KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan...

113
Draf 2 : Sistem Diklat Anggota Dewasa Halaman I 1 KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI ANGGOTA DEWASA GERAKAN PRAMUKA

Transcript of KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan...

Page 1: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 2 : Sistem Diklat Anggota Dewasa Halaman I 1

KURIKULUM

SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

BAGI ANGGOTA DEWASA GERAKAN PRAMUKA

Page 2: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 2

DAFTAR ISI

A............................................................................................................................................................... Daftar

Isi ............................................................................................................................................. 2

B. BAB I

Pendahuluan ............................................................................................................. 3

1. Latar Belakang ................................................................................................... 3

2. Dasar ................................................................................................................ 4

3. Maksud Dan Tujuan ........................................................................................... 4

4. Pengertian-Pengertian ........................................................................................ 4

C. BAB II

Pendidikan Dan Latihan Bagi Anggota Dewasa Gerakan Pramuka ................................. 5

1. Kursus Berbasis Segmental .................................................................................. 5

2. Metode .............................................................................................................. 9

3. Tahapan Kursus ................................................................................................. 9

4. Urutan Penyajian Materi....................................................................................... 10

5. Jenis-jenis ........................................................................................................... 11

6. Standar Kompetensi ............................................................................................ 12

D. BAB III

Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Pendidikan Dan

Latihan Bagi Anggota Dewasa Gerakan Pramuka .......................................................... 15

E. BAB IV ....................................................................................................................... Struktur

Kurikulum Pendidikan Dan Latihan

Bagi Anggota Dewasa Gerakan Pramuka ..................................................................... 19

F. BAB V

Kewenangan .............................................................................................................. 81

G. BAB VI

Pengakuan Kecakapan Dan Kemampuan ..................................................................... 83

H. BAB VII...................................................................................................................... Penutup

85

I. .............................................................................................................................................................. Lampira

n-Lampiran

1. ....................................................................................................................................................... Contoh

Ijazah KMD, KML, KPD DAN KPL

2. ....................................................................................................................................................... Contoh

Setifikat dan Tanda Penghargaan

3. Form Daftar hadir harian

4. Form Lembar penilaian keaktifan harian

5. Buku refleksi peserta kursus

6. Form Lembar catatan pertemuan kelompok

7. Form Rencana Membina (RM)

8. Form Rencana Melatih (RM)

9. Lembar penilaian praktik melatih Pembina

10. Lembar penilaian praktik melatih Melatih

11. Lembar penilaian praktik Proposal Pelatihan

12. Lembar penilaian praktik Presentasi design dan dokumen pelatihan

Page 3: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 3

BAB I

PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG

Gerakan Pramuka bertujuan membentuk setiap anggotanya memiliki kepribadian yang berakhlak

mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa dan memiliki

kecakapan hidup sebagai kader bangsa dalam menjaga dan membangun Negara Kesatuan Republik

Indonesia, mengamalkan Pancasila serta melestarikan lingkungan hidup. Gerakan Pramuka merupakan

pendidikan nonformal yang menyelenggarakan pendidikan kepramukaan bagi kaum muda di

Indonesia. Anggota muda Gerakan Pramuka, terdiri atas Pramuka Siaga, Penggalang, Penegak dan

Pandega berkedudukan sebagai peserta didik.

Gerakan Pramuka mempunyai tugas pokok menyelenggarakan pendidikan Kepramukaan bagi kaum

muda, guna menumbuhkan tunas bangsa agar menjadi generasi yang lebih baik, yang sanggup

bertanggungjawab dan mampu membina serta mengisi kemerdekaan nasional. Dalam pelaksanaannya

diperlukan dukungan anggota dewasa. Anggota dewasa dalam Gerakan Pramuka, mempunyai tugas

yang berbeda-beda sesuai dengan fungsinya dalam penyelenggaraan pendidikan kepramukaan bagi

kaum muda. Sehubungan dengan hal tersebut anggota dewasa diharapkan dapat meningkatkan

kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan.

Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah seharusnya mempunyai sistem pendidikan dan

pelatihan kepramukaan yang mampu dijadikan acuan bagi seluruh penyelenggara pendidikan dari

tingkat nasional sampai gugusdepan. Sistem pendidikan dan pelatihan tersebut seharusnya

memberikan gambaran yang utuh, sistematis, terintegrasi, dan bermuatan isi berdasarkan

perkembangan zaman. Kompetensi dasar setiap pendidikan dan pelatihan terjabarkan dengan tepat.

Dengan begitu, lulusan pendidikan dan pelatihan kepramukaan benar-benar dapat dibanggakan

tingkat kinerjanya sesuai dengan spesifikasi kursus yang telah diikutinya.

Berdasarkan pengamatan dan fakta yang ada selama ini, berikut ini beberapa temuan yang perlu

diperhatikan, yakni (1) sisdiklat dalam Gerakan Pramuka belum dapat memberikan acuan yang

lengkap bagi pelaksanaan kursus di kwartir sehingga pola pelaksanaan tidak sama di setiap kwartir;

(2) Model kepelatihan setiap pelatih berbeda-beda berdasarkan persepsi masing-masing sehingga

memunculkan perbedaan kualitas meskipun dari kursus yang sama; (3) Pola kursus yang dijalankan

belum mencerminkan Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan (PDK dan MK); (4) Masih

terjadi penyelenggaraan kursus yang terpisah-pisah antara materi kursus yang satu dengan materi

kursus yang lainnya; (5) Sajian materi dalam sebuah kursus sering tumpang-tindih karena materi tidak

tertata secara segmentatif; dan (6) Lulusan kursus dipandang belum mampu menerapkan dengan

benar dan baik sesuai dengan harapan kursus. Berdasarkan problematika pendidikan dan pelatihan di

atas, diperlukan pembaharuan sistem pendidikan dan pelatihan bagi anggota dewasa yang mampu

dipakai sebagai acuan bagi Gerakan Pramuka.

Pendidikan dan pelatihan bagi anggota dewasa diselenggarakan oleh kwartir dengan tujuan untuk

membekali anggota dewasa sebagai kader Gerakan Pramuka melalui berbagai kemampuan agar dapat

berperan serta bagi tercapainya tujuan Gerakan Pramuka. Sistem Pendidikan dan Pelatihan dalam

Gerakan Pramuka selanjutnya disebut Sisdiklat, perlu ditinjau secara berkala agar dapat disesuaikan

dengan perkembangan dalam mendukung program kaum muda di lingkungan Gerakan Pramuka.

Dalam operasionalisasinya Sisdiklat dijabarkan dalam panduan masing-masing kegiatan pelatihan dan

pertemuan

2. DASAR

a. Undang-undang Republik Indonesia nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka

b. Anggaran Dasar Gerakan Pramuka

c. Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka

d. Rencana Strategik Gerakan Pramuka

e. Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka nomor 177 Tahun 2010 Tentang Petunjuk

Penyelenggaraan Organisasi Dan Tata Kerja Pusat Pendidikan Dan Pelatihan Gerakan Pramuka

Tingkat Nasional

Page 4: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 4

f. Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka nomor 178 Tahun 2010 Tentang Petunjuk

Penyelenggaraan Organisasi Dan Tata Kerja Pusat Pendidikan Dan Pelatihan Gerakan Pramuka

Tingkat Daerah

g. Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka nomor 179 Tahun 2010 Tentang Petunjuk

Penyelenggaraan Organisasi Dan Tata Kerja Pusat Pendidikan Dan Pelatihan Gerakan Pramuka

Tingkat Cabang.

3. MAKSUD DAN TUJUAN

a. Maksud Sisdiklat ini adalah

1) Sebagai sarana proses pendidikan dan pelatihan bagi anggota dewasa yang teratur,

berkesinambungan dan berjenjang untuk meningkatkan kinerja anggota Dewasa Gerakan

Pramuka.

2) Sebagai sarana pembekalan dan pemberdayaan anggota dewasa Gerakan Pramuka

b. Tujuan Sisdiklat

Memberi pedoman dan acuan bagi kwartir dan satuan pendidikan di Gerakan Pramuka dalam

meningkatkan kemampuan dan keterampilan anggota dewasa, agar dapat melaksanakan

perannya dalam Gerakan Pramuka.

4. PENGERTIAN-PENGERTIAN

a. Sistem adalah sekumpulan komponen atau bagian yang saling berkaitan, yang berfungsi

bersama-sama untuk mencapai tujuan.

b. Pendidikan dan pelatihan adalah upaya yang terarah untuk meningkatkan kemampuan dan

kinerja seseorang.

c. Sisdiklat bagi anggota dewasa Gerakan Pramuka adalah sistem pendidikan dan pelatihan

kepramukaan untuk meningkatkan kinerja anggota dewasa dalam Gerakan Pramuka.

d. Anggota Dewasa dalam Sisdiklat Gerakan Pramuka adalah Pembina Pramuka, Pelatih Pembina

Pramuka, Pembina Profesional, Pamong Saka, Instruktur Saka, Pimpinan Saka, Andalan, Anggota

Majelis Pembimbing, Pimpinan Satuan Komunitas (Sako), dan Anggota Gugus Darma.

e. Pelatihan dan pertemuan adalah bentuk pendidikan kepramukaan yang diberikan untuk anggota

Gerakan Pramuka yang memiliki tujuan, sasaran, kurikulum, dan metode.

Page 5: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 5

BAB II

PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI ANGGOTA DEWASA GERAKAN PRAMUKA

1. KURSUS BERBASIS SEGMENTAL

Ciri utama Gerakan Pramuka adalah pendidikan kepramukaan yang berbasis belajar sambil melakukan

(Learning by Doing) di alam terbuka dengan pola berkelompok melalui keterampilan yang menarik dan

menyenangkan. Ciri itulah yang menjadi pembeda dengan lembaga atau organisasi lain yang sama-

sama menangani pendidikan.

Semua keterampilan yang diperoleh melalui kursus untuk mewujudkan kompetensi tertentu dalam

kepramukaan, sebaiknya harus melalui pendidikan dan pelatihan berdasarkan belajar sambil

melakukan yang teruji dan terukur. Dengan begitu, pemaksimalan penerapan dan dampak pendidikan

dan pelatihan dapat terlihat dengan baik.

Penerapan belajar sambil melakukan dalam kursus sangat memerlukan pelatih yang paham betul

makna metode kepramukaan. Penguatan metode kepramukaan secara lengkap dan utuh perlu

dilakukan di setiap kursus, pelatihan, atau bentuk pendidikan yang lainnya. Kantong-kantong

pelatihan, seperti gugus depan dan pusdiklat harus senantiasa menggunakan metode kepramukaan

setiap kegiatannya. Metode tersebut harus sering didiskusikan, diperdebatkan, dan dikembangkan ke

dalam berbagai teknik kepramukaan. Termasuk, metode belajar sambil melakukan harus dieksplorasi

lebih jauh sampai ditemukan aneka teknik untuk melaksanakan metode tersebut.

Dari segi proses pendidikan dan pelatihan yang berbentuk kursus, diperlukan pola kursus yang mampu

menjalankan metode kepramukaan sebagai bagian tahapan kursus. Pola tersebut adalah segmental.

Pola segmental dikembangkan berdasarkan tahapan yang jelas, sehingga memaksimalkan hasil

pendidikan. Tahapan itu berkaitan dengan keterjalinan dengan pilar metode kepramukaan yang

lainnya.

Pola segmental telah melalui ujicoba sejak tahun 2010 di berbagai tempat dengan hasil yang

memuaskan dan dirasakan hasilnya maksimal oleh peserta. Selama ini, kursus pola lama menyajikan

menu latih yang teracak berdasarkan kepentingan pelatih, peserta tidak merasakan pelatihan sebagai

satu-kesatuan yang terpadu, pelatih bebas mengkreasikan penyajian sehingga terjadi penyimpangan,

Terfokus pada kelas dan LCD, Kondisi nyata kepramukaan kurang tereksplorasi, hasil kursus kurang

terukur, tidak ada uji pembina. Oleh karena itu, diperlukan pola kursus yang mempunyai dampak hasil

yang bermanfaat.

POLA LAMA POLA SEKARANG

POLA PELATIHAN

Pendidikan Klasikal

Penyusunan Jadwal Parsial Tidak adanya kontrak belajar

Pendidikan Individual

Penyusunan Jadwal Sequential Ada kontrak belajar

PELATIH

Lecturing Pelatih Pendamping sebagai support Pasif

Facilitating Pelatih Pendamping sebagai pembimbing Pro-aktif

PESERTA

Dalam penghayatan golongan peserta

“acting like” Output = mengadopsi konsep training orang

dewasa

Dalam Penghayatan golongan peserta

“role play” Outcomes = kemampuan menyusun

program peserta didik

Kursus segmental ialah pendidikan dan pelatihan yang berbentuk peningkatan kompetensi tertentu

dalam satuan waktu yang ditandai oleh ijazah atau sertifikat yang dikemas berdasarkan tahapan,

urutan, bagian demi bagian, terpola, dan skematis. Dalam kursus segmental terjadi kerja sama yang

apik dan harmonis antara pelatih dan pelatih, pelatih dan peserta, peserta dan peserta.

Kursus segmental dalam Gerakan Pramuka memperhatikan unsur sebagai berikut.

1. Experience (Melakukan)

2. Sharing (Berbagi)

3. Process (mengalami)

4. Generalize (Mengaitkan dengan pengalaman nyata)

5. Apply (menerapkan dalam situasi yang berbeda)

Page 6: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 6

Kursus segmental memperhatikan proses belajar bagi peserta kurses agar bermanfaat untuk hal-hal

sebagai berikut.

a. Menumbuhkan motivasi belajar

Peserta akan lebih termotivasi jika dalam belajarnya mereka melakukan secara langsung. Peserta

termotivasi untuk menyelesaikan tugas praktiknya sampai bisa karena tertantang oleh target

penyelesaian. Meskipun berangkat dari sebuah kesalahan saat praktik, peserta akan terus

termotivasi untuk melakukan hal yang dianggap benar. Pelatih harus mendorong agar peserta

memiliki rasa ingin tahu, keinginan mencoba, dan sikap mandiri, dan memberikan rangsangan

dengan pemberian pujian jika berprestasi.

b. Memantik peserta untuk beraktivitas

Berdiam diri, pasif, dan tanpa inisiatif bukanlah ciri peserta dalam Gerakan Pramuka. Jika kondisi

tersebut dibiarkan, tubuh peserta tidak berotot, tidak mempunyai daya kreasi, dan senantiasa

berpikir dangkal. Belajar sambil melakukan tentu dapat memantik peserta untuk beraktivitas

melalui berbagai kemasan yang buatan maupun alamiah. Dengan begitu terjadi proses interaksi

edukaktif melibatkan intelek-emosional peserta dalam meningkatkan aktivitas dan motivasi.

c. Menghargai perbedaan individual

Belajar sambil melakukan sangat bermanfaat untuk menghargai perbedaan individual yang

tampak saat peserta melangsungkan aktivitas praktik. Jika peserta berdiam diri saja, pelatih akan

sulit mengetahui perbedaan individual. Namun, jika peserta senantiasa belajar sambil melakukan,

pelatih akan dengan cepat mengetahui perbedaan individual yang sangat bermanfaat untuk

melakukan tindakan pelatihan selanjutnya. Pelatih harus memahami kondisi masing-masing

peserta. Sangat tidak tepat jika pelatih menyamakan semua peserta karena setiap peserta

memunyai bakat yang berlainan dan kecepatan belajar yang bervariasi.

d. Mengajar dengan umpan balik

Dengan belajar, pelatih akan dapat segera melakukan umpan balik terhadap tindakan peserta

karena langsung mengenali. Umpan balik dapat dilakukan dalam hal perilaku dan daya serap

peserta. Bukankah pola perilaku yang kuat dapat diperoleh melalui partisipasi dalam memainkan

peran (role play) secara langsung. Umpan balik yang demikian itu diperlukan untuk melakukan

tindakan berikutnya bagi seorang pelatih.

e. Memudahkan transfer konsep

Saat peserta praktik langsung, kesalahan demi kesalahan akan muncul dengan sendirinya dan

tanpa disadari. Saat itulah, pelatih dapat menstranfer konsep yang benar dalam tindakan

langsung. Pelatih dapat mengamati dengan seksama tindakan peserta kursus. Hasil amatan itu

digunakan sebagai bekal untuk perbaikan. Pelatih dapat mentransfer tujuan belajar ke dalam

situasi-situasi nyata. Pelatih dapat langsung mendapatkan hasil perilaku peserta untuk

direfleksikan sebagai masukan belajar peserta kursus.

Page 7: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 7

f. Menanamkan pemahaman yang logis dan psikologis

Dalam belajar, peserta dapat secara langsung menerapkan berpikir logis maupun bertindak

psikologis. Saat itulah pelatih langsung dapat mengenali logika peserta kursus. Urutan memasak

akan cepat dikenali oleh peserta ketika mereka praktik langsung. Pengenalan urutan memasak itu

akan membangun kekuatan berpikir logis peserta kursus. Begitu pula, urutan tidur, makan

bersama, senam, persiapan kegiatan, dan seterusnya akan membantu peserta bertindak logis dan

menguatkan psikologisnya. Belajar sambil melakukan pada akhirnya dapat mempercepat peserta

dalam berpikir logis dan bertindakik psikologis.

Belajar sambil melakukan memunculkan kondisi peserta untuk selalu ingat kapan pun ketika

dewasa. Apalagi kegiatan praktik nyata dikemas secara menarik dan menantang sehingga

memunculkan kesan mendalam, peserta tentu akan ingat terus sampai berusia tua kelak. Belajar

yang demikian itulah yang dikatakan sebagai belajar yang mendongkrak hasil belajar yang paling

baik. Agar kegiatan nyata berkesan, pelatih perlu mengemas dengan baik pula. Pelatih harus

memperhatikan tujuan kegiatan, siapa yang berkegiatan, di mana, kapan, kegiatan apa, mengapa

begitu, dan bagaimana melakukannya dalam setiap kemasan kegiatan.

g. Belajar selalu berlangsung secara segmentatif dan bertahap

Belajar senantiasa melibatkan kegiatan berpikir. Berpikir itu dari mudah ke sulit, dari dekat ke

yang jauh, dari konkret ke abstrak, umum ke khusus, dari awal ke akhir. Berproses itu bergerak,

bertahap, bersistem, terintegrasi, dan terfokus. Berlatih itu mengidentifikasi, menyerap,

mengolah, menerapkan, mengevaluasi, meyakini, dan mengkreasikan dengan kondisi terbaru.

Kemudian, belajar dengan segmentatif akan memudahkan peserta kursus untuk berpikir

metakognisi, kritis, kreatif, proses, representasi, dan konten. Kursus berbasis segmental akan

mengurangi gangguan belajar peserta kursus yang diakibatkan oleh perpindahan informasi,

memori jangka pendek, memori jangka panjang, transfer belajar, kejenuhan belajar, lingkungan

belajar, dan kesulitan belajar.

Ragam Pola SegmentalPola Bentuk

Inklusi Terbatas X jenis dari Y

Spasial X bagian Y

Rasional X sebuah alasan untuk melakukan Y

Lokasi Tindakan X tempat untuk melakukan Y

Fungsi X digunakan untuk Y

Cara-Tujuan X cara untuk melakukan Y

Urutan X suatu langkah dalam Y

Atribusi X sebuah atribut dari Y

Page 8: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 8

CATATAN : …………………………………………………………………………………………………………..........

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

Page 9: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 9

2. METODE

Materi kursus disajikan dengan pendekatan andragogi, berfokus pada pembelajaran diri interaktif

progresif dengan melibatkan peserta secara langsung dalam proses pembelajaran dengan

menggunakan metode, di antaranya

a. Metode Kepramukaan

b. Experiential Learning

c. Active Learning

d. Progresif

e. Induktif

f. Permainan

g. Projek

h. Kinerja dan Hasil

3. TAHAPAN KURSUS

a. Tahap I: Observasi

Tahap Obeservasi dalam kursus segmental merupakan tahap pendahuluan atau tahap awal yang

berisi:

1) Analisis kebutuhan peserta

Biodata peserta

Pretes

Pengamatan

2) Informasi sasaran kursus

Durasi kursus

Jadwal Kursus

Tujuan Kursus

Strategi kursus

3) Dinamika kelompok

Permainan energizer

Pembentukan kelompok peserta

4) Kontrak belajar

Tatatertib peserta

Larangan dan keharusan peserta

b. Tahap II : Penguatan

Tahap penguatan merupakan babak pendalaman materi dari berbagai narasumber sesuai dengan

jenis dan bentuk kursus. Tahap penguatan ini berisi:

1) Materi Pokok

Fundamental Kepramukaan (UU GP, AD/ART, Kebijakan Gerakan Pramuka, PDK dan MK)

Isu Penting sesuai materi

Problematika

Solusi

2) Materi Penunjang

Materi tambahan yang menunjang materi pokok

Materi pelengkap untuk menyempurnakan materi pokok

c. Tahap III : Pembiasaan

1) Praktik atau simulasi

2) Penerapan sesuai materi pokok

3) Uji petik kompetensi

d. Tahap IV: Pengukuhan

1) Refleksi kursus

2) Open Forum

3) RTL

4) Postes

4. URUTAN PENYAJIAN MATERI

Belajar sambil melakukan harus melibatkan hubungan antara perbuatan dan pemikiran. Oleh karena

itu Kolb (2006:35) memberikan siklus yang melibatkan empat tahap yang berurutan, seperti pada

diagram berikut.

Page 10: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 10

Siklus di atas secara sederhana dapat dikembangkan menjadi DORA (Do, Observation, Reflective,

Aplication) dalam setiap melakukan kegiatan belajar sambil melakukan yang membentuk siklus belajar

yang harus diikuti secara berurutan tanpa terputus agar mendapatkan hasil yang maksimalkan. Siklus

itu akan terus membesar, membaik, dan menormalkan hasil sesuai dengan tujuan pembelajaran.

Setiap penyajian materi dalam kursus, diharapkan pelatih sedapat-dapatnya menggunakan pola urut

DORA (Do, Observation, Reflective, Aplication) secara berulang-ulang sampai didapatkan hasil yang

maksimal. DORA berbentuk siklus yang semakin lama akan semakin mendalam dan semakin

menunjukkan hasil yang sempurnya. Siklus itu seperti yang terlihat pada gambar di atas. Pola DORA

yang dimaksud adalah:

a. Do (Lakukan)

Pelatih memberikan pengantar berupa petunjuk untuk melakukan kegiatan bagi peserta. Peserta

kursus melakukan kegiatan sesuai dengan isi pengantar. Dalam melakukan tersebut, peserta

kursus dapat berupa praktik, eksplorasi, simulasi, uji coba, atau penerapan sesuatu. Saat peserta

melakukan kegiatan, pelatih memberikan kesempatan luas kepada peserta untuk melakukan

dengan kondisi senang dan gembira tanpa campur tangan apapun. Hasil kerja peserta merupakan

fakta awal batas kemampuan yang ditunjukkan untuk mendapatkan penyempurnaan.

b. Observation (Observasi)

Pada urutan kedua, pelatih mengamati secara mendalam baik tingkah laku maupun isi materi

yang ditunjukkan peserta kursus saat menjalankan Do. Sebaiknya, pelatih menggunakan

instrumen observasi saat melakukan observasi. Pelatih mencatat informasi yang dipandang perlu

sebagai bahan pada urutan ketiga, yakni refleksi.

c. Reflective (Reflektif)

Pada urutan ketiga, pelatih memberikan evaluasi atas kompetensi yang ditunjukkan peserta.

