Ktsp Smp 13 Semarang
-
Upload
oi-es-mamboo -
Category
Documents
-
view
310 -
download
10
Transcript of Ktsp Smp 13 Semarang
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
1/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan
pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran
untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu, yang meliputi tujuan pendidikan nasional serta
kesesuaian dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan dan peserta
didik. Kurikulum ini disusun oleh satuan pendidikan SMP 13 Semarang untuk memungkinkan
penyesuaian program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada khususnya di kota
Semarang dan Jawa Tengah pada umumnya.
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003
(UU 20/2003) tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia Nomor 19 tahun 2005 (PP 19/2005) tentang Standar Nasional Pendidikan,
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) SMP 13 Semarang mengacu pada standar
nasional, yang meliputi : standar isi, proses, kompetensi lulusan, tenaga kependidikan, sarana
dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan dan penilaian pendidikan. Dua dari kedelapan
standar nasional pendidikan tersebut, yaitu Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan
(SKL) merupakan acuan utama bagi satuan pendidikan di SMP 13 Semarang dalam
mengembangkan kurikulum, disamping berpedoman pada panduan yang disusun oleh Badan
Standar Nasional Pendidikan (BSNP).
Panduan pengembangan kurikulum disusun antara lain agar dapat memberi
kesempatan peserta didik untuk:
• belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
2/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 2
• belajar untuk memahami dan menghayati,
• belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif,
• belajar untuk hidup bersama dan berguna untuk orang lain, dan
• belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar yang aktif,
kreatif, efektif dan menyenangkan.
Selanjutnya KTSP ini digunakan sebagai acuan pendidikan di SMP 13 Semarang dalam upaya
penyelenggaraan pendidikan dan pengembangan pendidikan pada tingkat satuan Sekolah
Menengah Pertama.
Landasan penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan adalah sebagai berikut:
1. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional yaitu: pasal 1 ayat ( 19 ), pasal 17 ayat ( 1, 2, 3 , 4 ) pasal 32 ayat (1, 2, 3 ),
pasal 35 ayat (1, 2) , pasal 36 ayat ( 1, 2, 3, 4 ), pasal 37 ayat (1), pasal 38 ayat (1, 2, )
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan yaitu: pasal 1 ayat (5, 13, 14, 15 ), pasal 4 ayat (1,2 ), pasal 5 ayat
( 1, 2 ), pasal 6 ayat ( 6 ), pasal 7 ayat ( 1,2,3,4,5,6,7,8 ), pasal 8 ayat (1, 2, 3 ), pasal 10
ayat ( 1,2, 3, ), pasal 11 ayat ( 1, 2, 3, 4 ), pasal 13 ayat ( 1,2,3,4 ), pasal 14 ayat
( 1,2,3 ), pasal 16 ayat ( 1,2,3,4,5 ), pasal 17 ayat ( 1,2 ), pasal 18 ayat ( 1,2,3 ), dan
pasal 20
3. Standar Isi
Standar Isi mencakup lingkup materi dan tingkat kompetensi untuk mencapai
kompetensi lulusan pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu.
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
3/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 3
Berikut ini yang termasuk dalam Standar Isi adalah:
• Kerangka dasar dan struktur Kurikulum,
• Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar setiap mata pelajaran pada setiap
semester dari setiap jenis dan jenjang pendidikan dasar dan menengah. Standar Isi
ditetapkan dengan Kepmendiknas No. 22 Tahun 2006.
4. Standar Kompetensi Lulusan
SKL merupakan kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan dan
keterampilan sebagaimana ditetapkan dalam Kepmendiknas No. 22 Tahun 2006.
B. Tujuan KTSP
KTSP disusun sebagai pedoman penyelenggaraan pembelajaran untuk mencapai
tujuan pendidikan di tingkat satuan pendidikan.
C. Prinsip Pengembangan KTSP
KTSP dikembangkan berdasarkan pada SI dan SKL dan berpedoman pada panduan
penyusunan Kurikulum yang disusun oleh BSNP serta memperhatikan pertimbangan komite
sekolah dengan prinsip sebagai berikut:
Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan
lingkungannya.
Beragam dan terpadu. Beragam artinya KTSP disusun sesuai dengan karakteristik
peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta menghargai dan tidak
diskriminatif terhadap perbedaan agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial
ekonomi, dan gender. Terpadu artinya ada keterkaitan antara muatan wajib, muatan
lokal, dan pengembangan diri dalam KTSP.
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
4/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 4
Tanggap terhadap perkembangan ilmu penegetahuan, teknologi, dan seni.
Relevan dengan kebutuhan kehidupan masa kini dan masa datang.
Menyeluruh dan berkesinambungan. Menyeluruh artinya KTSP mencakup
keseluruhan dimensi kompetensi dan bidang kajian keilmuan. Berkesinambungan
artinya KTSP antarsemua jenjang pendidikan berjenjang dan berkelanjutan.
Belajar sepanjang hayat.
Seimbang antarkepentingan nasional dan daerah.
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
5/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 5
BAB II
TUJUAN
A. Tujuan Pendidikan
1. Pendidikan adalah Usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan
proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk
memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan,
akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bansa dan negara.
2. Tujuan Pendidikan Dasar (SD/MI/SDLB/Paket A dan SMP/MTs/SMPLB) adalah
meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta ketrampilan
untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
3. Pendidikan Nasional (diknas) adalah pendidikan yang berdasarkan Pancasila dan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945 yang berakar pada nilai-nilai
agama, kebudayaan nasional Indonesia dan tanggap terhadap tuntutan perubahan zaman.
4. Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) adalah keseluruhan komponen pendidikan yang
saling terkait secara terpadu untuk mencapai tujuan pendidikan nasional.
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
6/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 6
B. Visi Sekolah
“UNGGUL DALAM PRESTASI, BERBUDI PEKERTI LUHUR BERDASARKAN
IMAN DAN TAQWA“
Indikator :
Unggul dalam berbagai aspek sebagai berikut:
a. pengembangan isi kurikulum,
b. peningkatan standar kelulusan,
c. layanan proses pembelajaran,
d. pengembangan sarana pendidikan dan media pembelajaran,
e. pengembangan SDM,
f. kelembagaan sistem manajemen sekolah,
g. peningkatan keimanan dan ketaqwaan,
h. standar penilaian, dan
i. penggalangan pembiayaan pendidikan.
C. Misi Sekolah
1. Melaksanakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada semua jenjang pendidikan,
2. Mewujudkan pendidikan yang menghasilkan lulusan berkualitas, beriman, cerdas dan siap
berkompetisi,
3. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif untuk mengoptimalkan potensi
dan kreatifitas siswa,
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
7/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 7
4. Mewujudkan tersedianya sarana pendidikan dan media pembelajaran yang efektif dan
efisien,
5. Mengembangkan pengelolaan SDM yang mampu memberikan layanan pendidikan secara
profesional dan bertanggungjawab,
6. Menciptakan suasana yang kondusif untuk peningkatan mutu kelembagaan dan
mengefektifkan sistem informasi manajemen sekolah,
7. Menumbuhkembangkan penghayatan dan pengamalan terhadap agama yang dianut untuk
membentuk sikap dan perilaku santun dan berbudi pekerti luhur,
8. Melaksanakan sistem penilaian yang standar, dan
9. Memberikan layanan pengelolaan pendidikan yang transparan, akuntabel sehingga
terwujud hubungan kondusif dengan pihak terkait.
