Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja...

59
47 Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan

Transcript of Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja...

Page 2: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

48

Lampiran 2: Interview Guide Pihak Perusahaan

INTERVIEW GUIDE PIHAK PERUSAHAAN

I. Profil Perusahaan

1. Bagaimana sejarah singkat perusahaan?

2. Apa visi misi perusahaan?

3. Apakah perusahaan memiliki struktur organisasi?

4. Darimanakah sumber modal yang didapatkan pada awal berdirinya

perusahaan ini?

5. Berupa apa modal yang digunakan pada awal berdiri?

6. Berapakah jumlah pegawai yang dimiliki perusahaan sampai saat ini?

7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan

perusahaan, ada berapa banyak?

8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini? Apakah ada kendala selama

menjalankan perusahaan ini?

II. Kepercayaan (trust)

1. Bagaimana sikap anda jika pada perusahaan ada anggota keluarga yang

bekerja atau menjadi bagian di dalam perusahaan?

2. Bagaimana cara pihak perusahaan dapat menanamkan kepercayaan

kepada masing-masing pekerja?

3. Bagaimana cara anda menjaga hubungan baik dengan para pekerja,

rekan bisnis, dan dengan pelanggan?

4. Sejauh mana pihak perusahaan melakukan pemantauan dalam

mengontrol seluruh karyawan?

5. Apakah pada saat perekrutan pekerja baru, perusahaan memiliki

kriteria atau beberapa syarat? Misal salah satunya harus memiliki surat

berkelakuan baik dari pihak berwajib?

6. Jika anda memiliki jadwal atau pekerjaan yang padat bagaimana cara

anda memantau atau mengontrol kinerja karyawan anda?

Page 3: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

49

Lampiran 2: Interview Guide Pihak Perusahaan (Sambungan)

7. Apa yang menjadi pertimbangan perusahaan dalam memilih dan

menetapkan pemasok? Mengapa?

8. Pada saat memilih pemasok yang akan diajak kerjasama, bagaimana

cara anda menyakinkan diri anda sendiri dan pihak-pihak yang terlibat

bahwa pilihan perusahaan dalam penetapan pemasok sudah tepat?

9. Ketika sebagian besar pelanggan perusahaan berlokasi di luar kota atau

pulau, bagaimana cara perusahaan menghadapinya?

10. Menurut perusahaan pelanggan dikatakan loyal jika seperti apa?

11. Apa yang anda lakukan pada saat awal mula bisnis agar pemasok dapat

percaya untuk memasok bahan baku di perusahaan anda?

12. Bagaimana cara anda meyakinkan pelanggan bahwa perusahaan anda

merupakan perusahaan yang berkualitas?

III. Norma (norms)

1. Bagaimana anda menjaga hubungan dengan para karyawan yang

bekerja di perusahaan?

2. Bagaimana kebijakan perusahaan dalam menetapkan aturan-aturan

dalam perusahaan (baik bagi karyawan, pemasok, dan pelanggan)?

3. Apakah dalam perusahaan sering terjadi konflik baik antara pemasok

maupun pelanggan?

4. Bagaimana anda menjaga hubungan dengan pemasok dan pelanggan?

5. Apakah anda pernah merasa dirugikan oleh pihak pemasok yang

bekerjasama dengan perusahaan anda? Bagaimana tindakan

perusahaan selanjutnya?

6. Bagaimana dengan pelanggan, apakah perusahaan pernah merasa

dirugikan? Apa tindakan anda selanjutnya? Efek jera apa yang anda

berikan bagi pihak yang merugikan perusahaan anda?

Page 4: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

50

Lampiran 2: Interview Guide Pihak Perusahaan (Sambungan)

IV. Jaringan (networks)

1. Bagaimana awal hingga perusahaan bisa bekerjasama dengan

pemasok?

2. Bagaimana anda mendapatkan informasi mengenai pemasok-pemasok

yang dibutuhkan perusahaan anda?

3. Bagaimana tindakan anda pada saat memulai bisnis ini agar

mendapatkan pelanggan?

4. Bagaimana cara anda mendapatkan informasi mengenai pelanggan

yang dapat perusahaan tawarkan produk yang di produksinya?

5. Menurut anda apakah membangun jaringan bisnis yang luas penting

bagi perusahaan anda? Mengapa?

6. Bagaimana cara anda agar hubungan perusahaan tetap erat dengan

para pemasok dan pelanggan?

7. Bagaimana anda mendapatkan beberapa pemasok yang dibutuhkan

oleh perusahaan?

8. Apa yang menjadi tolak ukur perusahaan dalam memilih pemasok?

9. Seberapa sering perusahaan mengadakan pertemuan dengan para

pemasok dan pelanggan?

10. Kendala-kendala yang pernah dialami perusahaan dalam menghadapi

pemasok dan pelanggan?

Page 5: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

51

Lampiran 2: Interview Guide Pihak Pemasok

INTERVIEW GUIDE PIHAK PEMASOK

I. Kepercayaan (trust)

1. Bagaimana cara anda meyakinkan PT. Lestari Bambe Plastik bahwa

bahan baku yang anda produksi atau pasarkan berkualitas?

2. Apa yang menjadi pertimbangan anda ingin melakukan kerjasama

dengan PT. Lestari Bambe Plastik? Mengapa?

3. Pada awal terjalinnya hubungan bisnis antara anda dengan PT. Lestari

Bambe Plastik, apa yang membuat anda yakin bahwa perusahaan

tersebut cocok untuk diajak bekerjasama?

II. Norma (norms)

1. Apakah selama bekerjasama dengan PT. Lestari Bambe Plastik, anda

merasa pernah dirugikan?

2. Bagaimana cara anda menanggulanginya? Apakah dampak bagi anda

dan PT. Lestari Bambe Plastik?

3. Bagaimana kebijakan anda kepada PT. Lestari Bambe Plastik selama

menjadi partner bisnis?

III. Jaringan (networks)

1. Bagaimana awal anda mengetahui atau mengenal PT. Lestari Bambe

Plastik?

2. Selama anda melakukan kerjasama dengam PT. Lestari Bambe Plastik

keuntungan apa saja yang anda dapatkan?

3. Bagaimana cara perusahaan anda untuk selalu menjaga jalinan

kerjasama dengan PT. Lestari Bambe Plastik?

4. Secara keseluruhan apakah anda merasa senang dapat menjalin

kerjasama dengan PT. Lestari Bambe Plastik?

Page 6: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

52

Lampiran 2: Interview Guide Pihak Pelanggan

INTERVIEW GUIDE PIHAK PELANGGAN

I. Kepercayaan (trust)

1. Mengapa anda memilih PT. Lestari Bambe Plastik sebagai tempat

anda mengambil barang dagangan anda?

2. Apa yang membuat anda sehingga berminat, padahal masih banyak

perusahaan lain yang menjual plastic houseware?

3. Menurut anda, perusahaan yang memiliki pengalaman bisnis yang

baik itu seperti apa?

II. Norma (norms)

1. Apakah anda merasa pernah dirugikan oleh pihak PT. Lestari Bambe

Plastik selama anda mengambil barang diperusahaannya? Bagaimana

anda mengatasi situasi tersebut?

2. Apakah selama kerjasama dengan pihak PT. Lestari Bambe Plastik

pernah terjadi konflik? Bagaimana cara anda menanggulangi hal

tersebut?

III. Jaringan (networks)

1. Bagaimana awal anda tahu mengenai produk PT. Lestari Bambe

Plastik?

2. Selama anda bekerja sama dengan PT. Lestari Bambe Plastik

keuntungan apa saja yang anda peroleh?

3. Bagaimana cara anda agar hubungan anda dengan pihak PT. Lestari

Bambe Plastik selalu baik (dalam artian hubungan kerjasama dalam

jangka waktu panjang)?

4. Apakah anda ada merekomendasikan PT. Lestari Bambe Plastik ke

rekan-rekan anda agar mengambil atau menjual “Liong Product”?

Page 7: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

53

Lampiran 3: Transkrip Wawancara Direktur PT. Lestari Bambe Plastik

TRANSKRIP WAWANCARA PADA DIREKTUR PT. LESTARI BAMBE

PLASTIK

Nama Informan : Mardi Louis

Jabatan : Direktur

Tempat : Excelso Coffee, Supermall Surabaya

Hari/Tanggal : Minggu, 1 November 2015

Pukul : 13.30 WIB

Suasana : Santai

Peneliti : Selamat siang Ko. Makasih udah bisa nyempetin waktu

untuk saya wawancara Ko.

Informan : Siang. Iya gapapa, kebetulan saya juga lagi gak sibuk kok.

Peneliti : Ini saya mulai wawancaranya yah Ko?

Informan : Iya, santai aja biar gak terlalu tegang.

Peneliti : Pertama saya mau nanya seputar profil perusahaan Ko.

Informan : Iya.

Profil Perusahaan

Peneliti : Bagaimana sejarah perusahaan PT. Lestari Bambe Plastik.

Asal mula terbentuknya perusahaan Ko.

Informan : Ya perusahaanku ini sudah berdiri sejak tahun 1981,

bergerak dalam bidang manufaktur Plastic Houseware yang

merknya itu “Liong Product”. Pendiri awal PT. Lestari

Bambe Plastik itu ya papaku namanya Sugiharto Louis, tapi

kira-kira semenjak tahun 2006 gitu saya yang disuruh kelola.

Papaku ngerasa aku udah mampu untuk menggantikan beliau

untuk ngelola perusahaan sedangkan papaku tinggal

mengontrol dari belakang aja.

Page 8: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

54

Lampiran 3: Transkrip Wawancara Direktur PT. Lestari Bambe Plastik

(Sambungan)

Peneliti : Sebelum pabrik ini didirikan, dulu ada bisnis sampingan gak

Ko?

Informan : Ada, dulu ada toko di daerah Kembang Jepun, nama tokonya

Enliang. Karena market di Kembang Jepun menurun jadi

pindahlah ke Pasar Turi karena kan itu pusat belanjanya

rame. Tapi kalo gak salah ingat tahun 92-an tokonya tutup

karena mau lebih fokus kelola pabrik dan emang dari awal

papaku itu mau buat pabrik sendiri.

Peneliti : Tau gak asal mula bisnis papanya Koko sebelum buka

pabrik?

Informan : Tahun 1951 awal papaku buka usaha dan hanya seorang

wiraswasta dalam bidang Plastic Houseware, yang menjual

barang-barang plastik.

Peneliti : Dari dulu memang nama perusahaannya PT. Lestari Bambe

Plastik Ko?

Informan : Gak, dulu sebelum pakai nama Bambe awalnya pake nama

“Cahaya Dewi”.

Peneliti : Terus kenapa bisa berubah menjadi PT. Lestari Bambe

Plastik?

Informan : Kalo itu saya kurang tau papaku sih, atau mungkin karena

pabriknya di desa Bambe makanya bisa sampai pakai nama

itu.

Peneliti : O iya Ko. Jadi perusahaan PT. Lestari Bambe Plastik ini

masih dikelola sama keluarga yah Ko?

Informan : Iya.

Peneliti : Untuk buka pabrik kira-kira berapa modal yang dibutuhkan?

Informan : Wah, cukup besar yah karena belum untuk lahan pabrik,

mesin, dan masih banyak lagi.

Peneliti : Selain itu apa lagi yang dibutuhkan selain modal yang besar?

Page 9: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

55

Lampiran 3: Transkrip Wawancara Direktur PT. Lestari Bambe Plastik

(Sambungan)

Informan : Harus banyak koneksi seperti pemasok bahan baku sama

pengekspor mesin produksi. Kebetulan papaku itu

koneksinya banyak, itu salah satu alasan sampai buka pabrik

sendiri.

Peneliti : Gitu ya ko. Ada struktur organisasi perusahaan gak Ko?

boleh saya minta?

Informan : Ada, iya nanti saya kasi kamu.

Peneliti : Lokasi perusahaan sendiri dimana Ko?

Informan : Di jalan Semeru gang 2 no 8 desa bambe, kecamatan

Driyorejo, Surabaya, Gresik.

Peneliti : Perusahaan PT. Lestari Bambe Plastik memiliki visi dan misi

Ko?

Informan : Iya punya. Kalau mengenai visi perusahaan gimana

perusahaan memperoleh pasar yang luas, kalau bisa sampai

menyebar keseluruh Indonesia. Sedangkan misinya

memproduksi produk yang berkualitas, sistem kerja yang

baik, serta bertanggung jawab dan melayani konsumen

dengan baik.

Peneliti : Karyawan yang bekerja di perusahaan PT. Lestari Bambe

Plastik total ada berapa banyak Ko ?

Informan : Kurang lebih 40 orang sih.

Peneliti : Sejauh ini ada gak kendala yang dihadapi perusahaan Ko?

