kuliah-2
-
Upload
sharikha-al-mustashrikha-albeirr -
Category
Documents
-
view
216 -
download
3
description
Transcript of kuliah-2
Matematika Al-Qur’an
KULIAH – 2
I. Pengulangan Sebagai Konsep Aksioma
Pengulangan bilangan n x 19 yang sering muncul pada Al-Quran merupakan “Konsep Aksioma”. Contohnya :Jika seorang guru menyuruh anak sekolah menggambar gambar tangan, maka jika ada seorang anak menggambar tangan dengan 4 jari, maka guru itu akan menyatakan “salah”.Mengapa “salah” ? Jawabnya : “Karena sering” manusia lahir dengan 5 jari.Jadi kata “sering” atau “pengulangan” telah kita sepakati sebagai “Konsep Aksioma”.Demikian juga dengan “sering munculnya” bilangan n x 19 dalam Al-Quran. Ia memberitahukan kepada kita tentang “Konsep Aksioma”.
“Dia telah mengajar manusia apa-apa yang belum mereka ketahui” (096,005).
II. Bilangan dari Nabi SAW
Cukup banyak bilangan dari Nabi SAW, baik yang diucapkan, maupun yang diekspresikan.Bilangan yang akan kita bahas pada lembar ini ialah Bilangan Raka’at Shalat yang 5 waktu.Ada 5 waktu shalat wajib yang dilakukan ummat Islam :
1. Shalat Shubuh 2 raka’at2. Shalat Zhuhhur 4 raka’at3. Shalat ‘Ashar 4 raka’at4. Shalat Maghrib 3 raka’at5. Shalat ‘Isya 4 raka’at
Dalam pada itu data (002,238) menyebut Shalat Wustho (tengah). Oleh Nabi SAW Shalat Wustho disebut sebagai Shalat ‘Ashar.Secara akal-akalan mestinya Shalat Wustho itu ialah Shalat Shubuh, karena awal hari ialah Maghrib.
Maghrib, ‘Isya, Shubuh, Zhuhhur, ‘Ashar 3 4 2 4 4
Tetapi mengapa Nabi SAW mengatakan Shalat Wustho itu = Shalat ‘Ashar ?Jawabnya,
2 4 4 3 4 = 1286 x 19
Shalat ‘Ashar (tengah)
Matematika Al-Qur’an
III. Roda Gigi Shalat
Dalam kisah Nabi Yusuf as. Ada didefinisikan Berputar = Sujud.Nabi Yusuf as. Dalam mimpinya melihat bulan bersujud kepadanya.Data (012,004)
“…dan bulan, aku lihat mereka bersujud kepadaku.”(012,004)
Dari kata Masjid = tempat bersujud kita tahu kalau Berputar = Shalat, karena Sujud itu = Shalat.Dengan demikian kita dapat katakana bahwa bumi berputar = bumi Shalat Definisi 1. Bumi Berputar = Bumi Shalat* Konsep Roda Gigi Bumi & Shalat 5 WaktuJika Shalat ditransformasikan ke Roda Gigi
f
f (Shalat) = Roda Gigi
seperti ini
f
f(x) = x2
Jika x = 1, maka f(1) = 12 = 1Jika x = 2, maka f(2) = 22 = 4
f
f (bumi) = …gigi roda gigi
untuk mencari itu perlu diketahui bahwa macam raka’at Shalat 5 waktu = 2,3,4.Bilangan terkecil yang dapat dibagi oleh 2, 3, 4 ialah 12.Atau KPK 2, 3, 4 = 12 (KPK = Kelipatan, Persekutuan, Kecil)Jadi
f(bumi) = 12
f(Shubuh) = = 6
f(Zhuhhur) = = 3
f(‘Ashar) = = 3
Shalat Roda Gigi
x2x
Shalat Roda Gigi
Matematika Al-Qur’an
f(Maghrib) = = 4
f(‘Isya) = = 3
Gambarnya sebagai berikut :
Nabi telah jauh hari berpesan bahwa Shalat Wustho = ‘Ashar (tengah) terjadi bilangan 2 4 4 3 4 = 1286 x 19 dari bilangan raka’at shalat.
Akibatnya terjadi urut bilangan2 4 4 3 4
6 3 3 4 3 dari bilangan gigi roda-gigi shalat.
Bilangan urut 6 3 3 4 3 ini berhubungan langsung dengan huruf Kalimat Basmalah
Bumi 12 gigi
Shubuh 6 gigi
Zhuhhur 3 gigi ‘Ashar 3 gigi
Maghrib 4 gigi
‘Isyaa 3 gigi
6 3 3 4 3
shubuh zhuhur ‘ashar maghrib ‘isya’
Matematika Al-Qur’an
Dan itu sebab Nabi menjamak 2 waktu shalat 1) Maghrib dan ‘Isya2) Zhuhhur dan ‘Ashar
666.Dari Ibnu Abbas ra, katanya: “Rasulullah saw pernah menjama’ shalat zhuhur dengan ‘Ashar dan Maghrib dengan ‘Isya, tidak ketika takut dan tidak pula dalam perjalanan” (Shahih Muslim)671. Kata Abdullah bin Syaqiq, “Aku ragu kebenaran ucapan Ibnu Abbas itu, karena itu aku bertanya kepada Abu Hurairah, ternyata Abu Hurairah membenarkan ucapan Ibnu Abbas itu” (Shahih Muslim)
Jika ilmu Matematika Al-Qur’an kita katakan berguna untuk membuktikan kebenaran sunnah Nabi saw, maka sesungguhnya kita telah membuktikan kebenaran
1. Shalat Wustho = Shalat ‘Ashar2. Dua waktu shalat yang dijamak
Suatu fenomena yang belum dibuktikan sebelum ini.
Kesimpulannya ilmu Matematika Al-Qur’an harus dipelajari.
IV. Bilangan 31 pada surat Ar-Rahman
Tidak ada orang yang tahu sebelum ini kalau bilangan 31 pada surat Ar-Rahman itu terpecah jadi 12 dan 19 (12 + 19 = 31)Bilangan 12 melihatkan bumi sampai dengan hari kiamat.Bilangan 19 melihatkan setelah kiamat.
6 huruf 3 huruf 3 huruf 4 huruf 3 huruf
dijamak dijamak
Matematika Al-Qur’an
Bilangan itu ditandai oleh kalimat berulang yang sama yang artinya :
“Maka ayat Kebesaran Tuhan kamu yang mana, kamu hendak dustakan ?”
Ayat 37 berisi tentang kiamat. Ayat 38-nya adalah pengulangan yang ke-12 sebagai komentar ayat 37.
Bilangan 31 = 12 + 19 pada surat Ar-Rahman yang menandai bumi = 12 adalah bilangan-bilangan pada roda-roda gigi tadi.
6 + 3 + 3 + 4 + 3 = 19
PERTANYAAN1. Sebutkan alasan mengapa bilangan 31 pada surat Ar-Rahman terbagi
atas 12 dan 19 ? (12 + 19 = 31) 2. Apa akibat bilangan dari ucapan Nabi saw bahwa Shalat Wustho =
Shalat ‘Ashar ?3. Bilangan 19 sebagai aksioma karena sering muncul, dapat kamu
memberi contoh ?4. Apa saja yang dibuktikan oleh roda-roda gigi shalat ?
12
3 3
4
3
6