maternal Neonatal

Kebidanan di Era

Pendemi COVID-19

Sosialisasi adalah tahapan

akhir pada rancangan

penyelesaian isu terpilih.

Sosialisasi SOP, e-modul

dan video tutorial

dilakukan kepada

mahasiswa dan dosen

selaku stakeholder untuk

optimalisasi pembelajaran

praktikum mata kuliah

kegawatdaruratan maternal

dan neonatal

.

E. Jadwal Kegiatan Aktualisasi

Rencana kegiatan aktualisasi akan dilaksanakan pada saat off campus yakni pada tanggal 29 Juni

sampai dengan 2 Agustus 2020. Adapun kegiatan-kegiatan aktualisasi akan dijabarkan dalam

timeline kegiatan pada Jadwal Kegiatan Aktualisasi sebagai berikut :

N

o Kegiatan

Bulan / Minggu Bukti

Kegiatan Juni Juli Agustus

IV I II III IV I

1 Analisis kebutuhan desain e-Praktikum

Kegawatdaruratan Maternal Neonatal

Kebidanan di Era Pendemi COVID-19

Dokumentasi

2 Pembentukan Tim desain e-Praktikum

Kegawatdaruratan Maternal Neonatal

Kebidanan di Era Pendemi COVID-19

Dokumentasi

3 Penyusunan SOP e-Praktikum

Kegawatdaruratan Maternal Neonatal

Kebidanan di Era Pendemi COVID-19

Final SOP

4 Pembuatan e-modul e-Praktikum

Kegawatdaruratan Maternal Neonatal

Kebidanan di Era Pendemi COVID-19

Final e-

modul

5 Pembuatan video tutorial praktikum

Kegawatdaruratan Maternal Neonatal

Kebidanan di Era Pendemi COVID-19

Video

Tutorial

6 Sosialisasi desain e-Praktikum

Kegawatdaruratan Maternal Neonatal

Kebidanan di Era Pendemi COVID-19

Dokumentasi

Page 22: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

22

Capaian Aktualisasi

Analisis kebutuhan desain e-Praktikum

5. Pelaksanaan Aktualisasi

Analisis kebutuhan merupakan proses menemukan, memperbaiki

dan merumuskan konsep baru yang dianggap sebagai jalan

keluar dari hasil analisis. Proses analisis penulis lakukan dengan

melakukan koordinasi bersama ketua jurusan, sekretaris jurusan

serta rekan dosen mata kuliah kegawatdaruratan maternal

neonatal.

Proses diskusi dilakukan di ruangan jurusan kebidanan

Universitas Borneo Tarakan dengan tetap memperhatikan

protocol kesehatan era COVID-19. Setelah berkoordinasi

didapatkan beberapa hasil yang kemudian di rumuskan menjadi

draft SOP pelaksanaan praktikum era pandemi COVID-19.

Akuntabilitas

Integritas dan tanggung jawab

untuk mencapai target kinerja

Nasionalisme

Kekeluargaan dan menghargai

pendapat

Etika Publik

Berkomunikasi secara daring

tetap mengikuti kaidah

penggunaan tata bahasa yang

sopan.

Komitmen mutu

Analisis kebutuhan yang

dilakukan secara daring

memudahkan interaksi tanpa

terhalang jarak. Hal ini

menunjukkan efektivitas dan

efisiensi.

Anti Korupsi

Pelaksanaan analisis kebutuhan

tepat waktu

Keterkaitan Substansi Mata

Pelatihan

Page 23: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

23

Untuk mencapai tujuan atau hasil tertentu

ada mantra lama yang menyebutkan “Anda tidak

dapat melakukannya sendirian”. Pernyataan ini

menggambarkan pentingnya kerjasama dan tim

dalam suatu kegiatan dengan tujuan, visi dan

misi yang sejalan. Pada kegiatan kedua ini,

setelah berkoordinasi dengan pimpinan jurusan,

penulis membentuk tim beranggotakan 3 orang

yang merupakan dosen pengampu mata kuliah

kegawatdaruratan maternal neonatal.