D. Tujuan Sekolah
Tujuan sekolah selama 4 (empat) tahun ke depan adalah sebagai berikut:
1. Mampu mengembangkan standar isi kurikulum dan menerapkan penggunakan KTSP
dalam proses pembelajaran,
2. Mampu meningkatkan skor (GSA) dan mencapai standar kelulusan,
3. Mampu menerapkan proses pembelajaran dengan strategi pendekatan CTL dan belajar
tuntas,
4. Mampu mewujudkan tersedianya sarana prasarana pendidikan dan media pembelajaran
yang memenuhi standar pendidikan,
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
8/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 8
5. Mengoptimalkan kinerja seluruh tenaga pendidikan, serta memiliki tim work handal, yang
mampu memberikan layanan secara prosedural, proporsional dan profesional sesuai
tupoksi,
6. Mampu melaksanakan pencapaian mutu kelembagaan dan sistem informasi manajemen
sekolah,
7. Menciptakan kehidupan warga sekolah yang santun, saling menghargai dan menghormati
dengan menjunjung tinggi norma agama,
8. Mampu menerapkan standar sistem penilaian sesuai dengan BSNP, dan
9. Mampu menggalang dana untuk mencukupi keperluan operasional dan pengembangan
institusi sekolah.
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
9/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 9
BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KTSP
A. Mata Pelajaran
1. Struktur KTSP
Struktrur dan muatan KTSP pada jenjang pendidikan dasar dan menengah yang tertuang
dalam Standar Isi, meliputi lima kelompok mata pelajaran, sebagai berikut :
KELOMPOK MATA
PELAJARAN
CAKUPAN
1. Agama dan Akhlak
Mulia
Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia
dimaksudkan untuk membentuk peserta didik
menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia. Akhlak
mulia mencakup etika, budi pekerti, atau moral
sebagai perwujudan dari pendidikan agama.
2. Kewarganegaraan
dan Kepribadian
Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan
kepribadian dimaksudkan untuk peningkatan
kesadaran dan wawasan peserta didik akan status,
hak, dan kewajibannya dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta
peningkatan kualitas dirinya sebagai manusia.
Kesadaran dan wawasan termasuk wawasan
kebangsaan, jiwa dan patriotisme bela negara,
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
10/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 10
KELOMPOK MATA
PELAJARAN
CAKUPAN
penghargaan terhadap hak-hak asasi manusia,
kemajemukan bangsa, pelestarian lingkungan hidup,
kesetaraan gender, demokrasi, tanggung jawab sosial,
ketaatan pada hukum, ketaatan membayar pajak, dan
sikap serta perilaku anti korupsi, kolusi, dan
nepotisme.
3. Ilmu Pengetahuan
dan Teknologi
Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan
teknologi pada SMP 13 Semarang dimaksudkan
untuk memperoleh kompetensi dasar ilmu
pengetahuan dan teknologi serta membudayakan
berpikir ilmiah secara kritis, kreatif dan mandiri.
. EstetikaKelompok mata pelajaran estetika dimaksudkan
untuk meningkatkan sensitivitas, kemampuan
mengekspresikan dan kemampuan mengapresiasi
keindahan dan harmoni. Kemampuan mengapresiasi
dan mengekspresikan keindahan serta harmoni
mencakup apresiasi dan ekspresi, baik dalam
kehidupan individual sehingga mampu menikmati
dan mensyukuri hidup, maupun dalam kehidupan
kemasyarakatan sehingga mampu menciptakan
kebersamaan yang harmonis.
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
11/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 11
KELOMPOK MATA
PELAJARAN
CAKUPAN
5. Jasmani, Olahraga
dan Kesehatan
Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan
kesehatan pada SMP 13 Semarang dimaksudkan
untuk meningkatkan potensi fisik serta
membudayakan sportivitas dan kesadaran hidup
sehat.
Budaya hidup sehat termasuk kesadaran, sikap, dan
perilaku hidup sehat yang bersifat individual ataupun
yang bersifat kolektif kemasyarakatan seperti
keterbebasan dari perilaku seksual bebas, kecanduan
narkoba, HIV/AIDS, demam berdarah, muntaber, dan
penyakit lain yang potensial untuk mewabah.
Pengelompokan mata pelajaran selengkapnya sebagai berikut:
1. kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia meliputi Pendidikan Agama,
2. kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian meliputi Pendidikan
Kewarganegaraan,
3. kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi meliputi Bahasa Indonesia,
Bahasa Inggris, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu Pengetahuan Sosial,
Keterampilan/Teknologi Informasi dan Komunikasi,
4. kelompok mata pelajaran estetika meliputi Seni Budaya dan Bahasa Jawa, dan
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
12/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 12
5. kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan meliputi Pendidikan
Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan.
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
13/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 13
Struktur dan muatan KTSP pada jenjang pendidikan SMP Negeri 13 Semarang adalah
sebagai berikut:
Kelas dan Alokasi WaktuKomponen
VII VIII IX
A. Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama 2 2 2
2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4 4
4. Bahasa Inggris 5 5 5
5. Matematika 6 6 6
6. Ilmu Pengetahuan Alam 5 5 5
7. Ilmu Pengetahuan Sosial 4 4 4
8. Seni Budaya 2 2 2
9. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
Kesehatan
2 2 2
10. Keterampilan/Teknologi Informasi
dan Komunikasi
2 2 2
B. Muatan Lokal (Bhs. Jawa) 2 2 2
C. Pengembangan Diri
Upacara Bendera, Bimbingan dan
Konseling, Pramuka, PMR, Olah Raga
dan Kesenian, Pengembangan Bahasa,
Imtaq
4*) 4*) 4*)
Jumlah 38 38 38
2*) Ekuivalen 2 jam pembelajaran
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
14/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 14
2. Muatan KTSP
Muatan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) meliputi sejumlah mata
pelajaran yang keluasan dan kedalamannya merupakan beban belajar bagi peserta didik pada
satuan pendidikan. Di samping itu materi muatan lokal dan kegiatan pengembangan diri
termasuk ke dalam isi kurikulum sebagai berikut.
a. Mata Pelajaran
1) Pendidikan Agama
Meliputi: Agama Islam, Kristen dan Katolik
Tujuan:
• Memberikan wawasan terhadap keberagaman agama diIndonesia.
• Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan siswa sesuai keyakinan agamanya
masing-masing.
2) Kewarganegaraan dan Kepribadian
Tujuan:
• Memberikan pemahaman terhadap siswa tentang kesadaran hidup berbangsa dan
bernegara dan pentingnya penanaman rasa persatuan dan kesatuan.
3) Bahasa Indonesia
Tujuan:
• Membina ketrampilan berbahasa secara lisan dan tertulis serta dapat
menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi dan sarana pemahaman terhadap
IPTEK.
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
15/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 15
4) Bahasa Inggris
Tujuan:
• Membina ketrampilan berbahasa dan berkomunikasi secara lisan dan tertulis untuk
menghadapi perkembangan IPTEK dalam menyongsong era globalisasi.
5) Matematika
Tujuan:
• Memberikan pemahaman logika dan kemampuan dasar matematika dalam rangka
penguasaan IPTEK.
6) Ilmu Pengetahuan Alam
Meliputi: Fisika dan Biologi
Tujuan:
• Memberikan pengetahuan dan ketrampilan kepada siswa untuk menguasai dasar-
dasar sains dalam rangka penguasaan IPTEK serta menghayati ciptaan Tuhan
Yang Maha Esa .
