Kultur Diatom

12
BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Pakan alami adalah sumber pakan yang penting dalam usaha pemben udang, kepiting, dan kerang. Pakan alami merupakan pakan yang sudah tersedia sedangkan untuk pakan buatan adalah pakan yang dibuat dari beberapa yang kemudian diolah menjadibentuk khusus sesuai dengan yang dikehendaki. Pemberian pakan yang berkualitas akan memperkecil persentase kematian larva. budidayaterutama dalam usaha pembenihan, pakan merupakan salahsatufaktor pembatas. Secara umum pakan terdiri dari pakan alami dan pakan buatan. Pakan terbagi atas fitoplankton, zooplankton dan benthos. Salah satu fitoplankton y digunakan sebagai pakan utama dalam pembenihan adalah Chetoceros dan Nitzchia dan Skeletonema costatum . karena memiliki syarat yang dibutuhkan sebagai pakan larva mudah dicerna, berukuran kecil, nutrisi tinggi mudah dibudidayakan dan cepat berkembang biak (Isnansetyo, 1995). Hal yang dapat dilakukan untuk memenuhi tersedianya pakan adalah memproduksi pakan alami, karena pakan alami mudah didapatkan dan ter jumlah yang banyak sehingga dapat menunjang kelangsungan hidup larva selama budidaya ikan, mempunyai nilai nutrisi yang tinggi, mudah dibudidayak ukuran yang sesuai dengan bukaan mulut larva, memiliki pergerakan ya memberikan rangsangan bagi ikan untuk mangsanya serta memilikikemampuan berkembang biak dengan cepatdalam waktu yang relatif singkat dengan biaya pembudidayaan yang relatif murah. Upaya untuk memperoleh persyaratan dan meme pakan alami yang baik adalah dengan melakukan usaha mengkultur. B. Tujuan Mahasiswa diharapkan mampu mengkultur diatom dan menghitung sejauh mana tingkat populasi dari diatom tersebut.

Transcript of Kultur Diatom

Invalid document format