Melalui kegiatan ini, penulis dan tim

merangkum dan membagi tugas terkait dengan

pembuatan desain e-praktikum kegawatdaruratan

maternal neonatal.

Membentuk Tim desain e-Praktikum

Akuntabilitas

Kegiatann ini menunjukkan semangat

transparansi. Kepercayaan dan

keadilan

Nasionalisme

Dalan tahapan kegiatan pembentukan

Tim terjadi proses musyawarah,

kerjasama, diskusi

Etika Publik

Interaksi yang terjadi antar anggota

tim dilakukan dengan sopan, taat

aturan

Komitmen mutu

Tahapan kegiatann ini menunjukkkan

efektifitas peran dan fungsi dari

masing-masing anggota tim

Anti Korupsi

Koordinasi dilakukan denga penuh

rasa Tanggung jawab dan tepat waktu

Keterkaitan Substansi Mata

Pelatihan

Page 24: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

24

Menyusun SOP

Untuk mmendorong penyelenggaraan kegiatan

pembelajaran praktikum yang efektif, efisien dan

akuntabel perlu dicanangkan penerapan prinsip-

prinsip penyelenggaraan pembelajaran praktikum

yang disusun dalam Standar Operasional

Prosedural era pandemi COVID-19.

Tahapan penyusunan SOP dimulai dengan

pengumpulan informasi yang juga telah dilakukan

pada saat kegiatan pertama yakni koordiinasi

bersama pimpinan jurusan kebidanan. Setelah

dilakukan penentuan alur otorisasi dan metode

yang digunakan, penyusunan SOP dilakukan

penulis dengan terus berkoordinasi bersama tim,

pimpinan jurusan serta laboran selaku salah satu

pelaksana kegiatan praktikum. Tahapan akhir dari

kegiatan ini adalah fikssasi draft SOP menjadi final

SOP.

Akuntabilitas

Penyusunan SOP menunjukkkan nilai

Akuntabel, transparan dan konsistensi

Nasionalisme

Penggunaan bahasa Indonesia dalam

pembuatan SOP

Etika Publik

Cermat, taat aturan

Komitmen mutu

Efektif dan orinetasi mutu (SOP dibuat

sejelas mungkin agar mudah dipahami

dan dilaksanakan)

Anti Korupsi

Berdisiplin, kerja keras dan tepat waktu

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan

Page 25: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

25

Membuat E-Modul

odul elektronik (e-modul)

didefinisikan sebagai sebuah bentuk

penyajian bahan belajar mandiri yang

disusun secara sistematis ke dalam

unit pembelajaran terkecil untuk

mencapai tujuan pembelajaran

tertentu, yang disajikan dalam format

elektronik yang setiap kegiatan pembelajaran di

dalamnya dihubungkan dengan link – link sebagai

navigasi yang membuat peserta didik menjadi interaktif,

dilengkapi dengan penyajian video tutorial, animasi dan

audio untuk memperkaya pengalaman belajar.

Kelebihan e-modul dibandingkan dengan modul

cetak adalah sifatnya yang interaktif, memudahkan

dalam navigasi, dapat menampilkan atau memuat

gambar, audio, video dan animasi. E-modul merupakan

bahan ajar yang dinilai inovatif untuk pembelajaran.

Kegiatan ini dilakukan penulis dengan pertama-

tama membuat kerangka dan draft e-modul yang

merupakan pengembangan dari modul cetak yang telah

digunakan oleh jurusan kebidanan Universitas Borneo

Tarakan selama ini. Tahapan selanjutnya adalah

bersama dengan tim melakukan validasi draft e modul.

Setelah dinyatakan sesuai, penulis lalu menentukan

jenis format dan melakukan tahapan editing sebelum

tahap akhir final e-modul

M

Akuntabilitas

Akuntabel, Transparan

Nasionalisme

Penggunaan bahasa Indonesia dalam

pembuatan modul

Etika Publik

Cermat

Komitmen mutu

Pembuatan e modul mengandung nilai

efektif karena mengoptimalkan fasilitas

yang ada, efisien karena dapat diakses

dari mana saja dan kapan saja serta

mengadung nilai orintasi mutu karena

dibuat dalam bentuk menarik untuk

digunakan mahasiswa selaku pengguna

layanan.