7) Ilmu Pengetahuan Sosial
Meliputi: Sejarah, Ekonomi, dan Geografi
Tujuan:
• Memberikan pengetahuan sosio cultural masyarakat yang majemuk,
mengembangkan kesadaran hidup bermasyarakat serta memiliki ketrampilan hidup
secara mandiri.
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
16/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 16
8) Seni Budaya
Meliputi: Seni Rupa, Seni Musik, Seni Tari
Tujuan:
• Mengembangkan apresiasi seni, daya kreasi dan kecintaan pada seni budaya
Nasional.
9) Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Tujuan:
• Menanamkan kebiasaan hidup sehat, meningkatkan kebugaran dan ketrampilan
dalam bidang olahraga, menanamkan rasa sportifitas, tanggung jawab disiplin dan
percaya diri pada siswa.
10) Keterampilan/Teknologi Informasi dan Komunikasi
Tujuan:
• Memberikan ketrampilan dibidang Teknologi Informatika yang sesuai dengan
bakat dan minat siswa.
B. Muatan Lokal
a. Latar Belakang
Berdasarkan SK Gubernur Jawa Tengah Nomor 895.5/01/2005 tanggal 23 Februari
2005 Tentang Kurikulum Mata Pelajaran Bahasa Jawa Tahun 2004 untuk jenjang pendidikan
SD/SDLB/MI, SMP/SMPLB/MTs dan SMA/SMALB/SMK/MA Negeri dan Swasta sebagai
Mulok Wajib di Provinsi Jawa Tengah adalah Bahasa Jawa. Hal ini ditempuh sebagai upaya
mempertahankan nilai-nilai budaya masyarakat setempat (Jawa) dalam wujud komunikasi dan
apresiasi sastra.
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
17/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 17
b. Tujuan
Untuk mengembangkan kompetensi berbahasa Jawa dan melestarikan Bahasa Jawa.
c. Ruang Lingkup
1. Lingkup Keadaan dan Kebutuhan Daerah: melestarikan dan mengembangkan
kebudayaan daerah, dan
2. Lingkup isi/jenis muatan lokal berupa: Bahasa Jawa.
FORMAT SK-KD MUATAN LOKAL
Nama Muatan Lokal: Bahasa Jawa
Kelas/Semester: VII / 1-2
No SK KD
Mendengarkan dan memahami percakapan dalam
berbagai kegiatan di lingkungan sekolah, rumah,
atau masyarakat.
Mendengarkan dan memahami cerita teman
tentang pengalaman yang berkesan.
Mendengarkan dan memahami pengumuman
tentang rencana kegiatan liburan di sekolah.
Mendengarkan dan memahami dongeng binatang
( fabel).
Mendengarkan dan memahami isi berita melalui
media massa.
1
Mampu mendengarkan dan memahami
berbagai wacana lisan dalam berbagai
ragam bahasa Jawa
Mendengarkan dan memahami isi cerita
pewayangan.
Bercerita atau mendongeng
Bertelepon
2 Mampu mengungkapkan pikiran, pendapat,
gagasan, perasaan secara lisan melalui
berbicara, bertelepon, dan berdialog dalam
berbagai ragam bahasa Jawa dengan
memperhatikan tingkat tutur bahasa Jawa
yang sesuai. Berdialog
Membaca dalam hati dan memahami wacana
nonsastra.
Membaca nyaring (bersuara) bacaan nonsastra.
3 a. Mampu membaca dalam hati danmemahami isi bacaan sastra maupun
nonsastra.
b. Mampu membaca nyaring (bersuara)
sesuai lafal, intonasi, jeda, tempo, dan
irama.
c. Mampu membaca indah.
d. Mampu membaca dan memahamiMembaca indah
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
18/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 18
wacana berhuruf Jawa.Membaca wacana berhuruf Jawa.
Menulis pengalaman pribadi yang berkesan atau
sebuah proses.
Menulis narasi.
Menulis surat.
4 Mampu menuliskan gagasan, pikiran,
pendapat, dan perasaan dalam berbagai
ragam bahasa Jawa sesuai tingkat tutur
ahasa Jawa Menulis percakapan (dialog).
Kelas/Semester : VIII / 1-2
No SK KD
Mendengarkan dan memahami cerita yang
dibacakan, misalnya cerita lakon wayang, ceritarakyat, crita cekak , dsb.
Mendengarkan dan memahami isi berita
berbahasa Jawa yang disiarkan melalui radio/TV
atau hasil rekamannya.
Mendengarkan dan memahami isi pidato atau
kutbah berbahasa Jawa.
Mendengarkan dan memahami isi berita
berbahasa jawa yang disiarkan melalui siaran
radio/TV.
1 Mampu mendengarkan dan memahamiberbagai wacana lisan dalam berbagai
ragam bahasa Jawa
Mendengarkan dan memahami cerita yang
dibacakan, misalnya cerita wayang, cerita rakyat,
crikak , dsb.
Berdialog dengan orang tua atau yang lebih tua,
misalnya menyampaikan pesan atau menanyakan
sesuatu.
Bercerita tentang pengalaman pribadi, misalnya
berkemah, bertamasya, perpisahan kelas, atau
pengalaman lain.Mengemukakan pikiran, perasaan dan informasi
melalui kegiatan diskusi atau protokoler.
Berdialog dengan orang tua atau yang lebih tua,
misalnya menyampaikan pesan.
2 Mampu mengungkapkanpikiran,pendapat,gagasan, perasaan secara
lisan melalui berbicara, bertelepon, dan
berdialog dalam berbagai ragam bahasa
Jawa dengan memperhatikan tingkat tutur
bahasa Jawa yang sesuai.
Mengungkapkan pikiran, perasaan dan informasi
melalui kegiatan diskusi dan atau protokoler.
Membaca bacaan sastra, misalnya geguritan,
cerkak .
Membaca dalam hati bacaan sastra, misalnya
wayang, cerita rakyat .
Membaca nyaring teks bacaan non sastra misal
tentang suatu peristiwa/proses.
Membaca dan memahami paragraf sederhana
berhuruf Jawa.
3 a. Mampu membaca dalam hati danmemahami isi bacaan sastra maupun
nonsastra.
b. Mampu membaca nyaring (bersuara)
sesuai lafal, intonasi, jeda, tempo, dan
irama.
c. Mampu membaca indah.
d. Mampu membaca dan memahamiwacana berhuruf Jawa. Membaca bacaan sastra, misalnya geguritan atau
crita cekak .
Menulis pengalaman pribadi yang mengesan.
Menulis laporan kunjungan ke suatu tempat.
Menulis surat pribadi.
Mengungkapkan informasi/pesan dalam bentuk
teks berita, slogan, atau poster.
4 Mampu menuliskan gagasan, pikiran,pendapat, dan perasaan dalam berbagai
ragam bahasa Jawa sesuai tingkat tutur
berbahasa Jawa.
Menulis surat undangan.
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
19/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 19
Kelas/Semester : IX / 1-2
No SK KD
Mendengarkan dan memahami isi pidato upacara
adat Jawa, misalnya sunatan, pernikahan,kematian.
Mendengarkan dan memahami isi cerita rakyat,
misalnya Pangeran Sambernyawa.
1 Mampu mendengarkan dan
memahami berbagai wacana lisandalam berbagai ragam bahasa Jawa.
Mendengarkan dan memahami tembang macapat,
misalnya Pangkur.
Berdialog dengan berbagai lapisan masyarakat.
Menceritakan cerita rakyat populer, misalnya
Lutung Kasarung.
Menginformasikan peristiwa aktual.