Pelatih menunjukkan hasil kinerja peserta yang baik dan yang perlu diperbaiki. Kemudian, pelatih

menyajikan materi yang tepat sesuai dengan kompetensi dasar sebuah kursus baik, baik melalui

power point, flip chart, kartu materi, atau yang lainnya sesuai dengan konteks dan media

pembelajaran yang diinginkan.

Page 11: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 11

d. Aplication (Penerapan)

Pada urutan keempat, peserta menguji coba ulang, mempraktikkan, menyimulasikan, atau

menerapkan sesuai dengan hasil refleksi di tahap ketiga. Penerapan dilakukan agar menunjukkan

hasil yang lebih sempurna dibandingkan hasil di urutan pertama (Do). Tahap penerapan ini juga

merupakan Do yang kedua untuk diobservasi, direfleksi, dan diaplikasikan pada babak

selanjutnya.

5. JENIS-JENIS

a. Pendidikan bagi Anggota Dewasa, terdiri atas :

1) Kursus Orientasi

2) Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD)

3) Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Lanjutan (KML)

4) Kursus Pelatih Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KPD)

5) Kursus Pelatih Pembina Pramuka Mahir Tingkat Lanjutan (KPL)

b. Pelatihan bagi Anggota Dewasa, terdiri atas :

1) Kursus Keterampilan Kepramukaan

2) Kursus Penerapan Metode Kepramukaan

3) Kursus Pamong Saka

4) Kursus Instruktur Saka

5) Kursus Manajemen Kwartir

6) Kursus Pengelola Kwartir

7) Kursus Kehumasan

8) Kursus Pengelola Gugusdepan

9) Kursus-kursus lainnya yang penting dan bermanfaat dapat diselenggarakan kwartir melalui

kerjasama dengan lembaga lain

c. Pertemuan bagi anggota Dewasa, terdiri atas :

1) Karangpamitran

2) Pitaran Pelatih

3) Penyegaran Pelatih

4) Gelang Ajar

5) Indaba

6. STANDAR KOMPETENSI

a. Pendidikan bagi Anggota Dewasa Gerakan Pramuka

NO JENIS KURSUS STANDAR KOMPETENSI JAM

PEMBELAJARAN

1. Kursus Orientasi Peserta dapat menjelaskan bentuk,

peran, dan fungsi Gerakan Pramuka,

Kepramukaan, dan Pramuka sehingga

mempunyai gambaran yang jelas

tentang kiprah dan dinamika Gerakan

Pramuka dalam pembangunan bangsa

Indonesia

8 JP

2. Kursus Pembina

Pramuka Mahir

Tingkat Dasar (KMD)

Peserta mampu menjadi pembina

pramuka dengan menggunakan metode

kepramukaan dalam proses latihan

kepramukaan sehingga menghasilkan

pramuka yang berkarakter,

berkebangsaan, berkecakapan hidup,

dan peduli lingkungan sesuai dengan

jenjangnya

62 JP

Page 12: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 12

3. Kursus Pembina

Pramuka Mahir

Tingkat Lanjutan

(KML)

Peserta mampu menjadi ketua gugus

depan dengan menggunakan metode

kepramukaan dan manajemen

pengelolaan gugusdepan dalam proses

pendidikan kepramukaan sehingga

menghasilkan gugus depan ungul sesuai

satuannya

62 JP

4. Kursus Pelatih

Pembina Pramuka

Mahir Tingkat Dasar

(KPD)

Peserta mampu menjadi pelatih

pramuka dengan menggunakan metode

kepramukaan dan metode kepelatihan

dalam proses pendidikan dan pelatihan

kepramukaan sehingga meningkatkan

kualitas kepramukaan yang dapat

mencapai tujuan Gerakan Pramuka

62 JP

NO JENIS KURSUS STANDAR KOMPETENSI JAM

PEMBELAJARAN

5. Kursus Pelatih

Pembina Pramuka

Mahir Tingkat

Lanjutan (KPL)

Peserta mampu menjadi pemimpin

pendidikan dan pelatihan kepramukaan

dengan manajemen yang unggul dan

pola kepelatihan yang baik melalui

design pelatihan yang komprehensip

mengggunakan metode kepramukaan

dan metode kepelatihan yang tepat

sehingga meningkatkan kualitas

kepramukaan agar dapat mencapai

tujuan Gerakan Pramuka.

70 JP

b. Pelatihan bagi Anggota Dewasa Gerakan Pramuka

NO JENIS KURSUS STANDAR KOMPETENSI JAM

PEMBELAJARAN

1. Kursus Pamong Saka Setelah mengikuti Kursus Pamong Saka,

peserta menjadi pamong Saka dengan

konsepsi kepamongan yang unggul

berdasarkan PDK dan MK, Manajemen

Kesakaan, strategi kepamongan, dan

praktik nyata kepamongan bagi peserta

didik

50 JP

2. Kursus Instruktur

Saka

Peserta dapat memahami sekaligus

terampil dalam pengetahuan dan teknik

kesakaan yang meliputi Krida-Krida yang

ada dalam saka yang bersangkutan

dengan pola kegiatan modern

berdasarkan perkembangan GP

50 JP

3. Kursus Keterampilan

Kepramukaan

Peserta dapat terampil dalam teknik

kepramukaan dari pionering, hiking,

12rienteering, dan sebagainya dengan

pola kegiatan modern berdasarkan

perkembangan GP

36 JP

4. Kursus Penerapan

Metode

Kepramukaan

Peserta dapat menerapkan metode

keramukaan dengan cara praktik nyata

dan mampu mengintegrasikan,

menyistematisasikan, dan mengevaluasi

kegiatan yang berbasis metode

kepramukaan sesuai dengan

perkembangan zaman.

36 JP

Page 13: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 13

5. Kursus Manajemen

Kwartir

Peserta dapat menjadi andalan dengan

konsepsi managerial binaan Manajemen

Kepramukaan, Pengelolaan Kwartir,

dengan sistem administrasi yang sesuai

dengan petunjuk SISMINTIR.

30 JP

NO JENIS KURSUS STANDAR KOMPETENSI JAM

PEMBELAJARAN

6. Kursus Pengelola

Kwartir

Peserta dapat menjadi staf Kwartiryang

dapat mendukung kelancaran kegiatan

dan tatakelola Kwartir, dengan sistem

administrasi sesuai dengan petunjuk

SISMINTIR.

30 JP

7. Kursus Kehumasan Peserta dapat memahami prinsip-prinsip

Kehumasan dan dapat menjalankannya

demi kelancaran kegiatan sehingga

setiap kegiatan dapat diinformasikan

secara baik dan tepat sasaran kepada

khalayak yang berkepentingan.

30 JP

8. Kursus Pengelola

Gugusdepan

Peserta dapat menjadi Pembina Gugus

Depan handal yang tahu akan tugas dan

fungsinya sehingga kegiatan GUDEP

dapat berjalan terukur terarah sesuai

dengan Petunjuk Pelaksanaan Gugus

Depan.

30 JP

c. Pertemuan bagi Anggota Dewasa Gerakan Pramuka

NO JENIS KURSUS STANDAR KOMPETENSI

1. Karangpamitran Peserta dapat mengembangkan diri, menambah wawasan

dengan saling tukar pengalaman, ide dan gagasan dalam

menjalankan tugasnya sebagai Pembina Pramuka.

2. Pitaran Pelatih Peserta dapat mengembangkan diri, menambah wawasan

dengan saling tukar pengalaman, ide dan gagasan dalam

menjalankan tugasnya sebagai Pelatih Pembina Pramuka.

3. Penyegaran Pelatih Peserta dapat mengembangkan diri dalam penerapan

metode-metode kepelatihan, tanggap terhadap informasi-

informasi baru yang berkembang baik yang berasal dari

dalam maupun dari luar Gerakan sehingga senantiasa

profesional menjalankan tugasnya sebagai Pelatih Pembina

Pramuka.

4. Gelang Ajar Peserta mampu mengembangkan diri sebagai pembina

pramuka dengan memperdalam penguasaan teknik-teknik

kepramukaan, metode membina dalam proses latihan

kepramukaan sehingga menghasilkan Pembina Pramuka

kompeten

5. Indaba Peserta yang terdiri dari unsur Anggota Dewasa dalam

Gerakan Pramuka dapat memanfaatkan waktu untuk

bertemu membicarakan berbagai hal yang berkait dengan

Gerakan Pramuka, yang dilaksanakan pada saat ada

pertemuan Anggota Muda.

Page 14: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 14

BAB III

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR

PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI ANGGOTA DEWASA

GERAKAN PRAMUKA

Prosedur Operasi Standar adalah seperangkat tahapan atau proses yang harus dilakukan dalam rangka

penyelenggaraan diklat bagi Anggota Dewasa. Tahapan Prosedur Operasi Standar Kursus bagi anggota

dewasa meliputi :

1. Pra Diklat/ Kursus

a. Pusdiklat atau lembaga mitra mengajukan usulan kursus kepada Kwartir

b. Kwartir, dalam hal ini Ketua dan atau Waka Binawasa memberikan persetujuan usulan

c. Pusdiklat menyelenggarakan rapat pembentukan kelompok kerja diklat, menyiapkan draft Surat

Keputusan (SK) Pelaksanaan, Susunan Kepanitiaan, Pinsus dan Tim Pelatih

d. Rapat Kelompok Kerja dan penyiapan dokumen kursus (kisi-kisi, jadwal, skenario, instrumen

diklat).

e. Kelompok kerja mengusulkan Tim Pelatih kepada Kapusdiklat untuk dibuatkan Surat Keputusan

Kwartir tentang Tim Pelatih

f. Rapat Koordinasi Tim Pelatih membahas pembagian tugas pelatih sesuai dokumen kursus

g. Pelatih menyusun Rencana Mengajar sesuai materi yang telah diberikan.

h. Persiapan pelaksanaan kegiatan kepanitiaan berupa pengadaan sarana prasarana kegiatan

2. Pelaksanaan Diklat/ Kursus

a. Pendaftaran Peserta dan verifikasi persyaratan peserta

b. Pembukaan kursus dengan upacara dan penyerahan tunggul latihan dari Kapusdik kepada

Pinsus, melalui Pembina Upacara (Pimpinan Kwartir)

c. Pelaksanaan Kursus mengacu Dokumen Kursus yang telah dibuat (Kisi-kisi, Jadwal dan skenario

Kegiatan)

d. Penyusunan Rencana Tindak Lanjut (RTL) sebagai pedoman peserta dalam melaksanakan

program pengembangan Narakarya dan atau pemantapan Naratama

e. Penutupan Kursus, penyerahan tunggul latihan dari Pinsus kepada Kapusdik melalui Pembina

Upacara (Pimpinan Kwartir) dan penyerahan ijazah

3. Pasca Diklat/ Kursus

a. Pembuatan laporan kursus oleh Pinsus

b. Penyelesaian pertanggungjawaban keuangan

c. Proses pembimbingan dan pendampingan pasca kursus oleh Pelatih Pembimbing yang

ditugaskan Pusdiklatcab dalam rangka penyelesaian narakarya atau naratama

d. Pelantikan dan pengukuhan oleh Kwartir Cabang

Page 15: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 15

Page 16: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 2 : Sistem Diklat Anggota Dewasa Halaman I 16

BAGAN ALUR

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DAN LATIHAN

BAGI ANGGOTA DEWASA GERAKAN PRAMUKA

1. PRA DIKLAT/ KURSUS

No Kegiatan

Pihak-pihak yang Terlibat

Dokumen Ka/Waka Binawasa

PUSDIKLAT PINSUS Tim Pelatih

Staf Pendukung

1 Usulan Kursus

Proposal

2

Persetujuan kursus

Proposal

3

Rapat

Pembentukan Kelompok Kerja

Surat Tugas Tim POKJA

4

Rapat Kelompok Kerja

Draft SK Kegiatan, Kisi-kisi, Jadwal,

Skenario, Instrumen, Tim Pelatih

5

Penerbitan SK

Kegiatan, SK Tim Pelatih

SK Kegiatan, SK Tim Pelatih

6

Rapat Koordinasi Tim Pelatih

Pembagian Tugas Pelatih, Dokumen Kursus (Kisi-kisi, Jadwal,

Skenario, Instrumen)

7

Penyusunan Rencana mengajar

Dokumen Kursus (Kisi-kisi, Jadwal,

Skenario, Instrumen) dan Rencana Mengajar (RM)

8

Pengiriman

edaran

Surat Edaran

9 Persiapan Kepanitiaan

Dokumen administrasi, pendaftaran,

ijazah kursus

Page 17: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 17

2. PELAKSANAAN DIKLAT/ KURSUS

No Kegiatan

Pihak-pihak yang Terlibat

Dokumen Ka/Waka

Binawasa PUSDIKLAT PINSUS

Tim

Pelatih

Staf

Pendukung

1

Pendaftaran dan

Verifikasi persyaratan peserta

Atur Acara, Sambutan

2

Pembukaan

Kursus

3

Tes Awal/Pre Test

Dokumen Pre Test

4

Pelaksanaan Kursus

Buku serahan,

dokumen kursus

5 Penyusunan RTL

Dokumen Rencana Tindak Lanjut

(RTL)

6 Tes Akhir/Post Test

Dokumen Post Test

7

Penutupan Kursus, Penyerahan ijazah

Ijazah, RTL, Atur Acara

Page 18: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 18

3. PASCA DIKLAT

No Kegiatan

Pihak-pihak yang Terlibat

Dokumen Ka/Waka

Binawasa PUSDIKLAT PINSUS

Tim

Pelatih

Staf

Pendukung

1

Pembuatan Laporan Kursus

Laporan Kursus

2

Penyelesaian

Pertanggungjawaban Keuangan

SPJ

3

Pembimbingan dan

Pendampingan

Dokumen penugasan pascakursus

4

Pelantikan dan Pengukuhan

Surat dan Kartu Hak Bina

Page 19: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 2 : Sistem Diklat Anggota Dewasa Halaman I 19

BAB IV

STRUKTUR KURIKULUM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

BAGI ANGGOTA DEWASA GERAKAN PRAMUKA

1. KURSUS ORIENTASI KEPRAMUKAAN

Setelah mengikuti Kursus Orientasi Kepramukaan peserta dapat menjelaskan bentuk, peran, dan

fungsi Gerakan Pramuka, Kepramukaan, dan Pramuka sehingga mempunyai gambaran yang jelas

tentang kiprah dan dinamika Gerakan Pramuka dalam pembangunan bangsa Indonesia.

a. Kurikulum

Kurikulum Kursus Orientasi Kepramukaan disusun sebagai berikut :

TAHAPAN MATERI JAMPEL

Orientasi 1. Upacara Pembukaan 1 JP

2. Orientasi Kursus

3. Dinamika Kelompok

Penguatan 4. Fundamental Gerakan Pramuka

a. Undang-Undang Gerakan Pramuka b. Kebijakan Gerakan Pramuka

2 JP

5. Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan

2 JP

6. Peran, Tugas dan Fungsi Majelis Pembimbing &

Pembina

1 JP

Pembiasaan 7. Studi kasus 1 JP

Pengukuhan 8. Refleksi 1 JP

9. Upacara Penutupan

Jumlah 8 JP

b. Kisi-kisi

NO KEGIATAN TUJUAN PROSES

/METODE

1. Upacara

Pembukaan

1. Menentukan saat dimulainya acara

2. Menanamkan jiwa kebangsaan dan patriotisme

Upacara Ruang

2. Sasaran Kursus 1. Menginformasikan pola Kursus Orientasi

2. Menyampaikan tugas, peran, dan fungsi peserta Kursus Orientasi

Ceramah, Curah Gagasan

3. Materi Pokok (Kebijakan, UU

GP)

1. Menguatkan pemahaman peserta tentang landasan pendidikan

kepramukaan 2. Meningkatkan wawasan dan dinamika

perkembangan kepramukaan di

Indonesia

Andragogi, Diskusi, Tanya jawab

4. Prinsip Dasar

Kepramukaan dan Metode

Kepramukaan

Menanamkan prinsip dasar kepramukaan

dan metode kepramukaan sebagai dasar membina pramuka

Andragogi, Diskusi,

Tanya jawab

5. Peran, Tugas

dan Fungsi Majelis Pembimbing &

Pembina

1. Mengkaji paradigma kepembinaan

dalam pendidikan kepramukaan 2. Mendiskusikan cara mengatasi

problematika membina Peserta didik

3. Menguatkan jiwa dan peran pembina dalam pendidikan kepramukaan

4. Mendalami fungsi dan tugas pembina Pramuka

Seminar Kelompok

Page 20: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 20

NO KEGIATAN TUJUAN PROSES

/METODE

6. Studi Kasus 1. Studi kasus terhadap permasalahan

yang dihadapi peserta dalam melaksanakan kegiatan kepramukaan

7. Upacara Penutupan

1. Menentukan saat ditutupnya acara 2. Menguatkan pesan dan hasil Kursus

Orientasi Kepramukaan

c. Persyaratan peserta

1) Mengisi surat pernyataan kesediaan bersedia mengikuti kegiatan Kursus Orientasi

Kepramukaan sampai selesai

2) Bersedia menjadi majelis pembimbing, andalan, Pimpinan Saka dan pamong saka

3) Belum pernah mengikuti Kursus Kepramukaan lainnya seperti KMD, KML, KPD, KPL.

2. Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD)

Setelah mengikuti Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar ini peserta dapat menjelaskan

bentuk, peran, dan fungsi Gerakan Pramuka, Kepramukaan, dan Pramuka sehingga mempunyai

gambaran yang jelas tentang kiprah dan dinamika Gerakan Pramuka dalam pembangunan bangsa

Indonesia.

a. Kurikulum

TAHAPAN MATERI JAMPEL

Orientasi 1. Upacara Pembukaan 1 JP

2. Orientasi Kursus 1 JP

3. Test Awal 1 JP

4. Dinamika Kelompok 2 JP

5. Kontrak Belajar 1 JP

Penguatan 6. Fundamental Gerakan Pramuka a. Kebijakan Gerakan Pramuka b. Sejarah Gerakan Pramuka

c. Undang-Undang Gerakan Pramuka d. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

e. Pendidikan dalam Kepramukaan f. Motto & Kiasan Dasar Gerakan Pramuka

5 JP

7. Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan

3 JP

8. Seragam dan Tanda-tanda Pengenal dalam Gerakan Pramuka

1 JP

9. Postur Pembina a. Jiwa, Peran, Fungsi, dan Tugas Pembina

b. Membina pramuka dengan sistem among

3 JP

10. Postur Peserta Didik a. Memahami Jiwa Peserta Didik b. Program Kegiatan peserta didik (Prodik)

c. Menciptakan Kegiatan yang Menarik, Menantang dan Mengandung Pendidikan

d. Dewan Satuan

5 JP

11. Metode Membina Peserta Didik

a. Mengenali ragam metode membina b. Mengidentifikasi cara belajar efisien dan efektif c. Menentukan metode membina yang sesuai

dengan tujuan

3 JP

Page 21: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 21

TAHAPAN MATERI JAMPEL

Pembiasaan 12. Praktek Ketrampilan Kepramukaan 5 JP

13. Praktek Upacara dalam Satuan 4 JP

14. Praktek Mengelola Administrasi Satuan 3 JP

15. SKU, SKK, SPG dan Pelantikan 3 JP

16. Simulasi pelaksanaan kegiatan pertemuan

peserta didik (Persari/ Jambore/ Raimuna)

4 JP

17. Permainan di alam terbuka/ Outdoor Games 4 JP

18. Api Unggun 1 JP

19. Praktek Membina 4 JP

20. Berkemah 3 JP

Pengukuhan 21. Refleksi kursus 1 JP

22. Open Forum 1 JP

23. Rencana TIndak Lanjut 1 JP

24. Tes Akhir 1 JP

25. Upacara Penutupan 1 JP

JUMLAH 62 JP

b. Kisi-kisi

NO KEGIATAN TUJUAN PROSES

/METODE

1. Registrasi 1. Mendata peserta KMD 2. Memberikan peralatan peserta 3. Mengatur kamar peserta

Pendaftaran melalui format

2. Upacara

Pembukaan

1. Menentukan saat dimulainya acara

2. Menanamkan jiwa kebangsaan dan patriotism

Upacara Ruang

3. Tes Awal & Tes

akhir

1. Mengukur kemampuan kognitif awal

dan akhir 2. Mendeteksi peringkat pemahaman

awal dan akhir

3. Menentukan strategi pelatihan berikutnya dan mengevaluasi

pelaksanaan

Tes Tertulis

4. Orientasi Kursus 1. Menginformasikan pola KMD 2. Mengorientasikan pelaksanaan KMD 3. Menjelaskan strategi dan arah KMD

4. Menyampaikan tugas, peran, dan fungsi peserta KMD

Ceramah, Curah Gagasan

5. Dinamika

Kelompok

1. Membangun kebersamaan peserta

2. Membentuk kelompok 3. Menguatkan komitmen peserta

Bermain, Isian

Komitmen

6. Ibadah, Olah

Raga, keperluan Pribadi

1. Menguatkan keimanan, kebugaran, dan

kebersihan diri 2. Membiasakan diri untuk hidup sehat 3. Membangun spiritual dan sosial

Praktik Langsung

7. Upacara

Pembukaan dan Penutupan

Latihan

1. Menanamkan jiwa kebangsaan dan

patriotisme 2. Mempraktikkan tanggung jawab pribadi

dan kelompok

Upacara Lapangan

Page 22: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 22

NO KEGIATAN TUJUAN PROSES

/METODE

8. Fundamental

Gerakan Pramuka

1. Meningkatkan wawasan dan dinamika

perkembangan kepramukaan di Indonesia

2. Menguatkan pemahaman peserta

tentang landasan pendidikan kepramukaan

3. Memahami motto dan kiasan dasar

Gerakan Pramuka

Andragogi, Diskusi,

Tanya jawab

9. Prinsip Dasar Kepramukaan

dan Metode Kepramukaan

1. Memahami Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan sebagai

dasar membina pramuka 2. Mengimplementasikan prinsip dasar

kepramukaan dan metode

kepramukaan dalam aktivitas rutin di satuan

Simulasi, permainan

Diskusi dan Tanya jawab

10. Postur Pembina :

Jiwa, Peran, Fungsi, dan Tugas Pembina,

1. Mengkaji paradigma kepembinaan

dalam pendidikan kepramukaan 2. Mendiskusikan cara mengatasi

problematika membina Siaga dan

penggalang 3. Menguatkan jiwa dan peran pembina

dalam pendidikan kepramukaan

4. Mendalami fungsi dan tugas pembina Siaga dan penggalang

Seminar Kelompok

11. Postur Peserta

Didik : Jiwa peserta didik, Prodik,

kegiatan menarik menantang & dewan satuan

1. Merumuskan ciri khas kehidupan usia

Peserta didik 2. Merumuskan problematika kehidupan

remaja muda (usia Penggalang) dalam

kehidupan sehari-hari 3. Merumuskan cara meningkatkan

prestasi diri peserta didik

4. Merumuskan ragam aktivitas peserta didik yang menarik dan menantang

5. Mendiskusikan problematika dan cara

pemecahan dalam kehidupan peserta didik

6. Mempraktikkan kehidupan peserta

didik: musyawarah; penentuan dewan; dan seterusnya

Perumusan

Kelompok

12. Ketrampilan

Kepramukaan (Scouting skills)

1. Melaksanakan praktek scouting skills Perpetaan, Sandi & Isyarat

2. Mengetahui dasar-dasar Tali Temali & Pionering

3. Mensimulasikan praktek Pertendaan

Praktik lapangan

13. Project Works (Simulasi

kegiatan dan pionering aplikatif)