Anti Korupsi

Disiplin, kerja keras dan penuh

tanggung jawab

Keterkaitan Substansi Mata

Pelatihan

Page 26: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

26

Page 27: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

27

Membuat Video Tutorial

endidikan vokasi kebidanan adalah

tingkat pendidikan yang bertujuan untuk

menghasilkan bidan professional yang

tidak hanya mahfum akan teori namun juga

terampil dalam memberikan pelayanan. Pandemi

COVID-19 menjadi salah satu tantangan dalam

pelaksanaan kegiatan praktikum di Laboratorium.

Pembuatan video praktikum oleh penulis

dilakukan guna menjawab tantangan keadaan

serta pemenuhan kebutuhan mahasiswa terhadap

kompetensi.

Pembuatan video tutorial dilakukan penulis

selama 3 hari dengan bantuan dari tim laboran.

Tahapan pertama dari kegiatan ini adalah

persiapan alat dan bahan praktikum yang

kemudian dilanjutkan dengan setting ruangan

dan pelaksanaan praktikum sesuai dengan daftar

tilik yang ada pada e-modul yang telah dibuat

sebelumnya.

Tahapan kegiatan pengambilan video dilakukan

selama 2 hari dimana hari pertama dilakukan

praktikum secara full dan hari kedua melengkapi

bagian-bagian yang dianggap kurang atau tidak

sesuai. Setelah video mentah rampung, tahapan

selanjutnya adalah editing video hingga

menghasilkan final video tutorial

.

P

Akuntabilitas : Transparan, akuntabel

Nasionalisme : Kerjasama, diskusi, saling menghormati

Etika Publik : Cermat, taat aturan

Komitmen mutu : Efektifitas, efisiensi, inovasi dan orientasi mutu

Anti Korupsi : Disiplin dan tanggung jawab

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan

Page 28: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

28

Kegiatan sosialisasi merupakan upaya

memasyarkatkan sesuatu sehingga menjadi

dikenal, dipahami oleh khalayak. Sasaran pada

kegiatan sosialiasasi ini adalah mahasisiwi

kebidanan Universitas Borneo Tarakan .

Sosialisasi dilakukan penulis bersama

mahasiswa secara daring via zoom.

Sosialisasi desain e-praktikum merupakan

kegiatan terakhir pada rangkaian kegiatan

habituasi penulis yang dilaksanakan pada

tanggal 27 Juli 2020. Pada kegiatan sosialisasi

ini, penulis memamparkan isi dari SOP yang

telah dibuat, memperkenalkan e-modul serta

menampilkan video tutorial kepada mahasiswa.

6. Sosialisasi desain e-praktikum

Akuntabilitas

Transparan, akuntabel

Nasionalisme

Kerjasama, diskusi, musyawarah serta

penggunaan bahasa indonesia

Etika Publik

Cermat, sopan, santun

Komitmen mutu

Efektifitas, efisiensi dan berorientasi

mutu

Anti Korupsi

Disiplin. Mandiri, adil, tanggung jawab

Keterkaitan Substansi Mata

Pelatihan

Page 29: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

29

Role model saya dalam menjalankan fungsi

dan tugas saya sebagai PNS adalah

Ketua Jurusan Kebidanan Fakultas

Ilmu Kesehatan Universitas Borneo

Tarakan. Beliau adalah ibu Hj.

Rahmi Padlilah, S.ST.,M.Keb.

Dalam menjalankan peran dan

tugasnya sebagai abdi Negara beliau

memiliki dedikasi dan integritas yang

luar biasa. Sebagai ketua Jurusan

kebidanan yang menahkodai tiga program studi,

beliau selalu menjunjung tinggi asas disiplin dan

keadilan. Kebijaksanaan beliau selalu terasa

dalam setiap pengambilan keputusan.

