Laboratorium Teknik Material ITSB

31
PRAKTIKUM LABORATORIUM TEKNIK MATERIAL II LATAR BELAKANG Praktikum Laboratorium Teknik Material ITSB merupakan kelanjutan dari praktikum Laboratorium Teknik Metalurgi II. Setelah kita mengetahui sifat-sifat mekanik suatu material dan prosedur pengujian yang benar, maka kita belajar bagaimana kita bisa dapat meningkatkan sifat-sifat mekanik tersebut. Karena sering kali kita dihadapkan pada situasi di lapangan dimana material yang kita punya tidak memenuhi kebutuhan dan desain yang sudah dibuat. Untuk dapat meningkatkan sifat mekanik tersebut, terdapat dua metode umum yang sering digunakan, yaitu cold working dan hot working. Kelebihan dan kekurangan dari dua metode tersebut yang akan dipelajari. Selain itu, dipelajari pula proses pengelasan yang berkaitan dengan perubahan fasa dan butirnya. Untuk melengkapi pengetahuan tentang struktur mikro juga dilakukan praktikum analisis struktur mikro. MODUL PRAKTIKUM Modul A Rolling Modul B Wire Drawing Modul C Pengelasan SMAW Modul D Sintering Keramik Modul E Cross Linking Polimer Modul F Daur Ulang Plastik PROSEDUR PRAKTIKUM Untuk proses praktikum yang baik dan benar maka prosedur praktikum harus ditaati oleh praktikan maupun asisten. Prosedur tersebut adalah: 1. Praktikan sudah mempersiapkan tugas pendahuluan yang dibuat di rumah. 2. Praktikan datang 15 menit sebelum praktikum dimulai, kemudian mencari tahu asisten praktikum pada saat itu. 1

description

ln

Transcript of Laboratorium Teknik Material ITSB

MT20L3

PRAKTIKUM LABORATORIUM TEKNIK MATERIAL II

LATAR BELAKANG Praktikum Laboratorium Teknik Material ITSB merupakan kelanjutan dari praktikum Laboratorium Teknik Metalurgi II. Setelah kita mengetahui sifat-sifat mekanik suatu material dan prosedur pengujian yang benar, maka kita belajar bagaimana kita bisa dapat meningkatkan sifat-sifat mekanik tersebut. Karena sering kali kita dihadapkan pada situasi di lapangan dimana material yang kita punya tidak memenuhi kebutuhan dan desain yang sudah dibuat. Untuk dapat meningkatkan sifat mekanik tersebut, terdapat dua metode umum yang sering digunakan, yaitu cold working dan hot working. Kelebihan dan kekurangan dari dua metode tersebut yang akan dipelajari. Selain itu, dipelajari pula proses pengelasan yang berkaitan dengan perubahan fasa dan butirnya. Untuk melengkapi pengetahuan tentang struktur mikro juga dilakukan praktikum analisis struktur mikro.

MODUL PRAKTIKUM Modul ARolling

Modul BWire Drawing

Modul CPengelasan SMAW

Modul DSintering Keramik

Modul E Cross Linking Polimer

Modul FDaur Ulang Plastik

PROSEDUR PRAKTIKUM Untuk proses praktikum yang baik dan benar maka prosedur praktikum harus ditaati oleh praktikan maupun asisten. Prosedur tersebut adalah: 1. Praktikan sudah mempersiapkan tugas pendahuluan yang dibuat di rumah. 2. Praktikan datang 15 menit sebelum praktikum dimulai, kemudian mencari tahu asisten praktikum pada saat itu. 3. Asisten mempersiapkan spesimen dan koordinasi dengan teknisi untuk persiapan alat dan mesin pengujian. 4. Praktikum dimulai dengan tes awal dengan alokasi waktu maksimum 45 menit. 5. Diskusi awal antara asisten dan praktikan mengenai tes awal dan teori dasar dalam praktikum modul tersebut. Alokasi waktu maksimum 1 jam untuk praktikum yang terdapat pengujiaan secara langsung. 6. Percobaan dimulai. Selama percobaan asisten harus menjelaskan prosedur yang baik tentang praktikum tersebut. 7. Diskusi akhir untuk menjelaskan tugas setelah praktikum serta penjelasan proses pengolahan data dari hasil pengujian yang telah dilakukan.8. Presentasi laporan praktikum dengan batas waktu maksimum 1 minggu sejak praktikum dilaksanakan. 9. Asisten membuat penilaian terhadap aktivitas praktikum kemudian diserahkan kepada koordinator praktikumnya.

FORMAT TUGAS PENDAHULUAN DAN LAPORAN PRAKTIKUMTugas pendahuluan terdiri dari: 1. Cover

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUMLABORATORIUM TEKNIK MATERIAL IIMODUL A ROLLING Oleh: Nama: NIM : Kelompok : Anggota (NIM): Tanggal Praktikum: Nama Asisten (NIM): Gambar Ganesha LABORATORIUM METALURGI PROGRAM STUDI TEKNIK MATERIAL FAKULTAS TEKNIK MESIN DAN DIRGANTARA INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG2009

2. Pertanyaan dan jawaban dari tugas pendahuluan

Laporan praktikum terdiri dari: 1. Cover 2. BAB I PENDAHULUAN berisi latar belakang dan tujuan pratikum 3. BAB II TEORI DASAR4. BAB III DATA PERCOBAAN berisi data dan hasil percobaan5. BAB IV ANALISIS DATA berisi analisis hasil percobaan, diskusi dengan asisten, dan jawaban pertanyaan setelah praktikum6. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN7. BAB VI DAFTAR PUSTAKA8. BAB VII LAMPIRAN (Jika ada)Untuk format cover laporan praktikum, seperti tugas pendahuluan, hanya mengganti judul serta menambahkan tanggal penyerahan praktikum. Selain cover, seluruh bagian dari laporan dikerjakan dengan tulisan tangan.

ATURAN PRAKTIKUM Peraturan-peraturan yang harus ditaati oleh praktikan Laboratorium Teknik Material II yaitu:1. Mengerjakan tugas pendahuluan yang ada di modul praktikum. 2. Menyiapkan semua peralatan sebelum praktikum seperti yang sudah dijelaskan di modul.3. Memakai jas praktikum, bersepatu, dan berpakaian rapi (kemeja atau pakaian berkerah).4. Datang 15 menit sebelum praktikum dimulai. 5. Tidak merokok, tidur, dan meninggalkan praktikum tanpa seijin dan sepengetahuan asisten. 6. Mencari tahu asisten dan ruangan tempat praktikum dilaksanakan. 7. Membawa buku catatan dan kartu tanda praktikum. 8. Mengikuti seluruh praktikum dari modul A s.d G. 9. Membuat surat ijin yang sah apabila tidak dapat mengikuti satu praktikum.

ATURAN PENILAIAN Nilai Total Praktikum (NTP) didasarkan pada 2 aspek penilaian yaitu: 1. Nilai Aktivitas PraktikumNilai Aktivitas Praktikum dapat diformulasikan dengan:

NMA s.d NMF adalah nilai per modul A sampai modul G. Penilaian dari masing-masing modul adalah:

2. Nilai Ujian Praktikum (NUP)Nilai diambil dari ujian tertulis praktikum. Skala penilaian adalah dari 0 s.d 100.

Kemudian untuk menghitung Nilai Total Praktikum (NTP) adalah:

Nilai Total Praktikum (NTP) akan dikonversi menjadi nilai dari mata kuliah ini, dengan penilaian sebagai berikut: 80 < NTP