2 Mampu mengungkapkanpikiran,pendapat, gagasan, perasaan
secara lisan melalui berbicara,bertelepon, dan berdialog dalam
berbagai ragam bahasa Jawa denganmemperhatikan tingkat tutur bahasa
Jawa yang sesuai.Berpidato dalam suatu peristiwa.
Membaca dalam hati dan memahami isi bacaan
tentang upacara adat Jawa, misalnya tumplak
punjen.
Membaca nyaring (bersuara) bacaan sastra,
misalnya panyandra panganten.
Membaca karya sastra.
3 a. Mampu membaca dalam hati danmemahami isi bacaan sastra
maupun nonsastra.
b. Mampu membaca nyaring(bersuara) sesuai lafal, intonasi,
jeda, tempo, dan irama.
c. Mampu membaca indah.d. Mampu membaca dan memahami
wacana berhuruf Jawa. Membaca wacana berhuruf Jawa.
Menulis susastra, misalnya geguritan atau crita
cekak .
Menulis laporan suatu kegiatan, misalnya
kegiatan di sekolah atau masyarakat.
4 Mampu menuliskan gagasan, pikiran,pendapat, dan perasaan dalam
berbagai ragam bahasa Jawa sesuaitingkat tutur berbahasa Jawa.Menulis gagasan, pendapat, usul dengan bahasa
Jawa yang santun.
C. Kegiatan Pengembangan Diri
Kegiatan pengembangan diri yang dikembagkan dalam KTSP ini meliputi layanan
konseling dan ekstrakurikuler.
1. Kegiatan Pelayanan Konseling
1.1 Latar Belakang
Pelayanan konseling di sekolah/madrasah merupakan usaha membantu peserta didik
dalam pengembangan kehidupan pribadi, kehidupan sosial, kegiatan belajar, serta
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
20/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 20
perencanaan dan pengembangan karir. Pelayanan konseling memfasilitasi pengembangan
peserta didik, secara individual, kelompok dan atau klasikal, sesuai dengan kebutuhan,
potensi, bakat, minat, perkembangan, kondisi, serta peluang-peluang yang dimiliki. Pelayanan
ini juga membantu mengatasi kelemahan dan hambatan serta masalah yang dihadapi peserta
didik.
1.2 Target
a. Pendidikan yaitu, memfasilitasi pengembangan peserta didik melalui pembentukan
perilaku efektif-normatif dalam kehidupan keseharian dan masa depan.
b. Pengembangan yaitu, memfasilitasi pengembangan potensi dan kompetensi peserta
didik di dalam lingkungan sekolah/ madrasah, keluarga dan masyarakat.
c. Pengentasan masalah yaitu, memfasilitasi pengentasan masalah peserta didik mengacu
pada kehidupan efektif sehari-hari.
1.3 Tujuan
Terwujudnya kehidupan kemanusiaan yang membahagiakan melalui tersedianya
pelayanan bantuan dalam pemberian dukungan perkembangan dan pengentasan masalah agar
peserta didik berkembang secara optimal, mandiri dan bahagia.
1.4 Pelaksanaan Kegiatan Pelayanan Konseling
1.4.1 Di dalam jam pembelajaran sekolah
1.4.1.1 Kegiatan tatap muka secara klasikal dengan peserta didik untuk
menyelenggarakan layanan informasi, penempatan dan penyaluran,
penguasaan konten, kegiatan instrumentasi, serta layanan/kegiatan lain
yang dapat dilakukan di dalam kelas.
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
21/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 21
1.4.1.2 Volume kegiatan tatap muka klasikal adalah 2 (dua) jam per kelas per
minggu dan dilaksanakan secara terjadwal.
1.4.1.3 Kegiatan tidak tatap muka dengan peserta didik untuk menyelenggarakan
layanan konsultasi, kegiatan konferensi kasus, himpunan data, kunjungan
rumah, pemanfaatan kepustakaan, dan alih tangan kasus.
1.4.2 Di luar jam pembelajaran sekolah
1.4.2.1 Kegiatan tatap muka dengan peserta didik untuk menyelenggarakan
layanan orientasi, konseling perorangan,, bimbingan kelompok,
konseling kelompok, dan mediasi, serta kegiatan lainnya yang dapat
dilaksanakan di luar kelas.
1.4.2.2 Satu kali kegiatan layanan/pendukung konseling di luar kelas/di luar jam
pembelajaran ekuivalen dengan 2 (dua) jam pembelajaran tatap muka
dalam kelas.
1.4.2.3 Kegiatan pelayanan konseling di luar jam pembelajaran
sekolah/madrasah maksimum 50% dari seluruh kegiatan pelayanan
konseling, diketahui dan dilaporkan kepada pimpinan sekolah/madrasah.
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
22/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 22
2. Pengembangan Diri yang merupakan Ekstrakurikuler
2.1. Pramuka
2.1.1 Latar Belakang
Kepramukaan dipilih sebagai salah satu kegiatan pengembangan diri untuk menunjang
pendidikan peserta didik dalam mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan
kebutuhan, potensi, bakat, minat, kondisi dan perkembangan peserta didik.
Dengan kegiatan Pramuka, para peserta didik diharapkan memiliki sikap hidup yang
baik seperti yang tertuang dalam Dasa Darma Pramuka. Mereka juga memiliki kemampuan
sosial yang tinggi.
2.1.2 Target
Siswa mampu meraih juara 3 besar lomba galang pramuka di tingkat provinsi.
2.1.3 Tujuan
• Sebagai wahana siswa untuk berlatih berorganisasi
• Memiliki jiwa sosial dan peduli kepada orang lain
• Melatih siswa untuk terampil, mandiri, memiliki sikap kerja sama kelompok, dan
dapat menyelesaikan permasalahan dengan tepat
2.1.4 Kegiatan Setiap Pertemuan
Jenis kegiatan: Pramuka
Kelas / Semester: VII/1-2
NO PERTEMUAN KE - KEGIATAN
1
2
1.
2
Menyajikan dan mendiskusikan struktur
organisasi Pramuka tingkat daerah sampai
dunia
Mendiskusikan AD Kepramukan
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
23/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 23
3
4
5
6
7
8
9
10
3
4
5
6
7
8
9
10
Mendiskusikan ART Kepramukaan
Latihan untuk pemilihan Dewan Galang
Pemilihan Dewan Galang
Pelantikan Dewan Galang
Mendiskripsikan makna isi Dasa Dharma
Pramuka
Mendiskripsikan makna isi Tri Satya
Permainan
Kemah Bakti
2.2 Olah Raga, Seni, dan Budaya
2.3.1 Latar Belakang
Kegiatan Olah raga dipilih sebagai salah satu kegiatan pengembangan diri untuk
menunjang pendidikan peserta didik dalam mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai
dengan kebutuhan, potensi, bakat, minat, kondisi dan perkembangan peserta didik.
Bidang olahraga yang dilaksanakan di SMP 13 meliputi sepak bola, sepak takrow,
bola volley, sedangkan di bidang seni budaya meliputi seni tari dan musik.
2.3.2 Target
Siswa mampu meraih juara 1 lomba bola volley tingkat kota
Siswa mampu meraih juara harapan 1 lomba paduan suara tingkat kota
Siswa mampu meraih juara 1 lomba tari gambang semarang tingkat kota
Siswa mampu meraih juara harapan 1 lomba karate tingkat kota
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
24/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 24
2.3.3 Tujuan
• Pengembangan Olahraga Prestasi
• Pengembangan Musik dan Tari
•
Pengembangan seni Bela Diri
2.3.4 Kegiatan Setiap Pertemuan
Jenis kegiatan: Olah Raga, Seni, dan Budaya
Kelas / Semester: VII-IX /1-2
NO. PERTEMUAN KE... KEGIATAN
1
2
3
4
5
6
7
8
9
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Memantapkan teknik dasar permainan bola volley.