Selain menjabat sebagai ketua Jurusan kebidanan

di Universitas Borneo Tarakan, beliau

juga menjabat sebagai Ketua PD

Ikatan Bidan Indonesia Provinsi

Kalimantan Utara dan beberapa

organisasi perempuan lainnya di Kota

Tarakan. Segudang aktivitas dan

amanah yang diemban beliau

nyatanya dapat dijalankan dengan

baik dan optimal. Terlepas dari semua

kegiatan professional pekerjaan, beliau juga

berperan sebagai ibu bagi kami di Jurusan

kebidanan. Hal-hal inilah yang menjadikan beliau

sebagai sosok panutan, role model bagi saya.

Berikut Biodata Beliau

Nama : Rahmi Padlilah, S.ST.,M.Keb

Jenis kelamin : Perempuan

NIP : 197106021989122001

Jabatan Fungsional : Asisten Ahli

Tempat, tanggal lahir : Murung Pudak, 02 Juni 1971

Email : [email protected]

Agama : Islam

Institusi : Universitas Borneo Tarakan

Unit Kerja : Fakultas Ilmu Kesehatan, Jurusan Kebidanan

Alamat : Jl. Amal Lama, No 1, Tarakan

No Telp / Fax : 0811538073 / (0551) 5507023

Page 30: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

30

DAFTAR PUSTAKA

Agus, D., Sarwono, K., JB, K., Sofyan, E., & Muhammad, I. (2015). Anti Korupsi Modul Pendidikan

dan Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara

Bevaola, K., Septiana, D., & Enda, L. A. (2015). Akuntabilitas Modul Pendidikan dan Pelatihan

Prajabatan.Jakarta: Lembaga Administrasi Negara

Elly, F., & Erna, I. (2017). MANAJEMEN ASN Modul Pelatihan Dasar Calon PNS. Jakarta: Lembaga

Ad- ministrasi Negara.

Erwan , A. P., Damayani, t., Andi, T., & Widhi, N. (2017). PELAY ANAN PUBLIK Modul

Pelatihan Dasar Calon PNS. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Karaka, Amri Abdi. 2016. Menakar Optimisme Pelayanan Publik Pasca Undang-Undang RI No. 25

Tahun 2009. Jurnal Supremasi Vol.11 No (2).

Kemenristekdikti. (2015). Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan pendidikan Tinggi Republik

Indonesia Nomor 9 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Mulawarman

Lembaga Administrasi Negara (2015) Modul Pelatihan Dasar CPNS

Lembaga Administrasi Negara. (2016). Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 21

Tahun 2016 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan

III

Tjutju, Y., & Muhammad, T. (2015). Komitmen Mutu Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan

Golon- gan III. Lembaga Administrasi Negara

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara. (2014). In P.

R. Indonesia

Universitas Mulawarman. (2015). https://feb.unmul.ac.id/profil-struktur-organisasi.html, Diakses

tanggal 29 Januari 2020.

Wahyudi, K., Nana, R., & Amir, I. (2015). Etika Publik Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan

Golon-gan III. Lembaga Administrasi Negara

Yogi, S., & Tri, A. S. (2017). W HOLE OF GOV ERNMENT Modul Pelatihan Dasar Calon

PNS. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Yudi, L., Adi, S., & Abdul, A. M. (2015). Nasionalisme Modul Pendidikan dan Pelatihan

Prajabatan Golon- gan III. Lembaga Administrasi Negara

Page 31: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

31

Page 32: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

32

URAIAN KEGIATAN

“Desain E-Praktikum Kegawatdaruratan Materna Neonatal Kebidanan di Era Pendemi COVID-19”

Unit Kerja : Jurusan Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan UBT

Identifikasi Isu :

Isu yang DIangkat : Belum optimalnya pembelajaran praktikum Mata Kuliah Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Era

Pandemi COVID-19

Gagasan Pemecahan Isu :