1. Mensimulasikan pelaksanaan Pertemuan peserta didik sesuai dengan

golongannya, yakni Pramuka Siaga Sehari (Persari), Lomba Tingkat 2, Raimuna

2. Membuat pioneering Aplikatif antara lain : tiang bendera kaki tiga; jemuran; tandu; dan kreasi ikatan tongkat

Praktik Lapangan

Page 23: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 23

NO KEGIATAN TUJUAN PROSES

/METODE

14. Mengelola

Administrasi Satuan

1. Menyimulasikan penyusunan organisasi

satuan 2. Menyimulasikan pengelolaan

administrasi satuan yang efisien dan

efektif 3. Menyusun program membina

mingguan yang efisien dan efektif

4. Menentukan media membina peserta didik

Praktik Ruangan

15. SKU, SKK, SPG dan Pelantikan

1. Memahami SKU, SKK dan cara menguji 2. Memahami jenis dan Tata cara

pemakaian TKU, TKK

3. Mempraktikkan pengisian SKU/ SKK dengan sesama peserta

4. Mempraktikkan upacara pelantikan

jenjang Siaga/ penggalang/ penegak/ pandega

Praktik Lapangan

16. Metode Membina Peserta didik

1. Mengenali ragam metode membina 2. Mengidentifikasi cara belajar efisien

dan efektif

3. Menentukan metode membina yang sesuai dengan tujuan

4. Mempraktekkan pembuatan rencana

membina

Lokakarya Kelompok & Praktik langsung

17. Praktik Membina

1. Menyimulasikan praktik membina peserta didik di lapangan berdasarkan

rencana membina 2. Menguatkan sosok pembina dalam

proses kepembinaan

Praktik Langsung

18. Berkemah 1. Mempraktikkan cara berkemah bagi peserta didik

2. Menjiwai kehidupan peserta didik

melalui berkemah dengan baik dan benar

3. Mengalami kehidupan berkemah

Berkemah

19. Refleksi

Harian/Renungan Pembina/

koordinasi kelompok

1. Menyimpulkan kemanfaatan kegiatan

yang telah dilaksanakan 2. Memberikan masukan kepada pembina

3. Merefleksikan peran dan fungsi pembina

Renungan diri,

Reflektif Diri dan Kelompok

20. Kegiatan Alam

Bebas/ Out door games

1. Mempraktikkan kegiatan alam bebas

rekreatif melalui pengenalan hasil budaya di sekitarnya

2. Mempraktikkan kegiatan alam bebas

edukatif melalui permainan yang menarik dan menantang

Rekreasi, Refleksi,

Bermain

Page 24: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 24

NO KEGIATAN TUJUAN PROSES

/METODE

21. APi Unggun &

Malam Gembira

1. Menyimulasikan api unggun sebagai

alat pendidikan 2. Menyimulasikan Malam Gembira

sebagai alat pendidikan

3. Menyalurkan potensi seni budaya 4. Menguatkan keakraban peserta

Praktik Langsung

22. Forum Terbuka 1. Mendiskusikan materi KMD yang belum

dipahami dan dikuasai 2. Memperjelas konsepsi kepembinaan 3. Mendiskusikan problematika yang

dialami selama KMD

Diskusi Forum

23. Rencana Tindak Lanjut (RTL)

1. Menyusun rencana tindak lanjut dalam bentuk narakarya 1 di daerah

2. Menyusun secara konkret tindakan

yang akan dilaksanakan di pusdiklat setempat

Isian Rencana

24. Upacara

Penutupan

1. Menentukan saat ditutupnya acara

2. Menanamkan jiwa kebangsaan dan patriotism

3. Menguatkan pesan dan hasil KMD

Upacara Ruang

Page 25: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 25

c. Skema Jadwal KMD

NO JAM KEGIATAN

Hari I Hari II Hari III Hari IV Hari V Hari VI

1 04.00-07.30

Ibadah, Olah Raga , Keperluan Pribadi

2 07.30-08.00 Apel/ Upacara Pembukaan Latihan

3 08.00-12.00

Registrasi

6. Fundamental Gerakan Pramuka

(Kebijakan, UU GP, AD ART, Motto & Kiasan

Dasar)

9. Postur Peserta Didik :

Jiwa peserta didik, Prodik & Kegiatan menarik & menantang, Dewan Satuan

12. Outdoor games

13. Project Works :

Pioneering

Aplikatif

16. Praktik Membina

20. Open Forum 21. RTL

22. Upacara Tutup

4 12.00-13.30 Istirahat

5 13.30-17.00 1. Upacara Buka 2. Orientasi Kursus 3. Tes awal

7. PDK dan MK

8. Seragam & Tanda Pengenal

10.Ketrampilan Kepramukaan

(Souting skills)

14. SKU, SKK dan SPG dan Pelantikan

17. Project Works 2 Simulasi Pelaksanaan

Kegiatan Pesdik

6 17.00-17.15 Apel/ Upacara Penutupan Latihan

7 17.15-19.30 I s h o m a

8 19.30-21.45 4. Dinamika

kelompok 5. Kontak Belajar

9. Postur Pembina :

Jiwa, Peran, Fungsi, dan

Tugas Pembina sistem among

11. Mengelola

Administrasi Satuan

15. Metode

Membina Peserta Didik

18. Test Akhir

19. Malam Gembira &

Api Unggun

9 21.45-22.00 Refleksi Harian/Renungan Pembina/Meeting Group

10 21.45 – 04.00 Mimpi Indah

Page 26: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 2 : Sistem Diklat Anggota Dewasa Halaman I 26

d. Instrumen Pendukung

1) Soal test

2) Daftar hadir harian

3) Lembar penilaian keaktifan harian

4) Buku refleksi peserta kursus

5) Lembar catatan pertemuan kelompok

6) Lembar penilaian praktek membina

7) Rencana Membina (RM)

e. Penilaian peserta

Penilaian peserta dilaksanakan secara objektif, sahih, dan praktis untuk mengukur

keberhasilan peserta. Peserta dikatakan berhasil mengikuti KMD apabila memenuhi Kriteria

Kelulusan Minimal (KKM) secara nasional adalah 70. KKM tersebut diperoleh dari persyaratan

sebagai berikut.

1) Keaktifan

Keaktifan peserta adalah kehadiran peserta dalam setiap sesi yang telah terstruktur ke

dalam jadwal dan tata tertib KMD. Instrumen yang digunakan untuk keaktifan tersebut

adalah lembar penilaian keaktifan harian peserta.

2) Penugasan

Penugasan adalah pemberian tugas dari pelatih untuk menguatkan kemampuan peserta

KMD dalam kepramukaan dan kepembinaan serta tugas yang terkait dengan proyek kerja

yang telah dilakukan. Peserta menyelesaikan tugas tepat waktu dan tepat sasaran.

3) Tes Awal

Tes Awal adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan KMD yang dilakukan sebelum

peserta mengikuti proses KMD.

4) Tes Akhir

Tes Akhir adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan KMD yang dilakukan setelah

proses KMD berlangsung.

5) Praktik Membina

Praktik membina adalah kinerja peserta dalam mempraktikkan membina di depan

teman/peserta didik berdasarkan rencana membina dan media yang disiapkan.

Rumus Keberhasilan Peserta KMD

NA = Tes Awal (1) + Tes Akhir (1) + Keaktifan (2) + Tugas (3) + Praktik (3)

10

f. Persyaratan Peserta

1) Anggota pramuka, minimal berusia 22 tahun, sudah menjadi Pramuka Pandega

2) Belum pernah mengikuti Kursus Mahir Dasar (KMD)

3) Membawa Surat Tugas

4) Membuat Surat pernyataan kesediaan mengikuti seluruh proses KMD hingga selesai

Page 27: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 27

3. Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Lanjutan (KML)

Setelah mengikuti Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Lanjutan (KML) ini Peserta mampu

menjadi ketua gugus depan dengan menggunakan metode kepramukaan dan manajemen

pengelolaan gugusdepan dalam proses pendidikan kepramukaan sehingga menghasilkan gugus

depan ungul sesuai satuannya

a. Kurikulum KML

TAHAPAN MATERI JAMPEL

Orientasi

1. Upacara Pembukaan 1 JP

2. Orientasi Kursus 1 JP

3. Test Awal 1 JP

4. Dinamika Kelompok 2 JP

5. Kontrak Belajar 1 JP

Penguatan

6. Fundamental Gerakan Pramuka

a. Kebijakan Gerakan Pramuka

b. Undang-Undang Gerakan Pramuka

c. Pendalaman Anggaran Dasar dan Anggaran

Rumah Tangga

d. Pendidikan Progresif sepanjang Hayat

e. Penguatan PDK dan MK

5 JP

7. Seminar Peserta Didik dan aktifitasnya 4 JP

8. Lokakarya Probematika dan Dinamika Kegiatan

Peserta Didik

3 JP

9. Penyusunan Program dan Alat Kegiatan bagi

peserta didik

5 JP

10. Organisasi, Dewan Satuan, dan Administrasi

Satuan

5 JP

11. Berbagai pertemuan dan Kegiatan Peserta Didik 3 JP

Pembiasaan

12. Praktik Ketrampilan Kepramukaan 6 JP

13. Praktik Upacara dalam Satuan 4 JP

14. Penerapan dan Praktik SKU/SKK, SPG dan

Pelantikan

3 JP

15. Praktik dan Presentasi Penyusunan Dokumen

Pengelolaan Gugus depan

3 JP

16. Permainan di alam terbuka/ Outdoor Games 4 JP

17. Api Unggun 1 JP

18. Praktek Membina 2 JP

19. Berkemah 3 jp

Pengukuhan

20. Refleksi kursus 1 JP

21. Open Forum 1 JP

22. Rencana TIndak Lanjut 1 JP

23. Tes Akhir 1 JP

24. Upacara Penutupan 1 JP

JUMLAH 62 JP

Page 28: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 28

b. Kisi-kisi KML

NO KEGIATAN TUJUAN PROSES

/METODE

1. Registrasi 1. Mendata peserta KML 2. Memberikan peralatan peserta 3. Mengatur tenda/ penginapan peserta

Pendaftaran melalui format

2. Upacara Pembukaan

1. Menentukan saat dimulainya acara 2. Menanamkan jiwa kebangsaan dan

patriotism

Upacara Ruang

3. Tes Awal & Tes akhir

1. Mengukur kemampuan kognitif awal dan akhir

2. Mendeteksi peringkat pemahaman

awal dan akhir 3. Menentukan strategi pelatihan

berikutnya dan mengevaluasi

pelaksanaan

Tes Tertulis

4. Orientasi Kursus 1. Menginformasikan pola KML 2. Mengorientasikan pelaksanaan KML

3. Menjelaskan strategi dan arah KML 4. Menyampaikan tugas, peran, dan

fungsi peserta KML

Ceramah, Curah Gagasan

5. Dinamika Kelompok

1. Membangun kebersamaan peserta 2. Membentuk kelompok 3. Menguatkan komitmen peserta

Bermain, Isian Komitmen

6. Ibadah, Olah Raga, keperluan

Pribadi

1. Menguatkan keimanan, kebugaran, dan kebersihan diri

2. Membiasakan diri untuk hidup sehat 3. Membangun spiritual dan sosial

Praktik Langsung

7. Upacara Pembukaan dan Penutupan

Latihan

1. Menanamkan jiwa kebangsaan dan patriotisme

2. Mempraktikkan tanggung jawab pribadi

dan kelompok

Upacara Lapangan

8. Fundamental Gerakan

Pramuka

1. Meningkatkan wawasan dan dinamika perkembangan kepramukaan di

Indonesia 2. Menguatkan pemahaman peserta

tentang landasan/ legal standing pendidikan kepramukaan

3. Memahami pendidikan progresif

sepanjang hayat 4. Menguatkan penerapan prinsip dasar

kepramukaan dan metode

kepramukaan dalam kegiatan kepramukaan di satuan

Andragogi, Diskusi, Tanya jawab

Page 29: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 29

NO KEGIATAN TUJUAN PROSES

/METODE

9. Seminar Peserta

Didik dan aktifitasnya

1. Mengkaji paradigma kesiagaan/

kepenggalangan/ kepenegakan/ kepandegaan dalam pendidikan kepramukaan

2. Mendiskusikan cara mengatasi problematika peserta didik

3. Mendiskusikan ragam Kegiatan

Inovatif, menarik dan menantang bagi peserta didik

4. Mendiskusikan Pola praktis pencapaian

pramuka garuda

Seminar

10. Lokakarya Probematika dan

Dinamika Kegiatan Peserta Didik

1. Merumuskan Pola Pendidikan Karakter bagi Peserta didik

2. Peta Permasalahan peserta didik dan Solusinya

3. Ragam Kegiatan Inovatif, menarik dan

menantang bagi peserta didik 4. Peta Problematika dan Solusi

Penempuhan Pramuka Garuda

Lokarya

11. Penyusunan Program dan Alat

Kegiatan bagi peserta didik

1. Menyusun program satuan 2. Menyusun alat evaluasi program

3. Merumuskan alat kegiatan peserta didik

Perumusan Kelompok

12. Berbagai pertemuan dan Kegiatan Peserta

Didik

1. Memahami jenis dan cirri khas pertemuan peserta didik

2. Mempraktikkan penyusunan design

kegiatan pertemuan peserta didik sesuai golongan, seperti Pesta Siaga, Jambore, Lomba Tingkat, Raimuna,

Perkemahan Wirakarya dll.

Diskusi Kelompok & Praktik langsung

13. Ketrampilan

Kepramukaan (Scouting skills)

1. Melaksanakan praktek scouting skills sesuai dengan golongan

2. Mensimulasikan praktek Pertendaan 3. Orientering : Penjelajahan (Peta Pita,

Kompas, Tanda Jejak, Sandi, Semaphore, Panorama Sketsa, Perjalanan)

Praktik lapangan

14. Project Works (Kiprah peserta didik : pionering

aplikatif)

Menyelesaikan projek pionering antara lain berupa Jembatan Bambu, Tower Bambu, Gapura, Jembatan, Menara, Tiang

Bendera, Rak Piring, Halang Rintang

Praktik Lapangan

15. Organisasi,

Dewan Satuan, dan Administrasi Satuan

1. Mempraktikkan organisasi satuan

2. Mempraktikkan pengelolaan administrasi satuan

Talam Kerja

Page 30: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 30

NO KEGIATAN TUJUAN PROSES

/METODE

16. Penerapan SKU,

SKK, SPG dan Pelantikan

1. Mempraktikkan pengisian SKU/ SKK

dengan sesama peserta 2. Mempraktikan pencapaian pramuka

garuda

3. Mempraktikkan upacara pelantikan jenjang Siaga/ penggalang/ penegak/ pandega

Praktik Lapangan

17. Praktik Membina

1. Praktik membina peserta didik dengan materi ketrampilan kepramukaan

2. Menguatkan sosok pembina dalam

proses kepembinaan

Praktik Langsung

18. Praktik dan Presentasi Penyusunan

Dokumen Pengelolaan

Gugus depan

1. Menyajikan dokumen yang diperlukan dalam pengelolaan gugusdepan

2. Menyajikan design kegiatan

kepramukaan di gugusdepan sesuai golongan.

Lokakarya

19. Refleksi Harian/Renungan Pembina/

koordinasi kelompok

1. Menyimpulkan kemanfaatan kegiatan yang telah dilaksanakan

2. Merefleksikan materi yang telah

diterima dalam satu hari 3. Menguatkan peran dan fungsi Pembina

Renungan diri, Refleksi Diri dan Kelompok

20. Kegiatan Alam

Bebas/ Out door games

1. Mempraktikkan kegiatan alam bebas

rekreatif, menarik dan menantang 2. Mempraktikkan kegiatan alam bebas

edukatif melalui permainan yang

menarik dan menantang

Rekreasi, Refleksi,

Bermain

21. Berkemah 1. Mempraktikkan kembali cara berkemah dengan baik dan benar

2. Menguatkan penjiwaan kehidupan peserta didik melalui berkemah

3. Mengalami kehidupan berkemah

Berkemah

22. APi Unggun & Malam Gembira

1. Menyimulasikan api unggun sebagai alat pendidikan

2. Menyimulasikan Nyanyian, tai dan

bercerita sebagai alat pendidikan 3. Menyalurkan potensi seni budaya 4. Menguatkan keakraban peserta

Praktik Langsung

23. Forum Terbuka 1. Mendiskusikan materi KML yang belum dipahami dan dikuasai

2. Memperjelas konsepsi kepembinaan

3. Mendiskusikan problematika yang dialami selama KML

Diskusi Forum

24. Rencana Tindak Lanjut (RTL)

1. Menyusun rencana tindak lanjut paska kursus

Isian Rencana

25. Upacara Penutupan

1. Menentukan saat ditutupnya acara 2. Menanamkan jiwa kebangsaan dan

patriotism

3. Menguatkan pesan dan hasil KML

Upacara Ruang

Page 31: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 2 : Sistem Diklat Anggota Dewasa Halaman I 31

c. Jadwal KML

NO JAM KEGIATAN

Hari I Hari II Hari III Hari IV Hari V Hari VI

1 04.00-07.30

Ibadah, Olah Raga , Keperluan Pribadi

2 07.30-08.00 Apel/ Upacara Pembukaan Latihan

3 08.00-12.00

Registrasi

6. Fundamental

Gerakan Pramuka

9. Penyusunan

Program dan Alat Kegiatan bagi peserta didik

12. Ketrampilan

Kepramukaan (Scouting skills)

15. Ujian Praktek

membina 16. Workshop

Penyusunan

Dokumen Pengelolaan Gugus depan

20. Open Forum

21. RTL 22. Upacara

Tutup

4 12.00-13.30 Istirahat

5 13.30-17.00 1. Upacara Buka

2. Orientasi Kursus 3. Tes awal

7. Seminar Peserta

Didik dan aktifitasnya

10. Organisasi,

Dewan Satuan, dan Administrasi Satuan

13. Kegiatan Alam

Bebas/ Out door games

17. Project Works :

Pionering Aplikatif

6 17.00-17.15 Apel/ Upacara Penutupan Latihan

7 17.15-19.30 I s h o m a

8 19.30-21.45 4. Dinamika kelompok

5. Kontak Belajar

8. Lokakarya Probematika dan

Dinamika Kegiatan Peserta Didik

11. Penerapan SKU, SKK, SPG dan

Pelantikan

14. Berbagai pertemuan

dan Kegiatan Peserta Didik

18. Test Akhir

19. Malam Gembira & Api Unggun

9 21.45-22.00 Refleksi Harian/Renungan Pembina/Meeting Group

10 21.45 – 04.00 Mimpi Indah

Page 32: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 2 : Sistem Diklat Anggota Dewasa Halaman I 32

d. Instrumen Pendukung

1) Soal test

2) Daftar hadir harian

3) Lembar penilaian keaktifan harian

4) Buku refleksi peserta kursus

5) Lembar catatan pertemuan kelompok

6) Lembar penilaian praktek membina

7) Rencana Membina (RM)

e. Penilaian peserta

Penilaian peserta dilaksanakan secara objektif, sahih, dan praktis untuk mengukur

keberhasilan peserta. Peserta dikatakan berhasil mengikuti KML apabila memenuhi Kriteria

Kelulusan Minimal (KKM) secara nasional adalah 70. KKM tersebut diperoleh dari persyaratan

sebagai berikut.

1) Keaktifan

Keaktifan peserta adalah kehadiran peserta dalam setiap sesi yang telah terstruktur ke

dalam jadwal dan tata tertib KML. Instrumen yang digunakan untuk keaktifan tersebut

adalah lembar penilaian keaktifan harian peserta.

2) Penugasan

Penugasan adalah pemberian tugas dari pelatih untuk menguatkan kemampuan peserta

KML dalam kepramukaan dan kepembinaan serta tugas yang terkait dengan proyek kerja

yang telah dilakukan. Peserta menyelesaikan tugas tepat waktu dan tepat sasaran.

3) Tes Awal

Tes Awal adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan KML yang dilakukan sebelum

peserta mengikuti proses KML.

4) Tes Akhir

Tes Akhir adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan KML yang dilakukan setelah

proses KML berlangsung.

5) Praktik Membina

Praktik membina adalah kinerja peserta dalam mempraktikkan membina di depan

teman/peserta didik berdasarkan rencana membina dan media yang disiapkan.

6) Praktik Dokumen Pengelolaan Gudep dan Design Kegiatan peserta didik

Praktik Dokumen Pengelolaan Gudep dan Design Kegiatan peserta didik adalah kinerja

peserta dalam mempraktikkan pegelolaan administrasi gugusdepan serta dalam

membuat dokumen design kegiatan pertemuan bagi peserta didik .

Rumus Keberhasilan Peserta KPL

NA = Tes Awal(1)+Tes Akhir(1)+Keaktifan(2)+Tugas(2)+Praktek Latih (2)+Praktek Design (2)

10

Page 33: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 33

f. Persyaratan Peserta

1) Pembina pramuka di gugus depan yang pernah mengikuti atau lulus KMD

2) Telah menyelesaikan masa pengembangan Narakarya I, ditunjukkan dengan Surat

Keterangan Narakarya I dari Kwartir Cabang

3) Mempunyai lisensi membina, Surat Hak Bina (SHB)

4) Sehat jasmani dan rohani dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari Puskesmas/

dokter setempat.