Informan : Ya pasti ada kendala disetiap perusahaan itu, yang perlu kita

lihat pertama apa dulu masalahnya setelah itu perusahaan

akan pikirkan bagaimana cara menyelesaikan kendala

tersebut. perusahaan gede pun pasti ada kendala-kendala

yang mereka alami.

Page 10: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

56

Lampiran 3: Transkrip Wawancara Direktur PT. Lestari Bambe Plastik

(Sambungan)

Kepercayaan (trust)

Peneliti : Sesuai pernyataan dari Koko tadi PT. Lestari Bambe Plastik

kan bisa dibilang perusahaan keluarga karena masih dikelola

oleh keluarga sendiri. Gimana perusahaan menyikapi

anggota keluarga yang bekerja di PT. Lestari Bambe Plastik

Ko?

Informan : Be fair aja. Walaupun emang keluarga sendiri tapi dalam

pekerjaan tetap secara professional tidak ada hak istimewa

yang dikasi, tidak ada perbedaan antara anggota keluarga

yang bekerja dengan karyawan lain. Jadi, karyawan juga bisa

menjadi segan kalau mau banyak tingkah.

Peneliti : Sejauh ini anggota keluarga yang bekerja di perusahaan

pernah protes gak Ko karena diperlakuin sama dengan

karyawan biasa?

Informan : Gak sih, soalnya pas awal bekerja ya saya juga udah

sampaikan dan menekankan pada mereka bahwa saya

percaya kalau mereka bisa diandalkan dalam perusahaan dan

mampu menjadi contoh yang baik bagi para pekerja.

Peneliti : Bagaimana bisa perusahaan percaya bahwa anggota keluarga

yang bekerja dapat diandalkan dalam perusahaan Ko?

Informan : Ya kan kurang lebih kita tau bagaimana watak masing-

masing anggota keluarga kita dan selama ini yang saya liat

dan tau ya baik-baik saja.

Peneliti : Kalau dengan karyawan perusahaan sendiri bagaimana cara

PT. Lestari Bambe Plastik dapat menanamkan kepercayaan

Ko?

Informan : Kita pake sistem kekeluargaan dengan memberikan

kepercayaan ke karyawan.

A1

Page 11: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

57

Lampiran 3: Transkrip Wawancara Direktur PT. Lestari Bambe Plastik

(Sambungan)

Peneliti : Sistem kekeluargaan dengan memberikan kepercayaan yang

dimaksud seperti apa Ko?

Informan : Misal seperti saya menyuruh karyawan A menghitung stok

gudang, bisa gak dia kerjain dengan jujur dan benar. Tapi

kita juga ga lepas gitu aja, kita tetap monitor dari belakang

karena kan gak mungkin dikit-dikit kita yang handle

pekerjaan itu sendiri.

Peneliti : Selain memberikan kepercayaan sama karyawan, gimana

cara perusahaan mengontrol kerjaan karyawan apakah sudah

bekerja dengan benar atau gimana?

Informan : Jadi kita kayak nyediain mandor. Kayak mandor gudang,

mandor pengiriman, mandor produksi, mandor bahan baku.

Kita minta tolong untuk mandorin, kita Cuma tau beres tapi

ada catatan juga. Jadi kita tidak terjun langsung tapi kita kasi

bagian ke masing-masing orang tapi dengan bukti tertulis

misal kayak mau ambil barang mesti ada persetujuan dari

mandor gudang setelah itu baru kita ngecek lagi, terus mobil

keluar ada security yang mengecek. Jadi internal ngecek,

sebelum keluar bagian eksternal juga cek.

Peneliti : Jadi pengecekan barang sebelum keluar bukan cuman sekali

ya Ko?

Informan : Iya gak cuman sekali, untuk menghindari kesalahan juga sih

lebih tepatnya dan didaerah pemuatan barang dilengkapi

dengan CCTV jadi kalau ada yang nyolong seperti barang

yang dinaikkan tidak sesuai dengan faktur bisa keliatan.

Peneliti : Jadi selalu stand by di pabrik ya Ko?

Informan : Gak juga sih, kadang kalau saya lagi ada kepentingan lain ya

saya ga ada di pabrik cuman kadang saya titip pesan aja

semua barang keluar dan masuk dicatat apapun itu karena

A2

Page 12: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

58

Lampiran 3: Transkrip Wawancara Direktur PT. Lestari Bambe Plastik

(Sambungan)

saya pasti akan melihat laporan mereka dan kan di pabrik ada

CCTV jadi saya bisa monitor dari gadget.

Peneliti : Dari segi mana Koko melihat seorang karyawan dapat

pertahankan kepercayaan yang sudah berikan oleh

perusahaan?

Informan : Pertama aku liat dari kinerja mereka, serius gak selama kerja

hasilnya selalu tepat gak. Kedua, dari kepribadiannya karena

kalo untuk dirinya sendiri aja dia bisa konsisten berarti untuk

kerjaannya juga dia mampu.

Peneliti : Pernah gak Ko ada karyawan yang sudah dikasi kepercayaan

tapi mereka salah gunakan atau buat kesalahan dalam

bekerja?

Informan : Kesalahan pasti ada, tapi kesalahan apa dulu yang mereka

buat. Misal kesalahan dalam penghitungan stok gudang itu

it’s ok lah masih bisa dimaklumi karenakan semua orang

pasti bisa lalai dalam bekerja, yang penting jangan sampai

nyolong itu sudah fatal gak ada ampun.

Peneliti : Apakah perusahaan memiliki kriteria dalam menerima

karyawan baru?

Informan : Ada standard-standard tertentu sih kalau mau rektrut

karyawan baru.

Peneliti : Standard-standard seperti apa yang sudah ditentukan

perusahaan Ko?

Informan : Seperti menunjukkan surat berkelakuan baik yang terbaru

dari pihak berwajib, punya pengalaman kerja, pendidikan

minimal SMP atau SMA, setelah itu kita training layak gak.

Kita memberikan surat pernyataan untuk setiap karyawan

baru setuju atau gak dalam menaati setiap peraturan yang

berlaku di perusahaan dan teken kontrak kerja setiap satu

tahun sekali. Sewaktu kontraknya udah habis kalau layak

A3

Page 13: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

59

Lampiran 3: Transkrip Wawancara Direktur PT. Lestari Bambe Plastik

(Sambungan)

kita panggil lagi untuk bekerja kita perpanjang kontraknya,

tapi kalau gak ya saya gak perpanjang dan sekalipun orang

bersangkutan masih mau bekerja saya gak bisa terima lagi.

Peneliti : Jadi misalnya ada karyawan yang keluar sebelum kontraknya

selesai gimana tuh Ko?

Informan : Ya gapapa, keluar aja kita pihak perusahaan tidak pusing

soalnya pekerja borongan atau kontrak tidak ada ganti rugi.

Dalam keadaan ekonomi saat ini paling safe kalau pake

pekerja borongan.

Peneliti : Kalau pemasok yang bekerja sama dengan PT. Lestari

Bambe Plastik sendiri berapa banyak Ko?

Informan : Aku ada banyak pemasok dan adanya di luar kota dan luar

pulau, Kalau kamu nanyai aku total masing-masing aku gak

ingat sih soalnya terlalu banyak.

Peneliti : Gimana kalau dengan pelanggannya Ko? Kira-kira koko

ingat gak?

Informan : Gak juga, terlalu banyak. Palingan cuman beberapa nama

toko yang saya ingat.

Peniliti : Saat awal kerjasama dengan pemasok gimana cara

perusahaan mendapatkan kepercayaan sehingga mereka mau

memasok bahan baku di PT. Lestari Bambe Plastik Ko?

Informan : Kebanyakan pemasok berasal dari luar pulau atau luar kota,

jadi kadang bicara cuman by phone aja dan dari sana bisa

membangun kepercayaan, menurut saya sih seperti itu ya.

Jadi secara gak langsung karena mereka udah ada

kepercayaan dengan kita sampai mereka berani memasok

bahan bakunya. Biasanya orang pemasok yang datang

meninjau langsung.

B1

B2

Page 14: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

60

Lampiran 3: Transkrip Wawancara Direktur PT. Lestari Bambe Plastik

(Sambungan)

Peneliti : Pernah gak pihak PT. Lestari Bambe Plastik ke tempat

pemasok atau mungkin pihak pemasok sendiri datang

meninjau ke pabrik langsung?

Informan : Hmm.. kalo dari pihak perusahaan saya jarang yah pergi

tinjau ke tempat pemasok, tapi kalau pihak pemasok dalam

jangka waktu tertentu kadang datang ke Surabaya untuk

melihat perusahaan kita layak buat diajak kerjasama dalam

jangka waktu yang lama atau gak.

Peneliti : Ko, pernah ada pikiran gak misal perusahaan sudah beli

bahan baku tapi pas datang gak sesuai jadi direturn, pas

direturn pihak pemasok gak ngirim balik barang returnnya?

Informan : Ada sih, tapi anehnya malahan orang situ yang segan sama

kita atau perusahaan.

Peneliti : Terus apa yang menjadi pertimbangan perusahaan dalam

memilih pemasok Ko?

Informan : Apa ya… bahan baku yang cocok sesuai kebutuhan pabrik,

harga cocok atau pas, konsekuen dan kita bisa pake. Itu

pertimbangan kita dalam pilih pemasok.

Peneliti : Kalau kualitas bahan baku bagus tapi harga mahal gimana

Ko?

Informan : Tergantung, kita kan ada kualitas yang jelek, menengah dan

bagus. Jadi selama kita bisa fight dengan harga yg sepadan

dengan produk umum ya gapapa.

Peneliti : Apa yang buat Koko yakin kalau pemasok yang dipilih untuk

kerjasama dengan PT. Lestari Bambe Plastik sudah tepat?

Informan : Kalau saya sih pake feeling ya, harus ada kecocokan satu

sama lain, terus orangnya fair jadi ngasih contoh A

datangnya A itu berartikan orangnya konsekuen, itu kita

terima. Contohnya lebih bagus dan pas barang datang tidak

B3

B4

Page 15: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

61

Lampiran 3: Transkrip Wawancara Direktur PT. Lestari Bambe Plastik

(Sambungan)

bagus kita tolak karena tidak sesuai dengan kesepakatan.

Peneliti : Selama bekerjasama dengan banyak pemasok, pernah ada

gak yang nakal Ko? Misal perusahaan minta bahan baku

grade A tapi yang datang grade C.

Informan : Ada.. ada yg nakal. Bahan baku jauh-jauh dia kirim dari luar

pulau atau luar kota nyampe gak sesuai dengan grade yang

diminta ya kita return, kita gak mau tau. Jadi dia pasti mikir

ulang, dia jauh-jauh ngirimi barang kan pasti udah kena

ongkir kalau dibalikin lagi dia rugi segalanya.

Peneliti : Tapi biasanya alasan apa yang pemasok infokan ke

perusahaan kalau buat kesalahan seperti itu Ko?

Informan : Banyak, kadang ada yg bilang bantuin karena bahannya

kurang laku tapi kita gak pake buat apa. Jadi ya kita return.

Pokoknya kalau barang tidak sesuai dengan pesanan kita

akan return tidak menerima alasan apapun.

Peneliti : Cara perusahaan dalam meyakinkan pelanggan gimana Ko

kalo produk perusahaan Koko bagus? Informan :

Gampang-gampang susah, tergantung lobby kita, perasaan

kita, sreg kita dll. Dan kita harus menguasai plus minus

semua produk kita. Ya kalau mengenai yakinkan pelanggan

ya itu tergantung kita, kalau dia pernah mendengar produk

kita di pasaran dan orang itu ringan tangan mau coba produk

kita. Tapi ada juga yang cuek gak mau pusing dengan alasan

aku sibuk, nanti aja lah. Kalo digituin yaudah gapapa kan

udah dapat informasinya, nanti selanjutnya kita telpon lagi

atau janjian datang ketempatnya. Berapa kali kita datangi

biasanya akhirnya mau coba produk kita, sambil mencari

yang lainnya.

Peneliti : gimana perusahaan menghadapi pelanggan perusahaan, baik

Page 16: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

62

Lampiran 3: Transkrip Wawancara Direktur PT. Lestari Bambe Plastik

(Sambungan)

yang di Surabaya maupun yang berlokasi diluar kota atau

pulau Ko?

Informan : Kadang sesekali saya datang berkunjung kesana untuk

melihat-lihat keadaan tokonya tapi tidak rutin atau kalau

bukan saya yang kesana ya saya suruh sales.

Peneliti : Ada perjanjian awal gak Ko sama pelanggan yang dari luar

kota atau pulau? Misal pembayarannya gimana, return

baragnya gimana, dsb.