1. Kurang optimalnya pembelajaran praktikum Mata Kuliah Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Era

Pandemi COVID-19

2. Kurangnya motivasi belajar mahasiswa selama perkuliahan daring

3. Kurangnya kemampuan mahasiswa dalam menganalisis kasus-kasus kegawatdaruratan

1. Analisis kebutuhan desain e-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pendemi

COVID-19

2. Pembentukan tim desain e-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pendemi

COVID-19

3. Penyusunan SOP e-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pendemi COVID-19

4. Pembuatan e-modul praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pendemi COVID-19

5. Pembuatan video tutorial praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pendemi

COVID-19

6. Sosialisasi desain e-Praktikum Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Kebidanan di Era Pendemi COVID-19

Page 33: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

33

N

o Kegiatan Tahapan Kegiatan

Output/

Hasil

Keterkaitan Substansi Mata

Pelatihan

Konstribusi

Terhadap Visi-Misi

Organisasi

Penguatan

Nilai

Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

1 Menganalisis

kebutuhan

desain e-

Praktikum

Kegawatdarur

atan Maternal

Neonatal

Kebidanan di

Era Pendemi

COVID-19

1. Berkonsultasi dengan

ketua jurusan,

sekretaris jurusan dan

dosen pengampu mata

kuliah praktikum

secara daring

2. Mengevaluasi dan

menilai kebutuhan

3. Menetapkan kebutuhan

4. Menentukan tindakan

Bukti fisik :

- Dokumen

tasi

Akuntabilitas : Integritas dan

tanggung jawab untuk mencapai

target kinerja

Nasionalisme : Kekeluargaan dan

menghargai pendapat

Etika Publik : Berkomunikasi

secara daring tetap mengikuti

kaidah penggunaan tata bahasa

yang sopan.

Komitmen mutu : Analisis

kebutuhan yang dilakukan secara

daring memudahkan interaksi

tanpa terhalang jarak. Hal ini

menunjukkan efektivitas dan

efisiensi.

Anti Korupsi : Pelaksanaan

analisis kebutuhan tepat waktu.

Kegiatan ini dapat

mewujudkan salah satu

misi program studi yaitu

menyelenggarakan

pendidikan kebidanan

yang unggul di wilayah

perbatasan dan pesisir

Kegiatan ini

memberikan

penguatan nilai

integritas,

inisiatif,

pembelajar karena

melakukan

analisis kebutuhan

untuk optimalisasi

pembelajaran

praktikum

2 Membentuk

Tim desain e-

Praktikum

Kegawatdarur

atan Maternal

Neonatal

Kebidanan di

Era Pendemi

COVID-19

1. Menentukan tim dari

unit kerja

2. Menyusun pembagian

tugas

3. Menetapkan

mekanisme

pengendallian

pelaksanaan

4. Membuat pedoman

Pembagian

tugas dan

kontrol

pekerjaan

Akuntabilitas : Transparansi.

Kepercayaan dan keadilan

Nasionalisme : Musyawarah,

kerjasama, diskusi

Etika Publik : Cermat, sopan, taat

aturan

Komitmen mutu : Efektifitas

Anti Korupsi : Tanggung jawab,

kerja keras

Kegiatan ini dapat

mewujudkan salah satu

misi program studi yaitu

menyelenggarakan

pendidikan kebidanan

yang unggul di wilayah

perbatasan dan pesisir

Kegiatan ini

memberikan

penguatan nilai

integritas serta

professional

dengan bekerja

penuh dedikasi

dan menjalankan

tugas sesuai

Page 34: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

34

pembagian tugas dan

control pekerjaan

dengan

kompetensi secara

optimal

3 Menyusun

SOP e-

Praktikum

Kegawatdarur

atan Maternal

Neonatal

Kebidanan di

Era Pendemi

COVID-19

1. Mengumpulkan

informasi terkait yaitu

metode pendekatan

system atau risiko

kegiatan

2. Mengumpulkan

informasi terkait alur

otorisasi

3. Menetapkan metode

dan

4. Membuat draft

pedoman SOP

5. Uji Coba SOP

6. Penyempurnaan

Final SOP Akuntabilitas : Akuntabel,

Transparan, konsistensi

Nasionalisme : Penggunaan

bahasa Indonesia dalam

pembuatan SOP

Etika Publik : Cermat, taat aturan

Komitmen mutu : Efektif dan

orinetasi mutu (SOP dibuat sejelas

mungkin agar mudah dipahami

dan dilaksanakan)

Anti Korupsi : Berdisiplin, kerja

keras dan tepat waktu

Kegiatan ini dapat

mewujudkan salah satu

misi program studi yaitu

menyelenggarakan

pendidikan kebidanan

yang unggul di wilayah

perbatasan dan pesisir

Memperkuat nilai

organisasi yaitu

integritas,

professional dan

inovatif dengan

menghasilkan

SOP yang

menjawab

tantangan zaman.