5) Mendapat surat keterangan sebagai Pembina/ calon Pembina dari Kamabigus

6) Membuat Surat pernyataan kesediaan mengikuti seluruh proses KML hingga selesai

4. Kursus Pelatih Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KPD)

a. Kurikulum

TAHAPAN MATERI JAMPEL

Orientasi

1. Upacara Pembukaan 1 JP

2. Orientasi Kursus 1 JP

3. Test Awal 1 JP

4. Dinamika Kelompok 2 JP

5. Kontrak Belajar 1 JP

Penguatan

6. Fundamental Gerakan Pramuka

a. Kebijakan Gerakan Pramuka

b. Undang-Undang Gerakan Pramuka

c. Pendalaman Anggaran Dasar dan Anggaran

Rumah Tangga

d. Penguatan Petunjuk Penyelenggaraan Kegiatan

Kepramukaan yang terbaru

e. Pemahaman PDK dan MK sebagai satu sistem

Pendidikan

5 JP

7. Peran Orang Dewasa dalam Kepramukaan 2 JP

8. Sistem Pendidikan dan Latihan (Sisdiklat) serta

Pengelolaan dan Pengembangan (Lobang) Anggota

Orang dewasa Gerakan Pramuka

2 JP

9. Pengembangan diri Pelatih Pembina Pramuka 5 JP

10. Ragam Metode dan teknik Pelatihan 7 JP

11. Manajemen Pelatihan 4 JP

Pembiasaan

12. Praktik Teknik Memilih, Membuat dan

Menggunakan Media Pelatihan

5 JP

13. Praktik Upacara dalam Satuan 2 JP

14. Workshop Penyusunan Rencana Melatih dan

pembuatan alur pelatihan

3 JP

15. Praktik Melatih 4 JP

16. Permainan di alam terbuka/ Outdoor Games 4 JP

17. Api Unggun 2 JP

Pengukuhan

18. Refleksi kursus 2 JP

19. Open Forum 1 JP

20. Rencana Tindak Lanjut 1 JP

21. Tes Akhir 1 JP

22. Upacara Penutupan 1 JP

JUMLAH 62 JP

Page 34: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 34

b. Kisi-kisi

NO KEGIATAN TUJUAN PROSES

/METODE

1. Registrasi 1. Mendata peserta KPD 2. Memberikan peralatan peserta

3. Mengatur kamar peserta

Pendaftaran melalui format

2. Orientasi Kursus 1. Menginformasikan pola KPD 2. Mengorientasikan pelaksanaan KPD

3. Menjelaskan strategi dan arah KPD 4. Menyampaikan tugas, peran, dan fungsi

peserta KPD melalui kesepakatan jadwal

KPD

Ceramah, Curah Gagasan

3. Dinamika Kelompok dan

Kontrak Belajar

1. Membangun kebersamaan peserta 2. Membentuk kelompok

3. Menguatkan komitmen melalui kontrak belajar

Bermain, Isian kontrak belajar

4. Pretes/Postes 1. Mengukur kemampuan kognitif awal dan

akhir 2. Mendeteksi peringkat pemahaman awal

dan akhir

3. Menentukan strategi pelatihan berikutnya dan mengevaluasi pelaksanaan

Tes Tertulis

5. Ibadah, Olah Raga, keperluan Pribadi

1. Menguatkan keimanan, kebugaran, dan kebersihan diri

2. Membiasakan diri untuk hidup sehat

3. Membangun spiritual dan soSial

Praktik Langsung

6. Upacara

Pembukaan dan Penutupan Latihan

1. Menanamkan jiwa kebangsaan dan

patriotism 2. Mempraktikkan tanggung jawab pribadi

dan kelompok

3. Mempraktikkan upacara pembukaan dan latihan bagi peserta didik (S,G,T,D) bergantian

Upacara

Lapangan

7. Refleksi harian dan

Resume

1. Menentukan inspirasi kegiatan hari ini

2. Menyampaikan resume materi yang telah dipelajari pada hari sebelumnya

Tayangan Refleksi

Pembacaan Resume

8. Renungan Harian/ Meeting Group

1. Menyimpulkan kemanfaatan kegiatan yang telah dilaksanakan

2. Menentukan pola pelatihan berikutnya

3. Memberikan masukan kepada pelatih 4. Merefleksikan peran dan fungsi

Renungan diri, dan Kelompok

9. Upacara

Pembukaan KPD

1. Menentukan saat dimulainya acara

2. Menanamkan jiwa kebangsaan dan patriotism

Upacara Ruang

Page 35: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 35

NO KEGIATAN TUJUAN PROSES

/METODE

10. Fundamental GP

“UU GP, AD ART & PDK- MK”

1. Menguatkan pemahaman UU GP

2. Penghayatan AD ART 3. Menginternalisasi PDK dalam kepelatihan 4. Mendalami Metode Kepramukaan

5. Memahami Kepramukaan sebagai Pendidikan dalam pengembangan Kecerdasan Spiritual, Emosional, Sosial,

Intelektual dan Fisik

Andragogi,

Diskusi, Tanya jawab

11. Peran Orang Dewasa Dalam

Kepramukaan, Lobang & Sisdiklat”

1. Memahami Kebijakan Pengelolaan dan Pengembangan Anggota Dewasa dalam

Gerakan Pramuka dunia dan Indonesia 2. Memahami Sisdiklat dan fenomena

Pelatihan saat ini

3. Memahamai kebutuhan Pelatihan anggota dewasa dalam menjawab kebutuhan peserta didik dan masyarakat.

12. Peran, dan Tugas Pelatih dan Pelatih Pendamping

1. Mengenal Sosok Pelatih 2. Menguatkan peran aktivitas pelatih

dalam pendidikan kepramukaan

3. Memahami Peran Pelatih di luar Pelatihan, sebagai Motivator

4. Memahami Peran Pelatih di luar

Pelatihan, sebagai Fasilitator 5. Memahami Peran Pelatih di luar

Pelatihan, sebagai Konselor bagi

Pembina 6. Memahami Peran Pelatih di luar

Pelatihan, sebagai Konsultan Manajemen

Kepramukaan 7. Mendalami Peran dan Tugas sebagai

Pelatih Pendamping dalam Pelatihan

Andragogi, Diskusi, Kelompok

13. Pengembangan Diri Pelatih

1. Memiliki kemampuan menulis secara tepat guna

2. Memiliki kemampuan berbicara secara

tepat guna 3. Menguasai teknik Presentasi 4. Menguasai Teknik Fasilitasi Dasar

5. Menguasai Teknik Motivasi

Andragogi, Praktik, studi kasus, diskusi

kelompok, seminar

14. Ragam Metode dan

Teknik Pelatihan

1. Mengenali ragam metode melatih

2. Mengidentifikasi cara belajar efisien dan efektif

3. Menentukan metode melatih yang sesuai

dengan tujuan pelatihan 4. Penugasan Materi dan Metode Melatih

Andragogi,

Praktik, diskusi kelompok

15. Teknik Memilih,

Membuat, dan Menggunakan Media

Pembelajaran (AVA)

1. Praktik membuat materi paparan

dengan menggunakan Power Point 2. Mengembangkan media pelatihan

praktis, ekonomis, dan AVA

3. Cara Membuat Perencanaan Pengajaran

Praktik, diskusi

Page 36: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 36

NO KEGIATAN TUJUAN PROSES

/METODE

16. Pengantar

Manajemen Pelatihan

1. Memahami tahapan-tahapan suatu

Pelatihan 2. Mempraktikkan pembuatan instrumen

administrasi Pelatihan, (TOR, Proposal,

Jadwal, Ketatausahaan, Alat Evaluasi)

Andragogi,

Praktik, diskusi kelompok

17. Workshop Pembuatan

Rencana Mengajar

1. Pembuatan Rencana Melatih sesuai dengan materi dan metode yang

ditentukan 2. Finalisasi RM (Desk dgn Pelatih

Pendamping),

3. Penyelarasan RM dan Metode Melatih tiap Kelompok

18. Praktik Melatih 1. Mempraktikkan cara melatih sesuai Materi dan Metode yang ditentukan

berdasarkan Hasil Rencana Melatih yang telah disinkronisasi

2. Menguatkan sosok pelatih dalam proses kepelatihan

3. Materi Praktik melatih diambil dari

Bahan Serahan KMD

Praktik Langsung

19. Kegiatan Alam Terbuka

1. Mempraktikkan kegiatan alam terbuka rekreatif melalui pengenalan hasil budaya di sekitarnya

2. Mempraktikkan kegiatan alam terbuka edukatif melalui permainan yang

menarik dan menantang

Permainan Alam Terbuka tentang Kepelatihan

20. Api Unggun dan Malam Gembira

1. Menyimulasikan Api Unggun dan Malam Gembira sebagai alat pendidikan

2. Menyalurkan potensi seni budaya

3. Menguatkan keakraban peserta

Praktik Langsung

21. Forum Terbuka 1. Mendiskusikan materi KPD yang belum dipahami dan dikuasai

2. Memperjelas konsepsi kepelatihan 3. Mendiskusikan problematika yang

dialami selama KPD

Diskusi Forum

22. Rencana Tindak Lanjut (RTL)

1. Menyusun rencana tindak lanjut dalam bentuk naratama 1

2. Menyusun secara konkret tindakan yang

akan dilaksanakan di pusdiklat setempat

Isian Rencana

23. Upacara Penutupan

1. Menentukan saat ditutupnya acara 2. Menanamkan jiwa kebangsaan dan

patriotism 3. Menguatkan pesan dan hasil KPD

Upacara Ruang

Page 37: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 2 : Sistem Diklat Anggota Dewasa Halaman I 37

c. Jadwal KPD

NO JAM KEGIATAN

Hari I Hari II Hari III Hari IV Hari V Hari VI

1 04.00-07.30

Ibadah, Olah Raga , Keperluan Pribadi

2 07.30-08.00 Apel/ Upacara Pembukaan Latihan

3 08.00-12.00

Registrasi

Fundamental Gerakan Pramuka

Pengembangan diri

Pelatih

Teknik Memilih,

Membuat dan

Menggunakan

Media Pelatihan

Praktik Melatih

Open Forum RTL

Upacara Tutup

4 12.00-13.30 Istirahat

5 13.30-17.00 Upacara Buka Orientasi Kursus

Tes awal

Peran Ordes dlm

Kepramukaan

Lobang,

Sisdiklat

Ragam Metode dan

Teknik Pelatihan

Manajemen

Pelatihan

Kegiatan Alam

Terbuka

6 17.00-17.15 Apel/ Upacara Penutupan Latihan

7 17.15-19.30 I s h o m a

8 19.30-21.45 Dinamika kelompok Kontak Belajar

Peran, dan Tugas

Pelatih dan Pelatih

Pendamping

Ragam Metode dan

Teknik Pelatihan

Workshop RM

Pembuatan RM

Finalisasi RM (Desk dgn

Pelatih,

Penyelarasan RM dan Metode

Melatih tiap Kelompok

Test Akhir Api Unggun dan Malam Gembira

9 21.45-22.00 Refleksi Harian/Renungan Pembina/Meeting Group

10 22.00-04.00 Mimpi Indah

Page 38: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 2 : Sistem Diklat Anggota Dewasa Halaman I 38

d. Instrumen Pendukung

1) Soal test

2) Daftar hadir harian

3) Lembar penilaian keaktifan harian

4) Buku refleksi peserta kursus

5) Lembar catatan pertemuan kelompok

6) Lembar penilaian praktek melatih

7) Rencana Melatih (RM)

e. Penilaian Peserta

Penilaian peserta dilaksanakan secara objektif, sahih, dan praktis untuk mengukur

keberhasilan peserta. Peserta dikatakan berhasil mengikuti KPD apabila memenuhi Kriteria

Kelulusan Minimal (KKM) secara nasional adalah 70. KKM tersebut diperoleh dari persyaratan

sebagai berikut.

1) Keaktifan

Keaktifan peserta adalah kehadiran peserta dalam setiap sesi yang telah terstruktur ke

dalam jadwal dan tata tertib KPD. Instrumen yang digunakan untuk keaktifan tersebut

adalah lembar penilaian keaktifan harian peserta.

2) Penugasan

Penugasan adalah pemberian tugas dari pelatih untuk menguatkan kemampuan peserta

KPD dalam kepramukaan dan kepembinaan serta tugas yang terkait dengan proyek kerja

yang telah dilakukan. Peserta menyelesaikan tugas tepat waktu dan tepat sasaran.

3) Tes Awal

Tes Awal adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan KPD yang dilakukan sebelum

peserta mengikuti proses KPD.

4) Tes Akhir

Tes Akhir adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan KPD yang dilakukan setelah

proses KPD berlangsung.

5) Praktik Melatih

Praktik membina adalah kinerja peserta dalam mempraktikkan membina di depan

teman/peserta didik berdasarkan rencana membina dan media yang disiapkan.

Rumus Keberhasilan Peserta KPD

NA = Tes Awal(1)+Tes Akhir(1)+Keaktifan(2)+Tugas(3)+Praktek Melatih (3)

10

Page 39: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 39

f. Persyaratan Peserta

1) Pembina di gugusdepan yang telah dinyatakan lulus KML

2) Telah menyelesaikan masa pengembangan Narakarya II, ditunjukkan dengan

Surat Keterangan Narakarya II dari Kwartir Cabang

3) Mempunyai lisensi membina, Surat Hak Bina (SHB)

4) Sehat jasmani dan rohani dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari

Puskesmas/ dokter setempat.

5) Mendapat surat keterangan sebagai Pembina/ calon Pembina dari Kamabigus

6) Membuat Surat pernyataan kesediaan mengikuti seluruh proses KPD hingga

selesai

7) Mempunyai promotor KPD, ditunjukkan dengan surat rekomendasi oleh setidaknya

tiga orang pelatih di Kwartir Cabangnya dan diketahui oleh Kapusdiklatcabnya

5. Kursus Pelatih Pembina Pramuka Mahir Tingkat Lanjutan (KPL)

a. Kurikulum

TAHAPAN MATERI JAMPEL

Orientasi

1. Upacara Pembukaan 1 JP

2. Orientasi Kursus 1 JP

3. Test Awal 1 JP

4. Dinamika Kelompok 2 JP

5. Kontrak Belajar 1 JP

Penguatan

6. Fundamental Gerakan Pramuka

a. Visi misi Gerakan Pramuka

b. Undang-Undang Gerakan Pramuka c. Pendalaman Anggaran Dasar dan Anggaran

Rumah Tangga

d. Kebijakan Diklat bagi anggota Dewasa Pramuka

5 JP

7. Kebijakan WOSM dan Sejarah Pelatihan

Kepramukaan

2 JP

8. Pemecahan Masalah 3 JP

9. Manajemen Konflik 2 JP

10. Manajemen Resiko 2 JP

11. Problematika Pelatihan 3 JP

12. Lokakarya kepelatihan 5 JP

13. Teknik Fasilitasi 2 JP

14. Teknik Presentasi 3 KP

15. Manajemen Pelatihan 5 JP

Pembiasaan

16. Pembuatan Usulan Pelatihan 4 JP

17. Praktik Upacara dalam Satuan 2 JP

18. Penyusunan design dan dokumen pelatihan 3 JP

19. Pengayaan Metode Pelatihan 2 JP

20. Praktik Melatih 4 JP

21. Praktik Presentasi Design dan dokumen Pelatihan 5 JP

22. Permainan di alam terbuka/ Outdoor Games 4 JP

23. Api Unggun 2 JP

Page 40: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 40

Pengukuhan

24. Refleksi kursus 2 JP

25. Open Forum 1 JP

26. Rencana TIndak Lanjut 1 JP

27. Tes Akhir 1 JP

28. Upacara Penutupan 1 JP

JUMLAH 70 JP

b. Kisi-kisi

NO KEGIATAN TUJUAN PROSES

/METODE

1. Registrasi 1. Mendata peserta KPL 2. Memberikan peralatan peserta

3. Mengatur kamar peserta

Pendaftaran melalui format

2. Pre-Test/Post-Test 1. Mengukur kemampuan kognitif awal dan akhir

2. Mendeteksi pemahaman awal dan akhir

3. Menentukan strategi pelatihan

berikutnya dan mengevaluasi pelaksanaan

Tes Tertulis

3. Orientasi Kursus 1. Menginformasikan pola KPL

2. Mengorientasikan pelaksanaan KPL 3. Menjelaskan strategi dan arah KPL 4. Menyampaikan tugas, peran, dan

fungsi peserta KPL melalui kesepakatan jadwal KPL

Ceramah, Curah

Gagasan

4. Dinamika Kelompok

dan Kontrak Belajar

1. Membangun kebersamaan peserta

2. Membentuk kelompok 3. Menguatkan komitmen melalui

kontrak belajar

Bermain, Isian

kontrak belajar

5. Upacara Pembukaan 1. Menentukan saat dimulainya acara 2. Menanamkan jiwa kebangsaan dan

patriotism

Upacara Ruang

6. Fundamental Gerakan

Pramuka

1. Menguatkan pemahaman peserta

tentang GP 2. Meningkatkan wawasan

kepramukaan 3. Meningkatkan pemahaman akan

Legal Standing GP

4. Memahami kebijakan diklat anggota Dewasa

7. Ibadah, Olah Raga,

keperluan Pribadi

1. Menguatkan keimanan,

kebugaran, dan kebersihan diri 2. Membiasakan diri untuk hidup

sehat

3. Membangun spiritual dan social

Praktik Langsung

8. Apel Bendera 1. Menanamkan jiwa kebangsaan dan patriotism

2. Mempraktikkan tanggung jawab

pribadi dan kelompok

Upacara Lapangan

Page 41: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 41

NO KEGIATAN TUJUAN PROSES

/METODE

9. Kebijakan WOSM dan

Sejarah Pelatihan Kepramukaan

1. Memahami kebijakan WOSM dalam

pengembanga Anggota Dewasa 2. Mengetahui sejarah kepelatihan

kepramukaan

Ceramah, Tanya

jawab

10. Penyelesaian Masalah 1. Memahami Metode Penyelesaian

Masalah 2. Memahanmi cara menganalisa

masalah 3. Memahami perbedaan SWOT dan

ZOPP

4. Memahami cara menggunakan metode penyelesaian masalah untuk menyelesaiakan masalah

Gerakan Pramuka, khususnya kepelatihan.

Ceramah,

Diskusi, Tanya jawab,

Penugasan

11. Manajemen Konflik

dan Manajemen Resiko

1. Mendiskusikan berbagai konflik yang

terjadi dalam kepelatihan 2. Memberikan alternatif penyelesaian

konflik

3. Mendalami manajemen risiko untuk mendukung pelaksanaan pelatihan

4. Memahami cara menerapkan

manajemen resiko dalam pelaksanaan kegiatan dan pelatihan

Ceramah,

Diskusi, Tanya jawab, Penugasan

12. Problematika

Kepelatihan

1. Mengkaji kondisi keberadaan

anggota dewasa Gerakan Pramuka 2. Mengkaji sistem dan bentuk

pengelolaan anggota dewasa

Gerakan Pramuka 3. Mendalami peran dan tugas Pelatih 4. Menguatkan peran dan aktivitas

pelatih dalam pendidikan kepramukaan

5. Mendalami peran dan tugas

Pusdiklat dalam kerangka organisasi Gerakan Pramuka.

6. Memberikan pengantar lokakarya

kepelatihan.

Ceramah,

Diskusi, Tanya jawab, Penugasan

13. Lokakarya

Kepelatihan

1. Mengkaji paradigma kepelatihan

dalam pendidikan kepramukaan 2. Mendiskusikan cara mengatasi

problematika kepelatihan

3. Memetakan problematika kepelatihan

4. Merumuskan pribadi pelatih generasi

unggul 5. Merumuskan tugas pelatih sebagai

konsultan, pendamping, dan

transformer kepramukaan 6. Merumuskan cara melatih Pembina

Penyajian,

Diskusi Tanya Jawab, Perumusan

Kelompok

Page 42: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 42

NO KEGIATAN TUJUAN PROSES

/METODE

14. Pengayaan Metode

1. Menambah pengetahuan tentang

ragam metode melatih. 2. Memahami cara

mengembangkan/memodifikasi

metode-metode pelatihan. 3. Mengidentifikasi cara belajar efisien

dan efektif

4. Memahami alasan penentuan metode melatih yang sesuai dengan tujuan pelatihan.

Ceramah,

diskusi, simulasi, Tanya jawab

15. Teknik Presentasi 1. Mengenali berbagai teknik presentasi.

2. Mengenali berbagai alat presentasi

3. Memeragakan berbagai teknik presentasi

Praktek, diskusi, simulasi, Tanya jawab

16. Manajemen Kursus 1. Memahami profil dan tugas

pemimpin kursus.

2. Memahami perangkat pendukung

kursus

3. Memahami tata cara pelaksanaan

kursus

4. Memahami cara melakukan evaluasi

kursus

Ceramah,

Diskusi, Tanya jawab, Penugasan

17. Teknik Fasilitasi 1. Memahami peran dan kapabilitas

yang harus dimiliki oleh seorang fasilitator.

2. Memahami cara penerapan fasilitasi dalam sebuah kursus.

3. Memahami cara penerapan fasilitasi di luar/sesudah kursus.

Ceramah,

Diskusi, Tanya jawab, Penugasan

18. Penyusunan Usulan Kursus/Pelatihan

1. Memahami tujuan pembuatan Usulan pelatihan

2. Memahami teknik penyusunan

Usulan pelatihan 3. Mempraktekkan penyusunan usulan

pelatihan.

Ceramah, Diskusi, Praktek & Tanya jawab,

Penugasan

19. Praktik 1 Paparan Tentang Proposal

Kursus/Pelatihan

1. Menyajikan maksud dan tujuan pelatihan

2. Menyajikan bentuk organisasi

pelatihan 3. Menyajikan rencana pelaksanaan

pelatihan

4. Menyajikan topik materi pelatihan 5. Menyajikan metode yang akan

digunakan

6. Mendiskusikan hal-hal yang disajikan

Praktik Langsung

20. Praktik 2 Cara melatih

ketrampilan kepramukaan kepada calon pembina

1. Mempraktekkan metode melatih 2. Menyajikan cara melatih

3. Menyajikan topik materi pelatihan 4. Mendiskusikan hal-hal yang disajika

Praktik Langsung

Page 43: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 43

NO KEGIATAN TUJUAN PROSES

/METODE

21. Penyusunan Design

dan Dokumen Pelatihan

1. Praktik penyusunan design dan

dokumen pelatihan, meliputi : a. Alur pelatihan b. Kisi-kisi Pelatihan

c. Jadwal Pelatihan d. Skenario Pelatihan e. Evaluasi Pelatihan

DIskusi, Praktik

langsung

22. Praktik 3 Presentasi Penyusunan Design

dan Dokumen Pelatihan

1. Mengelaborasi tugas skenario individu menjadi skenario kelompok secara utuh dalam dokumen

pelatihan yang lengkap. 2. Mempresentasikan hasil design dan

dokumen pelatihan secara utuh

kepada pelatih .

Perumusan Kelompok, Penyajian

dengan model desk

23. Refleksi Harian/Renungan

Pelatih/Meeting Group

1. Menyimpulkan kemanfaatan kegiatan yang telah dilaksanakan

2. Menentukan pola pelatihan berikutnya

3. Memberikan masukan kepada

pelatih 4. Merefleksikan peran dan fungsi

Renungan diri, Reflektif Diri dan

Kelompok

24. Rencana Tindak Lanjut (RTL)

1. Menyusun rencana tindak lanjut dalam bentuk naratama 2 di daerah

2. Menyusun secara konkret tindakan yang akan dilaksanakan di pusdiklat

setempat

Isian Rencana

25. Forum Terbuka 1. Mendiskusikan materi KPL yang belum dipahami dan dikuasai

2. Memperjelas konsepsi kepelatihan

3. Mendiskusikan problematika yang dialami selama KPL

Diskusi Forum

26. Upacara Penutupan 1. Menentukan saat ditutupnya acara

2. Menanamkan jiwa kebangsaan dan patriotism

3. Menguatkan pesan dan hasil KPL

Upacara Ruang

27. Malam Gembira 1. Menyimulasikan Malam Gembira sebagai alat pendidikan

2. Menyalurkan potensi seni budaya

3. Menguatkan keakraban peserta

Praktik Langsung

Page 44: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 2 : Sistem Diklat Anggota Dewasa Halaman I 44

c. Jadwal KPL

NO JAM KEGIATAN

Hari I Hari II Hari III Hari IV Hari V Hari VI Hari VII

1 04.00-07.30

Ibadah, Olah Raga , Keperluan Pribadi

2 07.30-08.00 Apel/ Upacara Pembukaan Latihan

3 08.00-12.00

Kebijakan

WOSM dan sejarah

Pelatihan Kepramukaan

Pemecahan

Masalah

Lokakarya

Kepelatihan

Manajemen Pelatihan

Praktik 1

Paparan

Usulan

pelatihan

Praktik 3

Presentasi Design dan Dokumen

Pelatihan

Penyelesaian

Administrasi

4 12.00-13.30 Istirahat

5 13.30-17.00 Upacara Buka

Pembekalan Pimpinan

Kwartir Orientasi Kursus

Tes awal

Manajemen Konflik

dan Manajemen

Resiko

Pengayaan

Metode

Pelatihan

Teknik

Fasilitasi

Permainan di

alam terbuka/

Outdoor

Games

Praktek 2

Melatih

Pembina

Penyusunan

RTL Test Akhir

Open Forum

6 17.00-17.15 Apel/ Upacara Penutupan Latihan

7 17.15-19.30 I s h o m a

8 19.30-21.45 Dinamika

kelompok Kontak Belajar

Problematika

Pelatihan

Teknik

Presentasi

Usulan

Pelatihan

Penyusunan

Design dan

Dokumen

Pelatihan

Malam

Inagurasi Upacara

Penutupan

9 21.45-22.00 Refleksi Harian/Renungan Pembina/Meeting Group

10 22.00-04.00 Mimpi Indah

Page 45: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 2 : Sistem Diklat Anggota Dewasa Halaman I 45

d. Instrumen Pendukung

1) Soal test

2) Daftar hadir harian

3) Lembar penilaian keaktifan harian

4) Buku refleksi peserta kursus

5) Lembar catatan pertemuan kelompok

6) Rencana Melatih (RM)

7) Lembar penilaian praktik Proposal Pelatihan

8) Lembar penilaian praktik melatih Pembina

9) Lembar penilaian praktik Presentasi design dan dokumen pelatihan

e. Penilaian Peserta

Penilaian peserta dilaksanakan secara objektif, sahih, dan praktis untuk mengukur

keberhasilan peserta. Peserta dikatakan berhasil mengikuti KPL apabila memenuhi Kriteria

Kelulusan Minimal (KKM) secara nasional adalah 70. KKM tersebut diperoleh dari persyaratan

sebagai berikut.