Informan : Iya ada, kita setiap ingin kerjasama dengan orang pasti ada

omongan dulu gimana enaknya biar ntik selanjutnya gak ada

kesalahpahaman. Perjanjian harus ditepati meskipun secara

hukum gak ada hitam diatas putih kita gak pernah sign

kontrak tapi hanya dari trust.

Peneliti : Menurutnya Koko pelanggan dikatakan loyal pada

perusahaan kalau seperti apa ?

Informan : Maksudnya loyal?

Peneliti : Kayak pelanggan tetap, jadi langganan gitu Ko. Kayak dari

dulu sampai sekarang ya jual produknya PT. Lestari Bambe

Plastik Ko.

Informan : Tiap tahun ada bonusan, tergantung omzetnya masing-

masing. Jadi omzet sekian dapat sepeda motor, omzet sekian

dapat kipas angin tergantung omzetnya pertahun dan

perbulannya berapa. Bayarannya gimana on-time gak misal

kita minta cash langsung dicash gak, minta satu bulan

langsung dibayar gak kalo minta satu bulan terus dibayar dua

bulan atau tiga bulan jadi bonusnya ilang.

Peneliti : Jadi kayak dipacu gitu ya Ko biar tetap semangat jual

produknya?

C3

Page 17: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

63

Lampiran 3: Transkrip Wawancara Direktur PT. Lestari Bambe Plastik

(Sambungan)

Informan : Iya betul dipacu untuk semangat gitu lo, dia kan pakai

bendera kita biar dia itu bener-bener fokusin untuk jual

produk kita meskipun kita gak melarang dia bisa tetap jual

produk lain. Kita tidak mau terikat tapi konsekuen.

Peneliti : Kalau pelanggan perusahaan omzetnya semakin hari

semakin buruk, apa yang perusahaan lakukan Ko?

Informan : Permintaan barangnya di stop gak di kasi lagi. Tapi kalo

omzetnya bagus kan kita juga dapat keuntungan dari situ.

Peneliti : Ko, gimana caranya yakinkan pelanggan kalau

perusahaannya Koko itu perusahaan berkualitas?

Informan : Kita harus tetap stabil terhadap kualitas produk kita, sesuai

dengan yang kita kasi. Pelanggan minta kualitas bagus ya

kita kasi yang bagus.

Peneliti : Terkadang kan ketika pabrik cetak satu produk, cetakan

awalnya bagus tapi cetakan selanjutnya kualitas bahannya

makin menurun. Gimana cara menghadapinya Ko?

Informan : Jujur sih perusahaan saya tidak pernah seperti itu, karena itu

bisa jadi dampak buruk juga bagi perusahaan. Pelanggan

pasti akan complain dan bisa-bisa kedepannya gak dikasi

orderan lagi. Jadi lebih bagus kita tetapkan standar tiap

produk tergantung kualitasnya agar perusahaan kita juga

tetap stabil.

Jaringan (networks)

Peneliti : Gimana cara perusahaan untuk menjaga hubungan agar tetap

baik dengan para pemasok dan pelangan?

Informan : Kalau saya untuk mejaga hubungan baik dengan berbagai

pihak saya lebih ke kekeluargaan, kepercayaan, disiplin,

memiliki prinsip kerja, konsekuen dan bertanggung jawab

A4

C4

Page 18: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

64

Lampiran 3: Transkrip Wawancara Direktur PT. Lestari Bambe Plastik

(Sambungan)

baik dalam bekerja maupun dalam memberikan arahan

kepada karyawan. Salah satu tidak bisa dipegang menurut

saya tidak layak bekerjasama dengan perusahaanku.

Peneliti : Bagaimana awalnya perusahaan bisa kerjasama dengan

pemasok Ko?

Informan : Gak nentu sih, soalnya kan perusahaan bisa kerjasama

dengan pemasok ya tergantung awalnya karena apa. Ada

karena kerabat atau teman, dikenalin, dari kita survey

langsung, ada yang tiba-tiba datang di pabrik tawarin.

Apalagi kan perusahaan kita sudah lama, kita diam kita yang

dicari orang.

Peneliti : Untuk mendapatkan informasi pemasok yang dibutuhkan,

perusahaan dapat dari mana Ko?

Informan : Bisa dapat informasi kadang dari teman atau pemasok lain

atau perusahaan lain. Kadang langsung di-recommend ke

rekan bisnis atau kenalannya atau langsung dikasih contact.

Peneliti : Saat dikasi contact person yang di-recommend, langsung

Koko hubungin sendiri atau menugaskan orang perusahaan?

Informan : Saya sendiri yang menghubungi, tapi kalau saya lagi banyak

pekerjaan kadang saya menyuruh orang perusahaan.

Peneliti : Gimana respon calon pemasoknya Ko? apakah mereka

langsung welcome atau gimana Ko?

Informan : Ya tergantung masing-masing orang, ada yang mau terima

ada yang gak, ada yang jual mahal.

Peneliti : Kalau yang jual mahal gimana cara perusahaan menanggapi

Ko?

Informan : Yaudah kita lepas, kalau kita butuh ya kita coba lagi lobby

orangnya tapi kalo gak yah kita biarin cari yang lain.

Peneliti : Hmm.. awal bisa kenal dengan pelanggan-pelanggan Koko

yapa caranya Ko?

D1

E1

Page 19: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

65

Lampiran 3: Transkrip Wawancara Direktur PT. Lestari Bambe Plastik

(Sambungan)

Informan : Di perusahaanku punya sales yang datang ke toko-toko

untuk nawarin barang baik pelanggan yang ada di Surabaya,

luar kota dan luar pulau.

Peneliti : Kalau dengan pelanggan, bagaimana caranya sampai bisa

mendapatkan informasi mengenai pelanggan perusahaan Ko?

Informan : Susah-susah gampang. Perusahaanku ada nyediain sales

untuk jalan ke tiap toko, Perusahaanku kan udah lama jadi

pasti orang-orang kurang lebih tau. Balik lagi tergantung

gimana kita melobby calon pelanggan, kalo kamu gak pintar

melobby ya gak dapat orderan dan plus dari koneksi juga.

Kalo yang gak terjangkau seperti pelanggan yang di luar

kota atau luar pulau kadang mereka telepon ke pabrik, ya

kalo ada telepon biasanya salesku langsung samperin ke

tempatnya.

Peneliti : Mereka tau nomor telepon pabrik biasa darimana Ko?

Perusahaan ada sebar kartu nama atau gimana?

Informan : saya gak pernah sih nyebar-nyebar. Kurang tau juga bisa

dapat darimana, mungkin dari kenalannya.

Peneliti : Antara pelanggan baru dan pelanggan lama ada mendapatkan

perlakuan yang beda Ko?

Informan : Gak, kita melayani pelanggan lama ataupun baru itu sama.

Cuman bedanya palingan diharga, diskon yang diberikan

tidak sama. Kalo pelanggan baru kadang diskonnya gak

seberapa besar karena masi baru kenal, cari tau dulu

background pelanggan baru tersebut.

Peneliti : Sering gak Ko perusahaan mengadakan pertemuan dengan

para pemasok dan pelanggan?

Informan : Tidak tentu, pemasok itu biasanya yang ngontak kita,

pelanggan biasanya kita yang kontak atau sebaliknya by

phone gak harus ketemuan. Kalo pemasok masuk pabrik itu

D3

E2

Page 20: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

66

Lampiran 3: Transkrip Wawancara Direktur PT. Lestari Bambe Plastik

(Sambungan)

dia mesti datang dulu. Kalau kita ke pelanggan, sales yang

datang ke toko-toko. Ada sebagian pelanggan yang mau

setiap waktu disamperin sambil ngirim atau sambil menagih,

ada yang cuman by phone kirim setelah itu ditransfer.

Peneliti : Sering gak Ko pemasok datang untuk survey?

Informan : Beberapa pemasok sering, tapi gak semua, tergantung

masing-masing orang tapi rata-rata gak, biasanya anak buah

yang telepon nanya ada tambahan orderan bahan baku atau

gak.

Peneliti : Selama bekerjasama apakah ada kendala-kendala yang

pernah dialami perusahaan ketika menghadapi pelanggan

dan pemasok Ko?

Informan : Kendala sih ada, cuman selalu ada penyelesaian yang baik

kok. Palingan jika sudah tidak ada titik terang ya saya tidak

mau kerjasama lagi daripada ntik kedepannya tambah ruwet.

Peneliti : Sejauh ini menurut Koko membangun jaringan yang luas

penting gak bagi perusahaan?

Informan : Menurut saya penting ya membangun jaringan yang luas,

karena semakin luas jaringan yang bisa kita cakup semakin

banyak relasi yang kita tau. Memiliki banyak relasi dan

jaringan dalam dunia bisnis ya menurut saya salah satu asset

penting.

Norma (norms)

Peneliti : Bagaimana kebijakan perusahaan menetapkan aturan dalam

perusahaan bagi karyawan?

Informan : Untuk karyawan harus disiplin, on-time, tanggung jawab,

niat kerja. Jadi misalnya kan ada pake kontrak kerja disurat

itu kan ada peraturan-peraturan yang harus dilaksanakan, jika

melanggar salah satu peraturan tanpa alasan yg jelas atau

D2

C1

Page 21: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

67

Lampiran 3: Transkrip Wawancara Direktur PT. Lestari Bambe Plastik

(Sambungan)

merugikan perusaahaan, pihak yang melanggar siap

menerima sanksi baik berupa denda, diskors, tergantung

pelanggarannya. Biar dia mikir kerja perlu tanggung jawab

bukan main-main.

Peneliti : Misal ada yang telat atau gak masuk kerja sanksi apa yang

mereka dapat Ko?

Informan : Kalau telat disuru pulang sesuai dengan peraturan yang

berlaku, skors seminggu siapapun orang itu. Kecuali

sebelumnya sudah minta ijin kalo besok bakalan telat masuk

kerja itu ada toleransi. Kita pake sistem kekeluargaan asal

sebelumnya ngomong. Kalo misal sakit pada saat masuk

harus ada surat dokter kalo gak ada surat skors satu minggu.

Kalo sudah pernah diskors tiga kali meskipun dalam jangka

waktu yang agak jauh langsung out tanpa dikasi pesangon,

kesalahan apapun meskipun karyawan tetap, borongan atau

kontrak.

Peneliti : Gitu ya Ko. Kalo dengan pemasok dan pelanggan apa ada

kebijakan tertentu juga Ko?

Informan : Gak banyak sih, ya asal salah satu pihak gak muluk-muluk

dalam bisnis seperti mbulet gitu loh, konsekuen, dan bisa

dipercaya. Karena dalam perusahaan ya kita pakai sistem

kekeluargaan.

Peneliti : Dalam perusahaan selama ini sering gak Ko terjadi konflik

baik antara pemasok maupun pelanggan?

Informan : Sering konflik baik sama pemasok maupun pelanggan, tapi

konflik yang ringan hanya karena human error. Seperti miss

communication, salah kirim barang, misal minta kualitas

bagus tapi kita kasi yang medium ya kita ganti, atau kadang

salah kasi harga. Tapi ya kita selesaikan baik-baik yang

penting ada bukti.

C2

Page 22: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

68

Lampiran 3: Transkrip Wawancara Direktur PT. Lestari Bambe Plastik

(Sambungan)

Peneliti : Pernah gak Ko perusahaan merasa dirugikan sama pihak

pemasok dan pelanggan?

Informan : Pernah

Peneliti : Tindakan perusahaan ke pemasok kayak apa Ko?

Informan : Kita liat dulu dirugikan dalam hal apa, misal karena kiriman

bahan baku yang kualitasnya makin hari semakin merosot ya

kita complain minta ganti. Tapi kalau orangnya ngotot-

ngototan gak mau tukarin ya saya gak akan ngambil lagi di

dia untuk kedepannya.

Peneliti : Kalau dengan pelanggan sendiri tindakannya gimana Ko?

Informan : Kurang lebih sama sih dengan pemasok. Cuman palingan

kalau dalam hal pembayaran orangnya susah ditagih atau

selalu telat bayar, pihak dari kita pasti akan survey langsung

ke tokonya meliat keadaaan tokonya seperti apa kalau

memang sudah tidak memungkinkan ya kita stop kasi barang

biar mereka minta kita gak kasi sampai pembayarannya

semua selesai.

Peneliti : Misal orangnya tetap gak membayar atau sampai kabur

gimana Ko?

Informan : Saya akan menghubungi langsung pemilik toko

menyelesaikan secara kekeluargaan, misal secara

kekeluargaan gak bisa lapor polisi aja. Kalau sampai kabur

ya anggap buang sial aja dan selanjutnya lebih berhati-hati.

Dari tadi kamu interview saya jelas kan?

Peneliti : Iya Ko jelas kok.

