Bagus Utomo08158830269@bagusKetua Komunitas Peduli Skizofrenia Indonesiahttp://www.peduliskizofrenia.org

Kunjungan ke panti di Eifel, Germany

Baru inget punya foto2 dari Santi dari kunjungan ke Panti yg dikelola yayasan independen di Eifel Jerman. Bukan panti sih, tepatnya seperti rumah kos2an/petak. Di sini teman2 penyandang diffabilitas tinggal secara independen oleh sebuah yayasan. 

Catatan perjalanan

Bentuk Panti

Kantor pusat

Ruang serbaguna

Dapur

Lorong

Melihat kamar individual

Melukis mug

Ruang keluarga

Jadwal kerja

Rumah kos Independen

Di sini teman2 penyandang diffabilitas tinggal secara independen. Bisa ngapain aja sesukanya, pergi kemanapun boleh.

Tapi ada jadwal dan aturan teratur juga yg harus diikuti dan ditaati. Tiap jam tertentu dikunjungi oleh petugas yayasan. Untuk kontrol minum obat, makan, dll. 

Untuk rawat diri sudah mandiri. Kecuali bagi yang memiliki kendala fisik cukup serius. Misalnya harus pakai kursi roda. Biasanya ruangnnya ruangannya dipilih yg di lantai bawah. Kemudian beberapa kebutuhan dasar seperti cuci baju dll masih dibantu. Selebihnya udah mandiri. 

Ruang keluarga lantai atas

Sebagian biaya hidup di sini dibiayai oleh pemerintah. Sebagian dari pihak keluarga. Oh iya, rumah ini trletak di tengah2 perkampungan umum. Tidak terpisah dari masyarakat. Cuma kebetulan Eifel ini emang kota kecil di pegunungan.

Tiap pagi ada bus yg jemput penghuninya untuk ke pabrik khusus untuk diffabilitas. Di mana mereka bekerja dan digaji. Order pekerjaannya dari pabrik2 komersial yg harus memberi kuota pekerjaan bagi penyandang diffabilitas. Foto penghuninya nggak saya upload demi menghargai privacy.

Lantai bawah

Saya kira konsep panti di Indonesia sebagian mesti diubah jadi seperti ini. Khususnya bagi penyandang difabilitas yg relatif memiliki kemampuan mandiri. Agar masyarakat juga bisa belajar dan melihat bahwa mereka juga berdaya.

Terima kasih