1) Keaktifan

Keaktifan peserta adalah kehadiran peserta dalam setiap sesi yang telah terstruktur ke

dalam jadwal dan tata tertib KPL. Instrumen yang digunakan untuk keaktifan tersebut

adalah lembar penilaian keaktifan harian peserta.

2) Penugasan

Penugasan adalah pemberian tugas dari pelatih untuk menguatkan kemampuan peserta

KPL dalam kepramukaan dan kepembinaan serta tugas yang terkait dengan proyek kerja

yang telah dilakukan. Peserta menyelesaikan tugas tepat waktu dan tepat sasaran.

3) Tes Awal

Tes Awal adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan KPL yang dilakukan sebelum

peserta mengikuti proses KPL.

4) Tes Akhir

Tes Akhir adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan KPL yang dilakukan setelah

proses KPL berlangsung.

5) Praktik Melatih

Praktik melatih adalah kinerja peserta dalam mempraktikkan melatih di depan

teman/peserta didik berdasarkan rencana melatih dan media yang disiapkan.

6) Praktik Design Pelatihan

Praktik Design Pelatihan adalah kinerja peserta dalam mempraktikkan penyusunan design

pelatihan meliputi alur pelatihan, kisi-kisi, jadwal, skenerio pelatihan dan instrument-

intrumen pelatihan

Rumus Keberhasilan Peserta KPL

NA = Tes Awal(1)+Tes Akhir(1)+Keaktifan(2)+Tugas(2)+Praktek Bina (2)+Praktik Design (2)

10

Page 46: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 46

f. Persyaratan Peserta

1) Pelatih di Kwartir Cabang yang telah dinyatakan lulus KPD

2) Telah menyelesaikan masa pemantapan Naratama I, ditunjukkan dengan Surat

Keterangan Naratama I dari Kwartir Cabang

3) Mempunyai lisensi melatih, Surat Hak Latih (SHL)

4) Sehat jasmani dan rohani dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari Puskesmas/

dokter setempat.

5) Membuat Surat pernyataan kesediaan mengikuti seluruh proses KPL hingga selesai

6) Mempunyai promoter KPL, ditunjukkan dengan surat rekomendasi oleh setidaknya tiga

orang pelatih di Kwartir Cabangnya dan diketahui oleh Kapusdiklatcab dan Ketua Kwartir

Cabangnya

6. Kursus Pamong Saka

Setelah mengikuti Kursus Pamong Saka, peserta menjadi pamong Saka dengan konsepsi

kepamongan yang unggul berdasarkan PDK dan MK, Manajemen Kesakaan, strategi kepamongan,

dan praktik nyata kepamongan bagi peserta didik

a. Kurikulum

TAHAPAN MATERI JAMPEL

Orientasi 1. Upacara Pembukaan 1 JP

2. Orientasi Kursus 1 JP

3. Test Awal 1 JP

4. Dinamika Kelompok 1 JP

5. Kontrak Belajar 1 JP

Penguatan 6. Fundamental Gerakan Pramuka a. Kebijakan Gerakan Pramuka

b. Undang-Undang Gerakan Pramuka c. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah

Tangga

d. Satuan Karya dalam Gerakan Pramuka

5 JP

7. Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode

Kepramukaan dalam Saka

3 JP

8. Postur Pamong Saka a. Jiwa, Peran, Fungsi, dan Tugas Pamong b. Strategi dan Manajemen Kepamongan

4 JP

9. Postur Peserta Didik

a. Memahami Jiwa Peserta Didik b. Program Kegiatan peserta didik (Prodik) c. Job Creation (Kreasi Pekerjaan) dalam Saka

3 JP

10. Pendalaman Krida dalam Saka 3 JP

Pembiasaan 11. Praktik Penerapan Krida Saka 3 JP

12. Praktik Job Creation (Kreasi Pekerjaan) dalam Satuan Karya

6 JP

13. Praktik Mengelola Administrasi Pangkalan

Saka

4 JP

14. Berkemah 2 JP

15. Praktek Kepamongan 4 JP

16. Praktek Upacara Penegak 2 JP

Page 47: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 47

Pengukuhan 17. Refleksi kursus 2 JP

18. Open Forum 1 JP

19. Rencana TIndak Lanjut 1 JP

20. Tes Akhir 1 JP

21. Upacara Penutupan 1 JP

JUMLAH 50 JP

b. Kisi-kisi

NO MATERI TUJUAN METODE

1. Upacara Pembukaan 1. Menentukan saat dimulainya

acara

2. Menanamkan jiwa kebangsaan

dan patriotisme

Upacara

Ruangan

2. Orientasi Kursus Memberikan pola, peran, dan proses

pelatihan yang akan diikuti

Ceramah dan

Tanya Jawab

3. Test Awal Memperoleh data kemampuan awal

peserta sebagai bahan telaah untuk

pelaksanaan kursus

Tes

4. Dinamika Kelompok 1. Meningkatkan jejaring

persahabatan sesama peserta

kursus

2. Membentuk kelompok peserta

3. Memberikan suasana dinamis

dalam pelaksanaan kursus

Bermain, Isian

kontrak belajar

5. Kontrak Belajar Menguatkan komitmen melalui

kontrak belajar dan menghasilkan

tata tertib peserta

Lokakarya

6.

Fundamental Gerakan

Pramuka

Kebijakan Gerakan

Pramuka

Undang-Undang

Gerakan Pramuka

Anggaran Dasar dan

Anggaran Rumah

Tangga

Satuan Karya dalam

Gerakan Pramuka

1. Menguatkan pemahaman tentang

kebijakan GP

2. Menguatkan pemahaman tentang

UU GP

3. Menginternalisasi AD/.ART GP

4. Mengidentifikasi Peran, Fungsi,

dan Makna Satuan Karya

Andragogi,

Diskusi, Tanya

jawab

7. Prinsip Dasar Kepramukaan

dan Metode Kepramukaan

dalam Saka

Menginternalisasi PDK dan MK secara

detail ke dalam penerapan di Saka

Diskusi

8.

Postur Pamong Saka

a. Jiwa, Peran, Fungsi, dan

Tugas Pamong

b. Strategi dan Manajemen

Kepamongan

1. Merumuskan Jiwa, Peran, Fungsi,

dan Tugas Pamong

2. Merumuskan Strategi dan

Manajemen Kepamongan

Seminar

Page 48: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 48

NO MATERI TUJUAN METODE

9.

Postur Peserta Didik

a. Memahami Jiwa Peserta

Didik

b. Program Kegiatan

peserta didik (Prodik)

c. Job Creation (Kreasi

Pekerjaan) dalam Saka

1. Mengidentifikasi jiwa peserta didik

2. Merumuskan program kegiatan

peserta didik

3. Menentukan kreasi pekerjaan

yang sesuai dengan anggota saka

Seminar

10. Pendalaman Krida dalam

Saka

1. Mendalami aneka krida dalam

Saka

2. Menganalisis fungsi dan makna

krida bagi anggota Saka

Diskusi

11. Praktik Penerapan Krida

Saka

1. Mempraktikkan penerapan krida

Saka

2. Menemukan pola penerapan krida

Saka

Praktik

12. Praktik Job Creation (Kreasi

Pekerjaan) dalam Satuan

Karya

Mempraktikkan aneka kreasi

pekerjaan berdasarkan krida Saka

sesuai dengan dunia pekerjaan saat

ini

Praktik

13. Praktik Mengelola

Administrasi Pangkalan

Saka

Mempraktikkan cara mengelola

administrasi pangkalan Saka

Praktik

14. Berkemah 1. Mempraktikkan cara berkemah

2. Menjiwai kepamongan dalam

berkemah

3. Mengalami kehidupan berkemah

Praktik

Kehidupan

Berkemah

15. Praktek Kepamongan 1. Mempraktikkan metode

kepamongan

2. Mempraktikkan pamong sebagai

fasilitator, motivator, konsultan,

dan penjiwaan sebagai pamong

Saka

Praktik

16. Refleksi kursus Menginternalisasikan ke dalam

pikiran, sikap, dan perbuatan tentang

kepamongan

Renungan dan

isian sikap

17. Open Forum 1. Mendiskusikan materi Kursus

Pamong Saka yang belum

dipahami dan dikuasai

2. Memperjelas konsepsi

kepamongan

3. Mendiskusikan problematika yang

dialami selama kursus

Diskusi

18. Rencana TIndak Lanjut Menyusun secara konkret tindakan

yang akan dilaksanakan di pusdiklat

setempat

Penugasan

Page 49: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 49

NO MATERI TUJUAN METODE

19. Tes Akhir Mengukur tingkat penguasaan

peserta secara konsepsi melalui alat

tes

Menjawab soal

20. Upacara Penutupan 1. Menentukan saat ditutupnya

acara

2. Menanamkan jiwa kebangsaan

dan patriotism

3. Menguatkan pesan dan hasil

Upacara

Page 50: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 2 : Sistem Diklat Anggota Dewasa Halaman I 50

c. Jadwal

NO JAM KEGIATAN

Hari I Hari II Hari III Hari IV Hari V

1 04.00-07.30

Ibadah, Olah Raga , Keperluan Pribadi

2 07.30-08.00 Apel/ Upacara Pembukaan Latihan

3 08.00-12.00

Registrasi

Fundamental Gerakan Pramuka

Berkemah Pendalaman Krida

dalam Saka

Praktik Job Creation Praktik Kepamongan

4 12.00-13.30 Istirahat

5 13.30-17.00 Upacara Buka

Orientasi Kursus Tes awal

Seminar Postur

Pamong Saka

Praktik Mengelola

Administrasi Pangkalan Saka

Praktik Job Creation Test Akhir

Open Forum RTL Upacara Tutup

6 17.00-17.15 Apel/ Upacara Penutupan Latihan

7 17.15-19.30 I s h o m a

8 19.30-21.45 Dinamika kelompok Kontak Belajar

Seminar Postur Peserta Didik dalam

Saka

Prinsip Dasar Kepramukaan &

Metode Kepramukaan

Praktik Penerapan Krida Saka

9 21.45-22.00 Refleksi Harian/Renungan Pembina/Meeting Group

10 21.45 – 04.00 Mimpi Indah

Page 51: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 2 : Sistem Diklat Anggota Dewasa Halaman I 51

d. Instrumen Pendukung

1) Soal test

2) Daftar hadir harian

3) Lembar penilaian keaktifan harian

4) Buku refleksi peserta kursus

5) Lembar catatan pertemuan kelompok

e. Penilaian Peserta

Penilaian peserta dilaksanakan secara objektif, sahih, dan praktis untuk mengukur

keberhasilan peserta. Peserta dikatakan berhasil mengikuti Kurusu Pamong saka apabila

memenuhi Kriteria Kelulusan Minimal (KKM) secara nasional adalah 70. KKM tersebut

diperoleh dari persyaratan sebagai berikut.

1) Keaktifan

Keaktifan peserta adalah kehadiran peserta dalam setiap sesi yang telah terstruktur ke

dalam jadwal dan tata tertib Kursus Pamong Saka. Instrumen yang digunakan untuk

keaktifan tersebut adalah lembar penilaian keaktifan harian peserta.

2) Penugasan

Penugasan adalah pemberian tugas dari pelatih untuk menguatkan kemampuan peserta

Kursus Pamong saka dalam kepramukaan dan kesakaan serta tugas yang terkait dengan

proyek kerja yang telah dilakukan. Peserta menyelesaikan tugas tepat waktu dan tepat

sasaran.

3) Tes Awal

Tes Awal adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan Kursus Pamong Saka yang

dilakukan sebelum peserta mengikuti proses Kursus Pamong Saka.

4) Tes Akhir

Tes Akhir adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan Kursus Pamong Saka yang

dilakukan setelah proses Kursus Pamong Saka berlangsung.

5) Praktik Kepamongan

Praktik Kepamongan adalah kinerja peserta dalam mempresentasikan konsep dasar dan

program pembinaan anggota saka oleh pamang saa

6) Praktik Job Creation

Praktik Job Creation adalah kinerja peserta dalam mempraktikkan cara memberikan

materi dan menguci ketrampilan anggota saka yang terkait dengan SKK dan Job Creation

Rumus Keberhasilan Peserta Kursus Pamong saka

NA = Tes Awal(1)+Tes Akhir(1)+Keaktifan(2)+Tugas(2)+Praktik Pamong(2)+Praktik Job creation(2)

10

Page 52: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 52

g. Persyaratan Peserta

1) Pembina pramuka yang sudah mengikuti Kursus Mahir Dasar

2) Mempunyai lisensi membina , Surat Hak Bina (SHB)

3) Sehat jasmani dan rohani dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari Puskesmas/

dokter setempat.

4) Membuat Surat pernyataan kesediaan mengikuti seluruh proses Kursus pamong saka

hingga selesai

7. Kursus Instruktur Saka

a. Kurikulum

TAHAPAN MATERI JAMPEL

Orientasi 1. Upacara Pembukaan 1 JP

2. Orientasi Kursus 1 JP

3. Test Awal 1 JP

4. Dinamika Kelompok 2 JP

5. Kontrak Belajar 1 JP

Penguatan 6. Fundamental Gerakan Pramuka

a. Kebijakan Gerakan Pramuka

b. Undang-Undang Gerakan Pramuka

c. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah

Tangga

d. Satuan Karya dalam Gerakan Pramuka

5 JP

7. Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode

Kepramukaan dalam Saka

3 JP

8. Postur Instruktur Saka

a. Jiwa, Peran, Fungsi, dan Tugas Instruktur

Saka

b. Strategi dan Manajemen Keintrukturan

4 JP

9. Postur Peserta Didik

a. Memahami Jiwa Peserta Didik

b. Program Kegiatan peserta didik (Prodik)

c. Job Creation (Kreasi Pekerjaan) dalam

kaitannya dengan Krida Saka

3 JP

10. Pendalaman Krida dalam Saka 3 JP

Pembiasaan 11. Praktik Penerapan Krida Saka 3 JP

12. Praktik Job Creation (Kreasi Pekerjaan) dalam

Satuan Karya

6 JP

13. Praktik Mengelola Administrasi Krida-Krida

dalam Saka

4 JP

14. Berkemah 2 JP

15. Praktek Keinstrukturan 4 JP

Pengukuhan 16. Refleksi kursus 2 JP

17. Open Forum 1 JP

18. Rencana TIndak Lanjut 1 JP

19. Tes Akhir 1 JP

20. Upacara Penutupan 1 JP

JUMLAH 50 JP

Page 53: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 53

b. Kisi-kisi

NO MATERI TUJUAN METODE

1. Upacara Pembukaan 1. Menentukan saat dimulainya

acara

2. Menanamkan jiwa kebangsaan

dan patriotism

Upacara

Ruangan

2. Orientasi Kursus Memberikan pola, peran, dan

proses pelatihan yang akan diikuti

Ceramah dan

Tanya Jawab

3. Test Awal Memperoleh data kemampuan awal

peserta sebagai bahan telaah untuk

pelaksanaan kursus

Tes

4. Dinamika Kelompok 1. Meningkatkan jejaring

persahabatan sesama peserta

kursus

2. Membentuk kelompok peserta

3. Memberikan suasana dinamis

dalam pelaksanaan kursus

Bermain, Isian

kontrak belajar

5. Kontrak Belajar Menguatkan komitmen melalui

kontrak belajar dan menghasilkan

tata tertib peserta

Lokakarya

6.

Fundamental Gerakan

Pramuka

a. Kebijakan Gerakan

Pramuka

b. Undang-Undang Gerakan

Pramuka

c. Anggaran Dasar dan

Anggaran Rumah Tangga

d. Satuan Karya dalam

Gerakan Pramuka

1. Menguatkan pemahaman

tentang kebijakan GP

2. Menguatkan pemahaman

tentang UU GP

3. Menginternalisasi AD/.ART GP

4. Mengidentifikasi Peran, Fungsi,

dan Makna Satuan Karya

Andragogi,

Diskusi, Tanya

jawab

7. Prinsip Dasar Kepramukaan

dan Metode Kepramukaan

dalam Saka

Menginternalisasi PDK dan MK

secara detail ke dalam penerapan

di Saka Diskusi

8.

Postur Instruktur Saka

a. Jiwa, Peran, Fungsi, dan

Tugas Instruktur Saka

b. Strategi dan Manajemen

Keinstrukturan

1. Merumuskan Jiwa, Peran,

Fungsi, dan Tugas Instruktur

Saka

2. Merumuskan Strategi dan

Manajemen Keinstrukturan

Seminar

9.

Postur Peserta Didik Dalam

Saka

d. Memahami Jiwa Peserta

Didik

e. Program Kegiatan peserta

didik (Prodik)

f. Job Creation (Kreasi

Pekerjaan) dalam Saka

1. Mengidentifikasi jiwa peserta

didik

2. Merumuskan program kegiatan

peserta didik

3. Menentukan kreasi pekerjaan

yang sesuai dengan anggota

saka

Seminar

Page 54: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 54

NO MATERI TUJUAN METODE

10. Pendalaman Krida dalam Saka 1. Mendalami aneka krida dalam

Saka

2. Memahami fungsi dan makna

krida bagi anggota Saka

Diskusi

11. Praktik Penerapan Krida Saka 1. Mempraktikkan penerapan krida

Saka

2. Menemukan pola penerapan

krida Saka

Praktik

12. Praktik Job Creation (Kreasi

Pekerjaan) dalam Satuan

Karya

Mempraktikkan aneka kreasi

pekerjaan berdasarkan krida Saka

sesuai dengan dunia pekerjaan saat

ini

Praktik

13. Praktik Mengelola Administrasi

Pangkalan Saka

Mempraktikkan cara mengelola

administrasi Krida-Krida dalam Saka

Praktik

14. Berkemah 1. Mempraktikkan cara berkemah

2. Menjiwai keinstrukturan dalam

berkemah

3. Mengalami kehidupan berkemah

Praktik

Kehidupan

Berkemah

15. Praktek Keinstrukturan 1. Mempraktikkan metode

keinstrukturan

2. Mempraktikkan instruktur

sebagai fasilitator, motivator,

konsultan, dan penjiwaan pada

tiap-tiap krida

Praktik

16. Refleksi kursus Menginternalisasikan ke dalam

pikiran, sikap, dan perbuatan

tentang keinstrukturan

Renungan dan

isian sikap

17. Open Forum 1. Mendiskusikan materi Kursus

Intruktur Saka yang belum

dipahami dan dikuasai

2. Memperjelas konsepsi

keinstrukturan

3. Mendiskusikan problematika

yang dialami selama kursus

Diskusi

18. Rencana Tindak Lanjut Menyusun secara konkret tindakan

yang akan dilaksanakan di

pangkalan saka setempat

Penugasan

19. Tes Akhir Mengukur tingkat penguasaan

peserta secara konsepsi melalui alat

tes

Menjawab soal

20. Upacara Penutupan 1. Menentukan saat ditutupnya

acara

2. Menanamkan jiwa kebangsaan

dan patriotisme

3. Menguatkan pesan dan hasil

Upacara

Page 55: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 2 : Sistem Diklat Anggota Dewasa Halaman I 55

c. Jadwal Kursus Instruktur Saka

NO JAM KEGIATAN

Hari I Hari II Hari III Hari IV Hari V

1 04.00-07.30

Ibadah, Olah Raga , Keperluan Pribadi

2 07.30-08.00 Apel/ Upacara Pembukaan Latihan

3 08.00-12.00

Registrasi

Fundamental

Gerakan Pramuka

Berkemah

Pendalaman Krida dalam Saka

Praktik Job Creation Praktik

Keinstrukturan

4 12.00-13.30 Istirahat

5 13.30-17.00 Upacara Buka Orientasi Kursus

Tes awal

Seminar Postur Pamong Saka

Praktik Mengelola Administrasi

Pangkalan Saka

Praktik Job Creation Test Akhir Open Forum

RTL Upacara Tutup

6 17.00-17.15 Apel/ Upacara Penutupan Latihan

7 17.15-19.30 I s h o m a

8 19.30-21.45 Dinamika kelompok Kontak Belajar

Seminar Postur Peserta Didik dalam Saka

Prinsip Dasar Kepramukaan & Metode

Kepramukaan

Praktik Penerapan Krida Saka

9 21.45-22.00 Refleksi Harian/Renungan Pembina/Meeting Group

10 21.45 – 04.00 Mimpi Indah

Page 56: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 2 : Sistem Diklat Anggota Dewasa Halaman I 56

f. Instrumen Pendukung

1) Soal test

2) Daftar hadir harian

3) Lembar penilaian keaktifan harian

4) Buku refleksi peserta kursus

5) Lembar catatan pertemuan kelompok

g. Penilaian Peserta

Penilaian peserta dilaksanakan secara objektif, sahih, dan praktis untuk mengukur

keberhasilan peserta. Peserta dikatakan berhasil mengikuti Kurusu Instruktur saka apabila

memenuhi Kriteria Kelulusan Minimal (KKM) secara nasional adalah 70. KKM tersebut

diperoleh dari persyaratan sebagai berikut.

1) Keaktifan

Keaktifan peserta adalah kehadiran peserta dalam setiap sesi yang telah terstruktur ke

dalam jadwal dan tata tertib Kursus Instruktur Saka. Instrumen yang digunakan untuk

keaktifan tersebut adalah lembar penilaian keaktifan harian peserta.

2) Penugasan

Penugasan adalah pemberian tugas dari pelatih untuk menguatkan kemampuan peserta

Kursus Instruktur saka dalam kepramukaan dan kesakaan serta tugas yang terkait

dengan proyek kerja yang telah dilakukan. Peserta menyelesaikan tugas tepat waktu dan

tepat sasaran.

3) Tes Awal

Tes Awal adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan Kursus Instruktur Saka yang

dilakukan sebelum peserta mengikuti proses Kursus Instruktur Saka.

4) Tes Akhir

Tes Akhir adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan Kursus Instruktur Saka yang

dilakukan setelah proses Kursus Instruktur Saka berlangsung.

5) Praktik Keinstrukturan

Praktik Keinstrukturan adalah kinerja peserta dalam mempraktekkan menjadi instruktur

Saka sesuai materi yang diampunya

6) Praktik Job Creation

Praktik Job Creation adalah kinerja peserta dalam mempraktikkan cara memberikan

materi dan menguci ketrampilan anggota saka yang terkait dengan SKK dan Job Creation

Rumus Keberhasilan Peserta Kursus Instruktur saka

NA = Tes Awal(1)+Tes Akhir(1)+Keaktifan(2)+Tugas(2)+Praktik Inst(2)+Praktik Job creation(2)

10

Page 57: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 57

h. Persyaratan Peserta

1) Instruktur saka pramuka yang ditunjukkan dengan surat tugas dari Pimpinan Saka terkait.