Informan : Masi ada info yang mau kamu tanyakan?

Peneliti : Mungkin sampai disini dlu Ko. Nanti kalo saya ada perlu

mau tanyakan sesuatu saya hubungi atur janji ketemu bisa

Ko?

Informan : Bisa, asal jangan mepet-mepet ya.

Page 23: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

69

Lampiran 3: Transkrip Wawancara Direktur PT. Lestari Bambe Plastik

(Sambungan)

Peneliti : Iya gak Ko. Terima kasih ya Ko.

Informan : Iya sama-sama.

Hasil wawancara yang telah dilakukan benar-benar sesuai dengan yang

disampaikan oleh Bapak/Ibu/Saudara.

Tanda Tangan,

(Mardi Louis)

Page 24: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

70

Lampiran 4: Transkrip Wawancara Mandor Utama PT. Lestari Bambe

Plastik

TRANSKRIP WAWANCARA PADA MANDOR UTAMA

PT. LESTARI BAMBE PLASTIK

Nama Informan : Hannok Matoke

Lokasi : Jalan Semeru gang 2 no 8, Desa Bambe, Kecamatan

Driyorejo – Surabaya, Gresik

Jabatan : Mandor Utama

Hari/Tanggal : Selasa, 10 November 2015

Pukul : 12.20 WIB

Suasana : Setelah makan siang

Peneliti : Selamat siang Pak. Bisa saya minta waktunya untuk saya

wawancara?

Informan : Selamat siang. Iya boleh.

Peneliti : Sudah berapa lama Bapak bekerja di pabrik ini?

Informan : Kira-kira wes tujuh tahunan lebih aku kerja disini.

Peneliti : Udah lama juga ya Pak. Jabatan bapak di perusahaan ini apa?

Informan : Jabatan aku mandor utama, isa dibilang aku salah satu orang

kepercayaan perusahaan yang ditunjuk oleh Pak Mardi untuk

ngurus yang berhubungan sama pemasok.

Peneliti : Ngurus pemasok seperti apa Pak?

Informan : Seperti aku yang mutusi mau pake bahan apa ae soal e aku

ngerti, yang nerima bahan dari pemasok ya aku, trus bahan

mau dipake buat apa, aku juga yang dipercayakan sama Pak

Mardi untuk mutusi.

Peneliti : Oo… jadi Bapak salah satu orang kepercayaan Pak Mardi

yah?

Informan : Iya aku, tapi setelah aku mutusi semua-semuanya, aku juga

harus laporan sama Pak Mardi. Jadi aku ya gak isa seenak e.

A1

A2

Page 25: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

71

Lampiran 4: Transkrip Wawancara Mandor Utama PT. Lestari Bambe

Plastik

(Sambungan)

Peneliti : Oo jadi Bapak kurang lebih tau dong jumlah pemasok

perusahaan berapa, dan dimana saja?

Informan : Tau, tapi aku gak inget total semuanya soal e banyak pol,

tapi kalo dimana aja ya ada di luar kota bahkan ada sampe di

luar pulau.

Peneliti : Gitu yah Pak. Bapak tau gak kriteria perusahaan saat mau

pilih pemasok?

Informan : Yang penting pemasok e enak di ajak kerjasama, kualitas

barang sesuai, jujur dan harga cocok.

Peneliti : Tau gak informasi pemasok-pemasok dapat darimana aja

Pak?

Informan : Kadang Pak Mardi yang kasi tau, kayak ngasih nomer

telepon pemasok e ke aku, ngasih tau itu pemasok apa jadi

kalo mau pesen-pesen aku yang ngatasi. Kadang juga ada

yang langsung datang ke pabrik nawarin.

Peneliti : Pemasoknya sering gak kunjungan ke pabrik?

Informan : Ya tergantung, ada yang rajin telepon untuk nanya bahan

baku e mau nambah atau gak, tapi kadang ada juga yang

jauh-jauh dari luar pulau datang untuk kunjungan ke pabrik.

Peneliti : Menurut Bapak sendiri apa yang buat Pak Mardi milih

Bapak jadi salah satu orang kepercayaannya?

Informan : Aku kurang ngerti , tapi mungkin karena aku isa dibilang

udah lumayan lama ikut sama Pak Mardi, dan aku selama

bekerja disini gak pernah aneh-aneh.

Peneliti : Bapak senang gak bisa jadi salah satu orang kepercayaan di

perusahaan?

Informan : Pasti senang lah. Siapa yang gak senang kalo di kasi

kepercayaan sama bos.

Peneliti : Gimana cara Bapak mempertahankan kepercayaan yang

B1

B3

E1

D2

Page 26: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

72

Lampiran 4: Transkrip Wawancara Mandor Utama PT. Lestari Bambe

Plastik

(Sambungan)

sudah dikasi sama perusahaan?

Informan : Ya aku kerja semaksimal mungkin, aku kasi yang terbaik,

karena ya aku tau dapat kepercayaan dari bos itu gak

gampang.

Peneliti : Gitu yah Pak. Selama kerja disini perilaku atasan sama

bawahan kayak apa Pak?

Informan : Biasa ae sih. Disini kita saling menghargai, Pak Mardi ya

sama karyawan e sendiri gak pernah semena-mena cuman

memang kalo dalam kerja Pak Mardi orangnya disiplin dan

tegas dalam kerja.

Peneliti : Disiplin dan tegas seperti apa Pak?

Informan : Kan tiap kita masuk kerja wes dikasi tau peraturan e apa dan

kita harus teken sebelum masuk dan mulai kerja. Jadi ya kita

sudah harus ngerti dan gak melanggar lah inti e.

Peneliti : Oo gitu yah Pak. Terus berarti di perusahaan ini sikap

kekeluargaannya tinggi ya Pak?

Informan : Iya, kita sebagai karyawan ya seneng juga bisa dihargain

sama bos.

Peneliti : Bapak seneng gak kerja disini?

Informan : Ya seneng, kalo gak seneng kan gak mungkin aku disini

sampe udah tujuh tahunan. heheh

Peneliti : Apa yang buat Bapak seneng kerja disini?

Informan : Pak Mardi orang e baik. Makanya aku isa seneng kerja

disini. Dan aku wes dikasi kepercayaan dan tanggung jawab

sama Pak Mardi untuk jadi mandor utama.

Peneliti : Selama kerja disini peraturan-peraturan di perusahaan

menurut Bapak masuk akal gak?

Informan : Aku sih setuju-setuju aja, karena peraturannya masih masuk

akal dan gak sampe buat kita karyawan disini resah sendiri.

A3

C1

Page 27: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

73

Lampiran 4: Transkrip Wawancara Mandor Utama PT. Lestari Bambe

Plastik

(Sambungan)

Peneliti : Pernah gak Bapak sebagai karyawan merasa dirugikan sama

perusahaan?

Informan : Aku ngerasa aku gak pernah sih merasa dirugikan sama

perusahaan. ya perusahaan selalu bersikap adil dan wajar kok

sama karyawannya.

Peneliti : Gitu pak. Terima kasih atas waktunya, maaf kalo saya udah

repotin pak.

Informan : O iya gakpapa kok. Sama-sama.

Hasil wawancara yang telah dilakukan benar-benar sesuai dengan yang

disampaikan oleh Bapak/Ibu/Saudara.

Tanda Tangan,

(Hannok Matoke)

Page 28: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

74

Lampiran 5: Transkrip Wawancara Pada Pemasok Bahan Baku PT.

Karunia Sentosa Plastik

TRANSKRIP WAWANCARA PADA PEMASOK BAHAN BAKU

PT. KARUNIA SENTOSA PLASTIK

Nama Informan : Harris Santoso Toha (Yong-Yong)

Lokasi : My Kopi-O, Sutos

Hari/Tanggal : Senin, 11 November 2015

Pukul : 19.30 WIB

Suasana : Santai

Peneliti : Malam Ko.

Informan : Malam. Sorry kemarin-kemarin kamu hubungin aku, aku

baru bisanya sekarang.

Peneliti : Iya gapapa Ko. Justru saya yang terima kasih Koko udah

mau nyempetin waktu untuk saya interview.

Informan : Iya sama-sama.

Peneliti : Ini sudah bisa saya mulai interviewnya Ko?

Informan : Ya bisa.

Peneliti : Awal kenal PT. Lestari Bambe Plastik itu seperti gimana

Ko?

Informan : Bisa kenal dengan Ko Mardi? Ya pertama dari berteman aja

sih. Tapi ya kita sudah sama-sama tau, kerjaannya sama-

sama plastik, apalagi beliau kan produksi barang jadi, aku

produksi bahan gitu loh.

Peneliti : Terus kok bisa sampai Ko Mardi mau ngambil bahan di

Koko?

Informan : Satu hari ya aku tawarin juga, walaupun awalnya udah kenal

beberapa bulan itu gak ta’ tawari. Soalnya kan kenalnya dari

teman. Habis itu masa datang-datang langsung ngomongin

bisnis, kan gak etis. Kecuali kalo emang dari awal itu aku

D1

E1

Page 29: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

75

Lampiran 5: Transkrip Wawancara Pada Pemasok Bahan Baku PT.

Karunia Sentosa Plastik

(Sambungan)

udah tau kalo di Bambe itu ada pabrik. Nah aku datang situ

tawarin bisnis, kan sebagai pengusaha biasa tapi ternyata

cocok. Ko Mardi juga memang butuh, ya aku juga butuh.

Peneliti : Bahan baku apa yang Koko jual?

Informan : Aku jual biji plastik ke pabrik-pabrik yang produksi barang

jadi.

Peneliti : Kualitas biji plastik banyak macam yah Ko?

Informan : Iya.

Peneliti : Berapa banyak jenis kualitas biji plastik Ko?

Informan : Banyak sih, ada yg kualitas rendah, menengah dan tinggi,

ada juga biji plastik yang natural yang pure plastik gak ada

campuran lain. Tergantung kebutuhan pabrik apa.

Peneliti : Biji plastik yang Koko jual kualitasnya apa?

Informan : Aku ada pegang biji plastik yang kualitas menengah dan

tinggi.

Peneliti : Kualitas biji plastik yang biasa diambil PT. Lestari Bambe

Plastik yang mana Ko?

Informan : Keduanya pernah diambil cuman yang lebih sering yang

kualitas tinggi.

Peneliti : Terus bahan baku biji plastik kan banyak macam Ko, gimana

caranya yakinin ke perusahaan Ko Mardi kalo biji plastiknya

Koko itu kualitas bagus?

Informan : Uji ya, ada trial.

Peneliti : Trial yang dimaksud itu kayak gimana Ko?

Informan : Jadi misalnya Ko Mardi butuh item A atau BP Natural. ya

aku kasi trial, aku kasi contoh fisik, setelah aku kasi contoh

fisik, aku kasi contoh barang untuk ditrial atau dikonsumsi

mesinnya langsung, diproses langsung sama mesin Ko Mardi

B2

Page 30: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

76

Lampiran 5: Transkrip Wawancara Pada Pemasok Bahan Baku PT.

Karunia Sentosa Plastik

(Sambungan)

dan itu free.

Peneliti : Free berapa kg biasanya Ko?

Informan : Free 5 kg, pokoknya sak cukupnya.

Peneliti : Jadi dikasi bahan diawal dulu biar dicoba dimesin pabrik ya

Ko?

Informan : Iya, kadang lagi ta’ tanyai “Ko 5kg cukup gak”, Ko Mardi

bilang cukup ya udah aku kirim ke tempatnya. Itu free loh

ya.

Peneliti : Setelah trial gitu, respon Ko Mardi mengenai biji plastilk

yang Koko tawarin apa?

Informan : Ya dia bilang kualitasnya bagus, dan harga pun sama dengan

yang lain. Hargaku sama Ko Mardi cocok sih makanya bisa

sampe sekarang kerjasamanya.

Peneliti : Koko dengan PT. Lestari Bambe Plastik sudah berapa lama

Ko kerjasama?

Informan : Tiga tahun lebih lah kira-kira aku udah kerja sama dengan

Ko Mardi.

Peneliti : Gimana kesan Koko selama kerjasama dengan Ko Mardi?

Informan : Selama aku kerjasama dengan Ko Mardi ya aku ngerasa

cukup fair lah antara aku sama Ko Mardi.

Peneliti : Ada pertimbangan khusus gak Ko saat kerjasama dengan

perusahaan Ko Mardi?

Informan : Pertimbangannya apa kira-kira ya. Ini yang paling sederhana

yah Ko Mardi kan itu buyerku, aku pemasok tapi semuakan

saling membutuhkan yah to, aku liat pabrik Ko Mardi

kebutuhannya banyak, paling gak aku sudah kurang lebih tau

lah penyerapannya Ko Mardi setiap bulan itu berapa. Aku

datang sendiri langsung ke pabriknya memastikan kalo Ko

Mardi memang butuh. Jadi pertimbangannya sekarang ya

B4

B3

Page 31: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

77

Lampiran 5: Transkrip Wawancara Pada Pemasok Bahan Baku PT.