Menerapkan teknik bermain bola volley dengan.
peraturan yang sederhana serta koordinasi dan kerja
sama tim yang baik.
Menerapkan taktik dan teknik bermain bola volley
dengan peraturan yang sederhana.
Melatih teknik dasar gerakan tari.
Mengembangkan variasi gerakan tari.
Melatih mahrot tajuid.
Melatih macam lagu dalam seni baca Al-Qur’an.
Melatih gerakan dasar bela diri.
Menerapka teknik bela diri dengan benar.
2.4 Kegiatan PMR / PKS
2.4.1 Latar Belakang
Kegiatan PMR sebagai salah satu pilihan pengembangan diri untuk memiliki
pengetahuan dan ketrampilan, berjiwa sosial dan dapat bekerja sama dalam memberikan
pertolongan pertama pada orang lain.
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
25/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 25
2.4.2 Target
Siswa mampu meraih juara 1 lomba PMR di tingkat kota.
2.4.3 Tujuan
• Memiliki pengetahuan dan praktik PPPK
• Memiliki jiwa sosial dan peduli kepada orang lain
• Memiliki sikap kerjasama kelompok
• Melatih siswa untuk cepat dan tepat dalam memberikan pertolongan
• pertama dan membentuk piket UKS
2.4.4 Kegiatan Setiap Pertemuan
Jenis kegiatan: PMR / PKS
Kelas / Semester: VIII /1-2
NO PERTEMUAN KE - KEGIATAN
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
Pengenalan
Teori PMR /PKS
Praktik Lapangan I
Praktik Lapangan II
Evaluasi
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
26/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 26
2.5 Pengembangan Bahasa Inggris
2.5.1 Latar Belakang
Untuk mendapatkan informasi dan ilmu pengetahuan secara global, maka dibutuhkan
penguasaan bahasa inggris secara aktif. Oleh karena itu sekolah membuka layanan ekstra
kurikuler Bahasa Inggris
2.5.2 Target
• Siswa dapat melakukan percakapan dalam Bahasa Inggris antar siswa
• Juara I tingkat kota dalam Retelling Story Contest
2.5.3 Tujuan
• Siswa mampu berkomunikasi secara aktif dengan menggunakan bahasa Inggris.
• Siswa mampu meraih juara I lomba Bahasa Inggris tingkat kota
2.5.3 Kegiatan Setiap Pertemuan
Jenis kegiatan: Pengembangan Bahasa Inggris
Kelas / Semester: VII-VIII /1-2
NO PERTEMUAN KE KEGIATAN
1
2
3
4
5
6
1
2
3
4
5
6
Pengenalan
Teori grammer
Praktek Percakapan
Berlatih menulis cerita
Berlatih bercerita
Evaluasi
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
27/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 27
2.6 Kegiatan Paskibra
2.6.1 Latar Belakang
Mengingat sejarah nasional perjuangan bangsa untuk meraih kemerdekaan dan tiga
pemuda yang berjuang mengibarkan bendera, yaitu Ltif, Hendraningrat, dan Suhud. Bapak
Muntahar sebagai bapak Paskibra Indonesia yang mendirikan organisasi Paskibra.
Tuntutan kebutuhan di tiap Provinsi, Kabupaten, dan Kota baik lingkup sekolah
maupun kantor pemerintah mendorong Paskibra berkembang pesat.
Siswa-siswi SMP 13 semarang yang dipelopori oleh Ari Setiawan, Sigit Sujatmoko,
dan uswatun dengan dukungan bapak ibu guru mendirikan organisasi paskibra SMP 13
Semarang dengan nama Pas-Q Spesaga.
2.6.2 Target
Menjadikan paskibra sebagai ujung tombak ekstrakurikuler di lingkup SMP 13
Semarang dan terbaik di tingkat SMP se Kota Semarang.
2.6.3 Tujuan
• Membentuk pribadi yang berketuhanan Yang Maha Esa
• Menumbuhkan rasa bertanggung jawab dan patriotisme
• Sebagai wadah untuk berlatih dan berorganisasi
• Memberi bekal tambahan pada siswa-siswi
• Meningkatkan bakat dan minat
NO PERTEMUAN KE KEGIATAN
1
2
3
4
1
2
3
4
Seleksi petugas upacara hari Proklamasi
Latihan Upacar hari Proklamasi
Gladi bersih upacara Proklamasi
Pembubaran panitian upacara Proklamasi
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
28/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 28
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
Latihan rutin PBB
Latiha Rutin TUB
Ramah tamah dan Olahraga bersama
Latihan Rutin PBB
Latihan Rutin TUB
Malam pelantika
Latihan rutin PBB
Seleksi upacar Sumpah Pemuda
Gladi bersih upacara Sumpah pemuda
Seleksi upacar hari pahlawan
2.7 Kegiatan Komputer
2.7.1 Latar Belakang
Dalam rangka mempersiapkan peserta didik yang terampil dan mengusai Teknologi
Informasi dan Komunikasi diharapkan dapat membantu siswa dapat mengenal, menggunakan,
serta merawat peralatan TIK yang ada
2.7.2 Target
Juara harapan I tingkat Kota
2.7.3 Tujuan
•
Dapat mengoperasionalkan komputer dengan benar
• Dapat membuat atau menyunting gambar
• Dapat membuat tabel, dan kolom koran
• Dapat menggunakan internet
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
29/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 29
2.8 Kegiatan Keagamaan
2.8.1 Latar Belakang
SMP 13 Semarang pada tahun pelajaran 2007/2008 berbenah diri dengan memberikan
layanan dan bimbingan rohani kepada seluruh siswa yang diberi nama pembinaan Akidah dan
Imtaq. Kedua kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan pemahan akidah pada siswa
serta memberi bekal untuk hidup berdasarkan syar’i. Pembinaan akidah dilaksanakan setiap
hari Jumat jam pertama dan peningkatan keimanan dan ketaqwaan dilaksanakan diluar jam
reguler disebar pada jam pelajaran selama satu minggu.
2.9.2 Target
2.9.3 Tujuan
C.1 Mekanisme Pelaksanaan
Kegiatan Pengembangan Diri diberikan di luar jam pembelajaran (ekstrakurikuler)
dibina oleh guru-guru yang memiliki kualifikasi yang baik berdasarkan surat keputusan
Kepala Sekolah.
Jadwal Kegiatan
NO NAMA KEGIATAN HARI WAKTU
1 Kepramukaan Jumat
2 PMR Kamis
3 Kegiatan Olahraga Seni dan Budaya Selasa, Kamis
4 Komputer Senin - Sabtu
5 Kegiatan pelayanan Konseling Senin-Sabtu
6 Kegiatan keagamaan Senin - Sabtu
7 Kegiatan pengembangan Bahasa Jumat - Sabtu
8 Paskibra sabtu
Menyesuaikan
Jadwal
Sekolah
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
30/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 30
C.2. Alokasi Waktu
• Untuk kelas 7 dan kelas 8 diberikan 2 jam pelajaran (ekuivalen 2 x 40 menit)
• Untuk kelas 9 diberi kegiatan Bimbingan Belajar secara intensif untuk persiapan
menghadapi UN
C.3. Penilaian
Kegiatan pengembangan diri dinilai dan dilaporkan secara berkala kepada sekolah dan
orang tua dalam bentuk kualitatif.