2) Sehat jasmani dan rohani dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari Puskesmas/

dokter setempat.

3) Membuat Surat pernyataan kesediaan mengikuti seluruh proses Kursus Instruktur saka

hingga selesai

8. Kursus Manajemen Kwartir

Setelah mengikuti Kursus Manajemen Kwartir, peserta menjadi Manager Kwartir dengan konsepsi

kemanagemenan yang unggul berdasarkan PDK dan MK, strategi managerial, dan praktik nyata

memanage Kwartir secara professional.

a. Kurikulum

TAHAPAN MATERI JAMPEL

Orientasi 1. Upacara Pembukaan 1 JP

2. Orientasi Kursus 1 JP

3. Test Awal 1 JP

4. Dinamika Kelompok 2 JP

5. Kontrak Belajar 1 JP

Penguatan 6. Fundamental Gerakan Pramuka a. Kebijakan Gerakan Pramuka b. Undang-Undang Gerakan Pramuka

c. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

3 JP

7. Organisasi Gerakan Pramuka a. Kwartir, Mabi, Gudep, dan Saka

b. Pengurus Kwartir

4 JP

8. Manajemen Kwartir

a. Pemrograman b. SDM Kwartir c. Kinerja Kwartir

d. Pengevaluasian

4 JP

9. Komunikasi efektif a. Komunikasi tulis

b. Komunikasi Lisan c. Komunikasi Gadget

3 JP

Pembiasaan 10. Praktik Manajemen GP 5 JP

Pengukuhan 11. Refleksi kursus 1 JP

12. Open Forum 1 JP

13. Rencana Tindak Lanjut 1 JP

14. Tes Akhir 1 JP

15. Upacara Penutupan 1 JP

JUMLAH 30 JP

Page 58: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 58

b. Kisi-kisi

NO MATERI TUJUAN METODE

1. Upacara Pembukaan 1. Menentukan saat dimulainya

acara 2. Menanamkan jiwa

kebangsaan dan patriotism

Upacara

Ruangan

2. Orientasi Kursus Memberikan pola, peran, dan proses pelatihan yang akan diikuti

Ceramah dan

Tanya Jawab

3. Test Awal Memperoleh data kemampuan awal peserta sebagai bahan

telaah untuk pelaksanaan kursus

Tes

4. Dinamika Kelompok 1. Meningkatkan jejaring persahabatan sesama

peserta kursus 2. Membentuk kelompok

peserta

3. Memberikan suasana dinamis dalam pelaksanaan kursus

Bermain, Isian

kontrak belajar

5. Kontrak Belajar Menguatkan komitmen melalui

kontrak belajar dan menghasilkan tata tertib peserta

Lokakarya

6. Fundamental Gerakan

Pramuka a. Kebijakan Gerakan

Pramuka

b. Undang-Undang Gerakan Pramuka

c. Anggaran Dasar dan

Anggaran Rumah Tangga

1. Menguatkan pemahaman

tentang kebijakan GP 2. Menguatkan pemahaman

tentang UU GP

3. Menginternalisasi AD/.ART GP

Andragogi,

Diskusi, Tanya

jawab

7. Organisasi Gerakan Pramuka a. Kwartir, Mabi, Gudep, dan

Saka b. Pengurus Kwartir

Mengidentifikasi peran dan fungsi organisasi dalam Gerakan

Pramuka

Diskusi

8. Manajemen Kwartir

a. Pemrograman b. SDM Kwartir c. Kinerja Kwartir

d. Pengevaluasian

Memaparkan problematika dan

solusi manajemen kwartir secara mendalam dan detail

Seminar

9. Komunikasi efektif a. Komunikasi tulis b. Komunikasi Lisan

c. Komunikasi Gadget

1. Mengidentifikasi pola komunikasi efektif

2. Merumuskan komunikasi

efektif untuk manajemen kwartir

Diskusi

10. Praktik Manajemen GP Mempraktikkan manajemen

Gerakan Pramuka sehingga membiasakan pola manajemen yang handal bagi pengurus

kwartir

Praktik

Page 59: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 59

NO MATERI TUJUAN METODE

11. Refleksi kursus Menginternalisasikan ke dalam pikiran, sikap, dan perbuatan

tentang manajemen kwartir

Renungan dan

isian sikap

12. Open Forum 1. Mendiskusikan materi manajemen kwartir yang belum dipahami dan dikuasai

2. Memperjelas konsepsi pengurus kwartir

3. Mendiskusikan problematika yang dialami selama kursus

Diskusi

13. Rencana TIndak Lanjut Menyusun secara konkret tindakan yang akan

dilaksanakan di kwartir setempat

Penugasan

14. Tes Akhir Mengukur tingkat penguasaan

peserta secara konsepsi melalui alat tes

Menjawab soal

15. Upacara Penutupan 1. Menentukan saat ditutupnya

acara 2. Menanamkan jiwa

kebangsaan dan patriotisme

3. Menguatkan pesan dan hasil

Upacara

c. Jadwal

NO JAM KEGIATAN

Hari I Hari II Hari III

1. 04.00 – 07.30

Ibadah, Olah Raga , keperluan Pribadi

2. 07.30 – 08.00 Upacara Bendera

3. 08.00 – 12.00

Registrasi

Organisasi Gerakan Pramuka

Praktik Manajemen Gerakan Pramuka

4. 12.00 – 13.30 Istirahat

5. 13.30 – 17.00 Up. Buka

Orientasi Kursus Pretes Dinamika Kelompok

Manajemen Kwartir

Refleksi Kursus

RTL Open Forum Upacara penutupan

6. 17.00 – 19.30 Upacara Bendera/I s h o m a

7. 19.30 – 21.45

Fundamental

Gerakan Pramuka

Komunikasi efektif

8. 21.45 – 22.00 Refleksi Harian/Meeting Group

9. 22.00 – 04.00 Mimpi Indah

Page 60: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 60

d. Instrumen Pendukung

1) Soal test

2) Daftar hadir harian

3) Lembar penilaian keaktifan harian

4) Buku refleksi peserta kursus

e. Penilaian Peserta

Penilaian peserta dilaksanakan secara objektif, sahih, dan praktis untuk mengukur

keberhasilan peserta. Peserta dikatakan berhasil mengikuti Kursus Manajemen Kwartir apabila

memenuhi Kriteria Kelulusan Minimal (KKM) secara nasional adalah 70. KKM tersebut

diperoleh dari persyaratan sebagai berikut.

1) Keaktifan

Keaktifan peserta adalah kehadiran peserta dalam setiap sesi yang telah terstruktur ke

dalam jadwal dan tata tertib Kursus Manajemen Kwartir. Instrumen yang digunakan

untuk keaktifan tersebut adalah lembar penilaian keaktifan harian peserta.

2) Penugasan

Penugasan adalah pemberian tugas dari pelatih untuk menguatkan kemampuan peserta

Kursus Manajemen Kwartir dalam mengkoordinasikan dan mengelola kegiatan di kwartir

serta tugas yang terkait dengan proyek kerja yang telah dilakukan. Peserta

menyelesaikan tugas tepat waktu dan tepat sasaran.

3) Tes Awal

Tes Awal adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan Kursus Manajemen Kwartir

yang dilakukan sebelum peserta mengikuti proses Kursus Manajemen Kwartir.

4) Tes Akhir

Tes Akhir adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan Kursus Manajemen Kwartir

yang dilakukan setelah proses Kursus Manajemen Kwartir berlangsung.

5) Praktik Manajemen Gerakan Pramuka

Praktik Keinstrukturan adalah kinerja peserta dalam mempraktekkan mengelola

manajemen kwartir

Rumus Keberhasilan Peserta Kursus Manajemen Kwartir

NA = Tes Awal(1)+Tes Akhir(1)+Keaktifan(2)+Tugas(3)+Praktik Manajemen (3)

10

f. Persyaratan Peserta

1) Pengurus/ Andalan Kwartir

2) Membuat Surat pernyataan kesediaan mengikuti seluruh proses Kursus Manajemen Kwartir

hingga selesai

Page 61: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 61

9. Kursus Pengelola Kwartir

Setelah mengikuti kursus ini, Peserta dapat menjadi staf Kwartir yang dapat mendukung

kelancaran kegiatan dan tatakelola Kwartir, dengan sistem administrasi sesuai dengan petunjuk

SISMINTIR.

a. Kurikulum

TAHAPAN MATERI JAMPEL

Orientasi 1. Upacara Pembukaan 1 JP

2. Orientasi Kursus 1 JP

3. Test Awal 1 JP

4. Dinamika Kelompok 2 JP

5. Kontrak Belajar 1 JP

Penguatan 6. Fundamental Gerakan Pramuka a. Kebijakan Gerakan Pramuka

b. Undang-Undang Gerakan Pramuka c. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah

Tangga

3 JP

7. Kepemimpinan dalam Gerakan Pramuka

2 JP

8. Sistem Administrasi Kwartir Gerakan

Pramuka

3 JP

9. Komunikasi efektif a. Komunikasi tulis b. Komunikasi Lisan

c. Komunikasi Gadget

2 JP

10. Layanan Efektif 2 JP

11. Virtual dan Viral dalam Gerakan Pramuka 2 JP

Pembiasaan 12. Praktik Pengelolaan Kwartir 3 JP

13. Proposal, Laporan dan Persuratan dalam

Gerakan Pramuka

2 JP

Pengukuhan 14. Refleksi kursus 1 JP

15. Open Forum 1 JP

16. Rencana Tindak Lanjut 1 JP

17. Tes Akhir 1 JP

18. Upacara Penutupan 1 JP

JUMLAH 30 JP

b. Kisi-kisi

NO MATERI TUJUAN METODE

1. Upacara Pembukaan 1. Menentukan saat dimulainya acara

2. Menanamkan jiwa

kebangsaan dan patriotism

Upacara

Ruangan

2. Orientasi Kursus Memberikan pola, peran, dan proses pelatihan yang akan

diikuti

Ceramah dan

Tanya Jawab

3. Test Awal Memperoleh data kemampuan

awal peserta sebagai bahan telaah untuk pelaksanaan kursus

Tes

Page 62: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 62

NO MATERI TUJUAN METODE

4. Dinamika Kelompok 1. Meningkatkan jejaring persahabatan sesama

peserta kursus 2. Membentuk kelompok

peserta

3. Memberikan suasana dinamis dalam pelaksanaan kursus

Bermain, Isian

kontrak belajar

5. Kontrak Belajar Menguatkan komitmen melalui

kontrak belajar dan menghasilkan tata tertib peserta

Lokakarya

6. Fundamental Gerakan Pramuka

a. Kebijakan Gerakan Pramuka

b. Undang-Undang Gerakan

Pramuka c. Anggaran Dasar dan

Anggaran Rumah Tangga

1. Menguatkan pemahaman tentang kebijakan GP

2. Menguatkan pemahaman tentang UU GP

3. Menginternalisasi AD/.ART

GP

Andragogi,

Diskusi, Tanya

jawab

7. Kepemimpinan dalam Gerakan Pramuka

Mengidentifikasi tipe kepemimpinan dan strategi kepemimpinan dalam Gerakan

Pramuka

Diskusi

8. Sistem Administrasi Kwartir Gerakan Pramuka

Memahami system administrasi kwartir dan mampu menerapkan

sismintir secara efektif dan efisien

Simulasi dan

praktik langsung

9. Komunikasi efektif

a. Komunikasi tulis b. Komunikasi Lisan c. Komunikasi Gadget

1. Mengidentifikasi pola

komunikasi efektif 2. Merumuskan komunikasi

efektif untuk manajemen

kwartir

Diskusi

10. Layanan Efektif 1. Mengidentifikasi pola Layanan efektif dalam

pengelolaan Kwartir 2. Merumuskan Layanan efektif

untuk mendukung kinerja

kwartir

Diskusi dan

presentasi

11. Virtual dan Viral dalam

Gerakan Pramuka

Memahami pengelolaan virtual

dan viral dlam Gerakan Pramuka

Diskusi dan

perumusan

12. Praktik Pengelolaan Kwartir Mempraktikkan Pengelolaan

Kwartir Gerakan Pramuka sehingga membiasakan pola Administrasi dan dukungan yang

efektif dan efisdien bagi pengurus kwartir

Praktik

Page 63: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 63

NO MATERI TUJUAN METODE

13. Refleksi kursus Menginternalisasikan ke dalam pikiran, sikap, dan perbuatan

tentang manajemen kwartir

Renungan dan

isian sikap

14. Open Forum 1. Mendiskusikan materi pengelolaan kwartir yang belum dipahami dan dikuasai

2. Memperjelas konsepsi staf kwartir

3. Mendiskusikan problematika yang dialami selama kursus

Diskusi

15. Rencana TIndak Lanjut Menyusun secara konkret tindakan yang akan

dilaksanakan di kwartir setempat

Penugasan

16. Tes Akhir Mengukur tingkat penguasaan

peserta secara konsepsi melalui alat tes

Menjawab soal

17. Upacara Penutupan 1. Menentukan saat ditutupnya

acara 2. Menanamkan jiwa

kebangsaan dan patriotisme

3. Menguatkan pesan dan hasil

Upacara

c. Jadwal

NO JAM KEGIATAN

Hari I Hari II Hari III

1. 04.00 – 07.30

Ibadah, Olah Raga , keperluan Pribadi

2. 07.30 – 08.00 Upacara Bendera

3. 08.00 – 12.00

Registrasi

Kepemimpinan

dalam Gerakan Pramuka

Sismimtir

Praktik

Pengelolaan Kwartir

Proposal, Laporan

dan Persuratan dalam Gerakan

Pramuka

4. 12.00 – 13.30 Istirahat

5. 13.30 – 17.00 Up. Buka

Orientasi Kursus Pretes Dinamika Kelompok

Komunikasi efektif dan Layanan Efektif

Refleksi Kursus

RTL Open Forum Upacara penutupan

6. 17.00 – 19.30 Upacara Bendera/I s h o m a

7. 19.30 – 21.45

Fundamental Gerakan Pramuka

Virtual dan Viral

dalam Gerakan Pramuka

8. 21.45 – 22.00 Refleksi Harian/Meeting Group

9. 22.00 – 04.00 Mimpi Indah

Page 64: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 64

d. Instrumen Pendukung

1) Soal test

2) Daftar hadir harian

3) Lembar penilaian keaktifan harian

4) Buku refleksi peserta kursus

e. Penilaian Peserta

Penilaian peserta dilaksanakan secara objektif, sahih, dan praktis untuk mengukur

keberhasilan peserta. Peserta dikatakan berhasil mengikuti Kursus Pengelola Kwartir apabila

memenuhi Kriteria Kelulusan Minimal (KKM) secara nasional adalah 70. KKM tersebut

diperoleh dari persyaratan sebagai berikut.

1) Keaktifan

Keaktifan peserta adalah kehadiran peserta dalam setiap sesi yang telah terstruktur ke

dalam jadwal dan tata tertib Kursus Pengelola Kwartir. Instrumen yang digunakan untuk

keaktifan tersebut adalah lembar penilaian keaktifan harian peserta.

2) Penugasan

Penugasan adalah pemberian tugas dari pelatih untuk menguatkan kemampuan peserta

Kursus Pengelola Kwartir dalam proses pengelolaan kwartir serta tugas yang terkait

dengan proyek kerja yang telah dilakukan. Peserta menyelesaikan tugas tepat waktu dan

tepat sasaran.

3) Tes Awal

Tes Awal adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan Kursus Pengelola Kwartir yang

dilakukan sebelum peserta mengikuti proses Kursus Pengelola Kwartir.

4) Tes Akhir

Tes Akhir adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan Kursus Pengelola Kwartir yang

dilakukan setelah proses Kursus Pengelola Kwartir berlangsung.

5) Praktik Pengelolaan Kwartir

Praktik Keinstrukturan adalah kinerja peserta dalam mempraktekkan Proses pengelolaan

kwartir.

Rumus Keberhasilan Peserta Kursus Pengelola Kwartir

NA = Tes Awal(1)+Tes Akhir(1)+Keaktifan(2)+Tugas(3)+Praktik Pengelolaan (3)

10

f. Persyaratan Peserta

1) Staf Kwartir

2) Membuat Surat pernyataan kesediaan mengikuti seluruh proses Kursus Manajemen Kwartir

hingga selesai

Page 65: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 65

10. Kursus Kehumasan

Setelah mengikuti kursus ini, Peserta dapat memahami prinsip-prinsip Kehumasan dan dapat

menjalankannya demi kelancaran kegiatan sehingga setiap kegiatan dapat diinformasikan secara

baik dan tepat sasaran kepada khalayak yang berkepentingan.

a. Kurikulum

TAHAPAN MATERI JAMPEL

Orientasi 1. Upacara Pembukaan 1 JP

2. Orientasi Kursus 1 JP

3. Test Awal 1 JP

4. Dinamika Kelompok 2 JP

5. Kontrak Belajar 1 JP

Penguatan 6. Fundamental Gerakan Pramuka a. Kebijakan Gerakan Pramuka

b. Undang-Undang Gerakan Pramuka c. Metode Kepramukaan

3 JP

7. Massa dan Budaya Massa 2 JP

8. Strategi Humas dan Kehumasan 3 JP

9. Komunikasi efektif tulis dan lisan 2 JP

10. Komunikasi dunia maya 2 JP

11. Manajemen Kehumasan 2 JP

Pembiasaan 12. Praktik Kehumasan 5 JP

Pengukuhan 13. Refleksi kursus 1 JP

14. Open Forum 1 JP

15. Rencana Tindak Lanjut 1 JP

16. Tes Akhir 1 JP

17. Upacara Penutupan 1 JP

JUMLAH 30 JP

b. Kisi-kisi

NO MATERI TUJUAN METODE

1. Upacara Pembukaan 1. Menentukan saat dimulainya acara

2. Menanamkan jiwa

kebangsaan dan patriotism

Upacara

Ruangan

2. Orientasi Kursus Memberikan pola, peran, dan proses pelatihan yang akan

diikuti

Ceramah dan

Tanya Jawab

3. Test Awal Memperoleh data kemampuan

awal peserta sebagai bahan telaah untuk pelaksanaan kursus

Tes

4. Dinamika Kelompok 1. Meningkatkan jejaring

persahabatan sesama peserta kursus

2. Membentuk kelompok

peserta 3. Memberikan suasana dinamis

dalam pelaksanaan kursus

Bermain, Isian

kontrak belajar

Page 66: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 66

NO MATERI TUJUAN METODE

5. Kontrak Belajar Menguatkan komitmen melalui kontrak belajar dan

menghasilkan tata tertib peserta

Lokakarya

6. Fundamental Gerakan Pramuka a. Kebijakan Gerakan

Pramuka b. Undang-Undang Gerakan

Pramuka c. Metode Kepramukaan

1. Menguatkan pemahaman tentang kebijakan GP

2. Menguatkan pemahaman

tentang UU GP 3. Memahami metode

kepramukaan

Andragogi,

Diskusi, Tanya

jawab

7. Massa dan Budaya Masa Mengidentifikasi massa dan budaya massa dalam Gerakan

Pramuka

Diskusi

8. Strategi Humas dan Kehumasan

Memahami strategi dalam melaksanakan fungsi humas dan

kehumasan secara efektif dan efisien

Simulasi dan

praktik langsung

9. Komunikasi efektif tulis dan

lisan

1. Memahami cara komunikasi

secara tulis dan lisan dengan baik

2. Mampu menimplementasikan

kemampuan komunikasi tulis dan lisan untuk promosi dan publikasi Kepramukaan

Diskusi

10. Komunikasi dunia maya 1. Mengidentifikasi pola komunikasi dalam dunia maya

2. Mampu memberikan pesian yang positif, akurat dan membangun dalam

berjejaring di dunia maya

Diskusi dan

presentasi

11. Manajemen Kehumasan

Memahami manajemen kehumasan dalam Gerakan

Pramuka

ANdragogi,

Diskusi dan

perumusan

12. Praktik Kehumasan Mempraktikkan kegiatan humas dan kehumasan di Gerakan

pramuka

Praktik

13. Refleksi kursus Menginternalisasikan ke dalam

pikiran, sikap, dan perbuatan tentang kehumasan

Renungan dan

isian sikap

14. Open Forum 1. Mendiskusikan materi

kehumasan yang belum dipahami dan dikuasai

2. Memperjelas konsepsi fungsi

kehumasan kwartir 3. Mendiskusikan problematika

yang dialami selama kursus

Diskusi

Page 67: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 67

NO MATERI TUJUAN METODE

15. Rencana TIndak Lanjut Menyusun secara konkret tindakan yang akan

dilaksanakan di kwartir setempat

Penugasan

16. Tes Akhir Mengukur tingkat penguasaan peserta secara konsepsi melalui

alat tes

Menjawab soal

17. Upacara Penutupan 1. Menentukan saat ditutupnya acara

2. Menanamkan jiwa kebangsaan dan patriotisme

3. Menguatkan pesan dan hasil

Upacara

c. Jadwal

NO JAM KEGIATAN

Hari I Hari II Hari III

1. 04.00 – 07.30

Ibadah, Olah Raga , keperluan Pribadi

2. 07.30 – 08.00 Upacara Bendera

3. 08.00 – 12.00

Registrasi

Massa dan

budaya massa Strategi Humas

dan Kehumasan

Praktik Kehumasan

4. 12.00 – 13.30 Istirahat

5. 13.30 – 17.00 Up. Buka Orientasi Kursus

Pretes Dinamika Kelompok

Komunikasi tulis,

lisan dan dunia maya

Refleksi Kursus

RTL Open Forum Upacara penutupan

6. 17.00 – 19.30 Upacara Bendera/I s h o m a

7. 19.30 – 21.45

Fundamental

Gerakan Pramuka

Manajemen

Kehumasan

8. 21.45 – 22.00 Refleksi Harian/Meeting Group

9. 22.00 – 04.00 Mimpi Indah

d. Instrumen Pendukung

1) Soal test

2) Daftar hadir harian

3) Lembar penilaian keaktifan harian

4) Buku refleksi peserta kursus

Page 68: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 68

e. Penilaian Peserta

Penilaian peserta dilaksanakan secara objektif, sahih, dan praktis untuk mengukur

keberhasilan peserta. Peserta dikatakan berhasil mengikuti Kursus Kehumasan apabila

memenuhi Kriteria Kelulusan Minimal (KKM) secara nasional adalah 70. KKM tersebut

diperoleh dari persyaratan sebagai berikut.

1) Keaktifan

Keaktifan peserta adalah kehadiran peserta dalam setiap sesi yang telah terstruktur ke

dalam jadwal dan tata tertib Kursus Kehumasan. Instrumen yang digunakan untuk

keaktifan tersebut adalah lembar penilaian keaktifan harian peserta.

2) Penugasan

Penugasan adalah pemberian tugas dari pelatih untuk menguatkan kemampuan peserta

Kursus Kehumasan serta tugas yang terkait dengan proyek kerja yang telah dilakukan.

Peserta menyelesaikan tugas tepat waktu dan tepat sasaran.

3) Tes Awal

Tes Awal adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan Kursus Kehumasan yang

dilakukan sebelum peserta mengikuti proses Kehumasan.