Karunia Sentosa Plastik

(Sambungan)

kebutuhan Ko Mardi berapa, itu dari segi jual lah yah, kalo

dari segi pembayaran sudah gak ada yang dipertimbangkan,

feeling aja pake insting, dan itu umum sekali juga. Jadi gak

pake kaku-kakuan.

Peneliti : Jadi berdasarkan feeling ya Ko? seperti kesadaran dari pihak

perusahaannya langsung gtu ya Ko?

Informan : Iyaa jadi Ko Mardi juga gak ngawur, misal kayak aku mau

bayar setengah tahun Yong. Itu gak mungkin kan.

Sewajarnya, kecuali ada hal-hal tertentu. Misal kayak potong

harga lagi lebih murah, itu bayar e bisa dibantu agak cepet

gak. Harus sesuai lah. Tergantung kesepakatan aja.

Peneliti : Selama kerja sama dengan Ko Mardi gimana cara Koko

menjaga hubungan kerja sama dengan perusahaan?

Informan : Maksudnya itu kayak gmn Koko maintain sm buyerku gitu?

Penelti : Iya Ko.

Informan : Ya dari pertemanan itu ya membantu, terus ya berhubung aku

sama Ko Mardi istilahnya selisih umur walaupun gak sampe

10 tahun lah ya jadi mungkin hobynya masi nyambung gtu

loh. Apa lagi ketemunya dari pertemanan bukan pure dari

bisnis gitu kan ya. Kalo ketemu yang langsung bisnis kita

maintain-nya gak usah rumit-rumit, pokoknya tepat janji.

Peneliti : Tepat janji maksudnya seperti apa Ko?

Informan : Nah gini misalkan buyer butuh 50 ton pengiriman parsial,

satu minggu satu mobil, kan satu mobil itu muat tujuh ton.

Kita harus tepat janji dan aku rasa itu sudah cukup, buyer

pasti cukup puas dengan pelayanan kita.

Peneliti : O gitu yah Ko, kalo ada claim misal bahan baku gak sesuai

gimana Ko?

C4

Page 32: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

78

Lampiran 5: Transkrip Wawancara Pada Pemasok Bahan Baku PT.

Karunia Sentosa Plastik

(Sambungan)

Informan : Kalo masalah claim kalo ada barang gak cocok ya kita tetap

tanggung jawab pokoknya tidak terlalu lama, setelah barang

sudah delivery. Ya gampang lah aku sisa tukar barang, yang

lama aku tarik. Ada garansi lah.

Peneliti : Pernah gak perusahaan Ko Mardi claim karena bahan baku

gak sesuai?

Informan : Itu pernah terjadi sama perusahaan Ko Mardi, bahan baku

yang aku kirim ke Ko Mardi kualitasnya jelek gak seperti

yang biasanya, aku di telepon sama Ko Mardi ditanyai

masalah bahan baku itu.

Peneliti : Tindakan Koko gimana?

Informan : Ya aku tarik barang e dari tempat Ko Mardi, aku return. Tapi

Ko Mardi gak juaji lah mau aku tekerin. Ada sih beberapa

buyer yang agak rewel lah yang gak mau bayar. Tapi barang

tetap aku tarik.

Peneliti : Berapa ton yang Koko tarik dari Ko Mardi?

Informan : Kira-kira 30 ton lebih.

Peneliti : Kalo return gitu, Koko rugi dong?

Informan : Oh gak, pembeli itu kan banyak. Ko Mardi return 30 ton, ya

aku nganggep itu stok aku di Ko Mardi, bukan stoknya

beliau lagi. Ya aku cari buyer lain, selama barang masi

layak jual loh ya.

Peneliti : Selama kerjasama dengan perusahaan Ko Mardi pernah

terjadi konflik atau mungkin kesalahpahaman gitu Ko?

Informan : Sesekali ya ada konflik tapi selama kedua belah pihak sama-

sama kooperatif ya gak ada masalah, bisa bekerjasama. Tapi

gak pernah ada masalah yang sampe serius lah, mungkin

tergantung masing-masing ya. Ko Mardi sebagai buyer aku

sebagai pemasok. Apa lagikan langsung owner sama owner

C2

Page 33: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

79

Lampiran 5: Transkrip Wawancara Pada Pemasok Bahan Baku PT.

Karunia Sentosa Plastik

(Sambungan)

jadi lebih enak gak rumit.

Peneliti : Koko sering ke pabrik Ko Mardi untuk survey, kan biasanya

pemasok pergi ke tempat buyer untuk mensurvey gitu loh

Ko?

Informan : Pemasok mensurvey itu karena pembayaran gak kontan,

tempo sebulan dua bulanan itu mesti ada survey.

Peneliti : Kalau survey gitu Koko yang langsung terjun atau ada divisi

tertentu diperusahaan yang diperintahkan?

Informan : Ya ada beberapa buyers kita yang gak langsung aku, tapi

kalo Ko Mardi kan sebelum kita jalin kerjasama bisnis kita

memang sudah berteman. Jadi aku datang itu gak melulu

harus untuk jual barang kan, ya kadang sharing-sharing

masalah kerjaan, tapi tetap kalo dibilang survey ya setengah

survey tapi sekaligus silaturahmi. Gak mesti terlalu resmi

gitu.

Peneliti : Selama kerjasama pernah gak perusahaan Koko merasa

dirugikan dengan PT. Lestari Bambe Plastik?

Informan : Merasa dirugikan itu bukan juga, gini kita ngomong masalah

claim aja yah. Dibilang aku dirugikan, Ko Mardi juga

dirugikan ya kan, karena beliau juga kalah waktu pastinya.

Misalnya gini Ko Mardi ngomong ke aku mau cetak barang

A, ini full pake bahanmu karena beliau yakin bahanku

sesuai standard, beliau gak order dari pabrik lain, tapi aku

salah aku kirim mungkin yang standardnya dibawah itu. Ko

Mardi rugikan, ya aku juga harus rugi dong. Tetap tanggung

jawab, konsekuensi, gak ada masalah lah ya.

Peneliti : Selain urusan kerjaan Koko sering ketemuan sama buyer ?

Informan : Jarang sih, tapi masih tetapi ada. Walaupun kadang gak ada

jual beli ya tapi tetep ketemuan untuk membangun

D2

Page 34: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

80

Lampiran 5: Transkrip Wawancara Pada Pemasok Bahan Baku PT.

Karunia Sentosa Plastik

(Sambungan)

relationship aja. Gak harus selalu dagang. Tapi ada beberapa

bos setiap ketemu omongannya hanya duit aja.

Peneliti : Untuk memperbaiki kesalahan yang sudah pernah terjadi

diantara Ko Mardi bagaimana caranya Ko?

Informan : Intinya itu kan kesalahan yang gak disengaja, kedua aku

niatnya baik. Semua sama-sama niatnya baik. Jadi aku tidak

mempersulit, aku gak mau orang merasa membeli barangku

itu rugi. Itu gak boleh. Harus happy.

Peneliti : Gitu yah ko. Aku rasa infonya udah cukup sih ko, cuman

kalo aku ada perlu untuk tanya beberapa pertanyaan koko

bersedia aku hubungin lagi?

Informan : Yakin udah cukup? Oke nanti kalo butuh info tambahan

kamu hubungi aku aja. nomorku adakan? Soalnya aku gak

selalu di Surabaya jadi nanti by phone aja. Tapi kalo aku di

Surabaya kalo mau ketemu langsung gapapa.

Peneliti : iya ko. makasih banyak yah ko.

Informan : sama-sama.

Hasil wawancara yang telah dilakukan benar-benar sesuai dengan yang

disampaikan oleh Bapak/Ibu/Saudara.

Tanda Tangan,

(Harris Sentosa)

Page 35: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

81

Lampiran 6: Transkrip Wawancara Pada Pemasok PT. Kuyang Perkasa

Plastik

TRANSKRIP WAWANCARA PADA PEMASOK BAHAN BAKU

PT. KUYANG PERKASA PLASTIK

Nama Informan : Hendro

Wawancara Via : Telepon (+628175072xxx)

Hari/Tanggal : Kamis, 26 November 2015

Pukul : 12.35 WIB

Peneliti : Halo, selamat siang Suk.

Informan : Halo, siang. Ini dengan siapa yah?

Peneliti : Namaku Deby, sebelumnya saya udah pernah kontak Suk

tapi gak diangkat, terus saya sms tapi gak ada respon. Ini

saya coba hubungin lagi.

Informan : Hmm.. saya lupa sih. Tau nomorku darimana?

Peneliti : Dari Ko Mardi, PT. Lestari Bambe Plastik Suk.

Informan : Oo yaya saya udah ingat, kapanan hari saya sibuk, sempat

sih liat sms-mu terus saya suruh anakku untuk kabarin kamu

cuman mungkin dia lupa.

Peneliti : Iya gapapa Suk. Kalo Susuk ada waktu saya mau buat janji

untuk wawancara.

Informan : Wah kebetulan saya lagi di Jakarta dan baliknya mungkin

minggu depan.

Peneliti : Kalau begitu saya langsung wawancara melalui telepon bisa

Suk?

Informan : Ya gapapa.

Informan : Kamu lagi skripsi yah? Apa yang mau kamu tanyakan?

Peneliti : Iya Suk. Pertama saya mau tanya, awalnya tau PT. Lestari

Bambe Plastik darimana Suk?

Page 36: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

82

Lampiran 6: Transkrip Wawancara Pada Pemasok PT. Kuyang Perkasa

Plastik

(Sambungan)

Informan : Saya taunya Bambe itu pabrik produksi barang jadi dari

rekan bisnisku. Dan rekanku itu kasi saya alamat dan nomor

telepon owner-nya.

Peneliti : Kok bisa rekan bisnis Susuk ngasih tau tentang Bambe?

Terus setelah itu apa yang Susuk lakukan?

Informan : Saya kan jual bahan baku biji plastik. Saya suruh orang

perusahaanku kesana untuk tawarin bahan.

Peneliti : Kualitas biji plastik yang perusahaanya Susuk jual ada

berapa macam?

Informan : Satu aja.

Peneliti : Kualitas apa suk?

Informan : Kualitas menengah.

Peneliti : Susah gak Suk nawarin bahan baku ke Bambe?

Informan : Lumayan.

Peneliti : Gimana caranya sampe Bambe mau ngambil bahan di

Susuk?

Informan : Pertama orang perusahaanku kesana, berapa kali kesana

tawarin belum dikasi orderan. Jadi saya yang telepon

langsung Mardi, awalnya ngomong-ngomong tentang

kualitas biji plastik yang saya jual dulu setelah itu saya

tawarin, dan setelah banyak ngomong-ngomong, Mardi mau

coba beli bahanku.

Peneliti : Sudah berapa lama Susuk kerja sama dengan Bambe?

Informan : Sekitar 2 tahunan.

Peneliti : Bagaimana selama kerjasama dengan Bambe?

Informan : Baik-baik aja, Mardi juga orangnya enak diajak ngomong.

Gak ada masalah sih.

Peneliti : Waktu Susuk dikasih informasi tentang Bambe ada

pertimbangan gak untuk nawarin bahan?

D1-

E1

B2

B4

Page 37: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

83

Lampiran 6: Transkrip Wawancara Pada Pemasok PT. Kuyang Perkasa

Plastik

(Sambungan)

Informan : Awalnya ada.

Peneliti : Terus selanjutnya gimana Suk?

Informan : Terus karena rekanku banyak cerita background Bambe itu

seperti apa, saya juga gak ngerti saat ngomong-ngomong

sama Mardi lewat telepon ya sreg aja untuk kerjasama, dan

Bambe bisa dibilang pabrik yang sudah lama. Kalo

pabriknya bermasalah kan gak mungkin bisa bertahan

sampai sekarang.

Peneliti : Susuk sering survey ke Bambe? Atau mungkin orang

perusahaannya Susuk?

Informan : Gak juga, kadang melalui telepon sudah cukup.

Peneliti : Gimana caranya Susuk menjaga hubungan bisnis dengan

Bambe?

Informan : Ya dengan orangku rutin telepon kesana buat tanya-tanya

ada orderan lagi gak, atau tergantung event tertentu misalkan

imlek atau natal kita kasi parcel.

Peneliti : Selama kerjasama pernah gak Susuk merasa dirugikan?

Informan : Gak sih. Soalnya dalam bisnis, Mardi baik gak cerewet,

asalkan harga cocok dan kualitas barang tetap sama.