4 Membuat e-

modul desain

praktikum

Kegawatdarur

atan Maternal

Neonatal

Kebidanan di

Era Pendemi

COVID-19

1. Membuat kerangka e-

Modul

2. Membuat draft e-modul

3. Validasi draft e-modul

4. Menentukan jenis

format

5. Produksi e-modul

Final e-

modul

Akuntabilitas : Akuntabel,

Transparan

Nasionalisme : Penggunaan

bahasa Indonesia dalam

pembuatan modul

Etika Publik : Cermat

Komitmen mutu : Efektivitas,

efisiensi, inovasi dan mutu (Modul

dibuat semenarik mungkin agar

mudah dipahami dimana saja

kapan saja)

Anti Korupsi : Disiplin, kerja

keras dan penuh tanggung jawab

Kegiatan ini dapat

mewujudkan salah satu

misi program studi yaitu

menyelenggarakan

pendidikan kebidanan

yang unggul di wilayah

perbatasan dan pesisir

Memperkuat nilai

organisasi yaitu

integritas,

professional dan

inovatif dengan

menghasilkan e-

modul

Page 35: LAPORAN AKTUALISASIpustakamaya.lan.go.id/uploaded_files/temporary/Digital... · 2021. 5. 20. · LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan

35

5 Membuat

video tutorial

praktikum

Kegawatdarur

atan Maternal

Neonatal

Kebidanan di

Era Pendemi

COVID-19

1. Mempersiapkan alat

dan bahan praktikum

2. Persiapan kamera dan

tempat yang

representatif

3. Pelaksanaan praktikum

sesuai e-modul

4. Pengambilan video

tutorial

5. Editing

6. Final video tutorial

Video

tutorial

praktikum

Akuntabilitas : Transparan,

akuntabel

Nasionalisme : Kerjasama,

diskusi, saling menghormati

Etika Publik : Cermat, taat aturan

Komitmen mutu : Efektifitas,

efisiensi, inovasi dan orientasi

mutu

Anti Korupsi : Disiplin dan

tanggung jawab

Kegiatan ini dapat

mewujudkan salah satu

misi program studi yaitu

menyelenggarakan

pendidikan kebidanan

yang unggul di wilayah

perbatasan dan pesisir

Memperkuat nilai

organisasi yaitu

integritas,

professional,

inovatif dana

peduli dengan

menghasilkan

video tutorial

praktikum yang

menarik dan

mudah diakses

stakeholder.

6 Melaksanakan

sosialisasi

desain e-

Praktikum

Kegawatdarur

atan Maternal

Neonatal

Kebidanan di

Era Pendemi

COVID-19

1. Menetapkan

metodologi dan materi

sosialisasi

2. Melaksanakan

sosialisasi

3. Menyusun laporan

sosialisasi

Bukti fisik :

- Daftar

Hadir

sosialisas

i

- Dokumen

tasi

Akuntabilitas : Transparan,

akuntabel

Nasionalisme : Kerjasama,

diskusi, musyawarah serta

penggunaan bahasa indonesia

Etika Publik : Cermat, sopan,

santun

Komitmen mutu : Efektifitas,

efisiensi dan berorientasi mutu

Anti Korupsi : Disiplin. Mandiri,

adil, tanggung jawab

Kegiatan ini dapat

mewujudkan salah satu

misi program studi yaitu

menyelenggarakan

pendidikan kebidanan

yang unggul di wilayah

perbatasan dan pesisir

Kegiatan ini

memberikan

penguatan nilai

integritas, inisiatif

dan peduli

pembelajar karena

melakukan

sosialisai untuk

meningkatkan

pemahaman

stakeholder.