Teknik penilaian yang terapkan sebagai berikut:
1. Penilaian teori
2. Penilaian praktik
3. Observasi
4. Penugasan
KATAGORI KETERANGAN
A Sangat Baik
B Baik
C Cukup
D Kurang
2 jam pelajaran untuk pengembangan diri dilaksanakan diluar jam tatap muka
(ekstrakurikuler)
D. Pengaturan Beban Belajar
Beban belajar satuan pendidikan SMP Negeri 13 Semarang dilaksanakan dengan
menggunakan sistem paket. Sistem paket adalah sistem penyelenggaraan program pendidikan
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
31/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 31
yang peserta didiknya diwajibkan mengikuti seluruh program pembelajaran dan belajar yang
sudah ditetapkan untuk setiap kelas sesuai dengan struktur kurikulum tingkat satuan
pendidikan tersebut. Beban belajar setiap mata pelajaran dinyatakan dalam satuan jam
pembelajaran. Beban belajar dirumuskan dalam bentuk satuan waktu yang dibutuhkan oleh
peserta didik untuk mengikuti program pembelajaran melalui penugasan, struktur dan
kegiatan mandiri tidak terstruktur. Semua itu dimaksudkan untuk mencapai strandar
kompetensi lulusan dengan memperhatikan tingkat perkembangan peserta didik. Kegiatan
tatap muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa proses interaksi antara peserta didik
dengan pendidik. Beban belajar kegiatan tatap muka per jam pembelajaran berlangsung
selama 40 menit. Beban belajar kegiatan tatap muka per minggu pada satuan pendidikan SMP
Negeri 13 Semarang adalah 36 jam ditambah kegiatan pengembangan diri yang lamanya
ekuivalen 4 jam.
Penambahan jam pelajaran tersebut dialokasikan untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia,
Bahasa Inggris, Matematika dan Sain dengan tujuan sebagai berikut:
• Bahasa Indonesia dengan tujuan lebih meningkatakan kompetensi pada semua aspek
dan terselenggaranya komunikasi dengan siswa secara lebih efektif,
• Matematika dengan tujuan untuk menambah kompetensi pada penalaran dan
komunikasi serta pemecahan masalah,
• Sain dengan tujuan lebih meningkatkan kompetensi siswa khususnya dalam kinerja
ilmiah dan memberikan rentang perhatian yang lebih panjang sehingga penguasaan
materi lebih optimal, dan
• Bahasa Inggris dengan tujuan lebih meningkatan kompetensi pada praktik
mendengarkan ( listening ) , berbicara ( speaking ) dan diskusi ( join construction).
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
32/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 32
Semuanya itu pada akhirnya dapat menambah kemampuan siswa tidak saja pada
penguasaan konsep tapi juga pada praktik sehingga peserta didik semakin berkompeten pada
mata pelajarannya.
Kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman
materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar
kompetensi. Waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur bagi
peserta didik maksimum 50 % dari jumlah waktu kegiatan tatap muka dari mata pelajaran
yang bersangkutan. Penyelesaian program pendidikan dengan menggunakan sistem paket
adalah tiga tahun.
Beban belajar menggunakan sistim paket dengan beban belajar maksimal 36 jam pelajaran per
minggu. Satu jam pelajaran 40 menit, dengan rincian sebagai berikut :
Kelas Satu jam
pembelajaran
tatap muka/menit
Jumlah jam
pembelajaran
perminggu
Minggu efektif
Pertahun ajaran
Waktu
pembelajaran
/jam per tahun
VII 40 36 34 - 38 1224 - 1368
VIII 40 36 34 – 38 1224 – 1368
IX 40 36 34 - 36 1224 – 1296
E. Ketuntasan Belajar
Ketuntasan Belajar didasarkan pada beberapa pertimbangan, diantaranya input peserta
didik, tingkat esensial dari masing-masing KD/Mata Pelajaran, kemampuan daya dukung dan
kompleksitas tiap-tiap mata pelajaran. Berdasarkan pertimbangan tersebut ditentukan
ketuntasan belajar per aspek dari setiap mata pelajaran berbeda
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
33/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 33
Peserta didik yang belum dapat mencapai ketuntasan belajar harus mengikuti program
perbaikan (remedial) sampai mencapai ketuntasan belajar yang dipersyaratkan. Yang telah
mencapai ketuntasan belajar diatas 80% dapat mengikuti program pengayaan (Enrichment).
SMP Negeri 13 Semarang Menetapkan Kriteria Ketuntasan Belajar Minimal sebagai berikut :
KKMKomponen Aspek Penilaian
VII VIII IX
A. Mata Pelajaran
1. Pend. Agama Pemahaman Konsep 70 70 70
Penerapan 70 70 70
2. Pendidikan
Kewarganegaraan
Pemahaman Konsep 67 67 67
Penerapan 67 67 67
3. Bahasa Indonesia Mendengarkan 70 70 70
Berbicara 70 70 70
Membaca 70 70 70
Menulis 70 70 70
4. Bahasa Inggris Mendengarkan 65 65 65
Berbicara 65 65 65
Membaca 65 65 65
Menulis 65 65 65
5. Matematika Pemahaman Konsep 65 65 65
Penerapan dan
komunikasi
65 65 65
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
34/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 34
Pemecahan Masalah 65 65 65
6. Ilmu Peng. Alam Pemahaman konsep 65 65 65
Kinerja Ilmiah 65 65 65
7. Ilmu Peng. Sosial Pemahaman Konsep 65 66 65
Penerapan 65 66 65
8. Seni Budaya Kreasi 65 65 65
Apreasiasi 65 65 65
1. Pend.Jasmani, OR &
Kesehatan
Permainan dan OR 66 68 68
Pengembangan 75 66 68
Uji diri / senam 74 68 68
Ritmik 74 68 66
Aquatic 65 65 66
10 Teknologi Informasi
dan Komunikasi
Etika pemanfaatan 65 65 66
Pengolahan hasil 66 66 66
Penugasan proyek 67 67 66
B. Muatan lokal
Bhs. Jawa Pemahaman Konsep 66 66 66
Praktik 66 66 66
C. Pengembangan diri Minimal baik
F. Kenaikan Kelas dan Kelulusan
F.1 Kenaikan Kelas
Peserta didik dinyatakan naik kelas apabila memenuhi kriteria sebagai berikut:
a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada dua semester di kelas yang diikuti,
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
35/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 35
b. Tidak terdapat nilai dibawah KKM maksimal 4 mata pelajaran pada semester 2 yang
diikuti,
c. Memiliki nilai minimal Baik untuk aspek kepribadian, kelakuan dan kerajinan pada
semester yang diikuti,
d. Kenaikan kelas berdasarkan nilai raport semester 2 (dua ), dan
e. Tidak boleh ada nilai 50 atau kurang dari 50.
Jika siswa masih belum menuntaskan indikator, kompetensi dasar, standar kompetensi lebih
dari 4 mata pelajaran sampai batas akhir tahun pelajaran, maka siswa harus mengulang di
kelas yang sama. Kriteria kenaikan kelas ini dapat berubah dengan menyesuaikan ketentukan
atau ketetapan terbaru dari Dinas Pendidikan Kota Semarang.