Peneliti : Pernah terjadi kesalahpahaman dengan perusahaan Bambe?

Gimana caranya diselesaikan Suk?

Informan : Pernah karena kesalahan kasi informasi potongan harga, tapi

bisa diselesaikan baik-baik kok.

Peneliti : Gimana sejauh ini selama kerjasama dengan Bambe?

Informan : Gak ada masalah sih. Saya enjoy kerjasama dengan

perusahaannya Mardi.

Peneliti : Gitu yah Suk. Terima kasih Suk udah nyempetin waktu, aku

untuk interview melalui telepon. Kalo ada informasi yang

saya butuhkan saya hubungi Susuk lagi bisa?

B3

B3

D2

C4

C2

Page 38: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

84

Lampiran 6: Transkrip Wawancara Pada Pemasok PT. Kuyang Perkasa

Plastik

(Sambungan)

Informan : Sama-sama. Iya gapapa

Hasil wawancara yang telah dilakukan benar-benar sesuai dengan yang

disampaikan oleh Bapak/Ibu/Saudara.

Tanda Tangan,

(Hendro)

Page 39: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

85

Lampiran 7: Transkrip Wawancara Pelanggan Toko Yunus Plastik

TRANSKRIP WAWANCARA PADA PELANGGAN

TOKO YUNUS PLASTIK

Nama Informan : H. Yunus

Lokasi : Krian

Hari/Tanggal : Sabtu, 28 November 2015

Pukul : 13.15 WIB

Peneliti : Siang Pak. Saya Deby dari Universitas Kristen Petra mau

melakukan wawancara untuk keperluan skripsi. Sebelumnya

terima kasih sudah mau meluangkan waktu untuk saya.

Informan : Siang. Iya sama-sama. Ada yang bisa aku bantu?

Peneliti : Saya ingin menanyakan informasi seputar hubungan antara

Bapak dengan perusahaan PT. Lestari Bambe Plastik yang

memiliki produk bermerk Liong.

Informan : Oya silahkan.

Peneliti : Di toko Bapak ada menjual produk Liong?

Informan : Ada.

Peneliti : Gimana awalnya Bapak bisa mengambil barang di PT.

Lestari Bambe Plastik?

Informan : Ada konsumenku yang cari produknya jadi aku nyari

informasi pabriknya seperti nomor teleponnya, terus minta

tolong suru salesnya datang ke toko sekalian aku mau liat

produknya.

Peneliti : Dapat informasi mengenai Bambe darimana?

Informan : Aku nanya saudara yang jualannya sama kayak aku tapi dia

tidak menjual poduk Bambe karena kurang permintaan

konsumennya dan dia tau nomor telepon pabrik. Yaudah aku

minta biar bisa ngomong langsung dengan orang pabrik.

D3

E2

Page 40: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

86

Lampiran 7: Transkrip Wawancara Pelanggan Toko Yunus Plastik

(Sambungan)

Peneliti : Apa yang buat Bapak tertarik untuk kerjasama dengan

Bambe dan mau jual produknya?

Informan : Pertama ya bambe itu wes lama pabrik e, dan selama aku

kerjasama dengan Bambe ya perusahaannya kualitas

barangnya gak pernah berubah dan harga cocok. Terus

kedua, aku ngeliat barangnya tebal dan kualitasnya bagus

walaupun harganya agak tinggi tapi bisa lah bersaing dengan

merk lainnya.

Peneliti : Sudah berapa lama kira-kira bapak menjalin hubungan bisnis

dengan bambe?

Informan : Udah lima tahunan.

Peneliti : Sudah lumayan lama juga ya pak. Gimana cara Bapak agar

hubungan bisnis antara Bapak dengan Bambe bisa selalu

baik?

Informan : Dalam bisnis yang penting semuanya transparan, kejujuran,

konsisten, kalo kita saling percaya satu sama lain ya pastikan

hubungan bisnis selalu baik-baik. Dan orang bambe kadang-

kadang datang kesini untuk cek barangnya masih banyak

atau nanya orderan gitu.

Peneliti : Selama kerjasama dengan Bambe keuntungan apa yang

sudah Bapak dapat?

Informan : Ada bonus tahunan kalo pengambilan tiap bulan lancar dan

pembayaran tepat waktu. Jadi kita semangat untuk jual

produknya karena ada bonusan. Terus kalo pengambilan

banyak ada diskonnya beda.

Peneliti : Bonusan seperti apa?

Informan : Tergantung pabriknya mau ngasih apa.

Peneliti : Selama ini produk Bambe selalu konsisten gak dalam hal

komposisi bahan?

Informan : Maksudnya gimana ya?

C4

C3

Page 41: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

87

Lampiran 7: Transkrip Wawancara Pelanggan Toko Yunus Plastik

(Sambungan)

Peneliti : Keluaran produk baru pertama kali ketebalan bahannya sama

dengan berikutnya.

Informan : Iya selama ini selalu sama. Ini salah satu yang bikin aku

seneng kerjasama dengan Bambe karena barangnya selalu

konsisten jadi aku juga gak ada dicomplain sama

konsumenku, aku udah percayain sih.

Peneliti : Selama kerjasama dengan Bambe pernah merasa dirugikan?

Informan : Gak sih, kalo ada barang yang pecah kalo saya return diganti

kok. Jadi gak ada masalah.

Peneliti : Pernah ada konflik selama kerjasama dengan Bambe?

Informan : Ya pernah ada, orang gudang salah kirim barang. Ngirimi

aku barang yang gak aku pesen, tapi direturn kok sama

perusahaan. Jadi masi bisa dihandle.

Peneliti : Saya rasa wawancaranya cukup sampai disini dulu Pak.

Nanti kalo saya butuh beberapa informasi mungkin saya

akan menguhubungi lagi bisa pak?

Informan : Iya boleh.

Peneliti : Terima kasih Pak.

Infornasi : Iya.

A4

C2

Hasil wawancara yang telah dilakukan benar-benar sesuai dengan yang

disampaikan oleh Bapak/Ibu/Saudara.

Tanda Tangan,

(H. Yunus)

Page 42: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

88

Lampiran 8: Transkrip Wawancara Pelanggan Toko Sinar Surya

TRANSKRIP WAWANCARA PADA PELANGGAN

TOKO SINAR SURYA

Nama Informan : Nickson

Lokasi : Jalan Putat Gede Timur III (Rumah Informan)

Hari/Tanggal : Minggu, 29 November 2015

Pukul : 15.20 WIB

Peneliti : Di toko ada jual produknya Bambe Ko?

Informan : Ada.

Peneliti : Merknya apa Ko?

Informan : Merk Liong.

Peneliti : Ko, gimana awalnya bisa kenal bambe?

Informan : Salesnya datang ke toko nawarin produknya.

Peneliti : Sebelumnya koko tau gak dengan merk Liong itu?

Informan : Tau.

Peneliti : Dapat informasi darimana ko?

Informan : Pabriknya kan udah lama jadi kurang lebih pasti tau lah

tentang produknya.

Peneliti : Apa yang buat Koko mau ambil barangnya Bambe?

Informan : Orang cari-cari, minta barangnya kebetulan Bambe juga ada

ya aku jual, diambil barangnya.

Peneliti : Apa yang bikin Koko tertarik untuk kerjasama dengan

Bambe dan mau jual produknya?

Informan : Bambe itu konsisten sama harga dan produk, kalo ada

kenaikan harga atau apapun lah yah pasti selalu informasikan

jadi kan sama-sama enak. Ya aku mau jual produknya karena

ada permintaan dari konsumenku dan produknya layak untuk

dipasarkan karena emang tebel bahannya.

Peneliti : Produknya Bambe termasuk mahal atau gak Ko?

D3

E2

Page 43: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

89

Lampiran 8: Transkrip Wawancara Pelanggan Toko Sinar Surya

(Sambungan)

Informan : Termasuk mahal, soalnya kualitasnya juga lebih bagus dari

pabrik-pabrik lain.

Peneliti : Kualitas produk Bambe termasuk dalam kategori apa Ko?

Informan : Menengah.

Peneliti : Menurutmu Ko, perusahaan yang punya pengalaman bisnis

yang baik kayak gimana?

Informan : Ya harus konsisten, produknya gimana, harganya gimana,

utang piutang, yah semuanya harus konsisten. Simple aja sih.

Peneliti : Selama kerjasama dengan Bambe keuntungan apa saja yang

sudah Koko dapat?

Informan : Kan ada quantity, pengambilan ecer sama grosir itu pasti

harganya beda. Kayak sekarung dengan 25 karung dia kan

ada paketnya jadi diskonnya beda. Keuntungannya dari sana.

Dan seingatku ada bonus tahunan juga jadi diliat dari

omzetnya kita dalam setahun berapa kalo capai target ya

dapat bonus.

Peneliti : Sudah berapa lama kerjasama dengan Bambe Ko?

Informan : Kira-kira sudah 10 tahun

Peneliti : Gimana maintain hubungan dengan Bambe?

Informan : Kalo ada kesalahan karena human error semuanya

dikomunikasikan atau diinfokan biar ada penyelesaian

supaya gak ada salah paham. Misal kayak pengiriman,

barang yang dikirim itu kayak gimana namanya barang

plastik kalo dikirim kan biasanya ada yang pecah. Kalo

seperti itu ya direturn sama pihak perusahaan karena itu

bukan pecah ditempatku, dalam pack-packan udah pecah.

Peneliti : Pernah gak Ko komposisi bahan produk yang Bambe cetak

gak konsisten?

Informan : Gak sih, selama ini selalu sama. Dan gak pernah ada keluhan

juga dari konsumenku.

C3

C4

A4

Page 44: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

90

Lampiran 8: Transkrip Wawancara Pelanggan Toko Sinar Surya

(Sambungan)

Peneliti : Apakah Koko selalu menawarkan produknya Bambe sama

konsumen agar mau ngorder?

Informan : Ada yang ngambil ada yang gak, karena kan pabrik plastik

banyak, modal yang dibutuhkan banyak paling beda

dikualitas. Orang mau nyarinya yang seperti apa. Cuman

kalo barangnya Bambe agak tebal agak mahal. Tergantung

orangnya, balik lagi keorang yang fanatik, kalo mau jual

barang liat kualitas ya ambil Liong, tapi kalo mau yang

murah ngambil barang yang mudah pecah karena bahannya

tipis-tipis.

Peneliti : Selama kerjasama pernah gak koko merasa dirugikan?

Informan : Gak, gak ada masalah sih.

Peneliti : Pernah ada konflik gak Ko sama pihak Bambe?

Informan : Ya ada sih pasti karena kesalahan ngirim barang, jumlah

barang tidak sesuai dengan yang dinota, salah input harga.

Tapi ada tanggung jawab dari pihak perusahaan kok.

Peneliti : Oo gitu yah Ko. Terima kasih Ko. Kalo aku butuh informasi

lagi nanti saya kabarin lagi yah ko.

Informan : Sama-sama. Sipp

C2

Hasil wawancara yang telah dilakukan benar-benar sesuai dengan yang

disampaikan oleh Bapak/Ibu/Saudara.

Tanda Tangan,

(Nickson)

Page 45: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

91

Lampiran 9: Triangulasi (Uji Keabsahan Data)

Kode Topik Direktur Mandor Utama Validitas Analisis

A

A1

Generalized Trust:

Kepercayaan pada

karyawan

Kita pake sistem kekeluargaan dengan

memberikan kepercayaan ke karyawan.

Jabatan aku mandor utama, isa

dibilang aku salah satu orang

kepercayaan perusahaan yang

ditunjuk oleh Pak Mardi untuk

ngurus yang berhubungan sama

pemasok.

Valid

Perusahaan menggunakan sistem

kekeluargaan untuk memberikan

kepercayaan terhadap karyawan.

Sehingga karyawan akan merasa

lebih dihargai dan lebih dianggap

keberadaannya dalam perusahaan.

A2 Cara perusahaan

mengontrol kerjaan

karyawan

Jadi kita kayak nyediain mandor. Kayak

mandor gudang, mandor pengiriman,

mandor produksi, mandor bahan baku.

Kita minta tolong untuk mandorin, kita

Cuma tau beres tapi ada catatan juga.

Jadi kita tidak terjun langsung tapi kita

kasi bagian ke masing-masing orang

tapi dengan bukti tertulis misal kayak

mau ambil barang mesti ada persetujuan

dari mandor gudang setelah itu baru kita

ngecek lagi, terus mobil keluar ada

security yang mengecek. Jadi internal

ngecek, sebelum keluar bagian eksternal

juga cek.

Iya aku, tapi setelah aku mutusi

semua-semuanya, aku juga harus

laporan sama Pak Mardi. Jadi aku

ya gak isa seenak e.