4) Tes Akhir

Tes Akhir adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan Kursus Kehumasan yang

dilakukan setelah proses Kursus Kehumasan berlangsung.

5) Praktik Pengelolaan Kwartir

Praktik Kehumasan adalah kinerja peserta dalam mempraktekkan kegiatan-kegiatan

kehumasan.

Rumus Keberhasilan Peserta Kursus Pengelola Kwartir

NA = Tes Awal(1)+Tes Akhir(1)+Keaktifan(2)+Tugas(3)+Praktik Kehumasan (3)

10

f. Persyaratan Peserta

1) Staf Kwartir

2) Membuat Surat pernyataan kesediaan mengikuti seluruh proses Kursus Kehumasan hingga

selesai

Page 69: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 69

11. Kursus Pengelola Gugusdepan

Setelah mengikuti kursus ini, peserta dapat menjadi Pembina Gugus Depan handal yang tahu

akan tugas dan fungsinya sehingga kegiatan GUDEP dapat berjalan terukur terarah sesuai dengan

Petunjuk Pelaksanaan Gugus Depan

a. Kurikulum

TAHAPAN MATERI JAMPEL

Orientasi 1. Upacara Pembukaan 1 JP

2. Orientasi Kursus 1 JP

3. Test Awal 1 JP

4. Dinamika Kelompok 2 JP

5. Kontrak Belajar 1 JP

Penguatan 6. Fundamental Gerakan Pramuka

a. Kebijakan Gerakan Pramuka b. Undang-Undang Gerakan Pramuka

c. Metode Kepramukaan

3 JP

7. Gugusdepan Unggul 2 JP

8. Pemograman dalam gugusdepan 3 JP

9. Komunikasi efektif 2 JP

10. Manajemen modern untuk gugusdepan 2 JP

Pembiasaan 11. Simulasi Musyawarah Gudep 2 JP

12. Praktik Kehumasan 5 JP

Pengukuhan 13. Refleksi kursus 1 JP

14. Open Forum 1 JP

15. Rencana Tindak Lanjut 1 JP

16. Tes Akhir 1 JP

17. Upacara Penutupan 1 JP

JUMLAH 30 JP

b. Kisi-kisi

NO MATERI TUJUAN METODE

1. Upacara Pembukaan 1. Menentukan saat dimulainya acara

2. Menanamkan jiwa

kebangsaan dan patriotism

Upacara

Ruangan

2. Orientasi Kursus Memberikan pola, peran, dan proses pelatihan yang akan

diikuti

Ceramah dan

Tanya Jawab

3. Test Awal Memperoleh data kemampuan

awal peserta sebagai bahan telaah untuk pelaksanaan kursus

Tes

4. Dinamika Kelompok 1. Meningkatkan jejaring

persahabatan sesama peserta kursus

2. Membentuk kelompok

peserta 3. Memberikan suasana dinamis

dalam pelaksanaan kursus

Bermain, Isian

kontrak belajar

Page 70: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 70

NO MATERI TUJUAN METODE

5. Kontrak Belajar Menguatkan komitmen melalui kontrak belajar dan

menghasilkan tata tertib peserta

Lokakarya

6. Fundamental Gerakan Pramuka a. Kebijakan Gerakan

Pramuka b. Undang-Undang Gerakan

Pramuka c. Metode Kepramukaan

1. Menguatkan pemahaman tentang kebijakan GP

2. Menguatkan pemahaman

tentang UU GP 3. Memahami metode

kepramukaan

Andragogi,

Diskusi, Tanya

jawab

7. Gugusdepan Unggul Memahami tentang konsepsi gugusdepan unggul

Diskusi

8. Pemograman dalam gugusdepan

Memahami tatacara dan strategi penyusunan program kerja di gugusdepan yang terarah dan

sistematik

Simulasi dan

praktik langsung

9. Komunikasi efektif 1. Memahami cara komunikasi secara tulis dan lisan dengan

baik 2. Mampu menimplementasikan

kemampuan komunikasi tulis

dan lisan untuk promosi dan publikasi Kepramukaan gugusdepan

Diskusi

10. Manajemen modern untuk gugusdepan

1. Mengidentifikasi prinsip-prinsip manajemen modern dalam pengelolaan gudep

2. Mengimplementasi manajemen modern dalam pengelolaan gugusdepan

Diskusi dan

presentasi

11. Simulasi Musyawarah

gugusdepam

Memahami aturan, tata cara

dan acara pokok musyawarah gugusdepan

Simulasi dan

diskusi

12. Praktik Mengelola Gudep Mempraktikkan kegiatan

Pengelolaan gugusdepan baik dari aspek administrasi dan pelaksanaaan kegiatan

Praktik

13. Refleksi kursus Menginternalisasikan ke dalam pikiran, sikap, dan perbuatan

tentang pengelolaan gudep

Renungan dan

isian sikap

14. Open Forum 1. Mendiskusikan materi pengelolaan gudeo yang

belum dipahami dan dikuasai 2. Memperjelas konsepsi fungsi

gugusdepan

3. Mendiskusikan problematika yang dialami selama kursus

Diskusi

Page 71: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 71

NO MATERI TUJUAN METODE

15. Rencana TIndak Lanjut Menyusun secara konkret tindakan yang akan

dilaksanakan di kwartir dan gudep masing-masing

Penugasan

16. Tes Akhir Mengukur tingkat penguasaan peserta secara konsepsi melalui

alat tes

Menjawab soal

17. Upacara Penutupan 1. Menentukan saat ditutupnya acara

2. Menanamkan jiwa kebangsaan dan patriotisme

3. Menguatkan pesan dan hasil

Upacara

c. Jadwal

NO JAM KEGIATAN

Hari I Hari II Hari III

1. 04.00 – 07.30

Ibadah, Olah Raga , keperluan Pribadi

2. 07.30 – 08.00 Upacara Bendera

3. 08.00 – 12.00

Registrasi

Gugusdepan

Unggul Pemograman

dalam gudep

Praktik

Pengelolaan Gudep

4. 12.00 – 13.30 Istirahat

5. 13.30 – 17.00 Up. Buka Orientasi Kursus Pretes

Dinamika Kelompok

Komunikasi Efektif

Manajemen

Modern Gugusdepan

Refleksi Kursus RTL

Open Forum Upacara penutupan

6. 17.00 – 19.30 Upacara Bendera/I s h o m a

7. 19.30 – 21.45

Fundamental

Gerakan Pramuka Simulasi Mugus

8. 21.45 – 22.00 Refleksi Harian/Meeting Group

9. 22.00 – 04.00 Mimpi Indah

d. Instrumen Pendukung

1) Soal test

2) Daftar hadir harian

3) Lembar penilaian keaktifan harian

4) Buku refleksi peserta kursus

e. Penilaian Peserta

Penilaian peserta dilaksanakan secara objektif, sahih, dan praktis untuk mengukur

keberhasilan peserta. Peserta dikatakan berhasil mengikuti Kursus Pengelolaan Gudep apabila

Page 72: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 72

memenuhi Kriteria Kelulusan Minimal (KKM) secara nasional adalah 70. KKM tersebut

diperoleh dari persyaratan sebagai berikut.

1) Keaktifan

Keaktifan peserta adalah kehadiran peserta dalam setiap sesi yang telah terstruktur ke

dalam jadwal dan tata tertib Kursus Pengelolaan Gudep. Instrumen yang digunakan

untuk keaktifan tersebut adalah lembar penilaian keaktifan harian peserta.

2) Penugasan

Penugasan adalah pemberian tugas dari pelatih untuk menguatkan kemampuan peserta

Kursus Pengelolaan Gudep serta tugas yang terkait dengan proyek kerja yang telah

dilakukan. Peserta menyelesaikan tugas tepat waktu dan tepat sasaran.

3) Tes Awal

Tes Awal adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan Kursus Pengelolaan Gudep

yang dilakukan sebelum peserta mengikuti proses Pengelolaan Gudep.

4) Tes Akhir

Tes Akhir adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan Kursus Pengelolaan Gudep

yang dilakukan setelah proses Kursus Pengelolaan Gudep berlangsung.

5) Praktik Pengelolaan Kwartir

Praktik Pengelolaan gudep adalah kinerja peserta dalam mempraktekkan kegiatan-

kegiatan Pengelolaan Gudep.

Rumus Keberhasilan Peserta Kursus Pengelola Kwartir

NA = Tes Awal(1)+Tes Akhir(1)+Keaktifan(2)+Tugas(3)+Praktik Kelola Gudep(3)

10

f. Persyaratan Peserta

1) Pembina Pramuka

2) Membuat Surat pernyataan kesediaan mengikuti seluruh proses Kursus Pengelolaan gudep

hingga selesai

12. Kursus Keterampilan Kepramukaan

Setelah mengikuti kursus ini, Peserta dapat terampil dalam teknik kepramukaan dari pionering,

hiking, Orienteering, dan sebagainya dengan pola kegiatan modern berdasarkan perkembangan

GP

a. Kurikulum

TAHAPAN MATERI JAMPEL

Orientasi 1. Upacara Pembukaan 1 JP

2. Orientasi Kursus 1 JP

3. Test Awal 1 JP

4. Dinamika Kelompok 2 JP

5. Kontrak Belajar 1 JP

Page 73: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 73

Penguatan 6. Fundamental Gerakan Pramuka a. Kebijakan Gerakan Pramuka

b. Undang-Undang Gerakan Pramuka c. AD dan ART Gerakan Pramuka

3 JP

7. Metode Kepramukaan 3 JP

8. Manajemen Resiko 2 JP

9. Teknik Kepramukaan 2 JP

Pembiasaan 10. Ketrampilan Kepramukaan 4 JP

11. Pionering, Hiking, Orientering dan Outing 4JP

12. Praktik memberi materi Ketrampilan Kepramukaan

4 JP

13. Api Unggun 1 JP

Pengukuhan 14. Refleksi kursus 1 JP

15. Open Forum 1 JP

16. Rencana Tindak Lanjut 1 JP

17. Tes Akhir 1 JP

18. Upacara Penutupan 1 JP

JUMLAH 36 JP

b. Kisi-kisi

NO MATERI TUJUAN METODE

1. Upacara Pembukaan 1. Menentukan saat dimulainya acara

2. Menanamkan jiwa kebangsaan dan patriotism

Upacara

Ruangan

2. Orientasi Kursus Memberikan pola, peran, dan proses pelatihan yang akan

diikuti

Ceramah dan

Tanya Jawab

3. Test Awal Memperoleh data kemampuan awal peserta sebagai bahan telaah untuk pelaksanaan kursus

Tes

4. Dinamika Kelompok 1. Meningkatkan jejaring persahabatan sesama peserta kursus

2. Membentuk kelompok peserta

3. Memberikan suasana dinamis

dalam pelaksanaan kursus

Bermain, Isian

kontrak belajar

5. Kontrak Belajar Menguatkan komitmen melalui kontrak belajar dan menghasilkan tata tertib peserta

Lokakarya

6. Fundamental Gerakan Pramuka

a. Kebijakan Gerakan Pramuka

b. Undang-Undang Gerakan

Pramuka c. AD ART Gerakan Prauka

1. Menguatkan pemahaman tentang kebijakan GP

2. Menguatkan pemahaman tentang UU GP

3. Menguatkan pemahaman

tentang AD ART GP

Andragogi,

Diskusi, Tanya

jawab

7. Manajemen Resiko Memahami tentang konsepsi

dan urgensi manajemen resiko dalam pelaksanaan kegiatan kepramukaan

Diskusi

Page 74: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 74

NO MATERI TUJUAN METODE

8. Teknik Kepramukaan Memahami teknik kepramukaan dan penerapannya dalam

kegiatan kepramukaan di gugusdepan

Simulasi dan

praktik langsung

9. Ketrampilan Kepramukaan Menguasai berbagai teknik kepramukaan untuk siaga,

penggalang, penegak dan pandega

Simulasi dan

peragaan

10. Pionering, Hiking, Orientering

dan Outing

Mempraktikkan kegiatan

Pionering, Hiking, Orientering dan Outing untuk mengaplikasikan materi-materi

ketrampilan kepramukaan

Praktik

langsung

11. Praktik Memberi Materi Ketrampilan Kepramukaan

Mempraktikkan langsung pemberian materi teknik kepramukaan kepada peserta

didik maupun pembina

Praktik

12. Refleksi kursus Menginternalisasikan ke dalam

pikiran, sikap, dan perbuatan tentang ketrampilan kepramukaan

Renungan dan

isian sikap

13. Open Forum 1. Mendiskusikan materi

Ketrampilan kepramukaan yang belum dipahami dan

dikuasai 2. Memperjelas konsepsi Teknik

kepramukaan dan

ketrampilan kepramukaan 3. Mendiskusikan problematika

yang dialami selama kursus

Diskusi

14. Api Unggung Mennsimulasikan APi unggun sebagai alat pendidikan

Praktik langsung

15. Rencana Tindak Lanjut Menyusun secara konkret tindakan yang akan dilaksanakan di kwartir dan

gudep masing-masing

Penugasan

16. Tes Akhir Mengukur tingkat penguasaan peserta secara konsepsi melalui

alat tes

Menjawab soal

17. Upacara Penutupan 1. Menentukan saat ditutupnya acara

2. Menanamkan jiwa kebangsaan dan patriotisme

3. Menguatkan pesan dan hasil

Upacara

Page 75: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 75

c. Jadwal

NO JAM KEGIATAN

Hari I Hari II Hari III

1. 04.00 – 07.30

Ibadah, Olah Raga , keperluan Pribadi

2. 07.30 – 08.00 Upacara Bendera

3. 08.00 – 12.00

Registrasi

Metode

Kepramukaan Manajemen

Resiko

Pionering, Hiking,

Orientering dan Outing

4. 12.00 – 13.30 Istirahat

5. 13.30 – 17.00 Up. Buka Orientasi Kursus Pretes

Dinamika Kelompok

Ketrampilan Kepramukaan

Praktik Memberi

Materi Ketrampilan

Kepramukaan RTL

6. 17.00 – 19.30 Upacara Bendera/I s h o m a

7. 19.30 – 21.45

Fundamental Gerakan Pramuka

Simulasi Mugus Api Unggun

Open Forum Upacara penutupan

8. 21.45 – 22.00 Refleksi Harian/Meeting Group

9. 22.00 – 04.00 Mimpi Indah

d. Instrumen Pendukung

1) Soal test

2) Daftar hadir harian

3) Lembar penilaian keaktifan harian

4) Buku refleksi peserta kursus

e. Penilaian Peserta

Penilaian peserta dilaksanakan secara objektif, sahih, dan praktis untuk mengukur

keberhasilan peserta. Peserta dikatakan berhasil mengikuti Kursus Ketrampilan Kepramukaan

apabila memenuhi Kriteria Kelulusan Minimal (KKM) secara nasional adalah 70. KKM tersebut

diperoleh dari persyaratan sebagai berikut.

1) Keaktifan

Keaktifan peserta adalah kehadiran peserta dalam setiap sesi yang telah terstruktur ke

dalam jadwal dan tata tertib Kursus Ketrampilan Kepramukaan . Instrumen yang

digunakan untuk keaktifan tersebut adalah lembar penilaian keaktifan harian peserta.

Page 76: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 76

2) Penugasan

Penugasan adalah pemberian tugas dari pelatih untuk menguatkan kemampuan peserta

Kursus Ketrampilan Kepramukaan serta tugas yang terkait dengan proyek kerja yang

telah dilakukan. Peserta menyelesaikan tugas tepat waktu dan tepat sasaran.

3) Tes Awal

Tes Awal adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan Kursus Ketrampilan

Kepramukaan yang dilakukan sebelum peserta mengikuti proses Kursus Ketrampilan

Kepramukaan p.

4) Tes Akhir

Tes Akhir adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan Kursus Ketrampilan

Kepramukaan yang dilakukan setelah proses Kursus Ketrampilan Kepramukaan

berlangsung.

5) Praktik Memberi materi Ketrampilan Kepramukaan

Praktik Memberi materi Ketrampilan Kepramukaan adalah kinerja peserta dalam

mempraktekkan pemberian materi kepramukaan kepada Pembina maupun peserta didik.

Rumus Keberhasilan Peserta Kursus Pengelola Kwartir

NA = Tes Awal(1)+Tes Akhir(1)+Keaktifan(2)+Tugas(3)+Praktik Ket Pram(3)

10

f. Persyaratan Peserta

1) Pembina Pramuka yang sudah berkualifikasi Mahir Dasar

2) Telah menyelesaikan masa pengembangan Nakakarya I

3) Membuat Surat pernyataan kesediaan mengikuti seluruh proses Kursus Ketrampilan

Kepramukaan hingga selesai

13. Kursus Penerapan Metode Kepramukaan

Setelah mengikuti kursus ini, peserta dapat menerapkan metode keramukaan dengan cara praktik

nyata dan mampu mengintegrasikan, menyistematisasikan, dan mengevaluasi kegiatan yang

berbasis metode kepramukaan sesuai dengan perkembangan zaman.

a. Kurikulum

TAHAPAN MATERI JAMPEL

Orientasi 1. Upacara Pembukaan 1 JP

2. Orientasi Kursus 1 JP

3. Test Awal 1 JP

4. Dinamika Kelompok 2 JP

5. Kontrak Belajar 1 JP

Penguatan 6. Fundamental Gerakan Pramuka d. Kebijakan Gerakan Pramuka

e. Undang-Undang Gerakan Pramuka f. AD dan ART Gerakan Pramuka

3 JP

Page 77: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 77

7. Experiental Learning 3 JP

8. Sejarah metode Kepramukaan 2 JP

9. Metode Kepramukaan 6 JP

10. Manajemen Resiko 2 JP

Pembiasaan 11. Teknik Kepramukaan dan Keterampilan Kepramukaan

4 JP

12. Praktik Penerapan Metode Kepramukaan 4 JP

13. Api Unggun 1 JP

Pengukuhan 14. Refleksi kursus 1 JP

15. Open Forum 1 JP

16. Rencana Tindak Lanjut 1 JP

17. Tes Akhir 1 JP

18. Upacara Penutupan 1 JP

JUMLAH 36 JP

b. Kisi-kisi

NO MATERI TUJUAN METODE

1. Upacara Pembukaan 1. Menentukan saat dimulainya acara

2. Menanamkan jiwa kebangsaan dan patriotisme

Upacara

Ruangan

2. Orientasi Kursus Memberikan pola, peran, dan

proses pelatihan yang akan diikuti

Ceramah dan

Tanya Jawab

3. Test Awal Memperoleh data kemampuan awal peserta sebagai bahan telaah untuk pelaksanaan kursus

Tes

4. Dinamika Kelompok 1. Meningkatkan jejaring persahabatan sesama peserta kursus

2. Membentuk kelompok peserta

3. Memberikan suasana dinamis

dalam pelaksanaan kursus

Bermain, Isian

kontrak belajar

5. Kontrak Belajar Menguatkan komitmen melalui kontrak belajar dan menghasilkan tata tertib peserta

Lokakarya

6. Fundamental Gerakan

Pramuka a. Kebijakan Gerakan

Pramuka

b. Undang-Undang Gerakan Pramuka

c. AD ART Gerakan Prauka

1. Menguatkan pemahaman

tentang kebijakan GP 2. Menguatkan pemahaman

tentang UU GP

3. Menguatkan pemahaman tentang AD ART GP

Andragogi,

Diskusi, Tanya

jawab

7. Experiental Learning Memahami konsepsi, tahapan

dan penerapan experiental Learning dalam kepramukaan

Andragogi,

Diskusi, Tanya

jawab

8. Sejarah Metode

Kepramukaan

Mengetahui sejarah metode

kepramukaan di dunia dan di Indonesia

Andragogi,

Diskusi, Tanya

jawab

Page 78: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 78

9. Metode Kepramukaan 1. Mengenali ragam metode

kepramukaan

2. Mengidentifikasi cara

mengimplementasikan

metode kepramukaan

3. Menentukan metode

kepramukaan yang tepat

yang sesuai dengan tujuan

kegiatan

10. Manajemen Resiko Memahami tentang konsepsi

dan urgensi manajemen resiko dalam pelaksanaan kegiatan

kepramukaan

Diskusi

11. Teknik Kepramukaan Memahami teknik kepramukaan

dan penerapannya dalam kegiatan kepramukaan di gugusdepan

Simulasi dan

praktik langsung

12. Ketrampilan Kepramukaan Menguasai berbagai teknik kepramukaan untuk siaga, penggalang, penegak dan

pandega

Simulasi dan

peragaan

13. Praktik penerapan metode Kepramukaan

Mempraktikkan langsung penerapan metode

kepramukaan dalam kegiatan peserta didik maupun pembina

Praktik

14. Refleksi kursus Menginternalisasikan ke dalam pikiran, sikap, dan perbuatan tentang metode kepramukaan

Renungan dan

isian sikap

15. Open Forum 1. Mendiskusikan materi

metode kepramukaan yang belum dipahami dan dikuasai

2. Memperjelas konsepsi

metode kepramukaan 3. Mendiskusikan problematika

yang dialami selama kursus

Diskusi

16. Api Unggung Mennsimulasikan Api unggun sebagai alat pendidikan

Praktik langsung

17. Rencana Tindak Lanjut Menyusun secara konkret tindakan yang akan

dilaksanakan di kwartir dan gudep masing-masing

Penugasan

18. Tes Akhir Mengukur tingkat penguasaan

peserta secara konsepsi melalui alat tes

Menjawab soal

19. Upacara Penutupan 1. Menentukan saat ditutupnya acara

2. Menanamkan jiwa kebangsaan dan patriotisme

3. Menguatkan pesan dan hasil

Upacara

Page 79: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 79

c. Jadwal

NO JAM KEGIATAN

Hari I Hari II Hari III

1. 04.00 – 07.30

Ibadah, Olah Raga , keperluan Pribadi

2. 07.30 – 08.00 Upacara Bendera

3. 08.00 – 12.00

Registrasi

Experiental

learning Sejarah Metode

Kepramukaan

Metode

Kepramukaan (lanjutan)

Manajemen

Resiko

4. 12.00 – 13.30 Istirahat

5. 13.30 – 17.00 Up. Buka Orientasi Kursus Pretes

Dinamika Kelompok

Teknik Kepramukaan dan Ketrampilan

Kepramukaan

Praktik

Penerapan Metode

Kepramukaan RTL

6. 17.00 – 19.30 Upacara Bendera/I s h o m a

7. 19.30 – 21.45

Fundamental Gerakan Pramuka

Metode Kepramukaan

Api Unggun

Open Forum Upacara penutupan

8. 21.45 – 22.00 Refleksi Harian/Meeting Group

9. 22.00 – 04.00 Mimpi Indah

d. Instrumen Pendukung

1) Soal test

2) Daftar hadir harian

3) Lembar penilaian keaktifan harian

4) Buku refleksi peserta kursus

e. Penilaian Peserta

Penilaian peserta dilaksanakan secara objektif, sahih, dan praktis untuk mengukur

keberhasilan peserta. Peserta dikatakan berhasil mengikuti Kursus Penerapan Metode

Kepramukaan apabila memenuhi Kriteria Kelulusan Minimal (KKM) secara nasional adalah 70.

KKM tersebut diperoleh dari persyaratan sebagai berikut.

1) Keaktifan

Keaktifan peserta adalah kehadiran peserta dalam setiap sesi yang telah terstruktur ke

dalam jadwal dan tata tertib Kursus Penerapan Metode Kepramukaan. Instrumen yang

digunakan untuk keaktifan tersebut adalah lembar penilaian keaktifan harian peserta.