F.2 Kriteria Kelulusan
Berdasarkan PP 19/ 2005 pasal 72 ayat 1 Peserta didik dinyatakan lulus apabila kriteria
berikut terpenuhi:
a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
b. Memperoleh nilai minimal sesuai dengan batas tuntas mata pelajaran pada mata
pelajaran berikut:
1) Agama dan Akhlak mulia,
2) Kewarganegaraan dan Kepribadian,
3) Estetika, dan
4) Jasmani, Olahraga dan Kesehatan,
c. Lulus Ujian Sekolah untuk kelompok mata pelajaran Ilmu Pengetahuan dan Teknologi,
dan
d. Lulus Ujian Nasional.
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
36/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 36
G. Penjurusan
Pada jenjang Pendidikan Dasar tidak ada penjurusan, sehingga tidak dimasukkan dalam
program KTSP di SMP Negeri 13 Semarang.
H. Pendidikan Kecakapan Hidup
Pendidikan kecakapan hidup yang mencakup kecakapan pribadi, kecakapan sosial,
kecakapan akademik dan kecakapan vocasional merupakan bagian integral dari
pendidikan semua mata pelajaran , jenis pengembangan diri atau berupa modul yang
direncanakan secara khusus pada jenis pada jenis pengembangan diri tertentu .
Dalam setiap pembelajaran peserta didik dituntut harus melakukan ( mempraktikan ) apa
yang diharapkan dalam Standar Kompetensi dan Kompetensi dasar dengan tidak
meninggalkan Ketakwaan nya pada Tuhan Yang Maha Esa dan selalu berinteraksi dengan
lingkungan sekitar.
I. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global
I.1 Keunggulan Lokal
Latar Belakang
Kualitas pendidikan sebagai salah satu pilar pengembangan sumber daya manusia
bermakna strategis bagi pembangunan nasional. Artinya, masa depan bangsa sangat
tergantung pada kualitas pendidikan masa kini. Sedang pendidikan dapat dikatakan
berkualitas, jika pendidikan di level sekolah juga berkualitas.
Kualitas dalam Proses terkait dengan masih belum meratanya fasilitas yang
dimiliki sekolah seperti buku penunjang, sarana sekolah, dukungan administrasi dan sumber
daya lainnya. Kualitas Hasil tercermin dalam perolehan rata-rata hasil ujian yang belum
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
37/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 37
sesuai harapan serta sebagian besar lulusan kurang memiliki kesiapan melanjutkan ke jenjang
pendidikan tinggi atau masuk dunia kerja.
Sekolah sebagai sebuah sistem memiliki tiga aspek pokok yang erat kaitannya
dengan kualitas sekolah ( Manajemen Mutu Terpadu dalam Pendudidikan, Depdikbud
1999:10) yang meliputi: Proses Belajar Mengajar, Kepemimpinan dan manajemen sekolah,
serta kultur sekolah.
Program aksi untuk meningkatkan kualitas sekolah secara konvensional senantiasa
bertumpu pada peningkatan kualitas Proses Belajar Mengajar, sedikit menyentuh aspek kultur
sekolah.
Kultur sekolah akan terwujud jika komponen di sekolah menydari sekolah sebagai sebuah
sistem organik atau manusiawi, di mana hubungan kekerabata antar individu yang terlibat
merupakan kunci berlangsungnya sistem
SMP Negeri 13 Semarang sebagai sekolah rintisan SSN, berupaya meningkatkan
kualitas pendidikan dengan menemukan ciri dan keunggulan lokal dan global. Keunggulan ini
dapat dilihat dari Budaya organisasi SMP Negeri 13 Semarang. Keunggulan lokal diharapkan
dicapai melalui implementasi muatan lokal bahasa Jawa, sedang keunggulan global dipenuhi
dengan penerapan internet sebagai bagian dari mapel komputer.
1. Kultur SMP Negeri 13 Semarang
Kultur Sekolah adalah budaya sekolah, adat istiadat atau kebiasaan-kebiasaan yang
berlaku di sekolah yang pada umumnya sukar untuk dirubah. Ini bermakna , secara alami
kultur akan diwariskan dari satu generasi ke generasi berikut, dan sekolah didisain untuk
memperlancar proses transmisi kultural antar generasi.
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
38/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 38
Kultur SMP Negeri 13 nampak pada hal-hal sebagi berikut:
1. Slogan organisasi SMP 13
2. Slogan siswa
3. Adanya kawasan prestasi
4. Zona Tertib
1.1 Slogan SMP 13
1.1.1 SIAP, DISIPLIN, KUAT, CERDAS, DOA
1. SISWA : SIAP
Semangat yang tinggi dalam belajar
Iman teguh, santun dan berakhlak mulia
Antusias dalam membina ilmu
Pantang menyerah dalam menghadapi cobaan
2. SEKOLAH : DISIPLIN
Dedikasi yang tinggi dalam mengemban amanah
Inovatif, Kreatif, dan Kondusif
Selektif dalam menyelesaikan masalah
Inetraktif, komunikatif terhadap jajaran/pihak terkait
Planning yang tepat dalam pengambilan keputusan
Lugas dan sigap dalam bertindak
Ikhlas, cerdas, dan tuntas
Nyaman, aman, sejuk dalam bekerja
3. KOMITE SEKOLAH : KUAT
Kukuh dalam dukungan dan peduli dalam perkembangan siswa
Usaha bersungguh-sungguh dalam memajukan sekolah
Akuntabel dalam memberikan layanan masyarakat
Tanggap dan peduli terhadap perkembangan keadaan
4. GURU : CERDAS
Cermat, cepat dan tanggap
Eksis, konsisten dan komitmen terhadap tugas
Ramah dalam memberikan layanan
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
39/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 39
Disiplin, tegas dan tuntas
Aktif, kratif dan inovatif dalam berkarya
Santun dan bijak dalam bertindak
5. ORANG TUA : DOA
Dorongan dan dukungan penuh demi kepentingan anak
Optimal dalam memperhatikan perkembangan anak
Arahan pada anak untuk selalu tampil prima
1.1 Slogan siswa : EKSIS
Edukatif
Kreatif
SantunIman
Sukses
1.2 Kawasan Prestasi
Kawasan prestasi merupakan area yang digunakan sebagai sugesti bagi
peserta didik agar termotivasi untuk mencapai prestasi yang diinginkan.
1.3 Zona Tertib
Merupakan pemebentukan jiwa disiplin melalui menjaga ketertiban di areal
parkir.
1. Keunggulan Lokal
Bahasa jawa sebagai muatan lokal diharapkan mampu memberikan kontribusi
nyata dalam mewujudkan keunggulan lokal sekolah. Budaya Santun (unggah ungguh),
merupakan target yang ingin dicapai sebagai keunggulan lokal. Penerapan tatabahasa
jawa sebagai bahasa daerah diharapkan mampu mendorong siswa untuk berperilaku
sopan kepada siapaun, baik terhadap sesama teman, orang tua dan guru atau orang yang
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
40/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 40
lebih tua yang mereka temui. Sehingga timbul sikap yang mencerminkan generasi yang
“njawani “ dengan kemampuan intelektual yang dapat diandalakan.
2. Keunggulan Global
Mata pelajaran Teknologi Informasi dan Komputer mendapat perhatian khusus di
SMP 3 Semarang. Selain termasuk dalam pelajaran intra, komputer juga dikembangkan
melalui kegiatan ekstrakurikuler. Hal itu dilakukan dengan harapan siswa mampu
mengantisipasi dampak global yang membawa masyarakat berbasis pengetahuan dimana
IPTEK sangat berperan sebagai penggerak utama perubahan serta bersaing didunia
pendidkan dan dunia kerja.