Valid Karena tidak semua pekerjaan dalam

perusahaan bisa dihandle sama

pemilik sampai sedetail-detailnya,

sehingga salah satu cara perusahaan

agar bisa tetap mengontrol

karyawannya sendiri adalah dengan

memiliki beberapa orang

kepercayaan seperti mandor yang

sudah ditetapkan tugasnya masing-

masing dan dari sana laporan akan

diterima oleh pemilik perusahaan.

Page 46: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

92

Lampiran 9: Triangulasi (Uji Keabsahan Data)

(Sambungan)

Kode Topik Direktur Mandor Utama Validitas Analisis

A3 Karyawan

mempertahankan

kepercayaan yang

diberikan

Pertama aku liat dari kinerja mereka,

serius gak selama kerja hasilnya selalu

tepat gak. Kedua, dari kepribadiannya

karena kalo untuk dirinya sendiri aja dia

bisa konsisten berarti untuk kerjaannya

juga dia mampu.

Ya aku kerja semaksimal

mungkin, aku kasi yang terbaik,

karena ya aku tau dapat

kepercayaan dari bos itu gak

gampang.

Valid Perusahaan melihat karyawan dapat

mempertahankan kepercayaan yang

sudah diberikan berdasarkan kinerja

karyawan dan dari pirbadi karyawan

karena ketika untuk diriya sendiri

karyawan bisa konsisten maka untuk

pekerjaannya juga dia mampu.

Berdasarkan dari hasil wawancara

dengan mandor utama yang

merupakan salah satu orang

kepercayaan perusaahaan

mendapatkan kepercayaan dari

seseorang itu tidak mudah dan sekali

mendapatkan sebuah kepercayaan

harus dijaga sebaik mungkin dengan

cara tidak mengecewakan pihak lain.

Page 47: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

93

Lampiran 9: Triangulasi (Uji Keabsahan Data)

(Sambungan)

Kode Topik Direktur Pelanggan 1

(H. Yunus)

Pelanggan 2

(Nickson)

Validitas Analisis

A4 Konsistensi

produk

Jujur sih perusahaan saya

tidak pernah seperti itu,

karena itu bisa jadi dampak

buruk juga bagi perusahaan.

Pelanggan pasti akan

complain dan bisa-

Iya selama ini selalu sama.

Ini salah satu yang bikin

aku seneng kerjasama

dengan Bambe karena

barangnya selalu konsisten

jadi aku juga gak ada

dicomplain sama

konsumenku, aku udah

percayain sih.

Gak sih, selama ini

selalu sama. Dan

gak pernah ada

keluhan juga dari

konsumenku.

Valid Perusahaan selalu menjaga konsistensi

kualitas produknya dengan menetapkan

standard khusus dalam mencetak

produknya. Sehingga akan tercipta

kepuasan tersendiri bagi pelanggan

perusahaan dan tingkat kepercayaan

pelanggan terhadap perusahaan semakin

meingkat.

B

B1

Institutional

Trust:

Jumlah

pemasok

yang

bekerjasama

Aku ada banyak pemasok

dan adanya di luar kota dan

di luar pulau, Kalau kamu

nanyai aku total masing-

masing aku gak ingat sih

soalnya terlalu banyak.

Mandor Utama -

Valid

Perusahaan memiliki pemasok yang rata-

rata berada di luar kota dan pulau. Karena

banyaknya kerjasama yang terjalin antara

perusahaan dan pemasok sehingga

direktur kesulitan untuk mengetahui total

keseluruhan pemasok yang telah jalin

kerjasama. Tetapi beberapa dari pemasok,

direktur memiliki hubungan yang cukup

baik (teman).

Tau, tapi aku gak inget total

semuanya soal e banyak

pol, tapi kalo dimana aja ya

ada di luar kota bahkan ada

sampe di luar pulau.

Page 48: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

94

Lampiran 9: Triangulasi (Uji Keabsahan Data)

(Sambungan)

Kode Topik Direktur Pemasok 1

(PT. KSP)

Pemasok 2

(PT. KPP)

Validitas Analisis

B2 Cara

mendapatkan

kepercayaan

pada awal

kerjasama

Kebanyakan pemasok berasal

dari luar pulau atau luar kota,

jadi kadang bicara cuman by

phone aja dan dari sana bisa

membangun kepercayaan,

menurut saya sih seperti itu

ya. Jadi secara gak langsung

karena mereka udah ada

kepercayaan dengan kita

sampai mereka berani

memasok bahan bakunya.

Biasanya orang pemasok

yang datang meninjau

langsung.

Satu hari ya aku tawarin

juga, walaupun awalnya

udah kenal beberapa bulan

itu gak ta’ tawari. Soalnya

kan kenalnya dari teman.

Habis itu masa datang-

datang langsung ngomongin

bisnis, kan gak etis. Kecuali

kalo emang dari awal itu

aku udah tau kalo di Bambe

itu ada pabrik. Nah aku

datang situ tawarin bisnis,

kan sebagai pengusaha

biasa tapi ternyata cocok.

Ko Mardi juga memang

butuh, ya aku juga butuh.

Pertama orang

perusahaanku

kesana, berapa kali

kesana tawarin

belum dikasi

orderan. Jadi saya

yang telepon

langsung Mardi,

awalnya ngomong-

ngomong tentang

kualitas biji plastik

yang saya jual dulu

setelah itu saya

tawarin, dan

setelah banyak

ngomong-

ngomong, Mardi

mau coba beli

bahanku.

Valid Walaupun pemasok perusahaan berada di

luar kota dan di luar pulau tetapi karena

adanya komunikasi langsung antar

pemilik perusahaan dengan pemasok

sehingga meminimalkan keraguan dalam

menjalin hubungan kerjasama.

Page 49: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

95

Lampiran 9: Triangulasi (Uji Keabsahan Data)

(Sambungan)

Kode Topik Direktur Pemasok 1

(PT. KSP)

Pemasok 2

(PT. KPP)

Validitas Analisis

B3 Pertimbangan

sebelum

melakukan

kerjasama

Apa ya… bahan baku

yang cocok sesuai

kebutuhan pabrik, harga

cocok atau pas,

konsekuen dan kita bisa

pake. Itu pertimbangan

kita dalam pilih

pemasok.

Pertimbangannya apa kira-kira

ya. Ini yang paling sederhana

yah Ko Mardi kan itu buyerku,

aku pemasok tapi semuakan

saling membutuhkan yah to,

aku liat pabrik Ko Mardi

kebutuhannya banyak, paling

gak aku sudah kurang lebih

tau lah penyerapannya Ko

Mardi setiap bulan itu berapa.

Aku datang sendiri langsung

ke pabriknya memastikan kalo

Ko Mardi memang butuh. Jadi

pertimbangannya sekarang ya

kebutuhan Ko Mardi berapa,

itu dari segi jual lah yah, kalo

dari segi pembayaran sudah

gak ada yang

dipertimbangkan, feeling aja

pake insting, dan itu umum

sekali juga. Jadi gak pake

kaku-kakuan.

Awalnya ada. Terus

karena rekanku

banyak cerita

background Bambe

itu seperti apa, saya

juga gak ngerti saat

ngomong-ngomong

sama Mardi lewat

telepon ya sreg aja

untuk kerjasama, dan

Bambe bisa dibilang

pabrik yang sudah

lama. Kalo pabriknya

bermasalah kan gak

mungkin bisa

bertahan sampai

sekarang.

Valid Walaupun salah satu pemasok awalnya

merasa ragu pada saat ingin menjalin

hubungan kerjasama dengan pihak

perusahaan, tetapi keraguan pemasok

luntur karena adanya kecocokan berbisnis

dengan perusahaan didukung karena umur

perusahaan dibilang sudah

berpengalaman. Kedua pemasok fair

dalam bisnis sehingga tidak ada lagi

pertimbangan-pertimbangan khusus untuk

melakukan kerjasama oleh perusahaan.

Page 50: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

96

Lampiran 9: Triangulasi (Uji Keabsahan Data)

(Sambungan)

Kode Topik Direktur Mandor Utama Pemasok 1

(PT. KSP)

Pemasok 2

(PT. KPP)

Validitas Analisis

B4 Keyakinan

atau

ketepatan

dalam pilih

pemasok

Kalau saya sih pake

feeling ya, harus

ada kecocokan satu

sama lain, terus

orangnya fair jadi

ngasih contoh A

datangnya A itu

berartikan orangnya

konsekuen, itu kita

terima. Contohnya

lebih bagus dan pas

barang datang tidak

bagus kita tolak

karena tidak sesuai

dengan

kesepakatan.

Yang penting

pemasok e enak di

ajak kerjasama,

kualitas barang

sesuai, jujur dan

harga cocok.

Selama aku kerjasama

dengan Ko Mardi ya aku

ngerasa cukup fair lah

antara aku sama Ko

Mardi.

Baik-baik aja,

Mardi juga

orangnya enak

diajak ngomong.

Gak ada masalah

sih.

Valid Pihak-pihak perusahaan merasa

pilihan pemasoknya tepat jika

ada kecocokan dan fair dalam

bisnis. Selama kerjasama dengan

perusahaan, kedua pemasok

merasa baik-baik saja dan

menganggap cukup fair.

Page 51: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

97

Lampiran 9: Triangulasi (Uji Keabsahan Data)

(Sambungan)

Kode Topik Direktur Mandor Utama Validitas Analisis

C

C1

Norms:

Kebijakan dalam

perusahaan

Untuk karyawan harus disiplin, on-time,

tanggung jawab, niat kerja. Jadi

misalnya kan ada pake kontrak kerja

disurat itu kan ada peraturan-peraturan

yang harus dilaksanakan, jika

melanggar salah satu peraturan tanpa

alasan yang jelas atau merugikan

perusaahaan, pihak yang melanggar siap

menerima sanksi baik berupa denda,

diskors, tergantung pelanggarannya.

Biar dia mikir kerja perlu tanggung

jawab bukan main-main.

Kan tiap kita masuk kerja wes

dikasi tau peraturan e apa dan kita

harus teken sebelum masuk dan

mulai kerja. Jadi ya kita sudah

harus ngerti dan gak melanggar

lah inti e.

Valid

Perusahaan sudah menetapkan

kebijakan atau peraturan untuk para

karyawan baru dan di tandatangan

hitam di atas putih. Jadi sebelum

karyawan bekerja di perusahaan

akan menerima surat pernyataan

tersebut dan harus menandatangani

sehingga dengan begitu karyawan

akan diajar lebih disiplin dalam

bekerja.

Page 52: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

98

Lampiran 9: Triangulasi (Uji Keabsahan Data)

(Sambungan)

Kode Topik Direktur Pemasok 1

(PT. KSP)

Pemasok 2

(PT. KPP)

Pelanggan 1

(H. Yunus)

Pelanggan 2

(Nickson)

Validitas Analisis

C2 Konflik

selama

kerjasama

Sering konflik

baik sama

pemasok maupun

pelanggan, tapi

konflik yang

ringan hanya

karena human

error seperti miss

communication,

salah kirim

barang, misal

minta kualitas

bagus tapi kita

kasi yang

medium ya kita

ganti, atau

kadang salah kasi

harga. Tapi ya

kita selesaikan

baik-baik yang

penting ada bukti.

Sesekali ya ada

konflik tapi

selama kedua

belah pihak sama-

sama kooperatif

ya gak ada

masalah, bisa

bekerjasama. Tapi

gak pernah ada

masalah yang

sampe serius lah,

mungkin

tergantung

masing-masing

ya. Ko Mardi

sebagai buyer aku

sebagai pemasok.

Apa lagi kan

langsung owner

sama owner jadi

lebih enak gak

rumit.

Pernah karena

kesalahan kasi

informasi

potongan harga,

tapi bisa

diselesaikan

baik-baik kok.

Ya pernah ada,

orang gudang salah

kirim barang.

Ngirimi aku barang

yang gak aku pesen,

tapi direturn kok

sama perusahaan.

Jadi masi bisa

dihandle.

Ya ada sih pasti

karena

kesalahan

ngirim barang,

jumlah barang

tidak sesuai

dengan yang

dinota, salah

input harga.

Tapi ada

tanggung jawab

dari pihak

perusahaan kok.

Valid Dalam perusahaan pasti

sesekali akan terjadi

konflik baik dengan

pemasok maupun dengan

pelanggan, dan konfliknya

pasti berbeda-beda namun

perusahaan selalu

menyelesaikan masalah-

masalah tersebut dengan

cara kekeluargaan, asalkan

disertai dengan bukti

tertulis. Berdasarkan dari

para informan sendiri,

terkadang terjadi konflik

dengan pihak PT. Lestari

Bambe Plastik dan bisa

untuk diselesaikan secara

biak-baik.