Page 80: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 80

2) Penugasan

Penugasan adalah pemberian tugas dari pelatih untuk menguatkan kemampuan peserta

Kursus Penerapan Metode Kepramukaan serta tugas yang terkait dengan proyek kerja

yang telah dilakukan. Peserta menyelesaikan tugas tepat waktu dan tepat sasaran.

3) Tes Awal

Tes Awal adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan Kursus Penerapan Metode

Kepramukaan yang dilakukan sebelum peserta mengikuti proses Kursus Penerapan

Metode Kepramukaan p.

4) Tes Akhir

Tes Akhir adalah uji kompetensi peserta berkaitan dengan Kursus Penerapan Metode

Kepramukaan yang dilakukan setelah proses Kursus Penerapan Metode Kepramukaan

berlangsung.

5) Praktik Penerapan Metode Kepramukaan

Praktik penerapan metode Kepramukaan adalah kinerja peserta dalam mempraktekkan

cara menerapkan metode kepramukaan dalam kegiatan Pembina maupun peserta didik.

Rumus Keberhasilan Peserta Kursus Pengelola Kwartir

NA = Tes Awal(1)+Tes Akhir(1)+Keaktifan(2)+Tugas(3)+Praktik penerapan(3)

10

f. Persyaratan Peserta

1) Minimal Pembina Pramuka yang sudah berkualifikasi Mahir Lanjut

2) Membuat Surat pernyataan kesediaan mengikuti seluruh proses Kursus Ketrampilan

Kepramukaan hingga selesai

Page 81: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 81

BAB V

KEWENANGAN

Penyelenggara pelatihan dan pertemuan adalah Kwarnas, Kwarda dan Kwarcab. Kewenangan tersebut

diatur sebagai berikut:

1. Kwartir Nasional Gerakan Pramuka berwenang menyelenggarakan semua kursus dan pertemuan;

2. Kwartir Daerah Gerakan Pramuka berwenang menyelenggarakan semua kursus dan pertemuan,

kecuali KPL yang harus mendapatkan rekomendasi dari Kwarnas.

3. Kwartir Cabang Gerakan Pramuka berwenang menyelenggarakan semua kursus dan pertemuan

kecuali KPD dan KPL.

Pelaksana pendidikan dan pelatihan bagi anggota dewasa serta Pramuka Penegak dan Pandega adalah

Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Gerakan Pramuka.

Pusdiklat sebagai badan pelaksana kwartir, mempunyai wewenang sebagai berikut:

1. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Gerakan Pramuka Tingkat Nasional (Pusdiklatnas) memiliki

kewenangan:

a. merumuskan dan menyiapkan materi pendidikan dan pelatihan (diklat) dalam bentuk perangkat

lunak:

1) merancang kurikulum kursus dan pertemuan;

2) menyiapkan bahan kursus dan modul;

3) mengadakan ujicoba materi kursus dan pertemuan;

b. menentukan standarisasi mutu dan kualifikasi pelatih;

c. menentukan mutu pelatihan di tingkat nasional;

d. mengembangkan kemampuan sumber daya yang berkaitan dengan pendidikan dan pelatihan;

e. menyiapkan pelatih berkualifikasi nasional;

f. memantau dan menilai kader-kader yang sudah dilatih;

2. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Gerakan Pramuka Tingkat Daerah (Pusdiklatda) memiliki

kewenangan :

a. melaksanakan kursus-kursus dan pertemuan yang menjadi wewenangnya sesuai dengan

kemampuan, kecuali yang sudah didelegasikan;

b. menggunakan materi kursus dan pertemuan yang sudah digariskan oleh Kwartir Nasional;

c. menentukan mutu pelatih di tingkat daerah masing-masing;

d. menyiapkan pelatih berkualifikasi daerah;

e. memantau dan menilai kader-kader yang sudah dilatih;

f. merumuskan dan menyiapkan materi tambahan;

3. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Gerakan Pramuka Tingkat Cabang (Pusdiklatcab), memiliki

kewenangan :

a. melaksanakan kursus-kursus dan pertemuan yang menjadi wewenangnya sesuai dengan

kemampuan, kecuali yang sudah didelegasikan;

b. menggunakan materi kursus dan pertemuan yang sudah ditetapkan oleh Kwarnas dengan

berpedoman pada ketentuan Kwarda sesuai dengan kondisi dan kebutuhan daerah masing-

masing;

c. menyelenggarakan pengendalian mutu pelatih dan menggerakkan pelatih konsultan;

d. menyiapkan Pelatih Pembina Pramuka berkualifikasi cabang dan PembinaPramuka berkualifikasi

Mahir;

e. memantau dan menilai kader-kader yang sudah dilatih;

Page 82: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 82

Pemberi materi kursus dan pertemuan.

Pemberi materi kursus dan pertemuan adalah :

1. Tim Pelatih yang dibentuk oleh Pusat Pendidikan dan Pelatihan Gerakan Pramuka (Pusdiklat).

2. Tim Pelatih berunsurkan:

a. Pelatih Pembina Pramuka.

b. Nara sumber dari luar Gerakan Pramuka yang berkompeten dan berkualifikasi

c. Instruktur dari dalam dan luar Gerakan Pramuka yang berkompeten dan berkualifikasi

Page 83: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 83

BAB VI

PENGAKUAN KECAKAPAN DAN KEMAMPUAN

Pengakuan kecakapan dan kemampuan anggota dewasa serta Pramuka merupakan tanggungjawab

Kwartir. Pengakuan kecakapan dan kemampuan dapat diwujudkan dalam bentuk sertifikat atau atribut

kepramukaan dan sejenisnya.

Sertifikat dan Ijazah kecakapan untuk suatu pekerjaan yang berkaitan dengan fungsi dikeluarkan

berdasarkan kemampuan yang dimiliki sesuai ketentuan. Sertifikat tersebut dapat diperbaharui berdasar

kemampuan, untuk jangka waktu yang sama. Demikian juga sertifikat keikutsertaan pada kursus atau

kegiatan diklat diberikan setelah memenuhi persyaratan yang ditetapkan.

Bentuk dan wujud pengakuan kecakapan dan kemampuan anggota dewasa:

1. Sertifikat

Sertifikat diberikan kepada anggota dewasa setelah mengikuti pendidikan dan pelatihan:

a. Kursus Pamong Saka;

b. Kursus Instruktur Saka;

c. Kursus Keterampilan Kepramukaam;

d. Kursus Instruktur;

2. Piagam

Piagam diberikan kepada anggota dewasa sebagai penghargaan atas keberhasilan sebagai motivasi

pendidikan untuk memajukan Gerakan Pramuka:

a. Orientasi Kepramukaan;

b. Karang Pamitran;

c. Gelang Ajar;

d. Pitaran Pelatih;

e. Penyegaran Pelatih;

f. Indaba;

3. Surat keterangan

Surat keterangan diberikan kepada anggota dewasa yang telah mengikuti kursus tetapi belum

menyelesaikan seluruh materi (minimal 30 jam pelajaran)

4. Ijazah kursus.

Ijazah kursus didapat oleh anggota dewasa setelah mengikuti:

a. Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD);

b. Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Lanjutan (KML);

c. Kursus Pelatih Pembina Pramuka Tingkat Dasar (KPD);

d. Kursus Pelatih Pembina Pramuka Tingkat Lanjutan (KPL);

5. Bentuk dan model sertifikat, piagam penghargaan, surat keterangan dan ijazah kursus ditentukan oleh

Kwarnas.

Page 84: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 84

6. Penandatangan pada sertifikat, piagam penghargaan, surat keterangan dan ijazah adalah:

a. Ketua Kwartir.

b. Kepala Pusdiklat.

c. Pimpinan Kursus.

d. Pejabat instasi terkait bila merupakan suatu kerjasama.

7. Contoh Ijasah Serfitikat Piagam Penghargaan lihat lampiran

Page 85: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 85

BAB VII

PENUTUP

Dengan adaya Sistem Pendidikan dan Pelatihan bagi anggota dewasa Gerakan Pramuka, diharapkan

kwartir akan mampu melahirkan sumberdaya anggota dewasa Gerakan Pramuka yang berkarakter. Dengan

keberadaan anggota dewasa yang berkarakter, berkompeten dan paham akan kebutuhan peserta didik

akan mendorong peningkatan kualitas pendidikan anggota Gerakan Pramuka pada umumnya.

Hal-hal lain yang belum diatur dalam sisdiklat bagi anggota dewasa ini akan diatur kemudian oleh Kwartir

Nasional Gerakan Pramuka.

Page 86: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 86

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 87: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 87

Lampiran 1:

Format Ijazah Kursus Pembina Pramuka Mahir Tigkat Dasar

Page 88: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 88

Page 89: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 89

Lampiran 2

Format Ijazah Kursus Pembina Pramuka Mahir Tigkat Lanjutan

Page 90: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 90

Page 91: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 91

Lampiran 3 :

Format Ijazah Kursus Pelatih Pembina Pramuka Tigkat Dasar (KPD)

Page 92: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 92

KURIKULUM KURSUS PELATIH PEMBINA PRAMUKA TINGKAT DASAR (KPD)

KURIKULUM YANG BERLAKU

Pimpina Kursus

……………………..

Page 93: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 93

Lampiran 4 :

Format Ijazah Kursus Pelatih Pembina Pramuka Tigkat Lanjutan (KPL)

Page 94: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 94

KURIKULUM KURSUS PELATIH PEMBINA PRAMUKA TINGKAT LANJUTAN (KPL)

KURIKULUM YANG BERLAKU

Pimpina Kursus

……………………..

Page 95: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 95

Lampiran 5

Format Sertifikat

Page 96: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 96

Lampiran 6 :

Format Piagam Penghargaan

Page 97: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 97

Lampiran 7 :

Form Daftar hadir harian

DAFTAR HADIR

KURSUS …………………………………………….

HARI/TANGGAL : ……………………………………………………………………….

KELOMPOK :

KEGIATAN : PAGI/ SIANG/ MALAM

NO NAMA KWARTIR/ GUDEP PARAF

1 1.

2 2.

3 3.

4 4.

5 5.

6 6.

7 7

8 8

Jumlah anggota kelompok menyesuaikan dengan scenario kursus

PEMIMPIN KELOMPOK

__________________________

PELATIH PENDAMPING,

___________________________

Page 98: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 98

Lampiran 8 :

Form Lembar penilaian keaktifan harian

LEMBAR PENILAIAN KEAKTIFAN HARIAN

KURSUS………………………..

NAMA

KELOMPOK

HARI KE

TANGGAL

NO KRITERIA SCORE

KETERANGAN 1 2 3 4 5

1 Aktifitas Spiritual

2 Disiplin

3 Etika Berpakaian

4 Daya serap materi

5 Kepemimpinan

6 Keaktifan dalam diskusi kelompok

7 Pelaksanaan penugasan

8 Performa

9 Kepekaan sosial

10 Aktifitas kebugaran dan kesehatan

Score akhir

Total X 2=

5 = Sangat Baik Pelatih Pendamping,

4 = Baik

3 = Cukup

2 = Kurang

1 = Sangat Kurang

Page 99: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 99

KETERANGAN KEAKTIFAN HARIAN

NO ASPEK KETERANGAN

1. Aktifitas Spiritual a. Menjalankan aktifitas Ibadah sesuai dengan agamanya

masing- masing

b. Memimpin pelaksanaan Ibadah sesuai dengan agamanya

masing-masing (Imam, Kultum, dsb)

c. Menginspirasi sesama untuk melaksanakan Ibadah

2. Disiplin a. Kehadiran lebih awal setiap sesi kegiatan

b. Menjalankan tata tertib yang telah disepakati

3. Etika Berpakaian a. Berseragam Pramuka lengkap saat sesi seragam pramuka

b. Rapih dan Formal saat berseragam bebas rapih (menggunakan

kemeja berkerah, scraf, sepatu dll)

c. Berpakaian sesuai dengan standar kegiatan (Olahraga, ibadah,

outdoor activity\

4. Daya Serap Materi a. Penambahan wawasan berbasis self assessment (umpan balik

peserta)

b. Kemampuan Menjelaskan kembali materi yang telah disampaikan

c. Kemampuan menganalisa dan mengkaji sesi dari perspektif lain

5. Kepemimpinan a. Kemampuan memimpin tim dalam proses kegiatan

b. Kepatuhan kepada pemimpin

c. Kerjasama Tim

d. Kemampuan menginspirasi

6. Keaktifan dalam

Diskusi Kelompok

a. Kontribusi dalam Group Meeting

b. Aktif dalam memberikan pendapat atau bertanya

c. Daya Inisiatif

7. Penugasan a. Melaksanakan penugasan yang diberikan secara tuntas

b. Menyelesaikan penugasan tepat pada waktunya

c. Daya semangat dalam penyelesaian tugas tugas

8. Performa Mood, antusias, semangat peserta dalam mengikuti kegiatan

9. Kepekaan Sosial a. Kemampuan berkomunikasi dengan baik

b. Peka terhadap lingkungan (kebersihan, kerapihan, ketertiban)

c. Kemampuan bergaul dengan baik

10. Aktifitas Kebugaran &

Kesehatan

a. Rutinitas Olahraga Pagi

b. Kebugaran Fisik

c. Kemampuan menjaga stamina dan kesehatan

Page 100: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 100

Lampiran 9 :

Buku refleksi peserta kursus

BUKU REFLEKSI HARIAN

PESERTA

Nama : ……………………………………………………………………

Kelompok : ……………………………………………………………………

No. Gudep : ……………………………………………………………………

Asal Kwarcab : ……………………………………………………………………

Tulis apa yang akan kakak kerjakan,

Kerjakan apa yang telah kakak tulis,

Tulis apa yang telah kakak kerjakan”

Halaman judul

Page 101: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 101

HARI KE-1 s.d KE………. (dibuat per hari 1 lembar)

Materi yang saya dapat

Nilai yang saya petik

Tindak lanjut yang akan saya lakukan

Mengetahui

Pelatih Pendamping

………………………………

………………………, ………………. 20…...

Peserta

…………………………..

Halaman berikutnya

Page 102: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 102

PETUNJUK PENGGUNAAN BUKU

Buku Refleksi harian dibuat sebagai media untuk merangkum seluruh materi dan memetik nilai-nilai dari aktifitas yang dilakukan selama satu hari.

Buku ini diisi setelah seluruh rangkaian sesi selesai selama kurang lebih 30 menit dan didiskusikan bersama dengan pelatih pendamping dalam pertemuan kelompok. Kolom pertama berjudul “Materi yang saya dapat” untuk menuliskan kalimat kalimat kunci dari seluruh materi selama satu hari. Kolom kedua berjudul “Nilai yang saya petik” untuk peserta menuliskan nilai-nilai yang didapat selama satu hari sehingga bisa diambil menjadi pelajaran. Kolom “Tindak Lanjut yang akan dilakukan” untuk menuliskan hal-hal yang dianggap perlu untuk dilakukan baik setelah mendapat materi.

Page 103: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 103

Lampiran 10 :

Form Lembar catatan pertemuan kelompok

LEMBAR CATATAN PERTEMUAN KELOMPOK

Kelompok

Hari

Tanggal

Pukul

Tempat

Pelatih

Pendamping

: ………………………………………..

: ……………………………………….. : ………………………………………..

: ………………………………………..

: ……………………………………….. : ………………………………………..

Peserta Pertemuan

1. ……………………………………………………………….

2. ……………………………………………………………….

3. ……………………………………………………………….

4. ……………………………………………………………….

5. ……………………………………………………………….

6. ……………………………………………………………….

7. ……………………………………………………………….

8. ……………………………………………………………….

9. ……………………………………………………………….

Penyerapan Materi dan Performa Pelatih

Page 104: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 104

Fasilitas Pelatihan (Akomodasi, Konsumsi, Alat Peraga, dll)

Lain Lain

Pemimpin Kursus Pelatih Pendamping

____________________ ______________________

Page 105: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 105

KETERANGAN LEMBAR CATATAN PERTEMUAN KELOMPOK

Pertemuan Kelompok merupakan sarana latihan yang sangat penting untuk mengukur tingkat

penyerapan peserta terhadap materi kursus, memonitor tingkat semangat dan mengevaluasi

jalannya kursus setiap harinya. Untuk membuat pertemuan kelompok lebih efektif maka Pelatih

Pendamping harus mencatat semua masukan yang didapat dari peserta sebagai pegangan pelatih

dalam pertemuan pelatih.

Kolom 1 : Berisi Nama Kelompok, Hari dan Tanggal pertemuan dilakukan, Pukul dimulai dan

pukul berakhirnya pertemuan, tempat dilakukannya pertemuan dan Nama Pelatih Pendamping

yang memfasilitasi pertemuan

Kolom 2 : Berisi Nama-nama anggota Kelompok yang didampingi, jika ada anggota kelompok

yang tidak hadir atau terlambat menghadiri pertemuan dapat juga ditambahkan keterangan di

kolom tersebut

Kolom 3 : Berisi catatan tentang pertanyaan, tanggapan dan tingkat penyerapan peserta terhadap

seluruh materi yang didapat selama hari tersebut serta evaluasi terhadap pelatih yang

menyajikan materi

Kolom 4 : Berisi catatan tentang pertanyaan, kritik dan saran terkait fasilitas kepelatihan seperti

akomodasi penginapan, perkemahan, konsumsi, alat peraga latihan dan pelayanan panitia.

Masukan ini nantinya akan menjadi masukan kepada Panitia untuk menyempurnakan pelayanan

kepada Peserta

Kolom 5 : Berisi catatan tentang pertanyaan, kritik dan saran terkait hal-hal lain yang menjadi

diskusi para peserta, misalnya kondisi hubungan antar pribadi dalam kelompok, kondisi

kesehatan, dan hal-hal pribadi serta kejadian kejadian yang perlu menjadi perhatian

Page 106: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 106

Lampiran 11 :

Form Rencana Membina (RM) dan Form Rencana Melatih (RM)

RENCANA MEMBINA KMD/ KML ……………………………………..

Topik : Durasi :

A. Tujuan

B. Materi

C. Metode

D. Langkah-Langkah Membina

1. Pendahuluan

2. Kegiatan Inti

3. Penutup

E. Sumber Belajar dan Media

F. Penilaian

Mengetahui Pelatih Pendamping, Calon Pembina,

________________ _____________

Page 107: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 107

RENCANA MELATIH KPD. KPL

Topik : Durasi :

A. Tujuan

B. Materi

C. Metode

D. Skenario Melatih

E. Sumber Belajar dan Media

1. Sumber Belajar

2. Media

F. Penilaian

Mengetahui Pelatih Pendamping, Calon Pelatih,

________________ _____________

Page 108: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 108

Lampiran 12 :

Lembar penilaian praktik melatih Pembina dan Lembar penilaian praktik Melatih

LEMBAR PENILAIAN PRAKTEK MEMBINA

NAMA KELOMPOK MATERI

NO KRITERIA SCORE

KETERANGAN 1 2 3 4 5

1. Kemampuan membuka materi pembinaan

2. Kualitas Rencana Membina

3. Kemenarikan ice-breaking yang disajikan

4. Kemenarikan metode membina yang diterapkan

5. Kemampuan dalam mengelola kelompok

6. Kelancaran berkomunikasi dalam proses pembinaan

7. Pemanfaatan media dalam membina

8. Penampilan dan kerapihan

9. Kemampuan memberikan refleksi di akhir pembinaan

10. Kemampuan menutup materi pembinaan

Score akhir

Total X 2=

5 = Sangat Baik Pelatih Pendamping, 4 = Baik 3 = Cukup 2 = Kurang 1 = Sangat Kurang

Page 109: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 109

LEMBAR PENILAIAN PRAKTEK MELATIH

NAMA KELOMPOK MATERI

NO KRITERIA SCORE

KETERANGAN 1 2 3 4 5

1. Kemampuan membuka materi pelatihan

2. Kualitas Rencana Melatih

3. Kemenarikan ice-breaking yang disajikan

4. Kemenarikan metode melatih yang diterapkan

5. Kemampuan dalam mengelola peserta pelatihan

6. Kelancaran berkomunikasi dalam proses pelatihan

7. Pemanfaatan media dalam melatih

8. Penampilan dan kerapihan

9. Kemampuan memberikan refleksi di akhir pelatihan

10. Kemampuan menutup materi pelatihan

Score akhir

Total X 2=

5 = Sangat Baik Pelatih Pendamping, 4 = Baik 3 = Cukup 2 = Kurang 1 = Sangat Kurang

Page 110: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 110

Lampiran 13 :

Lembar penilaian praktik Proposal Pelatihan

FORM PENILAIAN PRAKTIK PEMBUATAN DAN PRESENTASI

PROPOSAL PELATIHAN

KPL……………………………..

NAMA : ………………………………………

KELOMPOK : ……………………………………..

USULAN PELATIHAN : …………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

NO URAIAN SKORE

KETERANGAN 1 2 3 4 5

A. PROPOSAL PENELITIAN

1. Pendahuluan a. Latar Belakang b. Dasar

2. Output Pelatihan

a. Tujuan b. Hasil yang diharapkan

3. Materi dan Jadwal

4. Peserta, Pelatih dan Panitia

5. Rencana Anggaran dan Biaya

B. PRESENTASI PROPOSAL

6. Design Slide Tidak banyak menggunakan kalimat atau gambar yang menyebabkan audiens kesulitan memahami pesan utama sebuah slide

7. Urutan Slide Slide pertama sampai terakhir berisi rangkaian gagasan yang sistimatis, logis, tidak loncat

8. Pemilihan Huruf, Kesesuaian gambar

dan kontras warna

9. Suara, kepercayaan diri dan

kelancaran presentasi

10. Efektifitas dan proses Tanya jawab

Skore Akhir

Total X 2=

PELATIH

Page 111: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 111

………………………………………………………

Page 112: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 112

Lampiran 14 :

Lembar penilaian praktik Presentasi design dan dokumen pelatihan

LEMBAR PENILAIAN PRAKTIK DESIGN DAN DOKUMEN KURSUS

KPL……………………….

PENILAIAN INDIVIDU

NAMA : ………………………………………

KELOMPOK : ……………………………………..

JUDUL KURSUS : …………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

NO URAIAN SKORE

KETERANGAN 1 2 3 4 5

1 Kesesuaian Skenario pembelajaran dengan kurikulum dan kisi-kisi materi

2 Kedalaman dan kemenarikan scenario

3 Kemampuan menjelaskan skenario yang telah dibuat

4 Pemilihan metode melatih dalam skenario yang dibuat

5 Kontribusi pemikiran dan aktiftas kepada kelompok

Skore Akhir

Total X 4=

PELATIH

………………………………………………………

Page 113: KURIKULUM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI … · kemampuannya sesuai dengan tugas dan fungsinya melalui pendidikan dan pelatihan. Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan sudah

Draf 3 : Sisdiklat Anggota Dewasa Gerakan Pramuka/ RohmanEK-Bpp Halaman I 113

LEMBAR PENILAIAN PRAKTIK DESIGN DAN DOKUMEN KURSUS

KPL………………

PENILAIAN KELOMPOK

KELOMPOK : ……………………………………..

JUDUL KURSUS : …………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

NO URAIAN SKORE

KETERANGAN 1 2 3 4 5

1 Ketepatan Alur Kursus

2 Kesesuian Jadwal Kursus Dengan Kurikulum

3 Keterpaduan Skenario Secara

Keseluruhan Setalah Digabung Dari Skenario Individu

4 Kualitas Skenario Kursus

5 Ketuntasan Dokumen Kursus

JUMLAH

Total X 4=

PELATIH

………………………………………………………