J. Kalender Pendidikan
Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah menyusun kalender pendidikan sesuai dengan
kebutuhan daerah, karakteristik sekolah ,kebutuhan peserta didik dan masyarakat dengan
tetap memperhatikan kalender pendidikan sebagaimana yang dimuat dalam Standar Isi
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
41/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 41
KALENDER PENDIDIKAN
KALENDER KEGIATAN SMP NEGERI 13 SEMARANG
TAHUN PELAJARAN 2007/2008
JULI 2007 JML.HBE TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 1 8 15 22 29
Senin 2 9 16 23 30 2 10 s.d 12 Workshop Pembuatan Administrasi guru
Selasa 3 10 17 24 31 2 15 Rapat Dinas Guru Karyawan
Rabu 4 11 18 25 1 16 s.d. 18 Hari-hari Pertama Masuk Sekolah
Kamis 5 12 19 26 2
Jum'at 6 13 20 27 2
Sabtu 1 7 14 21 28 2 HBE 11
AGUSTUS 2007 JML.HBE TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 5 12 19 26
Senin 6 13 20 27 4 17 Libur Umum HUT Kemerdekaan RI
Selasa 7 14 21 28 4
Rabu 1 8 15 22 29 5
Kamis 2 9 16 23 30 5
Jum'at 3 10 17 24 31 4
Sabtu 4 11 18 25 4 HBE 22
SEPTEMBER 2007 JML.HBE TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 2 9 16 23 30
Senin 3 10 17 24 4
Selasa 4 11 18 25 4
Rabu 5 12 19 26 4 14 s.d 16 Worksop Kegiatan Penilaian
Kamis 6 13 20 27 3 13 - 15 Libur Awal Puasa
Jum'at 7 14 21 28 3
Sabtu 1 8 15 22 29 4 HBE 21
OKTOBER 2007 JML.HBE TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 7 14 21 28 10 – 11 Libur akhir Puasa
Senin 1 8 15 22 29 3 12 s.d 14 Pesantren Kilat
Selasa 2 9 16 23 30 3 12 – 13 Libur Idhul Fitri
Rabu 3 10 17 24 31 2 15 - 20 Cuti Bersama
Kamis 4 11 18 25 2 31 Syawwalan Bersama Guru Karyawan
Jum'at 5 12 19 26 2 29 - 31 Kegiatan Tengah Semester
Sabtu 6 13 20 27 2 HBE 12
NOPEMBER 2007 JML.HBE TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 4 11 18 25
Senin 5 12 19 26 4
Selasa 6 13 20 27 3 19 Pembekalan Pengurus OSIS dan Perwakilan
Kelas
Rabu 7 14 21 28 4 25 Libur Khusus Hari Guru Nasional
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
42/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 42
Kamis 1 8 15 22 29 4
Jum'at 2 9 16 23 30 3
Sabtu 3 10 17 24 3 HBE 21
DESEMBER 2007 JML.HBE TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 2 9 16 23 31
Senin 3 10 17 24 4 11 s.d 16 Ulangan Umum / Uji Kompetensi
Selasa 4 11 18 25 3 25 Libur Umum Hari Natal 2007
Rabu 5 12 19 26 4 26 s.d 29 Lomba-lomba Sekolah
Kamis 6 13 20 27 4 30 Pembagian Raport Semester 1
Jum'at 7 14 21
28
4
Sabtu 1 8 15 22 29 5 HBE 24
JANUARI 2008 JML.HBE TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 6 13 20 27
Senin 7 14 21 28 1 1 s. d 13 Libur Semester 1
Selasa 1 8 15 22 29 2 1 Penyembelihan Hewan Qurban
Rabu 2 9 16 23 30 2
Kamis 3 10 17 24 2
Jum'at 4 11 18 25 2
Sabtu 5 12 19 26 2 HBE 11
FEBRUARI 2008 JML.HBE TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 3 10 17 24
Senin 4 11 18 25 4
Selasa 5 12 19 26 4
Rabu 6 13 20 27 4
Kamis 7 14 21 4
Jum'at 1 8 15 22 4
Sabtu 2 9 16 23 3 HBE 23
MARET 2008
JML.HBE TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 4 11 18 25
Senin 5 12 19 26 4 26 - 28 Mid Semester 2
Selasa 6 13 20 27 4 29 - 31 Porsenitas Semester 2
Rabu 7 14 21 28 4
Kamis 1 8 15 22 29 5
Jum'at 2 9 16 23 30 5
Sabtu 3 10 17 24 31 5 HBE 27
APRIL 2008 JML.HBE TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 1 8 15 22 29
Senin 2 9 16 23 30 5 23 s.d 25 Pendalaman Materi Pra UNAS Kl IX danPerkemahan Kl VII
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
43/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 43
Selasa 3 10 17 24 4 28 s.d 29 Retreat
Rabu 4 11 18 25 4
Kamis 5 12 19 26 4
Jum'at 6 13 20 27 4
Sabtu 7 14 21 28 4 HBE 25
MEI 2008 JML.HBE TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 6 13 20 27
Senin 7 14 21 28 2 2 Hari Pendidikan Nasional
Selasa 1 8 15 22 29 2 1 s.d 5 Ujian Sekolah
Rabu 2 9 16 23 30 2 7 s.d 10 Ujian Sekolah Susulan
Kamis 3 10 17 24 31 3 21 s.d 23 UNAS
Jum'at 4 11 18 25 3
Sabtu 5 12 19 26 3 HBE 15
JUNI 2008 JML.HBE TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 3 10 17 24
Senin 4 11 18 25 3 11 s.d 16 Ulangan Umum Semester 2
Selasa 5 12 19 26 3 25 s.d 29 Lomba-lomba Sekolah
Rabu 6 13 20 27 3
Kamis 7 14 21 28 3
Jum'at 1 8 15 22
29
4
Sabtu 2 9 16 23 30 4 HBE 20
JULI 2008 JML.HBE TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 1 8 15 22 29
Senin 2 9 16 23 30 2
Selasa 3 10 17 24 31 2 2 s.d. 14 Libur Semester 2
Rabu 4 11 18 25 1 16 s.d 18 Hari Pertama Masuk Sekolah tahun 2007/2008
Kamis 5 12 19 26 2
Jum'at 6 13 20 27 2
Sabtu 7 14 21 28 2 HBE 11
Hari Belajar Efektif (HBE):
Semester 1 = 112 hari
Semester 2 = 125 hari
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
44/45
KTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 SemarangKTSP SMP 13 Semarang 44
Karya Ilmiah Remaja
2.2.1 Latar Belakang
Dalam era Globalisasi ini sangat dibutuhkan generasi muda yang kritis dan cerdas
dalam menyikapi kondisi sekitar. Untuk melatih sikap ini maka diperlukan kegiatan yang
dapat memfasilitasi bakat dan minat serta kreativitas siswa
2.2.2 Target
Siswa mampu meraih juara 5 lomba KIR tingkat kota
2.2.3 Tujuan
• Melatih siswa berfikir kritis
• Melatih siswa trampil dalam menulis karya ilmiah
• Mampu berkompetisi dalam berbagai lomba IPTEK
2.2.4 Kegiatan Setiap Pertemuan
Jenis kegiatan: KIR
-
8/20/2019 Ktsp Smp 13 Semarang
45/45
Kelas / Semester: VII-IX /1-2
NO PERTEMUAN KE - KEGIATAN
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
Menjelaskan arti pentingnya Karya Ilmiah Remaja
Menjelaskan sistimatika penelitian
Melatih membuat mini proyek untuk penelitian
Penyusunan laporan proyek penelitian
Evaluasi hasil proyek penelitian