Page 53: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

99

Lampiran 9: Triangulasi (Uji Keabsahan Data)

(Sambungan)

Kode Topik Direktur Pelanggan 1

(H. Yunus)

Pelanggan 2

(Nickson)

Validitas Analisis

C3 Keuntungan

dan loyalitas

bagi

perusahaan

Tiap tahun ada bonusan,

tergantung omzetnya

masing-masing. Jadi

omzet sekian dapat

sepeda motor, omzet

sekian dapat kipas angin

tergantung omzetnya

pertahun dan perbulannya

berapa. Bayarannya

gimana on-time gak misal

kita minta cash langsung

dicash gak, minta satu

bulan langsung dibayar

gak kalo minta satu bulan

terus dibayar dua bulan

atau tiga bulan jadi

bonusnya ilang.

Ada bonus tahunan kalo

pengambilan tiap bulan

lancar dan pembayaran

tepat waktu. Jadi kita

semangat untuk jual

produknya karena ada

bonusan. Terus kalo

pengambilan banyak ada

diskonnya beda.

Kan ada quantity,

pengambilan ecer sama

grosir itu pasti

harganya beda. Kayak

sekarung dengan 25

karung dia kan ada

paketnya jadi

diskonnya beda.

Keuntungannya dari

sana. Dan seingatku

ada bonus tahunan juga

jadi diliat dari

omzetnya kita dalam

setahun berapa kalo

capai target ya dapat

bonus.

Valid Bagi perusahaan, pelanggan yang loyal

adalah pelanggan yang mampu menjual,

mengambil produknya secara terus-

menerus, melakukan pembayaran tepat

waktu dan jika omzetnya semakin besar

maka pelanggan akan mendapatkan

reward berupa bonus tahunan yang

dihitung berdasarkan omzet bulanan yang

ditotalkan pada akhir tahun. Menurut

pelanggan sendiri, itu menjadi sebuah

keuntungan bagi mereka dengan begitu

mereka akan lebih semangat untuk

menjual produk perusahaan.

Page 54: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

100

Lampiran 9: Triangulasi (Uji Keabsahan Data)

(Sambungan)

Kode Topik Direktur Pemasok 1

(PT. KSP)

Pemasok 2

(PT. KPP)

Pelanggan 1

(H. Yunus)

Pelanggan 2

(Nickson)

Validitas Analisis

C4 Menjaga

hubungan

Kalau saya

untuk mejaga

hubungan baik

dengan

berbagai pihak

saya lebih

kekekeluargaan,

kepercayaan,

disiplin,

memiliki

prinsip kerja,

konsekuen dan

bertanggung

jawab baik -

Ya dari

pertemanan itu

ya membantu,

terus ya

berhubung aku

sama Ko

Mardi

istilahnya

selisih umur

walaupun gak

sampe 10

tahun lah ya

jadi mungkin

hobynya masi

nyambung gtu

loh. Apa lagi

ketemunya

dari

pertemanan

bukan pure

dari bisnis gitu

kan ya-

Ya dengan

orangku rutin

telepon

kesana buat

tanya-tanya

ada orderan

lagi gak, atau

tergantung

event tertentu

misalkan

imlek atau

natal kita kasi

parcel.

Dalam bisnis

yang penting

semuanya

transparan,

kejujuran,

konsisten, kalo

kita saling

percaya satu

sama lain ya

pastikan

hubungan bisnis

selalu baik-baik.

Dan orang

bambe kadang-

kadang datang

kesini untuk cek

barangnya masih

banyak atau

nanya orderan

gitu.

Kalo ada

kesalahan karena

human error

semuanya

dikomunikasikan

atau diinfokan

biar ada

penyelesaian

supaya gak ada

salah paham.

Misal kayak

pengiriman,

barang yang

dikirim itu kayak

gimana namanya

barang plastik

kalo dikirim kan

biasanya ada

yang pecah-

Valid Bagi perusahaan untuk menjaga

hubungan dengan pemasok dan

pelanggan lebih menerapkan prinsip

kekeluargaan, kepercayaan, disiplin,

memiliki prinsip kerja, konsekuen

dan bertanggung jawab. Apabila

salah satu dari hal yang disebutkan

tidak bisa dipegang maka dianggap

tidak layak untuk menjalin

kerjasama. Keempat informan juga

masing-masing memiliki pendapat

yang berbeda-beda mengenai

menjaga hubungan dengan

perusahaan namun inti dari

pernyataan mereka tetap pada

kekeluargaan, kepercayaan,

konsisten, prinsip kerja dan

bertanggung jawab. Oleh karena itu,

hubungan kerjasama antara

perusahaan, pemasok dan pelanggan

masih awet karena masing-masing

pihak mampu menjaga hubungan

kerjasama itu dengan baik.

Page 55: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

101

Lampiran 9: Triangulasi (Uji Keabsahan Data)

(Sambungan)

Kode Topik Direktur Pemasok 1

(PT. KSP)

Pemasok 2

(PT. KPP)

Validitas Analisis

D

D1

Business

Networks:

Awal kerjasama

Gak nentu sih, soalnya

kan perusahaan bisa

kerjasama dengan

pemasok ya tergantung

awalnya karena apa. Ada

karena kerabat atau

teman, dikenalin, dari

kita survey langsung,

ada yang tiba-tiba datang

di pabrik tawarin.

Apalagi kan perusahaan

kita sudah lama, kita

diam kita yang dicari

orang.

Bisa kenal dengan Ko

Mardi? Ya pertama dari

berteman aja sih. Tapi ya

kita sudah sama-sama

tau, kerjaannya sama-

sama plastik, apalagi

beliau kan produksi

barang jadi, aku produksi

bahan gitu loh.

Saya taunya Bambe

itu pabrik produksi

barang jadi dari rekan

bisnisku. Dan rekanku

itu kasi saya alamat

dan nomor telepon

owner-nya.

Valid

Perusahaan menjalin hubungan bisnis

dengan pemasok diawali dengan teman

atau kerabat yang dikenalkan, survei

secara langsung, atau terkadang ada yang

langsung ke pabrik. Perusahaan

menganggap sudah cukup lama bergelut

dalam bisnis ini sehingga kurang lebih

orang-orang sudah mengenal. Berdasarkan

pengakuan pemasok bahwa awal mereka

kerjasama dengan perusahaan karena

dikenalkan teman atau kerabat.

Page 56: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

102

Lampiran 9: Triangulasi (Uji Keabsahan Data)

(Sambungan)

Kode Topik Direktur Mandor Utama Pemasok 1

(PT. KSP)

Pemasok 2

(PT. KPP)

Validitas Analisis

D2 Seberapa

sering

survey

pabrik

Beberapa pemasok

sering, tapi gak

semua, tergantung

masing-masing

orang tapi rata-rata

gak, biasanya anak

buah yang telepon

nanya ada tambahan

orderan bahan baku

atau gak.

Ya tergantung, ada

yang rajin telepon

untuk nanya bahan

baku e mau nambah

atau gak, tapi kadang

ada juga yang jauh-

jauh dari luar pulau

datang untuk

kunjungan ke pabrik.

Ya ada beberapa buyers

kita yang gak langsung

aku, tapi kalo Ko Mardi

kan sebelum kita jalin

kerjasama bisnis kita

memang sudah

berteman. Jadi aku

datang itu gak melulu

harus untuk jual barang

kan, ya kadang sharing-

sharing masalah kerjaan,

tapi tetap kalo dibilang

survey ya setengah

survey tapi sekaligus

silaturahmi. Gak mesti

terlalu resmi gitu.

Gak juga, kadang

melalui telepon

sudah cukup.

Valid Ada pemasok yang terkadang ke

pabrik langsung tapi bukan

hanya sekedar survei saja

melainkan untuk lebih

mempererat hubungan

kerjasama, tetapi disisi lain ada

yang memantau melalui telepon

sudah cukup, dan hal-hal itu

memang benar, pihak

perusahaan. sendiri mengatakan

kalau tidak semua pemasok

datang survei tetapi ada yang

hanya by phone.

Page 57: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

103

Lampiran 9: Triangulasi (Uji Keabsahan Data)

(Sambungan)

Kode Topik Direktur Pelanggan 1

(H. Yunus)

Pelanggan 2

(Nickson)

Validitas Analisis

D3 Awal

kerjasama

Di perusahaanku punya

sales yang datang ke toko-

toko untuk nawarin

barang baik pelanggan

yang ada di Surabaya, di

luar kota dan di luar

pulau.

Ada konsumenku yang cari

produknya jadi aku nyari

informasi pabriknya seperti

nomor teleponnya, terus

minta tolong suru salesnya

datang ke toko sekalian

aku mau liat produknya.

Salesnya datang ke

toko nawarin

produknya.

Valid Perusahaan menjalin kerjasama dengan

pelanggannya diawali dengan salesman

perusahaan yang berkunjung ke toko-toko,

dari kedua informan yang di wawancara

memang awalnya dari salesman yang

mendatangi toko.

Page 58: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

104

Lampiran 9: Triangulasi (Uji Keabsahan Data)

(Sambungan)

Kode Topik Direktur Mandor Utama Pemasok 1

(PT. KSP)

Pemasok 2

(PT. KPP)

Validitas Analisis

E

E1

Information

Networks:

Informasi

(pemasok)

Bisa dapat

informasi kadang

dari teman atau

pemasok lain atau

perusahaan lain.

Kadang langsung

di-recommend ke

rekan bisnis atau

kenalannya atau

langsung dikasih

contact person.

Kadang Pak Mardi

yang kasi tau, kayak

ngasih nomer telepon

pemasok e ke aku,

ngasih tau itu

pemasok apa jadi

kalo mau pesen-pesen

aku yang ngatasi.

Kadang juga ada

yang langsung datang

ke pabrik nawarin.

Soalnya kan kenalnya

dari teman.

Saya taunya

Bambe itu pabrik

produksi barang

jadi dari rekan

bisnisku. Dan

rekanku itu kasi

saya alamat dan

nomor telepon

owner-nya.

Valid

Perusahaan mendapatkan

informasi pemasok melalui

teman atau pemasok lain yang

punya kenalan sehingga

langsung di rekomendasikan,

dari pihak pemasok 1 dan

pemasok 2 mendapatkan

informasi perusahaan karena

dikenalkan sama teman dan dari

rekan bisnis. Sehingga semakin

luas jaringan bisnis perusahaan

maka semakin banyak informasi

yang didapatkan.

Page 59: Lampiran 1: Surat Keterangan Riset Perusahaan · 7. Bagaimana dengan jumlah pemasok yang bekerja sama dengan perusahaan, ada berapa banyak? 8. Bagaimana kondisi perusahaan saat ini?

105

Lampiran 9: Triangulasi (Uji Keabsahan Data)

(Sambungan)

Kode Topik Direktur Pelanggan 1

(H. Yunus)

Pelanggan 2

(Nickson)

Validitas Analisis

E2 Informasi

(pelanggan)

Susah-susah gampang.

Perusahaanku ada

nyediain sales untuk jalan

ke tiap toko,

Perusahaanku kan udah

lama jadi pasti orang-

orang kurang lebih tau.

Balik lagi tergantung

gimana kita melobby

calon pelanggan, kalo

kamu gak pintar melobby

ya gak dapat orderan dan

plus dari koneksi juga.

Kalo yang gak terjangkau

seperti pelanggan yang di

luar kota atau luar pulau

kadang mereka telepon ke

pabrik, ya kalo ada

telepon biasanya salesku

langsung samperin ke

tempatnya.

Aku nanya saudara yang

jualannya sama kayak aku

tapi dia tidak menjual

poduk Bambe karena

kurang permintaan

konsumennya dan dia tau

nomor telepon pabrik.

Yaudah aku minta biar bisa

ngomong langsung dengan

orang pabrik.

pihak

Pabriknya kan udah

lama jadi kurang lebih

pasti tau lah tentang

produknya.

Valid Perusahaan mendapatkan informasi

pelanggan karena adanya salesman yang

mencari informasi, disamping itu karena

perusahaan sudah cukup lama sehingga

perusahaan menganggap informasi tentang

perusahaannya akan lebih mudah

diketahui. Bagi perusahaan jika tidak

pintar melakukan pendekatan ke calon

pelanggan maka akan susah untuk

mendapatkan orderan, dan bagi pelanggan

yang tidak terjangkau seperti di luar kota

dan di luar kota pihak PT. Lestari Bambe

Plastik mengatakan ketika ada pelanggan

yang telepon setelah itu salesman dari

perusahaan akan kesana untuk melakukan

kujungan bisnis. Berdasarkan dari kedua

informan mendapatkan informasi

perusahaan karena memang sudah tau dan

ada yang menelepon ke pabrik karena

tidak terjangkau dengan salesman

perusahaan.